(KAK)
APBD
TAHUN ANGGARAN 2022
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
KEGIATAN
PENGELOLAAN KEANEKARAGAMAN HAYATI KABUPATEN/KOTA
SUB KEGIATAN
PENGELOLAAN RUANG TERBUKA HIJAU(RTH)
I. LATAR BELAKANG
Pemeliharaan taman - taman di Kabupaten Badung merupakan salah satu bagian
dalam mendukung penyelenggaraan kegiatan Pemerintah Kabupaten Badung. Taman
merupakan bagian dari ruang terbuka hijau. Taman di Kabupaten Badung berfungsi untuk
menjaga kualitas lingkungan, dan sebagai landmark suatu Kabupaten. Dinas Lingkungan
Hidup dan Kebersihan Kabupaten Badung memiliki cakupan pemeliharaan taman seluas
106.895,19 m2. Adapun taman-taman yang dipelihara adalah: Taman Kota, Taman
Intersection/Simpang, Taman Median Jalan, Taman Tapal Batas dan beberapa taman
telajakan yang merupakan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Badung. Dalam rangka
memelihara taman-taman di Kabupaten Badung, maka pemeliharaan taman dilaksanakan
secara rutin untuk mendapatkan kondisi lingkungan taman yang nyaman sehingga dapat
memberikan kenyamanan pada masyarakat untuk melewati ruas jalan.
Untuk menunjang keindahan taman agar tetap terjaga maka diperlukan sarana dan
prasarana penunjang. Salah satu kebutuhan untuk menunjang kelancaran kegiatan
pemeliharaan taman di Kabupaten Badung adalah peralatan, mesin-mesin dan kendaraan.
Adapun Peralatan dan mesin yang dipelihara antara lain: Mobil roda empat (Pick up)
sebanyak 3 Unit, Dump Truck sebanyak 12 unit, Truk Tangki sebanyak 12 unit, Truk
Tangga sebanyak 6 unit, Mesin Trimmer/Stimber sebanyak 8 unit, Mesin Chain Saw
sebanyak 27 unit, Mesin Chain Saw Besar sebanyak 2 unit, Mesin Pompa Air sebanyak 5
unit, dan Mesin Potong Rumput Gendong sebanyak 70. Demi optimalnya pemeliharaan
taman di Kabupaten Badung maka diperlukan pemeliharaan kendaraan dan peralatan
pertamanan yang maksimal dan berkala sesuai dengan kebutuhannya sehingga seluruh
sarana dan prasarana dapat berfungsi dengan baik.
Peralatan mesin-mesin dan kendaraan-kendaraan tersebut beroperasi setiap hari di
sepanjang taman-taman di Kabupaten Badung sesuai dengan wilayah kerja yang sudah
ditetapkan. Peralatan pertamanan digunakan untuk memotong rumput, memotong ranting
pohon, dan menebang pohon, mesin pompa air dan pompa portable digunakan untuk
memudahkan penyiraman taman, sedangkan kendaraan pertamanan digunakan untuk
peyiraman taman, pemangkasan pohon perindang, mengangkut sampah taman dan
mendistribusikan tanaman untuk penyulaman tanaman pada taman-taman di Kabupaten
Badung. Demi optimalnya pengoperasian peralatan, kendaraan dan mesin-mesin
pertamanan tersebut, maka perlu adanya jumlah bahan-bahan bakar dan pelumas yang
sesuai dengan kebutuhan.
Selain peralatan bermesin, dalam melakukan pemeliharan taman juga memerlukan
sarana penunjang berupa bahan alat kerja seperti: patil, sapu lidi, sabit, cangkul, kampil,
gunting pangkas dan lain-lain dengan kualitas yang baik dan jumlah yang cukup perlu
disiapkan secara optimal dan berkesinambungan. Khusus untuk sapu lidi, sabit, serok,
keranjang kampil harus dimiliki oleh masing-masing tenaga pertamanan. Hal tersebut
untuk menjamin kelancaran aktivitas bagi pekerja pertamanan. Pengadaan sarana
penunjang pemeliharaan taman ini dilakukan secara rutin setiap tahunnya karena
peralatan tersebut memiliki umur ekonomis yang pendek sehingga waktu
pemanfaatannya yang relatif singkat. Misalnya sapu lidi yang cepat patah, sabit, gunting
pangkas, dan patil yang cepat tumpul dan aus karena digunakan setiap hari.
Elemen taman yang juga mempengaruhi estetika suatu taman adalah lampu-lampu
taman dan air mancur. Selain sebagai estetika, lampu taman juga berfungsi sebagai
penerang pada taman dan sekitarnya pada malam hari. Pemeliharaan lampu-lampu taman
secara rutin sangat diperlukan untuk mengganti lampu-lampu yang rusak atau mati.
Sedangkan pemeliharaan jaringan dan mesin pompa sangat dibutuhkan untuk
memperlancar proses penyiraman tanaman pada taman-taman tertentu.
Sebagai penunjang estetika di daerah pariwisata khususnya Kecamatan Kuta
diperlukan adanya Penataan Taman di Kelurahan Kuta. Penataan taman di Kelurahan
Kuta merupakan salah satu usulan dari pihak masyarakat dan kelurahan setempat, karena
lokasi penataan tersebut merupakan salah satu ruas jalan yang sering dilalui oleh
Wisatawan Domestik maupun Luar Negeri. Tahap awal dalam kegiatan Penataan Taman
di Kelurahan Kuta adalah melakukan Penyusunan DED Perencanaan. Kegiatan ini
bertujuan untuk membuat sebuah dokumen perencanaan yang akan dijadikan acuan
dalam pengerjaan penataan fisik. Sedangkan pada saat pelaksanaan kegiatan perlu adanya
Jasa Pengawasan yang berfungsi untuk mengawasi pekerjaan di lapangan supaya
pekerjaan sesuai dengan DED perencanaan yang sudah ada.
IV. TARGET/SASARAN
Target/sasaran yang ingin dicapai dalam Kegiatan Pengelolaan Keanekaragaman Hayati
Kabupaten/Kota adalah:
a. Kualitatif
Hasil akhir dari kegiatan ini adalah persentase terkelolanya RTH di Kabupaten Badung
sebesar 100%
b. Kuantitatif
Luasan taman yang terpeliha di wilayah Kabupaten Badung seluas 106.895,19 m2.
B. Lokasi Pekerjaan
1. Kegiatan pemeliharaan taman, pemeliharaan mesin dan kendaraan,
pengoperasian kendaraan dan Bahan Bakar Minyak dilaksanakan di Kabupaten
Badung.
2. Kegiatan Penataan Taman di lakukan di Kelurahan Kuta.
C. Fasilitas Penunjang
Fasilitas penunjang yang disediakan oleh PA / KPA / PPK adalah berupa:
1. Kendaraan untuk memantau Kegiatan Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
2. Pendampingan oleh Tim Teknis / Staf / Direksi Pekerjaan untuk melakukan
koordinasi dengan pihak-pihak terkait (apabila diperlukan).
3. Ruang rapat untuk pembahasan/presentasi (apabila diperlukan).
4. ATK.
VIII. KELUARAN/PRODUK YANG DIHASILKAN
Keluaran / Produk yang dihasilkan meliputi :
1. Terpeliharanya taman dan sarana prasarananya di Kabupaten Badung yang asri,
indah, bersih dan hijau.
2. Bahan-Bahan Bakar dan Pelumas yang meliputi: Belanja bahan bakar BBM Non
Subsidi (Pertamax dan dexlite) terdiri dari: 12 unit Dump Truck sebanyak 65.520
liter, 27 unit Mesin Chain Saw sebanyak 14.400 liter, 70 unit Mesin Potong Rumput
Gendong sebanyak 67.200 liter, 8 unit Mesin Trimmer/Stimber sebanyak 4.320
liter,2 unit Mesin Chain Saw Besar sebanyak 1.152 liter, 3 unit Pick up sebanyak
5.760 liter, 5 unit Pompa Air sebanyak 4.500 liter, 12 unit Pompa Air Portable
sebanyak 21,840 liter, 6 unit Truck Tangga sebanyak 12.840 liter dan 12 unit Truck
Tangki sebanyak 25.680 liter.
3. Pengadaan Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor
Lainnya (sarana dan prasarana pertamanan) sebanyak 1 paket (17 jenis).
4. Terbayarnya jasa tenaga kerja non pegawai (Mandor sebanyak 22 orang, Tenaga
Pertamanan sebanyak 121 orang, dan Tenaga Administrasi Umum 22 orang).
5. Terpeliharanya Jaringan Lampu Taman di taman - taman se-Kabupaten Badung.
6. Terpeliharanya jaringan mesin pompa sirkulasi, pompa air mancur di taman-taman
se-Kabupaten Badung.
7. Terpeliharanya Kendaraan dan Peralatan yang layak jalan dan layak pakai di
Kabupaten Badung.
a. Terpeliharanya Mesin Potong Rumput : 70 unit
b. Terpeliharanya Pompa Air : 5 unit
c. Terpeliharanya Mesin Stimber : 8 unit
d. Terpeliharanya Mesin Chain Saw : 27 unit
e. Terpeliharanya Mesin Chain Saw Besar : 2 unit
f. Terpeliharanya Dump Truck : 12 uni
g. Terpeliharanya Truk Tangki : 12 unit
h. Terpeliharanya Truk Tangga : 6 unit
i. Terpeliharanya Pick Up : 3 unit
8. Tersedianya Dokumen Perencanaan berupa DED Penataan Taman di Kelurahan Kuta
yang akan digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan Konstruksi/Fisik di lapangan.
9. Tersusunnya laporan harian, mingguan, bulanan dan laporan akhir dari kegiatan
Penataan Taman di Kelurahan Kuta yang disertai dengan lampiran foto – foto
kegiatan.
10. Tertatanya taman di Kelurahan Kuta seluas 50 m2.
IX. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Waktu Pelaksanaan : Januari sampai denga Desember 2022
3. Peralatan Pertamanan
a. Mengganti saringan udara secara berkala (mesin potong rumput)
b. Mengganti busi sesuai dengan merk mesin trimmer, mesin potong rumput, zenso
dan pompa air.
c. Memperbaiki apabila ada kerusakan.
4. Pengoperasian Kendaraan Dan Peralatan Pertamanan
Pendistribusian Bahan Bakar Minyak untuk pengoperasian kendaraan dan peralatan
pertamanan untuk melaksanakan pemeliharaan taman di Kabupaten Badung.
5. Pemeliharaan mesin pompa air dan air mancur:
d. Melakukan pengecekan intalasi dan pompa secara rutin.
e. Melakukan perbaikan terhadap pompa air dan air mancur yang rusak/mati.
f. Melakukan penggantian terhadap elemen-elemen pompa air dan air mancur yang
sudah tidak bisa diperbaiki.
6. Pemeliharaan jaringan lampu-lampu taman
a. Melakukan pengecekan lampu taman dan instalasinya secara rutin.
b. Melakukan perbaikan terhadap jaringan lampu yang rusak/mati.
c. Melakukan penggantian terhadap elemen-elemen jaringan lampu yang sudah
tidak bisa diperbaiki.
7. Untuk Kegiatan Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Kabupaten/Kota, Belanja
Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor Lainnya, dan
Penataan Taman, metode kerja yang harus dilakukan oleh penyedia dalam
melaksanakan pekerjaan meliputi : kemajuan / hasil pekerjaan untuk dapat
menyediakan barang-barang sesuai dengan sfesifikasi yang sudah ditentukan.
8. Kegiatan Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan Penyusunan DED Penataan Taman di
Jalan Raya Kuta, Kelurahan Kuta, metode kerja yang harus dilakukan oleh penyedia
dalam melaksanakan pekerjaan meliputi : kemajuan / hasil pekerjaan dari survey
lokasi sampai tersedianya dokumen DED, dan jika terdapat perbaikan harus
berdasarkan persetujuan antara PPTK dan PPK.
9. Kegiatan Belanja Jasa Konsultansi Pengawasan Penataan Taman di Jalan Raya Kuta,
Kelurahan Kuta, metode kerja yang harus dilakukan oleh penyedia dalam
melaksanakan pekerjaan meliputi: kemajuan / hasil pekerjaan sesuai dengan DED
yang sudah ada, dan jika terdapat perbaikan harus berdasarkan persetujuan antara
Konsultan Pengawas, PPTK dan PPK, membuat laporan harian, mingguan, bulanan
dan foto-foto dokumentasi kegiatan Penataan Taman di Jalan Raya Kuta, Kelurahan
Kuta.
10. Untuk kegiatan Penataan Taman di Jalan Raya Kuta, Kelurahan Kuta, metode kerja
yang harus dilakukan oleh penyedia dalam melaksanakan pekerjaan meliputi :
kemajuan / hasil pekerjaan sesuai dengan DED yang sudah ada, dan jika terdapat
perbaikan harus berdasarkan persetujuan antara Konsultan Pengawas, PPTK dan PPK.
No Kegiatan Uraian
1 Persiapan Pembersihan lahan