Nilai keislaman berdasarkan
Konsep
alquran dan hadist
Larutan Larutan secara umum adalah
sistem homogen yang terdiri dari
zat pelarut dengan pelarut. Contoh
sederhana larutan yang sering
ditemui dan dialami adalah banjir
dan hujan. Air hujan terjadi dari
proses kondensasi dalam
pembentukan awan karena adanya
partikel zat terlarut seperti
garam/NaCl dan zat pelarut dari
air/uap air. Hal tersebut tercantum
dalam Q.S. An-Nur: 43. Ayat
tersebut merupakan bukti
kekuasaan Allah dalam mengatur
hujan. Hujan diturunkan melalui
celah-celah awan yang terbentuk
melalui proses kondensasi.
Larutan non Larutan elektrolit dan larutan non
elektrolit elektrolit merupakan dua jenis
larutan yang sama-sama elektrolit
namun memiliki sifat yang
berlawanan namun . Larutan
elektrolit dapat mengantarkan
listrik, sedangkan larutan non
elektolit tidak dapat
menghantarakan listrik. Firman
Allah dalam Q.S. Yasin: 36
menjelaskan mengenai hukum
berpasangan yang diletakkan sang
Maha Pencipta bagi segala
sesuatu. Begitu juga dengan alam
raya ini, bumi yang berpijak pun
memikiki dua kutub yang saling
berlawanan, sama halnya dengan
larutan, ada yang elektrolit ada
juga yang non elektrolit.
Larutan elektrolit Contoh ayatisasi kompetensi
kimia dengan islam pada contoh
dari larutan elektrolit yaitu
pelajaran berharga dari larutan
Nilai karakter
Allah menyebutkan
keistimewaan pada benda mati,
bahwa benda-benda itu berjalan
dengan ketetapan Allah, dan itu
lebih mendapat petunjuk
daripada orang-orag kafir yang
memiliki akal dan panca indra
namun enggan mendapat
petunjuk untuk mengenal Allah.
Ayat ini juga merupakan salah
satu bukti bahwa semua
makhluk akan kembali kepada
Allah adalah kuasa-Nya
mengatur hujan yang artinya
bermula dari laut dan sungai di
darat, kemudian menguap, lalu
turun kembali ke darat. Dengan
demikian, kita sebagai makhluk
Allah harus senantiasa
bersyukur, mengingat dan
mendekatkan diri kepada Allah,
supaya kita termasuk ke dalam
golongan orang-orang yang
bertakwa terhadap-Nya.
Dalam Surat yasin ayat 36
menjelaskan mengenai hukum
berpasangan, contohnya laki-laki
dan perempuan, positif dan
negatif, baik dan buruk, ataupun
dalam hal larutan ada elektrolit
dan non elektrolit. Nilai karakter
yang dapat diambil hikmahnya
adalah Allah selalu menciptakan
apa yang dikehendakinya
dengan berpasangan, contohnya
hal baik dan hal buruk. Manusia
yang diberi akal dan diwajibkan
mencari ilmu tentu harus dapat
membedakan mana hal baik dan
mana hal buruk.
Allah subhanahu wa ta’ala
menerangkan tentang apa yang
telah diciptakan-Nya, hal itu
merupakan tanda-tanda yang
 garam (NaCl) yang dapat menyala
terang seperti lampu. Hal tersebut
dijelaskan dalam Q.S. Yunus: 5-6.
Allah subhanahu wa ta’ala
menerangkan tentang apa yang
telah diciptakan-Nya, hal itu
merupakan tanda-tanda yang
menunjukan kesempurnaan
kekuasaan-Nya dan kebesaran
kemampuan-Nya. Dia telah
menjadikan sinar yang timbul dari
matahari sebegai penerangan dan
menjadikan bulan bercahaya.
Sama halnya dengan larutan NaCl
yang dapat menghantarkan listrik
berupa lampu yang menyala, hal
tersebut tidak luput atas
kekuasaan Allah.
Komposisi Larutan Dalam Q.S. Hud ayat 24 yang
artinya : “Perbandingan kedua
golongan itu (orang-orang kafir
dan orang-orang mukmin),
seperti orang buta dan tuli
dengan orang yang dapat melihat
dan dapat mendengar. Adakah
kedua golongan itu sama keadaan
dan sifatnya? Maka tidakkah
kamu mengambil pelajaran
(daripada perbandingan itu)?”.
Ayat ini menjelaskan mengenai
sutau perbandingan dua
komponen atau bilangan, hal ini
sama halnya dengan konsentrasi
larutan yang merupakan besaran
dari perbandingan antara pelarut
dan zat terlarut. Konsentrasi
larutan ialah besaran yang
digunakan dalam komposisi
larutan, yang terdiri dari fraksi
mol, molaritas, molalitas, dan
persen massa.
Larutan ideal Dalam Q.S. Al-Hujurat ayat 13
yang artinya: “wahai manusia!
Sungguh, kami telah menciptakan
kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan, kemudian
kamu jadikan kamu berbangsa-
bangsa dan bersuku-suku agar
kamu saling mengenal. Sungguh,
yang paling mulia diantara kamu
menunjukan kesempurnaan
kekuasaan-Nya dan kebesaran
kemampuan-Nya. Melalui
penciptaan tersebut, Dia
menjelaskan di antara tanda-
tanda kebesaran-Nya kepada
orang-orang yang mengetahui,
yakni yang mau mengambil
pelajaran dari tanda-tanda
kekuasaan Allah di alam raya
ini. Maka dari itu, kita harus
yakin dan percaya terhadap
kekuasaan dzat yang maha
sempurna, serta dapat
mengambil hikmah dan manfaat
dari kekuasaan Allah SWT
Nilai karakter yang dapat
diambil dari surat Hud ayat 24
mengenai suatu perbandingan
adalah agar senantiasa
menumbukan rasa semangat
untukterus beramal baik dan
bahkan semangat untuk melebihi
pembanding amalan baik yang
telah ditetapkan oleh Allah. Jika
amal baik kita sebagai manusia
lebih kecil atau masih sedikit
dengan penyebut yang besar
dalam konsep perbandingan
tentu hal ini akan menghasilkan
nilai yang kecil. Namun, jika
sebalknya, dengan amal baik
kita sebagai penyebut tentu akan
menghasilkan nilai yang besar.
Dengan demikian, hikhmah dari
perbandingan tersebut agar dapat
dipelajari oleh manusia dan
diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari.
Ayat tersebut merupakan
anjuran kita sebagai makhluk
sosial agar dapat berinteraksi
dengan makhluk Allah yang
lainnya. Hakikatnya manusia
diciptakan tidak sendiri,
melainkan berpasang-pasangan
agar saling mengenal satu sama
lain. Tentu hal tersebut dapat
 disisi Allah ialah orang yang
paling bertakwa. Sungguh, Allah
Maha Mengetahui, Mahateliti.
Ayat ini menjelaskan agar
manusia dapat berinteraksi dengan
manusia yang lain, hal tersebut
sama halnya dengan larutan ideal
yang mana larutan yang memiliki
gaya interaksi antar partikel-
partikelnya.
Hukum Henry Dalam Q.S. Al-Jatsiyah:13 yang
artinya: “Dan Dia telah
menundukkan untukmu apa yang
di langit dan apa yang di bumi
semuanya, (sebagai rahmat)
daripada-Nya. Sesungguhnya
pada yang demikian itu benar-
benar terdapat tanda-tanda
(kekuasaan Allah) bagi kaum
yang berfikir.” Dalam tafsir al-
Misbah karangan Quraisy Shihab
kata sakhkhara berarti
menundukan sesuatu sehingga
melakukan apa yang dikehendaki
oleh yang menundukannya. Allah
menundukan dengan hukum-
hukum alam, kemudian manusia
diberikan pengetahuan dengan
akalnya sehingga mampu
menjadikan hukum tersebut untuk
melakukan apa yang dikehendaki
manusia atas izin Allah SWT.
Sama halnya dengan peristiwa
kelarutan gas dalam cairan yang
mana merupakan hukum henry.
Kelarutan tersebut pada
hakikatnya dapat terjadi karna
atas kehendak Allah.
Hukum distribusi Hukum Distribusi Nernst
nernst menjelaskan tentang
perbandingan komposisi suatu zat
terlarut dalam dua pelarut yang
tidak saling melarutkan berharga
tetap pada suhu tertentu. Dalam
Q.S. As-Sajdah:5 yang artinya :
“Dia mengatur urusan dari langit
dan bumi, kemudian (urusan) itu
naik kepadanya dalam satu hari
yang kadarnya adalah seribu
tahun menurut perhitunganmu”.
memberikan manfaat yang besar
disamping dapat saling memberi
dan menerima, namun dalam
konteks islam hal tersebut juga
sangat besar pahalanya karena
dengan interaksi tersebut dapat
menjalin silaturahmi dan
menjaga ukhuwah islamiyah.
Dia-lah yang menundukkan
semua makhluk ciptaan-Nya
yang ada di langit dan di bumi
agar manusia dapat
menggunakan dan
memanfaatkannya untuk
kepentingan mereka dalam
melaksanakan tugas sebagai
khalifah Allah di bumi. Hal ini
berarti bahwa manusia wajib
berusaha mencari manfaat dan
kegunaan ciptaan Allah bagi
mereka. Kunci dari semuanya
adalah kemauan berusaha dan
keinginan mengetahui sebagian
pengetahuan Allah. Hal ini telah
dimulai oleh manusia sejak
zaman dahulu sampai sekarang
sehingga semakin lama umur
bumi ini didiami manusia,
semakin banyak pula ilmu Allah
yang diketahui manusia dan
manfaat alam semesta.
Nilai karakter yang dapat
dijadikan hikmah yaitu
bahwasanya Allah telah
menetapkan sesuatu dengan
kadarnya masing-masing dan
telah terdapat perhitungannya.
Dengan demikian, kita sebagai
manusia hendaknya bersyujur
dan menerima apa yang tekah
Allah berikan, karna itu semua
sudah ada kadannya dan
perbandingannya masing-masing
 Ayat ini ditinjau dari segi manusia.
matematika adalah ayat yag
terdapat pengukuran dengan
ditandai dengan adanya
perbandingan dua bilangan
rasional. Hal ini tentu sama
halnya dengan Hukum distribusi
nernst yang berkaitan dengan
perbandingan dua komposisi
larutan.
Termodinamika Dalam Q.S. Al-Baqarah ayat 148 Nilai karakter dalam surat Al-
larutan yang artinya: “Dan setiap umat Baqarah ayat 148 mengajarkan
mempunyai kiblat yang dia kita agar senantiasa berlomba-
menghadap kepadanya. Maka lomba dalam kebaikan agar
berlomba-lombalah kamu dalam mendapat suatu perubahan.
kebaikan. Di mana saja kamu Perubahan ini yang harus
berada, pasti Allah akan diperhatikan, apakah itu
mengumpulkan kamu semuanya. perubahan baik ataupun buruk.
Sungguh, Allah Mahakuasa atas Dengan demikian, hendaknya
segala sesuatu.” Ayat ini manusia lebih giat lagi dalam
menjelaskan tentang berlomba- mengamalkan kebaikan dan
lomba dalam kebaikan agar dapat senantiasa memiliki perubahan
merubah manusia menjadi lebih menjadi manusia yang lebih baik
baik. Hal tersebut memiliki dari sebelumnya.
konsep yang sama dengan
temodinamika, yaitu adanya
perubahan kalor. Perubahan kalor
antara diterima dan dilepeas oleh
benda yang akan menhasilkan
sebuah usaha.

Nama : Novi Nurul Ramdhanisa

NIM : 11190162000014

Kelas : Pendidikan Kimia 4A

Mata Kuliah : Kimia Fisik II