Anda di halaman 1dari 7

Nama: Farra Ainun Naida

NIM/Kelas: 193232016/4A
Mata Kuliah: Religi & Mitologi
Tugas 3. Simbol-simbol Agama

SIMBOL-SIMBOL AGAMA MESIR KUNO

Mesir Kuno
Mesir Kuno merupakan peradaban tertua yang ada di dunia. Peradaban Mesir kuno telah
berkembang jauh sebelum peradaban kuno Yunani, Romawi, dan Mesopotamia lahir.
Peradabannya yang dapat ditelusuri adalah sejauh 6.000 SM, tetapi dinasti pertamanya diketahui
baru dimulai sejak 3.150 SM saat penyatuan Mesir bagian hulu dan hilir oleh Raja Menes (Awal
dinasti). Pada era tersebut, penduduknya merupakan sekelompok pemburu yang bermukim di
lembah Sungai Nil. Dimana letak geografi mereka memiliki peran penting dalam terbentuknya
sebuah peradaban.

Air merupakan kebutuhan pokok hidup yang menyebabkan kesuburan tanah yang dapat
dimanfaatkan sebagai lahan pertanian. Manusia akan terkonsentrasi di sekitar kawasan tersebut
dan membentuk kerjasama dalam membangun irigasi, kanal, bendungan dan terorganisasi,
sehingga membentuk suatu tatanan masyarakat yang berbudaya serta melahirkan peradaban
(Wallbank, 1949: 54-55).

Kepercayaan

Masyarakat Mesir Kuno menganut sistem kepercayaan politeisme (banyak dewa).


Dengan dewa Amun (dewa Bulan) dan dewa Ra (dewa Matahari) sebagai dewa utama mereka.

Jika berbicara tentang Peradaban Mesir terutama yang bersangkutan dengan kepercayaan,
mereka banyak menggunakan simbol-simbol sebagai bentuk perwakilan dan perwujudan ihwal
yang mereka yakini.
Simbol berwujud bentuk/gambar/benda

1. Ankh

Ankh atau crux ansata (Bahasa Latin yang berarti "Salib dengan pegangan")
adalah karakter hieroglyphic mesir kuno, yang bisa dibaca "hidup”. Ank merupakan
simbol mesir kuno yang melambangkan kehidupan abadi, kelahiran kembali, kesuburan
dan penyatuan lelaki dan perempuan. Kadang-kadang disebut pula sebagai kunci sungai
Nil dan kunci kehidupan. Diketahui juga bahwa pendahulunya akan menggunakan Ankh
selama berhubungan seksual dalam rangka membentuk ulang energi seksual ketika telah
mencapai orgasme.
Ankh melambangkan konsep dari kehidupan abadi sebagai makna umum
simbolnya. Para dewa mesir sering kali dilukiskan membawa Ankh dengan memegang di
lengkungannya, atau memegang di masing-masing tangan dan menyilangkan di depan
dada mereka. Para akademisi Mesir menyebutkan bahwa kepala oval Ankh
melambangkan delta sungai Nil, garis vertikalnya melambangkan jalur sungai serta
lengan timur dan barat melambangkan dua sisi negara dan penyatuannya.
David P. Silverman mencatat bahwa Ankh dipertahankan oleh kaum Koptik sebagai salib
Kristen, salib Koptik.
2. Mata Horus

Mata Horus (adalah lambang perlindungan dan kekuataan kerajaan dari dewa-
dewa pada masa Mesir kuno. Dewa yang dimaksud adalah Horus atau Ra. Dalam bahasa
Mesir, istilah untuk simbol ini adalah "Wedjat".
Horus adalah dewa langit Mesir kuno yang digambarkan sebagai seekor elang.
Mata kananya dikaitkan dengan dewa matahari Ra sedangkan mata kirinya dikaitkan
dengan bulan dan dewa Djehuti (Thoth). Mata Horus melambangkan perlindungan,
kekuasaan raja dan kesehatan. Mata Horus yang ditemukan terkubur bersama mumi raja
Shoshenq II dimaksudkan untuk melindungi sang raja di akhirat dan menangkal
kejahatan. Para pelaut mesir kuno dan Timur Dekat melukis simbol di haluan kapal
agar perjalanan lautnya aman. Dalam bahasa Mesir, istilah untuk simbol ini adalah
"Wedjat". The Wadjet (atau Ujat, berarti "satu keutuhan") adalah simbol yang kuat terkait
perlindungan di Mesir kuno, yang juga diketahui sebagai "mata Horus" atau "mata yang
melihat segalanya". The Wadjet awalnya dimaksudkan untuk melindungi Firaun di bumi
dan setelah kehidupan bumi, juga untuk menangkal kejahatan. Mesir kuno dan pelayar
timur tengah akan secara berkala melukis simbol ini di lengkungan kapalnya untuk
memastikan keamanan berlayar.
3. Phoenix

Phoenix merupakan burung keramat yang ada dalam mitologis Persia, Yunani,
Romawi, Mesir dan China. Menurut legenda, Phoenix dapat hidup selama 500-1000
tahun. Di akhir kehidupan dia membuat sarang dari ranting dan kemudian membakar diri
beserta sarangnya hingga menjadi abu. Dari abu tersebut, lahirlah Phoenix muda.
Dalam mitologi Mesir, Phoenix adalah sejenis burung api legendaris yang
keramat. Burung api ini digambarkan memiliki bulu yang sangat indah berwarna merah
dan keemasan. Phoenix melambangkan kelahiran kembali, keabadian dan pembaharuan.
Phoenix menjadi simbol suci pemujaan terhadap Dewa matahari di Heliopolis, Mesir dan
Burung foniks merupakan simbol dari Dewa Matahari, Ra.
Bagi umat Kristen Katholik, Phoenix melambangkan kebangkitan-Nya,
keabadian-Nya dan kehidupan-Nya setelah kematian.

4. Scarab
Dinamakan pula kumbang kotoran karena kebiasaannya menggulung kotoran
hingga berbentuk bola di tanah dan menumpuknya dalam liang. Sang betina mengerami
telurnya di dalam kotoran yang berbentuk bola tersebut. Ketika menetas, larva memakan
kotoran tersebut. Kegiatannya menggulung kotoran menjadi perhatian orang Mesir kuno
dan menyamakannya dengan bola matahari yang bergulir di langit.
Menurut mitos Mesir kuno, dewa matahari Ra melintasi langit setiap hari serta
mengubah jiwa dan raga. Cara mengerami telur yang dicontohkan oleh Scarab menjadi
simbol matahari terbit dan siklus surgawi.Scarab juga digunakan sebagai jimat pelindung
dari kejahatan.
Bangsa Mesir Kuno menganggap suci kumbang scarab sebagai simbol hingga
akhirnya menjadi inspirasi dalam berbagai jimat dan perhiasan bangsa itu. Di masa
Kerajaan Pertengahan bahwa jimat Heart Scarab memiliki makna religius yang sangat
spesifik. Jimat scarab juga diukir dengan nama dan gelar pejabat dan digunakan sebagai
segel resmi. Sementara scarab yang menyandang nama dewa, sering kali dikombinasikan
dengan doa atau mantra pendek menjadi lebih populer.
Mesir Kuno memandang jimat scarab sebagai rumah bagi roh dan elemen tubuh
jiwa. Mereka yang mempercayai jimat ini akan begitu melindungi Heart Scarab yang
dimaksudkan melindungi jantung dan bertindak sebagai pengganti jantung orang yang
telah mati jika harus rusak. Jimat yang diukir dalam bentuk scarab, melambangkan dewa
Khepri sebagai simbol kebangkitan dan kelahiran kembali.
Alasan lain Heart Scarab dikaitkan pada mumifikasi adalah karena bentuk
kumbang yang menyerupai mumi. Orang Mesir juga melihat kumbang akan menggali
lubang ke dalam tanah untuk menguburkan telur mereka dan bayi kumbang kelak akan
muncul dari bumi. Mereka menghubungkan hal ini dan beranggapan bahwa pemakaman
tempat orang mati dikuburkan kelak akan menjadi tempat roh yang terlahir kembali akan
muncul. Penggunaan jimat Heart Scarab dalam penguburan akan bertindak sebagai
pelindung bagi mereka yang telah mati.
Simbol berupa tempat
1. Sungai Nil

Peradaban Mesir kuno terletak di sepanjang lembah Sungai Nil. Sungai besar
yang merupakan sungai terpanjang di dunia ini mengalir sepanjang 6.695 kilometer ke
arah timur laut melalui Afrika. Sungai Nil ini turut melahirkan peradaban di Mesir Kuno.
Sungai Nil ini berkaitan dengan dewa Osiris, merupakan dewa dunia orang mati/
alam baka .Osiris merupakan putra sulung dari dewa bumi Geb dan dewi langit Nut. Dia
juga dianggap sebagai Dewa Nil, dimana sejarah tentangnya bersangkutan sekali dengan
sungai Nil. Dimana ia dibunuh oleh Set (saudara Osiris), dimana ia mengelabui Osiris
dengan membujuknya untuk masuk ke dalam peti dan kemudian disegel dengan timah
dan dibuang ke sungai Nil.
Istri Osiris (istri sekaligus saudara kembar), Isis berkelana untuk mencari
suaminya. Sayangnya saat ditemukan ia sudah meninggal. Lalu diceritakan bahwa Isis
menggunakan sihir yang dipelajari dari ayahnya (dewa bumi) untuk menghidupkannya
kembali. Lalu Set yang mengetahuinya memburu kembali Osiris dan membunuhnya
dengan memotong Jenazah Osiris menjadi 14 bagian. Isis kembali berkelana untuk
mencari potongan tubuh suaminya.
Kagum akan pengabdian Isis, maka para Dewa membangkitkan Osiris dan
menjadikannya sebagai dewa alam baka. Karena mengalami kematian dan kebangkitan
kembali, Osiris dikaitkan dengan banjir tahunan Mesir, serta tanaman pangan di
sepanjang lembah sungai Nil. Naik turunnya sungai Nil merupakan simbol kematian dan
kebangkitan dewa ini dan diperingati setiap tahun.

Referensi
Jurnal

Mustofa U. 2009. MESOPOTAMIA DAN MESIR KUNO:Awal Peradaban Dunia. El-Harakah.


Vol 11 No 3. https://media.neliti.com/media/publications/23708-ID-mesopotamia-dan-mesir-
kuno-awal-peradaban-dunia.pdf (Diakses 12/3/2021)
Tesis
Bayu H. 2018. Anubis Sebagai Sumber Penciptaan Karya Kriya Keramik. Institut Seni Indonesia
Yogyakarta. http://digilib.isi.ac.id/3822/7/JURNAL.pdf (Diakses 12/3/2021)
Web

https://id.wikipedia.org/wiki/Ankh
Yogi Pasha. 2019. 10 Simbol Spiritual Ini Perlu Kamu Tahu Artinya Agar Tak Salah Paham.
IDN Times: https://jabar.idntimes.com/hype/fun-fact/bayu/agar-tak-salah-paham-10-simbol-
spiritual-ini-perlu-kamu-ketahui-maknanya-regional-jabar/4 (Diakses 13/3/2021)
Diah M. 2011. A-Z Menyingkap Makna Simbol Kuno. Kompasiana:
https://www.kompasiana.com/diah_marliati_a_soeradiredja/5500a352a3331159735116ae/a-z-
menyingkap-makna-simbol-kuno# (Diakses 13/3/2021)
Reka. 2020. Jimat Kumbang Scarab, Jimat Populer di Masa Mesir Kuno.
https://www.indozone.id/fakta-dan-mitos/L9saOVW/jimat-kumbang-scarab-jimat-populer-di-
masa-mesir-kuno/read-all (Diakses 13/3/2021)

Anda mungkin juga menyukai