Anda di halaman 1dari 7

NAMA : iqbal Harry Ciputra

NIM : 18332037
PRODI : PENDIDIKAN TARI
MATKUL : STRATEGI PEMBELAJARAN TARI
TUGAS 2

1. Konsep Dasar Strategi Pembelajaran

A. Pengertian Strategi Pembelajaran


Menurut sanjaya (2007) istilah strategi didalam konteks belajar mengajar, strategi berarti
pola umum perbuatan guru peserta didik didalam perwujudan kegiatan belajar mengajar.
Ada beberapa definisi tentang strategi pembelajaran :
· Kemp (1995) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran
yang harus dikerjakan guru dan peserta didik agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara
efektif dan efisien.
· Dick and Carrey (dalam Sanjaya 2007) menjelaskan bahwa strategi pembelajaran terdiri
atas seluruh komponen materi pembelajaran dan prosedur atau tahapan kegiatan belajar yang
digunakan oleh guru dalam rangka membantu peserta didik mencapai tujuan pembelajaran
tertentu.
Ada dua hal yang harus dicermati dari pengertian diatas :
1. Strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan termasuk penggunaan metode
dan pemanfaatan berbagai sumber daya ataukekuatan dalam pembelajaran.
2. Strategi disusun untuk mencapai tujuan tertentu artinya adalah tercapai kepada
suatu tujuan.

B. Strategi, Metode, dan Tekhnik Pembelajaran

 Klasifikasi Strategi Pembelajaran

1.Strategi Pembelajaran Langsung


Yaitu pembelajaran yang banyak diarahkan oleh guru.
2. Strategi Pembelajaran Tidak Langsung
Yaitu sering disebut inquiri, pemecahan masalah, pengambilan keputuasan dan
penemuan, umumnya strategi ini berpusat pada peserta didik.
Kelebihan dari strategi ini antara lain :
 Mendorong keterkaitan dan keingintahuan peserta didik
 Menciptakan alternatif dan menyelesaikan masalah
 Mendorong kreativitas dan pengembangan keterampilan
 Pemahaman yang lebih baik
Sedangkan kekurangannya adalah memerlukan waktu yang panjang

3. Strategi Pembelajaran Interakti


Yaitu menekankan pada diskusi dan sharing diantara peserta didik.
Kelebihan strategi ini antara lain :
- Peserta didik dapat belajar dari temannya dan guru untuk membangun
keterampilan sosial, keterampilan dan membangun argumen yang rasional.
- Kekurangan dari strategi ini sangat bergantung pada kecakapan guru dalam
menyusun dan mengembangkan dinamika kelompok.
4. Strategi Pembelajaran Pengalaman (Experiental)
Pembelajaran empirik berorientasi pada kegiatan induktif, berpusat pada peserta
didik, dan berbasis aktivitas. Kelebihan dari strategi ini antara lain :
- Meningkatkan partisipasi peserta didik
- Meningkatkan sifat kritis peserta didik
- Meningkatkan analisis peserta didik
kekurangan adalah penekanan hanya proses bukan pada hasil & perlu waktu panjang
.
5. Strategi Pembelajaran Mandiri
Belajar mandiri merupakan strategi pembelajaran yang bertujuan untuk membangun
inisiatif individu, kemandirian, dan peningkatan diri. Kelebihannya dari
pembelajaran ini adalah membentuk peserta didik yang mandiri dan bertanggung
jawab. Kekurangannya adalah peserta belum dewasa, sehingga sulit menggunakan
pembelajaran mandiri.
C. Metode Pembelajaran
1. Pengertian Metode Pembelajaran
Menurut kamus Purwadarminta ( 1976 ), secara umum metode adalah cara yang telah
teratur dan terpikir baik – baik untuk mencapai suatu maksud.
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, metode adalah cara kerja yang
bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang
ditentukan.
Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang digunakan untuk
mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan
praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Menurut Nana Sudjana (2005: 76) metode pembelajaran adalah, “Metode pembelajaran
ialah cara yang dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat
berlangsungnya pengajaran”.
Sedangkan M. Sobri Sutikno (2009: 88) menyatakan, Metode pembelajaran adalah
cara-cara menyajikan materi pelajaran yang dilakukan oleh pendidik agar terjadi proses
pembelajaran pada diri siswa dalam upaya untuk mencapai tujuan.
Dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran merupakan suatu cara atau strategi
yang dilakukan oleh seorang guru agar terjadi proses belajar pada diri siswa untuk
mencapai tujuan.
Metode mengajar yang berfariasi akan menggairahkan belajar anak didik. Variasi dalam
kegiatan pembelajaran adalah perubahan dalam proses kegiatan yang bertujuan untuk
meningkatkan motivasi para peserta didik serta mengurangi kejenuhan dan kebosanan.
Pada suatu kondisi tertentu anak didik akan merasa bosan dengan metode ceramah,
disebabkan mereka harus dengan setia dan tenang mendengarkan penjelasan guru tentang
suatu masalah. Kegiatan pengajaran seperti itu harus guru alihkan dengan metode yang
lain bisa dengan metode Tanya jawab atau metode diskusi, karena kemampuan setiap
metode tersebut berbeda – beda, kemampuan yang dihasilkan oleh metode ceramah
tentunya akan berbeda dengan metode yang dihasilkan oleh metode Tanya jawab atau
diskusi.

2. Macam-Macam Metode Pembelajaran


Menurut Nana Sudjana(dalam buku Dasar Proses Belajar Mengajar,1989:78 –
86), terdapat bermacam-macam metode dalam pembelajaran, yaitu :
- Metode ceramah
Ialah penuturan bahan pelajaran secara lisan.Metode ini tidak senantiasa jelek
bila penggunaannya betul-betul disiapkan dengan baik, didukung dengan alat
dan media, serta memperhatikan batas-batas kemungkinan penggunaannya.
Metode ini seringkali digunakan guru dalam menyampaikan pelajaran apabila
menghadapi sejumlah siswa yang cukup banyak, namun perlu diperhatikan
juga bahwa metode ini akan berhasil baik apabila didukung oleh metode
metode yang lain, misalnya metode tanya jawab, latihan dan lain-lain
a. Kelebihan metode ceramah
1. Guru lebih menguasai kelas.
2. Mudah mengorganisasikan tempat duduk/kelas.
3. Dapat diikuti oleh jumlah siswa yang besar.
b. Kelemahan metode ceramah
1.Mudah menjadi verbalisme (pengertian kata-kata).
2. Yang visual menjadi rugi, yang auditif (mendengar) lebih biasa menerima.
3. Membosankan bila selalu digunakan dan terlalu lama.
4. Sukar menyimpulkan siswa mengerti dan tertarik padaceramahnya.

- Metode tanya jawab


Metode mengajar yang memungkinkan terjadinya komunikasi langsung yang
bersifat ywo way traffic, sebab pada saat yang sama terjadi dialog antara guru
dan siswa. Guru bertanya siswa menjawab atau siswa bertanya guru
menjawab. Dalam komunikasi ini terlihat adanya hubungan timbal balik secara
langsung antara guru dengan Metode Pembelajaran Tanya Jawab.
a. Kelebihan metode tanya jawab
1. Pertanyaan dapat menarik dan memusatkan perhatian siswa.
2. Merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya pikir, termasuk daya
ingatan.
3.Mengembangkan keberanian dan keterampilan siswa dalam menjawab dan
mengemukakan pendapat.
b. Kelemahan metode tanya jawab
1. Siswa merasa takut bila guru kurang dapat mendorong siswa untuk berani dengan
menciptakan suasana yang tidak tegang.
2.Tidak mudah membuat pertanyaan yang sesuai dengan tingkat berpikir dan
mudah dipahami siswa.
3. Sering membuang banyak waktu.

- Metode diskusi
Metode diskusi adalah bertukar informasi, berpendapat, dan unsur-unsur
pengalaman secara teratur dengan maksud untuk mendapat pengertian bersama yang
lebih jelas dan lebih cermat tentang permasalahan atau topik yang sedang dibahas.
a. Kelebihan metode diskusi
1. Merangsang kreatifitas anak didik dalam bentuk ide,gagasan,prakarsa dan
terobosan baru dalam pemecahan masalah.
2. Mengembangkan sikap saling menghargai pendapat orang lain.
3. Memperluas wawasan.
b. Kelemahan metode diskusi
1. Membutuhkan waktu yang panjang.
2. Tidak dapat dipakai untuk kelompok yang besar.
3. Peserta mendapat informasi yang terbatas.

- Metode demonstrasi
Metode demonstrasi adalah metode mengajar yang cukup efektif
sebab membantu para siswa untuk memperoleh jawaban dengan mengamati suatu
proses atau peristiwa tertentu.
a. Kelebihan metode demonstrasi
1. Menghindari verbalisme.
2. Siswa lebih mudah memahami apa yang dipelajari.
3. Proses pengajaran lebih menarik.
b. Kelemahan metode demonstrasi
1. Memerlukan keterampilan guru secara khusus.
2. Kurangnya fasilitas.
3. Membutuhkan waktu yang lama.

- Metode Eksperimen
Metode eksperimen adalah cara penyajian pelajaran, di mana siswa
melakukan percobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri sesuatu yang
dipelajari (Djamarah, 2002: 95).Metode demonstrasi dan eksperimen merupakan
metode mengajar yang sangat efektif, sebab membantu para siswa untuk mencari
jawaban dengan usaha sendiri berdasarkan fakta yang benar.
a. Kelebihan metode eksperimen
1.Membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaan.
2. Membina siswa membuat terobosan baru.
3.Hasil percobaan yang berharga dapat dimanfaatkan untukkemakmuran umat manusia.
b. Kelemahan metode eksperimen
1. Cenderung sesuai bidang sains dan teknologi.
2. Kesulitan dalam fasilitas.
3. Menuntut ketelitian, kesabaran, dan ketabahan.
4. Setiap percobaan tidak selalu memberikan hasil yang diharapkan

- Metode latihan (drill)


Metode latihan adalah suatu teknik mengajar yang mendorong siswa untuk
melaksanakan kegiatan latihan agar memiliki ketangkasan atau keterampilan yang
lebih tinggi dari apa yang dipelajari.
a. Kelebihan metode latihan
1. Untuk memperoleh kecakapan motoris.
2. Untuk memperoleh kecakapan mental
3. Untuk memperoleh kecakapan dalam bentuk asosiasi yang dibuat.
4. Pembentukan kebiasaan serta menambah ketepatan dan kecepatan pelaksanaan.
b. Kelemahan metode latihan.
1. Menghambat bakat dan inisiatif siswa.
2. Menimbulkan penyesuaian secara statis kepada lingkungan.
3. Monoton, mudah membosankan.
4. Membentuk kebiasaan yang kaku.

- Metode Pemberian Tugas (Resitasi)


Metode penyajian bahan di mana guru memberikan tugas tertentu agar siswa
melakukan kegiatan belajar.
a. Kelebihan metode resitasi
1. Merangsang siswa dalam melaksanakan aktivitas belajar baik individual maupun
kelompok.
2. Dapat mengembangkan kemandirian.
3.Membina tanggung jawab dan disiplin siswa.
b. Kelemahan metode resitasi
1. Sulit dikontrol.
2. Khusus tugas kelompok yang aktif siswa tertentu.
3. Sulit memberikan tugas yang sesuai perbedaan individu.
- Metode Karyawisata
Melalui metode ini siswa-siswa diajak mengunjungi tempat-tempat
tertentu diluar sekolah yang nantinya diamati lalu siswa diminta membuat laporan.
a. Kelebihan metode karyawisata
1) Memiliki prinsip pengajaran modern dengan memanfaatkan lingkungan nyata.
2) Membuat relevansi antara apa yang dipelajari dengan kebutuhan di masyarakat.
3) Merangsang kreatifitas siswa.
b. Kelemahan metode karyawisata
1) Kurangnya fasilitas.
2) Perlu perencanaan yang matang.
3) Perlu koordinasi agar tidak tumpah tindih waktu.

- Metode Sistem Regu (Team Teaching)


Merupakan metode mengajar dua orang guru atau lebih bekerjasama mengajar
sebuah kelompok siswa, jadi kelas dihadapi beberapa guru.Sistem regu banyak
macamnya, sebab untuk satu regu tidak senantiasa guru secara formal saja, tetapi dapat
melibatkan orang-orang luar yang dianggap perlu sesuai dengan keahlian yang kita
butuhkan.
- Metode Sosiodrama
Digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai dan memecahkan masalah-
masalah yang dihadapi dalam hubungan sosial dengan orang-orang di
lingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat. Dalam pelaksanaannya
siswa diberikan peran tertentu dan melaksanakan peran tersebut serta
mendiskusikannya di kelas
- Metode Simulasi
Metode simulasi, simulasi berasal dari kata simulate yang artinya pura-pura
atau berbuat seolah-olah. Kata simulasition artinya tiruan atau perbuatan yang pura-pura.
Dengan demikian, simulasi dalam metode mengajar dimaksud sebagai cara untuk
menjelaskan sesuatu (bahan pelajaran) melalui proses tingkah laku imitasi atau bermain
peran mengenai suatu tingkah laku yang dilakukan seolah-olah dalam keadaan yang
sebenarnya.

 Ciri – Ciri Umum Metode Yang Baik


Dari pembahasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa terdapat banyak sekali metode
pembelajaran yang dapat digunakan dalam proses belajar mengajar, tapi dari sekian banyak
metode yang disajikan, pastinya ada yang baik manfaatnya bagi guru dan ada pula yang buruk
manfaatnya, tergantung guru yang menggunakannya.
Mohammad al Taoumy ( 1983 ) mengatakan terdapat beberapa ciri dari sebuah metode
yang baik untuk pembelajaran Pendidikan Agama Islam, yakni:
1. Berpadunya Metode dari segi tujuan dan alat dengan jiwa dan ajaran akhlaq Islam yang mulia.
2. Bersifat luwes, Fleksibel dan memiliki daya suai dengan watak siswa dan materi.
3. Bersifat fungsional dalam menyatukan teori dengan praktek dan mengantarkan siswa dalam
kemampuan praktis.

2.Sasaran Kegiatan Belajar Mengajar

a. Belajar Mengajar Sebagai Suatu System


b. Hakikat proses belajar

Anda mungkin juga menyukai