Spesifikasi Teknis Pekerjaan Kayu
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Kayu
I. LINGKUP PEKERJAAN....................................................................................................................................1
II. PERSYARATAN BAHAN-BAHAN.....................................................................................................................1
A. Kualitas.....................................................................................................................................................1
B. Kelembaban (Moisture Contents).............................................................................................................1
C. Ukuran......................................................................................................................................................1
D. Permukaan Luar........................................................................................................................................1
E. Jenis kayu..................................................................................................................................................1
III. Syarat Pelaksanaan...................................................................................................................................1
RSU “KASIH IBU” – EXTENSION ARSITEKTUR – BAB-03
DENPASAR – BALI PEKERJAAN KAYU
I. LINGKUP PEKERJAAN
Pekerjaan ini meliputi penyediaan tenaga kerja, peralatan dan bahan-bahan yang berhubungan dengan
pekerjaan kayu, baik kayu kasar maupun kayu halus dalam hubungannya dengan gambar dan spesifikasi, dan
pelaksanaan pekerjaan hingga selesai sesuai dengan gambar rencana.
Pekerjaan ini terdiri dari :
- Pekerjaan kayu halus : pekerjaan pintu kayu, kusen kayu, railing kayu, dan bagian yang lain seperti pada
gambar rencana.
C. Ukuran
Semua ukuran didalam gambar adalah ukuran jadi (finish), yaitu ukurankayu setelah selesai dikerjakan dan
terpasang. Kayu kasar diketam, dibor,dikerjakan dengan mesin menurut ukuran-ukuran dan bentuk yang
terteradalam gambar.
D. Permukaan Luar
Semua permukaan kayu halus yang akan kelihatan permukaannya bilasudah jadi (finish), harus dikerjakan
dengan baik. Semua kayu untuk pekerjaan kayu kasar harus dihaluskan, kecuali ditentukan lain. Bagi
permukaan-permukaan yang akan dipelitur atau di melamic hanya mata kayu yang kecil (2 mm), mulus dan
keras yang dapat diterima. Pada semua pekerjaan kayu, bahan kayu diberi lapisan pengawet / pelindung.
Untuk kayu yang akan dicat dengan bahan solignum / creosot.
E. Jenis kayu
Kecuali ditentukan lain, jenis kayu yang digunakan :
1
RSU “KASIH IBU” – EXTENSION ARSITEKTUR – BAB
-03
DENPASAR – BALI PEKERJAAN KAYU
e. Bilamana terjadi bahwa pekerjaan kayu tersebut menjadi mengkerut atau bengkok, atau kelihatan ada
cacat-cacat lainnya pada pekerjaan kayu halus dan kasar sebelum masa pemeliharaan berakhir, maka
pekerjaan yang cacat tersebut harus dibongkar dan diganti, dan pekerjaan-pekerjaan lainnya yang
terganggu akibat pembongkaran tersebut harus dibetulkan atas biaya Kontraktor.
f. Semua bekas pekerjaan kayu, puntung-puntung kayu dan kayu-kayu bekas dari semua bahan bangunan
harus disingkirkan sampai bersih.