Anda di halaman 1dari 3

Z= R + j x

Vs = Tegangan pada Unjung Kirim


Is = Arus pada ujung kirim
VR = Tegangan pada sisi terima (beban)
IR = Arus pada sisi Terima (beban)
Z = Impedansi Saluran

Saluran transmisi Pendek, yaitu saluran transmisi dengan panjang panjang saluran makimal
80 Km, dimana pada saluran ini nilai kapasitansi diabaikan, sehingga nilai Impedansi (Z)
pada saluran terdiri dari Resistansi dan Induktansi

Pada saluran pendek (sampai dengan 80 Km) berlaku hubungan tegangan dan arus sebagai
berikut :
Vs = VR + Z . IR
Is = IR

Besar arus sepanjang saluran adalah sama yaitu arus pada sisi kirim (Is) sama
dengan arus pada sisi terima (IR).

Pengaturan Tegangan ( Voltage Regulation) didefinisiakn sebagai perbandingan antara selisih


besarnya nilai skalar besarnya tegangan ujung beban Nol (Tanpa beban) dengan Besarnya nilai
skalar besarnya tegangan pada sisi beban pada saat beban penuh.

V R ( NL) - V R (FL )
VR (%)= x 100 %
V R( FL)

Untuk Saluran Pendek, nilai skalar besarnya Tegangan sisi terima pada beban nol (tanpa beban)
sama dengan nilai skalar besarnya Tegangan pada sisi kirim (Sumber), Sehingga Pengaturan
Teganan pada saluran pendek dapat ditulisakan :

V R−V S
VR (%)= x 100 %
VS

Contoh soal :
Suatu saluran Transmisi tiga fasa 50 Km, 70 KV, mempunyai konstanta saluran : R = 0,20 Ohm per
Km, X = 0,608 Ohm per Km, Y = j 4,0 x 10 6 mho per km, Saluran transmisi tersebut mensupply
beban 30 MW dan faktor daya pada beban = 0,9 Lagging. Tegangan pada ujung beban 70 KV,
Hitunglah :
a. Tegangan pada ujung kirim
b. Daya pada ujung kirim
c. Efisiensi Transmisi
d. Pengaturan Tegangan :

PENYELESAIAN :
Untuk menyelesikan soal ini yang perlu kita perhatikan adalah :
1 Klasifikasi saluran transimi , disini saluran transmisi adalah saluran pendek (< 80 km)
2. Karena Saluran pendek, maka nilai Impedasi slauran hanya terdiri dari Resistansi dan Induktansi.
3. Nilai Admitansi (Y) diabaikan.
4. Besar arus pada ujung kirim sama dengan arus pada ujung terima ( Is= I R = I)

I Z
70 KV (L-L)
adalah Tegangan
Vs VR Antar Fasa

Daya Kirim (PR) = 30 MW ; Power Factor Pf=0,9 lagging


Tegangan Sisi Terima (Beban) VR 70 KV (L-L),
70/ √ 3 KV (L-N)
=
70/ √ 3 KV (L-N)= 40 ,416 KV ( L-N) adalah Tegangan 1
Fasa Line To Netral
+

PR
I R=
√ 3 V R ( L_L) . pf , diketahui : pf =cos φ=0,9 Jadi φ= cos-1 (0,9 )=−25 , 8 0

Untuk menghitung arus pada sisi beban , maka tegangan yang digunakan adalah tegangan 1 fasa.
Jadi :
0
30 . 000 KW ∠-25. 8 Konversi dari Nilai bil komplex
I R= Ampere ke bentuk Polar :
√3 x 70 KV . x 0,9
10+J30,4 =
274 ,9 ∠-25,84 Ampere
√ 102+30 , 4 2 ∠ Tg-1 30 ,4
=
Z = (R + jX) x 50 10
0
Z = (0,2 + J 0,608) x 50 Ohm = 10 + J 30,4 Ohm = 32∠71,8 Ohm

0 0
Vs = VR + I Z =40 ,416+ 274,94 ∠-0,25,84 x 32 ∠71,8
0
=40, 416+ 8798∠ 45,96 Volt =40 , 416 +6 , 116+J 6,324 Volt

Konversi dari Nilai bil Polar ke bil komplex :

0 0 0
8798∠ 45,96 = 8798 Cos 45,96 + J 8798 sin 45,96
Jadi Tegangan Pada Ujung Kirim adalah :

Vs = 46,532 + J 6116 Volt = 46, 93 ∠7,49 KV ( L-N)

Atau bisa dituliskan : Vs = 46,93 KV (L-N) = 81,28 KV ( L-L)

Untuk Pertanyaan b, c dan d silahkan digunakan untuk latihan.

Tugas Latihan : Dengan cara Yang sama kerjakan soal berikut :

Suatu saluran Transmisi tiga fasa 70 Km, 150 KV, mempunyai konstanta saluran : R =
0,46 Ohm per Km, X = 0,98 Ohm per Km, Y = j 4,0 x 10 6 mho per km, Saluran
transmisi tersebut mensupply beban 80 MW dan faktor daya pada beban = 0,85
Lagging. Tegangan pada ujung beban 150 KV, Hitunglah :
a. Tegangan pada ujung kirim
b. Daya pada ujung kirim
c. Efisiensi Transmisi
d. Pengaturan Tegangan

====Selamat belajar====

Anda mungkin juga menyukai