Anda di halaman 1dari 25

E-Book

5 Langkah Penting
Pada Manajemen
Peralatan Laboratorium
www.LabManiaIndonesia.id
Pendahuluan
Seperti kita ketahui, sebagian besar peralatan laboratorium harus dibeli
dengan biaya yang mahal dan biaya perawatan yang juga tidak murah.

Untuk itu, laboratorium perlu menerapkan MANAJEMEN PERALATAN


LABORATORIUM dengan benar, supaya peralatan laboratorium bisa
berfungsi sesuai persyaratan, terpelihara dengan baik dan memiliki
umur penggunaan yang lebih panjang.

Pada e-book kali ini, kami akan membahas 5 Langkah penting yang harus
dilakukan untuk menerapkan Manajemen Peralatan di laboratorium anda.
Membeli peralatan laboratorium yang

Kisah Klasik Di tidak sesuai dengan spesifikasi yang


dibutuhkan

Laboratorium Layanan purna jual tidak seperti yang


dijanjikan, Spare part tidak tersedia
Beberapa masalah yang sering terjadi
ketika pembelian peralatan laboratorium
dengan baik.

Pembelian instrument ternyata tidak


termasuk biaya training. Dikira paling
murah ternyata jadi mahal juga.

Pembelian instrument tidak didukung


sarana dan prasarana sehingga akhirnya
tidak bisa digunakan.
Bagaimana kita bisa
mencegah hal tersebut?
Implementasikan MANAJEMEN PERALATAN
LABORATORIUM untuk semua peralatan laboratorium anda
Mari kita mulai
5 LANGKAH PENTING DALAM
MANAJEMEN PERALATAN LABORATORIUM
5 Langkah Penting Pada
Manajemen Peralatan Laboratorium
Pengoperasian Evaluasi

01 02 03 04 05

Perencanaan Perawatan & Pengembangan


Pemeliharaan
Perencanaan 1 Inventarisasi Peralatan

Prosedur Penanganan, Pengangkutan,


2 Penyimpanan, Penggunaan dan
Pemeliharaan Peralatan.

3 IK Pengoperasian

4 IK Perawatan

5 IK Unjuk Kerja/Kalibrasi

01 6 Program & Jadwal Kalibrasi/Unjuk Kerja


Inventarisasi Peralatan
Langkah Pertama : Perencanaan Dalam Manajemen Peralatan Laboratorium

Memastikan pemenuhan Memastikan status Sharing peralatan


kebutuhan peralatan masing-masing alat melalui LIMS
Pemenuhan kebutuhan peralatan Laboratorium harus memisahkan LIMS (Laboratory Information
tidak sama dengan memiliki peralatan laboratorium yang Management System)
peralatan. Dalam hal ini rusak dan peralatan yang biasa mempermudah laboratorium
pemenuhan kebutuhan peralatan digunakan dalam operasional. untuk mengatur manajemen
disesuaikan dengan prosedur Hal ini bisa dilakukan dengan peralatan di laboratorium.
pengujian. penyimpanan terpisah ataupun
pemberian label.
Prosedur Penanganan,
Pengangkutan,
Penyimpanan, Penggunaan
dan Pemeliharaan Peralatan
Kenapa harus SOP, bukan IK ?

Memastikan tidak terjadi


mishandling peralatan yang
mengakibatkan perubahan kinerja
atau perawatan
Kenali hal-hal kritis dari peralatan
(misal presisi koordinat alat realtime
PCR)
Contoh :
Berisi proses
Melibatkan beberapa pihak
Jelaskan ukuran
keberterimaan
keberhasilan
IK Pengoperasian
Tujuan Pembuatan IK Pengoperasian Alat

Memandu penggunaan alat secara


benar
Memberi batasan penggunaan
peralatan (fit the purpose)
Mencegah hasil pengukuran yang
salah
Mencegah kerusakan atau deteriorasi
alat karena salah pengoperasian
IK Perawatan
Langkah perawatan/
pemeliharaan pada berbagai
level (setiap pemakaian,
harian, bulanan, dll)
Langkah penggantian
sparepart
Dilengkapi form pelaksanaan
IK Unjuk Kerja/
Kalibrasi
Memastikan alat memiliki kinerja yang
diperlukan setiap akan digunakan
Penyebab yang dapat memunculkan
keraguan fungsi alat :
1. Periode waktu lama yang digunakan
2. Penggunaan yang "over loading"
3. Check regular
4. Catatan logbook penggunaan alat
5. Digunakan oleh personel yang tidak
memiliki otoritas
Program Kalibrasi
Rencana kalibrasi/unjuk kerja sebagai
bukti komitmen pelaksanaan
Menselaraskan jadwal utilisasi peralatan :
prosesi di laboratorium tidak terganggu
oleh kegiatan kalibrasi/unjuk kinerja
Program memuat frekuensi dan rencana
untuk semua peralatan
Jadwal memuat rencana kalibrasi setiap
peralatan
Pengoperasian 1 Otorisasi Pengoperasian

Peralatan
Log book/rekaman penggunaan :
Catatan waktu dan periode penggunaan
Catatan kondisi sebelum dan sesudah
2 penggunaan
Bisa memuat hasil ukur
Data personil
Keterangan tambahan/catatan khusus

Format logbook sedemikian sehingga


3 memudahkan rekapitulasi utilitas alat

02
Perawatan
Peralatan 1 Mengikuti IK Perawatan

Dicantumkan dalam rekaman perawatan


2 peralatan

Tindakan perawatan penting seperti


3 penggantian spare part, overhaul,
dicantumkan dalam riwayat peralatan

03
Contoh Riwayat Peralatan
04

Evaluasi Peralatan
Kaji Ulang Dokumen (Prosedur atau IK)

Substansi Kegiatan :
– Evaluasi dilakukan secara berkala untuk
mengantisipasi :
• Bertambahnya waktu pakai, bisa saja periode
pemeliharaan tersebut harus diubah, atau
• Petunjuk teknis cara/tahapan
pemeliharaannya harus diubah pula
– Kesimpulan evaluasi : dokumen masih layak
atau harus diupdate/revisi
Contoh Evaluasi IK
Pengembangan
Pengelolaan 1
Pengembangan kinerja peralatan yang ada
di laboratorium
Peralatan
Pengembangan metode kerja peralatan
2 yang ada di laboratorium

Pembuatan alat pelengkap atau pengganti


3 sesuai kebutuhan laboratorium

05
Pengembangan kinerja peralatan
yang ada di laboratorium

Meningkatkan kemampuan pengukuran alat baik


dari segi kemampuan pengukuran terbaik (best
measurement capability), peningkatan sensitivitas,
dan ketelitian pengukurannya, maupun dari segi
penambahan cakupan kemampuan pengukurannya,
melalui kegiatan optimasi sistem kerja alatnya dan
atau modifikasi peralatan tersebut.
Dalam menetapkan jenis pengembangan yang akan
dilakukan dapat memanfaatkan rekaman
rekomendasi hasil analisis dan evaluasi kinerja alat
yang telah dilakukan
Pengembangan metode kerja
peralatan yang ada di
laboratorium

Memperbaiki metode kerja alat yang sudah ada,


atau mengganti sama sekali dengan metode
baru sehingga diperoleh hasil pengukuran yang
lebih baik, waktu pengukuran yang lebih
singkat, penggunaan bahan yang lebih efisien,
dan meminimalisir resiko kecelakaan kerja.
Dapat memanfaatkan rekomendasi hasil
evaluasi metode kerja peralatan yang telah
dilakukan
Pembuatan alat pelengkap
atau pengganti sesuai
kebutuhan laboratorium

Kajian teoritis keilmuan untuk


mengatasi masalah (manfaatkan
dosen/kepala lab sebagai konsultan)
Hindari rencana coba 2x
Uraikan langkah-langkah berikut
parameter ukur keberhasilannya
INGIN MEMPELAJARI
LEBIH DETAIL
DENGAN
NARASUMBER YANG
KOMPETEN?

DAFTAR SEKARANG
Kontak Kami :
0821-2429-3839

ayu@labmaniastore.id

Labmania Indonesia

labmania

Labmania Indonesia

www.labmaniaindonesia.id

Anda mungkin juga menyukai