Anda di halaman 1dari 48

PENDAMPINGAN CALON

PENGANTIN

BY: SUZANDHITA SORAYA

KUA KECAMATAN CLUWAK


30 JUNI 2022
Hallo catin apa
kabarmu ?

Udah sampe mana nih persiapan


pernikahannya?

Sudahkah memeriksakan
kesiapan kesehatanmu ?

Berencana Itu
Catin harus tahu stunting

bila ibunya kurang gizi, maka bayi yang dikandung


juga tidak dapat berkembang optimal sehingga
berpengaruh juga pada perkembangan organ-organ
penting si bayi.
4
Bukan semata-mata stunting-nya
yang menjadi masalah

Yang lebih penting adalah:


proses terjadinya stunting bersamaan dengan proses
terjadinya hambatan pertumbuhan dan perkembangan
semua organ lainnya seperti Otak, Jantung, Ginjal dan
Pankreas

 Periode didalam kandungan dan dalam 2 tahun pertama


usia anak: 1000 HPK
Periode terjadinya gangguan tumbuh

Stunting dapat terjadi sejak dalam kandungan


dan dapat berlanjut umumnya sampai 2 tahun
pertama setelah lahir

Periode dari saat konsepsi sampai anak


berusia 2 tahun (1000 hari pertama) telah
teridentifikasi merupakan masa yang
paling kritis dalam kesempatan untuk
memberi intervensi
DAMPAK STUNTING
Dampak Dampak
Kesehatan Ekonomi
Potensi kerugian
ekonomi setiap tahunnya:
2-3% dari GDP
Jika PDB
R Indonesia
p Rp 13.000 Triliun
Potensi Kerugian
Perkembangan Otak Perkembangan Otak Rp 260-390
Anak Stunting Anak Sehat Triliun/tahun

The Worldbank, 2016


Gagal tumbuh (berat lahir rendah,
kecil, pendek, kurus)
Stunting pada Balita:
•15 tahun mendatang menjadi generasi
Hambatan perkembangan Potensi keuntungan
kognitif dan motorik penduduk usia produktif
•Menurunkan produktivitas SDM ekonomi dari investasi
Gangguan metabolik pada saat •Bonus Demografi tidak termanfaatkan
dewasa  risiko penyakit tidak dengan baik
penurunan stunting di
menular (diabetes, obesitas, stroke, Indonesia:
jantung) Perbaikan kualitas SDM:
48 kali lipat
Sumber: • investasi pendidikan dan kesehatan pada
• Kakietek, Jakub, Julia Dayton Eberwein, Dylan Walters, and
anak  pencegahan stunting
Meera Shekar. 2017. Unleashing Gains in Economic Hoddinott, et al, 2013
Productivity with Investments in Nutrition. Washington, DC: International Food Policy
World Bank Group • peningkatan kesehatan perempuan
• www.GlobalNutritionSeries.org Research Institute
Apa saja dampak
stunting ?
Stunting memiliki dampak pada
menurunnya sumber daya manusia
DAMPAK JANGKA PENDEK dan menurunnya daya saing serta DAMPAK JANGKA PANJANG
produktifitas

Terganggunya perkembangan
Menurunnya kemampuan
otak
kognitif dan prestasti belajar

Kecerdasan
berkurang
Menurunnya kekebalan
tubuh sehingga mudah
Gangguan pertumbuhan terpapar penyakit
fisik

Gangguan metabolisme Meningkatnya risiko


dalam tubuh memiliki penyakit
diabetes, obesitas,
penyakit jantung,
pembuluh daerah,
kanker,stroke dan
disabilitas pada usia tua
Siklus Terjadi
Stunting?
Ketika seorang remaja kurang gizi dan Ketika seorang remaja menjadi ibu yang kurang gizi dan anemia Hidup di lingkungan dengan sanitasi
anemia kurang memadai
Waspada: Malnourish, Bayi : lahir < 2,5 kg, Increased risk of
anemic and other Imunitas rendah adult Chronic
makanan kurang,
WASPADA Kurus, anemia, micronutrient Inadequate catch disease
BALITA STUNTING
deficiency(Imunitas up growth
STUNTING kurang zat gizi Asupan makanan tidak cukup, pola asuh TUMBUH JADI
mikro Rendah, Perkembangan yang keliru, sanitasi dan lingkungan yang
REMAJA MUNGIL
Janin buruk
terganggu)

Pemutusan Kehamilan Penurunan fungsi fisik dan


Mata Rantai otot
sukses Inadequate food, Health
and care
Tumbuh kembang anak sukses

Peri konsepsi
6 bulan 2 bulan 4 bulan
2
Pra Tahun
Masa keahamilan Post partum
Konsepsi
Konsepsi Delivery
STUNTING
TERJADI
DIMULAI DARI
PRA-KONSEPSI
PERIODE EMAS
Sum
1000 Hari Pertama ber: Prof. Dr. Sri Sumarmi,
Kehidupan S.Km., M.Si
PENYELAMATAN MELALUI 1000
HARI PERTAMA KEHIDUPAN (HPK)

730 hari
270 hari kehidupan
selama pertama bayi
kehamilan setelah dilahirkan

 Periode kritis dalam pembentukan masa emas (golden period) bagi pertumbuhan dan
perkembangan tubuh dan organ tubuh anak yang sehat daan cerdas
 terjadi malnutrition pada periode ini akibatnya berjangka panjang
 Perubahan yang terjadi pada 1000 HPK bersifat permanen
10
PERIODE 6-23 BULAN
SIKLUS PENTING PADA IBU DAN BADUTA

1000 HPK
PERIODE PERSALINAN PERIODE 0-6 BULAN
IBU DAN BAYI BARU IBU DAN BAYI
LAHIR

PERIODE • Pemberian ASI diteruskan


sampai usia 23 bulan atau
KEHAMILAN lebih
IBU HAMIL • Pemberian Makanan
Pendamping ASI (MP ASI
• Pemberian ASI Eksklusif • Pemberian Suplementasi
Imunisasi Kapsul Vitamin A setiap 6
• Pemantauan Tumbuh Bulan
• Kembang • Pemantauan Tumbuh
Kembang
• Pilihan tempat
persalinan
• Asuhan bayi baru lahir
• Inisiasi Menyusu Dini
(IMD)
• Gizi Ibu dan Bayi

• Pengenalan tanda kehamilan


• Pemeriksaan kehamilan
• Pelayanan gizi
11
• konsumsi gizi pada ibu hamil
12
1000 Hari Pertama Kehidupan

13
 Hasil penelitian longitudinal data Indonesian Family Life
Survey (IFLS) menunjukkan : perubahan Z-score pertumbuhan
pada usia dini hingga usia pra-pubertas; pendek pada usia
dini dan tidak berhasil mengejar (catch up ) pertumbuhannya
pada usia Balita sebanyak 77% akan tetap pendek pada usia
pra-pubertas.

 Sebaliknya, anak yang pendek pada usia dini dan berhasil


mengejar pertumbuhannya pada usia Balita, sebanyak 84%
akan tumbuh normal pada usia pra-pubertas (Aryastami,
2015)

 Oleh karena itu upaya perbaikan dan intervensi untuk


mencegah stunting tetap dibutuhkan pada usia balita.
PREVALENSI STUNTING TAHUN 2017
PROVISI JAWA TENGAH

37.58
37.58
37.00
35.63
40.00

34.36
28,52

32.50
32.36
31.76
31.71
31.29
30.92
30.84
35.00

30.00
29.97
28.52
28.52
28.15
28.09
27.95
27.24
27.23
26.62
26.15
25.93
25.89
25.79
30.00
25.15
24.50
24.23
23.97
23.79
22.93
22.70
22.08
21.04
21.00

25.00

20.00

15.00

10.00

5.00

0.00
R S I L S K I L P I S I L
A NG ANG RTA YA DU RJO GIR GA MA GEN EJO A LAL ARA DA TEN CA ANGTIGA GGA INS BE UNG ARA ANG ANG EN GAN PAT ANG OBO GA GAN ORA ANG GAN
A N U A O E R M P N A A L V E L M B OS TE N BL EL BO
AR AR AK GA K OH ON A T NYU SRA WO DE OYO JE KE KL CIL GE ALA LIN RO BR GG NEG A BAT EBU LON M LO
E M EM UR N UK W OT A R B A S B PA A N
A R E M K A RE O N A A G RO
S S S RA S K B U M A R J P K K M G
TA TA KA P
TA OT P U TEM AN PE W PE
K B TA
KO KO KO
KO
PRIORITAS LOCUS MASALAH STUNTING & KEMISKINAN
(-) PROVINSI JATENG
KUADRAN II
Stunting (-)

STUNTIN
KUADRAN I
Kemiskinan (+) Stunting (-)
Kemiskinan (-)
Prioritas I StuntingI Kab.Banjarnegara Prioritas I StunitingI
Kab.Kebumen
Kab.Pati
Kab.Wonosobo
Kab.Magelang Kab.Temanggung
Kota Pekalongan Kab.Grobogan Kab.Batang
Kab.Blora Kab.Pekalongan
Kab.Tegal Kab.Rembang
Kab.Pemalang
Kab.Brebes
(-)
Kota Surakarta KEMISKINAN
Kab.Kudus Kab.Karanganyar
Kab.Semarang Kab.Wonogiri KUADRAN III
Kota Magelang Kab.Banyumas Stunting (+)
Kab.Sragen Kab.Demak Kemiskinan (-)
KUADRAN IV Kota Salatiga Kab.Purworejo
Kab.Boyolali Prioritas III Stunting
Stunting (+) Kota Semarang Kab.Kendal
Kemiskinan (+) Kota Tegal Kab.Klaten
Prioritas IV Stunting Kab.Cilacap
Kab.Purbaling
ga
Catin yang berisiko
melahirkan anak stunting
1. Indeks Massa Tubuh (IMT)
Catin wanita yang terlalu kurus berisiko tidak mampu mencukupi gizi bagi janin yang dikandungnya kelak.
Gemuk atau kurusnya seseorang di tentukan dari Indeks Massa Tubuh (IMT) yang diukur dengan cara:
IMT = BB (Kg)

²
TB (m)
Keterangan:
BB = Berat Badan (kg) TB = Tinggi Badan (m)

Klasifikasi nilai IMT sebagai berikut:


< 17,0 : Sangat kurus (kekurangan BB tingkat
berat)
17 - < 18,5
: Kurus (kekurangan BB tingkat ringan)
18,5 – 25,0 : Normal

> 25,0 – 27,0 : Gemuk (kelebihan BB tingkat


ringan)
: Obesitas (kelebihan BB tingkat
> 27,0 berat)
2 Lingkar Lengan Atas (LILA)

Pengukuran LILA dilakukan untuk mengetahui risiko Kurang Energi Kronik (KEK) atau
kekurangan gizi berkepanjangan pada catin wanita.

Untuk mengetahui Kurang Energi Kronis:


(KEK)
Remaja 10 - 14 tahun Remaja 15 - 14 tahun

Kurang : < 18,5 cm Kurang : < 22,0 cm


Sedang : 16,0 cm - < 18,5 cm Sedang : 18,5 cm - < 22,0 cm
Berat : < 16,0 cm Berat : < 18,5 cm

Dewasa
> 23,5 cm
3. Anemia
Anemia terjadi ketika kadar protein dalam sel darah merah atau yang biasa disebut
hemoglobin (Hb) bernilai kurang dari 12 mg/dl.
Ciri wanita yang anemia umumnya akan cepat mengalami 5 L (Lelah, Letih, Lesu, Lemah, Lunglai). Lebih
sering pusing dan mata berkunang-kunang
Catin yang anemia harus mendapatkan penanganan kesehatan dan gizi hingga mencapai normal dan dianjurkan
menunda kehamilan dengan menggunakan alat kontrasepsi.
Sementara itu, ibu hamil dikatakan anemia apabila Hb<11 mg/dl dan dapat menimbulkan berbagai akibat :
seperti pertumbuhan janin terhambat, Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR), bayi lahir sebelum waktunya
(prematur), resiko pendarahan saat melahirkan, anemia pada bayi yang dilahirkan, serta bayi mengalami
kelainan bawaan.
Ternyata mudah untuk mencegah catin dari anemia, antara lain dengan:
a. Makan makanan yang bersumber protein seperti telur, ayam, ikan, daging.
b. Minum Tablet Tambah Darah (TTD) 1 tablet per minggu sebelum hamil dan 1 tablet perhari selama kehamilan.
c. Makan makanan yang bersumber dari zat besi, biasanya ada pada sayuran-sayuran yang ,
berwarna hijau seperti bayam, kangkung dan kacang panjang.
d. Hindari minum susu, teh dan kopi setelah makan sayur dan minum TTD. Ada kandungan dalam susu, teh, dan
kopi yang dapat menghambat proses penyerapan zat besi dalam tubuh.
4. Hindari 4 Terlalu (Muda, Tua, Banyak, Dekat)
Kehamilan dan persalinan akan berisiko tinggi apabila catin wanita berusia terlalu muda dan terlalu tua.
Usia ideal untuk menikah adalah minimal 21 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki. Karena
batasan usia ini dianggap sudah siap dalam menghadapi kehidupan keluarga yang dipandang dari sisi kesehatan
dan perkembangan emosional. Usia kehamilan ibu yang terlalu muda (dibawah 20 tahun) berisiko lahir bayi
dengan berat badan lahir rendah (BBLR). Bayi BBLR sekitar 20% akan berpengaruh terjadinya stunting.

Kehamilan yang terjadi pada usia 35 tahun juga beresiko bayi lahir dengan berat badan rendah (BBLR),
kelahiran prematur, keguguran dan ibu alami gangguan kesehatan, misalnya tekanan darah tinggi, diabetes
militus, plasenta previa, hingga preeklamasia.
Rujukan LILA yang
rendah & IMT yang tidak Anemi
normal a



Hindari 4 •

Terlalu

Hindari Rokok

KB dan Kontrasepsi

Metode Modern Jangka Pendek




• •






Berencana Itu
Metode Modern Jangka Pendek

• •
• •

• •

Berencana Itu
Metode Modern Jangka Pendek

• •

• •

Berencana Itu
Metode Modern Jangka Pendek



Berencana Itu
Metode Modern Jangka Pendek







Berencana Itu
Metode Modern Jangka Panjang
 IUD (Intra Uterine
Device) 

Berencana Itu
Metode Modern Jangka Panjang

 IMPLAN

Berencana Itu
Metode Kontrasepsi Mantab

MOW (Medis operatif wanita ) 

• Sangat efektif •
• • Risiko dan efek samping pembedahan.
Tidak mempengaruhi proses  menyusui(breastfeeding)
• • Kadang-kadang sedikit merasakan nyeri
Tidak menghambat hubungan suami istri
• pada saat operasi.
Baik bagi klien apabila kehamilan akan menjadi resiko •
• Infeksi mungkin saja terjadi,bila prosedur
kesehatan yang serius
• Pembedahan sederhana,dapat dilakukan anastesi local operasi tidak benar.
• Tidak ada efek samping dalam jangka panjang • Kesuburan sulit kembali
• Tidak ada perubahan dalam fungsi seksual

Berencana Itu
Metode Kontrasepsi Mantab
MOP (Medis operatif Pria) 

• Perlindungan terhadap terjadinya kehamilan sangat • Prosedur ini tidak dapat dilakukan oleh orang
tinggi yang masih ingin mempunyai anak lagi.
• Tidak akan mengganggu ereksi, potensi seksual, • Hanya• boleh diterapkan pada pasangan yang
produksi hormon memang memutuskan untuk tidak ingin
• Tidak menggangu kehidupan seksual suami istri memiliki momongan lagi.
• Lebih aman (keluhan lebih sedikit) • Preosedur
• ini harus dilakukan dengan tindakan
• Lebih praktis dan ekonomis (hanya memerlukan 1x pembedahan.
tindakan) • Tidak langsung bisa diandalkan, karena harus
• Lebih efektif (tingkat kegagalannya sangat kecil) menggunakan kontrasepsi lain (kondom)
• Tidak ada resiko kesehatan dan kematian dalam kurun waktu beberapa hari sampai
• Dapat digunakan seumur hidup/ permanen dinyatakan bahwa sel sperma sudah tidak ada.

Berencana Itu
APLIKASI ELSIMIL BAGI
CALON
PENGANTIN
APLIKASI ELSIMIL BAGI
CALON
PENGANTIN
 Aplikasi Elsimil bagi Calon Pengantin
diisi oleh para catin setelah melakukan
pemeriksaan Kesehatan padafasilitas
Kesehatan ( Faskes)
 Diisi oleh kedua calon pengantin, baik
laki- laki maupun perempuan.
Aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil (Elsimil)
Sebagai Tools Skrining, Edukasi, dan Pendampingan Catin

Strategi Pencegahan Stunting dari Hulu


diimplementasikan dalam bentuk
“Aplikasi Elsimil” yang berfungsi sebagai:

1. Alat skrining untuk


mendeteksi faktor risiko
pada Catin
2. Menghubungkan Catin
dengan Pendamping
3. Media edukasi tentang
kesiapan
menikah dan hamil, terutama
yang terkait faktor risiko
stunting,
4. Alat pantau kepatuhan Catin
dalam melakukan treatment
untuk mempersiapkan
kehamilan yang sehat.
ELSIMI
L

Download Apps
Playstore

Registrasi

Aktivasi

Email

Login

Isi Kuesioner

Lihat hasil kuesioner dan


edukasi kesehatan

Konseling

Sertifikat
ELSIMIL
ELSIMIL-CATIN
REGISTRASI AKTIVASI

Langkah melakukan Registrasi


1. Pengisian Biodata Umum dan Kata kunci aplikasi
2. Pengisian No KTP dan Foto KTP
3. Pengisian Detail Alamat sesuai KTP

Pengisian Detail alamat (langkah ke 3) akan otomatis terisi oleh sistem


apabila No KTP anda pernah terdaftar di database BKKBN.
KUISIONER
1.1
Download Aplikasi
Untuk menggunakan Aplikasi
Elsimil adalah dengan
melakukan download/
pengunduhan Aplikasi
Aplikasi dapat di cari
menggunakan kata kunci “
elsimil” melalui Google
Playstore bagi pengguna
Android dan Apple Store bagi
pengguna IOS.
Klik Download/Unduh
kemudian Install/Pasang.
1.2
Daftar Akun
(Registrasi)
Para catin memerlukan KTP, nomor
Handphone dan alamat email untuk
melakukan registrasi akun. Berikut
adalah 3 (tiga) langkah untuk
melakukan registrasi:

1. Pengisian Biodata Umum dan Kata


Sandi (Password) untuk aplikasi.
Gunakanlah password yang mudah
diingat.

2. Pengisian No KTP dan Foto KTP


3.Pengisian Detail Alamat sesuai
KTP
1. 3
Verifikasi
akun
• Tahapan setelah registrasi adalah
melakukan konfirmasi akun
melalui email yang didaftarkan.

• Cari email yang dikirim oleh


Elsimil. Klik tombol Verifikasi
Email.
1.4
Masuk ke
aplikasi

• Setelah Verifikasi Email, kembali


ke halaman Beranda aplikasi
Elsimil.
• Klik tombol Masuk ke Aplikasi
dan masuk ke dalam aplikasi
menggunakan email dan
password yang telah Anda
daftarkan.
1.5
Lupa Kata Kunci

Apabila lupa password yang didaftarkan di


Elsimil, silahkan klik tautan “Lupa Kata
kunci” pada halaman Login, dan masukkan
alamat email yang Anda daftarkan kemudian
klik Kirim.

Instruksi perubahan kata kunci akan


dikirimkan ke alamat email.

Silahkan klik “Ubah Password”. Anda


akan diminta untuk memberikan kata kunci
baru dan klik “Proses”.
1. 6
Mengisi
Kuesioner
• Pilih modul kuesioner yang ingin Anda ikuti.
• Klik Modul yang tersedia dan pilih ”Mulai
Kuesioner”,

• Jawab pertanyaan sesuai dengan hasil pemeriksaan


yang sudah dilakukan di Faskes.
• Pilih Tanggal Pemeriksaan dan tempat atau nama
Fasilitas Kesehatan di mana Anda melakukan
pemeriksaan.
• Pertanyaan yang perlu dijawab pada kuesioner
tersebut terdiri dari:
a. Usia saat ini
b.Indeks massa tubuh
c. Kadar hemoglobin (HB) dalam darah
d.Ukuran LiLA (Lingkar lengan)
e. Perilaku merokok

• Setelah mengisi semua pertanyaan dalam


kuesioner, klik tombol “Simpan”.
1.7
Melihat Hasil Kuesioner
dan Mengunduh
Sertifikat Elsimil

• Hasil Kuesioner akan langsung terlihat


setelah Anda menjawab semua pertanyaan
yang telah disediakan.

• Hasil kuesioner akan muncul dalam indikator


Hijau dan Merah.

• Hijau berarti semua variabel Ideal.

• Merah berarti ada variabel yang nilainya tidak


sesuai standar normal, sehingga jika tidak
dilakukan perbaikan kualitas kesehatan, maka
Catin berisiko melahirkan bayi stunting.
kesimpulan
Perhatikan kondisi di Siapkan Merencanakan
bawah ini Fisik Kehamilan

• Indeks Periksa • Siklus


Massa kesehatan lebih Menstruasi
Tubuh lengkap • KB dan
(IMT) • Pastikan Kontrasepsi
• Lingkar makan • 1000 Hari
Lengan Atas dengan gizi Pertama
(LiLA) seimbang Kehidupan
• Anemia • Pilih gaya
• 4 Terlalu hidup sehat
(MUDA, TUA,
BANYAK,
DEKAT)
Terimakasih

Berencana Itu

Anda mungkin juga menyukai