teman-teman mengadakan acara menginap di alam/ biasa disebut dengan nama Camping. Saya pergi camping bersama dengan teman teman satu perumahan yang memang sudah sangat dekat dengan saya. Lokasi yang akan saya inapi yaitu Javana Spa atau lebih terkenla dengan nama JP. Javanana spa adalah tempat yang sering digunakan orang-orang untuk melakukan kegiatan camping bukan hanya camping orang- orang juga sering mengunjungi tempat ini untuk melakukan hal-hal yang positif seperti Jogging, spot foto para fotografer, dan juga diklat ataupun ospek mahasiswa baru kuliahan. Disana udaranya sangat sejuk bahkan di malam hari bisa terasa sangat dingin. Di javana spa ada beberapa temat camping yaitu blok 2 dan blok 3 tetapi tempat yang selalu ramai digunakan oleh orang-orang adalah blok 2, karena kita dapat melihat pemandangan yang sangat indah yaitu city light pada malam hari, dipagi harinya kita dapat melihat sunrise dan juga dapat melihat dengan jelas gunung gede pangrango. Ohya sebelumnya perkenalkan nama saya Fariz Dwie Ahmad Maulana nama panggilan saya Fariz. Saya lahir pada tanggal 24 Oktober tahun 2001 di kota Serang Banten. Sekarang saya tinggal di salah satu perumahan di daerah cidahu tepatnya perumahan jaya bakti permai. Saya dan teman-teman mulai menyiapkan barang-barang yang akan dibawa camping pada pukul 07.00 WIB. Kami membagi-bagi tugas mulai dari menyiapkan tenda, kompor, gas, logistik (makanan ), dan juga keperluan-keperluan pribadi yang perlu dibawa. Kebetulan saya mendapatkan tugas membawa kompor portable. Setelah keperluan-keperluan semuanya sudah siap, kami berkumpul terlebih dahulu dibase camp tempat yang biasanya kami pakai untuk berkumpul bercengkrama bersama. Kami pun berangkat pada pukul 15.00 WIB menggunakan angkutan umum, angkutan umum yang kami naiki hanya sampai terminal cidahu yang jaraknya masih jauh dengan gerbang javana spa, jadi kami melanjutkan perjalanan dari terminal ke gerbang javana spa dengan berjalan kaki. Sebelum kami berjalan kaki, kami mengecek kembali barang bawaan yang sudah kami bawa dari rumah masing masing, setelah kami cek barang bawaan ternyata ada yang belum kami bawa yaitu gas. Akhirnya kami pun membeli gas terlebih dahulu di minimarket yang ada di terminal. Setelah barang bawaan kami benar-benar lengkap semuanya kami langsung berangkat menuju tempat tujuan. Ditengah perjalanan salah satu rekan saya terjatuh dan mengalami cedera pada kaki nya yang pada akhirnya kami mengambil keputusan untuk beristirahat di sebuah warung terdekat. Karena ada rasa malu jika kami hanya menumpang duduk diwarung kami pun membeli dua gelas kopi untuk bersantai. Setelah merasa cukup beristirahatnya kami pun melanjutkan perjalanan dan sampai di gerbang Javana spa pada pukul 17.00 WIB. Di gerbang kami melakukan registrasi terlebih dahulu dengan pihak penjaga Javana spa. Setelah selasai registrasi kami melanjutkan jalan ke blok 2, ternyata di blok 2 sudah dipenuhi oleh pengunjung lainnya. Akhirnya saya dan teman saya berinisiatif mencari tempat kosong di blok 3, dan membiarkan yang lainnya untuk beristirahat di blok 2. Setelah sampai di blok 3 kami berdua mencari tempat yang tepat untuk mendirikan tenda kami, setelah menemukan tempat yang pas kami berdua memanggil teman-teman yang lain untuk datang, lalu sampai pada tempat yang sudah kami temui kami pun mendirikan tenda. Tidak lama setelah tenda berdiri tiba-tiba turunlah hujan kami pun panic menyelamatkan diri masing-masing sampai kayu bakar yang sudah kami bawa terkena basah. Didalam tenda kami berbincang-bincang ria sambil memakan makanan ringan yang kami bawa. Sekitar pukul 19.00 WIB hujan pun reda kami kembali keluar tenda dan menggelar matras. Setelah menggelar matras kami mengeluarkan kompor untuk memasak makanan untuk makan malam. Makanan yang kami masak yaitu nasi liwet, tempe, tahu, mie, dan sambal. Kami memasak makanan sekitar 1 jam sampai semua makanan matang,selagi menunggu kami bernyanyi-nyanyi ria tak terasa ternyata makanan telah matang dan siap disantap,lalu kami menyantapnya bersama-sama dengan beralaskan kertas nasi. Sehabis makan kami kembali bernyanyi-nyanyi sambil menikmati citylight yang walaupun hanya terlihat sedikit karena tertutup oleh pohon-pohon rindang. Sekitar pukul 23.00 saya dan teman saya mencari warung yang menjual kayu bakar dan kami pun menemukan warung yang menjual kayu bakar. Warung tersebut berada di bawah atau dekat dengan blok 2, kami membeli dua ikat kayu bakar yang harganya Rp.10.000/ikat kami kembali jalan menanjak kearah tenda tiba-tiba saya mendengar suara “blugg…” saya piker ada ranting pohon yang jatuh lalu saya menoleh kebelakang ternyata teman saya terpeleset karena jalanan nya yang licin sehabis diguyur hujan, saya pun membantunya berdiri kembali dan membersihkan baju sambil menertawakannya secara terbahak-bahak. Setelah bajunya bersih kami melanjutkan perjalanan, sesampainya ditenda saya menceritakan kejadian yang baru saja terjadi pada teman saya, yang lain pun menertawakannya terbahak-bahak juga. Tidak lama kemudian teman saya yang baru pulang kuliah menyusul ke tempat kami camping anak- anak pun menyambutnya karena dia membawa makanan ringan yang sangat banyak. Setelah itu kami mencoba membuat api unggun, karena tadi hujan kami pun agak sulit untuk menyalakan api unggun tersebut. Lalu api unggun pun menyala dan kami pun membuat beberapa gelas kopi hangat untuk membantu menghangatkan tubuh kami yang merasa sangat dingin. Karena terlalu asik mengobrol sambil meminum kopi tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 02.00 WIB, lalu kami tidur dan terbangun kembali pada pukul 07.00 pagi, kami siap-siap untuk menuju air terjun yang perjalanannya cukup menguji adrenalin kami, kami harus melewati jembatan dari batang pohon, melewati kali, dan tanah yang sangat licin. Setelah perjuangan yang sangat berat kami lewati kami pun sampai di air terjun yang pertama, di air terjun yang pertama kami tidak bisa berenang karena tidak terdapat kolam yang besar, akhirnya kami pun hanya berfoto-foto setelah merasa puas kami melanjutkan perjalan ke air terjun yang kedua, perjalanan kali ini tidak terlalu jauh sesampainya di air terjun yang kedua ternyata air terjun yang kedua ini lebih indah dibandiingkan dengan air terjun yang pertama namun sayangnya disana tidak bisa berenang juga sama hal nya dengan air terjun yang pertama akibatnya kami hanya bisa berfoto-foto kembali, setelah selesai kami melanjutkan perjalanan menuju air terjun yang ketiga yang perjalanan nya cukup jauh dan terjal kami harus menuruni tangga yang sangat licin, sesampainya kami di air terjun yang ketiga, walau tak seindah air terjun yang kedua tetapi disana kami bisa berenang, akhirnya kami berenang dan melakukan foto-foto kembali. Setelah merasa puasa kami pun pulang, tetapi kami pulang tidak melewati jalan yang tadi kami pakai menuju ke air terjun ini. Kami melewati jalan lain dengan tujuan agar jalannya tidak terlalu jauh dan tidak terlalu terjal, tetapi ditengah perjalanan kami terhalang oleh longsoran tanah. Mau tidak mau kami pun melewati longsoran tanah tersebut walau dengan perasaan yang takut karena jalannya sangat licin dan kemungkinan bisa terjadi longsor susulan lagi, dan akhirnya kkami dapat melewati jalan tersebut dengan selamat. Setelah sampai ditenda kami kembali masak makanan untuk sarapan, kami memasak bahn- bahan yang tersisa tadi malam, 30 menit sudah kami menunggu kami pun makan bersama setelah makan kami berkemas barang-barang untuk pulang lalu kami pulang menggunkana motor teman saya yang tadi malam datang terakhir karena jumlah kami ada 7 orang kami menggunakan sistem antar jemput saya pun mendapat giliran terakhir, saya dan dua teman saya memnunggu jemputan sambil berjalan kebawah setelah jemputan sampai kami berjalan pulang. Ditengah perjalannan, ban motor yang kami naiki bocor terkena paku akhirnya kami mendorong motor tersebut kebengkel terdekat. Setelah selesai kami melanjutkan perjalanan menuju rumah kami, kami tiba dirumah pada pukul 12.00 WIB setelah sampai rumah saya mandi dan siap-siap untuk tidur karena lelah. Belum lama saya tertidur, tiba-tiba saya dipanggil oleh teman saya untuk menjadi panitia perlombaan 17 agustusan diperumahan saya. Lalu kami menyiapkan lomba-lomba yang akan dilombakan diantaranya adalah balap karung, memecahkan balon, dan memasukan paku ke dalam botol, itu perlombaan untuk anak-anak, adapun perlombaan untuk ibu-ibu yaitu joget balon, dan karouke. Kami para panitia memulai perlombaan pukul 15.00 WIB, jad sebelum pukul 15.00 kami sudah mengumpulkan anak-anak yang ingin mengikuti perlombaan tersebut. Setelah anak-anak dan ibu-ibu berkumpul kami pun memulai perlombaan-perlombaan yang dilombakan dimulai dari lomba memasukan paku kedalama botol perlombaan pun sangat seru tidak jarang ibu-ibu yang berteriak untuk menyemangati anak-anak nya dan ada juga ibu-ibu yang membantu anaknya untuk memasukan paku kedalam botol. Setelah perlombaan tersebut ada perlombaan memecahkan balon, perlombaan tersebut adalah salah satu perlobaan yang sangat seru namun sulit karena peserta ditutup matanya dan harus memecahkan balon yang telah diigantung dan diiisi air, salah satu teman saya terkena cipratan air dari balon yang pecah dipukul oleh peserta dia pun ditertawakan oleh banyak orang. Setelah lomba memecahkan balon selesai dilanjut dengan lomba balap karung. Pada saat lomba balap karung ada hal lucu yang terjadi salah sautu peserta terjatuh dan menggelindingkan badannya sampai ke garis finish. Setelah itu masuk keperlombaan ibu-ibu dimulai dari joget balon perlombaan ini dilakukan berpasangan dengan posisi balon dijepit di antara jidat kedua peserta dan berjoget tidak sedikit ibu-ibu yang menyenggolkan badannya kea rah lawannya agar lawannya terjatuh dan sering juga panitia mematikan musik secara tiba-tiba agar ibu-ibu berposisi mematung. Malam harinya dilanjut keperlombaan karouke dan pembagian hadiah. Peserta karouke lumayan banyak diikuti oleh para ibu-ibu,sampai-sampai panitia pun bingung memilih juara nya. Akhirnya acara pun selesai pada pukul 21.00 WIB. Setelah saya melakukan kegiatan camping dan menjadi panitia 17 Agustus saya mepunyai rencana bersam teman- teman kelas saya seminggu setelah acara yang saya lakukan. Tepatnya pada hari minggu tanggal 24 Agustus saya merencanakan tujuan kali ini bersama teman-teman sekolah saya ke salah satu tempat wisata alam yang bertempatan di daerah cidahu yaitu curug sawer. Curug sawer adalah salah satu objek wisata yang cukup indah, disana terdapat taman dan juga kolam renang. Kolam berenang nya pun sangat dingin karena asalnya bersumber dari mata air. Tetapi jarak antara curug tersebut dengan kolam berenang cukup jauh kita harus berjalan kurang lebih 3KM dengan jalan yang lumayan terjal. Sebelum berangkat ke curug sawer kami berkumpul dirumah salah satu teman kami yang berada di daerah caringin. Kami sepakat untuk kumpul pukul 09.00 WIB karena kondisi teman-teman saya yang datang tidak tepat waktu/ngaret jadi kami berangkat pukul 10.00 WIB,kami berangkat dari caringin menggunakan sepeda motor. Kami menuju curug sawer melewati jalan yang sangat terjal kami melewati jalan yagn sempit dan juga tanjakan yang dipenuhi bebatuan besar. Karena kami baru pertama kali ke curug sawer jadji kami sempat nyasar dan bertanya-tanya pada warga sekitar. Dan akhirnya kami sampai di curug sawer setelah sampai di curug sawer lalu kami langsung memarkirkan sepeda motor dan langsung berjalan menuju curug. Diperjalanan kami melewati sungai yang deras dan bebatuannnya yang sangat licin. Setelah sampai disana sangat disayangkan ternyata air curug sawer yang disana kondisi alirannnya sedang kecil, jadi kami tidak bisa berenang jadi kami hanya melakukan sesi foto bersama. Setelah puas kami berfoto-foto kami berjalan kembali kearah tempat parkiran sepeda motor kami dan bersiap-siap untuk berenang dikolam berenang yang ada di dekat tempat parker motor. Setelah berenang, karena teman-teman saya tidak bisa diam entah bagaimana ceritanya perosotan yang disediakan untuk anak kecil terjatuh kami pun panic sambil tertawa terbahak-bahak lalu kami mencoba mengangkatnya namun tidak kuat dan akhirnya seorang pekerja disana membantu kami untuk mengangkat kembali perosotan tersebut yang akhirnya perosotan tersebut berdiri kembali. Lalu kami berganti pakaian untuk bersiap-siap pulang. Sebelum pulang kami menuju ke taman hati yang ada di sekitar tempat kolam berenang tadi, jalan menuju taman tersebut sangat menanjak sampai-sampai motor yang kami naiki tidak dapat menanjak akhirnya kami dorong sepeda motor kami sampai ke tempat tujuan. Ditempat tujuan kami hanya berfoto-foto bersama dan setelah kami merasa puas berfoto, kami bergegas pulang karena waktu sudah menunjukan pukul 15.00 WIB akmi tidak menggunakan jalan yang kami lewati pada saat berangkat ke curug. Kami memilih jalan yang jaraknya lebih dekat lalu kami kembali melakukan survey objek wisata untuk kami datangi selanjutnya yaitu kolam berenang mata air Cibuntu. Saya dengan teman-teman menyepakati tempat tersebut untuk tujuan kami bermain berikutnya. Kami pun melanjutkan perjalanan pulang kami yangpada akhhirinya kami pun berpisah keraah pulang masing-masing. Sesampainya saya dirumah, saya membersihkan badan, makan dan beristirahat karena seharian melakukan aktivitas, karena keesokannya juga tepat pada hari senin dimanan saya harus melakukan aktifitas saya kembali sebagai pelajar di sekolah SMA NEGERI 1 CICURUG.