LANDASAN TEORITIS
2. 1 Pengertian Prosedur
beberapa orang dalam satu departemen atau lebih, yang dibuat untuk
secara berulang-ulang.”
seseorang dan merupakan cara yang tetap untuk dapat mencapai tahap
orang dalam suatu bagian atau lebih, disusun untuk menjamin adanya
sedang terjadi.
7
2.2 Pengertian Purchasing
matrial sesuai
8
untuk proses barang jadi. Yang kedua adalah persediaan bahan baku
dalam surat pesan atau Puchase order yang biasa di sebut PO atau
dapat disebut juga surat kontrak pemesanan barang atau material yang
9
1) Menurut Siahaya (2013:57) mengartikan Purcahase order adalah
penerimaan barang.
10
Rencana kedua yaitu memesan matrial yang memiliki lead-
11
d. Proses Penyerahan Proses penyerahan dari supplier memiliki
produksi.
adalah :
12
g. Pemasok mempersiapkan penawaran
h. Mengevaluasi penawaran
C. Kerangka Purchase Order (PO) Format Purchase order (PO) memang tidak
ada bentuk standar yang baku, tetapi dalam Purchase order (PO) ada
beberapa kerangka yang mutlak dan yang tidak boleh terlupkan adalah
e. Isi Purchase order (PO) mencakup : nama barang, jumlah barang, jenis,
warna, harga.
g. Waktu pengiriman
13
D. Penilaian supplier
a. Analisis Pemasok
pengadaan barang.
14