rᵪᵧ = N (∑ XY ) ─ (∑ X ) (∑ Y)
Keterangan :
rᵪᵧ = koefisien korelasi antara variabel X dan Variebel Y
x = skor dari setiap item
y = skor total dari semua item
n = jumlah sampel
Kriteria Pengujian :
1. Jika nilai r hitung lebih besar (≥) dari nilai r tabel, maka item angket dinyatakan
valid dan dapat dipergunakan.
2. Jika nilai r hitung lebih kecil (≤) dari nilai r tabel, maka item angket dinyatakan
tidak valid dan tidak dapat dipergunakan.
(r tabel = 0,5 tingkat signifikasi 5%)
k
r ıı=
( (k −1) )( 1− ∑σt ²
σt ² )
Keterangan :
rıı = reliabilitas instrument
k = banyaknya item pertanyaan
σt² = varian total
∑σt² = jumlah varian butir
2. Analisis Data
2.1 Analisis Korelasi
Menurut Rochmat Aldy Purnomo dan Puput Cahya Ambarwati (2016, h. 111)
analisis korelasi merupakan analisis yang digunakan untuk mengukur keeratan
hubungan secara linier antara dua variable. Rumus yang digunakan menurut
Arikunto (2003:500) adalah sebagai berikut :
Ry (1,2) = bı ∑ Xı Y + bշ ∑ Xշ Y
∑Y²
Kriteria Pengujian :
a. Apabila r = -1, maka antara dua variabel memiliki hubungan negatif yang
sangat erat.
b. Apabila r = 1, maka antara dua variabel memiliki hubungan positif yang sangat
erat.
c. Apabila r = 0, maka antara dua variabel tidak memiliki hubungan.
d. Apabila r semakin mendekati angka -1 atau 1, maka antara dua variabel
memiliki hubungan yang kuat atau erat.
e. Apabila r lebih mendekati angka 0, maka antara dua variabel memiliki
hubungan yang tidak kuat atau tidak erat.
3. Pengujian Hipotesis
3.1 Uji t (Uji Parsial)
Uji statistik t menunjukkan seberapa besar pengaruh satu variable bebas secara
individual dalam menerangkan variasi variable terikat. Rumus yang digunakan
menurut Kuncoro (2001) adalah sebagai berikut :
t hitung = b
Sb
Kriteria Pengujian :
a. t hitung ≤ t tabel maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak terdapat
pengaruh secara parsial antara gaji karyawan pemberian reward dan lingkungan
fisik terhadap kepuasan karyawan PT. AGAWE SANTOSA INDONESIA.
b. t hitung ≥ t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat pengaruh
secara parsial antara gaji karyawan pemberian reward dan lingkungan fisik
terhadap kepuasan kerja karyawan PT. AGAWE SANTOSA INDONESIA.
Mengetahui :
Ketua Prodi