1. Standar Pelayanan IGD (Instalasi Gawat Darurat)
Pengertian Cara Menghitung
Indikator No Satuan SPM Pelayanan 1 2 3 4
1 Kemampuan Live saving adalah Jumlah kumulatif pasien yang % 100
menangani life upaya mendapat pertolongan life saving saving anak dan penyelamatan jiwa di Gawat Darurat : Jumlah seluruh manusia dengan pasien yang membutuhkan dewasa urutan Airway, penanganan life saving di Unit Breath, Circulation Gawat Darurat x 100% Cara pengambilan & pengolahan data :
- Sumber Data : Rekam Medik di
Gawat Darurat - Frekuensi Pengumpulan Data : Setiap bulan - Periode Analisa : Tiga bulan sekali Penanggung jawab : Kepala Instalasi Gawat Darurat 2 Jam buka Jam 24 pelayanan Gawat Darurat 3 Pemberi % 100 pelayanan kegawat daruratan yang bersertifikat ATLS / BTLS / ACLS / PPGD 4 Ketersediaan tim Tim 1 penanggulangan bencana 5 Waktu tanggap Menit ≤5 pelayanan dokter di Gawat Darurat 6 Kepuasan % ≥70 pelanggan pada Gawat Darurat 7 Kematian Pasien ‰ ≤2 ≤ 24 jam di Gawat Darurat 8 Tidak adanya % 100 keharusan untuk membayar uang muka B. SKORING PRIOROTAS SPM IGD Rapat : PenentuanAreaPrioritas Waktu : Senin, 15 Maret 2016 Lampiran Notulen Rapat Tempat : Ruang Komite Medik Area Prioritas High Risk High Volume High Cost Problem Prone jumlah (nilai x bobot = skor) (nilai x bobot = skor) (nilai x bobot = skor) (nilai x bobot = skor)
Rentang Nilai 1 - 5 Rentang Nilai 1 - 5 Rentang Nilai 1 - 5 Rentang Nilai 1 - 5
Bobot 30 Bobot Bobot Bobot 20 Bobot 20 N B S N B S N B S N B S Kepuasan pelanggan pada Gawat Darurat Tidak adanya keharusan untuk membayar uang muka 1. Tidak beresiko 1. Jml amat sedikit 1. Biaya amat murah 1. Problem amat rendah 2. Beresiko rendah 2. Jml sedikit 2.Biayamurah 2. Problem rendah 3. Beresiko sedang 3. Jml sedang 3. Biaya sedang 3. Problem sedang 4. Berisiko tinggi 4. Jml banyak 4. Biaya mahal 4. Problem tinggi 5. Berbahaya 5. Jml amat banyak 5. Biaya amat tinggi 5. Problem amat tinggi C. PROFIL INDIKATOR
INDIKATOR STANDAR PELAYANAN MINIMAL IGD
STANDAR Kemampuan menangani life saving anak dan dewasa JUDUL INDIKATOR Kepatuhan identifikasi pasien di ruangan rawat inap TIPE INDIKATOR Struktur √ Proses √ Outcame TUJUAN Tergambarnya kepatuhan staf dalam melaksanakan prosedur identifikasi pasien DEFINISI Pelaksanaan standar identifikasi pasien pada pemberian identitas OPERASIONAL pasien untuk pasien rawat inap merupakan kegiatan untuk memastikan identitas pasien dengan menggunakan gelang identitas sebagai berikut : Identitas pada gelang ada tiga informasi yaitu nama lengkap, tanggal lahir dan nomor RM. Warna gelang identitas yaitu : 1. Biru : untuk pasien laki-laki. 2. Pink : untuk pasien perempuan. Semua standar identitas pasien harus dilakukan dengan tepat dan benar, apabila ada salah satu atau lebih elemen yang tidak dilaksanakan maka dinyatakan insiden nyaris cedera. ALASAN/IMPLIKASI/ Memperbaiki dan meningkatkan ketelitian identifikasi pasien pada RASIONALISASI saat melaksanakan pelayanan atau pengobatan dan kesesuaian pelayanan atau pengobatan kepada pasien. Kesalahan identifikasi pasien diakui sebagai masalah yang terbesar di dalam organisasi kesehatan. Kesalahan mengidentifikasi pasien merupakan salah satu risiko paling serius terhadap keselamatan pasien. FORMULA Jumlah pasien yang dilaksanakan standar identitas dengan tepat dan benar dalam 1 bulan (pasien) : Jumlah seluruh pasien rawat inap dalam 1 bulan (pasien) x 100% = ___% NUMERATOR Jumlah pasien yang dilaksanakan standar identitas dengan tepat dan benar dalam 1 bulan. DENOMINATOR Jumlah seluruh pasien rawat inap dalam 1 bulan. TARGET 100%. SAMPLING Hanya bisa surveilans (observasi langsung) dengan purposive sampling ketika ada kegiatan yang seharusnya dilakukan identifikasi pasien dengan benar menggunakan 2 parameter. KRITERIA INKLUSI Seluruh pasien rawat inap KRITERIA EKSKLUSI - METODE Prospektif
PENCATATAN Dilaksanakan oleh Kepala Ruangan Rawat Inap dengan
melaksanakan supervisi identifikasi pasien setiap hari. ANALISA DAN Rekapitulasi dan analisa sederhana dilaksanakan oleh Kepala PELAPORAN Ruangan Rawat Inap sebagai informasi awal untuk unit masing- masing, kemudian data akan dilaporkan kepada Kepala Instalasi Rawat Inap. Data beberapa Ruangan Rawat Inap akan direkapitulasi dan dianalisis oleh Kepala Instalasi Rawat Inap, kemudian akan dilaporkan kepada PMKP. Data rumah sakit akan direkapitulasi dan dianalisis oleh PMKP pada setiap bulannya dan selanjutnya dilaporkan kepada Kepala RS. Secara umum data akan dievaluasi serta dideseminasikan kepada seluruh komponen rumah sakit setiap tiga bulan yang dikoordinir oleh PMKP. AREA Ruang rawat inap. PIC Ketua Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien. FORMAT PENCATATAN A. KEMAMPUAN LIFE SAVING IGD BULAN : TAHUN : 2017 TRIASE HASIL NO KET TANGGAL NAMA RM DIAGNOSA PASIEN ATS 1 ATS 2 ATS 3 ATS4 ATS 5 SEMBUH OBSERVASI MENINGGAL