KASUS ANAK
Ditetapkan
Tanggal Terbit :
Direktur RSUD Ciracas
STANDAR 01 Februari 2021
PROSEDUR
OPERASIONAL Tanggal Revisi :
- Debi Intan Suri
NIP 197812102008012025
Pengertian Suatu tindakan yang dilakukan untuk menerima pasien anak curiga /
konfirmasi Covid-19 dari Puskesmas atau Rumah Sakit lain atau fasilitas
layanan kesehatan lainnya yang dikirim ke RSUD Ciracas untuk
mendapatkan perawatan lanjutan.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam menerima pasien anak
curiga / konfirmasi Covid -19 yang dirujuk dari Puskesmas atau Rumah
Sakit lain atau fasilitas layanan kesehatan lainnya.
Kebijakan Pedoman Rumah Sakit Rujukan Covid-19 Rumah Sakit Umum Daerah Cir
acas Nomor 118 Tahun 2020
Prosedur 1. Dokter jaga menentukan kriteria data rujukan pasien anak curiga /
konfirmasi Covid-19 yang masuk apakah dapat atau tidak dapat
diterima di RSUD Ciracas.
Kriteria pasien anak curiga / konfirmasi Covid-19 yang dapat diterima
di Rumah Sakit Umum Daerah Ciracas, yaitu:
a. Gejala infeksi saluran napas atas seperti demam, fatigue, mialgia,
batuk, nyeri tenggorokan, pilek, dan bersin. Beberapa kasus
mungkin tidak disertai demam, dan lainnya mengalami gejala
saluran pencernaan seperti mual, muntah, nyeri perut, diare, atau
gejala non-respiratori lainnya.
b. Gejala dan tanda klinis pneumonia. Demam, batuk, takipnu*,
dapat disertai ronki atau wheezing pada auskultasi paru tanpa
distres napas dan hipoksemia (SpO2 masih ≥ 93%).
*Takipnu:
- frekuensi napas usia < 2 bulan: ≥ 60 x/menit
- frekuensi napas usia 2 - 11 bulan: ≥ 50 x/menit
- frekuensi napas usia 1 - 5 tahun: ≥ 40 x/menit
- frekuensi napas usia > 5 tahun: ≥ 30 x/menit.
Kriteria pasien anak curiga / konfirmasi Covid-19 yang tidak dapat
diterima di Rumah Sakit Umum Daerah Ciracas adalah:
a. Gejala dan tanda klinis pneumonia berat berupa napas cuping
hidung, sianosis, retraksi subkostal, desaturasi (saturasi oksigen ≤
92%);
b. Adanya tanda dan gejala bahaya umum seperti kejang, penurunan
KRITERIA MASUK RUJUKAN PASIEN COVID-19 VIA SPGDT
KASUS ANAK