Mengelola Keuangan Pribadi Dengan Excel
Mengelola Keuangan Pribadi Dengan Excel
Membuat Catatan
Keuangan Pribadi
Paling Sederhana
FILE LATIHAN
Contoh-contoh spreadsheet yang ada di dalam buku ini bisa
diunduh lewat situs www.thinkjubilee.com/download/.
1
Menyusun Catatan Keuangan Pribadi Paling
Sederhana
Di sini, Anda hanya perlu menyusun tabel untuk mencatat pengeluaran
saja. Sedangkan untuk pendapatan, karena sumbernya tidak banyak
(misal: hanya dari gaji), maka bisa dipisahkan dalam tabel khusus.
Berikut contoh pembuatannya:
2. Untuk isian di sel B5, cukup tulis nilai pemasukan Anda. Misalnya:
10000000.
3. Agar muncul tanda Rp, maka klik segitiga kecil di samping kanan
ikon Accounting Number Format (ada di tab Home) dan pilihlah
Rp Indonesian (Indonesia).
2
Memilih opsi Rp Indonesian (Indonesia)
Sampai sejauh ini, Anda akan melihat tabel seperti gambar berikut:
3
Pembuatan tabel untuk mencatat berbagai pengeluaran
4
Mencatat Pengeluaran Harian
Tugas Anda berikutnya adalah mencatat pengeluaran harian beserta
jumlahnya di dalam sel-sel yang telah disediakan (kolom E dan F).
Contohnya sebagai berikut:
5
Menghitung Sisa atau Defisit Bulanan
Tugas berikutnya adalah menghitung pendapatan dan pengeluaran un-
tuk mengetahui apakah ada sisa uang di akhir bulan atau malah ke-
lebihan pengeluaran yang mengakibatkan defisit.
1. Klik di dalam sel A6 (di bawah PENDAPATAN).
2. Tulislah: PENGELUARAN.
3. Lantas, klik di dalam sel B6 dan tulis: =F37.
6
Menyisipkan Pengeluaran di Tanggal-Tanggal
Tertentu
Pada contoh tabel yang telah kita buat di atas, masing-masing tanggal
digunakan untuk mencatat satu pengeluaran. Padahal bisa jadi, satu
tanggal ada beberapa pengeluaran. Misalnya, tanggal 10 April ada pe-
ngeluaran untuk beli bensin dan beli pulsa. Kalau sudah begini, maka
kita cukup menambahkan/menyisipkan baris saja apabila tiap-tiap baris
sudah telanjur diisi dengan pengeluaran-pengeluaran per tanggal ter-
tentu.
Caranya sebagai berikut:
1. Klik pada sel yang ingin disisipkan. Sebagai contoh, klik pada sel per
tanggal 10 April karena kita ingin membuat baris baru yang akan
diisi dengan tanggal 10 April juga.
7
4. Tekan tombol OK.
5. Tulislah pengeluaran di dalam baris yang kosong itu.
8
Untuk memudahkan pembacaan terhadap data-data pengeluaran, kita
rancang tabel-tabel pendapatan dan pengeluaran sebagai berikut:
• Sel A1: PENCATATAN PENGELUARAN PRIBADI RUTIN DAN NON-
RUTIN.
• Sel A2: PERIODE APRIL 2014
• Sel A4: PEMASUKAN
• Sel A5: PENGELUARAN RUTIN
• Sel A6: PENGELUARAN NON-RUTIN
• Sel A7: SISA/DEFISIT.
• Sel D4: PENGELUARAN RUTIN
• Sel D5: Tanggal
• Sel E5: Pengeluaran
• Sel F5: Jumlah
• Sel H4: PENGELUARAN NON-RUTIN
• Sel H5: Tanggal
• Sel I5: Pengeluaran
• Sel J5: Jumlah.
9
Sekarang, lakukan poin-poin berikut ini:
• Masukkan jumlah pemasukan yang Anda terima di dalam sel B4.
10
Jika sudah, maka kita bisa menjumlahkan masing-masing pengeluaran
itu dan menghitung selisihnya dengan pendapatan. Nanti akan didapat-
kan sisa atau defisit yang terjadi.
11
Penghitungan pengeluaran rutin di dalam tabel
12
Penghitungan sisa/defisit di dalam tabel
13
Mencatat Pemasukan dan Pengeluaran
untuk Bulan-Bulan Berikutnya
Agar pencatatan keluar masuknya uang lengkap untuk satu tahun (atau 6
bulan, terserah Anda), maka akan lebih baik jika Anda membuat sheet
berisi tabel-tabel pencatat keuangan Anda untuk bulan berikutnya.
Untuk membuatnya, Anda tidak usah menciptakan tabel-tabel baru lagi.
Cukup gandakan sheet dan ubahlah informasi tanggal serta pengeluaran-
pengeluaran yang terjadi sesuai data di bulan itu.
Lakukan langkah-langkah di bawah ini untuk lebih jelasnya:
1. Klik sheet April.
2. Pilihlah opsi Move or Copy.
14
5. Tekanlah tombol OK untuk menggandakan sheet April itu.
6. Nanti akan muncul sheet bernama April (2). Ubah namanya menjadi
Mei.
15
Kalau sudah begini, maka tugas Anda hanyalah menganalisa apakah
secara umum pemasukan Anda masih lebih besar daripada pengeluaran
atau tidak. Lantas, Anda juga bisa menganalisa perbandingan seberapa
banyak antara pengeluaran rutin dan pengeluaran non-rutin.
Pada contoh di bawah ini, kita mengandalkan data pencatatan uang
keluar dan uang masuk untuk tiga bulan saja, yaitu April, Mei, dan Juni.
16
3. Isi sel D5, E5, dan F5 dengan jumlah pendapatan. Karena jumlah
pendapatan sama setiap bulannya, maka Anda bisa langsung me-
masukkan angka ke sel-sel itu (tanpa formula).
4. Untuk pengeluaran rutin bulan April di sel D6, lakukan pengisian
dengan meletakkan kursor di dalam sel itu terlebih dulu.
5. Lantas, ketik: =April!B5. Tekan tombol Enter dan data pengeluaran
rutin bulan April yang diambil dari sel B5 di dalam sheet April akan
muncul di dalam sel D6 itu.
6. Klik sel D7. Lantas, ketik: =April!B6.
17
9. Seleksi seluruh tabel.
10. Tekan tombol F11 untuk mengubah tabel itu menjadi grafik.
18