DI KOTA BANDUNG
2
Dampak Masalah Gizi
Kekurangan gizi tidak saja membuat stunting,
tetapi juga menghambat kecerdasan, memicu Gagal tumbuh Berat Lahir Rendah, kecil,
penyakit, dan menurunkan produktivitas 1. pendek, kurus
Hambatan
Berpengaruh pada perkembangan
perkembangan
2. kognitif & motorik
otak dan keberhasilan pendidikan
2. Cegah Penyakit
- Kebersihan makanan, minuman, badan, pakaian, air dan lingkungan
- Imunisasi lengkap dan teratur
- Hindari asap rokok
RUMAH SAKIT
PEMERINTAH KOTA
RUMAH SAKIT
TK/RA : 976/360 BANDUNG
SD/MI : 946/140
POSYANDU :1978 SMP/MTs : 245/43 35 3
POSBINDU : 1151 SMA/MA : 135/29
POSYANDU REMAJA : 3 SMK : 126 SLB : 45
TERWUJUDNYA KOTA BANDUNG YANG UNGGUL,
NYAMAN, SEJAHTERA, DAN AGAMIS
VIS I
Garut (43.1%)
Bekasi (23.7%) Prevalensi Stunting Naik 3 tahun berturut-turut
Tasikmalaya
BandungBarat (33.4%)
(34.3%)
Ket: Kota Banjar
(28.0%)
Sangat Tinggi ≥40% Pangandaran(28.1%)Kota Tasikmalaya (38.2%)
Tinggi 30-39%
Medium 20-29%
Rendah, <20%
Kelompok makanan yang dikonsumsi *Berdasarkan hasil asesmen
PMBA oleh Helen Keller
kemarin, anak usia 6-35 bulan International (HKI) di Kota
Bandung
Beras/gandum 89.3
Lemak/minyak 65.7
Daging 61.0
Sayuran berwarna kuning, oranye 45.1
Buah-buahan lain 42.4
Telur 40.6
Gula 37.4
Legume, kacang-kacangan, tahu, tempe 28.5
Sayuran lain 25.9
Sayuran berdaun hijau 20.6
Umbi-umbian 18.6
Ikan, makanan laut 13.5
Buah berwarna kuning, jingga 6.7
Keju, es krim 5.9
Hati, ginjal, jeroan lain 4.4
Makanan pendamping ASI buatan pabrik apapun 37.4
Makanan ringan buatan pabrik apapun 81.6
Makanan ringan bukan buatan pabrik 27.5
0 20 40 60 80 100
% anak 6-35 bulan yang mengonsumsi kemarin
10
PERUBAHAN JARGON GIZI NASIONAL
20
Makan Sehat itu Nikmat!
(Contoh Menu)
Minggu 1 Senin Selasa Rabu