KELEBIHAN DAN KELEMAHAN METODE EXPERIENTIAL LEARNING

A. Kelebihan Metode Experiental Learning

Pada metode ini memiliki kelebihan, dimana hasil dari menggunakan metode ini dapat
membangun dan meningkatkan kerjasama kelompok, antara lain sebagai berikut
[ CITATION Dwi13 \l 1057 ] :
a. Mengembangkan serta meningkatkan kerjasama antar sesama anggota kelompok
b. Dapat meningkatkan keterlibatan untuk memecahkan masalah serta pengambilan
keputusan
c. Mengidentifikasi serta dapat memanfaatkan bakat yang tersembunyi
d. Dapat meningkatkan emoati dalam memahami antar sesama anggota kelompok

Pada metode ini, tidak hanya memiliki kelebihan dalam kerjasama kelompok saja,
tetapi juga terdapat kelebihan secara individual, sebagai berikut [ CITATION Dwi13 \l
1057 ] :

a. Dapat meningkatkan kesadaran dan rasa percaya diri

b. Dapat meningkatkan kemampuan untu berkomunikasi, perencanaan, dan
pemecahan suatu masalah
c. Memiliki kemampuan untuk menghadapi situasi yang buruk
d. Memiliki semangat kerjasama dan kemampuan untuk berkompromi
e. Menumbuhkan rasa percaya antar sesama anggota kelompok
f. Meningkatkan komitmen dan tanggungjawab.

B. Kelemahan Metode Experiential Learning

Pada metode ini, tidak hanya memiliki kelebihan saja tetapi, juga memiliki
kelemahan. Dimana, kelemahan pada metode ini terletak pada saat kolb menjelaskan
mengenai bahwa teori ini masih terlalu luas sehingga, sulit untuk dimengerti. Menurut
Bakharuddin, terdapat beberapa kelemahan metode experiential learning sebagai
berikut [ CITATION Dwi13 \l 1057 ] :
a. Selalu membutuhkan lembat penilaian pada setiap prosesnya
b. Membutuhkan koordinasi secara bersamaan dari berbagai aktivitas yang dilakukan
c. Pada penyusunan langkah dalam pembelajaran harus selalu diperhatikan, sehingga
dapat tercapai tujuan dan pembelajaran tersebut
d. Sering terjadi ketidaksesuaian antara waktu yang direncanakan dengan pelaksaan
pembelajaran
PERBEDAAN METODE EXPERIENTIAL LEARINING DENGAN METODE LAIN

Terdapat beberapa perbedaan metode experiential learning dengan metode lain, sebagai
berikut [ CITATION Pat18 \l 1057 ].

1. Pada metode ini sangat tepat digunakan untuk menulis suatu deskriptif yang
berdasarkan pengalaman pribadi ataupun pengalaman orang lain

2. Pada metode ini, lebih efektiv sembilan kali lebih besar daripada metode
pembelajaran yang lainnya. Karena, metode ini dapat menggiring orang pada suatu
pengalaman yang tidak terlupakan, sehingga penuh tangan, dan aplikatif.

3. Pada metode experiential learning, lebih efektiv untuk digunakan dalam pembelajaran
keterampilan menulis deskriptif bagi siswa

Daftar pustaka

Agustin, D. N. (2013). Serambi guru ( bukan sekadar mengajar ). Gresik: Semesta Aksara.

Patmawati. (2018). Metode experiential learning dalam pembelajaran keterampilan menulis

deskriptif pada mahasiswa pendidikan guru sekolah dasar . Pendagogik Journal of Islamic
Elementary School .