Anda di halaman 1dari 25

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP 2)

Sekolah : SMP...............
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas/Semester : VII/1
Materi Pokok : Manusia,Tempat dan Lingkungan
Tema : Letak dan Luas Wilayah Indonesia
Alokasi Waktu : 6 x 40 menit ( 3 x Pertemuan )

A. KOMPETENSI INTI (KI):


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli


(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa


ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,


mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Kompetensi Dasar Indikator

3.1.Memahami konsep ruang (lokasi, 3.1.1 Menyebutkan5 komponen dari peta.


distribusi, potensi,iklim,bentuk muka bumi, 3.1.2 Menjelaskan syarat-syarat peta yang
geologis, flora dan fauna) dan interaksi baik
antarruang di Indonesia serta pengaruhnya 3.1.3.Menjelaskan fungsi dari komponen-
terhadap kehidupan manusia dalam aspek komponen peta.
ekonomi, sosial, budaya, dan pendidikan. 3.1.4 Menyebutkan letak wilayah Indonesia
Secara astronomis.geografis dan
geologis
3.1.5 Menyebutkan negara-negara yang
berbatasan dengan wilayah Indonesia
3,1.6 Menjelaskan dampak letak geografis
Wilayah Indonesia terhadap aspek eko
Nomi, dan sosial budaya.
3.1.7 Menjelaskan dampak letak astronomis
Wilayah Indonesia terhadap aspek
Sosial budaya
3.1.8 Menjelaskan dampak letak geologis
Indonesia terhadap kehidupan sosial
Dan ekonomi masyarakat.
3.1.9 Menjelaskan dampak luas wilayah
Indonesia terhadap aspek politik
4.1.Menyajikan hasil telaah konsep ruang
(lokasi, distribusi, potensi, iklim, bentuk 4.1.1 Mempresentasikan hasil diskusi
muka bumi, geologis, flora dan fauna) dan kelompok mengenai Letak dan Luas
interaksi antarruang Indonesia serta Wilayah Indonesia
pengaruhnya terhadap kehidupan manusia 4.1.2 Menyimpulkan hasil diskusi kelompok
Indonesia dalam aspek ekonomi, sosial, mengenai Letak dan Luas wilayah
budaya, dan pendidikan. Indonesia

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui diskusi diharapkan peserta didik dapat :


1. Menyebutkan komponen-komponen peta
2. Menjelaskan syarat-syarat peta yang baik
3. Menjelaskan fungsi dari komponen-komponen peta.
4. Menyebutkan letak wilayah Indonesia secara geografis
5. Menyebutkan letak wilayah Indonesia secara astronomis
6. Menjelaskan dampak letak geografis Indonesia terhadap aspek ekonomi, sosial
dan Budaya.
7. Menjelaskan dampak letak astronomis wilayah Indonesia terhadap keaneka-
Ragaman budaya..
8. Menjelaskan dampak letak geologis Indonesia terhadap aspek sosial ekonomi
Masyarakat.
9. Menjelaskan dampak luas wilayah Indonesia terhadap aspek politik
10. Menyusun laporan hasil kerja kelompok
11. Mempresentasikan laporan hasil diskusi tentang Letak wilayah Indonesia.

Karakter yang diharapkan yaitu jujur, disiplin,kerjasama,cinta tanah air dan

kreatif.

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Materi Pembelajaran Reguler

- Pengertian peta,komponen-komponen peta


- Syarat - syarat peta baik
- Fungsi dari komponen-komponen peta
- Letak Astronomis,letak geografis.letak geologis
- Luas wilayah Indonesia

b. Materi Pembelajaran Remidial


- Dampak dari letak astronomis,letak geografis dan letak geologis terhadap
kehidupan sosial dan politik masyarakat

c. Materi Pembelajaran Pengayaan


- Memahami lokasi melalui peta

E. PENDEKATAN , METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN:

1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi
3. Model : Discovery learning

F. MEDIA PEMBELAJARAN DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. Media
a. Peta Dunia
b. Peta Indonesia
c. Lembar kerja siswa

2. Alat dan Bahan:


a. LCD Proyektor
b. Laptop/Komputer
c. Gunting, lem/double tip

G. SUMBER BELAJAR

a. Kemendikbud. 2014. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Sosial. Kelas VII.Jakarta :


Kemendikbud (hal 58 s.d 62).
b. Kemendikbud. 2014. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Sosial. Kelas IX. Jakarta:
Kemendikbud (hal 7 s.d 17).
.

H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

PERTEMUAN KE 1

ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan
a.Guru mengucapkan salam, berdo’a,
mengecek kehadiran siswa 10 menit
b. Peserta didik bersama
guru mengondisikan kelas
c.Guru memberi motivai kepada peserta
didik
d. Guru menanyakan
tentang materi pembelajaran berkaitan
dengan Peta dan fungsinya, misalnya
pernahkah kalian menggunakan peta? Apa
yang dilakukan orang jika akan menuju
tempat yang belum diketahui?
e.Guru menyampaikan informasi tentang
topik dan tujuan pembelajaran
f. Guru menyampaikan garis besar cakupan
materi yaitu tentang letak dan luas
Indonesia
g. Guru menyampaikan
langkah kegiatan yang akan dilaksanakan
yaitu dengan menggunakan model
pembelajaran Discovery Learning,
sekaligus membagi siswa ke dalam
beberapa kelompok dengan cara berhitung.
setiap kelompok 4 orang
h. Guru menyampaikan
lingkup penilaian yang mencangkup aspek
sikap dengan cara observasi, aspek
pengetahuan dengan tehnik tes lisan dan
penugasan, serta aspek keterampilan
dengan tehnik unjuk kerja dalam presentasi

Kegiatan Inti 50 menit


Tahap 1 - Peserta didik diminta mengamati peta
Persiapan Indonesia di antara negara-negara lainnya

- Peserta didik mencermati lokasi Indonesia


secara astronomis
- Peserta didik mencermati lokasi Indonesia
secara geografis
- Peserta didik mencermati unsur-unsur
/komponen-komponen peta
- Peserta didik memperhatikan batas wilayah
Indonesia
- Peserta didik diminta mencatat hasil
pengamatannya
Tahap 2 Peserta didik membuat pertanyaan/masalah
Stimulasi/pemberia tentang materi yang akan dipelajari. Contoh
n rangsangan masalahnya antara lain
Apakah letak Indonesia strategis?
Apa implikasi letak Indonesia terhadap
kehidupan masyarakat Indonesia dalam
aspek ekonomi, social, dan budaya?
Apa implikasi letak Indonesia secara geologis?
untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan
tersebut, para siswa disarankan untuk
membaca buku dan aktivitas belajar lainnya
yang mengarah pada persiapan pemecahan
masalah.

Tahap 3 Guru memberi kesempatan kepada peserta


Identifikasi Masalah didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin masalah yang relevan dengan letak
dan luas Indonesia, kemudian salah satunya
dipilih dan dirumuskan dalam bentuk
jawaban sementara atas pertanyaan/masalah
Tahap 4 - Mencari informasi atau data untuk
Mengumpulkan menjawab masalah yang sudah ditentukan.
Data Kegiatan ini dilakukan dengan membaca
literatur, mengamati peta, mencari dari
internet, mengunjungi perpustakaan dan atau
bertanya kepada guru lain

Penutup 1. Peserta didik diberi kesempatan untuk 20 menit


menanyakan hal-hal yang belum
dipahami.
2. Guru memberitahukan kepada peserta
didik bahwa kegiatan pengolahan data
dilanjutkan pada pertemuan berikutnya
3. Peserta didik diminta melakukan refleksi
terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi dengan
bertanya kepada peserta didik
“Bagaimanakah pembelajaran kita hari
ini?”
4. Peserta didik diberi pesan tentang nilai
dan moral
5. Berdo’a.

PERTEMUAN KE 2

ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan
a. Persiapan psikis dan fisik dengan membuka
pelajaran dengan mengucapkan salam dan 10 menit
berdoa bersama (menghayati ajaran
agama) dilanjutkan dengan absensi.
b. Guru menyampaikan kegiatan yang akan
dilakukan yaitu melanjutkan materi yang
sudah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya
c. Guru menyampaikan lingkup dan teknik
penilaian yang akan digunakan.

Kegiatan Inti 50 menit


Tahap 5
Pengolahan Data Semua informasi hasil bacaan, pengamatan
peta, wawancara dan sebagainya diolah,
diklasifikasikan dan dimaknai

Tahap 6
Pembuktian Guru membimbing peserta didik melakukan
pemeriksaan secara cermat untuk
membuktikan benar atau tidaknya jawaban
yang ditetapkan dengan temuan alternatif,
dihubungkan dengan hasil.

Penutup 1. Peserta didik diberi kesempatan untuk 20 menit


menanyakan hal-hal yang belum dipahami
2. Guru memberikan penjelasan atas
pertanyaan yang disampaikan oleh peserta
didik
3. Guru memberitahukan kepada peserta
didik bahwa kegiatan mempresentasikan
hasil pengolahan data dilanjutkan pada
pertemuan berikutnya
4. Peserta didik diminta melakukan refleksi
terhadap proses pembelajaran terkait
dengan penguasaan materi, pendekatan dan
model pembelajaran yang digunakan.
5. Mengakhiri pembelajaran dengan mengajak
peserta didik berdoa sesuai dengan agama dan
keyakinan masing-masing (religius)

PERTEMUAN KE 3

ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan
a. Persiapan psikis dan fisik dengan membuka
pelajaran dengan mengucapkan salam dan 10 menit
berdoa bersama (menghayati ajaran
agama) dilanjutkan dengan absensi.
b. Guru menyampaikan kegiatan yang akan
dilakukan yaitu melanjutkan materi yang
sudah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya
c. Guru menyampaikan lingkup dan teknik
penilaian yang akan digunakan.

Kegiatan Inti 50 menit


Tahap 7 Peserta didik merumuskan jawaban
Menarik permasalahan tersebut kemudian
Kesimpulan mengomunikasikannya di depan kelas secara
berkelompok, kelompok yang lain
menanggapinya, guru mengarahkan dan
membimbing peserta didik merumuskan
komponennya.

Penutup a. Guru dan peserta didik menyimpulkan 20 menit


materi secara keseluruhan
b. Memberikan penjelasan manfaat dari
mempelajari materi letak dan luas
Indonesia
c. Guru melakukan post test secara lisan

d. Memberikan tugas individu untuk


menuliskan negara dan selat yang
melewati jalur /rute pelayaran Jepang–
Inggris, Indonesia–SaudiArabia, China–
Australia, Jerman–Jepang
e. Do’a dan tutup
I. PENILAIAN

Teknik Penilaian
a. Kompetensi sikap; observasi bentuk lembar observasi (terlampir)
b. Kompetensi pengetahuan; - Tes lisan bentuk uraian (terlampir)
- Observasi terhadap diskusi (terlampir)
c. Kompetensi keterampilan (terlampir)
Penilaian Kinerja:
- Penilaian proses
- Penilaian produk
2. Instrumen penilaian dan pedoman penskoran (terlampir)
3. Teknik penilaian pembelajaran remedial dan pengayaan mengacu pada teknik
penilaian reguler. (terrlampir)
Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah penilaian dilakukan.

........................, Juli 20.....


Mengetahui,
Kepala SMP Guru Mata Pelajaran

............................................. .............................................
NIP. NIP.
LAMPIRAN – LAMPIRAN

PENILAIAN

1. Sikap Spiritual dan Sosial


a. Teknik Penilaian : Pengamatan
b. Bentuk Instrumen : Lembar Pengamatan

Instrumen penilaian kompetensi sikap

Jurnal Perkembangan Sikap


Nama Sekolah : SMPN 1 Pangatikan
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Tahun pelajaran : 2017/2018

Nama Tindak
No Waktu Catatan Perilaku Butir Sikap Ket.
Siswa Lanjut
1.
2.
3.
….

2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik : Tes Tulisan dan penugasan
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Instrumen

No Indikator Teknik Penilaian Contoh Instrumen


.
1. 3.1.1 Menyebutkan 5 Tes lisan 1. Coba kamu sebutkan 5
komponen dari peta?
komponen dari peta.

2 3.1.2.Menjelaskan fungsi dari Tes lisan 2. Jelaskan fungsi dari skala


peta !
komponen peta

3 3. Coba kalian sebutkan


3.1.3 Menyebutkan letak Tes lisan letak geografis wilayah
geografis wilayah Indonesia Indonesia

4 3.1.4 Menyebutkan letak Tes lisan 4. Coba kamu sebutkan letak


wilayah Indonesia secara astronomis wilayah
Indonesia?
astronomis.
3.1.5 Menjelaskan pengertian
5. Jelaskan pengertian dari
skala peta.
5 skala peta?
6 3.1.6 Menjelaskan dampak Penugasan 6. Coba berikan penjelasan
mengenai dampak letak
letak geografis Wilayah
geografis Indonesia terhadap
Indonesia terhadap aspek aspek ekonomi dan sosial
budaya masyarakat?
ekonomi dan sosial budaya

7 3.1.7 Menjelaskan dampak 7. Coba jelaskan dampak letak


astronomis Indonesia
letak astronom Wilayah
Penugasan terhadap aspek sosial
Indonesia terhadap aspek budaya masyarakat.?
Sosial budaya

8 3.1.8 Menjelaskan dampak 8. Jelaskan dampak letak


geologis Indonesia terhadap
letak geologis Indonesia
Testulisan kehidupan sosial dan
terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat.!
Dan ekonomi masyarakat.

9 3.1.9 Menjelaskan dampak Penugasan 9. Jelaskan dampak luas


wilayah Indonesia terhadap
luas wilayah Indonesia
aspek politik.
terhadap aspek politik.

Penskoran Pengetahuan

Keterangan : Jawaban untuk setiap soal memiliki skor yang berbeda sesuai dengan
indikator yang telah ditentukan diatas.
Petunjuk penskoran :

No soal Uraian Skor

1 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 - 1
Jawaban tidak tepat 0

2 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 - 1
Jawaban tidak tepat 0

3 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 - 1
Jawaban tidak tepat 0

4 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 - 1.
Jawaban tidak tepat 0

5 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 - 1
Jawaban tidak tepat 0

8 Jawaban tepat 10
Jawaban kurang tepat
Jawaban tidak tepat 1 -6
0 - 1
Total skore 20

Nilai : Skore Perolehan X 100


Skore Maksimum

PenilaianPengetahuanPenugasan
1. Teknik: Penugasan
2. .Bentuk Instrumen : Uraian
3. Alokasi Waktu : 120 menit
Penskoran Tugas

No Aspek yang dinilai skor

1 Menjelaskan 3 aspek mengenai dampak letak geografis 9


Indonesia terhadap aspek ekonomi dan sosial budaya
masyarakatsecara rinci
Menjelaskan 2 aspek mengenai dampak letak geografis 1 - 6
Indonesia terhadap aspek ekonomi dan sosial budaya
masyarakat secara rinci
Menjelaskan 1 aspek mengenai dampak letak geografis 0 - 3
Indonesia terhadap aspek ekonomi dan sosial budaya
masyarakat secara rinci

2 Menjelaskan dampak letak astronomis Indonesia terhadap 9


aspek sosial budaya masyarakat, secara rinci
Menjelaskan2 aspekdampakletak astronomis Indonesia 1 - 6
terhadap aspek sosial budaya masyarakat , tidak secara rinci
Menjelaskan 1 aspek dampakletak astronomis Indonesia 0 - 3
terhadap aspek sosial budaya masyarakat , secara rinci

3 Menjelaskan dampak luas wilayah Indonesia terhadap aspek 5


politik.secara rinci
Menjelaskan dampak luas wilayah Indonesia terhadap aspek 0 - 3
politik kurang.rinci
Menjelaskan dampak luas wilayah Indonesia terhadap aspek 0 - 1
politik.tidak tepat

Keruntutan bahasa 0-2


Total Skor 25

Nilai : Skore Perolehan X 100


Skore Maksimum

3. Keterampilan Diskusi dan Presentasi

No Indikator Teknik Penilaian Contoh Instrumen


.
1. Menghitung luas desa Hitunglah luas desa
masing-masing peserta Diskusi tempat tinggalmu
didik berdasarkan skala berdasarkan skala peta.
peta

Mempresentasikan hasil
2. diskusi mengenai Letak Presentasi Presentasikanlah di depan
dan luas wilayah Indonesia kelas hasil analisismu
bersama kelompok
Peserta didik dapat
menyimpulkan hasil Diskusi Berikan kesimpulan dari
diskusi mengenai Letak hasil presentasimu
dan luas wilayah Indonesia didepan kelas!
1) Keterampilan Presentasi

Kemampuan Kemampuan Kemampuan Penguasaan Jumlah


Nama
No. Presentasi Berargumentasi Menjawab Materi Nilai
Kelompok
1-4 1-4 1-4 1-4
1.
2.
Dst.
Keterangan :
1) Skor rentang antara 1-4
1 = kurang 2 = cukup 3 = baik 4 = amat baik
2) Nilai = jumlah nilai : 4
2) Keterampilan Diskusi

Kemampuan Kemampuan
Pemahaman Berkontribus Jumlah
Nama Mengemukakan Menerima
No. Materi i Nilai
Anggota Pendapat Pendapat
1-4 1-4 1-4 1-4

Keterangan :
1) Skor rentang antara 1-4
1 = kurang 2 = cukup 3 = baik 4 = amat baik
2) Nilai = jumlah nilai : 4
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)

1. Mata Pelajaran : IPS


2. Materi : Letak Wilayah Indonesia
3. Kelas / Semester : VII/I
4. Waktu Pengerjaan : 30 Menit
5. Petunjuk Belajar :
a. Baca dengan cermat sebelum mengerjakan tugas
b. Pelajarimateri IPS yang berhubungan dengan pengertian ruang dan interaksi antar
ruang
c. Kerjakan sesuai dengan langkah-langkah sesuai petunjuk guru
d. Kerjakan dengan cara kelompok dan jawaban ditulis di belakang lembaran soal
e. Konsultasikan dengan guru bilamengalami kesulitan mengerjakan tugas
6. Tujuan belajar yang akan dicapai :’
Pada kegiatan ini kalian dapat :
a. Menjelaskan letak wilayah Indonesia
b. Mengidentifikasi letak wilayah Indonesia
c. Mendeskripsikan letak wilayah Indonesia
7. Bacalah dengan cermat Letak Wilayah Indonesia !
8. Langkah kerja
a. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan cara mencocokan
pertanyaan dan jawaban
b. Gunakan fasilitasi nternet dan atau buku IPS lainnya untuk mencari informasi tentang
dinamika interaksi manusia dengan lingkungan.
c. Laporkan hasil diskusi kelompokmu secara tertulis dan presentasikan hasilnya di
depan kelas

Kelompok : 3.
Anggota : 1. 4.
2. 5.

A.Kalian telah mempelajari materi tentang peta. Selanjutnya, lakukanlah aktivitas berikut ini.

1. Carilah peta administrasi daerah kalian masing-masing. Sumber peta dapat kalian peroleh
dari kantor pemerintah setempat atau dari peta Rupa Bumi Indonesia (RBI).
2. Peta administrasi bisa berupa desa, kelurahan atau kecamatan.
3. Buatlah peta administrasi dengan menggunakan alat pemetaan yang tersedia, misalnya
pantograph atau alat lainnya. Jika tidak tersedia, gunakan plastik transparan untuk
menggambar ulang petanya.
4. Tulislah nama-nama wilayah administrasi yang ada pada peta administrasi yang kalian
buat.
5. Lengkapilah peta dengan jalan dan sungai
6. Tentukan lokasi tempat kalian tinggal dan lokasi sekolah.
7. Lengkapi peta yang kalian buat dengan komponen peta secara lengkap.

B. Pada bagian sebelumnya kalian sudah belajar membaca peta.


Perhatikanlah peta Indonesia dan lakukanlah kegiatan berikut ini!
1. Tentukan letak astronomis wilayah Indonesia dengan menentukan garis lintang dan garis
bujur dari batas wilayah Indonesia.
2. Tulislah batas-batas wilayah Indonesia pada tabel berikut ini.
Uta
U U Utara S Selatan Barat Timur
UUUTARA
Batas Daratan

Batas Lautan/Samudera

Batas Negara

ra Selatan Barat Timur


3. Perhatikanlah benua dan samudera yang mengelilingi Indonesia.
4. Diskusikan dengan teman dan guru kalian apakah letak Indonesia stategis atau tidak.
5. Jelaskanlah karakteristik wilayah Indonesia dan potensinya berdasarkan peta yang kalian
amati. Tulislah karakteristik dan potensi tersebut pada tabel berikutarakteristik Potensi
yang Dapat
Karakteristik Potensi yang dikembangkan

Daratan/Lahan
Lautan
ikembangkan

C.

Jika kamu perhatikan peta jalur perhubungan dunia, tampak banyak alternatif rute pelayaran
dunia. Jalur pelayaran tersebut melewati sejumlah selat di dunia. Selat mana saja yang
dilewati? Tulislah nama-nama selat dan nama negara yang menguasai selat tersebut!
R
n Inggris Negara yang Selat yang di lewati
dilewati
Jepang–Inggris
Indonesia–Saudi
Arabia
China–Australia
Jerman–Jepang

Perhatikanlah rute pelayaran pada tabel yang telah kamu isi. Apakah rute-rute pelayaran
tersebut melewati Indonesia? Apa kesimpulanmu tentang letak Indonesia berdasarkan rute-
rute pelayaran tersebut?
BAHAN AJAR
B. Letak dan Luas Indonesia

1. Pemahaman Lokasi Melalui


Peta
Lokasi suatu tempat dapat dilihat pada sebuah peta. Peta adalah gambaran permukaan bumi
pada suatu bidang datar dan diperkecil dengan menggunakan skala. Pada peta terdapat
sejumlah informasi yang menyertainya. Kalian harus mampu membaca peta agar dapat
memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkan. Bagaimanakah memperoleh informasi
pada sebuah peta? Untuk menjawab pertanyaan tersebut perhatikanlah peta berikut ini.
Selanjutnya lakukanlah aktivitas kelompok pada kotak aktivitas kelompok. Bangsa Babilonia
merrupakan pembuat peta pertama yang digambar pada bidang datar sekitar 2.300 SM. Peta
tersebut digambar pada tanah liat berbentuk yang dibentuk seperti papan tulis berukuran
kecil.
Sebuah peta terdiri atas beberapa komponen penyusunannya. Komponen penyusunannya
terdiri atas judul peta, skala peta, orientasi utara, simbol peta, garis astronomis, inset, legenda,
dan sumber peta.

a. Judul Peta
Judul peta menunjukkan isi suatu peta. Sebagai contoh, judul sebuah peta, “peta penggunaan
lahan di Indonesia”, maka isi dari peta tersebut adalah sebaran penggunaan lahan yang ada di
Indonesia berupa permukiman, hutan, perkebunan, dan lain-lain.

b. Skala Peta
Skala peta menunjukkan perbandingan antara jarak di peta dengan jarak sesungguhnya di
lapangan. Contoh, skala sebuah peta adalah 1 : 1000.000, berarti objek yang jaraknya 1 cm di
peta berbanding dengan 1.000. 000 cm atau 1 km di lapangan. Skala peta dapat dibedakan
menjadi skala angka dan skala garis atau grafis.
1). Skala angka
Skala angka berwujud perbandingan angka, misalnya 1: 10.000.Jika tidak disebutkan
satuannya di belakang angka tersebut berarti satuan yang digunakan adalah cm, sehingga
skala angka tersebut dibaca 1 cm di peta sama dengan 10.000 cm di lapangan

2). Skala garis atau grafis


Skala grafis adalah skala peta yang berbentuk garis dengan ukuran tertentu. Skala grafis
biasanya ada dalam kolom legenda.

Gambar 1.5. Skala Grafis pada Peta

Jika contoh skala grafis tersebut dibuat skala angkanya maka skalanya adalah 1 : 500.000
karena 1 cm di peta berbanding 5 km di lapangan. Satuan dalam kilometer diubah menjadi
sentimeter, sehingga 5 km jika diubah ke dalam cm menjadi 500.000 cm. Karena itu, skala
peta menjadi 1 : 500.000

c. Orientasi Utara

Biasanya sebuah peta memiliki orientasi arah utara. Bentuk orientasi ditunjukkan oleh simbol
berbentuk panah dengan bentuk yang bervariasi. Penempatannya pada kolom legenda atau
pada bagian yang kosong di muka peta.

d. Simbol peta
Simbol peta adalah tanda khusus pada peta yang mewakili objek yang dipetakan. Tujuan
simbol peta adalah untuk memudahkan pengguna peta dalam membaca dan memahami isi
peta. Berdasarkan bentuknya, simbol peta dapat dibedakan menjadi:

1). Simbol titik


Simbol titik pada peta dapat beragam bentuknya. Simbol titik dapat berupa lingkaran,
bujursangkar, segitiga dan lainnya. Lambang ibukota biasanya diberi simbol bujursangkar,
gunung api berbentuk segitiga dan ibukota kabupaten berbentuk lingkaran.

2). Simbol Garis


Simbol garis dapat digambar dalam beragam bentuk dan ukuran ketebalan. Ketebalan garis
dapat diatur sesuai dengan kaidah perpetaan. Simbol jalan biasanya berupa garis kontinyu
(tanpa putus-putus) dengan ketebalan sesuai dengan kelas jalannya.
3). Simbol warna
Simbol warna digunakan pada peta dengan aturan tertentu. Tidak sembarang warna dapat
digunakan untuk objek-objek tertentu karena ada aturan perpetaan. Misalnya warna perairan
(sungai,danau dan laut) diberi warna biru, jalan diberi warna merah, dan lain-lain. Warna
ketinggian dan kedalaman disesuaikan dengan objeknya yang menunjukkan adanya
perubahan secara teratur dan seterusnya. Misalnya kedalaman laut diberi warna biru dengan
tingkat perubahan yang teratur dari biru terang ke biru gelap.

4). Simbol Area


Objek yang digambar pada peta biasanya berupa ilustrasi dari objek yang ada di lapangan.
Simbol area juga memiliki aturan tertentu dalam pemetaannya. Misalnya area berupa sawah
digambarkan dalam bentuk polygon tertutup yang di dalamnya terdapat symbol tanaman
padi.
e. Garis Koordinat
Garis koordinat adalah garis khayal pada peta berupa koordinat peta dalam bentuk garis
lintang dan garis bujur. Garis koordinat sangat penting pada peta karena akan menunjukkan
lokasi pada peta dibanding lokasi lainnya di permukaan bumi serta menggambarkan
karakteristik suatu lokasi atau wilayah yang dipetakan. Sebagai contoh, suatu lokasi
yang terletak pada lintang tropis akan memiliki karakteristik iklim tropis.

f. Inset
Inset merupakan peta kecil yang ada pada suatu peta untuk menunjukkan lokasi daerah yang
dipetakan diantara lokasi lainnya yang lebih luas.

g. Legenda
Legenda menunjukkan keterangan semua objek yang ada atau muncul pada muka peta. Pada
legenda inilah seorang pembaca peta akan mengetahui tentang objek yang ada pada wilayah
yang di petakan.
h. Sumber Peta
Sumber peta menunjukkan orang atau lembaga yang membuat peta. Dari sumber peta inilah
diperoleh informasi untuk pembuat peta, sehingga bisa dinilai kualitas peta yang
dihasilkannya.
Anaximander dan Eratosthenes merupakan ilmuwan Yunani yang berjasa dalam
membuat peta dunia pertama berdasarkan pengamatan dan pengukuran bumi secara
sederhana Peta hasil pengukuran yang agak cermat dibuat oleh Ptolemeus sekitar tahun
150 SM. Peta yang dibuat berupa peta dunia berbentuk kerucut. Ia kemudian dianggap
sebagai bapak kartografi (ilmu tentang peta).

Letak dan Luas Indonesia


Letak suatu tempat dipermukaan bumi tidak hanya sekedar menunjukkan posisinya diantara
tempat lainnya. Letak suatu tempat menunjukkan pula karakteristik tempat tersebut. Sebagai
contoh, suatu tempat berada di daerah pantai. Karakteristik tempat tersebut dapat
diidentifikasi bersuhu tinggi,berupa dataran rendah, sebagian masyarakatnya bekerja sebagai
nelayan, dan seterusnya.
Letak juga menunjukkan posisi suatu tempat terhadap tempat lainnya.Dalam hal ini, ada
tempat yang strategis, terisolasi, dan seterusnya. Sebagai contoh, suatu tempat berada di pusat
kota. Karena letaknya, tempat tersebut dapat dicapai dari berbagai lokasi dengan mudah,
sehingga menjadi pusat kegiatan penduduk.
Indonesia terletak antara 950 BT – 1410BT dan 6o LU - 11o LS. Karena letaknya tersebut,
Indonesia termasuk ke dalam wilayah tropis. Wilayah tropis dibatasi oleh lintang 23,5o LU
dan 23,5o LS. Perhatikanlah peta berikut ini. Daerah yang ditandai arsiran merupakan
wilayah tropis dan Indonesia seluruhnya masuk dalam wilayah tropis.
Gambar 1.14. Peta Dunia yang memperlihatkan posisi Indonesia yang berada di wilayah
beriklim tropis

Kita harus bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa karena tinggal di wilayah tropis seperti
Indonesia. Sinar matahari selalu ada sepanjang tahun dan suhu udara tidak ekstrim (tidak jauh
berbeda antarmusim), sehingga masih cukup nyaman untuk melakukan berbagai kegiatan
baik di dalam atau di luar rumah. Di daerah lintang sedang kondisi cuaca sangat berbeda
antar musim.Pada musim dingin, suhu udara dapat mencapai di bawah 00 C, sehingga sering
terjadi hujan salju yang menutupi jalan dan fasilitas lainnya. Akibatnya, kegiatan manusia
banyak yang terganggu. Sebaliknya, pada musim panas suhu udara dapat mencapai lebih
dari 400 C, sehingga sangat tidak nyaman beraktivitas di dalam dan luar ruangan.Renungkan
Selain dilihat dari posisi koordinatnya (letak astronomis), letak suatu tempat juga dapat
dilihat secara geografis.
Apa yang dimaksud dengan letak geografis? Letak geografis merupakan posisi suatu wilayah
atau negara dilihat dari kenyataan di permukaan bumi. Secara geografis, Indonesia berada
diantara dua benua, yaitu Benua Asia yang terletak di sebelah utara Indonesia dan Benua
Australia yang terletak di sebelah selatan Indonesia. Selain itu, Indonesia berada di antara dua
samudra, yaitu Samudra Pasifik di sebelah timur Indonesia dan Samudra Hindia di sebelah
barat Indonesia. Wilayah Indonesia juga berbatasan dengan sejumlah wilayah, baik wilayah
negara atau samudra. Indonesia berbatasan dengan 10 (sepuluh) negara tetangga, baik berupa
batas darat maupun batas laut. Indonesia berbatasan di darat dengan negara Malaysia, Papua
New Guinea (PNG), dan Timor Leste, sedangkan batas lautnya dengan negara India,
Thailand, Malaysia, Singapura, Vietnam, Filipina, Palau, Papua New Guinea, Australia dan
Timor-Leste. Batas Indonesia juga dapat dilihat dari posisinya (utara, selatan, barat, timur),
yaitu:
• Sebelah utara Indonesia berbatasan dengan Malaysia, Singapura, Palau, Filipina dan Laut
China Selatan.
• Sebelah selatan Indonesia berbatasan dengan Timor Leste, Australia, dan Samudra Hindia.
• Sebelah barat Indonesia berbatasan dengan Samudra Hindia.
• Sebelah timur Indonesia berbatasan dengan Papua Nugini dan Samudra Pasifik.
Apa keuntungan letak geografis bagi Indonesia? Letak geografis Indonesia sangat strategis
karena menjadi jalur lalu lintas perdagangan dunia antara negara-negara dari Asia Timur
dengan negara-negara di Eropa, Afrika dan Timur Tengah, dan India. Kapal-kapal dagang
yang mengangkut berbagai komoditas dari Jepang, China, dan negara-negara lainnya
melewati Indonesia menuju negara-negara tujuan di Eropa. Indonesia juga dilewati jalur
perdagangan dari Asia ke arah Australia dan Selandia Baru.
Gambar 1.15. Indonesia berada pada jalur pelayaran internasional

Letak geografis memberi pengaruh bagi Indonesia, baik secara sosial, ekonomi, maupun
budaya. Karena menjadi jalur lalu lintas pelayaran dan perdagangan dunia, bangsa Indonesia
telah lama menjalin interaksi sosial dengan bangsa lain. Interaksi sosial melalui perdagangan
tersebut selanjutnya menjadi jalan bagi masuknya berbagai agama ke Indonesia, seperti
Islam, Hindhu, Buddha, Kristen, dan lain-lain. Indonesia yang kaya akan sumber daya alam
menjual berbagai komoditas atau hasil bumi seperti kayu cendana, lada, pala, cengkih, dan
hasil perkebunan lainnya ke negara-negara Eropa, China dan negara lainnya. Negara-negara
lain menjual berbagai produk barang seperti porselen, kain sutra dan tenunan halus, mesin
dan lain lain ke Indonesia. Selain keuntungan,letak geografis Indonesia juga memberi
dampak yang merugikan. Budaya dari negara lain yang tidak selalu sesuai dengan budaya
Indonesia kemudian masuk dan mempengaruhi kehidupan budaya bangsa Indonesia,
misalnya pergaulan bebas, kesantunan, dan lain-lain. Selain itu, Indonesia juga rentan
terhadap masuknya barang-barang terlarang yang diselundupkan seperti senjata api dan
narkoba. Terusan Suez di Mesir merupakan jalur pelayaran tersibuk di dunia. Terusan
tersebut membelah Eropa (Laut Mediteranian) dan Asia (Laut Merah) dan menjadi jalan
pintas pelayaran dari Eropa ke Asia. Kebutuhan minyak negara-negara Eropa dipasok melalui
Terusen Suez dari Timur Tengah.

Jika kamu perhatikan peta jalur perhubungan dunia, tampak banyak alternatif rute pelayaran
dunia. Jalur pelayaran tersebut melewati sejumlah selat di dunia. Selat mana saja yang
dilewati? Tulislah nama-nama selat dan nama negara yang menguasai selat tersebut!
Walaupun tampak rumit, rute pelayaran utama (core route) pelayaran dunia relatif sederhana,
yaitu menghubungkan Amerika Utara, Eropa dan Asia Pasifik melalui Terusan Suez, Selat
Malaka, dan Terusan Panama.
Perhatikanlah! Indonesia dilalui oleh jalur pelayaran utama dunia. Jalur utama tersebut
merupakan jalur pelayaran perdagangan paling penting dan melayani pasar utama dunia.
Di samping itu, terdapat rute pelayaran pendukung (secondary route) yang melayani pasar
yang lebih kecil. Perhatikan. Selain dilalui jalur utama,
Indonesia juga dilalui oleh jalur pelayaran sekunder. Indonesia berada di Benua Asia yang
saat ini perkembangan ekonominya sangat cepat. Pernahkah kamu mendengar tentang
kemajuan yang pesat dari negara Jepang, China, Korea, dan Taiwan? Ke manakah mereka
menjual produk-produknya? Jalur mana yang mereka gunakan untuk mengirim produknya?
Lautan dan negara mana saja yang mereka lewati untuk mengirimkan barangnya ke
Australia,Eropa, Afrika, dan Asia Barat Daya? Amati peta jalur perhubungan dunia
untuk menentukan negara-negara yang dilewati jalur perdagangan tersebut.
Jika kamu perhatikan peta jalur perhubungan dunia, tampak negaranegara Asia Timur, seperti
Jepang dan Korea Selatan, menggunakan jalur Selat Malaka untuk mengirimkan barang-
barang ekspor ke berbagai wilayah di dunia seperti Afrika, Timur Tengah, dan Eropa.
Demikian halnya dengan negara-negara Eropa yang menggunakan Selat Malaka untuk
menyalurkan ekspornya ke berbagai negara di Asia.
Keuntungan posisi Indonesia juga dapat dilihat secara geologis. Indonesia berada pada jalur
pertemuan tiga lempeng, yaitu Lempeng Eurasia,Lempeng Pasifik, dan Lempeng Hindia.
Posisi tersebut membuat Indonesia memiliki banyak gunung api. Keuntungan dari letak
geologi seperti ini adalah beragamnya potensi sumber energi dan mineral.Selain letaknya
yang startegis Indonesia juga memiliki luas wilayah yang tergolong besar. Badan Informasi
Geospasial (BIG) menyebutkan wilayah Indonesia terdiri atas daratan seluas 1.922.570 km2
dan perairan seluas 3.257.483 km2. Jika dibandingkan dengan wilayah lainnya, maka luas
wilayah Indonesia (daratan dan lautan) kurang lebih sama dengan Eropa atau hampir sama
dengan Amerika Serikat atau Australia. Daratannya terdiri atas 13.466 pulau yang
menjadikannya sebagai salah satu negara kepulauan terbesar di dunia. Banyaknya pulau
membuat garis pantainya juga sangat besar yaitu mencapai 99.030 kilometer. Selat Malaka
merupakan salah satu selat tersibuk di dunia. Pada tahun 2004, sedikitnya 93.757 kapal
melewati Selat Malaka dengan membawa berbagai komoditas seperti minyak bumi dan
produk lainnya. Selat Malaka merupakan pintu masuk kapal dagang dari barat (Negara
negara Eropa dan TimurTengah, seperti Prancis dan Arab Saudi) ke arah timur (Asia Timur
seperti Tiongkok, Jepang, Taiwan dan lainya) dan sebaliknya. Banyak kapal tanker
pengangkut minyak melewati selat Malaka untuk dikirim ke negara-negara di Asia Timur.

(a) (b)

(b) (d)
Gambar 1.16. Perbandingan wilayah Indonesia dengan wilayah lainnya:
(a) Indonesia dengan Amerika Serikat
(b) Indonesia dengan Australia
(c) Indonesia dengan Eropa
(d) Indonesia dengan China

Anda mungkin juga menyukai