GANGGUAN JIWA
Ns. Uswatun Hasanah, S.Kep., M.Kep.,Sp.Kep.J
60 Juta
47,5 Juta WHO
orang
Dimensia (2016)
bipolar
21 Juta
skizofrenia
Di Indonesia, dengan berbagai faktor
biologis, psikologis dan sosial dengan
keanekaragaman penduduk; maka jumlah
kasus gangguan jiwa terus bertambah yang
berdampak pada penambahan beban
negara dan penurunan produktivitas
manusia untuk jangka panjang. Berdasarkan
hasil RISKESDAS 2018 terdapat peningkatan
jumlah kasus gangguan jiwa
‰
10
15
20
25
0
11
Bali
2,3
DIY
NTB
Aceh
Jateng
Sulsel
Sumbar
Kalbar
Sulbar
Sulteng
Sumsel
Babel
DKI
Gorontalo
7
INDONESIA
1,7
2013
Jambi
Kaltara
Pabar
Sulut
Banten
2018
Jatim
Lampung
Riau
Sultra
Sumut
Bengkulu
Jabar
Kalsel
Kaltim
Malut
Papua
PROPORSI RUMAH TANGGA DENGAN ART GANGGUAN JIWA
Kalteng
SKIZOFRENIA/PSIKOSIS MENURUT PROVINSI (PER MIL), 2013-2018
Maluku
NTT
3
Kepri
1,3
5
PROPORSI RUMAH TANGGA YANG MEMILIKI ART GANGGUAN JIWA
SKIZOFRENIA/PSIKOSIS YANG DIPASUNG MENURUT TEMPAT TINGGAL, 2013-2018
2018
31,1 31,1 31,5
6
PREVALENSI DEPRESI*PADA PENDUDUK UMUR ≥15 TAHUN
MENURUT PROVINSI, 2018
25,0
20,0
Hanya 9% penderita
15,0
12,3 depresi yang minum obat
/menjalani pengobatan
10,0 medis.
6,1
5,0
1,8
0,0
NTB
Riau
NTT
DIY
Jatim
Aceh
Kaltara
Gorontalo
Sumut
Sultra
Kalbar
Sulbar
Bengkulu
Sumsel
Banten
Jateng
Lampung
Kaltim
Maluku
Sulteng
Sumbar
Sulsel
Kalsel
Kepri
Jambi
Kalteng
INDONESIA
Bali
Papua
Malut
Jabar
Pabar
Sulut
Babel
DKI
*berdasarkan wawancara dengan Mini International Neuropsychiatric Interview (MINI)
7
PREVALENSI* GANGGUAN MENTAL EMOSIONAL
PADA PENDUDUK UMUR > 15 TAHUN MENURUT PROVINSI, 2007-2018
15 9,8
10
5 3,6
6
0
Aceh
NTT
NTB
DIY
Jatim
Riau
Gorontalo
Sumsel
Banten
Sumut
Sultra
Kalbar
Sulbar
Bengkulu
Lampung
Kaltara
Sumbar
Kaltim
Jambi
Sulsel
Maluku
Kalsel
Jateng
INDONESIA
Kepri
Sulteng
Malut
Papua
Sulut
Kalteng
Jabar
Pabar
Bali
Babel
DKI
*berdasarkan wawancara dengan Self Reporting Questionnaire-20 (SRQ-20), Nilai Batas Pisah (Cut off Point) ≥ 6
8
CAKUPAN PENGOBATAN PENDERITA
GANGGUAN JIWA SKIZOFRENIA/ PSIKOSIS, 2018
50
40 36,1 33,7
32
48, 30 23,6
84,9 9 20
15,1 51,
10 7 6,1 6,1
Berobat Rutin 1 2,4
Tdk rutin 0
merasa tidak Tidak tidak sering merasa obat lainnya
Berobat Tidak berobat sudah rutin mampu tahan lupa dosis tidak
sehat berobat beli ESO tidak tersedia
minum obat obat sesuai
rutin
rutin
Alasan tidak rutin minum obat 1 bulan terakhir (%)
9
BAGAIMANA
KONDISI KEJIWAAN
ANDA SAAT INI??
PENGERTIAN SEHAT JIWA
• kondisi dimana seorang individu dapat berkembang
secara fisik, mental, spiritual, dan sosial sehingga
UU RI no 18 thn individu tersebut menyadari kemampuan sendiri,
dapat mengatasi tekanan, dapat bekerja secara
2014 produktif, dan mampu memberikan kontribusi untuk
komunitasnya.
FAKTOR PREDISPOSISI
BIOLOGIS
ETIOLOGI PSIKOLOGIS
SOSIAL BUDAYA
FAKTOR PRESIPITASI
FAKTOR PREDISPOSISI
Faktor resiko yang menjadi sumber terjadinya stress yang mempengaruhi tipe dan
sumber dari individu untuk menghadapi stres. (Yusuf, Fitriasari, Nihayati, 2015)
Waktu : Lebih dari 6 bulan
BIOLOGIS PSIKOLOGIS SOSIAL BUDAYA
• Genetik • Intelegensi • Usia
• Status nutrisi • Keterampilan verbal • Gender
• Kepekaan biologis • Moral • Pendidikan
• Kondisi kesehatan secara • Kepribadian • Penghasilan
umum • Pengalaman masa lalu • Pekerjaan
• Paparan terhadap racun/ zat • Konsep diri dan motivasi • Latar belakang budaya
adiktif • Pertahanan psikologis • Keyakinan religi
• Pengendalian terhadap nasib • Afiliasi politik
diri sendiri. • Pengalaman sosial
• Tingkatan sosial
FAKTOR PRESIPITASI
Stimulus yang menantang, mengancam atau menuntut individu, sehingga
individu memerlukan energi tambahan yang mengakibatkan terjadinya
suatu ketegangan atau stres (Yusuf, Fitriasari, Nihayati, 2015)
Bio, Psiko,
Sifat
sosial budaya
Internal /
Sumber/ Asal
Eksternal
PRESIPITASI
6 Bulan
Waktu
terakhir
Banyak dan
Jumlah
Sering / Jarang
PROSES TERJADINYA GANGGUAN JIWA
Proses terjadinya gangguan jiwa dapat dipelajari berdasarkan berbagai model
• memandang penyimpangan perilaku terjadi karena
perkembangan dini dan resolusi konflik yang tidak adekuat,
Model psikodinamika yang menurut Freud sudah dimulai sejak manusia lahir ke
dunia.
SUMBER
Krisis STRES Konflik
PSIKOLOGIS
Tekanan
SUMBER STRES PSIKOLOGIS
1. Frustrasi yaitu kondisi dimana Individu
terhambat dlm usaha mencapai tujuan
sehingga timbul frustrasi. Adapun
Sumber Frustrasi yaitu :
• Dalam diri : Penyakit, Cacat, idea dll
• Luar : Bencana alam, kehilagan orang
yg dicintai, peperangan,goncangan
ekonomi dll.
2. Konflik : kondisi ini muncul ketika dua atau lebih perilaku saling berbenturan di
mana masing-masing perilaku tersebut butuh untuk diekspresikan atau malah
saling memberatkan.
• Contoh : Melakukan hal yg berbahaya atau dicap sbg pengecut
• Menjadi pengangguran atau melakukan suatu pekerjaan yg yg tdk disenangi
Usaha Mekanisme
penyelesaian koping yang Mal-
Individu masalah digunakan adaptif
Persepsi Respons
Terkait thd Dampak Stress
stressor stressor
MODEL STRESS
MODEL BERDASARKAN MODEL BERDASARKAN
RESPONS TRANSAKSI
• Stres merupakan respon • Stress merupakan respon
yang tidak spesifik dari perseptual seseorg yang
tubuh terhadap tuntutan berakar secara psikologis &
yang dihadapinya (Selye, kognitif (Lazarus &
1976) Folkman)
• Ditunjukkan oleh reaksi • Stres berasal dari proses
fisiologis tertentu hubungan antara individu
• Berupa sindrom adaptasi dengan lngkungannya
umum (general adaptation
syndrom – GAS)
MODEL ADAPTASI
4 faktor yg timbulkan stres (Mechanic, 1962)
Sumber daya
MODEL ADAPTASI BERDASARKAN STIMULUS
Fokus pd karakteristik yg bersifat mengganggu atau merusak dalam
lingkungan. Adapun asumsi-asumsi yg mendasari model ini yaitu:
PENGALA-
JUMLAH MAN MASA
STRESSOR LALU
TAHAP
TIPE
PERKEM
KEPRIBA-
B
DIAN
• Konflik kemandirian, ketergantungan pada
Anak orangtua, mulai bersekolah, Hub dgn teman
sebaya, kompetisi dgn teman
RASIONALISASI
PENGALIHAN
KOMPENSASI
IDENTIFIKASI
REPRESI
SUPRESI
PENYANGKALAN
ADAPTASI SOSIAL BUDAYA
Cara mengadakan perub
dgn melakukan proses
penyesuaian perilaku yg
sesuai dgn norma yg
berlaku di masy
ADAPTASI SPIRITUAL
Proses penyesuaian diri
dgn melakukan perub
perilaku yg didsrkan pd
keyakinan/kepercayaan
yg dimiliki sesuai dgn
agama yg dianutnya
RENTANG RESPONS ADAPTASI STRES STUART
TEKNIK MANAJEMEN STRES
Mengatur diet & nutrisi
Istirahat & tidur
Olahraga teratur
Berhenti merokok
Menghindari minuman keras
Mengatur berat badan
Mengatur wkt
Terapi psikofarmaka
Terapi somatik
Psikoterapi
Terapi psikoreligius
THERE IS NO
HEALTH WITHOUT
MENTAL HEALTH