ORGAN HASIL MODIFIKASI ORGAN POKOK (DAUN, BATANG DAN AKAR) YANG

TERMASUK DALAM ORGANUM NUTRITIVUM

Telah dibahas pada materi sebelumnya, bahwa organ pokok disini khusus pada tumbuhan
biji (Spermatophyta). Pada tumbuhan tertentu memang organ pokok dalam pertumbuhan dan
perkembangannya dapat menghasilkan organ lain yang bentuk dan fungsinya berubah tidak seperti
organ awal, misalnya pada singkong (Manihot utilissima) maka akar liar yang tumbuh dari hasil stek
batang lambat laun membengkak sehingga tidak lagi berbentuk seperti akar. Organ tersebut
dinamakan ubi (tuber rhizogenum) yang berasal dari akar liar/serabut, tidak memiliki tunas dan sel-
sel penyusun stele kaya akan butir amilum/karbohidrat sebagai cadangan makanan bagi
tumbuhannya. Bagian terdalam/tengah/pusat berupa xylem primer, sedang bagian terluarnya
merupakan jaringan gabus (felem) yang berperanan sebagai jaringan pelindung, tentu arah tumbuh
organ ini horizontal karena berasal dari akar liar. Berbeda dengan ubi wortel (Daucus carota) yang
arah tumbuhnya vertical karena memang organ ini berasal dari akar primer, baik sel-sel penyusun
korteks maupun stele selain mengandung amilum juga plastidanya berupa chromoplast sehingga ubi
wortel berwarna jingga. Akan tetapi pada gadung (Dioscorea hispida) kadang akarnya termodifikasi
membentuk duri (spina rhizogenum) yang berfungsi sebagai oragan pertahanan. Pembahasan
mengenai organ hasil modifikasi harus terpilah dengan organ-organ yang kadang sekedar mengalami
berubahan fungsi, misalnya akar lekat pada sirih, akar pembelit pada panili, akar nafas pada bakau
dll.
Organ batang yang semestinya juga bersama daun ternyata juga ada yang berrmodifikasi,
perhatikan umbi lapis bawang merah (Allium cepa): Lapisan-lapisan yang membentuk bangunan
seperti conus/kerucut tidak lain adalah pelepah daun yang menebal, sedangkan batangnya justru
reduksi memendek berbentuk cakram (discus) tetapi tetap terdapat tunas baik di bagian apical
(gemma bulbus) maupun tunas lateral (gemma bulbuli). Oleh karena itu umbi lapis (bulbus) bagi
tanamannya berfungsi sebagai tempat cadangan makanan, reproduksi aseksual dan sebagai organ
bertahan (dormansi). Kemampuan tanaman membentuk bulbus menjadi perhatian bagi para
taksonom untuk memilah antara familia Liliaceae dengan Amarrylidaceae, sementara sering ada
tanaman yang mampu membentuk pseudobulbi, contoh pada tangkai bunga bawang putih yang
mengalami pembengkaan atau pada ketiak batang tanaman uwi (Dioscorea bulbifera) juga sering
ditemukan organ tersebut dengan nama umum umbi katak.
Ilalang (Imperata cylindrica) batang yang sesungguhnya yakni yang tumbuh mendatar di
dalam tanah yang membentuk geragih (stolon), sehingga yang muncul dipermukaan tanah hanyalah
susunan pelepah daun yang saling menutupi membentuk batang semu. Stolon tidak membengkak
karena hanya berperan sebagai lat reproduksi aseksual dan organ bertahan, ada kemiripan dengan
pisang (Musa paradisiaca) tetapi batang dalam tanah disini berupa bungkil (corm). Geragih juga ada
yang dijumpai di atas permukaan tanah misalnya pada strawberry. Terminologi stolon memiliki
batasan tersendiri dan harus dibedakan dengan batang yang arah tumbuhnya menjalar misal batang
ubi jalar (Ipoemea batatas) dan kangkung (Ipoemea aquatica).
Tanaman kentang (Solanum tuberosum), ubi jalar ataupun kentang rambut (Coleus
tuberosum), mampu membentuk organ khusus dalam tanah (tuber caulogenum). Organ tersebut
fungsinya sama dengan bulbus. Demikian juga pada anggota Zingeberaceae yang mampu
membentuk akar rimpang (rhizome) juga memiliki fungsi sama dengan tuber caulogenum.
Perhatikan tanaman laos (Alpinia galanga), jahe (Zingiber officinale), kunyit (Curcuma domestica) dll.
Pembelajaran botani mengakrabkan manusia dengan tumbuhan, banyak hal yang belum
diketahui sehingga manusia perlu lebih dekat lagi pada tumbuhan paling tidak mengenal dan tahu
sifat ciri serta mampu menyebutkan bagian penyusunnya juga fungsinya.
BAHAN DISKUSI:

1. Berikan perbedaan dan kesamaan antara tuber rhizogenum Manihot utilissima dengan
Daucus carota !
2. Pada tanaman anggur (Vitis vinifera) dan tanaman kapri (Pisum sativum) ataupun anggota
Cucurbitaceae terlihat adanya organ pengkait berupa sulur (cirrhus). Apakah organ tersebut
juga termasuk hasil modifikasi organ pokok ? Jelaskan !
3. Tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea) ternyata memiliki organ spesifik berada dalam
tanah. Jelaskan asal mula organ yang dimaksud itu !
4. Jika tuber caulogenum, rhizome dan stolon berasal dari batang, maka tentunya harus diikuti
oleh daun tetapi kenyataannya sudah tidak ada lagi daun yang terlihat. Jelaskan !
5. Jika para petani melakukan pembiakan tanaman bawang merah, bawang putih maupun
kentang dengan bulbus atau tuber caulogenum mungkin terlalu boros, karena organ
tersebut dapat dikonsumsi dan memiliki nilai jual cukup tinggi. Ada tiga penawaran dan pilih
salah satu berikan alasannya:
a. Cara stek
b. Kultur jaringan
c. Biji