MASTOIDITIS
OLEH:
MASTOIDITIS
A. Konsep Dasar
1. Pengertian
a. Mastoiditis
1) Membran timpani
3) Ruang mastoid
1997).
4) Tuba eustachius.
3. Patofisiologi
dan lebar maka disebut sebagai mastoiditis benigna dan bila terjadi
osiculae, aditus ad. antrum dan canalis nerves fasialis maka akan
f-
Belum pulih Pengaruh anasthesi Penaaruh anasthesi
pendengaran (tampon)
Pusat nafas Mortilitas usus
Gangguan 1 menurun
pendengaran ▼
Reflek batuk Ranasanean pusat
f r t menurun mual / muntah
Gangguan 1
cemas konsep diri ▼
Resiko
jalanobstruksi
nafas Gangguan
kebut nutrisi
Luka Pembedahan
Mikro organisme
nyeri masuk
I__________________|
4. Dampak Masalah
1) Masalah biologis.
2) Masalah Psikologi.
3) Masalah Sosial.
pembedahan.
4) Masalah Spiritual.
diantaranya.
1. Pengkajian Data
a. Identitas Klien
b. Keluhan utama
sakit kepala.
c. Riwayat kesehatan
alergi
menyertai.
gangguan.
diri penderita.
(h) Pola hubungan dan peran.
individu..
d. Pemeriksaan Fisik
tinggi badan.
(4) Mata
(5) Telinga
(6) Hidung
Tidak ada kelainan bentuk dada / thorax, tidak ada suara nafas
(8) Abdomen
(9) Genetalia
(10) Anus
(11) Integumen
(1) Telinga
campuran.
tidak ditemukan.
2. Analisa Data
3. Diagnosa Keperawatan
telinga.
tentang penyakitnya..
pembedahan.
(Lismidar, 1990).
1) Diagnosa Keperawatan I
Tujuan :
Kriteria hasil :
(3) Berikan posisi terlentang dengan kepala miring dan suction bila
perlu.
Rasional :
2) Diagnosa Keperawatan II
anastesi.
Tujuan :
Kebutuhan nutrisi pasien terpenuhi
Kriteria hasil :
Rencana Tindakan
(3) Bersihkan mulut setelah muntah dan berikan porsi makan kecil
tapi sering.
Rasional :
selanjutnya.
dan muntah.
nutrisi tubuh.
Tujuan :
Kriteria hasil :
penghilang nyeri.
Rencana tindakan :
(3) Ajarkan metode relaksasi dan distraksi selama nyeri dan saat
nyeri berulang.
RR).
Rasional :
mengurangi nyeri.
4) Diagnosa keperawatan IV
Tujuan :
Kriteria hasil :
steril.
Rencana tindakan :
mikroorganisme.
keadaan steril.
Rasional :
dini.
5) Diagnosa keperawatan V
telinga.
Tujuan :
dengan adekuat.
dengar.
Rencana tindakan :
Rasional :
pendengaran.
perasaan terisolasi.
Tujuan :
Kriteria hasil :
Rencana tindakan :
Rasional :
pasien.
kecemasan.
(3) Dengan mengurangi stimulus yang berlebihan dapat mengurangi
kecemasan.
Tujuan :
Kriteria hasil :
Rencana tindakan :
kebisingan).
selanjutnya.
tidur.
Tujuan :
Kriteria hasil :
kesehatan.
Rencana tindakan :
spiritual.
spiritual.
5. Implementasi
6. Evaluasi
ditentukan.
3) Tujuan tidak tercapai bila penderita tidak mampu / tidak mau sama
Brunner and Suddarth. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGC
http://umarberita.blogspot.com/2012/11 /laporan-pendahuluan-mastoiditis.htmh
Februari 2015
Iskandar, H. Nurbaiti,dkk. 1997. Buku Ajar Ilmu Penyakit THT. Jakarta: Balai
Penerbit FKUI.
Salemba Medika