Puji syukur kami pamjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karenma
rahmat, serta taufik hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang
Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba
(P4GN) ini. Sholawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan besar
kita, yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukan kepada kita jalan yang
lurus berupa ajaran agama islam yang sempurna dan menjadi anugrah serta rahmat
bagi seluruh alam semesta.
Demikian yang dapat kami sampaikan, kami menyadari makalah ini masi
memiliki kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun dari
para pembaca sangat dibutuhkan demi terciptanya kesempurnaan makalah ini
kedepannya. Terima kasih.
Penyusun
I
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................…........................................................ i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN...................................................................................
1.3 TUJUAN................................................................................................
1.4 MANFAAT............................................................................................
BAB 2 PEMBAHASAN..........................................................................
A. NARKOTIKA..................................................................................
B. PSIKOTROPIKA............................................................................
C. ZAT ADIKTIF.................................................................................
2.2 PENYALAHGUNAAN........................................................................
BAB 3 PENUTUP..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1LATAR BELAKANG
1
1.3 TUJUAN
1.4 MANFAAT
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. NARKOTIKA
Banyak orang pasti sudah sering mendengar tentang Narkotika akan tetapi
hanya sedikit orang yang benar-benar paham tentang apa itu Narkotika. Narkotika
secara umum merupakan zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan
tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan
atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan
rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan. Narkotika sangat bermanfaat
dan diperlukan untuk pengobatan penyakit tertentu. Namun apabila
disalahgunakan atau digunakan tidak sesuai dengan standar pengobatan maka
dapat menimbulkan akibat yang berbahaya dan sangat merugikan perorangan atau
pun masyarakat. Akan tetapi bahaya yang di timbulkan akan lebih besar lagi
apabila disertai dengan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika yang
dapat menghancurkan nilai-nilai budaya bangsa dan pada akhirnya melemahkan
ketahanan nasional.
5..Tanaman Ganja, Ganja atau Canabbis sativa adalah tanaman dengan daun
yang mirip daun singkong yang bergerigi, berbulu halus dan jumlah jari
ganjil. Tanaman ini biasanya tumbuh didaerah tropis seperti di Sumatera
Utara, Sumatera Selatan, Aceh dan Jawa. Daun ganja biasanya diolah
menjadi daun ganja kering atau dapat diekstrak dan dikemas menjadi ganja
cair. Cara penggunaanya dengan cara dihisap dengan cara dipadatkan
menyerupai rokok atau dengan menggunakan pipa rokok. Tanaman ganja
terkandung tiga zat utama, yaitu tetrahido, kanabinol,dan kanabidiol.
Ganja membuat pemakainya merasakan euphoria atau rasa senang yang
berlebihan.
Narkotika Golongan II
Ada sekitar 86 jenis narkotika golongan II diantaranya adalah :
1.Alfasetilmetadol
2.Alfameprodina
3.Alfametadol
4.Dekstromoramida
5.Difenoksilat
6.Etokseridina
7.Hidrokoda
8.Fentanil
9.Morfin
10.Oksikodona
Narkotika Golongan III
Ada sekitar 14 jenis Narkotika Golongan III, diantaranya adalah :
1.Asetildihidrokodeina
2.Dekstropropoksifena
3.Dihidrokodeina
4.Etilmorfina
5.Kodeina
6.Nikodikodina
7.Nikokodina
8.Norkodeina
9.Polkodina
10.Propiram
B. PSIKOTROPIKA
Psikotropika adalah zat atau obat baik alamiah maupun sintetis tetapi bukan
narkotika, yang bersifat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada susunan
syaraf pusat yang dapat menyebabkan perubahan pada aktivitas mental dan
perilaku. Jenis-jenis psikotropika :
Extasy (inex, XTC, huge drug,yuppie drug, essence, clarity,
butterfly,black heart)
Extasy berbentuk pil, kapsul atau tablet. Cara pemakaiannya dengan
cara di kunyah, ditelan dengan air. Harga extasy ini sangat mahal biasa
yang menggunakan menengah keatas.
Methamphetamine ( Sabu )
Sabu berbentuk kristal seperti gula pasir dan berwarna putih. Didunia
medis sabu digunakan untuk pengobatan pasien kelainan tidur dan
hiperaktif. Namun, obat-obatan terlarang ini disalahgunakan karena
harga yang relatif murah dan mudah diperoleh dipasar gelap.
Obat penenang (pil koplo/ pil BK, nipam, valium, lexotan)
Obat penenang didunia medis digunakan pasien yang menderita susah
tidur (insomnia) atau stress tetapi sekarang banyak yang
menyalahgunakan obat ini. Obat-obatan ini mempunyai harga yang
relative murah dan mudah didapat.
C. BAHAN ADIKTIF
Bahan Adiktif adalah bahan lain yang bukan merupakan narkotika atau
psikotropika yang penggunanya dapat menimbulkan ketergantungan. Biasanya
ketergantungan seseorang terhadap zat atau bahan adiktif ini merupakan
pengantar untuk mencoba ke jenis yang lain yaitu narkotika dan psikotropika.
Jenis-jenis bahan adiktif :
Alkohol
Alkohol merupakan hasil fermentasi dari zat gula atau tepung yang
biasanya didapat dari buah-buahan, umbi-umbian ataupun gula.
Alkohol merupakan zat yang dapat menyebakan orang ketagihan.
Peningkatan dalam kadar alkohol dalam darah orang dapat merasa
eforia atau sebaliknya depresi. Berdasarkan kadar alcohol, minuman
keras dibagi menjadi tiga golongan yaitu : Golongan A ( kadar 01% -
05%), Golongan B ( kadar 05%-20%) dan Golongan C (kadar 20%-
50%).
Solvent / zat yang mudah menguap
Uap dari zat beracun yang dihirup untuk mendapatkan rasa ‘high’ .
Lebih dari seribu jenis bahan rumah tangga dan bahan umum dapat
disalahgunakan ( lem, hair spray, thinner, semir sepatu, bensin, lem
kayu, penghapus cair, aseton, dan bensin). Kebanyakan produk ini
memberi efek anatestik, memperlambat fungsi tubuh dan dapat
merusak jantung, ginjal, otak, liver, sumsum tulang dan organ lainnya.
Penggunaanya langsung bekerja pada sistem saraf untuk memberikan
dampak perubahan pikiran. Dalam beberapa detik penggunaanya akan
mengalami kemabukan dan dampak serupa alkohol.
2.2 PENYALAHGUNAAN
Overdosis
Ketergantungan
Kurangnya nafsu makan, sehingga penderita biasanya berbadan
kurus
2) Bahaya narkoba terhadap psikologis
a) Kerja lamban dan cenderung ceroboh.
b) Kehilangan rasa percaya diri.
c) Tingkah laku brutal, cenderung menyakiti diri sendiri.
d) Sulit berkonsentrasi.
2.5 UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN
NARKOBA
Strategi pencegahan dan penanggulangan narkoba masih menjadi beban
tersendiri bagi pemerintah. Masalah yang sangat memperihatinkan dan terus
meningkat dari tahun ke tahun membuat pemerintah harus terus memutar otak
agar masalah ini dapat terselesaikan. Adanya peran dari orang tua dan masyarakat
juga dapat meminimalkan terjadinya penyalahgunaan narkoba bagi kehidupan
bangsa. Untuk dapat menanggulangi masalah ini maka dibentuklah program
Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba
(P4GN) dimana di dalam program ini masyarakat juga turut andil dalam
mengatasi masalah penyalahgunaan narkoba. Program Pencegahan,
Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) perlu
dilakukan dengan berfokus pada kegiatan pencegahan dan pemberantasan sebagai
upaya menjadikan para generasi muda memiliki pola pikir, sikap, dan menolak
penyalahgunaan narkoba. Penyuluhan di sekolah-sekolah dan daerah pelosok
mampu memberikan pengetahuan yang baik bagi generasi muda sehingga
dikemudian hari merekalah yang akan meneruskan perjuangan untuk
memberantas narkoba.
Adanya peran orang tua bagi anak juga dapat menghambat pertumbuhan
narkoba. Orang tua yang cerdas pastilah akan membimbing anak-anaknya agar
berguna dikemudian hari. Para orang tua yang bijak pasti akan mampu
mengajarkan mana yang baik dan mana yang buruk termasuk dalam hal narkoba.
Para orang tua dapat mengajarkan pengetahuan tentang narkoba dan bahayanya
kepada anak sejak usia dini sehingga saat anak tumbuh remaja si anak tidak
mudah terjerumus ke dalam narkoba.
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
http://www.olahragakesehatanjasmani.com/2015/03/pengaruh-zat-narkotika-
terhadap-sistem.html?m=1
http://eriantidwi.blog.widyatama.ac.id/2015/10/06/bahaya-narkoba-terhadap-fisik-
dan-psikologi/
https://googleweblight.com/?lite-Url=https://jauhinarkoba.com/pemicuterjadinya-
penyalahgunaan-narkoba