Anda di halaman 1dari 27

MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Pola bilangan yaitu susunan angka-


angka yang mempunyai pola-pola
tertentu/membentuk suatu pola yang
teratur.

Beberapa jenis pola bilangan diantaranya :

No. Jenis pola Pola ke-n Jumlah n bilangan

1. Bilangan Ganjil
pola bilangan yang terbentuk dari bilangan –
bilangan ganjil . 𝟐𝒏 − 𝟏 𝒏𝟐
pola bilangan ganjil adalah : 1 , 3 , 5 , 7 , 9 , . . . .
Gambar Pola bilangan ganjil :

Contoh :
1 , 3 , 5 , 7 , . . . , ke 10
Berapakah pola bilangan ganjil ke 10 ?
Jawab :
Un = 2n – 1 S10 = …….
U10 = 2 . 10 – 1
= 20 – 1 = 19
2. Bilangan Genap
pola bilangan yang terbentuk dari bilangan –
bilangan genap 𝟐𝒏 𝒏𝟐 + 𝒏
Pola bilangan genap adalah : 2 , 4 , 6 , 8 , . . .
Gambar pola bilangan genap :

Modul Matematika/ 8 hal-1 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Contoh :
2 , 4 , 6 , 8 , . . . ke 10 .berapakah pola bilangan genap ke 10 ?
jawab :
Un = 2n S10 = …….
U10 = 2 x 10
= 20

3. Bilangan Segitiga
suatu barisan bilangan yang membentuk sebuah
pola bilangan segitiga . 𝟏 𝟏
𝒏(𝒏 + 𝟏) 𝒏(𝒏 + 𝟏)(𝒏 + 𝟐)
Pola bilangan segitiga adalah : 1 ,3,6,10, . . . 𝟐 𝟔
Gambar Pola bilangan segitiga :

Contoh :
Dari suatu barisan bilangan 1 , 3 , 6 , 10 , 15 , 21 , 28 , 36 , . . . , ke 10 . Berapakah pola
bilangan segitiga ke 10 ?
Jawab :
Un = 1/2 n ( n + 1 ) S10 = …….
U 10 = 1/2 .10 ( 10 + 1 )
= 5 ( 11 ) = 55

4. Bilangan Persegi
suatu barisan bilangan yang membentuk suatu
pola persegi .
Pola persegi panjang adalah 2 , 6 , 12 , 20 , 30 , .
.
𝒏𝟐 𝟏
Gambar Pola 𝒏(𝒏 + 𝟏)(𝟐𝒏 + 𝟏)
𝟔

Contoh :
Dari suatu barisan bilangan 1 , 2 , 9 , 16 , 25 , 36 , . . . ,ke 10 . Berapakah pola bilangan ke
10 dalam pola bilangan persegi ?
Jawab :
Un = n2 S10 = …….
U10 = 102 = 100

Modul Matematika/ 8 hal-2 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

5. Bilangan Persegi panjang


suatu barisan bilangan yang membentuk pola
persegi panjang .
Pola persegi panjang adalah 2 , 6 , 12 , 20 , 30 , .
𝟏
. 𝒏(𝒏 + 𝟏)(𝒏 + 𝟐)
𝒏(𝒏 + 𝟏) 𝟑
Gambar Pola

Contoh :
Dari suatu barisan bilangan 2 , 6 , 12 , 20 , 30 , . . . , ke 10 . Berapakah pola bilangan persegi
ke 10 ?
Jawab :
Un = n . n+ 1 S10 = …….
U10 = 10 . 10 + 1
= 10 . 11
= 110
6. Bilangan Pascal
Bilangan ini terbentuk dari sebuah aturan geometri yang berisi susunan koefisien
binomial yang bentuknya menyerupai segitiga. Di dalam segitiga pascal, bilangan yang
terdapat pada satu baris yang sama dijumlahkan menghasilkan bilangan yang ada di
baris bawahnya.
Pola Bilangan Pascal

Jumlah baris ke – n = 2n-1

Contoh :
Pada pola bilangan segitiga pascal, jumlah baris ke 5adalah ……
jawab :
25-1 =24 = 16
7. Bilangan Fibonacci
suatu bilangan yang setiap sukunya merupakan jumlah dari dua suku di depannya
Rumus mencari suku ke-n adalah Un = Un – 1 + Un – 2

Pola bilangan
1 , 2 , 3 , 5 , 8 , 13 , 21 , 34 , 56 , . . .
2 , 2 , 4 , 6 , 10 , 16 , 26 , 42 , . . ..

Modul Matematika/ 8 hal-3 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Contoh :
Suku ke-10 barisan bilangan fibonacci:1,1,2,3,5,8,13,.. adalah...
Jawab :
Diket: U6 = 8
Un = Un – 1 + Un - 2
U7 = 13
Dit :U10 = ?
U8 = U6+U7
U10 = U8+ U9
= 8+13= 21
= 21+34 = 55
U9 = U7+U8
= 13+21 = 34
Contoh:

Tentukan tiga bilangan genap berurutan apabila dijumlahkan akan menghasilkan 60!
Penyelesaian:
Permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan mendaftar jumlah kumpulan tiga
bilangan genap berurutan mulai dari yang terkecil. Kemudian kalian akan menemukan pola
bilangan, apabila ketiga bilangan tersebut dijumlahkan menghasilkan 60.
Perhatikan tabel berikut!
Pola 1 2 + 4 + 6 = 12 Dimulai dari 2 (dari 1 x 2)

Pola 2 4 + 6 + 8 = 18 Dimulai dari 2 (dari 2 x 2)

Pola 3 6 + 8 + 10 = 24 Dimulai dari 2 (dari 3 x 2)

Pola 4 8 + 10 + 12 = 30 Dimulai dari 2 (dari 4 x 2)

Pola 5 10 + 12 + 14 = 36 Dimulai dari 2 (dari 5 x 2)

Dengan memperhatikan hasil penjumlahan, yaitu 12, 18, 24, 30, 36 maka kalian dapat
menentukan bahwa selisih jumlah dari tiga bilangan genap berurutan tersebut adalah 6.
Sehingga kalian dapat melanjutkan menjadi 12, 18, 24, 30, 36, 42, 48, 54, 60. Ternyata
jumlah 60 ditemukan pada pola ke-9.
Hal ini berarti bilangan pertama dari pola ke-9 adalah 9 x 2 = 18.
Kita coba menjumlahkan 18 + 20 + 22 = 60 (benar).
Jadi, jawabannya adalah himpunan genap berurutan yang jumlahnya sama dengan 60 adalah
18, 20, dan 22.

Modul Matematika/ 8 hal-4 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

KEGIATAN 1

Selesaikan permasalahan berikut!


Sebuah cabang pohon terus bercabang setiap minggunya dengan pola yang teratur
seperti ditunjukkan pada gambar berikut:

Jika cabang pohon tersebut terus tumbuh


dengan pola yang teratur, tentukan:
jumlah cabang pohon pada minggu ke-8!

KEGIATAN 2
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar !
1. Temukan tiga bilangan genap berurutan yang jumlahnya sama dengan 90 !
Jawab :
Bilangan genap berurutan mempunyai selisih 2
Misal bilangan pertama =
Bilangan kedua = x + 2
Bilangan ketiga = x + 4

sehingga

x + x + 2 + x + 4 = 90
3x + 6 = 90
3x = 90 - 6
3x = 84
x = 84/3
x = 28
bilanganpertama = x = 28
bilangankedua = x + 2 = 28 + 2 = 30
bilanganketiga = x + 4 = 28 + 4 = 32
jadiketigabilangantersebutadalah 28, 30 dan 32

2. Temukan tiga bilangan genap berurutan yang jumlahnya sama dengan 150 !
3. Temukan tiga bilangan genap berurutan yang jumlahnya sama dengan 300 !
4. Temukan tiga bilangan ganjil berurutan yang jumlahnya sama dengan 45 !
5. Temukan tiga bilangan ganjil berurutan yang jumlahnya sama dengan 135 !

Modul Matematika/ 8 hal-5 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

No. Soal Penyelesaian

1 Hitunglah jumlah dari 16 bilangan ganjil


pertama.....

2 1, 3, 5, 7, … , …. Bilangan ganjil yang ke -30 adalah.....

3 Hitunglah jumlah dari 35 bilangan genap


pertama.....

4 2, 4 , 6 , 8 , … , …. Bilangan genap yang ke -50


adalah.....

5 Tentukan banyaknya bola pada pola ke-20

6 Jika angka pada bilangan


100000100000100000100000... dilanjutkan terus
menerus hingga angka ke-100 dengan pola yang
terlihat, maka tentukan banyak angka “0” pada
bilangan tersebut

7 Tentukan urutan ke-25 dari pola persegi....

8 Hitunglah jumlah bilangan-bilangan segitiga Pascal


pada:

a. Baris ke-4
b. Baris ke-10

Modul Matematika/ 8 hal-6 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

9
Tentukan baris pada pola bilangan segitiga Pascal
yang jumlah bilangannya 64...

10 Tentukan banyak bola pada pola ke-25 dari pola


berikut:

Barisan bilangan adalah sekumpulan bilangan yang dibentuk


menurut beberapa pola tertentu, bilangan-bilangan yang
terdapat dalam barisan bilangan tersebut dikenal dengan nama
suku. Secara umum suku-suku pada barisan bilangan dituliskan
sebagai 𝑼𝟏 , 𝑼𝟐 , 𝑼𝟑 , ,,

I. Menentukan suku ke-n (Un) dari suatu barisan


Contoh:
Tentukan suku ke-n atau Un dari barisan bilangan berikut:
a. 3, 5, 7, 9, ... b. 4, 9, 14, 19, .... c. 6, 9, 14, 21, 30, ....
Jawab:
a. 3, 5, 7, 9, ...
U1 = 3 = (2 x 1) + 1
U2 = 5 = (2 x 2) + 1
U3 = 6 = (2 x 3) + 1
U4 = 9 = (2 x 4) + 1
Un = (2 x n) + 1
Jadi Un = 2n + 1

Modul Matematika/ 8 hal-7 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Latihan 1
Kerjakan soal-soal berikut dengan cermat!

1. Tentukan dua suku berikutnya dari barisan bilangan berikut, berdasarkan pola bilangan
sebelumnya.

a. 2, 3, 4, 6, 6, 12, 8, ..., ...

b. 3, 7, 11, 18, ..., ...

c. 1, 2, 5, 14, ..., ...

d. 81, 80, 27, 40, 9, ..., ...

e. 1, 3, 4, 9, 9, 27, 16, ..., ..

2. Tentukan suku ke-𝑛 (𝑈𝑛 ) dari barisan bilangan berikut:


b. 2, 11, 20, 29, … c. 19, 13, 7, 1, …

d. 2, 8, 32, 128, … e. 𝑎𝑏 2 , 𝑎2 𝑏 3 , 𝑎3 𝑏 4 , 𝑎4 𝑏 5 , …

II. Menentukan suku-suku suatu barisan, jika diketahui suku yang ke-n atau Un
Contoh:
Tentukan empat suku pertama dari suatu barisan bilangan yang suku ke-n atau Un
diketahui sebagai berikut:
a. Un = 3n + 5 b. Un= ½ n (n+3)
Jawab:
a. Un = 3n + 5
U1 = 3(1) + 5 = 8
U2 = 3(2) + 5 = 11
U3 = 3(3) + 5 = 14
U4= 3(4) + 5 = 17
Jadi empat suku pertama barisan bilangan tersebut adalah 8, 11, 14, 17
b. Un= ½ n (n+3)
U1= ½ x 1 (1+3) = ½ x 4 = 2
U2= ½ x 2 (2+3) = 1 x 5 = 5
U3= ½ x 3 (3+3) = 3/2 x 6 = 9
U4= ½ x 4 (4+3) = 2 x 7 = 14
Jadi empat suku barisan bilangan tersebut adalah 2, 5, 9, 14

Modul Matematika/ 8 hal-8 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Latihan 2
Tentukan lima suku pertama dari barisan bilangan berikut ini!
Soal Penyelesaian

a. 𝑈𝑛 = 𝑛2 + 2

b. 𝑈𝑛 = 3𝑛 − 2

1
c. 𝑈𝑛 = 2 (𝑛2 − 1)

d. 𝑈𝑛 = 𝑛 + 5

Barisan aritmatika adalah barisan bilangan yang beda setiap


dua suku yang berurutan adalah sama. Beda dinotasikan “b”
memenuhi pola berikut b = u2 – u1 = u3 – u2 = u4 – u3 =…=un – un-1 .
n merupakan bilangan asli dan sebagai nomor suku un (suku ke-n).
barisan aritmatika dinyatakan dalam bentuk 𝑈1 , 𝑈2 , 𝑈3 , , , , , , , 𝑈𝑛

Secara umum, suatu barisan aritmatika dengan suku pertama 𝑼𝟏 = 𝒂 dan beda 𝒃 , maka
suku ke-𝑛 dirumuskan dengan

𝑼𝒏 = 𝒂 + (𝒏 − 𝟏)𝒃

Contoh:
1. Carilah rumus untuk suku ke-𝑛 dari barisan aritmatika 3, 6, 9, 12, …

Modul Matematika/ 8 hal-9 efialfillaili@gmail.com


MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Jawab:
Dari soal diatas diketahui 𝑎 = 3 dan 𝑏 = 6 − 3 = 3
𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
= 3 + (𝑛 − 1)3
= 3 + 3𝑛 − 3
= 3𝑛

2. Tentukan suku ke-57 dari bilangan genap!


Jawab:

Suatu barisan bilangan genap mempunyai suku pertama 𝑎 = 2 dan beda 𝑏 = 2. Maka
untuk mencari suku ke-57
𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
𝑈57 = 2 + (57 − 1)2
= 2 + 56.2
= 2 + 112
= 114

3. Pada suatu barisan aritmatika diketahui suku keduapuluh ialah −33 dan suku kesebelas
adalah −15. Carilah suku pertama dan bedanya!
Jawab:

𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
𝑈20 = −33 ⇒ 𝑎 + 19𝑏 = −33
𝑈11 = −15 ⇒ 𝑎 + 10𝑏 = −15

9𝑏 = −18
𝑏 = −2
Untuk 𝑏 = −2, maka:
𝑎 + 19𝑏 = −33
𝑎 + 19(−2) = −33
𝑎 − 38 = −33
𝑎=5
Jadi, suku pertamanya ialah 5 dan bedanya −2

Latihan 1
No Soal Penyelesaian
1 Tentukan nilai dari suku ke-5 dan
suku ke-11 dari barisan berikut!
a. 1, 4, 7, 10, …
b. 4, 1, -2, -5, -8, …

Modul Matematika/ 8 hal-10


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

2
Setiap hari Budi menabungkan sisa
uang jajannya. Uang yang ditabung
setiap hari selama 3 minggu mengikuti
pola barisan aritmatika dengan jumlah
tabungan di hari pertama adalah Rp
2000. Dalam penabungan, Budi
menyisihkan uang jajannya lebih
banyak 500 pada hari berikutnya.
Bagaimana cara mengetahui
banyaknya uang Budi yang ditabung
pada hari ke 21?

3
Kenaikan harga barang-barang
disebut inflasi. Berdasarkan analisis,
ekonomi Indonesia akan mengalami
inflasi sebesar 5% per tahun selama
5 tahun mendatang. Apabila harga
emas sekarang ini adalah
Rp200.000,00 per gram, tentukan
harga emas tersebut empat tahun
lagi!

4 Apabila suku kedelapan barisan


aritmatika adalah 100 dan suku
pertamanya adalah 23, maka beda
dari barisan aritmatika itu adalah …

5 Andi diberi tugas oleh Pak Marno


untuk meletakkan buku di rak
perpustakaan. Di rak pertama ia
harus meletakkan 6 buah buku, di
rak kedua 11 buah buku, di rak ketiga
16 buah buku, di rak keempat 21
buah buku. Jika banyaknya rak di
perpustakaan adalah 10, tentukan

Modul Matematika/ 8 hal-11


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

banyaknya buku yang harus disusun


Budi di rak terakhir!

6 Dalam gedung pertunjukkan disusun


kursi dengan baris paling depan
terdiri 14 buah, baris kedua berisi 16
buah, baris ketiga 18 buah dan
seterusnya selalu bertambah 2.
Banyaknya kursi pada baris ke-20
adalah ....

Barisan Geometri adalah barisan bilang yang perbandingan antara


dua suku yang berurutan selalu tetap. Nilai perbandingan antara
dua suku yang berurutan pada barisan geometri disebut dengan
𝑈𝑛
rasio. 𝑟 = 𝑈
𝑛−1

Dengan: r = rasio atau pembanding


n = bilangan asli
a = suku pertama

Secara umum, suatu barisan geometri dengan suku pertama 𝑼𝟏 = 𝒂 dan rasio𝑟 , maka suku
ke-𝑛 dirumuskan dengan

𝑼𝒏 = 𝒂. 𝒓𝒏−𝟏

Contoh :
1. Dalam barisan geometri diketahui 𝑈1 = 6 dan 𝑈5 = 96. Carilah nilai 𝑟 dan tentukanlah
lima suku pertama dari barisan tersebut!
Jawab:
𝑈1 = 6 dan 𝑈5 = 96
𝑈𝑛 = 𝑎𝑟 𝑛−1
𝑈5 = 6𝑟 5−1
96 = 6𝑟 4
16 = 𝑟 4
±2 = 𝑟
Untuk 𝑟 = 2, maka lima suku pertama dari barisan tersebut adalah 6, 12, 24, 48, 96
Untuk 𝑟 = −2 maka lima suku pertama dari barisan tersebut adalah 6, −12, 24, −48, 96

Modul Matematika/ 8 hal-12


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

2. Rumus suku ke-n dari barisan bilangan 9, 3, 1, 1/3, ... adalah...


Pembahasan:
Barisan di atas adalah barisan geometri, karena memiliki rasio yang sama.
Suku pertama = a = 9

Latihan 2
No Soal Penyelesaian
1 Rumus suku ke-n dari barisan
bilangan a. 64, 32, 16, 8, ... adalah...
b. 3, 6, 12, 24,….. adalah...

2 Suku ke-8 dan ke -10 dari barisan 64,


32, 16, 8, ... adalah...

Banyak kursi pada barisan pertama di


3 sebuah gedung pertemuan adalah 10.
Banyak kursi pada barisan ke-4
adalah 80 sehingga penyusunan kursi
tersebut membentuk deret geometri.
Jika dalam gedung itu terdapat 5
baris kursi, banyaknya kursi pada
baris ke-5 adalah...

Modul Matematika/ 8 hal-13


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

4 Suatu bakteri akan membelah diri


menjadi dua setiap menit. Jika
banyaknya bakteri semula ada 6,
banyaknya bakteri setelah 5 menit
adalah..

5 Sebuah tali dipotong menjadi 6


bagian sehingga membentuk deret
geometri. Jika panjang potongan tali
terpendek = 3 cm dan potongan tali
terpanjang 96 cm, maka tentukan
panjang tali pada potongan ke 5!

Modul Matematika/ 8 hal-14


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Deret Aritmatika merupakan jumlah suku suku dari barisan aritmatika

Deret Aritmatika dirumuskan dengan:


𝒏
𝑺𝒏 = 𝟐 [𝟐𝒂 + (𝒏 − 𝟏)𝒃]
Jika diketahui 𝑈𝑛 =suku terakhir maka:
𝒏
𝑺𝒏 = 𝟐 (𝒂 + 𝑼𝒏 )

Contoh :
1. Pertambahan hasil produksi mobil pada suatu pabrik tiap bulannya mengikuti
barisan aritmatika. Jika produksi mobil pada bulan pertama adalah 100 unit dan
pada bulan ke-4 adalah 160 unit, berapa jumlah mobil yang diproduksi oleh pabrik
pada tahun tersebut.
Jawab:
𝑎 = 100
𝑈4 = 160
𝑈4 = 𝑎 + 3𝑏
160 = 100 + 3𝑏
60 = 3𝑏
20 = 𝑏

Jumlah mobil pada tahun ini berarti menghitung jumlah suku ke-12
𝑛
𝑆𝑛 = [2𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏]
2
12
= [2.100 + (12 − 1)20]
2
= 6(200 + 220)
= 2.520

Modul Matematika/ 8 hal-15


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Latihan 1
No Soal Penyelesaian
1 Jumlah semua bilangan kelipatan 7
dari 80 sampai 170 adalah...

2 Suku ke-3 dan suku ke-7 barisan


aritmatika berturut-turut 10 dan 22.
Jumlah 30 suku pertama barisan
tersebut adalah..

Banyak kursi pada barisan pertama di


3 sebuah gedung pertemuan adalah 10.
Banyak kursi pada barisan ke-4 adalah
80 sehingga penyusunan kursi
tersebut membentuk deret geometri.
Jika dalam gedung itu terdapat 5 baris
kursi, banyaknya kursi dalam gedung
adalah...
4 Seorang pegwai kecil menerima gaji
tahun pertama sebesar
Rp3.000.000,00. Setiap tahun gaji
tersebut naik Rp500.000,00. Jumlah
uang yang diterima pegawai tersebut
selama sepuluh tahun adalah...

5
Amir memiliki kawat dipotong menjadi
5 bagian yang ukurannya membentuk
barisan aritmatika. Jika panjang kawat
terpendek 15 cm dan terpanjang 23
cm, panjang kawat sebelum dipotong
adalah...

Modul Matematika/ 8 hal-16


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

6 Seorang pegawai kecil menerima gaji


tahun pertama sebesar
Rp3.000.000,00. Setiap tahun gaji
tersebut naik Rp500.000,00. Jumlah
uang yang diterima pegawai tersebut
selama sepuluh tahun adalah ....

7 Sekelompok burung terbang di udara


dengan formasi membentuk deret
aritmetika sebagai berikut.
Barisan pertama terdiri satu ekor
burung.
Barisan kedua terdiri tiga ekor
burung
Barisan ketiga terdiri lima ekor
burung
Barisan keempat terdiri tujuh ekor
burung.

Jika
jumlah barisan dalam formasi
tersebut ada 10 tentukan:
a) Jumlah burung pada barisan
terakhir
b) Jumlah semua burung yang ada
dalam kelompok tersebut

Modul Matematika/ 8 hal-17


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Deret Geometri merupakan jumlah suku suku dari barisan geometri

Deret geometri dirumuskan dengan:


𝒂(𝟏 − 𝒓𝒏 )
𝐣𝐢𝐤𝐚 𝟎 < r < 1 maka 𝑺𝒏 =
(𝟏 − 𝒓)

𝒂(𝒓𝒏 − 𝟏)
𝐣𝐢𝐤𝐚 𝐫 > 1 maka 𝐒𝐧 =
(𝒓 − 𝟏)

Contoh:
1. Pak Seno memiliki sepotong kayu. Kemudian ia memotongnya menjadi 6 bagian dengan
mengikuti deret geometri. Apabila potongan yang terpendek adalah 3 cm dan potongan
yang terpanjang adalah 96 cm, berapakah panjang kayu Pak Seno mula-mula?
Jawab:
Potongan terpendek 𝑎 = 3
Potongan terpanjang 𝑈6 = 𝑎𝑟 5 = 96
Mencari 𝑟 dulu:
𝑈6 𝑎𝑟 5 96
= = 𝑟5 = = 32
𝑈1 𝑎 3
𝑟 5 = 32 → 𝑟 = 2
Karena 𝑟 > 1
𝑎(𝑟 𝑛 − 1)
𝑆𝑛 =
(𝑟 − 1)
3(26 − 1)
𝑆6 =
(2 − 1)
3(63)
= 1 = 189 cm

Modul Matematika/ 8 hal-18


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Latihan 2
No Soal Penyelesaian

1 Tentukan jumlah delapan suku


pertama dari deret 3 + 6 + 12 + ⋯

2 Sebuah tali dipotong menjadi 6


bagian sehingga membentuk deret
geometri. Jika panjang potongan
tali terpendek = 3 cm dan
potongan tali terpanjang 96 cm,
panjang tali semula adalah...

Banyak kursi pada barisan


3 pertama di sebuah gedung
pertemuan adalah 10. Banyak kursi
pada barisan ke-4 adalah 80
sehingga penyusunan kursi
tersebut membentuk deret
geometri. Jika dalam gedung itu
terdapat 5 baris kursi, banyaknya
kursi dalam gedung adalah...

Modul Matematika/ 8 hal-19


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling
benar!

N0 Soal Penyelesaian
1 Segitiga tersebut tersusun atas batang-batang lidi.
Banyak segitiga kecil pada pola ke-7 adalah...

a. 45
b. 49
c. 54
d. 59

2 Pola gambar berikut dibuat dari batang korek api :

Banyak korek api yang diperlukan untuk membuat


polake-6 adalah...
a. 45 batang c. 72 batang
b. 63 batang d. 144 batang
3 Perhatikan gambar pola berikut!

Jika pola persegi tersebut dibuat dari batang korek api,


banyaknya batang korek api pada pola ke-7 adalah...
a. 40
Modul Matematika/ 8 hal-20
efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

b. 60
c. 84
d. 112

4 Berikut ini adalah barisan aritmetika, kecuali...


a. 70, 82, 94, 106, 118 c. −10, −4, 2, 8, 14
b. 36, 40, 44, 48, 52 d. 1, 2, 4, 8, 16

5 3, 4, 7, 12, 𝐴, 28, 39
Agar bilangan-bilangan membentuk suatu barisan,
maka nilai yang tepat untuk 𝐴 adalah...
a. 19 c. 37
b. 28 d. 47

6 Suku ke-𝑛 dari barisan 5, 8, 11, 14, …adalah...


a. 3𝑛 + 2 c. 2 − 3𝑛
b. 3𝑛 − 2 d. 2𝑛 − 3

7 Suku ke-𝑛 dari suatu barisan aritmetika dirumuskan


oleh 𝑈𝑛 = 2𝑛 + 6. Beda barisan itu adalah..
a. 2 c. 4
b. 3 d. 6

1. Tiga suku berikutnya dari pola bilangan 76, 78, 80


adalah ...

a. 72, 74, 76 c. 92, 94, 96


b. 82, 84, 86 d. 102, 104, 106

2. Jumlah dari pola bilangan 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 18,


20 adalah ...

a. 110 c. 130
b. 120 d. 140

3. Jumlah dari pola bilangan 40 bilangan genap pertama


adalah ...

a. 1.720 c. 1.740
b. 1.730 d. 1.750

Modul Matematika/ 8 hal-21


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

4. Jumlah bilangan segitiga Pascal pada baris ke-8 adalah


...

a. 64 c. 192
b. 128 d. 256

5. Jumlah bilangan segitiga Pascal pada baris ke-15


adalah ...

a. 16.381 c. 16.383
b. 16.382 d. 16.384

6. Bilangan ke-12 dari suatu pola bilangan persegi


panjang adalah ...

a. 146 c. 166
b. 156 d. 176

7. Nilai n jika bilangan ke-n adalah 240 adalah ...(persegi


panjang)

a. 12 c. 14
b. 13 d. 15

8. Jika bilangan ke-n suatu pola bilangan persegi 169,


maka nila n adalah ...

a. 12 c. 14
b. 13 d. 15
9. Nilai bilangan ke-10 dari suatu pola bilangan segitiga
adalah ...

a. 45 c. 65
b. 55 d. 75

10. Jumlah dari pola barisan 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14 adalah ...

a. 36 c. 56
b. 46 d. 66

Modul Matematika/ 8 hal-22


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

11.

Jumlah dari pola barisan 30 bilangan genap pertama


adalah ...

a. 420 c. 431
b. 421 d. 441

12. Lanjutan pola bilangan 1, 5, 9, 13, ... adalah ...

a. 17 c. 21
b. 19 d. 23

13. Pola bilangan 1, 3, 5, 7, 9 merupakan salah satu pola


bilangan ...

a. genap c. prima
b. ganjil d. bulat

14. Pola ke-8 dari pola bilangan 5, 10, 15, 20, ... adalah ...

a. 30 c. 40
b. 35 d. 45

15. Pola bilangan 2, 4, 6, 8, ... disebut ...

a. pola bilangan ganjil c. pola bilangan segitiga


b. pola bilangan lurus d. pola bilangan genap

16. Jumlah bilangan suatu pola segitiga Pascal pada baris


ke-19 adalah ...

a. 262.134 c. 262.154
b. 262.144 d. 262.164

Modul Matematika/ 8 hal-23


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

17.

Suku berikutnya dari barisan 2, 3, 55, 8, 12, 17, ...


adalah ...

a. 21 c. 23
b. 22 d. 24

18. Pola persegi diperoleh dengan mengalikan bilangan


dengan bilangan itu sendiri sehingga pola persegi
disebut sebagai ...

a. pola bilangan ganjil c. pola segitiga


b. pola bilangan genap d. pola kuadrat

19. Jumlah bilangan suatu pola segitiga Pascal pada baris


ke-17 adalah ...

a. 63.536 c. 65.536
b. 64.536 d. 66.536

20. Diketahui, barisan bilangan 3, 4, 7, 12, 19, ... Pola dari


urutan bilangan tersebut jika dinyatakan dengan kata-
kata adaah ...

a. ditambahkan bilangan tiga


b. dikurangi bilangan prima
c. ditambahkan bilangan dua
d. ditambahkan bilangan ganjil

B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang tepat dan benar!
1. Suku berikutnya dari barisan 3, 6, 11, 18, ... adalah ...

2. Jumlah 17 bilangan ganjil yang pertama adalah ...

Modul Matematika/ 8 hal-24


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

3. Suku berikutnya dari barisan 1, 3, 6, 10, ... adalah ...

4.

Dua suku berikutnya dari pola bilangan 2, 5, 8, ...


adalah ...

5. Dua suku berikutnya dari barisan 1, 3, 5, ... adalah ...

6. Diketahui pola bilangan 25, 27, 29, ... tiga suku


berikutnya adalah ...

7. Diketahui pola bilanngan 47, 49, 51 tiga suku


berikutnya adalah ...

8. Jumlah dari pola bilangan 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17,

19, ... adalah ...

9. Jumlah dari pola bilangan 30 bilangan ganjil pertama

adalah ...

10. Tiga suku berikutnya dari pola bilangan 32, 34, 36, ...

adalah ...

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang singkat dan jelas!
1. Perhatikan pola berikut

2, 100, 4, 95, 7, 90, 11, 85, ..., ...

Tentukan bilangan ke-9 dan ke-10 dari pola tersebut!

Modul Matematika/ 8 hal-25


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

2.

Diketahui suatu barisan bilangan 1, 4, 9, 16, 25, 36, ...


Berapakah pola bilangan ke-10 dalam pola bilangan
tersebut?

3. Bagaimana bentuk konsep segitiga Pascal?

4. Tentukan urutan bilangan yang habis dibagi 10 yang


kurang dari 100!

5. Berapakah jumlah sembilan bilangan ganjil yang


pertama ?

6. Tentukan urutan bilangan yang habis dibagi 2 dan


kurang dari 20!

7. Sebutkan beberapa contoh pola bilangan yang


membentuk pola segi empat !

Modul Matematika/ 8 hal-26


efialfillaili@gmail.com
MTs Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng

Modul Matematika/ 8 hal-27


efialfillaili@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai