Anda di halaman 1dari 9

Jurnal Diakom | Vol. 2 No.

1, September 2019: 120-128

STRATEGI KOMUNIKASI TIM SUKSES PADA KAMPANYE POLITIK


UNTUK MEMENANGKAN CALON LEGISLATIF KOTA MAKASSAR

The Communication Strategy of Success Team in Political Campaign to Win


Legislative Candidates in Makassar

Emilsyah Nur1
1
Balai Besar Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komunikasi dan Informattika Makassar
Jl. Prof. Abdurrahman Basalamah II No. 25, Makassar Telp. 0411 4660084
Email: emilsyah.nur@gmail.com1

Naskah diterima: 21 Februari 2019, direvisi: 20 September 2019, disetujui: 30 September 2019

Abstrak – Komunikasi politik dalam kampanye diperlukan untuk menyampaikan visi dan misi setiap calon
legislatif peserta Pemilu. Komunikasi yang baik akan memberikan dampak terhadap elektabilitas setiap Caleg
dalam rangka memperoleh suara dalam calon legislatif serentak yang akan digulir pada tanggal 17 April
2019. Penelitian ini bertujuan sejauhmana peran strategi komunikasi yang dilakukan oleh Caleg dan Tim
sukses dalam tindak komunikasi politik dengan masyarakat? Peneltian ini, menggunakan pendekatan
penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian , pengalaman strategi komunikasi Caleg dan
Tim Sukses pada kampanye politik dalam memenangkan calon legislatif Makassar melalui Strategi
komunikasi yang dapat diterima oleh semua kalangan adalah langkah komprehensif dengan pendekatan nilai-
nilai lokal (local wisdom). Strategi Komunikasi Caleg dan Tim Sukses dalam memenangkan calon
legislatifMakassar terdiri dari tiga langkah penting yakni perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.

Kata Kunci: kampanye politik, komunikasi politik, calon legislative

Abstract – Communication in the current conditions is very necessary to convey the vision and mission of
each legislative candidate participating in the election. Because good communication will have an impact on
the electability of each candidate in the rangkan to get a vote in the simultaneous local election which will be
rolled out on April 17, 2019. To find out how far the communication role carried out by candidates and
teams is successful in communicating with the public using qualitative research to describe the results of the
study. Research results Experience of communication strategies of Candidates and Teams Success in political
campaigns in winning candidates for Makassar legislative through communication strategies that can be
accepted by all groups is a comprehensive step with the approach of local values. Communication Strategy
for Candidates and Teams Success in winning the Makassar legislative candidates consists of three important
steps, namely planning, implementation and evaluation.

Keywords: political campaign, communication politic, candidate legislative

PENDAHULUAN berkomunikasi. Teori komunikasi sendiri adalah


Strategi komunikasi diperlukan dalam sebuah proses serta kegiatan penyampaian sebuah
pelaksanaan komunikasi politik seperti aktivitas informasi maupun pesan dari komunikator ke
kampanye politik partai dan calon legislative dan komunikan, yang nantinya komunikan akan
calon walikota maupun calon gubernur.Untuk merespon dari apa yang telah disampaikan oleh
memahami makna strategi politik,tentunya perlu komunikator.Komunikasi adalah suatu kebutuhan
dipenuhi arti dari bentuk komunikasi tersebut. yang sangat fundamental bagi seseorang dalam
Komunikasi dalam kehidupan manusia hidup bermasyarakat ( Cangara, 2012).
merupakan sesuatu hal yang penting. Dalam Di dalam dunia politik, peran komunikasi
kehidupan dan segala kegiatannya, pastilah juga tidak dapat terlepas dalam segala
seseorang akan melakukan tindak komunikasi. kegiatannya, dengan komunikasi penyampaian
Mekanisme komunikasi berproses memerlukan pesan-pesan politik dan tujuan politik akan dapat
dua orang atau lebih untuk menjadi komunikator tersampaikan dengan baik sebagaimana mestinya
pesan dan komunikan, serta informasi atau pesan seperti yang diinginkan. Komunikasi Politik
sebagai bahan dalam sebuah kegiatan adalah suatu bidang atau disiplin menelaah

120
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

perilaku dan kegiatan komunikasi yang bersifat kemenangan dalam sebuah perhelatan pemlihan
politik, mempunyai akibat politik, atau calon legislatif.
berpengaruh terhadap perilaku politik. Pengertian Tujuan penelitian ini untuk memahami
komunikasi politik dirumuskan sebagai suatu strategi komunikasi politik yang terdiri dari
proses pemindahan lambang-lambang atau perencanaan,pelaksanaan dan evaluasi
simbol-simbol yang berisi pesan-pesan politik komunikasi politik dalam konteks strategi
dari seseorang atau kelompok pada orang lain komunikasi.
dengan tujuan membuka wawasan atau cara Masalah yang dirumuskan dalam penelitian
berfikir, serta mempengaruhi sikap dan tingkah ini: (1) bagaimanakah perencanaan strategi
laku khalayak yang menjadi target politik. komunikasi dalam kampanye politik untuk
(Cangara, 2012).
memenangkan calon legialatif Makassar? (2)
Menjelang Pemilihan Umum Legislatif
serentak secara Nasional17April 2019, setiap Bagaimanakah pelaksanaan strategi komunikasi
calon legislatif tentunya saling berlomba dalam tersebut? (3) Mengapa perlu dilakukan evaluasi
menarik minat masyarakat untuk memilihnya. terhadap strategi komunikasi politik bagi caleg
Hal ini tentunya wajar dalam tujuan komunikasi dan Tiim Sukses dalam kampanye untuk
politik, yaitu komunikasi politik bertujuan memenangkan caleg di Makassar?
menarik simpatik khalayak dalam rangka
meningkatkan partisipasi politik saat menjelang METODE PENELITIAN
pemilihan umum atau pemilihan calon legislatif
Pendekatan penelitian ini kualitatif dengan
(Caleg) (Ardial, 2010). Bukan hanya komunikasi
metode studi kasus.Paradigma penelitian ini post-
politik saja yang dilakukan dengan matang dalam
posivisme.Penelitiankualitatif (Moeleong,2006:7)
menghadapi persaingan pada pemilihan, akan
adalah penelitian yang bermaksud untuk
tetapi sebuah strategi juga diperlukan, guna dapat
memahami fenomena tentang apa yang dialami
mencapai tujuan-tujuan yang diharapkan.
oleh subyek penelitian, misalnya perilaku,
Strategi komunikasi politik sangat
persepsi, tindakan dan lain-lain; secara holistik
diperlukan untuk persiapan dalam bersaing
dan dengan cara deskriptif dalam bentuk kata-
dengan lawan calon yang lain, serta membentuk
kata dan bahasa pada suatu konteks khusus yang
citra yang positif dimata masyarakat. Dalam
alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai
menghadapi pemilihan seperti ini, para calon, tim
metode alamiah. Menurut Bogdan dan Taylor
kampanye serta partai pengusung tentunya telah
(dalam Moeleong, 2006) pendekatan kualitatif
menyusun perencanaan dengan matang, agar
merupakan prosedur penelitian yang
strategi yang diusungnya tepat sasaran atau
menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata
berhasil. Dalam masa kampanye, para calon
tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku
berlomba untuk menjadi yang terpilih, yang
yang dapat diamati. Pendekatan ini diarahkan
dimana masyarakat sebagai sasaran tujuan untuk
pada latar dan individu secara holistik (utuh)
menyampaikan komunikasi politik yang berkaitan
dengan fokus perhatian pada “proses” dan bukan
dengan tujuan-tujuan politik para calon.
“hasil”.
Masyarakat adalah harapan terbesar untuk para
Sedangkan paradigma post-posivisme
calon, strategi yang diusung dengan matang dan
digunakan untuk menganalisis permasalahan
terorganisir tentunya dapat menarik khalayak
dengan berdasar pada teori maupun konsep yang
untuk memilihnya.
dipakai.Metode studi kasus (Yin,2003:18)
Sebuah pekerjaan rumah yang tidak dapat
merupakan metode yang memusatkan perhatian
dikatakan mudah mengingat Makassar terdiri dari
pada suatu kasus secara intensif dan mendalami
wilayah yang cukup luas dengan berbagai
proses secara rinci. Kasus yang didalami
karakteristik masyarakat yang berbeda.
mengenai ,bagaimana strategi komunikasi pada
Kampanye politik adalah wadah para kandidat
kampanye politik untuk memenangkan calon
mengeksplorasi berbagai langkah terencana dan
legislatif di Makassar; dan mengapa merumuskan
sistematis guna mencapai tujuan yang diinginkan.
strategi komunikasi tersebut untuk pemenangan
Strategi komunikasi yang tepat dalam kampanye
calon legislatif di Makassar ?
politik akan mengantarkan kandidat meraih

121
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

Teknik pengumpulan data yang digunakan perpaduan dari perencanaan komunikasi


adalah wawancara mendalam (indepth-interview) (communication planning) dan manajemen
terhadap jumlah 5 informan. Terdiri dari 2 (communications management) untuk mencapai
suatu tujuan. Untuk mencapai tujuan tersebut
informan calon legisltaif DPRD Kota Makassar
strategi komunikasi harus dapat menunjukkan
dan Pilkada Kota Makassar se Indonesia Juli bagaimana operasionalnya secara teknis
2018, 2 informan Tim Sukses dari masing masing dilakukan, dalam arti kata bahwa pendekatan
calon dan 1 informan anggota masyarakat.Juga (approach) bisa berbeda sewaktu-waktu
dilakukan observasi terhadap subyek penelitian tergantung dari situasi dan kondisi” (Effendy,
dalam proses aktivitas persiapan kampanye, 2003:301).
pelaksanaan hingga evaluasi pelaksanaan Strategi komunikasi mempunyai fungsi
yang berkaitan dengan kegiatan:
kampanye politik untuk memenangkan calon
1. Menyebarluaskan pesan komunikasi kepada
legislatif kota Makassar.Kampanye politik sasaran untuk memperoleh hasil yang optimal.
berlangsung 3 bulan, April hingga Juni 2018. 2. Menjembatani kesenjangan budaya akibat
kemudahan yang diperoleh dan kemudahan
dioperasionalkannya media massa. (Achmad,
HASIL DAN PEMBAHASAN dkk, 2007)
Komunikasi politik. Strategi komunikasi juga memiliki
Dan Nimmo (1989:10) memberi batasan beberapa kriteria atau standar kualitas. Strategi
komunikasi politik adalah kegiatan komunikasi yang komunikasi dimulai dengan:
dianggap komunikasi politik berdasarkan 1. Mengidentifikasi visi dan misi. Visi
konsekkuensi-konsekuensi aktual maupun potensial
merupakan cita-cita ideal jangka panjang yang
yang mengatur perbuatan manusia di dalam kondisi-
kondisi konflik.
dapat dicapai melalui proses komunikasi.
Prof.Miriam Budiardjo (1982) memberikan Rumusan visi biasanya terdiri dari “beberapa
definisi komunikasi politik yang merupakan salah satu kata” yang mengandung tujuan, harapan, cita-
fungsi partai politik yakni menyalurkan aneka ragam cita ideal komunikasi.
pendapat dan aspirasi masyarakat serta mengaturnya 2. Menentukan program dan kegiatan. Program
sedemikian rupa- “penggabungan kepentingan” dan kegiatan adalah serangkaian aktivitas yang
(interest agregation) dan “perumusan kepentingan “ ( harus dikerjakan, program dan kegiatan
interest articulation), untuk diperjuangkan menjadi merupakan penjabaran dari misi.
kebijakan politik. 3. Menentukan tujuan dan hasil. Setiap program
Untuk menyampaikan pesan-pesan politik atau kegiatan biasanya mempunyai tujuan dan
kepada public dalam komunikasi politik diperlukan
hasil yang akan diperoleh. Biasanya para
suatu strategi komunikasi politik yang perlu
direncanakan dengan tepat. perumus kebijakan membuat definisi tentang
Strategi Komunikasi tujuan dan hasil yang akan dicapai.
Tindak komunikasi dapat efektif banyak 4. Seleksi audiens yang menjadi sasaran.
ditentukan oleh penentuan strategi komunikasi. Di Perencanaan komunikasi menentukan katagori
lain pihak jika tidak ada strategi komunikasi yang baik audiens yang menjadi sasaran komunikasi.
maka efek dari proses komunikasi (terutama 5. Mengembangkan pesan. Kriterianya adalah
komunikasi media massa) bukan tidak mungkin semua pesan yang dirancang sedapat mungkin
akan menimbulkan pengaruh negatif. Sedangkan memiliki isi khusus, jelas, persuasif, dan
untuk menilai proses komunikasi dapat ditelaah merefleksikan nilai-nilai audiens, penampilan
dengan menggunakan model-model komunikasi. isi yang dapat memberikan solusi bagi
Dalam proses kegiatan komunikasi yang sedang masyarakat, atau menunjukkan tindakan
berlangsung atau sudah selesai prosesnya maka tertentu.
untuk menilai keberhasilan proses komunikasi 6. Identifikasi pembawa pesan. Kriteria
tersebut terutama efek dari proses komunikasi komunikator antara lain kredibilitas dalam
tersebut digunakan telaah model komunikasi. ilmu pengetahuan, keahlian, dan keterampilan
Onong Uchjana Effendi dalam buku yang berkaitan dengan isu tertentu.
berjudul “Dimensi-dimensi Komunikasi” 7. Mekanisme komunikasi/media.Kriterianya
menyatakan, “strategi komunikasi merupakan adalah memilih media yang dapat

122
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

memperlancar mekanisme pengiriman dan sebuah upaya marketing politik.Dalam sebuah


pengiriman balik atau pertukaran informasi. pemilihan umum ,marketing politik memiliki
Kriteria media adalah media yang mudah peran sentran yang sangat penting karena ia
diakses atau yang paling disukai audiens. merupakan bagian dari aktivitas pendekatan
dalam persuasi kampanye. Kampanye mengemas
pesan politik secara intensif dalam kurun waktu
Pengertian Kampanye
tertentu dan dibatasi (Surbakti, 2010). Kegiatan
Kegiatan pemilihan umum tidak terlepas tersebut dimaksudkan guna memperoleh
dari aktivitas kampanye. Kampanye dan pemilu pengaruh dari khalayak politik. Dengan harapn
bagai “dua sisi mata uang “ yang tidak bisa ,khalayak mendukung dan menjatuhkan piolihan
dipisahkan satu sama lain. Kampanye adalah pada kandidat atau calon legislatif yang
sebuah tindakan doktrin bertujuan mendapatkan mengkampanyekan diri tersebut.
pencapaian dukungan. Usaha kampanye bisa Merujuk pada konsep kampanye yang
dilakukan perorangan atau sekelompok orang diungkapkan, maka setiap aktivitas kampanye
yang terorganisir untuk melakukan pencapaian harus mengandung 4 hal yakni:
suatu proses pengambil keputusan didalam suatu 1. Tindakan kampanye yang ditujukan untuk
kelompok, kampanye juga bisa dilakukan guna menciptkan efek atau dampak tertentu,
untuk mempengaruhi, penghambatan, 2. Jumlah khalayak sasaran yang besar,
pembelokan pencapaian. 3. Biasanya dipusatkan dalam kurun waktu
Menurut pasal 1 ayat 26 Undang-Undang tertentu, dan
Nomor 10 tahun 2008 tentang Pemilihan Umum 4. Melalui serangkaian tindakan komunikasi
DPR, DPD, DPRD, pengertian kampanye adalah yang terorganisasi.
kegiatan peserta pemilu untuk meyakinkan para Jadi, yang dimaksud kampanye adalah suatu
pemilih dengan menawarkan visi, misi dan kegiatan komunikasi atau perilaku yang
program peserta pemilu. Jadi berdasarkan pada dilakukan untuk mengambil simpati masyarakat
definisi diatas arti kampanye adalah sebuah
dengan cara menunjukkan atau menawarkan yang
purpose to something. Kampanye adalah aktivitas
komunikasi yang ditujukan ntuk memengaruhi baik-baik atas dirinya, dan mengumumkan apa
orang lain agar ia memiliki wawasan, sikap dan saja visi misi mereka untuk menduduki dan
perilaku sesuai dengan kehendak atau keinginan memimpin pemerintahan.
penyebar atau pemberi informasi (Cangara,
2011).
Sedangkan menurut Imawan (dalam Hasil Penelitian
Cangara, 2012) mengungkapkan kampanye Berdasarkan hasil olahan data kualitatif
adalah upaya persuasif untuk mengajak orang lain dan dilakukan analisis maka peneliti
yang belum sepaham atau belum yakin pada ide- mengelompokkan kedalam tiga bagian untuk
ide yang kita tawarkan, agar mereka bersedia menjawab pertanyaan penelitian ini. Yaitu (1)
bergabung dan mendukungnya. Sementara bagaimana kah pengalaman perencanaan strategi
pengertian kampanye yang dikemukakan oleh komunikasi dalam kampanye politik untuk
Kotler dan Roberto (dalam Cangara, 2012) adalah memenangkan Calon legislatif Makassar; (2)
sebagai berikut: “campaign is an organized effort bagaimanakah pelaksanaan strategi
conducted by one group (the change agent) which komunikasinya dan (3) Mengapa perlu dilakukan
intends to persuade other (the target adopters), to evaluasi terhadap strategi komunikasi Caleg dan
accept, modify, or abandon certain ideas, Tim sukses dalam kampanye politik untuk
attitudes, practices and behavior. (kampanye memenangkan Calon legislatif Makassar?
ialah sebuah upaya yang dikelola oleh satu Suatu kegiatan kampanye politik untuk
kelompok, (agen perubahan) yang ditujukan merebut hati pemilih pada masyarakat kota
untuk mempersuasi target sasaran agar bisa Makassar,perlu dilakukan perencanaan yang detil
menerima memodifikasi atau membuang ide, dan sistimatik. Mulai dari siapa komunikatornya,
sikap dan perilaku tertentu)”. proses komunikasinya, saluran saluran
Dengan kata lain, kampanye politik komunikasi politik yang dipakai, pesan politik
termasuk didalamnya kegiatan publisitas adalah berupa visi dn misi yang ditawarkan calon

123
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

legislatif kepada publik ,hingga mengukut Informan AN juga mengatakan hal yang
dampak yang ditimbulkannya dari komunikasi senada:
politik atau kampanye tersebut dalam masyarakat. “merencanakan kampanye itu pekerjaan
Terhadap pengalaman perencanaan yang kompleks. Semua harus menjadi perhatian
strategi komunikasi dalam kampanye politik Tim tim. Dimulai dari siapa yang bertugas kampanye,
Sukses pada calon legislatif Makassar diberikan kemudian pesannya, sasaran yang dituju, lalu
gambaran oleh Informan 1 dengan status caleg bagaimana berkomunikasi dengan mereka,
kota Makassar yaitu: semuanya prinsip yang kita gunakan adalah
“Saya selalu berpedoman pada prinsip sama dengan 5W dan 1H” (Wawancara AN,
kuno yang sangat membantu untuk merencanakan 10/12/2018).
kampanye politik, saya menyebutnya, Siapa yang Bagaimanakah terhadap masalah kedua
bertugas kampanye. Nah ini ada 2 kelompok, dalam penelitian ini,mengenai pelaksanaan atau
untuk de facto kita punya tim yang cukup implementasi dari perencanaan yang dilakukan
lengkap.Pertama, yang bertugas melakukan oleh Caleg dan Tim Sukses ?
komunikasi politik ke parpol, dan yang Berikut informan TN: “Pengalaman
menjalankan komunikasi di luar parpol. Timnya kampanye politik Caleg menjadi proses yang unik
beda. Tapi tujuan tetap sama, kemenangan”. dan menarik. Pada saat kampanye, yang
Kemudian menurut pemikiran Informan dikedepankan adalah prinsip Tutu Rikana-kana
bahwa hal penting yang perlu disiapkan dengan (prinsip jujur). Sehingga praktek Siabidibame itu
baik adalah pesan yang disampaikan. tidaklah sulit.” (Wawancara 5 /12/2018).
Wujudnya berupa visi dan misi Caleg Wawancara di atas mengungkapkan
itu.Waktu, kapan dilakukan. Kami memulai bahwa proses pelaksanaan kampanye politik
kampanye di periode pertama itu jauh sebelum dilakukan dengan strategi komunikasi yang jujur,
pencoblosan. Start sebelum calon legislatif. yakni penerapan perencanaan sesuai dengan
Dimana-tempat kampanye. Ini tentu harus kondisi riil yang terjadi. Proses pelaksanaan
menyentuh semua lapisan masyarakat Makassar. tersebut terdiri dari: Pertama, Si – Siapa, yakni
Bagaimana-taktik, strategi, cara bagaimana Komunikator, pelaku kampanye politik.
kampanye itu dilakukan. Harus sesuai dengan Komunikator kampanye politik Caleg adalah
situasi dan kondisi masyarakatnya. Orang semua tim sukses baik formal maupun informal.
Makassar, harus disentuh dengan cara Makassar, Secara formal, tim sukses Caleg terdiri dari ketua,
orang Bugis juga sama, juga harus dengan cara- sekretaris, bendahara dan 5 bidang lain (Bidang
cara mereka. Terakhir adalah Mengapa. Alasan kampanye, bidang evaluasi dan analisa data,
pemilihan strategi. saya kira strategi Siabidibame bidang humas, bidang hukum, bidang
ini sudah sangat merangkum semua. Dan perlengkapan). Sedangkan secara informal, tim
terbukti, kami menang dua periode ” sukses Caleg terdiri dari orang-orang yang
(Wawancara TN, 25/12/ 2018). \ memiliki ikatan emosional dan kedekatan pribadi
Pengalaman perencanaan strategi dengan Caleg, disebut dengan Tim Sukses.
komunikasi pada kampanye politik Caleg Kelompok ini secara gerilya melakukan berbagai
dilakukan dengan melakukan perencanaan gerakan masif dan terencana.
sebagai peta untuk menentukan jalan keberhasilan Peletak dasar strategi Kampanye Caleg
Caleg. Strategi yang digunakan adalah dengan sesungguhnya adalah kelompok informal. Namun
memetakan sumberdaya Caleg berdasarkan pada secara administrasi, yang melakukan kegiatan
konsep “Siabidibame”. Siabidibame merupakan kampanye di publik adalah struktur organiasasi
sebuah cara praktis untuk merencanakan elemen- formal tim sukses sebagaimana yang terlapor di
elemen penting dalam kampanye politik, yakni KPU (Komisi Pemilihan Umum). Kedua, adalah
Siapa (Si), Apa (A), Bilamana (Bi) , Dimana (Di) A-Apa, yakni pesan politik yang tertuang dalam
, Bagaimana (Ba) dan Mengapa (Me). Konsep ini visi, misi dan program Caleg.
memiliki persamaan dengan istilah yang familiar Visi setiap Caleg yang akan diduduk di
disebut 5 W + 1 H (Who, What, Whom, Where, legeslatif mewujudkan Makassar makmur yang
When, How). Analisa terhadap enam faktor berakhlak dalam bingkai Negara Kesatuan
penting tersebut menjadi kunci dalam Republik Indonesia mewujudkan masyarakat
keberhasilan kampanye Caleg. Makassar yang sejahtera, berakhlak dan berdaya

124
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

saing Misi APBD untuk rakyat. Oleh karena itu terbagi menjadi beberapa kelompok masyarakat
visi dari setiap caleg harus berorientasi pada: yang menonjol, misalnya: golongan ekonomi ke
1. Meningkatkan aksebilitas pelayanan bawah, dan kelompok kultural (pusat kota dan
pendidikan yang murah dan bermutu penggir kota).
2. Meningkatkan aksebilitas pelayanan kesehatan Kelima, Bagaimana, yakni cara atau
yang murah dan memadai strategi yang digunakan dalam kampanye politik
3. Perluasan lapangan kerja Caleg. Caleg dan Tim Sukses memiliki cara dan
4. Memberdayakan perekonomian rakyat teknik yang berbeda dalam melakukan kampanye
5. Memelihara kualitas lingkungan hidup politik ke berbagai kelompok masyarakat yang
6. Mewujudkan reformasi birokrasi berbeda. Misalnya ketika berkampanye dengan
7. Peningkatan pelayanan publik masyarakat ekonomi menengah ke bawah, maka
8. Meningkatkan kualitas kesalehan sosial APBD pendekatan yang digunakan adalah aspek
untuk rakyat kultural. Karena itu umumnya yang tampil
Tahap-tahap perencanaan yang dilakukan didepan sebagai figur pemimpin yang memahami
menurut informan seorang caleg DPRD Kota nilai-nilai budaya Makassar. Namun jika harus
Makassar, berkampanye,peran partai pemenang pemilu atau
Perencanaan telah dilakukan dalam figure presiden sangat menonjol.
rentang waktu yang cukup lama sebelum masa Keenam, mengapa, yakni alasan yang
pencalonan dimulai. Sedangkan pada saat Caleg digunakan dalam pengambilan cara/taktik
II, hanya mengevaluasi dan melanjutkan program kampanye politik. Pendekatan konseptual adalah
yang sudah berjalan dan sukses pada Caleg I. model yang dikedepankan dalam melakukan
Pesan politik Caleg merupakan hasil identifikasi kampanye politik Caleg. Misalnya untuk
tim terhadap kebutuhan dasar (need assestment) mendekati masyarakat yang merupakan basis
masyarakat Makassar. Ketiga, Bilamana, yakni massa terbesar di Makassar, konsep yang
waktu kampanye politik. pada periode lalu, Caleg digunakan adalah dengan melebur kedalam
melakukan kampanye politik sejak 3 tahun komunitas tersebut.
sebelum masa Calon legislatif. Seperti yang Dalam tahap evaluasi,yang merupakan
diungkapkan oleh seorang relawan: “Periode masalah ketiga dalam penelitian ini adalah tahap
pertama itu kita bener-bener capek... itu pondasi evaluasi. Strategi komunikasi dilakukan oleh
Caleg. Kami bergerak dari tahun 2016. Saat itu Caleg dan Tim Sukses dalam tahap evaluasi
masih berupaya dengan jalur partai. Kita datang adalah dengan melakukan proses kontrol terhadap
ke masyarakat, melihat, merasakan apa yang perencanaan dan pelaksanaan kampanye politik.
menjadi masalah disana. Untuk periode kedua, Hasil penelitian menemukan bahwa proses
sesungguhnya mengalir saja. Posisi incumbent evaluasi ini terdiri dari 2 tahap yakni: evaluasi
itulah masa kampanye kita.” (Wawancara salah program dan evaluasi kinerja. Evaluasi program
seorang Caleg, 9/12/2018). dilakukan dalam upaya melihat dan
Senada yang diungkapkan mengidentifikasi seluruh program yang
Soekarwo,seorang anggota masyarakat, dalam direncanakan dan dilaksanakan tim. Program
petikan wawancara berikut: yang tidak berjaan sesuai dengan rencana yang
“kampanye itu proses yang harus dibuat akan mendapatkan evaluasi, apakah harus
dilakukan secara matang dan sistematis, diganti atau disempurnakan. Secara keseluruhan
pertimbangan yang dilakukan harus secara program yang direncanakan berhasil dilakukan
menyeluruh. Timingnya harus tepat. Karena itu sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Evaluasi
artinya pesan yang kita sampaikan diterima terjadi pada beberapa aspek saja, diantaranya
efektif oleh sasaran target kita.” (Wawancara kurangnya pemerataan terkait pelaksanaan
4/12/2018). program, sehingga fokus utama dalam periode
Keempat, Dimana, yakni tempat atau Caleg II adalah bagaimana menyempurnakan
lokasi kampanye politik. Seluruh wilayah program dengan memeratakan target sasaran
Makassar adalah target sasaran kampanye program. Sesuai dengan yang dikatakan oleh
Makassar. Tim sukses melakukan berbagai informan: “pada tahap kedua, ada evaluasi besar
pemetaan dalam menjangkau lokasi kampanye, terhadap pelaksanaan kampanye, itu yang
diantaranya: masyarakat yang berada di Makassar menjadi fokus apakah harus diperbaiki atau tidak.

125
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

Hasilnya memang tidak ada program yang dalam memenangkan Calon legisltif Kota
diganti, periode kedua itu adalah periode lanjutan Makassar dilakukan melalui kampanye politik.
program yang direncanakan pada periode pertama Strategi komunikasi adalah salah satu bentuk
Caleg...” (Wawancara, 10/12/ 2018). Sedangkan strategi yang digunakan dalam mencapai tujuan
evaluasi kinerja adalah proses melakukan untuk mencapai kemenangan.
penelitian terhadap kinerja personal tim. Strategi komunikasi Caleg dan Tim
Secara umum personil tim sukses tidak Sukses terdiri dari 3 langkah yakni perencanaan
mengalami perubahan yang mendasar. Tim yang merupakan identifikasi dari konsep
sukses I dan Tim sukses II terdiri dari orang- “kampanye blusukan”, sedangkan langkah kedua
orang yang memiliki kedekatan emosional dan adalah proses pelaksanaan dari rencana yang
personal terhadap kandidat (Caleg). Faktor dibuat. Tahap ini menggunakan strategi jujur dan
kedekatan emosional berasal dari teman, kerabat, konseptual yang berorientasi pada nilai-nilai lokal
dan kolega kandidat yang memiliki hobby, (local wisdom). Pada tahap terakhir adalah tahap
orientasi dan cita-cita yang sama untuk evaluasi, terdiri dari 2 sistem kontrol yakni
melakukan perubahan yang lebih baik melalui kontrol terhadap program dan kinerja personil.
Calon legislatifMakassar. Pada periode kedua, Memenangkan pemilihan dalam setiap kompetisi
tim sukses Caleg mengalami penambahan jumlah politik adalah satu tujuan dari setiap calon.
yang signifikan secara informal. Hal ini karena Namun untuk memenangkannya bukanlah
partai politik pendukung pada periode kedua sesuatu yang mudah. Diperlukan kerja keras dan
semakin banyak. Tim sukses juga berasal dari strategi yang tepat agar dapat memenangkan
jajaran orang-orang partai politik pendukung pemilihan.
yang tentu saja berusaha memenangkan Caleg Pada dasarnya proses pemenangan politik
sebagai kandidat yang didukungnya. Pembahasan ini adalah proses bagaimana calon/kandidat suatu
Pengalaman strategi komunikasi Caleg dan Tim aktivitas politik dengan harapan mendapat respon
Sukses dalam kampanye politik yang dilakukan positif dari publik/pemilu. Untuk meraih
oleh Tim Sukses Caleg dalam memenangkan kemenangan dalam proses pemilihan, calon tidak
Calon legislatifMakassar menggunakan Strategi serta merta mendapatkan dukungan dari publik.
Komunikasi yang terdiri dari 3 tahap yakni Terpilih atau tidaknya tergantung bagaimana
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. calon (bersama tim suksesnya) “memasarkan”
Kampanye blusukan adalah sebuah konsep dirinya. Proses ini yang disebut dengan kampanye
komunikasi konseptual yang berorientasi pada politik.
nilai-nilai lokal (local wisdom). Perencanaan Pengalaman kampanye politik Caleg
adalah tahap awal dari proses kampanye politik melalui perjalanan yang panjang dan dilakukan
yang merupakan langkah mengidentifikasi dan secara sistematis. Persiapan dilakukan dalam
meneliti berbagai sumberdaya yang dimiliki oleh kurun waktu yang panjang yakni 2-3 tahun
tim sukses. Dalam upaya melakukan proses sebelum proses pencalonan secara resmi dibuka
perencanaan ini, Caleg dan Tim sukses oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Artinya
berorientasi pada kebutuhan-kebutuhan dasar dan tim sukses menyadari bahwa janji politik yang
permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat tertuang dalam visi, misi dan program kandidat
Makassar. Sedangkan dalam proses pelaksanaan, bukan sebuah persoalan yang mudah untuk
strategi komunikasi yang digunakan adalah dibuat, tim sukses memerlukan perencanaan yang
prinsip kejujuran. Prinsip ini berpegang teguh matang dengan dasar permasalahan yang dihadapi
pada perencanaan yang telah dibuat sebelumnya. oleh masyarakat Makassar.
Proses pelaksanaan kampanye politik juga Caleg dan Tim Sukses menggunakan
menerapkan pendekatan komunikasi kontekstual, strategi komunikasi “blusukan” yaitu turun
yakni pendekatan yang dilakukan berdasarkan langsung ke lapangan menemui public, untuk
pada situasi dan kondisi masyarakat yang menjadi mengidentifikasi berbagai sumberdaya yang
sasaran kampanye politik. Berikut peneliti dimiliki oleh Tim. Sumberdaya tersebut dapat
gambarkan pengalaman berasal dari sumberdaya internal dan eksternal.
Strategi Komunikasi Caleg dan Tim Strategi ini mampu mengukur kemampuan tim
Sukses dalam kampanye politik pada Calon dalam melaksanakan rencana yang telah akan
legislatif pengalaman Tim Caleg dan Tim Sukses dibuat. Konsep pendekatan masyarakat ini

126
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

merupakan sebuah pendekatan strategis dan pemilihan umum dengan menawarkan visi dan
komprehensif. Konsep ini sesungguhnya telah misi kepada publik bagi calon legislatif kota
lama digunakan dalam menyusun sebuah strategi. Makassar,perlu dilakukan dengan suatu
Konsep ini lebih banyak dikenal dengan perencanaan,pelaksanaan dan evaluasi yang baik.
konsep 5 W + 1 H, formulasi ini juga telah Dibentuknya Tim Sukses bagi caleg, tentunya
dikemukakan oleh Lasswel dalam menjawab akan membantu dalam kegiatan kampanye yang
definisi komunikasi yakni Who Says What in lebih luas.
Which Channel to Whom With What Effect. Pengalaman strategi komunikasi Caleg
Namun Caleg dan Tim Sukses mencoba dan Tim Sukses pada kampanye politik dalam
memberikan istilah baru dengan pendekatan lokal memenangkan Calon legislatifMakassar melalui
yang dianggap sebagai sebuah terobosan yang Strategi komunikasi yang dapat diterima oleh
inovatif dan sukses mengantarkan caleg semua kalangan adalah langkah komprehensif
menduduki kursi di DPRD Kota Makassar. dengan pendekatan nilai-nilai lokal (local
Strategi komunikasi Caleg dan Tim Sukses wisdom).Artinya masyarakat kota Makassar harus
dalam kampanye politik untuk memenangkan disentuh dengan cara Makassar.
Calon legislatif terdiri dari 3 langkah yang Strategi Komunikasi Caleg dan Tim
merupakan perpaduan dari planning and Sukses dalam memenangkan Calon
management communications. Dalam fungsi legislatifMakassar terdiri dari tiga langkah
managemen, setidaknya ada 3 fungsi yaitu penting yakni Perencanaan, Pelaksanaan dan
planning, implementation and controlling. Evaluasi. Perencanaan untuk mengukur usaha
Langkah pertama, yakni perencanaan merupakan pencapaian yang perlu dilakukan dalam strategi
sebuah pondasi awal yang harus dilakukan komunikasi politik dalam kampanye dan
sebuah organisasi/lembaga dalam mencapai kemudian sekaligus mengevaluasi kekurangan
tujuan. Langkah awal ini untuk memetakan dan dan kelebihan yang terjadi dalam strategi
merencanakan sumberdaya yang dimiliki. Caleg komunikasi politik.
dan Tim sukses telah melakukan strategi ini
UCAPAN TERIMA KASIH
dengan identifikasi menggunakan konsep
Terimakasih disampaikan kepada Pimpinan
Siabidibame. Sedangkan langkah kedua adalah
Badan Litbang SDM Kominfo dan Pimpinan Balai
pelaksanaan, yakni proses penerapan rencana Besar Pengembangan SDM dan Penelitian
yang telah dibuat. Sedangkan langkah ketiga Komunikasi dan Informatika Makassar atas
adalah evaluasi. Sebuah strategi komunikasi yang kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk
komprehensif karena selain membuat langkah melakukan penelitian ini.
awal dengan memulai pada proses perencaaan,
Caleg dan Tim Sukses mengakhiri proses tersebut DAFTAR PUSTAKA
dengan evaluasi. Dalam konteks Calon legislatif, Achmad, dkk. (2007). Konsep Dasar Dalam
Evaluasi ini sangat diperlukan untuk melihat Komunikasi di Masyarakat. Jakarta. Grasindo
peluang dan kesempatan pada pelaksanaan yang Utama.
Ardial. (2010). Komunikasi Politik. Jakarta : Indeks.
dilakukan berdasarkan pada rencana yang
disusun. Sebagai incumbent, langkah ini sangat
diperlukan untuk proses pencalonan selanjutnya Budiardjo,Miriam (1982) Pengantar Ilmu
karena kandidat dapat melihat kembali potensi Politik.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
kemenangan melalui hasil evaluasi yang
dilakukan.

KESIMPULAN Cangara. (2012). Pengantar Imu Komunikasi. Jakarta:


Suatu strategi komunikasi politik perlu PT. Raja Graffindo. Persada.
diatur utuk kegiatan kampanye dalam suatu

127
Jurnal Diakom | Vol. 2 No. 1, September 2019: 120-128

Effendy. (2003). Ilmu, teori dan filsafat komunikasi. Undang-Undang Nomor 10 tahun 2008 tentang
Bandung : Citra Aditya Bakti. Pemilihan Umum Anggota DPR,DPD,dan
DPRD.
Moleong, Lexy. (2006). Metodologi Penelitian Surbakti, Ramlan. (2010). Memahami Ilmu Politik.
Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya. Jakarta: Grasindo.
Yin, R.K. (2003). Studi Kasus: Desain dan Metode.
Nimmo,Dan (1989) Komunikasi Politik- Jakarta: Raja Grafindo Persada
Komunikator,Pesan dan Media.Bandung: Remaja
Karya.

128

Anda mungkin juga menyukai