Anda di halaman 1dari 4

KESIMPULAN

A. Pengecoran Sentrifungal Casting


Pengecoran Sentrifungal adalah pengecoran yang dilakukan dengan cara menuangkan
logam cair ke dalam cetakan yang berputar. Proses pengecoran ini dapat dioperasikan
pada posisi horizontal (Posisi mendatar) atau posisi vertical (Posisi tegak). Ada 3 jenis
pengecoran sentrifungal, yaitu :
 Pengecoran sentrifungal sejati
Menuangkan logam cair ke dalam cetakan yang berputar dan menghasilkan
benda berbentuk tabular seperti tabung, pipa, cincin dan lain lain

 Pengecoran semi sentrifungal


Pengecoran yang menghasilkan coran yang pejal (tidak berbentuk tabular)

 Pengecoran sentrifudge
Pengecoran yang cetakannya dirancang dengan beberapa rongga cetak yang
diletakkan di sebelah luar dari pusat rotasi sehingga logam cair yang
dituangkan.

Kelebihan Pengecoran Sentriungal :

 Efek dari penyusutannya akan ditransfer kebagian dalam benda


 Laju pendingan terjadi searah, sehingga menghasilkan karakter butiran
columnar
 Laju pendinginan yang cepat
 Dapat digunakan untuk produksi massal
B. Pengecoran Investment Casting
Investment casting adalah proses pengecoran dengan pola yang terbuat dari lilin dan
dilapisi dengan bahan tahan panas sebagai cetakan. Istilah investment berasal dari
kata invest  yang berarti "melapisi sepenuhnya". Hal tersebut mengacu pada lapisan
bahan tahan panas atau api di sekitar pola lilin.

Kelebihan :

 Hampir setiap logam dapat dicetak


 Tidak ada garis flash atau perpisahan
 Menghasilkan permukaan produk coran yang sangat baik
 Produk coran tidak diperlukan pekerjaan pemesinan lanjut

Kekurangan :
 Membutuhkan biaya yang cukup tinggi / mahal
 Tahapan proses yang relative Panjang sehingga memerlukan tenaga dan waktu
yang cukup banyak
 Terbatas untuk benda cor yang relative kecil, biasanya kurang dari 3 kg
C. Die Casting
Die casting adalah proses pengecoran cetakan permanen di mana logam cair
disuntikkan ke dalam rongga cetakan dengan tekanan tinggi. Tekanan penyuntikan
logam cair sekitar 7 sampai 350 MPa. Ada 2 jenis die casting, yaitu :
 Hot Chamber
 Cold Chamber

Kelebihan :

 Permukaan yang dihasilkan halus


 Memiliki akurasi dimensi yang sangat baik
 Kecepatan produksi lebih cepat
 Memiliki kekuatan Tarik yang tinggi

Kekurangan :

 Biaya yang diperlukan cukup mahal


 Terbatas untuk logam fluiditas tinggi
 Dapat muncul porositas pada beberapa kasus pengecoran
 Berat tuangan harus antara 30 gram dan 10 kg
D. Shell Molding Casting
Shell molding adalah proses pengecoran di mana cetakannya berupa tempurung (shell)
tipis. Tebal tempurung biasanya 9 mm.

Kelebihan :

 Permukaan rongga cetakan lebih halus daripada cetakan pasir. Kehalusan ini
membuat logam cair lebih mudah mengalir. Permukaan produk cor juga lebih
baik.
 Hasil akhir dengan ketebalan 2,5 mm dapat diperoleh.
 Akurasi dimensi yang baik juga dapat dicapai.
 Kadang tidak memerlukan proses permesinan.
Kekurangan :

 Pola logam lebih mahal dibandingkan dengan pola yang digunakan pada
cetakan pasir basah
 Kurang cocok bila digunakan untuk jumlah produksi yang rendah (hanya
cocok untuk produksi massal).

Anda mungkin juga menyukai