Anda di halaman 1dari 19

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP N 1 Lembang


Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/Semester : VII / 1
Materi Pokok : Manusia, Tempat dan Lingkungan
Subbab Materi Pelajaran : Kondisi Geologi Indonesia
Alokasi Waktu : 2 x 40 Menit (1 x pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggungjawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Menunjukan keterampilan menalar, mengolah dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret, dan ranah abstrak sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

KD Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1 Memahami konsep ruang 3.1.1 Menjelaskan kondisi geologi wilayah


(lokasi, distribusi, potensi, Indonesia
iklim, bentuk muka bumi, 3.1.2 Mengidentifikasi pengaruh letak geologis
geologis, flora, dan fauna) dan terhadap kondisi alam Indonesia
interaksi antarruang di 3.1.3 Mengidentifikasi bencana alam yang
Indonesia serta pengaruhnya diakibatkan proses geologis
terhadap kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya, dan pendidikan.
4.1 Menyajikan hasil telaah konsep 4.1.1 Menyajikan hasil diskusi tentang kondisi
ruang (lokasi, distribusi, potensi, geologi wilayah Indonesia, pengaruh letak
iklim, bentuk muka bumi, geologis terhadap kondisi alam Indonesia,
geologis, flora dan fauna) dan serta bencana alam yang diakibatkan proses
interaksi antarruang Indonesia geologis.
serta pengaruhnya terhadap 4.1.2 Mendemonstrasikan langkah-langkah
kehidupan manusia Indonesia tanggap darurat bencana alam yang
dalam aspek ekonomi, sosial, diakibatkan oleh proses geologi
budaya, dan pendidikan.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti serangkaian pembelajaran melalui metode diskusi peserta didik
diharapkan mampu:
1. Menjelaskan kondisi geologi wilayah Indonesia dengan tepat
2. Mengidentifikasi 3 pengaruh letak geologis terhadap kondisi alam Indonesia
3. Mengidentifikasi 3 bencana alam yang diakibatkan oleh proses geologi
4. Menyajikan hasil diskusi tentang kondisi geologi wilayah Indonesia, pengaruh letak
geologis terhadap kondisi alam Indonesia, serta bencana alam yang diakibatkan proses
geologis.
5. Mendemonstrasikan langkah-langkah tanggap darurat bencana alam yang diakibatkan
oleh proses geologi
Fokus karakter: Religius, Disiplin, Tanggungjawab. Percaya diri, Rasa ingin tahu
D. Materi Pembelajaran (terlampir)
1. Materi pembelajaran reguler
Kondisi geologi Indonesia
a. Lempeng Benua
b. Rangkaian Pegunungan api di Indonesia
c. Bencana Geologi
d. Mitigasi Bencana Geologi
2. Materi pembelajaran pengayaan
Kehidupan sosial ekonomi masyarakat di sekitar gunung api
3. Materi pembelajaran remidial
Pengaruh letak geologi terhadap kondisi alam Indonesia
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan Saintifik
2. Metode ceramah bervariasi dan demonstrasi
F. Media dan Bahan
1. Powerpoint tentang kondisi geologi Indonesia
2. Video yang berjudul “Letak Geologis Indonesia” (youtube)
3. Peta Indonesia
4. Lembar Kerja Peserta Didik
5. Alat tulis
6. Laptop
7. Infocus
G. Sumber Belajar
1. Buku Guru IPS kelas VII (Iwan Setiawan. 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembukuan Batlitbang Kemendikbud)
2. Buku Peserta didik IPS kelas VII (Iwan Setiawan. 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas
VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembukuan Batlitbang Kemendikbud)
3. Buku Peserta didik IPS kelas VII (Anwar Kurnia. 2016. IPS Terpadu SMP Kelas VII.
Jakarta: Yudistira)
4. Internet
5. Lingkungan sekitar
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Langkah Kegiatan
Kegiatan 1) Peserta didik bersama guru memberi salam dan berdoa.
Pendahuluan 2) Peserta didik bersama guru mengkondisikan kelas.
(10menit) 3) Guru memeriksa kehadiran peserta didik.
4) Guru memberikan (apersepsi) dengan memberikan pertanyaan
terkait materi yang akan dipelajari. “Apakah kalian pernah melihat
gunung? “Berapa banyak nama-nama gunung yang kalian ketahui?
“Mengapa di Indonesia banyak sekali terdapat gunung?”
5) Guru memberitahukan pembelajaran yang akan dibahas.
6) Guru memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari.
7) Peserta didik menerima informasi tentang, topik, tujuan dan
langkah-langkah pembelajaran serta penilaian dalam pembelajaran
hari ini.
Kegiatan Inti 1) Mengamati
(60 menit)  Peserta didik diminta mengamati penayangan video yang
berjudul “ letak geologi Indonesia” yang disajikan oleh guru.
 Peserta didik mengamati video tentang bagaimana kondisi
geologi alam Indonesia.
 Berdasarkan hasil pengamatan terhadap gambar, peserta didik
diminta untuk mendiskusikan tentang hal-hal yang ingin
diketahui.
 Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar secara
garis besar/global tentang materi pelajaran tentang kondisi
geologi Indonesia.
Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu
(Karakter)
2) Menanya
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
menganalisis sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan
video yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar
Berpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap tanggung jawab dan
kerjasama yang tinggi (Karakter)
 Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya dan
mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaan berdasarkan hasil pengamatan tentang interaksi
kondisi geologi Indonesia
 Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-hal
yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan yang
didiskusikan bersama kelompoknya;
 Mengajukan pertanyaan tentang :
1. Apakah yang dimaksud dengan geologi?
2. Mengapa di Indonesia banyak terdapat gunung api?
3. Bagaimana langkah-langkah yang harus kita lakukan jika
terjadi bencana?
 Peserta didik diminta untuk menuliskan pertanyaan di papan
tulis kemudian guru mengarahkan pada pertanyaan yang sesuai
dengan tujuan pembelajaran.
Berpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap percaya diri (Karakter)
3) Mengumpulkan Informasi
 Peserta didik diberikan permasalahan dalam bentuk Lembar Kerja
Peserta Didik (LKPD).
 Peserta didik dalam kelompok diarahkan untuk mengumpulkan
dan mengeksplorasi data dari aneka sumber yang akan digunakan
untuk menyelesaikan permasalahan di Lembar Kerja Peserta
Didik (LKPD) dengan sikap memiliki rasa percaya diri,
tanggungjawab, dan kerjasama

 Peserta didik mengumpulkan informasi tentang kondisi


geologi Indonesia (lempeng benua, rangkaian pegunungan
api di Indonesia, bencana geologi, mitigasi bencana
geologi). Data dapat bersumber dari buku, koran, majalah,
internet, sumber lain yang relevan, ataupun berdasarkan
pengelaman pribadi peserta didik..
(Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi
dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab
(Karakter), dan literasi (membaca)

4) Menalar/Mengasosiasi
a) Peserta didik dalam kelompok , diminta melakukan curah
pendapat dalam mengolah dan menganalisis data atau informasi
yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber.
b) Peserta didik mendiskusikan dalam kelompok untuk
merumuskan jawaban-jawaban berdasarkan hal-hal yang ingin
diketahui dari hasil pengamatan, Contoh: Apakah yang
dimaksud dengan geologi? Mengapa di Indonesia banyak
terdapat gunung api? Bagaimana langkah-langkah yang harus
kita lakukan jika terjadi bencana?
c) Peserta didik juga diminta mendiskusikan di dalam kelompok
untuk merumuskan kesimpulan dari jawaban atas pertanyaan
yang telah dirumuskan
d) Peserta didik membuat kesimpulan mengenai materi yang telah
dibahas.
(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, berkomunikasi
dan bekerjasama (4C).

5) Mengomunikasikan
a) Peserta didik mempresentasikan hasil analisis data di depan
kelas yang diwakili oleh salah satu anggota kelompok dan
anggota kelompok lainnya memberikan tanggapan.
(Komunikasi dan bekerjasama (4C) dalam menyampaikan
hasil gagasan/ ide-ide (Karakter), serta membiasakan
menuliskan hasil kerja pada media sederhana (Literasi)
Berpikir kritis, bekerjasama dan mampu berkomunikasi)
b) Peserta didik menyajikan hasil simpulan tentang point-point
penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis.
(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam menyusun kesimpulan
yang tepat sesuai dengan konsep (Literasi) dengan rasa ingin tahu dan
percaya diri (Karakter)

c) Peserta didik mendemonstrasikan langkah-langkah tanggap


darurat ketika terjadi bencana alam yang disebabkan proses
geologi
Kegiatan Penutup 1) Peserta didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang
(10 menit) belum dipahami dalam pembelajaran hari ini.
2) Guru memberikan penjelasan atas pertanyaan yang disampaikan
oleh peserta didik.
3) Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi yang dibahas.
4) Peserta didik diminta melakukan refleksi terhadap proses
pembelajaran terkait dengan penguasaan materi dan pendekatan
yang digunakan.
5) Peserta didik diberi tugas untuk mengumpulkan informasi
mengenai langkah-langkah tanggap darurat bencana geologi.
Membiasakan sikap bertanggung jawab dan peduli dengan
tugas yang diberikan (Karakter)
6) Guru memberikan tugas untuk membaca materi selanjutnya yaitu
bentuk muka bumi
7) Mengakhiri pembelajaran dengan mengajak peserta didik berdoa
sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing (religius)

I. Penilaian
1) Teknik Penilaian
a) Penilaian Sikap
No Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Keterangan
Instrumen Instrumen pelaksanaan
1. Observasi Jurnal Terlampir Saat Penilaian untuk dan
pembelajaran pencapaian
berlangsung pembelajaran
(assessment for and
of learning)
b) Penilaian Pengetahuan

No Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Keterangan


Instrumen Instrumen pelaksanaan
1. Tertulis Uraian Terlampir Setelah Penilaian setelah
pembelajaran proses
berlangsung pembelajaran
(assessment of
learning)
2. Penugasan Esay Terlampir Setelah Penilaian setelah
pembelajaran proses
berlangsung pembelajaran
(assessment of
learning)
c) Penilaian Keterampilan

No Teknik Bentuk Contoh Butir Waktu Keterangan


Instrumen Instrumen pelaksanaan
1. Diskusi Jurnal Terlampir Selama Penilaian untuk
pembelajaran pembelajaran
berlangsung (assessment for
learning)
2. Presentasi Jurnal Terlampir Selama Penilaian untuk
pembelajaran pembelajaran
berlangsung
(assessment for
learning)

1. Pembelajaran Remedial
Kegiatan pembelajaran remedial dilakukan dengan memanfaatkan tutor sebaya melalui
belajar kelompok untuk peserta didik yang belum tuntas.
2. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberi kegiatan pembelajaran pengayaan dengan cara mengumpulkan informasi tentang
bagaimana kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang tinggal di dekat gunung api.

Mengetahui, Lembang, 1 Oktober 2018


Guru MAPEL IPS SMPN 1 Lembang Guru PPG IPS,

Hj. Entin Sumartini S.Pd Nurhidayah S.Pd


NIP. 19660110 198903 2 009 NIM. 1708791
1. Penilaian Sikap (Spiritual dan Sosial)
Jurnal Perkembangan Sikap (Spiritual dan Sosial)
Sekolah : SMP Negeri 1 Lembang
Kelas/Semester : VII/1
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Nama Peserta Catatan Butir Keterangan/
No. Waktu Ttd.
Didik Perilaku Sikap Tindak Lanjut
1.
2.
3.
a) Rubrik penilaian sikap
No Aspek yang SKOR
dinilai 3 2 1
1. Religius Selalu berdoa Sering berdoa Jarang berdoa sebelum
sebelum dan sebelum dan sesudah dan sesudah
sesudah melakukan melakukan kegiatan melakukan kegiatan
kegiatan
2. Tanggungjawab Melaksanakan Melaksanakan tugas Melaksanakan tugas
tugas yang yang diberikan yang diberikan dengan
diberikan dengan dengan baik cukup baik
sangat baik
3. Kerjasama Bekerjasama Bekerjasama dengan Bekerjasama dengan
dengan sangat baik baik dalam kelompok cukup baik dalam
dalam kelompok kelompok
4. Percaya diri Memiliki sikap Memiliki sikap Kurang percaya diri
percaya diri tinggi percaya diri cukup ketika mengemukakan
ketika tinggi ketika gagasannya
mengemukakan mengemukakan
sebuah gagasan gagasannya
5. Rasa Ingin Tahu Memiliki rasa ingin Memiliki rasa ingin Kurang memiliki rasa
tahu yang tinggi tahu yang cukup ingin tahu ketika
dalam belajar tinggi dalam belajar belajar

2. Penilaian Pengatahuan

a. Penilaian Reguler
1) Kisi-kisi Soal
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Bentuk Jumlah
Soal soal

1. 3.1 Memahami konsep ruang  Kondisi  Menjelaskan Uraian 1


(lokasi, distribusi, potensi, geologi rangkaian pegunungan
iklim, bentuk muka bumi, Indonesia api di Indonesia
geologis, flora, dan fauna)  Mengidentifikasi
dan interaksi antarruang di bencana alam yang Uraian 1
Indonesia serta diakibatkan oleh
pengaruhnya terhadap proses geologi
kehidupan manusia dalam
aspek ekonomi, sosial,
budaya, dan pendidikan.

SOAL URAIAN
1. Buatlah tabel 10 gunung api yang ada di Indonesia beserta letak gunung api tersbut!
2. Tuliskan 3 bencana alam yang diakibatkan proses geologi!

No Kunci Jawaban Skor

1. 1. Sinabung (Sumatera Utara)


2. Krakatau (Lampung)
3. Tangkuban perahu (Jawa barat)
4. Galunggung (Jawa Barat)
5. Slamet (Jawa Tengah)
6. Merapi (Yogyakarta)
7. Kelud (Jawa Timur)
8. Agung (Bali)
9. Rinjani (Nusa Tenggara Barat)
10. Gamalama (Maluku)
SKOR MAKSIMAL 50

2. 1. Gempa Bumi
2. Gunung meletus
3. Tsunami
4. Tanah Longsor

SKOR MAKSIMAL 50

JUMLAH SKOR MAKSIMAL 100

b. Penilaian Pengayaan
1) Kisi-kisi
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Teknik Jumlah
Penilaian soal

1. 3.1 Memahami konsep ruang (lokasi, Kehidupan  Menjelaskan Penugasan 1


distribusi, potensi, iklim, bentuk sosial kehidupan
muka bumi, geologis, flora, dan ekonomi sosial ekonomi
fauna) dan interaksi antarruang di masyarakat masyarakat di
Indonesia serta pengaruhnya di sekitar sekitar gunung
terhadap kehidupan manusia gunung api api
dalam aspek ekonomi, sosial,
budaya, dan pendidikan.
SOAL URAIAN
1. Coba kalian cari dan download video di situs Youtube terkait tentang bagaimana
kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang tinggal di dekat gunung api!

No Aspek yang SKOR


dinilai 3 2 1
1. Kesesuaian isi isi konten video Isi konten video kurang Isi konten video tidak
sangat sesuai dengan sesuai dengan materi sesuai dengan materi
materi

c) Penilaian Remidial

1) Kisi-kisi
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Bentuk Jumlah
Soal soal

1. 3.1 Memahami konsep  Pengaruh  Mengidentifikasi Uraian 1


ruang (lokasi, distribusi, letak pengaruh letak
potensi, iklim, bentuk geologi geologi terhadap
muka bumi, geologis, terhadap kondisi alam
flora, dan fauna) dan kondisi Indonesia
interaksi antarruang di alam
Indonesia serta Indonesia
pengaruhnya terhadap
kehidupan manusia
dalam aspek ekonomi,
sosial, budaya, dan
pendidikan.

SOAL URAIAN
1. Jelaskan 3 pengaruh letak geologi terhadap kondisi alam Indonesia!
No Kunci Jawaban Skor

1. 1. Indonesia memiliki banyak gunung api


2. Indonesia menjadi negara yang rawan bencana alam
3. Indonesia memiliki tanah yang subur
4. Indonesia kaya akan barang tambang dan mineral

SKOR MAKSIMAL 100

JUMLAH SKOR MAKSIMAL 100

3. Penilaian Keterampilan
a. Kisi-kisi ketrampilalan diskusi, presentasi, dan praktik
Teknik
No. KD Materi Indikator
Penilaian
1. 4.1 Menyajikan hasil telaah Kondisi 4.1.1 Menyajikan hasil Praktik
konsep ruang (lokasi, geologi diskusi tentang
distribusi, potensi, iklim, Indonesia kondisi geologi
bentuk muka bumi, wilayah Indonesia,
geologis, flora dan pengaruh letak
fauna) dan interaksi geologis terhadap
antarruang Indonesia kondisi alam
serta pengaruhnya Indonesia, serta
terhadap kehidupan bencana alam yang
manusia Indonesia diakibatkan proses
dalam aspek ekonomi, geologis.
sosial, budaya, dan 4.1.2 Mendemonstrasikan
pendidikan. langkah-langkah
tanggap darurat
bencana alam yang
diakibatkan oleh
proses geologi
b. Penilaian Diskusi Kelompok, Presentasi, dan Praktik
1) Keterampilan Diskusi
Kemampuan Kemampuan
Pemahaman Jumlah
Nama Mengemukakan Kontribusi Menerima
No. Materi Nilai
Anggota Pendapat Pendapat
1-4 1-4 1-4 1-4

Keterangan
Pedoman perskoran dan penentuan nilai:
Skor terentang antara 1 – 4, yaitu 1 = kurang, 2 = cukup, 3 = baik, 4 = amat baik.
Rumus nilai:
Jumlah Skor
Nilai = x 25
4

2) Keterampilan Presentasi
Skor
No. Aspek yang Dinilai
0 1 2 3 4
1. Penyampaian presentasi dengan lugas
2. Kemampuan berargumentasi
3. Kemampuan menjawab pertanyaan
4. Penguasaan materi
Jumlah
Skor Maksimum
Pedoman perskoran dan penentuan nilai:
Skor terentang antara 1 – 4, yaitu 1 = kurang, 2 = cukup, 3 = baik, 4 = amat baik.
Rumus nilai:
Jumlah Skor
Nilai = x 25
4
3) Praktikum

No Nama Peserta Didik Memfokuskan Terlibat secara Menafsirkan Membuat Skor


perhatian pada aktif dalam hasil kesimpulan
kegiatan kegiatan pengamatan yang sesuai
praktikum praktikum dengan benar dengan hasil
praktikum

4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1

Dst

Pedoman perskoran dan penentuan nilai:


Skor terentang antara 1 – 4, yaitu 1 = kurang, 2 = cukup, 3 = baik, 4 = amat baik.
Rumus nilai:
Jumlah Skor
Nilai = x 25
4
KONDISI GEOLOGI INDONESIA

Letak Indonesia secara geologis merupakan posisi Indonesia ditinjau dari aspek geologis
yakni berdasarkan susunan bebatuan yang ada di permukaan bumi. Secara geologis, Indonesia
terletak pada pertemuan tiga lempeng lithosfer yaitu lempeng Indo-Australia, Eurasia, dan
Lempeng Pasifik. Lempeng Indo-Australia bertumbukan dengan Lempeng Eurasia di lepas pantai
Sumatra, Jawa, dan Nusa Tenggara. Lempeng Pasifik bertumbukkan dengan Eurasia di utara
Papua dan Maluku Utara. Tumbukan lempeng tersebut kemudian membentuk rangkaian
pegunungan yang sebagian menjadi gunung api di sepanjang Pulau Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara.

Secara geologis Indonesia juga dilalui oleh dua rangkaian pegunungan besar di dunia yaitu
rangkaian sirkum Mediterania dan sirkum Pasifik. Indonesia bagian barat dilalui oleh pegunungan
sirkum Mediterania. Sedangkan wilayah Indonesia bagian tengah dilalui oleh pegunungan sirkum
Pasifik. Rangkaian sirkum Mediterania terdiri dari pegunungan muda yang masih aktif
menyebabkan di wilayah barat Indonesia banyak terdapat gunung api yang masih aktif. Sedangkan
di wilayah timur kebanyakan gunung apinya sudah tidak aktif lagi. Karena terdiri dari pegunungan
yang sudah tua dari sirkum Pasifik.

Selain itu, secara geologis Indonesia terletak pada tiga daerah dangkalan yaitu Dangkalan
Sunda, Dangkalan Sahul dan daerah Laut Pertengahan Australia Asiatis. Dangkalan Sunda berada
di Indonesia bagian barat yang berhubungan langsung dengan benua Asia yang mencakup wilayah
Semenanjung Malaysia, Sumatera, Jawa, Madura, Bali dan pulau-pulau kecil disekitarnya.
Dangkalan Sahul berada di Indonesia bagian timur yang berhubungan langsung dengan benua
Australia yang meliputi wilayah yang sangat luas, membentang dari bagian utara Papua hingga
bagian utara Benua Australia. Daerah laut pertengahan Australia-Astis, yaitu daerah yang terletak
di wilayah tengah diantara dangkalan sunda dan dangkalan Sahul.

Pengaruh Letak Geologis Indonesia:

- Indonesia memiliki banyak gunung api aktif


Wilayah Indonesia memiliki banyak gunung api yang aktif terutama di wilayah Indonesia
bagian barat. Hal ini disebabkan oleh wilayah barat dilalui oleh rangkaian sirkum
pegunungan mediterania. Sirkum mediterania terdiri dari rangkaian pegunungan api yang
masih muda, sehingga lebih berpotensi untuk aktif. Ciri gunung berapi adalah adanya
kawah atau rekahan. Di Indonesia, sebagian besar gunung berapi tersebar di sepanjang
Pulau Sumatra, Jawa, sampai Nusa Tenggara. Gunung berapi juga banyak ditemui di Pulau
Sulawesi dan Maluku.

Peta Persebaran Gunung Api di Indonesia

- Indonesia menjadi negara rawan gempa bumi dan gunung berapi


Wilayah Indonesia menjadi negara yang rawan bencana alam, seperti gempa bumi dan
gunung berapi. Tumbukkan antarlempeng juga menghasilkan fenomena gempa bumi.
Gempa bumi terjadi karena lempeng yang saling bertumbukkan kemudian menghasilkan
getaran yang sampai ke permukaan bumi. Selain itu Indonesia juga rawan terjadi gempa
bumi vulkanik dan tsunami yang disebabkan aktivitas geologis gunung berapi.
- Indonesia memiliki banyak tambang dan mineral
Wilayah Indonesia menyimpan banyak tambang dan mineral yang beragam seperti emas,
perak dan besi. Hal ini dikarenakan terdapat banyak cekungan sedimen akibat aktifitas
tektonik di wilayah Indonesia yang menyebabkan terjadinya endapan mineral.
- Indonesia memiliki tanah yang subur
Di Indonesia terdapat banyak jenis tanah untuk pertanian dan perkebunan. Hal ini juga
disebabkan oleh aktivitas gunung merapi yang menghasilkan tanah vulkanik. Tanah
vulkanik mengandung banyak unsur hara yang menjadi indikator kesuburan tanah.
- Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi
Ragamnya flora fauna Indonesia juga dipengaruhi oleh dua dangkalan yang melalui
wilayah Indonesia.
- Indonesia memiliki kedalaman laut yang bervariasi
Laut di Indonesia bagian barat memiliki kedalaman laut dalam. Sedangkan wilayah
Indonesia bagian tengah dan timur terdiri dari lautan dengan kedalaman yang dangkal. Hal
ini dipengaruhi oleh kondisi geologis Indonesia yang dilalui oleh dangkalan Sunda dan
dangkalan Sahul. Selain itu juga terdapat wilayah di Indonesia yang terletak diantara dua
dangkalan tersebut (Australia-Asiatis)

Anda mungkin juga menyukai