Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan berkat dan karunia-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas yang berjudul “Laporan Pemeriksaan Protein dan
Glukosa” ini tepat pada waktunya.
Saya menyadari, tugas yang saya tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun saya
butuhkan demi kebaikan Laporan Praktikum ini.
i
Daftar isi
Kata pengantar........................................................................................i
Daftar isi.................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................1
PENDAHULUAN.....................................................................................1
A. Latar Belakang............................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................1
C. Tujuan....................................................................................... 1
BAB II......................................................................................................2
PEMBAHASAN.......................................................................................2
A. Protein Urin.................................................................................2
1. Definisi.........................................................................................2
2. Pemeriksaan protein urine.........................................................3
3. Penyebab Protein masuk kedalam urine..................................4
4. SOP Pemeriksaan Protein Urine Metode Asam Asetat 6%.....5
B. Glukosa darah.............................................................................6
1. Definisi.........................................................................................6
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi Kadar Glukosa Darah......6
3. SOP Pemeriksaan Gula darah dengan POCT (Point of
caretesting)......................................................................................7
BAB III.....................................................................................................8
KESIMPULAN.........................................................................................8
a. Kesimpulan....................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA................................................................................8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1. Tujuan umum
- Mengetahui bagaimana pemeriksaan protein dalam urine
menggunakan metode asam asetat.
- Mengetahui bagaimana pemeriksaan glukosa dalam darah
kapiler
2. Tujuan khusus
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Protein Urin
1. Definisi
Protein urin adalah terdapatnya protein dalam urin manusia
yang melebihi nilai normal yaitu lebih dari 150 mg/hari. Protein urin
baru dikatakan patologis bila kadarnya melebihi 200 mg/hari pada
beberapa kali pemeriksaan dalam waktu yang berbeda. Protein
urin persisten jika protein urin telah menetap selama 3 bulan atau
lebih dan jumlahnya biasanya hanya sedikit dari atas nilai normal.
Protein urin merupakan syarat untuk diagnosis preeklampsia,
tetapi protein urin pada umumnya timbul jauh pada akhir
kehamilan, sehingga sering dijumpai pre-eklampsia tanpa protein
urin, karena janin sudah lahir lebih dulu. Protein urin timbul
sebelum hipertensi, umumnya merupakan gejala penyakit ginjal,
sehingga dapat dipertimbangkan sebagai penyulit kehamilan.
Tanpa kenaikan tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg, umumnya
ditemukan padainfeksi saluran kencing atau anemia. Jarang
ditemukan protein urin pada tekanan < 90 mmHg.
Pengukuran protein urin dapat dilakukan dengan :
Urin dipstik : 100 mg/l atau + 1, sekurang-kurannya diperiksa
2 kali urin acak selang jam
a. Pengumpulan protein urin dalam 24 jam, dianggap patologis
bila besaran protein urin ≥ 300 mg/24 jam.
Penderita diabetes
Tekanan darah tinggi atau hipertensi
Trauma
Aktivitas fisik terlalu intens
Konsumsi obat tertentu yang menyebabkan protein masuk ke
urine
Racun
Infeksi sistemik
Infeksi saluran kemih
Gangguan kekebalan tubuh
Obesitas
Usia diatas 65 tahun
Faktor genetik gangguan ginjal
Preeklampsia
3
ditemukan dalam spesimen urine penderita proteinuria adalah
albumin.
4
4. SOP Pemeriksaan Protein Urine Metode Asam Asetat 6%
5
B. Glukosa darah
1. Definisi
Glukosa darah adalah sumber energy bagi sel-sel dan diangkut
kedalam sel oleh insulin. Kadar glukosa meningkat setelah makan,
pankreas melepaskan insulin dan memindahkan glukosa dari
darah ke sel. Kadar glukosa juga dapat diukur dalam urin, namun
tidak dapat digunakan untuk mendiagnosis atau memantau kadar
glukosa (Keogh. J, 2011).
- Obat Obat yang diberikan baik secara oral mapun cara lain
dapat menimbulkan terjadinya respon tubuh terhadap obat
tertentu. Salah satunya adalah obat tiazid yang dapat
menyebabkan terjadinya peningkatan kadar gula darah.
6
3. SOP Pemeriksaan Gula darah dengan POCT (Point of
caretesting)
Pengertian :
Kegiatan pemeriksaan gula darah dengan Alat Point Of Care
Testing (POCT) adalah aktivitas pemeriksaan gula darah
secara cepat menggunakan alat POCT.
Tujuan
Agar pasien yang dalam kondisi gawat darurat/memerlukan
monitoring/pemeriksaan gula darah secara cepat,
mendapatkan pelayanan laboratorium dengan segera tanpa
mengesampingkan ketepatan dan ketelitian
PROSEDUR
A. Prosedur Kalibrasi Alat POCT Gula Darah
o Kalibrasialat POCT untuk pemeriksaan gula darah
dilaksanakan di laboratorium dan dikerjakan setiap ada
permintaan strip dari ruang rawat inap
o Tanpa perlu menghidupkan alat (menekan tombol ON)
o Masukkan chip warna putih
o Pada alat POCT akan muncul lot number
o Pastikan lot number sesuai dengan kemasan
o Alat siap dipakai
7
- Cabut jarumnya dari pen autoclick juga stripnya &buang.
6
BAB III
KESIMPULAN
a. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
Hellosehat. https://hellosehat.com/urologi/urologi-
lainnya/albuminuria/#gref Diakses 4 November 2020
SehatQ. https://www.sehatq.com/artikel/saat-protein-dalam-urine-
berlebih-proteinuria-adalah-konsekuensinya Diakses 4 November 2020
Med.unhas. https://med.unhas.ac.id/kedokteran/wp-
content/uploads/2018/03/PEMERIKSAAN-GLUKOSA-DARAH.pdf
Diakses 4 November 2020