Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL USAHA SNACK KULIT MELINJO

“BUKAK SITIK JOSS”

BIDANG KEGIATAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:
Wawan Chahyo Nugroho (12131294)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER


(STMIK) EL RAHMA

Jl. Sisingamangaraja No. 76 Karangkajen Yogyakarta

Fax : (0274)377982, Phone : (0274)377982, HP : 085643906888,

E-mail : info@stmikelrahma.ac.id
HALAMAN PENGESAHAN
USUL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

1. Judul Kegiatan : USAHA SNACK KULIT MELINJO


2. Bidang Kegiatan : PKM Kewirausahaan
3. Program Pendidikan : Teknologi Informasi
4. Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Wawan Chahyo Nugroho
b. NIM : 12131294
c. Perguruan Tinggi : STMIK EL RAHMA
d. Alamat Rumah : Gumuk Indah RT. 14 Ngestiharjo Kasihan Bantul
e. No.HP : 08566566649
f. Email : gatewawan@gmail.com
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap : Edy Prayitno, S.Kom, SE, M.Eng
6. Biaya Kegiatan : Rp. 5.000.000,-

Yogyakarta, Januari 2014


Menyetujui,

Dosen Pendamping

(Edy Prayitno, S.Kom, SE, M.Eng)


PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Mengingat Yogyakarta merupakan kota yang terkenal dengan berbagai macam


keunikan, seperti yang banyak di perbincangkan oleh masyarakat luas yaitu sebagai kota
pelajar, kota wisata budaya, kota gudeg dan tidak kalah lagi adalah kota angkringan.

Adapun menu yang di hidangkan sangat bervareasi, dan tidak lepas dari sebuah
konsep warung makan sederhana, maka warung makan angkringan banyak sekali
menyajikan menu makan dan menu pelengkap yang sangat terjangkau oleh masyarakat
khususnya tingkat menengah kebawah.

Jika angkringan hanya menyajikan sebuah menu standar saja seperti nasi kucing
dan minuman, maka akan sangat tidak menarik dan bisa jadi akan mengurangi jumlah
pengunjung, atau mungkin bisa juga pengunjung beralih ke angkringan lain yang
menyajikan menu lebih banyak dan lengkap.

Dan berdasarkan pengamatan saya selama berkunjung ke berbagai tempat


angkringan, ternyata masih jarang sekali yang menyajikan snack atau camilan pelengkap
seperti kulit melinjo, padahal jika kita telaah lebih jauh ternyata kulit melinjo ini memiliki
kandungan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk sumber energy.

Jika pada umumnya snack kulit melinjo disajikan secara sederhana, maka kami
akan melakukan sebuah terobosan baru terhadap snack kulit melinjo sehingga bisa terlihat
lebih menarik, dalam hal ini kita melakukan improvisasi terhadap kemasan dan varian
rasanya.

Dengan menjamurnya warung angkringan di setiap sudut kota Yogyakarta, maka


kami melihat sebuah peluang, hal yang akan kita lakukan adalah menjalin kerja sama
kepada setiap angkringan untuk memasarkan produk kami.

Dengan modal berkisar lima juta rupiah, maka kami akan memulai usaha ini
dengan tujuan dan target yang bertahap.
VISI 2014

Menjadi snack atau camilan favorit di tingkat warung angkringan

VISI 2015

Menjadi snack atau camilan favorit di tingkat warung klontong

VISI 2016

Menjadi snack atau camilan favorit di tingkat minimarket

VISI 2017

Menjadi snack atau camilan favorit di tingkat supermarket

VISI 2020

Menjadi snack atau camilan favorit di tingkat Nasional dan Internasional

MISI 2014

Memasarkan product secara menyeluruh ke warung angkringan di berbagai wilayah Kota


Yogyakarta.

NAMA PRODUK
Agar produk kita mudah di kenal oleh masyarakat luas, maka selain kami
memberikan sontekan khusus pada kemasan dan varian rasa, kami juga memeberikan
sebuah nama unik pada produk kita yaitu dengan nama “BUKAK SITIK JOSS”
TUJUAN PROGRAM

Adapun tujuan dari program kewirausahaan ini adalah:

1. Memperoleh keuntungan

2. Menjalin relasi dengan pengusaha angkringan

3. Sebagai langkah awal untuk melakukan promosi

4. Menambah uang saku

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Menurut saya usaha camilan sangat prospek, mengingat sebagian besar


masyarakat Indonesia baik kalangan anak-anak, remaja maupun dewasa sama-sama
mencintai dengan yang namanya camilan, dalam hal ini kami menghadirkan jenis camilan
yang sangat fleksibel dalam cara mengkonsumsinya. Camilan Kulit Melinjo yang kita
kasih nama dengan “BUKAK SITIK JOSS”, ini nantinya bisa di konsumsi secara
langsung sebagai camilan, namun bisa juga dikonsumsi untuk pelengkap lauk makan.

Mengingat saya juga sebagai seorang Karyawan di suatu perusahaan dan juga
sebagai mahasiswa di STMIK EL Rahma, tentunya waktu saya sangat terbatas, namun
ada beberapa hari yang bisa saya manfaatkan untuk peluang usaha ini, diantaranya hari
sabtu dan minggu, pada hari itu saya libur ngampus dan juga libur kerja.

ASPEK PEMASARAN

Hasil pengamatan terhadap beberapa warung angkringan yang mana rata-rata


pengunjungnya lebih cenderung tertarik pada suasana, minumannya dan juga jajanan
pasarnya termasuk snack, dan rata-rata pelanggannya adalah orang tua, dengan
penampilan yang sederhana, maka sudah jelas target pasar kita adalah kalangan
menengah ke bawah, hal ini sebagai langkah awal usaha kami.
SETRATEGI PEMASARAN

Analisis SWOT adalah mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk


merumuskan strategi perusahaan. SWOT adalah kependekan dari Strength, Weakness,
Opportunity, dan Threat. Adapun penjabarannya adalah sebagai berikut:

1. Strength atau Kekuatan

a. Konsumen dapat langsung mengorder tanpa harus berkunjung ke warung


angkringan karena dalam kemasan kami cantumkan CP.

b. Menggunakan pemasaran yang menarik dan agresif sebagai bisnis baru


seperti menggunakan SMS, BBM, FB, Whatapps dan bertemu secara
langsung.

c. Lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh masyarakat umum.

d. Menawarkan harga yang terjangkau untuk kalangan menengah kebawah.

e. Untuk memperkecil biaya modal, maka peralatan utama (penggorengan)


sudah dimiliki sebelumnya.

f. Memanfaatkan limbah kayu yang ada di rumah sebagai bahan dasar


pengapian.

g. Produk kami ini merupakan jenis makanan yang bisa bertahan lama,
sehingga tidak perlu khawatir dengan masa kadaluarsa.

2. Weakness atau Kelemahan

a. Snack Kulit Melinjo merupakan produk baru yang belum terlalu dikenal,
untuk menangani kelemahan ini, maka kami melakukan promosi secara
terus menerus melalui media komunikasi serta pertemuan langsung dengan
konsumen.

3. Opportunities atau Kesempatan

a. Dapat membuka cabang usaha di kantin sekolahan atau kampus.


b. Dapat berkembang menjadi usaha yang menawari berbagai macam rasa
seperti rasa jamur, sosis, coklat, dan lain-lain disesuaikan selera pasar atau
konsumen nantinya.

c. Kritik dan saran dapat disampaikan oleh konsumen melalui CP kami.

4. Threats atau Ancaman

a. Kebiasaan individu yang lebih dulu membeli cemilan kepada penjual yang
telah mereka kenal atau percayai sehingga mempengaruhi keputusan
mereka untuk membeli produk kami. Untuk mengatasi ancaman tersebut,
diantisipasi dengan membuat kemasan yang menarik serta menggunakan
rasa yang familiar dengan selera konsumen.

b. Adanya pesaing yang menjual produk dengan bahan dasar sama yaitu kulit
melinjo, namun kami yakin dengan memberikan harga yang bersaing di
imbangi dengan kemasan dan rasa yang menarik, maka kami dapat
memenangkan persaingan produk Kulit Melinjo ini.

ASPEK TEKNIS

Hari Sabtu

Dimulai dari jam 8.00 – selesai

Yaitu mempersiapkan produksi dari mulai alat penggorengan sampai mengolah


bahan dasar produk, dimulai dari pencucian melinjo - penggorengan melinjo – penirisan
melinjo sampai kering dan dingin – dan pemberian bumbu, tempat di pisahkan sesuai
kategori rasa - pengemasan.

Hari Minggu

Dimulai dari jam 8.00 – selesai

Yaitu menggunakan tas gunung besar untuk membawa dagangan, kemudian


mendistribusikan ke beberapa angkringan yang buka pada pagi atau siang hari, tentunya
angkringan yang sudah ada MOU dengan kita sebelumnya.
Dimulai dari jam 16.00 – selesai

Yaitu menggunakan tas gunung besar untuk membawa dagangan, kemudian


mendistribusikan ke beberapa angkringan yang buka pada sore atau malam hari, tentunya
angkringan yang sudah ada MOU dengan kita sebelumnya.

Hari Senin – Jumat

Aktivitas seperti biasa sebagai karyawan dan mahasiswa, sambil menunggu hasil
penjualan, kami juga melakukan monitoring dengan melakukan sms secara regular
kepada pemilik warung angkringan untuk mengetahui progres penjualan di setiap titik
warung angkringan.

NB : Produksi dan Distribusi dilakukan selama 4 kali dalam 1 bulan.

JADWAL KEGIATAN PROGRAM

KEGIATAN BULAN
NO NAMA KEGIATAN
1 2 3 4

1 Riset Pasar X

2 Promosi / MOU dengan X


pengusaha angkringan

3 Penjualan Produk / X
Distribusi

4 Evaluasi X

Kegiatan dilakukan pada bulan Januari 2014, dimulai pada bulan pertama
melakukan riset pasar. Setelah mengetahui kebutuhan konsumen, maka terciptalah usaha
camilan Kulit melinjo “BUKAK SITIK JOSS” tersebut. Kegiatan promosi atau MOU
dengan pengusaha Angkringan dilakukan pada bulan kedua dan ketiga, Setelah itu
dilakukan distribusi produk ke berbagai warung angkringan untuk mencapai proses
penjualan.

Teknis Distribusi
Untuk mendistribusikan produk sebanyak 8000 pcs, maka saya membaginya dalam 4 kali
per bulan dengan kata lain kami melakukan produksi dan distribusi selama 1 minggu
sekali.

Sehingga kita asumsikan :

8000 : 4 = 2000 / pcs.

Sehingga jika kita mamapu bekerja sama dengan 80 warung angkringan, maka kita dapat
mendistribusikan 25 bungkus / warung angkringan.

Dan karna ini baru permulaan maka kita batasi terlebih dahulu ruang lingkupnya, kita
coba prioritaskan untuk warung angkringan di sekitar Kota Yogyakarta, sisanya nanti
kita ambil di daerah Bantul dan Sleman.

ASPEK BIAYA

Sumber dana untuk menjalankan usaha kecil kami ini ialah selain dari dana
pribadi, kami juga mengajukan permohonan untuk meminjam dana kepada pihak kampus
senilai Rp. 5.000.000,- atau lima juta rupiah, untuk mendukung perkembangan usaha
kami.

RINCIAN BIAYA PERBULAN (ASUMSI):

1. Biaya Produksi (variable)

a. Pembelian bahan baku

 Kulit Melinjo 150 kg = Rp. 1.050.000,-

 Minyak goreng 100 liter = Rp. 1.100.000,-

b. Bumbu

 BALADO EP (Extra Pedas) 10 kg = Rp. 370.000,-

 AYAM BAWANG Pedas 10 kg = Rp. 440.000,-

 JAGUNG Manis = Rp. 410.000,-


 KEJU Special = Rp. 410.000,-

 ORIGINAL Gurih+manis = Rp. 270.000,-

c. Kemasan

 Dimensi 7x3x9 cm (Rp.50/pcs)

Untuk 8000 pcs = Rp. 400.000,-

2. Operasional

 Gas 3kg x 2 x (4 kali produksi) = Rp. 136.000,-

 Bensin 25.000 x (4 kali distribusi) = Rp. 100.000,-

3. Jumlah = Rp. 4.686.000,-

PROYEKSI PENDAPATAN (ASUMSI)

Pendapatan per bulan

Laba kotor 8000 pcs x Rp.1000,- = Rp.8.000.000,-

Jika bagi hasil dengan pengusaha angkringan Rp.100,-/pcs maka

Rp.100,- x 8000 pcs = Rp. 800.000,-

Modal = Rp. 4.686.000,-

Laba / bln = Rp. 2.514.000

Bagi hasil dengan penanam modal (Pihak Kampus) 5% dari laba bersih

Maka 5% x 2.514.000 = Rp. 125.700

Laba Bersih / bln = Rp. 2.388.300,-

OVER VIEW
KESIMPULAN

Setelah melalui pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa usaha dari camilan
Kulit Melinjo ini sudah cukup layak untuk dijalankan. Dalam cara menjalankannya pun
terlihat tidak terlalu sulit, sehingga proses penjualannya pun tidak terlalu memakan waktu
dan fikiran terlalu banyak. Setelah itu, modal yang diperlukan untuk menjalankan usaha
Camilan Kulit Melinjo ini pun tidak terlalu banyak.

Akhir kata, besar pengharapan kami untuk bisa mendapatkan dukungan yang lebih dari
Pihak Kampus, baik secara moril maupun materil.

Demikian yang dapat kami sampaikan, segala perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

Yogyakarta, 5 Januari 2014


Hormat Kami,

Wawan Chahyo Nugroho (12131294)

Anda mungkin juga menyukai