BIDANG KEGIATAN
Diusulkan Oleh:
Wawan Chahyo Nugroho (12131294)
E-mail : info@stmikelrahma.ac.id
HALAMAN PENGESAHAN
USUL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
Dosen Pendamping
LATAR BELAKANG
Adapun menu yang di hidangkan sangat bervareasi, dan tidak lepas dari sebuah
konsep warung makan sederhana, maka warung makan angkringan banyak sekali
menyajikan menu makan dan menu pelengkap yang sangat terjangkau oleh masyarakat
khususnya tingkat menengah kebawah.
Jika angkringan hanya menyajikan sebuah menu standar saja seperti nasi kucing
dan minuman, maka akan sangat tidak menarik dan bisa jadi akan mengurangi jumlah
pengunjung, atau mungkin bisa juga pengunjung beralih ke angkringan lain yang
menyajikan menu lebih banyak dan lengkap.
Jika pada umumnya snack kulit melinjo disajikan secara sederhana, maka kami
akan melakukan sebuah terobosan baru terhadap snack kulit melinjo sehingga bisa terlihat
lebih menarik, dalam hal ini kita melakukan improvisasi terhadap kemasan dan varian
rasanya.
Dengan modal berkisar lima juta rupiah, maka kami akan memulai usaha ini
dengan tujuan dan target yang bertahap.
VISI 2014
VISI 2015
VISI 2016
VISI 2017
VISI 2020
MISI 2014
NAMA PRODUK
Agar produk kita mudah di kenal oleh masyarakat luas, maka selain kami
memberikan sontekan khusus pada kemasan dan varian rasa, kami juga memeberikan
sebuah nama unik pada produk kita yaitu dengan nama “BUKAK SITIK JOSS”
TUJUAN PROGRAM
1. Memperoleh keuntungan
Mengingat saya juga sebagai seorang Karyawan di suatu perusahaan dan juga
sebagai mahasiswa di STMIK EL Rahma, tentunya waktu saya sangat terbatas, namun
ada beberapa hari yang bisa saya manfaatkan untuk peluang usaha ini, diantaranya hari
sabtu dan minggu, pada hari itu saya libur ngampus dan juga libur kerja.
ASPEK PEMASARAN
g. Produk kami ini merupakan jenis makanan yang bisa bertahan lama,
sehingga tidak perlu khawatir dengan masa kadaluarsa.
a. Snack Kulit Melinjo merupakan produk baru yang belum terlalu dikenal,
untuk menangani kelemahan ini, maka kami melakukan promosi secara
terus menerus melalui media komunikasi serta pertemuan langsung dengan
konsumen.
a. Kebiasaan individu yang lebih dulu membeli cemilan kepada penjual yang
telah mereka kenal atau percayai sehingga mempengaruhi keputusan
mereka untuk membeli produk kami. Untuk mengatasi ancaman tersebut,
diantisipasi dengan membuat kemasan yang menarik serta menggunakan
rasa yang familiar dengan selera konsumen.
b. Adanya pesaing yang menjual produk dengan bahan dasar sama yaitu kulit
melinjo, namun kami yakin dengan memberikan harga yang bersaing di
imbangi dengan kemasan dan rasa yang menarik, maka kami dapat
memenangkan persaingan produk Kulit Melinjo ini.
ASPEK TEKNIS
Hari Sabtu
Hari Minggu
Aktivitas seperti biasa sebagai karyawan dan mahasiswa, sambil menunggu hasil
penjualan, kami juga melakukan monitoring dengan melakukan sms secara regular
kepada pemilik warung angkringan untuk mengetahui progres penjualan di setiap titik
warung angkringan.
KEGIATAN BULAN
NO NAMA KEGIATAN
1 2 3 4
1 Riset Pasar X
3 Penjualan Produk / X
Distribusi
4 Evaluasi X
Kegiatan dilakukan pada bulan Januari 2014, dimulai pada bulan pertama
melakukan riset pasar. Setelah mengetahui kebutuhan konsumen, maka terciptalah usaha
camilan Kulit melinjo “BUKAK SITIK JOSS” tersebut. Kegiatan promosi atau MOU
dengan pengusaha Angkringan dilakukan pada bulan kedua dan ketiga, Setelah itu
dilakukan distribusi produk ke berbagai warung angkringan untuk mencapai proses
penjualan.
Teknis Distribusi
Untuk mendistribusikan produk sebanyak 8000 pcs, maka saya membaginya dalam 4 kali
per bulan dengan kata lain kami melakukan produksi dan distribusi selama 1 minggu
sekali.
Sehingga jika kita mamapu bekerja sama dengan 80 warung angkringan, maka kita dapat
mendistribusikan 25 bungkus / warung angkringan.
Dan karna ini baru permulaan maka kita batasi terlebih dahulu ruang lingkupnya, kita
coba prioritaskan untuk warung angkringan di sekitar Kota Yogyakarta, sisanya nanti
kita ambil di daerah Bantul dan Sleman.
ASPEK BIAYA
Sumber dana untuk menjalankan usaha kecil kami ini ialah selain dari dana
pribadi, kami juga mengajukan permohonan untuk meminjam dana kepada pihak kampus
senilai Rp. 5.000.000,- atau lima juta rupiah, untuk mendukung perkembangan usaha
kami.
b. Bumbu
c. Kemasan
2. Operasional
Bagi hasil dengan penanam modal (Pihak Kampus) 5% dari laba bersih
OVER VIEW
KESIMPULAN
Setelah melalui pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa usaha dari camilan
Kulit Melinjo ini sudah cukup layak untuk dijalankan. Dalam cara menjalankannya pun
terlihat tidak terlalu sulit, sehingga proses penjualannya pun tidak terlalu memakan waktu
dan fikiran terlalu banyak. Setelah itu, modal yang diperlukan untuk menjalankan usaha
Camilan Kulit Melinjo ini pun tidak terlalu banyak.
Akhir kata, besar pengharapan kami untuk bisa mendapatkan dukungan yang lebih dari
Pihak Kampus, baik secara moril maupun materil.
Demikian yang dapat kami sampaikan, segala perhatiannya kami ucapkan terimakasih.