01 - KAK - Pembangunan - Oli - Sumsel - 2021 100221
01 - KAK - Pembangunan - Oli - Sumsel - 2021 100221
B. Gambaran Umum
Berdasarkan fakta adanya peningkatan volume limbah pelumas
bekas tiap tahun, semua komponen di negeri ini, khususnya
pemerintah sebagai penyelenggara negara, dituntut melakukan
tindakan-tindakan nyata dan cepat guna mengatasi permasalahan
limbah pelumas bekas, dengan melakukan berbagai solusi tentunya,
dan lebih bersifat jangka panjang demi terjaganya kualitas dan fungsi
lingkungan hidup.
V. Kualifikasi Administrasi
Pelaksana pembangunan Fasilitas Pemanfaatan Limbah B3 sebagai
Sumber Energi Alternatif wajib:
1. Memiliki SIUP sebagai produsen
2. Memiliki SIUJK klasifikasi bidang Jasa Pelaksana Untuk Konstrukai
Bangunan Gedung Lainnya (BG009) dan Jasa Pelaksana
Konstruksi Instalasi pengolahan Air Minum dan Air Limbah serta
Bangunan Pengolahan Sampah (SI002)
3. Memiliki pengalaman mengerjakan proyek sejenis
4. Memiliki jaminan dukungan dari fabrikator
VIII. Pelaporan
Photo/video dokumentasi dilaksanakan pengambilan dari 3 (tiga) titik
tetap yang berbeda untuk memberikan gambaran garis besar seluruh
pekerjaan, yaitu:
1. Saat awal/sebelumm dimulai pelaksanaan pekerjaan (0%);
2. Saat pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 25%;
3. Saat pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 50%;
4. Saat pelaksanaan pekerjaan mencapai presatasi 75%; dan
5. Saat pelaksanaan pekerjaan mencapai prestasi 100%.
3. Pengiriman
Bulan
No. Output / Sub Output
1 2 3 4 5 6 7
4. Persiapan SMK3
6. Perakitan
X. Anggaran Pelaksanaan
Total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan fasilitas
pemanfaatan Limbah B3 oli bekas menjadi bahan bakar alternatif setara
HSD di Sumatera Selatan yaitu Rp. 4.500.000.000,-. (empat milyar lima
ratus juta rupiah).