Anda di halaman 1dari 92

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 1

PROFIL POTENSI USAHA DAN PELUANG INVESTASI


KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI BENGKULU

Provinsi Bengkulu merupakan salah satu Provinsi yang terletak di pantai barat Pulau
Sumatera pada 2⁰16’9” - 3⁰31’17” LS dan 101⁰1’0” - 103⁰41’5” BT. Provinsi Bengkulu
berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat di bagian Utara, dengan Samudera Indonesia
dan Provinsi Lampung di bagian Selatan, dengan Provinsi Sumatera Selatan dan Jambi di
bagian Timur serta berbatasan dengan Samudera Hindia di bagian Barat.
Luas wilayah Provinsi Bengkulu mencapai ± 32.254,53 km² dengan luas daratan ±
19.919,33 km² dan luas perairan (laut) mencapai ± 12.335,2 km² dengan panjang garis
pantai mencapai ± 525 km. Saat ini Provinsi Bengkulu terdiri dari 9 Kabupaten dan 1 kota,
dimana 6 kabupaten dan 1 kota termasuk dalam wilayah pesisir.
Dengan luas wilayah tersebut, Provinsi Bengkulu mempunyai potensi di bidang
kelautan dan perikanan baik perikanan tangkap, budidaya maupun pengolahan perikanan
yang cukup besar, sehingga dapat menjadi peluang investasi yang menjanjikan.
Adapun profil potensi usaha bidang kelautan dan perikanan di Provinsi Bengkulu dapat
dipaparkan sebagai berikut :

1. KABUPATEN KEPAHIANG
I. Keadaan Umum
1.1 Geografis Daerah
Secara astronomis Kabupaten Kepahiang terle ak an ara 10155 19 sa ai
dengan 10 01 9 Bu ur Ti ur BT sa ai dengan 0 07 sa ai dengan
0 6 8 Lin ang Sela an LS . Se en ara ika diliha dari le ak geografisnya,
Kabupaten Kepahiang memiliki batas – batas : Utara – Kabupaten Rejang Lebong,
Selatan – Kabupaten Bengkulu Tengah, Barat – Kabupaten Bengkulu Tengah dan
Rejang Lebong, Timur – Provinsi Sumatera Selatan. Kabupaten Kepahiang terdiri
dari 8 Kecamatan, 105 Desa dan 12 Kelurahan yaitu :
- Kecamatan Muara Kemumu terdiri dari 8 Desa
- Kecamatan Bermani Ilir terdiri dari 18 Desa dan 1 Kelurahan
- Kecamatan Seberang Musi terdiri dari 13 Desa

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 2
- Kecamatan Tebat Karai terdiri dari 13 Desa dan 1 Kelurahan
- Kecamatan Kepahiang terdiri dari 16 Desa dan 7 Kelurahan
- Kecamatan Kabawetan terdiri dari 14 Desa dan 1 Kelurahan
- Kecamatan Ujan Mas terdiri dari 16 Desa dan 1 Kelurahan
- Kecamatan Merigi terdiri dari 7 Desa dan 1 Kelurahan
1.2 Penduduk
Jumlah Penduduk Kabupaten Kepahiang berdasarkan Kelompok Umur dan Jenis
Kelamin
No Kelompok Laki – Laki Perempuan Jumlah
Umur (tahun) (Orang) (Orang) (Orang)
1. 0–4 6.365 6.130 12.495
2. 5–9 6.245 6.025 12.279
3. 10 – 14 6.225 5.928 12.153
4. 15 – 19 5.871 5.522 11.393
5. 20 – 24 5.740 5.374 11.114
6. 25 – 29 5.639 5.702 11.341
7. 30 – 34 6.315 5.914 12.229
8. 35 – 39 5.961 5.692 11.653
9. 40 – 44 5.069 4.872 9.941
10. 45 – 49 4.106 3.853 7.959
11. 50 – 54 3.545 3.239 6.784
12. 55 – 59 2.872 2.545 5.417
13. 60 – 64 1.827 1.593 3.420
14. 65 + 2.565 2.960 5.525
Jumlah 68.354 65.349 133.703
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kepahiang 2017

1.3 Upah Minimum


Upah Minimum Kabupaten Kepahiang ( UMR ) Rp. 1.200.000,-
1.4 Rencana Tata Ruang Wilayah Zonasi Perikanan
Rencana tataruang wilayah zonasi perikanan kabupaten kepahiang berada pada
kecamatan Kecamatan Ujan Mas.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 3
II. Kondisi Perikanan
2.1 Perikanan Tangkap
Potensi perikanan tangkap Kabupaten Kepahiang adalah 81,77 m²

No Jenis Ikan Produksi Produksi Produksi Produksi Produksi


2013 2014 2015 2016 2017

1. Ikan Baung, 94,93 98,25 Ton 100,82 104,06 75,6 Ton


Sepat Ton Ton Ton
Mujahir,Nila,
Mas , Lele,
Nilem

Jumlah nelayan perikanan tangkap = 450 orang


Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kepahiang 2017

2.2 Perikanan Budidaya


Potensi perikanan budidaya Kabupaten Kepahiang adalah 50,86 Km²

No Jenis Ikan Produksi Produksi Produksi Produksi Produksi


2013 2014 2015 2016 2017

1. Ikan Nila, 4.391 4.620 Ton 4.920 5.120 Ton 4.329 Ton
Mas , Lele Ton Ton

Jumlah Pembudidaya Ikan = 452 orang


2.3 Pengolahan dan Pemasaran
Jumlah Unit Pengolah Ikan dan Poklahsar yang ada di Kabupaten berjumlah 32
kelompok dengan jumlah keseluruhan anggota sekitar 60 Orang. Produksi
pengolahan dan pemasaran ikan Kabupaten Kepahiang tahun 2017, antara lain :

Produksi
No Komoditas
Kg/Thn Rp/Thn
1. Daging Ikan Lumatan (Ikan 16.800 840.000.000
Bondan, Tenggiri, Ikan
Dungun)

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 4
2. Nugget 1.800 27.000.000

3. Kerupuk Ikan 2.950 60.000.550

4. Ikan Asap/Salai 10.950 1.080.000.150


5. Bakso Ikan 1.550 12.000.350
6. Tekwan/Model 6.070 42.001.870
7. Pempek 2.950 24.000.550
8. Pepes Ikan 1.200 6.000.000
9. Batagor/Siomay 2.200 6.001.000
Total Produksi 46.470 2.097.004.470
Jumlah UPI dan Pengolahan dan Pemasar Ikan = 60 orang
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kepahiang 2017

III. Potensi Usaha dan Investasi


Perikanan Budidaya
1. Keramba Jaring Apung ( KJA )
Peluang Investasi di Tawarkan
Nama kegiatan Pembuatan Keramba Jaring Apung
Lokasi Desa Suro Ilir Kecamatan Ujan Mas
Deskripsi kegiatan - Potensi Keramba Jaring Apung (KJA) Kabupaten
Kepahiang seluas 20 Ha
- Jenis ikan yang dibudidayakan adalah ikan nila
- Produksi saat ini 800 Kg – 1.000 Kg per petak
- Pemasaran ke Pasar Kepahing, Rejang Lebong dan Lubuk
linggau
Tujuan kegiatan - Perluasan lahan produksi Keramba Jaring Apung ( KJA )
- Peningkatan produksi Keramba Jaring Apung (KJA )
- Meningkatkan pendapatan para pembudidaya ikan
Keramba Jaring Apung (KJA)
- Meningkatkan PAD Kabupaten Kepahiang

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 5
Aspek hukum dan milik BUMN
status lahan
Biaya investasi Rp 15.474.000.000,-
Analisa keuangan 1. Biaya investasi = Rp. 15.474.000.000,-
2. Biaya operasional
- Upah tenaga kerja 3 orang x Rp. 1.200.000,- = Rp.
36.000.000.000,-
3. Proyek laba – rugi
- 1 Tahun 4 kali panen
- 1 Petak KJA = 1.000 Kg
- Harga ikan 1 Kg = Rp. 16.000,-
- 1 kali panen = Rp. 4.800.000.000,-
- Rp 4.800.000.000,- x 4 kali panen = Rp.
19.200.000.000,-
- Rp. 19.200.000.000,- - Rp. 15.474.000.0000,- = Rp.
3.726.000.000,-

Analisa keuangan 4. Analisa kelayakan usaha


- 50 unit KJA Fiber = 300 petak
- Jaring 1 petak = 28 kg harga Rp. 110.000,- = Rp.
924.000.000,-
- Bahan pembuatan KJA Fiber
1 petak = Rp. 30.000.000,- x 300 = Rp.
9.000.000.000,-
- Pakan 1 petak 1.000 kg x Rp. 15.000 = Rp.
4.500.000.000,-
- Benih 1 petak 5000 ekor x Rp. 700 = Rp.
1.050.000.000,-
Jumlah seluruh = Rp. 15.474.000.000,-

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 6
Bentuk kerjasama Investasi murni
Perkiraan jadwal Tahun 2019
Dukungan Mempermudah pengurusan perizinan dan administrasi
pemerintah
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kepahiang 2017

IV. Sarana Dan Prasarana


4.1 Bandar Udara
- Jarak ± 58,5 km dengan lama waktu tempuh 1 jam 37 menit dengan
trasportasi darat Jarak antara bandara Fatmawati kota bengkulu dengan kota
Kabupaten Kepahiang
- Jalan, jalan penghubung adalah jalan raya Bengkulu Kepahiang
- Pelabuhan sarana pendukung berupa pelabuhan laut berada di kota bengkulu
dengan jarak tempuh 62,7 km dengan waktu tempuh 1 jam 44 menit
4.2 Aksesbilitas
Aksesbilitas yang dapat di pergunakan berupa kendaraan baik roda 2 maupun
roda 4
4.3 Sarana dasar
- Listrik Standar (PLN)
- Air Bersih (PDAM)
- Telekomunikasi Seluler
V. Kontak Hubung
a. Dinas Penanaman Modal Daerah
Jl. Raya Kepahiang Curup, Desa Kelobak, kec. Kepahiang
Telp. +62732-3930035
Fax. +62732-3930035
Hp.
Narahubung : Arpan Efendi, SH
b. Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Kepahiang
Jl. Raya Taba Mulan Simpang Nangka
Telp. -
Fax. -
Hp. 085357903535
Narahubung : Rukismanto, S.Pi

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 7
2. KABUPATEN REJANG LEBONG
I. Keadaan Umum
1.1. Geografis Daerah
Secara astronomis Kabupaten Rejang Lebong terletak pada 102 19’ - 102 57’
Bujur Timur (BT) dan 2 ’07” - 3 1’ Lintang Selatan (LS). Sementara jika dilihat
dari letak geografisnya, Kabupaten Rejang Lebong memiliki batas-batas
administratif sebagai berikut :
- Sebelah Utara : Kabupaten Lebong
- Sebelah Selatan : Kabupaten Kepahiang
- Sebelah Timur : Kabupaten Musi Rawas
- Sebelah Barat : Kabupaten Bengkulu Utara
Luasan wilayah kawasan hutan yaitu 98.873,1 ha (65,23%), pemukiman seluas
1.800,61 ha (1,19%), sawah irigasi seluas 10.992,92 ha (7,25%), tanah ladang
seluas 37.884,94 ha (24,99%), sedang sisanya 2.024,36 ha (1,34%) terdiri dari
perkebunan, kebun campur, tegalan, lahan usaha perikanan dan lain-lain.
Kabupaten Rejang Lebong mempunyai 15 kecamatan, 34 kelurahan dan 122
desa, yaitu sebagai berikut :
Luas Jumlah Ibukota
No Kecamatan
Ha % Kelurahan Desa Kecamatan
1. Padang Ulak 21.789 14,38 1 14 Kel.Pasar
Tanding PUT
2. Sindang Beliti Ilir 19.254 12,70 - 10 Ds.Lubuk
Belimbing I
3. Kota Padang 17.229 11,37 3 7 Kel.Kota
Padang
4. Selupu Rejang 15.729 10,42 3 11 Kel.Air
Duku
5. Bermani Ulu Raya 14.636 9,66 - 9 Ds.Babakan
Baru
6. Sindang Kelingi 12.713 8,39 1 11 Kel.Beringin
Tiga
7. Sindang Beliti Ulu 12.515 8,26 - 9 Ds.Lubuk
Alai
8. Bermani Ulu 9.876 6,52 - 12 Ds.
Kampung
Melayu
9. Binduriang 8.846 5,84 - 5 Ds.Kepala
Curup

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 8
10. Sindang Dataran 6.647 4,39 - 6 Ds.Bengko
11. Curup 5.918 3,90 9 - Kel.Pasar
Baru
12. Curup Selatan 4.796 3,16 2 9 Ds. Lubuk
Ubar
13. Curup Timur 821 0,54 4 5 Kel.Talang
Ulu
14. Curup Utara 395 0,26 2 12 Kel.Tunas
Harapan
15. Curup Tengah 342 0,23 9 1 Kel. Batu
Galing
Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong 2017
1.2. Penduduk
Jumlah penduduk Kabupaten Rejang Lebong berdasarkan jenis kelamin :
Jumlah Penduduk (Orang)
No Kecamatan
Laki-Laki Perempuan Total
1. Padang Ulak Tanding 9.158 8.704 17.862
2. Sindang Beliti Ilir 4.595 4.518 9.113
3. Kota Padang 6.293 6.058 12.351
4. Selupu Rejang 14.765 14.050 28.815
5. Bermani Ulu Raya 5.322 4.972 35.091
6. Sindang Kelingi 7.394 7.207 14.601
7. Sindang Beliti Ulu 6.322 6.097 12.419
8. Bermani Ulu 5.322 4.972 35.091
9. Binduriang 4.061 4.032 8.093
10. Sindang Dataran 5.437 4.930 10.367
11. Curup 14.504 14.360 28.864
12. Curup Selatan 10.031 9.821 28.815
13. Curup Timur 10.671 10.668 21.339
14. Curup Utara 7.473 7.574 15.047
15. Curup Tengah 17.553 17.538 35.091
Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 9
1.3. Upah Minimum Provinsi
Upah Minimum Tahun 2018 sebesar Rp. 1.888.741,-
1.4. Rencana Tata Ruang Wilayah Zonasi Perikanan
Adapun rencana tata ruang wilayah zonasi perikanan di Kabupaten Rejang
Lebong direncanakan di beberapa wilayah, yaitu :
- Kecamatan Padang Ulak Tanding
- Kecamatan Bermani Ulu Raya
- Kecamatan Curup Utara
- Kecamatan Curup

II. Kondisi Perikanan


2.1. Perikanan Budidaya
1. Potensi Bidang Perikanan
Potensi perikanan di Kabupaten Rejang Lebong terutama adalah perikanan
air tawar. Kabupaten Rejang Lebong memiliki perairan umum, seperti danau,
waduk dan sungai. Selain dari penangkapan ikan di perairan umum, ikan di
kabupaten ini juga dibudidayakan di kolam ikan biasa, karamba, kolam air
deras dan mina padi.
2. Produksi Perikanan
Jumlah (Ton)
No Jenis Ikan
2013 2014 2015 2016 2017
1. Ikan Mas 900 245,5 264,4 996,8 996,8
2. Ikan Nila 3.224,7 1.070,9 1.068,9 3.954,9 3.954,9
3. Ikan Mujair 30,2 20,3 26,8 34,4 34,4
4. Ikan Lele 35,8 65 71,3 264 264
Jumlah 4.190,7 1.401,7 1.436,4 5.250,1 5.250,1
Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong 2017
3. Jumlah Pembudidaya
No Tahun Jumlah Pembudidaya
(Orang)
1. 2013 490
2. 2014 560
3. 2015 368
4. 2016 330
5. 2017 250
Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 10
2.2. Pengolahan dan Pemasaran Ikan
Data produksi pengolahan hasil perikanan Kabupaten Rejang Lebong
No Produk Olahan Produksi Produksi (Rp/Thn)
(Kg/Tahun)
1. Ikan Salai/Ikan Asap 1.080 102.600.000
2. Bakso Ikan 270 12.000.150
3. Tekwan/Model 450 36.000.090
4. Pempek Ikan 460 36.000.100
5. Siomay Ikan 540 16.800.300
Total Produksi 2.800 203.400.640
Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong 2017

III. SARANA DAN PRASARANA


3.1. Infrastruktur
- Bandara : Bandara Fatmawati Bengkulu
- Jalan : Jalan Raya Bengkulu – Curup
- Pelabuhan : Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu
3.2. Aksesibilitas
Kendaraan Roda 4 dan Roda 2
3.3. Sarana Dasar
- Listrik Standar (PLN)
- Air Bersih (PDAM)
- Telekomunikasi Seluler
3.4. Perangkat Pendukung Daerah
A. Perangkat Daerah :
- Pemda Kabupaten Rejang Lebong
- Dinas Pertanian dan Perikanan
- Dinas Perdagangan dan Koperasi
- Dinas Ketahanan Pangan
- UPTD Lingkup Perikanan

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 11
B. Perbankan
- Bank Bengkulu
- Bank Rakyat Indonesia
- Bank Mandiri
- Bank Nasional Indonesia
IV. Kontak Hubung
a. Dinas Penanaman Modal Daerah Kabupaten Rejang Lebong
Jl. Merdeka No. 30 Kab. Rejang lebong Provinsi Bengkulu
Telp. +62732-24662
Fax. +62732-24662
Hp. +62811730467
Narahubung : Drs. H. Sufran, MM
b. Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong
Jl. Raya Taba Mulan, Simpang Nangka, KM 4, Talang Benih, kabupaten Rejang
Lebong, Bengkulu 39119
Telp. -
Fax. -
Hp. 082285840914
Narahubung : Aryanto

3. KABUPATEN LEBONG
I. Keadaan Umum
1.1. Kondisi Geografis
Kabupaten Lebong terletak di dataran tinggi pegunungan Bukit Barisan
yang tergolong daerah agraris yang kaya dengan sumberdaya alam termasuk
sumber daya perikanan. Secara geografis Kabupaten Lebong terletak pada 105⁰ -
108⁰ BT dan 0 ,65’ – 0 ,60’ LS.
Batas-batas wilayah kabupaten Lebong, yaitu :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Surolangun Provinsi Jambi.
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Bermani Ulu Kab.Rejang
Lebong.
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera
Selatan.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 12
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Giri Mulya, Kecamatan Padang
Jaya, Kecamatan Ketahun, Kecamatan Napal Putih, Kecamatan Puteri Hijau
Kabupaten Bengkulu Utara.
Kabupaten Lebong meliliki luas 192.924 ha yang terdiri dari 13 kecamatan,
dengan luas wilayah sebagian besar adalah kawasan hutan lindung dan hutan
konservasi seluas 143.834, 55 ha.
Kabupaten Lebong memiliki 3 usaha di subsector perikanan, yaitu :
- Usaha budidaya pembesaran sebesar 8.270,325 ha.
- Usaha penangkapan di perairan danau seluas 510,23 ha.
- Usaha pembenihan 121 ha.
1.2. Penduduk
Jumlah penduduk di Kabupaten Lebong menurut data statistik adalah
112.412 jiwa yang terdiri dari laki-laki : 57.672 jiwa dan perempuan : 54.740
jiwa. Jumlah kepala keluarga mencapai 29.815 jiwa bekerja di bidang pertanian,
perkebunan dan perikanan.

II. KONDISI PERIKANAN


2.1. Data Luas Area Penangkapan di Perairan Umum
LUAS AREA PENGKAPAN
No
KECAMATAN SUNGAI/KUALA (Km) DANAU (Ha)
1. Rimbo Pengadang 11,301 7
2. Topos 0 0
3. Lebong Selatan 27,877 124
4. Bingin Kuning 9,103 0
5. Lebong Sakti 0 0
6. Lebong Tengah 2,619 0
7. Amen 0 0
8. Uram Jaya 0 0
9. Lebong Utara 51,068 0
10. Pinang Belapis 13,965 0
11. Pelabai 24,122 6
12. Lebong Atas 0 0
13. Padang Bano 0 0
JUMLAH 140,055 137
Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebong 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 13
2.2. Data Luas Lahan Budidaya
Luas Lahan Budidaya (Ha)
No Kecamatan Kolam Air Kolam Air Sawah/ KJA
Deras Tenang Mina Padi
1. Rimbo Pengadang 0,02 7 105 0
2. Topos 0 9 115 0
3. Lebong Selatan 0,20 16 393,75 0,03
4. Bingin Kuning 0,50 22 796 0
5. Lebong Sakti 0,50 25,40 1.015 0
6. Lebong Tengah 0,50 23 952 0
7. Amen 0,25 16 639 0
8. Uram Jaya 0,25 10 621 0
9. Lebong Utara 0 13 182 0
10. Pinang Belapis 0 12 205 0
11. Pelabai 0,2 18 203,25 0
12. Lebong Atas 0 15 185 0
Jumlah 2,60 192,40 5.412 0,03
Sumber : Data statistik Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebong 2017

2.3. Data Produksi Pengolahan Ikan


No Produk Olahan Produksi Produksi (Rp/Thn)
(Kg/Tahun)
1. Kerupuk Ikan 2.880 115.200.000
2. Ikan Salai/Ikan Asap 1.560 124.800.000
Total Produksi 4.440 240.000.000
Sumber : Data statistik Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebong 2017
2.4. Data Produksi Perikanan Thn 2017
No Kriteria Teknis Jumlah Produksi
1. Produksi Perikanan Tangkap 323,24 Ton

2. Produksi Perikanan Budidaya (Pemebsaran): 4.355 Ton


Ikan Mas 1.540 Ton
Ikan Nila 2.330 Ton
Ikan Lele 485 Ton

3. Produksi Pembenihan Ikan : 109.669.000 Ekor


Ikan Mas 35.439.000 Ekor
Ikan Nila 68.926.000 Ekor
Ikan Lele 5.304.000 Ekor
Sumber : Data statistik Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebong 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 14
III. SARANA DAN PRASARANA
3.1 Infrastruktur
- Bandara : Bandara Fatmawati Bengkulu
- Kota Kabupaten Lebong dengan Bandar Udara Fatmawati Bengkulu (133,9
km) dengan waktu tempuh kendaraan 3 jam 36 menit.
- Jalan : Jalan Raya Bengkulu lebong
- Pelabuhan : Pelabuahan Pulau Baai Bengkulu
3.2 Aksesbilitas
Kendaraan Roda 2 dan Kendaraan Roda 4
3.3 Sarana Dasar
- Listrik Standar PLN
- Air Bersih (PDAM)
- Telekomunikasi Seluler
IV. PELUANG INVESTASI YANG DITAWARKAN
1. Nama Proyek Investasi Karamba Jaring Apung
Jenis Proyek Pembangunan Keramba Jaring Apung
Lokasi Proyek Desa Kota Donok
Kecamatan Lebong Selatan
Kabupaten Lebong

Deskripsi Proyek Pembangunan KJA untuk budidaya ikan nila dan


ikan mas.
Produksi 100 Ton/Tahun
Pemasaran di Kab.Lebong dan sekitarnya

Tujuan Proyek 1. Peningkatan produksi ikan budidaya di


Kab.Lebong
2. Pemberdayaan ekonomi masyarakat di
Kab.Lebong
3. Peningkatan PAD dari sektor perikanan

Lingkup Pekerjaan Proyek Budidaya ikan nila dan mas di KJA


Aspek Hukum dan Status Lahan Milik Pemda Kab.Lebong
Biaya Investasi Rp. 1.600.000.000,-
Analisa Keuangan 1. Biaya Investasi = Rp. 1.000.000.000
2. Biaya Operasional = Rp. 600.000.000
3. Proyek Laba Rugi = Rp. 240.000.000
4. Analisa Kelayakan Usaha = Rp.840.000.000

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 15
Bentuk Kerjasama Investasi Murni
Perkiraan Jadwal Januari s/d Desember 2018
Dukungan Pemerintah SDA (Perairan Umum Danau Tes), Sarpras KJA,
Tenaga Kerja.
2. Nama Proyek Investasi Pusat Jajanan Serba Ikan (Pujaseri)
Jenis Proyek Pembangunan Pujaseri
Lokasi Proyek Desa Danau Tes
Kecamatan Lebong Selatan
Kabupaten Lebong

Deskripsi Proyek 1. Potensi bahan baku ikan


2. Lokasi lahan yang siap digunakan di danau
Tes
3. Tersedianya jajanan serba ikan dalam
rangka peningkatan produksi pengolahan
hasil perikanan
Tujuan Proyek Peningkatan perekonomian masyarakat
kab.Lebong

Lingkup Pekerjaan Proyek Pembangunan Pusat Jajanan Serba Ikan


Aspek Hukum dan Status Lahan SPK dengan masyarakat
Biaya Investasi Rp. 300.000.000,-
Analisa Keuangan 1. Biaya Investasi = Rp. 300.000.000
2. Biaya Operasional = Rp. 100.000.000
3. Proyek Laba Rugi = Rp. 40.000.000
4. Analisa Kelayakan Usaha = Rp.140.000.000

Bentuk Kerjasama Surat Perintah Kerja


Perkiraan Jadwal Januari s/d Desember 2018
Dukungan Pemerintah Izin Usaha Perikanan
3. Nama Proyek Investasi Kolam Air Deras (KAD)
Jenis Proyek Pembangunan Kolam Air Deras
Lokasi Proyek Desa Tik Kuto
Kecamatan Rimbo Pengadang
Kabupaten Lebong

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 16
Deskripsi Proyek Tersedianya sarana kolam air deras.
Potensi lokasi dekat dari jalan umum dan
terjangkau.
Pengelolaan KAD yang ada belum maksimal
dikarenakan biaya operasional belum
tersedia.

Tujuan Proyek 1. Peningkatan produksi ikan


2. Peningkatan PAD dari sektor perikanan

Lingkup Pekerjaan Proyek Budidaya ikan di kolam air deras (KAD).


Aspek Hukum dan Status Lahan Milik Pemda Kabupaten Lebong
Biaya Investasi Rp. 500.000.000,-
Analisa Keuangan 1. Biaya Investasi = Rp. 500.000.000
2. Biaya Operasional = Rp. 250.000.000
3. Proyek Laba Rugi = Rp. 100.000.000
4. Analisa Kelayakan Usaha = Rp.350.000.000

Bentuk Kerjasama Surat Perintah Kerja


Perkiraan Jadwal Januari s/d Desember 2018
Dukungan Pemerintah 1. Sarana dan prasarana KAD
2. Tenaga Kerja
Sumber : Dinas Pertanian dan Perikanan Kebupaten Lebong

V. KEMUDAHAN INVESTASI
5.1. Layanan Perizinan Daerah
Adanya kemudahan perijinan bagi para investor di Kabupaten Lebong melalui
Dinas Penanaman Modal dan Satu Pintu Kabupaten Lebong
5.2. Kebijakan dan Regulasi Daerah
- Untuk mendukung produksi perikanan
- Untuk mendukung Pariwisata wonderfull 2020
VI. Kontak Hubung
a. Dinas Penanaman Modal Daerah
Jl. Raya Suka Marga, Kel. Dusun Muara Aman Kab. Lebong
Telp. +62732-24622
Fax. +62732-24622
Hp. 081373085515
Narahubung : Adrian Aristiawan, SH

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 17
b. Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebong
Jl. Raya Komplek Perkantoran Tubei Lebong
Telp.
Fax.
Hp. 08538077688476
Narahubung : Indra Gunawan

4. KABUPATEN KAUR
I. Keadaan Umum
1.1. Kondisi Geografis
Secara geografis le ak Kabu a en Kaur berada di an ara 10 ° ’8,76” - 103°
6’50,1 ” Bu ur Ti ur dan 0 ° 15’8, 1 - 0 ° 55’ 7,77” Lin ang Sela an.
Kabupaten ini merupakan wilayah paling selatan Provinsi Bengkulu dan
berbatasan langsung dengan Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan.
Memanjang di bagian Barat Kabupaten Kaur adalah Samudera Hindia sepanjang
108,6 km.
Berdasarkan Surat Mendagri No. 136/205/OPUM tanggal 12 September 2005
Kabupaten Kaur mempunyai luas wilayah daratan seluas 2.556 km², garis pantai
sepanjang 106,6 km. Dengan demikian luas kawasan laut sejauh 4 mil dari garis
pantai meliputi wilayah seluas 789,7 km².
1.2. Penduduk
Penduduk Kabupaten Kaur Berdasarkan Jenis Kelamin Menurut Kecamatan
Tahun 2017-2018 (Angka Proyeksi)

No Kecamatan Luas 2017 2018

(km2)
L P Jumlah L P Jumlah
1 Nasal 519,92 8.981 7.716 16.697 9.097 7.793 16.889,72
2 Maje 361,04 7.041 6.060 13.101 7.131 6.121 13.252,13
3 Kaur Selatan 92,75 7.729 7.514 15.244 7.829 7.590 15.418,70
4 Tetap 87,92 3.276 3.175 6.451 3.318 3.207 6.525,25
5 Kaur Tengah 26,40 2.395 2.412 4.807 2.426 2.436 4.861,59
6 Luas 124,88 2.722 2.587 5.309 2.757 2.613 5.370,09

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 18
7 Muara 256,00 3.202 2.792 5.994 3.244 2.820 6.063,59
Sahung

8 Kinal 154,03 2.402 2.297 4.700 2.433 2.320 4.753,71


9 Semidang 64,91 3.027 2.917 5.945 3.066 2.947 6.012,96
Gumay

10 Tanjung 72,91 5.912 5.732 11.644 5.989 5.790 11.778,14


Kemuning

11 Kelam 35,84 3.465 3.351 6.815 3.509 3.384 6.893,77


Tengah

12 Kaur Utara 49,80 3.587 3.486 7.073 3.633 3.521 7.153,78


13 Padang Guci 115,96 2.004 1.944 3.948 2.030 1.964 3.993,69
Hilir

14 Lungkang 32,00 1.808 1.751 3.559 1.832 1.768 3.599,90


Kule

15 Padang Guci 370,64 3.725 3.575 7.300 3.773 3.611 7.383,98


Hulu

Total 2.365,0 61.276 57.310 118.586 62.066 57.885 119.951


Kab.Kaur 0
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Kaur 2017.

1.3. Upah Minimum Provinsi (UMR)


Upah Minimum Provinsi pada tahun 2018 sebesar Rp 1.888.741,-
II. Potensi Sumberdaya Perikanan
2.1. Perikanan Tangkap
Kondisi wilayah yang langsung berhadapan dengan Samudera Hindia dengan
garis pantai 106,6 Km menjadikan sektor Perikanan dan Kelautan memiliki
potensi sumberdaya perikanan yang besar. Pengelolaan yang tepat yang
diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan sumber pendapatan asli
daerah (PAD) yang berpotensial
Produksi Perikanan yang tersebar di Kabupaten Kaur adalah berasal dari
perikanan laut, akan tetapi dimulai tahun 2017 perikanan darat juga mulai
berpotensi besar untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi di kabupaten Kaur.
Produksi laut setiap tahunnya mengalami peningkatan yang signifikan.
Jumlah nelayan di Kabupaten Kaur mencapai 2.567 Orang.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 19
Produksi Perikanan Tangkap di Kabupaten Kaur :
Jumlah (Ton)
No Kecamatan
2013 2014 2015 2016 2017
1. Nasal 472.64 580.120 637.32 666.33 699.52
2. Maje 302.32 37.440 412.46 414.33 435.16
3. Kaur Selatan 870.13 1068.14 1173.4 1,248 1.310
4. Tetap 98.129 23.680 26.02 27.20 28.42
5. Kaur Tengah 308.42 377.200 414.39 433.25 433.25
6. SemidangGumay 310.16 380.120 417.6 436.61 436.61
7. TanjungKemuning 20.103 119.300 131.06 137.03 137.03
Jumlah 4.190,7 1.401,7 1.436,4 5.250,1 5.250,1
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan KabupatenKaur 2017.

Potensi Sumberdaya Ikan di Wilayah Perairan Laut Kabupaten Kaur :


NO Jenis Sumberdaya Ikan Kelimpahan Potensi
(Kg/Km²) (kelimpahan X
Luas Perairan) Ton
A Ikan Pelagis Besar 142
1 Cakalang (Katsuwonus 41 281,40
pelamis)
2 Tongkol (Euthynnussp) 43 81,24
3 Tenggiri (Scomberomorus sp) 51.02 85,23
4 Madidihang (Thunnus 1,46 101.10
albacores)
5 Albokara (Thunnu salalunga) 5,18 2,88
6 Setuhuk Hitam (Makaira 9,40 10,26
Indica)
7 Setuhuk Loreng (M.Nitsukuri) 6,52 18,63
8 Setuhuk biru (M.mazara) 5,68 12,93
9 Ikan Pedang (Xiphias gladius) 1,46 11,25
10 Layaran (Istiophorus 1,46 2,88
platyperus)
11 Ikan Cucut ( Isurus glaucus) 109,30 20,40
650,97
B Ikan Pelagis Kecil 1,89 ton/ Km² 3.745,53
C Udang Penaid 0,113 ton/ Km² 223,95
D Ikan Demersial 2,35 ton/ Km² 4.657,14
Jumlah 9.277,59
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan KabupatenKaur 2017.

Armada Penangkapan di Wilayah Perairan Laut Kabupaten Kaur


Armada penangkapan ikan yang terdapat di Kabupaten Kaur masih sangat
sederhana dan sebagian besar masih menggunakan perahu motor temple yang
mayoritas masih dibawah 5 GT.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 20
NO Kecamatan Motor Tempel PerahuTanpa Kapal
Motor Motor
1 Nasal 130 20 -
2 Maje 78 30 -
3 Kaur Selatan 318 18 1
4 Tetap 1 40 -
5 Kaur Tengah 48 13 -
6 Semidang Gumay 65 15 -
7 Tanjung Kemuning 49 20 -
Jumlah 689 156 1
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Kaur 2017.

2.2. Perikanan Budidaya


Potensi Perikanan Budidaya Di Setiap Kecamatan Pada Kabupaten Kaur

Potensi budidaya perikanan Tahun 2017 (hektar)


No Kecamatan)
Kolam Sawah Umum Tambak Laut
1 Nasal 241 260 160 100 250
2 Maje 51 80 125 200 150
3 Kaur Selatan 58 40 40 400 100
4 Tetap 78 40 45 - 100
5 Kaur Tengah 34 37 45 300 50
6 Semidang Gumai 16 40 25 - 50
7 Luas 23 58 45 - -
8 Kinal 73 165 37 - -
9 Kaur Utara 113 75 30 - -
10 Muara Sahung 93 175 125 - -
11 Tanjung Kemuning 59 266 15 - -
12 Kelam Tengah 132 532 40 - -
13 Padang Guci Hilir 11 250 38 - -
14 Padang Guci Hulu 240 439 42 - -
15 Lungkang Kule 6 103 20 - -
Total 1.228 2.560 832 1.000 700
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Kaur 2017.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 21
Produksi Perikanan Budidaya Menurut Jenis Ikan Kabupaten Kaur Tahun 2017
No Jenis Ikan Jumlah Produksi (Ton)

1. Ikan Mas 588,86

2. Ikan Nila 174,93

3. Ikan Lele 733,67

Total 1.497,46
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Kaur 2017.

Produkasi Budidaya Perikanan Laut Kabupaten Kaur Tahun 2018


No Kegiatan Potensi Luas Produksi (Ton) Ket
(Ha) Pemamfaatan
(Ha)
1. Kegiatan Budidaya 1200 64,68 1072
Laut /Udang

Statistik Dinas Perikanan Kaur 2018

Luas Lahan Budidaya Tambak Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu

No Kabupaten Luas Lokasi Komoditi Teknologi


Lahan (Kecamatan)
Kaur
1 PT Karua Hanesa Jaya 4,48 Kaur Tengah Vanamei Intensif
2 Bintuhan Cahaya Baru 3,8 Kaur Selatan Vanamei Intensif
3 PT Sejahtera Bersama Grago 4 Maje Vanamei Intensif
4 PT Dua Putra Perkasa Pratama 18,6 Maje Vanamei Intensif
5 PT Trias Hanesa Utama 1,7 Nasal Vanamei Intensif

Statistik Dinas Perikanan Kaur 2018

2.3. Pengolahan Hasil Perikanan


Data Produksi Pengolahan Hasil Perikanan Kab.Kaur Tahun 2017
No Produk Olahan Produksi Nila Produksi
(Kg/Tahun) (Rp/Thn)
1. Kerupuk Ikan 545 21.000.125
2. Bakso Ikan 420 27.300.000
3. Abon Ikan 600 51.000.000
4. Pempek Ikan 357 12.960.069
5. Gurita Kering 535 72.000.055
6. Kerupuk Gurita 420 23.100.000
7. Dodol Rumput Laut 240 8.400.000
Total Produksi 3.117 215.760.249
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Kaur 2017.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 22
Data UPI/UMKM/ Kabupaten Kaur Tahun 2017
Nama UPI/ Alamat Nama Pemilik Komoditas Produk
UMKM Perbulan
1. Anggrek Desa Pasar Widiyanti Abon Ikan 50 Kg
Karya Lama
2. Maju Desa Pasar Yuliana A Kerupuk Ikan 20 Kg
Mulia Lama
3. Melati Desa Air Maryati Pempek Ikan 24 Kg
Dingin
4. Wong Kito Desa Suka Pitamri Pempek Ikan 45 Kg
Bandung
5. Wanita Desa Sawah Lis Sumarni Kerupuk Ikan 30 Kg
Sepakat Jangkung
6. Gurita Desa Linau Neti Yuliana Gurita 55 Kg
Lestari Kering
7. Abang Desa Linau Reka Juita Kerupuk 35 Kg
Ravel Gurita
8. Tuna Laut Desa Benteng Hita Y Kerupuk 40 Kg
Harapan Ikan
9. Sari Rasa Desa Bukit Suparni Bakso Ikan 35 Kg
Indah
10. Bakti Desa Pelajaran Djikson J Pempek Ikan 45 Kg
Pengolaha I
n
11. Kerupuk Desa Tj. Iman Upik Sumiati Kerupuk 35 Kg
Barokah II Ikan
12. Harapan Desa Merpas Sarlina Dodol RL 20 Kg
Baru
13. Gurita S. Desa Merpas Syaripudin Gurita 40 G
Makmur Kering
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kaur 2017.

III. Sarana dan Prasarana


3.1. Kondisi Infrastruktur
Kondisi infrastruktur pada suatu daerah sangat dibutuhkan untuk mendukung
berjalannya roda perekonomian dan peluang investasi. Kondisi infrastruktur
yang telah ada di Kabupaten Kaur saat ini adalah sebagai berikut :
1. Infrastruktur Transportasi
a. Sarana perhubungan Darat
Jalan yang ada di Kabupaten Kaur panjang 504,91 Km berupa jalan
Negara, jalan Propinsi dan jalan Kabupaten. Kondisi jalan terdiri dari
Hotmix, aspal, koral dan jalan tanah.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 23
b. Sarana Perhubungan Udara Perintis
Perencanaan pembangunan lapangan udara perintis di Kabupaten Kaur
sampai saat ini baru menyelesaikan studi kelayakan, dengan calon lokasi
berada di Desa Nusuk Kecamatan Semidang Gumai, Luas lahan
direncanakan 12 Ha.Pembangunan lapangan udara perintis ini
diharapkan akan mempercepat transportasi hasil perikanan laut sampai
ke tangan konsumen di Jakarta dalam keadaan segar, sehingga
kualitasnya memenuhi standar ekspor dengan harga jual yang dinikmati
nelayan lebih menguntungkan dibandingkan dipasarkan secara lokal.
Sarana perhubungan udara pendukung berada di Provinsi Bengkulu
dengan jarak tempuh 183,4 km waktu tempuh 4 jam 40 menit.

c. Sarana Pelabuhan Laut Pelabuhan alam Linau merupakan sarana


transportasi laut di Kapupaten Kaur yang merupakan salah satu
pelabuhan pengumpan dalam system perhubungan laut di Propinsi
Bengkulu, Pemanfaatan pelabuhan alam Linau

3.2. Sarana Dasar


Listrik Standar (PLN)
Air Bersih Tersedia (PDAM)
Telekomunikasi Selluler
3.3. Sarana Perikanan
Jumlah dan Lokasi TPI (Tempat Pendaratan Ikan) di Kabupaten Kaur :
No Kecamatan Jumlah DesaKelurahan Keterangan
TPI
1. Kaur Selatan 8 - TPI Sekunyit Pemda/rusak
- TPI Sapala Swadaya/baik
- TPI Pinang Tawar Pemda/baik
- TPI Pak Mas’ud Swadaya/baik
- TPI Zul Swadaya/baik
- TPI Yudi Swadaya/baik
- TPI Pasar lama Pemda/baik
- PPI Muara Sambat Pemda/baik

2. Kaur Tengah 1 - TPI Tj Pandan Swadaya/baik

3. Tanjung 2 - TPI TjBulan Swadaya/baik

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 24
Kemuning - TPI Sulauwangi Swadaya/baik

-
4. Semidang Gumay 1 - TPI Mentiring Swadaya/baik

5. Nasal 3 - TPI Merpas Pemda/baik


- PPI Merpas Pemda/baik
- TPI PasarBaru Swadaya/Baik

6. Maje 3 - TPI SumberRejeki Pemda/baik


- TPI Wayhawang PU Provinsi/baik
TPI Linau Swadaya/baik

Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Kaur 2017.


3.4. Perangkat Pendukung Daerah
- Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur
- Dinas Pertanian
- Dinas Perindagkop
- Dinas Ketahanan Pangan
- UPTD lingkup Perikanan
Perbankan
- Bank Bengkulu
- Bank Rakyat Indonesia
- Bank Mandiri
- Bank Nasional Indonesia
3.5. Potensi Usaha dan Investasi
Potensi bidang pengolahan dan budidaya

Peluang Usaha Lokasi Sarana Keterangan


Investasi Prasarana
1. 1. Pengolahan Udang Wilayah - - Belum Ada Olahan
Vanamei Pesisir Udang Tambak
2. Budidaya udang Wilayah - - Perairan masih
Vanamei Pesisir Belum Tercemar
Sumber: Dinas Perikanan Kabupaten Kaur 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 25
IV. Kontak
1. Dinas Penanaman Modal Daerah
Jl. Kolonel Syamsul Bahrun Padang Kempas Bintuhan Kabupaten Kaur
Telp. 0873-96180011
Fax. 08739-6180011
Hp 082184777373
Contact Person : Shery Setiawan, ST
E-mail kptsp-kaurbengkulu@yahoo.com

2. Dinas Perikanan Kabupaten Kaur


Jl. Wr.Soepratman Padang Kempas
Telp. (0739) 611009
Fax. (0739) 611009
Hp. 082306443344
Contact Person : Danil, S.Pi
5. KABUPATEN MUKO-MUKO
I. Keadaan Umum
1.1. Kondisi Geografis
Kabupaten Muko-Muko terletak di sebelah utara Provinsi Bengkulu. Luas
wilayah kabupaten Muko-Muko mencapai sekitar 4.146,34 kilometer persegi.
Malin Deman merupakan kecamatan yang paling luas di kabupaten Muko-Muko,
yaitu seluas 861,79 kilometer persegi (20,78 persen). Wilayah kabupaten Muko-
Muko terbentang dari kabupaten Pesisir Selatan (Provinsi Sumatera Barat)
sampai Kabupaten Bengkulu Utara dan jaraknya kurang lebih 250 kilometer.
Secara astronomis, Kabupaten Muko-Muko terletak diantara 1010 01` 36` - 1010
51` 08`` dan 02o 16` 06`` - 03o 07` 08`` LS. Sementara jika ditinjau dari posisi
geografisnya kabupaten Muko-Muko berbatasan dengan kabupaten Bengkulu
Utara di sebelah selatan, berbatasan dengan Samudera Indonesia di sebelah
barat, serta di sebelah timur berbatasan dengan kabupaten Kerinci dan
kabupaten Merangin (Provinsi Jambi). Bagian timur di kabupaten Muko-Muko
merupakan daerah perbukitan dengan dataran tinggi yang subur, sedangkan di
bagian barat merupakan dataran rendah yang relative sempit.
1.2. Penduduk
Penduduk Kabupaten Mukomuko pada tahun 2016 mencapai 181.343 jiwa,
sedangkan pada tahun 2015 mencapai 177.131 jiwa. Rasio jenis kelamin
penduduk Kabupaten Muko Muko pada tahun 2016 sebesar 108,42. Hal ini

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 26
menunjukan bahwa setiap 100 penduduk perempuan terdapat 108 penduduk
laki-laki dapat di lihat pada tabel di bawah ini.
Kecamatan Rasio Jenis Kelamin
Malin Deman 114,01
Pondok suguh 107,67
Sungai Rumbai 107,77
Kota mukomuko 104,68
Air Dikit 106,76
Lubuk Pinang 106,14
Air Manjuto 108,12
V Koto 107,41
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Tahun 2017
Dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Mukomuko, rasio jenis kelamin
tertinggi adalah Kecamatan Malin Deman, Sedangkan rasio jenis kelamin
dibawah 108,42 ada 7 Kecamatan yaitu di kecamatan Pondok suguh, Sungai
Rumbai, Kota mukomuko, Air Dikit, Lubuk Pinang, Air Manjuto dan V Koto .
1.3 Upah Minimum Provinsi (UMR)
Angkatan kerja adalah penduduk yang berumur 15 tahun ke atas yang bekerja,
sementara tidak bekerja atau sedang mencair pekerjaan. Penduduk kurang dari
15 tahun meski telah bekerja guna memenuhi kebutuhan hidupnya tidak
termasuk dalam angkatan kerja. Angkatan kerja sebagai bagian dari aspek
demografi memiliki kecenderungan menungjat atau menurun sesuai perubahan
yang dialami oleh penduduk. Hal ini dikarenakan faktor alamiah, yakni kelahiran,
kematian dan pergeseran jumlah penduduk.
Jumlah pencari kerja terdaftar di Kabupaten Mukomuko pada Dinas Penanaman
Modal, Perizinan dan Tenaga Kerja Kabupaten Mukomuko pada tahun 2016
sebesar 524 pekerja. Dari 524 pekerja yang terdaftar sebesar 94 telah
ditempatkan bekerja.Angka pengangguran didefinisikan sebagai penduduk usia
kerja yang mencari pekerjaan, mempersiapkan usaha, merasa tidak mungkin
mendapat pekerjaan namun belum mulai bekerja. Jumlah angkatan kerja di
Kabupaten Mukomuko tahun 2015 sebanyak 78.887 orang sedangkan tingkat
pengangguran sebesar 3,33 persen (Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko
Tahun 2017).

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 27
II. Kondisi Perikanan
2.1. Perikanan Tangkap
2.1.1. Produksi Perikanan Tangkap Tahun 2017
No KECAMATAN DESA PRODUKSI (Ton)
1. Air Rami 1. Air Rami 1.637.394
2. Talang Rio 435.603

2. Ipuh 1. Medan Jaya 480.794


2. Pasar Baru 438.146
3. Pasar Ipuh 873.227
4. Pulau Payung 152.727
5. Pulau Baru 242.692
6. Tanjung Harapan 1.219.262
7. Pulau Makmur 382.048

3. Teramang Jaya 1. Mandi Angin 2.191.207


2. Nelan Indah 1.745.453
3. Pasar Bantal 4.505.344

4. Kota Muko-Muko 1. Bandar Ratu 905.551


2. Ujung Padang 110.697
3. Pasar MukoMuko 285.597
4. Koto Jaya 2.555.761
5. Pasar Sebelah 1.037.539

5. Air Dikit 1. Air Dikit 2.116

JUMLAH 19.201.158
Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Tahun 2017.

2.1.2. Jumlah Nelayan per Desa/Kelurahan


No KECAMATAN DESA/KELURAHAN JML.NELAYAN
(ORANG)
1. Air Rami 1. Air Rami 861
2. Talang Rio 106

2. Ipuh 1. Medan Jaya 195


2. Pasar Baru 223
3. Pasar Ipuh 142
4. Pulau Payung 150
5. Pulau Baru 167
6. Tanjung Harapan 152
7. Pulau Makmur 196

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 28
8. Semundam 163
9. Air Buluh 181

3. Teramang Jaya 1. Mandi Angin 365


2. Nelan Indah 325
3. Pasar Bantal 477

4. Kota Muko-Muko 1. Bandar Ratu 106


2. Ujung Padang 57
3. Pasar MukoMuko 74
4. Koto Jaya 964
5. Pasar Sebelah 105
6. Pondok Batu 86
7. Tanah Rekah 42

5. Air Dikit 1. Air Dikit 86


2. Pondok Lunang 65

6. XIV Koto 1. Ds Baru Pelokan 97

JUMLAH 5.942
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Tahun 2017

2.1.3. Jumlah Alat Tangkap per Desa/Kelurahan (Unit) Tahun 2017


No DESA JUMLAH ALAT TANGKAP (UNIT)
PUKAT PANCING
Gillnet Trammel Payang Lore Fish Rawai Pancing
Net (Left (Seine Net Mini /Tonda
Net) Net)
1. Air Rami 3 88 - 6 6 6 -
2 Talang Rio 13 6 - 83 83 83 -
3. Medan
Jaya - 11 - 11 11 11 -
4. Pasar Baru - 30 - 30 30 30 -
5 Pasar Ipuh - 8 - 8 8 8 -
6 Pulau
Payung - 9 - 9 9 9 -
7 Pulau Baru - 12 - 12 12 12 -
8 Tanjung
Harapan - 21 - 21 21 21 -
9. Pulau
Makmur - 17 - 17 17 17 -
10. Mandi
Angin 45 42 - - 45 45 -
11. Nelan
Indah 37 35 - - 37 37 -

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 29
12 Pasar
Bantal 94 88 - - 94 94 -
13. Bandar
Ratu 13 3 3 3 13 13 -
14. Ujung
Padang 4 - - 1 4 4 -
15. Pasar
MukoMuko 7 - - 5 - - -
16. Koto Jaya 143 - 15 123 143 143 -
17. Pasar
Sebelah 29 22 - - 29 29 -
18. Pondok
Batu - - 1 2 - - -
18. Air Dikit 13 - - - 13 13 -
19. Pondok
Lunang 5 - - - 5 5 -
20. Ds. Baru
Pelokan 7 - - 4 4 4 -

JUMLAH 413 392 19 335 584 584 -


Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Tahun 2017

2.1.4. Jumlah Armada per Desa/Kelurahan (Unit) Tahun 2017


JUMLAH ARMADA
Kapal Motor Perahu
No KECAMATAN DESA
Motor Tempel Tanpa
< 5 GT Motor
1. Air Rami 1. Air Rami - 95 3
2. Talang Rio - 11 5

2. Ipuh 1. Medan Jaya - 17 -


2. Pasar Baru - 30 -
3. Pasar Ipuh - 21 -
4. Pulau - 5 -
Payung
5. Pulau Baru - 12 -
6. Tanjung - 31 -
Harapan
7. Pulau - 18 -
Makmur
3. Teramang Jaya 1. Mandi Angin 42 2 3
2. Nelan Indah 35 2 2
3. Pasar Bantal
89 38 4

4. Kota Muko- 1. Bandar Ratu


Muko 3 12 4
2. Ujung
Padang - 1 3
3. Pasar

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 30
MukoMuko - 5 2
4. Koto Jaya - 142 4
5. Pasar
Sebelah 22 - 4
6. Pondok Batu
- 3 4
7. Tanah Rekah
- - 13

5. Air Dikit 1. Air Dikit - - 8


2. Pondok
Lunang - - 3

6. XIV Koto Ds. Baru


Pelokan - 4 3

JUMLAH 171 453 74


Sumber : Data Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Tahun 2017

2.2. Perikanan Budidaya


2.2.1. Data Luas Potensi dan Pemanfaatan Areal Budidaya Tahun 2017

LUAS AREAL BUDIDAYA

NO KECAMATAN
POTENSI (Ha) Areal Yang Di
Garap (Ha)

1 Kota Mukomuko 484.787 4

2 Air Manjuto 540.364 110

3 V Koto 479.623 2

4 Lubuk Pinang 513.637 55

5 XIV Koto 524.724 24

6 Air Dikit 528.253 2

7 Penarik 497.096 70

8 Selagan Raya 491.659 25

9 Teras Terunjam 478.473 12

10 Teramang Jaya 505.898 13

11 Pondok Suguh 478.523 2

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 31
12 Sungai Rumbai 478.253 12,3

13 Malin Deman 478.262 2

14 Ipuh 481.851 15

15 Air Rami 478.597 91,2

Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Tahun 2017

2.2.2. Data Produksi Perikanan Budidaya


TAHUN PRODUKSI (TON)
NILA MAS LELE PATIN GURAME LAIN TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8
2013 4146,77 1109,19 1108,99 21,89 20,56 26,88 6434,28

2014 4547,77 1671,51 1179,51 24,04 21.93 27,45 7472,21


2015 5290,58 2199,85 1813,64 25,16 17,65 29,45 9376,33
2016 5555,11 2309,84 1904,32 26,42 18,53 30,84 9845,06
2017 5678,01 1908,05 2308,64 25,05 12,81 10,05 9942,61
JUMLAH 25218,2 9198,4 8315,1 122,5 91,48 124,67 43070,49

Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Tahun 2017


hH 4 4 6
2.2.3 Data Potensi Budidaya Payau/Laut Tahun 2018
No KEGIATAN POTENSI LUAS PEMANFAATAN PRODUKSI KETERANGAN/ LOKASI
(HA) (HA) (Ton)
1 Kegiatan
Budidaya Laut :
a.Udang 200 AirRami,Ipuh,Sungai
Rumbai,Pd.Suguh,Teramang
- - Jaya, Penarik, Air Dikit dan
Kota Mukomuko
Air Rami, Ipuh
b.Bandeng 250 AirRami,Ipuh,Sungai
Rumbai,Pd.Suguh,Teramang
- - Jaya, Penarik, Air Dikit dan
Kota Mukomuko
Air Rami, Ipuh
c.Nila Salin 250 3 6 Kota Mukomuko
d.dan lainnya - - -
2 Garam 100 - - AirRami,Ipuh,Sungai
Rumbai,Pd.Suguh,Teramang
Jaya, Penarik, Air Dikit dan
Kota Mukomuko
Air Rami, Ipuh
3 Rumput Laut 20 - - Air Rami

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 32
2.3. Pengolahan Hasil Perikanan
Data Produksi Pengolahan Hasil Perikanan Kab. Muko-Muko Tahun 2017
No Produk Olahan Produksi Nila Produksi
(Kg/Tahun) (Rp/Thn)
1. Ikan Asin 1.006.909 360.994.909

Total Produksi 1.006.909 360.994.909

Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Tahun 2017


III. Sarana dan Prasarana
a. Infrastruktur (bandara, jalan, pelabuhan)
Jarak bandara udara mukomuko dengan kota Mukomuko 20,8 km dengan waktu
tempuh perjalanan 44 menit, bandara udara pendukung berada di Provinsi
Bengkulu dengan jarak 247,3 km dan waktu tempuh kendaraan 6 jam 8 menit.
Pada tahun 2016, panjang jalan di Kabupaten Mukomuko adalah sepanjang
1.006,51 km. Sebesar 15,20 persen atau 153 km merupakan jalan Negara yang
tanggung jawab dan wewenangnya dibawah Kementerian Pekerjaan Umum,
sedangkan 9,66 persen atau 97,22 km merupakan tanggung jawab Pemerintah
Provinsi. Dalam hal ini merupakan tanggung jawab Dinas Permukiman dan
Prasarana Wilayah. Sementara sisanya 75,14 persen atau 756,29 km merupakan
tanggung jawab Pemerintah Kabupaten. Dari panjang jalan tersebut 87,22
persen kondisi jalannya baik dan yang lainnya beraneka kondisi jalan (Badan
Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Tahun 2017).
b. Aksesibilitas (transportasi dan logistic)
Sejak tahun 2010, Kabupaten Mukomuko memiliki Bandar udara komersil yang
telah beroperasi. Dewasa ini, angkutan udara sudah menjadi alternative bagi
penumpang. Khususnya sebagai sarana transportasi jarak jauh menggantikan
angkutan darat mengingat berbagai kelebihan yang dimilikinya seperti waktu
tempuh yang relative pendek dan harga yang terjangkau.
c. Sarana dasar (listrik, air bersih, telekomunikasi)
Wilayah Kabupaten Mukomuko yang berbatasan langsung dengan besarnya
potensi perikanan yang besar. Produksi perikanan laut pada tahun 2016 mencapai
18.764.449 ton. Selain itu perikanan laut, produksi ikan juga diperoleh dari
pengembangan budidaya ini didukung oleh Irigasi Air Manjuto, Air Selagan,

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 33
Danau Nibung, Danau Lebar dan beberapa potensi sungai-sungai besar lainnya.
(Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Tahun 2017).Untuk subsektor
listrik mempunyai peranan yang sangat kecil dalam perekonomian Kabupaten
Mukomuko. Selama tahun 2015 kontribusi subsector listrik dalam PDRB
sebesar0,06 persen. Pada tahun 2016 daya terpasang sebesar 40,36 juta kwh,
produksi listrik sebesar 79,53 juta kwh dan listrik terjual sebesar 68,86 juta kwh
(Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Tahun 2017).
d. Sarana Perikanan (Pelabuhan perikanan, TPI, Pabrik es, Cold Storage, Pasar
Ikan).
Kabupaten Mukomuko mempunyai beberapa TPI, diantaranya :
1. TPI Talang Rio
Terletak di Desa Talang Rio (Kecamatan Air Rami)

2. TPI Sungai Muar


Terletak di Desa Pulau Makmur kecamatan Ipuh degan fasilitasi pabrik es mini
(es curah) dan gudang.
3. PPI Bantal
Terletak di Desa Pasar Bantal Kecamatan Teramang Jaya dengan adanya
fasilitas gudang.
4. TPI Pasar Sebelah
Terletak di Desa Pasar Sebelah
e. Perangkat Pendukung Daerah
Pemerintah Daerah Kabupaten Mukomuko terdapat 30 Dinas/Instansi
Pemerintahan yang dimana terdapat sekitar 3.880 orang Pegawai Negeri Sipil
pada tahun 2016, terdiri dari 1.828 pegawai laki-laki dan 2.052 pegawai
perempuan. Dan juga sampai saat ini terdapat beberapa Bank, baik swasta
maupun daerah.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 34
IV. Kontak Hubung
a. Dinas Penanaman Modal Daerah Mukomuko
Jl. Imam Bonjol Komplek Perkantoran Pemda
Telp. +6273-71641
Fax. +6273-71641
Hp. +62737-71641/+6285384295244
Narahubung : Zulhrizal, SH
b. Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko
Jl. Imam Bojol Komplek Perkantoran
Telp. (0737) 521313
Fax. (0737) 71636
Hp. 082269367885
Narahubung : Rahmat, S.Pi
6. KABUPATEN BENGKULU SELATAN
I. Keadaan Umum
1.1. Kondisi Geografis
Kabupaten Bengkulu Selatan mempunyai luas 157.101 ha atau 1.570,10 km²
dengan perincian luas daratan 118.160 ha atau 1.186,10 km² dan luas lautan
38.400 ha atau 384 km².
Kabupaten Bengkulu Selatan ini mempunyai 9 sungai besar yang bermuara ke
laut dan mengalir sepanjang tahun, serta mempunyai 10 danau besar yang
cukup luas dan memiliki daya tampung yang cukup besar untuk dikembangkan
usaha budidaya perikanan. Kabupaten Bengkulu Selatan juga mempunyai
potensi pertanian (sawah) seluas 11.290 ha yang berpotensi untuk budidaya
minapadi.
Komoditas perikanan darat yang dikembangkan di Kabupaten Bengkulu Selatan
adalah ikan nila, mas dan lele, sedangkan untuk komoditas perikanan dari
perairan umum adalah ikan sidat, ikan nilem (palau), ikan tawes, ikan semah,
ikan sepat siam, ikan tambakan dan ikan mungkus.
Komoditas perikanan tangkap yang cukup besar di Kabupaten Bengkulu Selatan
adalah ikan tuna, cakalang, tenggiri, tongkol, kakap merah, kakap putih, mayung,
lobster dan udang.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 35
II. POTENSI PERIKANAN TANGKAP
2.1. Jumlah Nelayan
Nelayan di Kabupaten Bengkulu Selatan merupakan nelayan tradisional yang
menangkap ikan di sepanjang pesisir mencapai jarak terjauh 8 km dari garis
pantai dengan kedalaman sekitar 30 km.
Jumlah nelayan yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan :
Jumlah Nelayan (Jiwa)
No Kecamatan
2013 2014 2015 2016 2017
1. Manna 133 103 91 105 105
2. Bunga Mas 208 208 197 221 221
3. Kota Manna 76 64 157 113 113
4. Pasar Manna 675 683 982 912 912
5. Kedurang Ilir 194 194 132 105 105
6. Pino Raya 427 418 315 408 408
JUMLAH 1.713 1.670 1.874 1.864 1.864
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan

2.2. Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Kab.Bengkulu Selatan


Produksi (Ton)
No Kecamatan
2013 2014 2015 2016 2017
1. Manna 60,50 91,16 90,22 93,14 93,14
2. Bunga Mas 33,26 43,03 42,12 44,06 44,06
3. Kota Manna 18,34 29,08 28,12 29,88 29,88
4. Pasar Manna 805,65 1.206,45 1.205,66 1.250,57 1.288,08
5. Kedurang Ilir 70,51 96,18 95,24 21,06 21,06
6. Pino Raya 100,16 140,61 138,97 98,28 98,28
JUMLAH 1.088,42 1.606,51 1.600,42 1.536,99 1.575,24
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2017
2.3. Armada dan Alat Tangkap
Armada yang biasa digunakan oleh nelayan di Kabupaten Bengkulu Selatan
adalah kapal motor tempel < 5 GT dengan waktu melaut umumnya dari jam
05.00 sampai 13.00. Hasil tangkapan biasanya langsung dilelang di TPI Pasar
Bawah.
Jumlah armada motor tempel nelayan di Bengkulu Selatan tahun 2017 sebanyak
145 unit, sedangkan perahu tanpa motor sebanyak 6 unit.
Jenis alat tangkap yang ada di Kab.Bengkulu Selatan :

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 36
Jumlah (Unit)
No Jenis Alat Tangkap
2015 2016 2017
1. Gill Net 5.900 5.200 5.100
2. Gill Net Dasar 4.000 4.080 4.110
3. Gill Net Permukaan 4.500 4.520 4.590
4. Pancing 1.990 2.014 2.124
5. Rawai 3.856 3.954 2.025
6. Jaring Millenium 450 484 503
7. Jaring Udang 197 208 224
8. Jaring Bawal 135 206 207
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2017
2.4. UPTD PPI Pasar Bawah
Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Pasar Bawah Kec. Pasar Manna Kab.Bengkulu
Selatan terletak pada titik koordinat 4⁰ - 5⁰ LS dan 102⁰ - 103⁰ BT dengan
luas`areal 18.000 m² (1,8 ha).
Fasilitas yang ada di PPI Pasar Bawah adalah :
- Gedung Pelelangan Ikan dan kantor UPTD PPI : 1 unit.
- Gedung Pertemuan Nelayan : 1 unit.
- Gudang Penyimpanan Mesin : 8 lokal.
- Gudang Penampungan Ikan : 6 lokal.
- Gedung Penyimpanan Kapal Pengawas : 1 unit.
- Gedung Perbengkelan : 1 unit.
- Mushola : 1 unit.
- Rumah Jaga PPI : 1 unit.
- Dermaga Nelayan/Jetti : 1 unit.
- Sarana Olah Raga (volly pantai) : 2 unit.
- Tower : 1 unit.
- Warung/Kedai Pesisir : 4 lokal.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 37
III. POTENSI PERIKANAN BUDIDAYA
3.1. Luas Lahan Budidaya Perikanan Tahun 2017
No Jenis Budidaya Luas Potensi Luas Pemanfaatan
(Ha) (Ha)
1. Jaring Apung 40 0
2. Sawah 479 95,8
3. Keramba 75 0,78
4. Tambak 120 0
5. Kolam 351 301
Total 1.065 397,58
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2017
3.2. Produksi Perikanan Budidaya Air Tawar Menurut Jenis Ikan (Ton) Tahun 2017
No Jenis Ikan Produksi
1. Mas 8.431
2. Nila 4.095
3. Lele 1.387
4. Lain-lain 2.958,3
Total 16.871,3
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2017
Data Potensi Budidaya laut Kabupaten Bengkulu Selatan 2018
Tambak Potensi Luas Pemanfaatan Keterangan
Udang 35 Ha - -
Bandeng 35 Ha - -
Total 75 Ha - -
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2018
3.3. Produksi Perikanan Budidaya Air Tawar Menurut Pembenihan dan
Pembesaran Ikan.
Pembenihan Pembesaran
No Tahun Potensi Produksi Potensi Produksi
(ha) (000 ekor) (ha) (Ton)
1. 2014 374,36 57.550 1.065 9.347,45
2. 2015 375,36 57.560 1.065 11.030,03
3. 2016 391,72 69.781 3.493,75 16.839,60
4. 2017 397,88 70.103 3.501,25 16.871,30
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2017
3.4. Data Umum Perikanan Budidaya di Kab.Bengkulu Selatan
No Uraian 2014 2015 2016 2017
1. Produksi Budidaya 4.085,96 16.885 16.839,6 16.871,3
Air Tawar (Ton)
2. Luas Lahan 314,52 314,52 3.885,47 3.899,13

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 38
Perikanan Budidaya
(Ha)
3. Balai Benih Ikan 3 3 3 3
(BBI)

4. Rumah Tangga 1.436 1.584 1.687 1.837


Perikanan (RTP)
5. Unit Pembenih 14 14 15 49
Rakyat (UPR)
6. Kelompok 40 40 135 173
Pembudidaya Ikan
(Pokdakan)
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2017

IV. POTENSI PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANAN


4.1. Data Poklahsar di Kab.Bengkulu Selatan tahun 2017
No Nama Kelas Jumlah No.SK Pengukuhan Tahun Komoditi
Poklahsar Anggota Berdiri
1. KWT Macau Pemula 8 - 2011 Ikan Asin
Wanita Kerupuk
nelayan Ikan
2. Ikan Mas Pemula 10 SK NO 03/IM/2008 2008 Pemasaran
ikan lele
Ikan Mas
Ikan Nila
3. KWT Ikan Pemula 10 - 2011 Pemasaran
lele Ikan lele
4. KWT Ikan Pemula 10 - 2010 Pemasaran
Mas Ikan
5. Tenggiri Pemula 10 SK NO 05/2011 2011 Kerupuk
Maju Ikan
Bersama
6. Ikan Nila 2 Pemula 10 SK NO 2010 Pemasaran
141/07/KPSB/2012 Ikan Nila
dan Ikan
Mas
7. Raja Muda Pemula 5 - 2013 Kerupuk
8. Usaha Pemula 8 - 2013 Kerupuk
Bersama Ikan
9. Ikan Nila I Pemula 10 SK NO 03/KM/02/2012 2010 Ikan Asap
10. Anggrek Pemula 10 SK NO 2010 Pemasaran
141/15/KPSB/2011 Ikan Nila
dan Ikan
Mas

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 39
11. Harapan Jaya Pemula 5 - 2006 Ikan Asin
Abon
12. Harapan Pemula 10 NO 14/12/KPSB/2011 2006 Kerupuk dan
Maju Rengginang
13. Ikan Basah Pemula 10 SK NO 03/2011 2011 Kerupuk
Ikan
14. Ikan Pemula 7 - 2011 Pemasaran
Gelibiran Ikan
15. Ikan Lele Pemula 0 SK NO 02/KM/2009 2011 Ikan Asin
16. Maju Pemula 7 - 2011 Pemasaran
Berasama ikan Lele
Ikan Nila
Ikan Mas
17. Melati Pemula 10 SK NO 2010 Ikan Asin
141/13/KPSB/2011
18. Merpati Pemula 10 SK NO 2010 Abon Ikan
141/16/KPSB/2011
19. Tunas Pemula 9 SK NO 2009 Bakso Ikan
Harapan 141/02/KPSN/2011
20. Usaha Pemula 4 - 2011 Nugget
Bersama
21. Wanita Pemula 9 SK NO 2006 Ikan Asin
Harapan Jaya 141/08/KPSB/2011 Ikan Asap
22. Wanita Pemula 7 - 2011 -
Nelayan
Anggrek
23. Wanita Pemula 9 SK NO 23/SK/2011 2010 Ikan Asin
perintis
24. Kencana Jaya Pemula 13 SK NO 05/LKB/2011 2010 Kerupuk
Lele
25. Usaha Jaya Pemula 14 SK NO 06/LKB/2011 2022 Pemasaran
Ikan
26. Usaha maju Pemula 11 SK NO 04/2011 2011 Pemasaran
Ikan
27. Ikan Nila Pemula 8 - 2011 Pemasaran
Seginim Ikan
28. Mekar Sari Madya 10 2.3.07.01.0514.1216 2010 Pemasaran
ikan
29. Sejahtera Madya 10 2.3.07.01.0514.1216 2010 Ikan Asap
Bersama
30. Mutiara Pemula 10 SK NO 06/KLP/SB/2011 2010 Ikan Asap
31. Cahaya Pemula 10 1.1.07.01.0213.1115 2013 Kerupuk
Lestari Nila
32. Melati Indah Madya 11 2.3.07.01.0413.0616 2011 Ikan asap
33. Serai Pemula 10 1.3.07.0915.1216 2015 Kerupuk
Serumpun Ikan

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 40
4.2. Data Produksi Pengolahan Hasil Perikanan
No Produk Olahan Produksi Nila Produksi
(Kg/Tahun) (Rp/Thn)
1. Nugget 4.200 210.000.000
2. Kerupuk Ikan 12.960 777.600.000
3. Ikan Asap 51.000 1.785.000.000
4. Bakso Ikan 1.080 75.600.000
5. Ikan Asin 2.400 144.000.000
Total Produksi 71.640 2.992.200.000
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan Tahun 2017

V. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI


Dalam pengembangan pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Kab.Bengkulu
Selatan terdapat beberapa kendala, antara lain :
1. Kurangnya sarana dan prasarana pendukung pengembangan program kelautan
dan perikanan, seperti pelabuhan perikanan yang mampu menampung armada
kapal > 5 GT.
2. Kurangnya akses permodalan bagi nelayan, pembudidaya maupun pengolah
hasil perikanan sehingga sulit dalam mengembangkan usahanya.
3. Masih rendahnya pengetahuan dan wawasan para pengolah hasil perikanan
dalam menciptakan produk-produk olahan hasil perikanan yang berdaya saing
tinggi.
VI. Kontak Hubung
a. Dinas Penanaman Modal Daerah kabupaten Bengkulu Selatan
Jl. Fatmawati Soekarno Mana
Telp. +62739-23249
Fax. +62739-23249
Hp. +628127398272
Narahubung : Asmida Herawati ,S.Sos
b. Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Selatan
Jl. Raya Padang Panjang No 02 MANA
Telp. (0739) 21520
Fax. (0739) 21520
Hp. 085273633778
Narahubung: Ikat Syahrul Ramadan

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 41
7. KABUPATEN BENGKULU UTARA
I. Keadaan Umum
1.1. Kondisi Geografis
Kabupaten Bengkulu Utara merupakan salah satu daerah di wilayah Provinsi
Bengkulu yang beribukota di Arga Makmur dengan luas 4.324,60 km,terletak
dibagian pantai barat Sumatera yang berbatasan langsung dengan Samudra
Hindia. Secara geografis kabupaten Bengkulu Utara erle ak ada osisi 101’ -
10 ’BT dan ’15- ’LS.
Kabupaten Bengkulu Utara terletak di bagian utara Provinsi Bengkulu
berbatasan dengan :
- Sebelah utara berbatasan dengan kabupaten Muko-muko.
- Sebelah selatan berbatasan dengan kabupaten Bengkulu Tengah.
- Sebelah timur berbatasan dengan kabupaten Rejang Lebong dan Jambi
- Sebelah barat berbatasan dengan Samudra Hindia.
Kondisi geografis daerah kabupaten Bengkulu Utara sebagian besar merupakan
dataran dengan ketinggian 150m dpl yang terdapat di bagian barat membujur
searah pantai dari selatan ke utara, sedangkan dibagian timur berbukit-bukit
dengan ketinggian 514 m dpl. Secara hidrologis di wilayah kabupaten Bengkulu
Utara mengalir kurang lebih 91 buah sungai yang berhulu di sisi timur bukit
barisan dan mengalir ke Samudera Indonesia.
Pengolaan sumber daya kelautan dan perikanan perlu ditingkatkan terus untuk
menompang pembangunan ekonomi yang berkelanjutan demi kemakmuran
masyarakat Bengkulu Utara yang sejalan dengan visi pembangunan kelautan dan
perikanan kabupaten Bengkulu Utara “terwujudnya masyarakat perikan yang
maju dan sejahtera serta sumber daya manusia yang profesional dengan
memanfaatkan sumber daya kelautan dan perikanan secara bijaksana dan
berkelanjutan”.
Untuk mewujudkan visi tersebut Dinas Perikanan menerapkan arah kebijakan
antara lain meningkatkan sarana dan prasarana produksi, pengolahan,
peningkatan mutu, pemasaran, pengawasan perikanan, serta penyediaan sarana
prasarana yang terkait dengan peningkatan produksi perikanan terutama pada
daerah yang memiliki potensi dan sudah ditetapkan sebagai wilayah

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 42
pengembangan perikanan (minapolitan), yang didukung dengan sarana dan
prasarana penyuluhan perikanan dan penguatan statistik perikanan.
II. Potensi Perikanan Tangkap
Kabupaten Bengkulu Utara terdiri dari 19 (sembilan belas) kecamatan dan 36 desa
atau kelurahan yang berada di kawasan pesisir yang memiliki panjang pantai 245,228
Km untuk panjang pantai pulau-pulau yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara yaitu :
 Pulau Enggano : 123,23 Km.
 Pulau Dua : 9,98 Km.
 Pulau Merbabu : 4 Km.
 Pulau Bangkai : 3 km.
 Pulau Mega : 7,64 Km.
Potensi sumber daya kelautan dan perikanan Kabupaten Bengkulu Utara belum
sepenuhnya termanfaatkan karena masih terbatasnya sarana dan prasarana yang
ada seperti sarana penangkapan yang masih berskala perikanan rakyat dan jumlah
TPI masih terbatas.
Secara normatif masyarakat nelayan seharusnya merupakan masyarakat yang
sejahtera karena sumber daya alamnya cukup tinggi. Namun kenyataannya masih
tertingggal dibandingkan dengan kelompok lainnya. Salah satu penyababnya adalah
harga ikan hasil tangkapan para nelayan tidak stabil dan cenderung rendah dan
merugikan nelayan karena adanya permainan tengkulak. Kondisi ini diperlukan
sarana penunjang perikanan tangkap berupa TPI yang memadai.
2.1. Data TPI di Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2017

No Nama TPI Lokasi Keterangan

Kecamatan Putri
1 TPI Pasar Sebelat Hijau Rusak Berat
2 TPI Lubuk Tanjung Kecamatan Air Napal Rusak Berat
3 TPI Kahyapu Kecamatan Enggano Baik
Kecamatan Putri
4 TPI Karang Pulau Hijau Baik
5 TPI Serangai Kecamatan Batik Nau Baik
6 TPI Banjar Sari Kecamatan Enggano Baik
Kecamatan Putri
7 TPI Kota Bani Hijau Baik
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 43
2.2. Jumlah Nelayan Perikanan Laut menurut kategori Nelayan dan Kecamatan

Nelayan
No Kecamatan Jumlah Nelayan Nelayan Sambilan
(Orang) penuh Sambilan Utama
1 2 3 4 5 6
1 Air Napal 498 281 115 102
2 Air Besi 37 10 17 10
3 Lais 48 16 20 12
4 Ketahun 437 69 28 40
5 Batik Nau 225 140 35 50
6 Putri Hijau 241 148 39 54
7 Enggano 701 381 215 125
1.887 1.025 469 393
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017

2.3. Data Produksi Perikanan Tangkap Per Kecamatan Kabupaten Bengkulu


Utara 2017

Produksi Perairan Produksi Perairan Jumlah


No Kecamatan
Laut (Ton) Umum (Ton) (Ton)
1 Air Napal 2.508,55 6,13 2.514,66
2 Air Besi 30,9 2,81 33,71
3 Kerkap 0 1,005 1,005
4 Hulu Palik 0 1,005 1,005
5 Arga Makmur 0 1,105 1,105
6 Padang Jaya 0 7,03 7,03
7 Giri Mulya 0 6,03 6,03
8 Lais 28,75 13,8 42,55
9 Air Padang 0 1,05 1,005
10 Batik Nau 891,64 6,03 897,67
11 Ketahun 119,22 9,04 128,26
12 Napal Putih 0 6,03 6,03
13 Putri Hijau 608,17 8,04 616,21
14 Enggano 1.765,35 17,08 1.782,45
Jumlah 5.962,09 86,185 6.048,275
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 44
2.4. Data Base Armada Kapal Nelayan 0-5 GT di Kabupaten Bengkulu Utara

Jumlah Armada
No Wilayah Kecamatan Keterangan
(Unit)
1 Kecamatan Air Napal 122 Baik
2 Kecamatan Air Bersih 4 Baik
3 Kecamatan Lais 3 Baik
4 Kecamatan Batik Nau 43 Baik
5 Kecamatan Ketahun 77 Baik
6 Kecamatan Putri Hijau 81 Baik
7 Kecamatan Enggano 184 Baik
Jumlah 514 Baik
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017

2.5. Permasalahan di bidang perikanan tangkap


Permasalahan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembangunan di
bidang penangkapan dapat diidentifikasi dalam dua kelompok yaitu faktor
internal dan eksternal.
1. Faktor internal
 Sebagian besar nelayan masih merupakan nelayan tradisonal dengan
kultur budaya yang spesifik sehingga dibutukan pendekatan tertentu
dalam upaya trasfer teknologi
 Masih rendahnya kemampuan penanganan dan pengolahan hasil
tangkapan sehingga nilai jual produksi tangkapan belum sesuai dengan
standar mutu
 Degradasi mutu lingkungan pesisir yang berdampak buruk terhadap
ekosistem laut yang akan berujung rendahnya hasil tangkapan para
nelayan.
2. Faktor Eksternal
a. Sarana dan Prasarana
 Pengadaan es yang masih didatangkan dari Kota Bengkulu sehingga
harganya lebih mahal, sedangkan pabrik es yang dibangun tahun 2008
di PPI Muara Sungai ketahun belum dapat dioperasionalkan secara
optimal karena keterbatasan dana.
 TPI belum berfungsi optimal karena fasitas penunjang belum
memadai

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 45
b. Sumber Daya Manusia dan IPTEK
 Kurangnya pendidikan formal dan sirkulasi informasi
 Belum efektikfnya organisasi nelayan
 Aplikasi teknologi yang belum merata

III. Potensi Perikanan Budidaya


Kegiatan budidaya ikan telah lama dijadikan salah satu sumber mata
pencaharian bagi masyarakat di Kabupaten Bengkulu Utara. Jenis usaha budidaya
ikan air tawar yang berkembang di Kabupaten Bengkulu Utara adalah jenis usaha
budidaya ikan kolam air deras, kolam air tenang, tebat teknis, mina padi serta
budidaya pada perairan umum.
3.1. Potensi dan Pemanfaatan Luas Lahan Menurut Jenis Usaha Budidaya di Kab.
Bengkulu Utara Tahun 2013-2017
No Jenis Usaha Potensi Luas Lahan Yang Sudah di Manfaatkan (Ha)
Budidaya Lahan (Ha) 2013 2014 2015 2016 2017
A. Benih
1 Balai Benih ikan 13,10 13,10 13,10 13,10 13,10 13,10
(BBI)
2 Unit Pembenihan 500,00 40,21 42,37 45,24 90,81 55,93
Rakyat
Sub jumlah 513,10 53,31 55,47 58,34 103,91 69,03
B Pembesaran
1 Tambak 1.895.21 - - 54,62 54,62 84,88
2 Kolam 21.610.61 1.200,00 1.217,80 1.482,42 1.482,42 1.601,01
3 Keramba 356,00 - - - - -
4 Sawah 890,65 - - - - -
5 Jaring Apung 407,80 - - - - -

Sub Jumlah 25.160.27 1.200,00 1.217,8 1.537,04 5.610,242 1.685,88

Jumlah 25.673,37 1.253,31 1.273,27 1.595,38 5.610,345 1.754,91


Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017
3.2. Jumlah Rumah Tangga Perikanan (RTP) di Kab. Bengkulu Utara Thn 2013 - 2017

Jumlah Rumah Tangga (KK)


No Kecamatan
2013 2014 2015 2016 2017
1 Padang Jaya 479 813 1074 1324 1324
2 Arga Makmur 486 501 431 547 547
3 Arga Jaya - - 102 124 124
4 Hulu Palik - - 84 92 92

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 46
5 Kerkap 260 270 146 164 164
6 Tj. Agung Palik - - 33 34 34
7 Air Napal 13 15 67 69 69
8 Air Besi 17 29 35 38 38
9 Lais 14 15 61 64 64
10 Air Padang - - - - -
11 Giri Mulya 24 25 27 29 29
12 Batik Nau 10 11 48 51 51
13 Ketahun 69 74 280 295 295
14 Ulok Kupai - - - - -
15 Napal Putih - - 28 22 22
16 Putri Hijau 52 54 55 62 62
17 Enggano - - - - -
Jumlah 1.743 1.808 2.471 2.831 2.831
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017
3.2. Produksi Perikanan Budidaya Menurut Jenis Usahanya

Jumlah Produksi
No Jenis usaha Budidaya
2013 2014 2015 2016 2017
A Benih (Ekor)
1. Balai Benih Ikan
(BBI) 14.000.000 14.500.000 15.000.000 1.920.000 3.840.000
2. Unit Pembenihan
Rakyat 40.835.000 32.387.000 35.173.000 11.520.000 13.248.000
Sub Jumlah 54.835.000 46.887.000 50.173.000 13.440.000 17.088.000
B Pembesaran (Ton)
1. Tambak 31,8 21,44 25,75 40,17 114,48
U
2. Kolam 8.907 1.189,10 11.560,18 11.784,46 12.924,43
n 3. Keramba - - - - -

t 4. Sawah - - - - -
5. Jaring Apung - - - - -
u
Sub Jumlah 8.938,8 10.210,54 11.585,93 11.824,63 13.038,91
k Total Jumlah 54.843.938,8 46.897.210,54 50.184.585,93 13.451.824,63 17.101.038,91

Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017


3.3. Produksi Perikanan Budidaya Menurut Jenis Ikan Tahun 2017

No Jenis Ikan Produksi (Ton)


1. Ikan Mas 2.300,78
2. Ikan Nila 6.980,36
3. Ikan Gurame 472,73

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 47
4.Ikan Patin 835,43
5.Ikan Lele 1.566,65
6.Ikan Lainnya 258,49
JUMLAH 12.414,44
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017
3.4. Balai Benih Ikan (BBI) di Kabupaten Bengkulu Utara

Lokasi
No Nama BBI Luas Area Keterangan
Desa Kecamatan
1 BBI Pagar Mas Kuro Tidur Arga Makmur 3,5 Ha DKP. Kab. BU
2 BBI Lubuk Durian Lubuk Durian Kerkap 1,0 Ha DKP. Kab. BU
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017

IV. Potensi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan


Hasil perikanan di Kabupaten Bengkulu Utara terutama yang berasal dari hasil
tangkapan di laut sebagian besar masih diolah secara tradisional (skala rumah
tangga) yaitu dangan cara diasinkan dan diasap. Sedangkan pemasaran ikan
berkisar di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu dan Provinsi
Sumatera Selatan. Untuk pemasaran udang lobster ke Jakarta melalui pedagang
pengumpul di Pulau Baai.
4.1. Data Poklahsar di Kab.Bengkulu Utara Tahun 2017

Lokasi Nama Ketua Produksi


No Tahun Berdiri
Kecamatan Kelompok Kelompok (Kg)
1 Arga Makmur Ikoyona Iskandi 2011 126.525
Bina Usaha Saritua Silaem 2011 80.400

2 Putri Hijau Seblat Makmur Zamari 2010 69.345


Maju Bersama Eka Darmawan 2010 74.370
Harapan Jaya Yulian 2013 70.350
Mina Siregar Supriadi 2010 90.450

3 Air Napal Karya Bahari Karyadi 2010 80.400


Usaha Bersama Muktar Afrodi 2013 90.450
12 September Elfina Ramdani 2010 80.400
Camar Laut Aripin 2013 26.130

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 48
4 Enggano Mega dialek Iwan Usmawanto 14/12/2013 26.130
Ketambak Ampi 2013 26.130
Sinar Laut Jailani 11/12/2013 20.100
Sinar Harapan Tarikas 13/12/2013 25.125
Arau Busari 11/12/2013 26.130
5 Lais Perorangan 2011 124.620

6 Kerkap Perorangan 2011 105.525


JUMLAH 17 Kelompok
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017

4.2. Data Produksi Pengolahan Hasil Perikanan di Kab.Bengkulu Utara Tahun 2017
No Produk Olahan Produksi Nila Produksi
(Kg/Tahun) (Rp/Thn)
1. Kerupuk Ikan 12.960 1.223.640.000
2. Ikan Asap 7.680 576.000.000
3. Bakso Ikan 96 6.720.000
4. Ikan Asin 89.424 2.682.720.000
Total Produksi 110.796 4.489.080.000

Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2017

Dalam kaitan dengan otonomi daerah sektor kelautan dan perikanan dan
berperan lebih aktir, dalam memberikan dukungan serta konstribusi bagi daerah
dengan pemanfaatan sumberdaya alam dan sumberdaya manusianya.
Pengembangan Kawasan perikanan (Minapolitan) merupakan suatu upaya untuk
memanfaatkan lahan/potensi yang ada dalam mengatasi permasalahan yang
dihadapi dalam pengelolaan dan penataan ruang perikanan di pedesaan. Untuk itu
perlu dikembangkan jaringan kerjasama yang harmonis dan saling mendukung
diantara lintas sektor, lintas program dan instansi terkait,perguruan tinggi serta
masyarakat lainnya. Dengan kerjasamatersebut diharapkan pembangunan sektor
kelautan dan perikanan Kabupaten Bengkulu Utara dapat lebih berkembang dan
eksis dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 49
V. SARANA DAN PARASARANA
3.1 Infrastruktur
- Bandara : Bandara Fatmawati Bengkulu
Jarak tempuh kabupaten bengkulu Utara dengan Bandar Udara Fatmawati
77,1 km dapat ditempuh dengan perjalanan darat.
- Jalan : Jalan Raya Bengkulu
- Pelabuhan : Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu
3.2 Aksesbilitas
Kendaraan Roda 2 dan Kendaraan Roda 4
3.3 Sarana Dasar
- Listrik Standar PLN
- Air Bersih (PDAM)
- Telekomunikasi Seluler
V. KONTAK HUBUNG
a. Dinas Penanaman Modal Daerah Bengkulu Utara
Jl. Jend Sudirman No I Argamakmur
Telp. +621 8014 4501
Fax. +621 8014 4501
Hp. -
Narahubung : Nurhayati. SH

b. Dinas Perikanan Kabupaten Bengkulu Utara


Jl. Sudirman No 52, Pagaruyung, Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara
Telp. (O737) 5213 13
Fax. (O737) 5213 13
Hp. 085380850113
Narahubung : Toni

8. KABUPATEN SELUMA
I. Keadaan Umum
1.1. Kondisi Geografis
Secara geografis Kabupaten Seluma memiliki kawasan pesisir dengan panjang
garis pantai + 76 Km. Dan wilayah Kabupaten Seluma terdapat banyak sungai
besar dan sungai kecil / anak sungai dari Hulu yang mengalir sampai ke Laut.
Disamping itu Kabupaten Seluma Perairan Umum Daratan, serta rawa-rawa yang

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 50
masih potensial. Sedangkan perairan umum daratan memiliki potensi cukup
besar baik bidang penangkapan maupun budidaya Kolam dan Keramba.
Rata rata produksi perikanan Kabupaten Seluma terus mengalami kenaikan
setiap tahunnya. Kenaikan tersebut dikarenakan peningkatan hasil perikanan
budidaya yaitu naiknya produksi hasil tambak rakyat, Kolam, Keramba dan
meningkatnya usaha penangkapan baik di laut maupun di perairan umum.
Sasaran produksi tahun 2010 ditetapkan 19.982 Kg, sedangkan sasaran produksi
tahun 2015 diharapkan sebesar 23.820,69 kg. Untuk mencapai sasaran tersebut
Dinas Kelautan dan perikanan terus berupaya meningkatkan sarana dan
prasarana produksi perikanan baik perikanan tangkap , perikanan budidaya,
pengolahan, pemasaran dan meningkatnya pembinaan kepada Kelompok
Nelayan, Pemberdayaan Masyarakat Pesisir, Kelompok pembudidaya ikan,
kelompok nelayan, Unit Pembenihan Rakyat, Balai Benih Ikan kelompok
mengolah hasil perikanan serta meningkatkan pengeetahuan bagi aparatur, dan
Kelompok Masyarakat Pengawas Suber Daya Kelautan dan Perikanan.

II. POTENSI PERIKANAN TANGKAP


Dengan pantai sepanjang ± 76 Km dengan lebar 4 mil sehingga luas wilayah lautan
adalah 486,4 Km maka terbuka luas bagi nelayan Kabupaten Seluma untuk
mengembangkan usaha Perikanan Tangkap sesuai dengan peraturan yang ada.
Sesuai dengan undang-undang Nomor 32 tahun 2004 kewenangan pengolahan laut
sejauh 4 mil adalah merupakan kewenangan kabupaten.
Nilai produksi perikanan laut pada tahun 2014, sebesar Rp. 3.633.600.000,- dengan
angka produksi 605,6 ton. Produksi ini akan cepat meningkat sesuai dengan
pertambahan jumlah sarana dan prasarana penangkapan ikan yang memadai dan
keterampilan nelayan yang baik. Menurut data tahun 2014 jumlah motor tempel
sebanyak 177 buah, dan perahu tidak bemotor 337 buah.
Kegiatan penangkapan ikan terdiri dari dua jenis, yaitu kegiatan penangkapan ikan di
laut dan kegiatan ikan di perairan umum. Dari sebanyak 202 rumah tangga usaha
penangkapan ikan, terdapat 202 rumah tangga usaha penangkapan ikan di laut dan
sebanyak 188 rumah tangga mengusahakan penangkapan ikan di perairan umum.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 51
Sedangkan sebnayak 7 rumah tangga mengusahakan kegiatan penangkapan ikan
baik di laut maupun di perairan umum. Kondisi ini terjadi karena dalam satu rumah
tangga dapat terdiri 1 usaha penangkapan ikan dengan pengelolahan terpisah (unit
usaha) yang dilakaukan oleh rumah tangga yang berbeda. Jadi dalam satu rumah
tangga dapat terdiri lebih dari 1 unit usaha pengkapan ikan.

2.1. Rumah Tangga Usaha Penangkapan Ikan Di Kabupaten Seluma

Jenis Tangkapan Ikan


Rumah Tangga Usaha
No Kecamatan Di Perairan
Penangkapan Ikan
Di Laut Umum
1 Semidang Alas Maras 78 75 3
2 Semidang Alas 0 0 0
3 Talo 13 1 12
4 Ilir Talo 89 77 13
5 Talo Kecil 1 1 0
6 Ulu Talo 0 0 0
7 Seluma 2 0 2
8 Seluma selatan 49 29 23
9 Seluma Barat 26 2 24
10 Seluma Timur 33 12 24
11 Seluma Utara 0 0 0
12 Sukaraja 9 0 0
13 Air periukan 83 5 78
14 Lubuk Sandi 0 0 0
Jumlah 383 202 188
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma Tahun 2017
Ikan utama yang tertangkap di perairan laut Kabupaten Seluma didominasi oleh ikan
pelagis kecil. Ikan-ikan utama yang tertangkap adalah jenis layur, tenggiri dan
belanak. Produksi perjenis ikan danlam satu tahun mencapai 830 ton. Selain itu hasil
tangkapan juga berasal dari usaha penangkapan di perairan umum. Hasil
penangkapan di perairan umum. Hasil tangkapan dalam satu tahun mencapai 146
ton
Unit usaha penangkapan ikan adalah suatu kesatuan usaha penangkapan ikan yang
dilakukan anggota rumah tangga dengan pengelolaan tersendiri dan menanggung
resiko usaha. Dalam satu rumah tangga dapat terdiri lebih dari satu unit usaha.
Karakteristik unit usaha penangkapan ikan dibedakan menurut jenis kapal/perahu
utama yang digunakan. Kapal perahu/ utama yang digunakan dapat berupa kapal

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 52
motor, perahu motor tempel, perahu tanpa motor dan tanpa perahu. Hasil ST 2013
dan Data Statistik Perikanan Tangkap Tahun 2014 menunjukan bahwa perahu motor
tempel merupakan jenis perahu yang paling banyak digunakan untuk melakukukan
penangkapan ikan yaitu sebanyak 148 unit usaha. Kecamatan Semindang Alas Maras
merupakan Kecamatan yang paling banyak memiliki jumlah unit usaha penangkapan
ikan di laut dengan perahu motor tempel sebagai jenis kapal/perahu utama yang
digunakan yaitu sebanyak 77 unit usaha.
2.2. Produksi Perjenis Ikan Di Perairan Laut

Nilai Produksi
No Jenis Ikan Jumlah Produksi (Ton) Ket
Rp.(000'-)
1 Manyung 42 802.560
2 Ikan Sebelah 30 261.564
3 Pisang-Pisang 20 177.980
4 Lolosi Biru 16 200.864
5 Selar 26.77 343.420
6 Kuwe 16.55 339.380
7 Lyang 13.59 165.146
8 Sunglir 3.96 41.678
9 Tetengkek 12 244.568
10 Bawal Hitam 18 719.416
11 Bawal Putih 11 435.680
12 Daun Bambu 47 835.742
13 Kakap Putih 19 435.450
14 Selanget 25 110.440
15 Tembang 18 173.302
16 Beloso 10 111.269
17 Ikan Lidah 8 72.804
18 Julung-Julung 16 153.332
19 Gerot-Gerot 15 207.617
20 Ikan Layaran 25 6.923
21 Kpas-Kapas 25 455.096
22 Peperek 17 133.281
23 Lancam 36 726.176
24 Kakap Merah 8 217.304
25 Belanak 55 436.582
26 Kurisi 9 83.136
27 Kurau 18 172.864
28 Mata Besar 23 100.914
29 Gulamah 28 271.902

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 53
30 Tenggiri 69 1.037.514
31 Tenggiri Papan 51 1.023.300,00
32 Kerapu Balong 6 224.400
33 Kerong-Kerong 14 197.079
34 Layur 135 2.019.846
35 Pari Burung 2 24.507
Total 830 12.963.036
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma

2.3. Produksi Perjenis Ikan Di Perairan Umum

Nilai Produksi
No Jenis Ikan Jumlah Produksi (Ton) Ket
Rp.000'-)
1 Betok 7 144.008
2 Sidat 7 202.275
3 Baung 4 89.670
4 Keting 1 12.960
5 Sepat Rawa 19 378.800
6 Sepat siam 18 363.800
7 Gabus 25 4.256.478
8 Mujair 5 105.780
9 Berekung 0.10 71.000
10 Jelawat 7.42 139.150
11 Mas 12 360.600
12 Parang 2 47.650
13 Semah 0.38 19.000
14 Tawes 6 119.500
15 Udang Grogo 8 314.700
16 Udang Galah 7 280.800
17 Udang Tawar 4 120.000
18 Remis 6 120.240
19 Siput 10 154.080
20 Remis 6 120.240
Total 146 7.420.731
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma

2.3. Data Armada Kapal di Kab.Seluma Berdasarkan Wilayah Penangkapan

Di Laut
No Kecamatan Kapal Perahu Motor Perahu Tanpa Tanpa
Motor Tempel Motor Perahu
1 Semidang Alas Maras 0 77 0 0
2 Semidang Alas 0 0 0 0
3 Talo 1 0 0 0
4 Ilir Talo 2 36 22 28

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 54
5 Talo Kecil 0 11 0 0
6 Ulu Talo 0 0 0 0
7 Seluma 0 0 0 0
8 Seluma selatan 2 22 1 14
9 Seluma Barat 0 0 0 2
10 Seluma Timur 1 0 1 10
11 Seluma Utara 0 0 0 0
12 Sukaraja 0 0 0 0
13 Air periukan 1 2 0 4
14 Lubuk Sandi 0 0 0 0
Kabupaten Seluma 7 148 24 58
Di Perairan Umum
No Kecamatan Kapal Perahu Motor Perahu Tanpa Tanpa
Motor Tempel Motor Perahu
1 Semidang Alas Maras 0 0 0 3
2 Semidang Alas 0 0 0 0
3 Talo 3 0 0 9
4 Ilir Talo 0 0 7 6
5 Talo Kecil 0 0 0 0
6 Ulu Talo 0 0 0 0
7 Seluma 0 0 0 0
8 Seluma selatan 0 9 14 29
9 Seluma Barat 1 1 6 17
10 Seluma Timur 3 0 0 21
11 Seluma Utara 0 0 0 0
12 Sukaraja 1 0 1 7
13 Air periukan 1 19 75 1
14 Lubuk Sandi 0 0 0 0
Kabupaten Seluma 9 29 103 75
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma Tahun 2017

2.4. Stastistik Rumah Tangga Perikanan Di Laut Menurut Jenis Alat Penangkap Ikan
dan Jenis Perahu Kapal Motor

Perahu
Perahu
Jenis Alat Penangkapan Ikan Tanpa Perahu Motor Jumlah
Tanpa Motor
Tempel
Jumlah Rumath Tangga
Perikanan 900 87 148 1.135
Unit Alat Tangkap Perikanan
- Jaring Insang Hanyut 2.131 1.494 3.552 7.177
- Insang Tetap 7.200 0 3.460 10.660
- Rawai Tetap Dasar 2.700 0 444 3.144
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 55
2.5. Usaha Penangkapan Menurut Jenis Alat Tangkap

Di Laut
No Kecamatan Perangka Lainny
Pukat Jaring Pancing
p a
Semidang Alas
1 Maras 0 77 0 0 0
2 Semidang Alas 0 0 0 0 0
3 Talo 1 0 0 0 0
4 Ilir Talo 2 65 0 1 10
5 Talo Kecil 0 1 0 0 0
6 Ulu Talo 0 0 0 0 0
7 Seluma 0 0 0 0 0
8 Seluma selatan 3 23 1 0 2
9 Seluma Barat 0 1 0 0 1
10 Seluma Timur 0 9 0 0 3
11 Seluma Utara 0 0 0 0 0
12 Sukaraja 0 0 0 0 0
13 Air periukan 1 4 0 0 0
14 Lubuk Sandi 0 0 0 0 0
Kabupaten Seluma 7 180 1 1 16
Di Perairan Umum
No Kecamatan Perangka Lainny
Pukat Jaring Pancing
p a
Semidang Alas
1 Maras 0 0 1 0 2
2 Semidang Alas 0 0 0 0 0
3 Talo 2 1 8 0 1
4 Ilir Talo 0 6 3 2 2
5 Talo Kecil 0 0 0 0 0
6 Ulu Talo 0 0 0 0 0
7 Seluma 0 0 0 0 0
8 Seluma selatan 1 19 2 0 1
9 Seluma Barat 0 1 1 3 19
10 Seluma Timur 0 12 7 1 14
11 Seluma Utara 0 0 0 0 0
12 Sukaraja 0 1 5 1 2
13 Air periukan 1 38 0 37 2
14 Lubuk Sandi 0 0 0 0 0
Kabupaten
Seluma 4 79 27 44 34
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Seluma Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 56
Di Kabupaten Seluma terdapat 6 (Enam) unit Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yaitu :

1. TPI Pasar Seluma Kecamatan Seluma Selatan


2. TPI Pasar Ngalam Kecamatan Air Periukan
3. TPI Penago l Kecamatan Ilir Talo
4. TPI Ketapang Baru Kecamatan Semidang Alas Maras
5. TPI Talang Alai Kecamatan Semidang Alas Maras
6. TPI Muara Maras Kecamatan Semidang Alas Maras

III. POTENSI PERIKANAN BUDIDAYA


3.1. BUDIDAYA AIR TAWAR
Kabupaten Seluma mempunyai beberapa sungai besar maupun kecil,serta
saluran irigasi yang cukup baik. Adapun Sungai Kunkai, Sungai Nelas, Sungai
Nelas, Sungai Seluma, Sungai Talo, Sungai Alas. Dan diantara sungai tersebut
diatas sudah terdapt bendungan irigasi yaitu Sungai Seluma dan Sungai Alas.
Dilihat dari data potensi Perikanan Budidaya maka di Kabupaten Seluma sangat
prospektif untuk dikembangkan kolam air deras, keramba, jaring apung dan
karamba air tancap.
3.1.1. Sungai Yang Bermuara di Laut Kabupaten Seluma

Panjang
NO Nama Sungai Lokasi (km)
1 Air Jenggalu Kecamatan Sukaraja 25
2 Air Nelas Kecamatan Sukaraja 26,25
3 Air Sindur Kecamatan Air periukan 27,5
4 Air Kungkai Kecamatan Lubuk Sandi 45
5 Air Seluma Kecamatan Seluma 80
6 Air Penago Kecamatan Ilir Talo 17,5
7 Air Talo Kecamatan Talo 38,75
8 Air Pering Talo Kecil 8,75
Kecamatan Semidang Alas
9 Air Maras Maras 18,75
10 Air Alas Kecamatan Semidang aAlas 56,25
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma Tahun 2017
3.1.2. Jumlah Produksi Budidaya Kolam Di kabupaten Seluma Tahun 2017

No Jenis Ikan Produksi (Ton)


1. Ikan Mas 359,6
2. Ikan Nila 2.425
3. Ikan Gurame 22,50
4. Ikan Patin 51,20
5. Ikan Lele 639

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 57
6. Ikan Bawal Tawar 26,4
7. Ikan Gabus 6,9
8. Ikan Belut 3,3
6. Ikan Lainnya 9,0
JUMLAH 3.543
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma Tahun 2017
3.1.3. Jumlah Rumah Tangga Usaha Budidaya Ikan Menurut Kecamatan dan
Jenis Budidaya Ikan di Kabupaten Seluma

Rumah Tangga
Di
No Kecamatan Usaha Di Tambak Di Kolam
Sawah
Budidaya Ikan
1 Semidang Alas Maras 33 1 29 3
2 Semidang Alas 4 - 4 -
3 Talo 17 - 17 -
4 Ilir Talo 28 2 24 2
5 Talo Kecil 21 - 19 1
6 Ulu Talo 45 2 42 1
7 Seluma 17 - 16 1
8 Seluma Selatan 147 3 143 -
9 Seluma Barat 16 1 15 -
10 Seluma Timur 19 - 17 1
11 Seluma Utara 11 - 10 2
12 Sukaraja 77 - 77 -
13 Air Periukan 55 22 33 -
14 Lubuk Sandi 2 - 2 -
Jumlah 492 31 449 11
Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma Tahun 2017

3.2. BUDIDAYA AIR PAYAU

Potensi lahan untuk usaha tambak di Kabupaten Seluma diperkiraan seluas


4.500 Ha. Sedangkan yang sudah dikelola untuk tambak udang baru 100 Ha.
Tambak tersebut berlokasi di Arau Bintang Riak Siabun Kecamatan Sukaraja.
Tambak udang jika dikelola secara intensif dapat menghasilkan udang 10-12
ton udang/Ha/tahun, Khususnya udang putih/Venname. Potensi lahan
budidaya air payau di 5 (lima) Kecamatan yaitu :

1. Kecamatan Sukaraja

2. Kecamatan Air Periukan

3. Kecamatan Seluma Selatan

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 58
4. Kecamatan Ilir Talo

5. Kecamatan Semidang Alas Maras

3.2.1. Jenis dan Lokasi Budidaya Air Payau di Kabupaten Seluma

No Jenis Lokasi Ket


Desa Riak Siabun (Arau
1 Tambak Udang Bintang). Kec. Sukaraja ±22,500 ha
2 Tambak Udang Kec. Air Periukan ±25,000
Keramba Jaring Desa Kunkai Baru Kec. Air 4 (empat)
3 Apung (Ikan Nila) Periukan Klpk
Kolam Percontohan 1 (satu) Klpk
4 Air Payau (Ikan Nila) Desa Penago I Kec. Ilir Talo

Sumber : Statistik Dinas Perikanan kabupaten Seluma Tahun 2017


3.2.2. Data potensi Budidaya Air Payau/Laut

Potensi
No Kecamatan Potensi Laut (ha) Tambak/Air
Payau (Ha)
1 Sukaraja 5 108.3
2 Air Periukan 15.4 234.7
3 Lubuk Sandi - -
4 Seluma Barat 2.7 126.4
5 Seluma - -
6 Seluma Selatan 2.8 180.5
7 Seluma Timur - -
8 Seluma Utara - -
9 Talo - -
10 Ilir Talo 15.4 373.6
11 Ulu Talo -
12 Talo Kecil 2.6 36.1
13 Semidang Alas - -
14 Semidang Alas Maras 18 162.5
Jumlah 62 1.222
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Seluma Tahun 2017

3.3. Balai Benih Ikan


Kabupaten Seluma telah memiliki Balai Benih Ikan (BBI) Lokal yang dibangun
pada Tahun Anggaran 2006 yang sumber dananya dari Dana Alokasi Khusus
(DAK). Balai Benih Ikan (BBI) bertujuan untuk memenuhi kebutuhan bibit ikan
di Kabupaten Seluma. Sampai dengan saat ini BBI sudah bisa memproduksi
bibit ikan lele dengan kapasitas hampir 10.000 bibit/bulan.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 59
3.4. Data Jumlah Pembudidaya Ikan di Kab. Seluma

Jumlah Pembudidaya Ikan (Orang)


Jenis Budidaya
NO 2013 2014 2015 2016 2017
Budidaya Ikan Air
1
Tawar/Kolam 730 1.050 1.200 1.380 1.542
Budidaya Ikan Air
2 Payau/Tambak
Sederhana 9 6 5 4 3
Budidaya Ikan Air
3 Payau/Tambak
Semi Intensif - - - - -
Keramba Jaring
4
Apung Tawar - - 5 5 3
Keramba Jaring
5
Tancap Tawar - - 4 4 2
Jumlah Total 742 1.059 1.215 1.215 1.550
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Seluma tahun 2017

IV. POTENSI PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANAN (P2HP)


4.1. Kelompok Pengolahan Hasil Perikanan Di Kabupaten Seluma

Nama
No Desa/Kelurahan Produk Nama Ketua
Kelompok
Kerupuk
1 Sido Asih Penago Satu Ikan/Pendam Tri Marsinah
Pembuatan Bakso
2 Usaha Mandiri Rimbo Kedui ikan Waryoto
3 Perkembanagan Rimbo Kedui Pemasaran ikan Yunar
4 Wanita Mawar Masmambang Ikan Tapo Erlina Ningsih
5 Sejahtera Muara Maras Ikan Asap/Tapo Wisi Sulasti
6 Sindur Jaya Air Periukan Pemasaran Ikan Tapo Juairah
7 Ingin Maju Lubuk Sahung Ikan Tapo Firmansyah
8 Sukses Bersama Lubuk Sahung Ikan Tapo Reni Susila
9 Sepakat pasar Ngalam Ikan Asap/Tapo Etri Janiarti
10 Melati Rawa Indah Ikan Asap/Tapo Murdiasih
11 Sumber Makmur Lawang Agung Ikan Tapo Herwan Mezi
12 Karya Mandiri Pasar Ngalam Ikan Asap/Tapo Pemi Ernita
13 Mandiri Masmambang Ikan Tapo Dwi Nurliza
14 Mawar Lubuk Sahung Ikan Tapo Tuti Lesmi
15 KWT.Mandiri Pinju Layang Ikan Asap/Tapo Harti Nengsih

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 60
16 Wanita Mandiri Bakal Dalam Ikan Tapo Sumiyati
17 Maju Bersama. Ll Suka Merindu Ikan Tapo Sri Emilia
Kerupuk
18 Usaha Bersama Pasar Talo Ikan/Pendam
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Seluma tahun 2017

4.2. Data Produksi Olahan Ikan di Kabupaten Seluma Tahun 2017

No Produk Olahan Produksi Nila Produksi


(Kg/Tahun) (Rp/Thn)
1. Nugget 24 120.000
2. Kerupuk Ikan 58 880.000
3. Ikan Asap 399 18.430.000
4. Bakso Ikan 720 3.600.000
5. Ikan Asin 58 890.000
Total Produksi 1.259 23.920.000

Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Seluma tahun 2017

V. SEKTOR KELAUTAN, PESISIR DAN PULAU-PULAU KECIL

Dengan pantai sepanjang ± 76 Km yang membentang dari perbatasan Kota


Bengkulu sampai dengan perbatasan Kabupaten Bengkulu Selatan membuat
Kabupaten Seluma dijuluki salh satu Kabupaten Pesisir pantai yang ada di Propinsi
Bengkulu dengan kewenangan 4 mil kearah laut. Daerah pesisir di Kabupaten
Seluma meliputi 7 Kecamatan pesisir yaitu :

a. Kecamatan Sukaraja
b. Kecamatan Air Periukan
c. Kecamatan Seluma Selatan
d. Seluma Timur
e. Kecamatan Ilir Talo
f. Kecamatan Talo Kecil
g. Kecamatan Semidang Alas Maras

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 61
5.1. Kecamatan Pesisir Di Kabupaten Seluma

Kecamatan Pesisir Desa Pesisir Desa Non Pesisir


1 Semidang Alas Tedunan, Ketapang Baru, 8 Kembang Mumpo,Talang 17
Maras Pdang Bakung, Ujung Padang Alai, Jambat Akar, Karang
Anyar, Sendawar,
Genting Juar, Muara Maras, Gelombang
Permata Riding dan Muara Lubuk Betung, Padang Peri,
Timput Maras Tengah, Gunung
Kembang,Gunung Bantan,
Padang Kelapo, Talang
Beringin, Serian Bandung,
Talang Kemang, Rimbo
Besar
dan Maras Bantan

2 Ilir Talo Penago l, Penago Baru, 5 Dusun Baru, Tanah Abang, 10


Pasar Talo, Palauh Terap Penago ll, Talang Kabu,
Talang Panjang, Padang
dan Mekar Sari Cekur
Nanti Agung, Margo Sari,
Palu Terap, dan Mekar Sari

3 Talo Kecil Pering Baru 1 Suka Merindu, Suka Bulan, 9


Talang Padang, Taba, Bakal
Dalam, Sungai Petai, Lubuk
Lagan, Napalan dan Tebat
Sibun

Tanjung Seluai, Rimbo


4 Seluma Selatan Pasar Seluma 1 Kedui, 11
Sido Mulyo, Padang
Rambun,
Suka Rami, Tangga Batu,
Padang Genting,
Sengkuang,
Tanjung Seru, Tanjungan
dan
Padang Merbau

5 Seluma Timur Purbosari 1 Tenangan, Talang Sali, 7


Kunduran, kota Agung,
Selebar, Sembayat dan
Bunga
Mas

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 62
6 Sukaraja Riak Siabun 1 Sukaraja, Lubuk Sahung, 20
Bukit Peninjauan II, Padang
Pelawi, Kayu Arang, Niur,
Cahaya Negeri, Bukit
Peninja
uan l, Jenggalu, Babatan,
Sido Sari, Sari Mulyo, Sido
Luhur, Sumber Arum, Riak
Siabun, Padang Kuas,
Kuti Agung, Air Kemuning,
Air Petai dan Sumber
Makmur

Sukasari, Tawang Rejo,


7 Air Periukan Pasar Ngalam dan 2 Keban 14
Kunkai Baru Agung, Lawang Agung,
Padang Palasan, Air
Periukan,
Dermayu, Suka Maju,
Talang
Benua, Talang Alai, Lubuk
Gilang,Talang Sebaris,
Lokasi
Baru dan Tabak Lubuk
Puding
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Seluma 2017

5.2. Kondisi Ekosistem Pesisir di Kab.Seluma

Potensi Pesisir dan Kondisi Kondisi Kondisi Luas Total


Laut Baik Sedang Rusak
Luas (ha) Luas (ha) Luas (ha) Luas (ha)
Ekosistem
Mangrove 101 86 60 247
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kabupaten Seluma tahun 2017

5.3. Pariwisata Bahari

Data Wisata Bahari di Kabupaten Seluma


Jarak dari Kedai/Rumah Tenaga
Ibukota Makan Kerja
No Lokasi pariwisata bahari
Kabupaten
(unit) (org)
(km)
1 Pantai Muara Maras 60 10 15
2 Pantai Ketapang Baru 56 4 4
3 Pantai Pasar Talo 43 2 2

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 63
4 Pantai Penago 40 2 2
5 Pantai Rawa Indah 35 2 2
6 Pantai Pasar Seluma 12 4 4
7 Pantai Pasar Ngalam 30 2 2
8 Pantai Kunkai Baru 31 2 2
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Seluma tahun 2017

VI. Kontak Hubung


a. Dinas Penanaman Modal Daerah Kabupaten Seluma
Jl. Letnan Soeprapto, Padang Bai
Telp. +62736-9150006
Fax. +62736-9150006
Hp. +6258268434242
Narahubung : M Husni. S.E
b. Dinas Perikanan Kabupaten Seluma
Jl. Pangeran Diponegoro no.I Tais
Telp. (0736) 9150041
Fax.
Hp. 085382352806
Narahubung : Amri

9. KABUPATEN BENGKULU TENGAH


I. Keadaan Umum
1.1. Kondisi Geografis
Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki posisi yang sangat strategis, karena
selain berada pada jalur perlintasan antara Kota Bengkulu dan Kota Lubuk
Linggau, juga merupakan kabupaten terdekat dan berbatasan langsung
dengan Kota Bengkulu.
Secara geografis Kabupaten Bengkulu Tengah terletak diantara koordinat
10 ° 11’ ”- 10 ° 7’ 1 ” Bu ur Ti ur dan ° 8’ 8”- ° 51’ 6” Lin ang
Selatan. Sedangkan secara administrasi, wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah
merupakan bagian dari wilayah Provinsi Bengkulu.
Adapun batas-batas Kabupaten Bengkulu Tengah adalah:
Sebelah Utara : Kecamatan Air Napal, Kecamatan Kerkap Kabupaten
Bengkulu Utara dan Kecamatan Curup Kabupaten Rejang
Lebong;
Sebelah Timur : Kecamatan Ujanmas, Kecamatan Kepahiang, dan
Kecamatan Seberang Musi Kabupaten Kepahiang;

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 64
Sebelah Selatan : Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma; dan
Sebelah Barat : Kecamatan Selebar, Kecamatan Sungai Serut, Kecamatan
Muara Bangkahulu Kota Bengkulu dan Teluk Pering
Samudera Hindia.
Kabupaten Bengkulu Tengah memiliki luas wilayah perencanaan merupakan
daerah dengan batas yang ditentukan berdasarkan aspek administratif
mencakup wilayah daratan, wilayah pesisir dan, perairan lainnya. Luas
wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah adalah 1.429,14 Km2 (seribu empat
ratus dua puluh sembilan koma empat belas kilometer persegi) terdiri atas
luas daratan 1.223,94 Km2 (seribu dua ratus dua puluh tiga koma sembilan
puluh empat kilometer persegi) dan wilayah laut dengan luas 205,2 Km2 (dua
ratus lima koma dua kilometer persegi).
Data Luas Wilayah Kab.Bengkulu Tengah per Kecamatan.
No Nama Kecamatan Jumlah Luas Luas Luas
Desa/ Wilayah Wilayah Wilayah
Kelurahan Darat (km²) Laut (km²) Total
(km²)
1. Karang Tinggi 18 137,47 - 137,47
2. Talang Empat 15 93,62 - 93,62
3. Pondok Kelapa 17 165,20 205,2 370,40
4. Pematang Tiga 13 129,64 - 129,64
5. Pagar Jati 14 188,57 - 188,57
6. Taba Penanjung 13 / 1 148,38 - 148,38
7. Pondok Kubang 12 92 - 92
8. Bang Haji 12 70,71 - 70,71
9. Merigi Kelindang 13 98,42 - 98,42
10. Merigi Sakti 15 99,93 - 99,93
JUMLAH 142 Desa/ 1.223,94 205,2 1.429,14
1 Kel
Sumber : Statistik BPS Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2017

Secara topografis wilayah ini sebagian besar merupakan dataran rendah.


Sekitar 70 persen wilayah ini berada pada ketinggian kurang dari 250 meter di
atas permukaan laut. Lainnya, kurang lebih 29 persen menempati daerah
dengan ketinggian 250-1.000 meter di atas permukaan laut, dan hanya
kurang lebih 1 persen yang berada pada daerah dengan ketinggian lebih
besar dari 1.000 meter di atas permukaan laut.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 65
1.2. Jumlah Penduduk di Kabupaten bengkulu Tengah
No KECAMATAN JUMLAH PENDUDUK
(JIWA)
1. Karang Tinggi 11.201
2. Talang Empat 12.968
3. Pondok Kelapa 25.183
4. Pematang Tiga 6.833
5. Pagar Jati 5.612
6. Taba Penanjung 10.998
7. Pondok Kubang 7.903
8. Bang Haji 5.854
9. Merigi Kelindang 6.259
10. Merigi Sakti 5.759
JUMLAH 98.570
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah
Tahun 2017

1.3. Pengembangan Kawasan Perikanan


Pengembangan kawasan perikanan yang diperuntukkan sebagai kawasan
minapolitan di Kabupaten Bengkulu Tengah telah dituangkan dalam RTRW
Kabupaten Bengkulu Tengah (2012) dan kemudian diuraikan lagi secara rinci
melalui SK Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan Kabupaten
Bengkulu Tengah Nomor: 32 Tahun 2013 tentang Penetapan Wilayah Lokasi
Kawasan Minapolitan Kabupaten Bengkulu Tengah. Adapun peruntukkan
kawasan perikanan tersebut adalah sebagai berikut :
a. Kawasan Peruntukan Perikanan Tangkap
Pengembangan Kawasan Perikanan Tangkap yang ada di Kabupaten
Bengkulu Tengah terdapat beberapa lokasi yaitu Kawasan inti di Desa
Pondok Kelapa, kawasan pendukung di Desa Pasar Pedati, Desa Pekik
Nyaring, dan Desa Harapan. Sedangkan kawasan Pengembangan di Desa
Padang Betuah. Seluruh kawasan untuk perikanan tangkap tersebut
berada dalam wilayah Kecamatan Pondok Kelapa.
b. Kawasan Peruntukan Perikanan Budidaya
Pengembangan kawasan perikanan budidaya baik budidaya perikanan air
tawar, air payau maupun perairan umum untuk wilayah Kabupaten
Bengkulu Tengah peruntukkan wilayahnya adalah

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 66
sebagai berikut :
 Kawasan inti di Kecamatan Pondok Kelapa.
 Kawasan pendukung di Kecamatan Pagar Jati, Kecamatan Taba
Penanjung, Kecamatan Talang empat dan Kecamatan Karang Tinggi.
 Kawasan pengembangan di Kecamatan Merigi Kelindang dan
Kecamatan Merigi Sakti.
Luas lahan budidaya air Payau 87,5 Ha berada di kecamatan pondok
kelapa dengan komoditas udang vanamei teknologi yang di gunakan
secara semi intensif.
c. Kawasan Peruntukan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan
Pengembangan kawasan perikanan untuk pengembangan industri
pengolahan hasil perikanan serta pemasaran hasil perikanan di
Kabupaten Bengkulu Tengah ditetapkan pada wilayah Kecamatan Pondok
Kelapa. Namun berdasarkan Perda RTRW Kabupaten Bengkulu Tengah
No 15 Tahun 2012, kawasan peruntukkan untuk pengolahan ikan
memungkinkan untuk dikembangkan di kecamatan lainnya.
II. Kondisi Perikanan
2.1. Potensi Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Kabupaten Bengkulu Tengah sebagai wilayah pesisir mempunyai kekayaan
alam berupa hutan mangrove/vegetasi pantai. Ada beberapa jenis
mangrove/vegetasi pantai yang ada di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah :
No Jenis Nama Lokal
1. Bruguiera gymnorrhiza Tumok
2. Rizhophora mucronata Lmk Bakau
3. Rizhophora apiculate Bi Api-Api
4. Baringtonia asiatica(L) Kurtz Putat Laut
5. Hibiscus tiliaceus Waru Laut
6. Scaevola taccada (Gaertn) Roxb Bakung
7. Casuarina equisetifolia Cemara
8. Ficus Sp Aro
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah
Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 67
Kabupaten Bengkulu Tengah juga mempunyai potensi wisata bahari, antara
lain :
No Desa/Dusun Nama Wisata Kegiatan
1. Sungai Hitam Muara Sungai
Pemancingan, Panorama Pantai,
Selancar
2. Pekik Nyaring Pantai Cemara Pendaratan Nelayan, Panorama
Hutan Cemara, Selancar, Terapi
Kesehatan
3. Pasar Pedati - Sungai Suci - Panorama Laut, Penginapan
- Coko - Pendaratan Ikan
- Danau Pancuran - Pemancingan Barang Batu Akik
4. Pondok Kelapa Batu Amparan Panorama Laut
5. Padang Betuah Danau Gedang Panorama Laut, Panorama Danau
dan Pemancingan
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah
Tahun 2017

2.2. Potensi Perikanan Tangkap


2.2.1. Data Panjang Pantai Kabupaten Bengkulu Tengah
No DESA PANJANG PANTAI (Km)
1 Ds. Sungai Hitam 1,9
2 Pekik Nyaring 4,2
3 Pasar Pedati 6,0
4 Pondok Kelapa 9.2
5 Desa Harapan 2.0
6 Padang Betuah 5,2
Jumlah 28,5
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu
Tengah Tahun 2017

2.2.2. Data Jumlah RTP dan Armada Penangkapan Ikan Perairan Umum
dan Laut Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2016
No KATAGORI JUMLAH (UNIT)
I Perairan Umum
Perahu Tanpa Motor 25
Perahu Motor 10
Il Laut
Perahu Tanpa Motor 10
Perahu Motor Tempel 117
Kapal Motor :
 0 - 2 GT 128
 3 – 4 GT 20
 5 – 10 GT 1
 11 GT keatas 1
Jumlah 310

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 68
2.2.3. Jenis dan Jumalah Alat Tangkap Ikan di Kabupaten Bengkulu Tengah
No JENIS ALAT TANGKAP
LAUT JUMLAH PERAIRAN JUMLAH
UMUM
1 Payang 4 Giil Net 125
2 Dogot 162 Pancing 2.401
3 Giil Net 4.758 Jala 171
4 Trammel Net 189 Bubu 97
5 Pancing ulur 412 Tombak 92
6 Pancing Tonda 570 Alat Penangkap 111
kepiting
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah
Tahun 2016

2.2.4. Data Jumlah Nelayan di Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2017


NO KATEGORI NELAYAN JUMLAH
1 Nelayan Penuh 508
2 Nelayan Sembilan 274
3 Nelayan Tambahan 216
4 Nelayan Perairan Umum :
Talang Empat 21
Karang Tinggi 11
Taba Penanjung 38
Merigi Kelindang 18
Pagar Jati 29
Merigi Sakti 10
Pondok Kelapa 72
Pondok Kubang 26
Pematang Tiga 16
Bang Haji 9
Jumlah 1.416
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah
Tahun 2017

2.2.5. Data Produksi Perikanan Tangkap di Kabupaten Bengkulu Tengah


(Ton) Thn 2016
NO KECAMATAN SEKTOR
PERIKANAN PERAIRAN UMUM
LAUT SUNGAI DANAU RAWA
1 Talang Empat 3,5 0,2 1,9
2 Karang Tinggi 2,7 1,4
3 Taba Penanjung 10,3 1,1
4 Merigi Kelindang 4,8 1,6
5 Pagar Jati 5,1 1,4
6 Merigi Sakti 3,2 0,5
7 Pondok Kelapa 18.654,2 20,4 5,5 3,6
8 Pondok Kubang 7,5 4,3
9 Pematang Tiga 7,9 1,6

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 69
10 Bang Haji 5,6 1,8
Jumlah 18.654,2 71 5,7 19,2
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

2.2.6 Data Kelompok Usaha Bersama (KUB) Perikanan Tangkap Tahun 2016.
NO NAMA KELOMPOK JUMLAH DESA KECAMATAN
NELAYAN
(ORANG)
1 Alun Utara 10 Pekik Nyaring Pondok Kelapa
2 Alun Utara 2 11 Pekik Nyaring Pondok Kelapa
3 Anak Danau 12 Pasar Pedati Pondok Kelapa
4 Coko 10 Pasar Pedati Pondok Kelapa
5 Elang Laut 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
6 Arwarna 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
7 Camar Bahari 10 Pasar Pedati Pondok Kelapa
8 Kakap Merah 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
9 Sungai Limau 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
10 Gelombang Teluk 12 Pasar Pedati Pondok Kelapa
Pering
11 Telaga Hijau 10 Pasar Pedati Pondok Kelapa
12 Mutiara Teluk 10 Pasar Pedati Pondok Kelapa
13 Mutiara Biru 10 Pasar Pedati Pondok Kelapa
14 Riak Memecah 11 Pasar Pedati Pondok Kelapa
15 Bara Laut 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
16 Ulu Muaro 10 Pasar Pedati Pondok Kelapa
17 Pondok Indah 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
18 Dusun Indah 14 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
19 Panvuran Indah 12 Pasar Pedati Pondok Kelapa
20 Titipan Ilahi 18 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
21 Pantai Harapan l 6 Harapan Pondok Kelapa
22 Sungai Kotong 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
23 Sungai Limau 2 5 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
24 Bada Kasa 10 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
25 Suak Mesin 13 Pasar Pedati Pondok Kelapa
26 Gang SMA 12 Pasar Pedati Pondok Kelapa
27 Camar Betuah 13 Pasar Pedati Pondok Kelapa
28 Alun Pancuran 10 Pasar Pedati Pondok Kelapa
29 Danau Nibung 13 Pasar Pedati Pondok Kelapa
30 Sinar Makmur 11 Pasar Pedati Pondok Kelapa
31 Harapan Maju 5 Pondok Kelapa Pondok Kelapa
32 Pantai Harapan ll 7 Desa Harapan Pondok Kelapa
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 70
2.3. Potensi Perikanan Budidaya
Usaha budidaya perikanan di Kabupaten Bengkulu Tengah adalah tambak,
kolam, mina padi dan keramba.
Luas areal berdasarkan jenis usaha dan produksi perikanan dapat dilihat pada
tabel di bawah ini :
2.3.1. Data Luas Potensi Areal Perikanan Budidaya di Bengkulu Tengah
Berdasarkan Jenis Usahanya Tahun 2016.
Kecamatan Kolam Tambak Tebat tehnis Terpal Perikanan Sawah

Luas Diman Luas Diman Luas Diman Luas Dimanfaa Luas Diman
(Ha) faatkan (Ha) faatkan (Ha) faatkan (Ha) tkan (Ha) faatkan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Talang 295 49 37 16 800 45 5 5


Empat
Karang 285 47 29 9 1.000 40 8 8
Tinggi
Taba 578 83 41 22 950 35 25 25
Penanjung
Merigi 280 52 35 14 920 41 17 17
Kelindang
Pagar Jati 395 57 39 12 920 29 18 18

Merigi 269 62 19 6 960 15 18 18


Sakti
Pondok 565 72 20 8 1.600 72 20 20
Kelapa
Pondok 287 53 350 185 9 3 990 12 4 4
Kubang
Pematang 291 35 10 2 880 10 3 3
Tiga
Bang Haji 255 43 11 3 980 16 2 2

Jumlah 3.500 553 350 185 250 95 10.000 315 120 120

Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

Potensi tambak Bengkulu Tengah 245,58 Ha dengan luas pemanfaatan 87,5 Ha


dengan produksi 346 Ton Sumber Dinas ketahanan pangan dan perikanan kabupaten
bengkulu tengah tahun 2018.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 71
2.3.2. Data Luas Perairan Umum di Kabupaten Bengkulu Tengah Thn 2016

Kecamatan Perairan Umum


Sungai Sungai Rawa
Potensi Dimanfat Potensi Dimanfat Poten Dimanfat
kan Kan si Kan
Talang 10,5 6 74,9 6,7
Empat
Karang 37,7 2 41,4 5,5
Tinggi
Taba 45,3 10,1 16,3 4,3
Penanjung
Merigi 15,8 3 51,6 2,7
Kelindang
Pagar Jati 25,1 5 40,6 5,6
Merigi Sakti 15,2 2 70,7 5,1
Pondok 55,4 0,4 50,7 0,7 84,8 2,8
Kelapa
Pondok 25,5 5,5 74,6 4,4
Kubang
Pematang 20,9 3 122,8 2,5
Tiga
Bang Haji 10,6 2 131,6 4,2
Jumlah 262 0,4 89,3 0,7 709,3 43,8
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

2.3.3. Data Produksi Perikanan Budidaya di Kabupaten Bengkulu Tengah


Thn 2017
No KOMODITAS PRODUKSI (Ton)
1. Ikan Mas 8,32
2. Ikan Nila 14,44
3. Ikan Lele 13,9
4. Ikan Gurami 0,125
5. Ikan Patin 0,3
6. Udang 550
7. Ikan Sidat 1
8. Ikan Tawes 0,45
JUMLAH 588,53
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

2.4. Potensi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan


Hasil tangkapan ikan yang ada di Kabupaten Bengkulu Tengah, selain dijual
dalam bentuk ikan segar juga ada yang dijual dalam bentuk olahan, seperti :
ikan asin, bakso ikan, abon, mpek-mpek dan siomay.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 72
Pemasaran ikan asin sudah mencapai pemasaran ke Sumatera Barat dan
Sumatera Selatan, sedangkan pemasaran untuk produk olahan ikan yang lain
masih terbatas di wilayah Bengkulu Tengah dan sekitarnya.
2.4.1. Data Kelompok Pengolahan Ikan di Kab.Bengkulu Tengah
NO NAMA JUMLAH DESA
KELOMPOK ANGGOTA
1 Balai Buntar 1 10 Pondok Kelapa
2 Ujung Muaro 12 Pondok Kelapa
3 Harapan Baru 11 Pondok Kelapa
4 Tapak Kramat 10 Pondok Kelapa
5 Mandiri Sakti 11 Pekik Nyaring
6 Maju Bersama 11 Pasar Pedati/Dusun Sungai Hitam
7 Karya Ibu 11 Pekik Nyaring
8 Rumpun Nipa 10 Pasar Pedati/Dusun Sungai Hitam
9 Budi Luhur 18 Desa Abu Sakim
10 Sungai Kotong 10 Pondok Kelapa
11 Pedati Pramai 15 Pasar Pedati
12 Rezeki Bersama 15 Pondok Kelapa
13 Wijaya Kusuma 10 Sungai Hitam
14 Cemara Harapan 10 Desa Harapan
15 Tunas Tani 11 Desa Ju ’a Talang E a
16 Maju Bersama 10 Talang Pauh
17 Glaberan Asin 12 Pekik Nyaring
18 Laut Biru 10 Pasar Pedati
19 Tunas Harapan 10 Pasar Pedati
20 Olahan Ikan 12 Pekik Nyaring
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

2.4.2. Data Kelompok Pemasaran Ikan di Kab. Bengkulu Tengah


NO NAMA KELOMPOK JUMLAH NELAYAN DESA
1 Sungai Hitam 2012 Sungai Hitam
2 Usaha Bersama 2012 Pondok Kelapa
3 Tunas Muda 2012 Pondok Kelapa
4 Bintang Laut 2012 Pondok Kelapa
5 Alun Utara 2012 Pekik Nyaring
6 Kelompok Pedagang Ikan 2013 Pondok Kelapa
7 Seluar Makmur 2011 Pasar Pedati
8 Kelompok Pemasaran 2012 Dusun Sungai
Sungai Hitam Hitam
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 73
2.4.3. Data Produksi Olahan Ikan di Kab. Bengkulu Tengah
No Produk Olahan Produksi Nilai Produksi
(Kg/Tahun) (Rp/Thn)
1. Kerupuk Ikan 1.200 96.000.000
2. Ikan Asap 3.000 240.000.000
3. Ikan Asin 68.990 3.449.500.000
4. Ikan Giling/Surimi 1.200 60.000.000
5. Abon Ikan 1.200 96.000.000
Total Produksi 75.590 3.941.500.000

Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Bengkulu Tengah

III. SARANA DAN PRASARANA


3.1 Infrastruktur Jalan
Prasarana jalan dan perhubungan yang memadai merupakan salah satu
syarat yang sangat penting, agar roda kegiatan perekonomian suatu wilayah
dapat berjalan dengan baik. Kabupaten Bengkulu Tengah merupakan
Kabupaten baru pada saat ini memiliki tiga terminal, yaitu terminal Taba
Penanjung (Tipe B), Terminal Nakau, dan Terminal Pasar Pedati yang hanya
melayani perpindahan orang atau barang dari kecamatan Talang Empat, baik
yang keluar maupun yang masuk ke Kota Bengkulu, sedangkan dari
kecamatan lain langsung ke Kota Bengkulu.
Kabupaten Bengkulu Tengah dilalui oleh jalan pintas barat Sumatera yang
membentang dari Sabang melalui Banda Aceh dan selanjutnya menyusuri sisi
barat Pulau Sumatera hingga ke Bandar Lampung dan Bakahuni. Sehingga
jaringan jalan arteri dan kolektor primer di Kabupaten Bengkulu Tengah
merupakan bagian dari jalan Lintas Barat dan penghubung Lintas Pulau
Sumatera. Panjang total jaringan jalan primer di Kabupaten Bengkulu Tengah
adalah 159,02 kilometer yang meliputi 65,59 kilometer jalan arteri primer 3
(K-3), sedangkan jalan lokal primer 343,6 kilometer.
Kondisi jalan berdasarkan lebar jalan di Kabupaten Bengkulu Tengah dapat
dibedakan menjadi tiga kategori, yaitu jalan Nasional memiliki lebar 6 - 9 m,
jalan Provinsi memiliki lebar 4 - 4,5 m dan jalan Kabupaten memiliki lebar 3 -
4 m.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 74
Berdasarkan jenis permukaannya, jalan di Kabupaten Bengkulu Tengah dari
total panjang jalan, 23 % hotmix, 44 % aspal penetrasi, 23 % kerikil/base dan
20 % sisanya masih berupa perkerasan tanah.
3.2 Aksesibilitas

Bengkulu Tengah belum memiliki terminal induk yang melayani kebutuhan


pergerakan orang yang bersifat regional. Untuk saat ini baru tersedia terminal
penyangga di Terminal Pondok Kelapa untuk menyangga penumpang dari
Kabupaten Bengkulu Utara dan Terminal Nakau untuk menyangga
penumpang dari dan ke Kota Bengkulu.

Trayek angkutan umum yang ada masih bersifat informal belum berupa
trayek resmi namun keberadannya sudah melayani kebutuhan pergerakan
regional di dalam wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah, trayek-trayek
tersebut adalah:

1. Terminal Pasar Pedati – Pondok Kubang;


2. Terminal Pasar Pedati – Kerkap (Batas Bengkulu Utara);
3. Terminal Nakau – Taba Penanjung;
4. Terminal Nakau – Taba Lagan;
5. Terminal Nakau – Pagar Jati
3.3 Sarana Dasar
A. Sistem Jaringan Listrik
Pembangunan di sektor listrik bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, baik di desa maupun di kota. Dengan adanya jaringan listrik
maka sektor-sektor lainnya seperti industri kecil dan rumah tangga,
pertanian, dan jasa dapat berkembang sehingga meningkatkan kegiatan
perekonomian di daerah tersebut.
B. Air Bersih
Pelayanan penyediaan air bersih dilakukan oleh Badan Layanan Umum Air
Minum yang meliputi wilayah kecamatan Pondok Kelapa, Karang Tinggi,
Talang Empat dan Taba Penanjung. Sumber-sumber air baku Badan Layanan
Umum Air Minum Berasal dari air permukaan atau sungai. Berdasarkan data

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 75
Badan Layanan Umum Air Minum, jumlah produksi air kurang lebih 3.228.400
meter kubik/tahun dengan tingkat kehilangan air sebesar 23 %.
Jumlah pelanggan pada tahun 2008 tercatat sebanyak 9.188 unit satuan
rumah. Jika dikaitkan dengan pelayanan pada penduduk Kabupaten Bengkulu
Tengah, angka tersebut baru mencapai 23 persen. Sebagian besar pelanggan
adalah kelompok non niaga yang terdiri dari rumah tangga dan
pemerintahan. Kelompok pelanggan non niaga berjumlah 8.676 pelanggan
atau 90 persen dari total pelanggan, dengan rincian 8.400 pelanggan rumah
tangga (90 persen) dan 276 instasi pemerintah. Selama kurun waktu lima
tahun terakhir produksi air minum dan air yang dijual di Kabupaten Bengkulu
Tengah mengalami fluktuasi.
Pada sub bidang air minum Kabupaten Bengkulu Tengah menggunakan
sistem penyediaan dengan metode air ditransmisikan secara gravitasi
(sebagai sumber air) atau dipompa menuju ke tempat penampungan air
(reservoir), untuk selanjutnya didistribusikan secara gravitasi ke seluruh
wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah, sistem pelayanan dilakukan oleh Badan
Layanan Umum Air Minum, cakupan area wilayah dalam Kabupaten Bengkulu
Tengah, cakupan pelayanan ini masih dalam wilayah Kecamatan Karang Tinggi
yang Berdekatan, kebocoran pelayanan sebesar 23 persen, aset yang dimiliki
reservoir dengan kapasitas cukup besar yaitu resevoir kapasitas 200 meter
kubik sejumlah 1 unit (1 unit, reservoir kapasitas 100 meter kubik 1 unit dan
reservoir kapasitas 50 meter kubik sejumlah 12 unit.
3.4 Sarana Perikanan
Potensi sumberdaya kelautan dan perikanan di Bengkulu Tengah belum
sepenuhnya termanfaatkan karena masih terbatasnya saran dan
prasaranayang ada, seperti sarana penangkapan yang masih berskala
perikanan rakyat yang bercirikan, pengetahuan yang rendah, teknologi
sederhana, permodalan yang terbatas dan jumlah TPI dan PPI baru terdapat 1
Unit yang berada di Kecamatan Pondok Kelapa.
Usaha budidaya perikanan di Kabupaten Bengkulu Tengah adalah tambak,
kolam, mina padi dan keramba. Mengingat potensi sumberdaya alam yang
cukup tinggi di Kabupaten Bengkulu Tengah sehingga mempunyai prospek

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 76
pengembangan budidaya perairan umum yaitu sungai, rawa, danan dan
irigasi yang tersedia untuk pembuatan keramba dan jaring apung.
Kelompok kegiatan industri perikanan ada beberapa kategori, yaitu :
a. Industri penangkapan ikan (fishing industry) yakni seluruh mata rantai
kegiatan dalam usaha penangkapan ikan di laut. Jenis industri ini disebut
juga sebagai industri primer.
b. Industri hasil perikanan (fish processing industry), yakni seluruh mata
rantai kegiatan dalam usaha pengolahan hasil laut, seperti pengalengan,
pengeringan, pembekuan dan sebagainya. Jenis industri ini disebut sebagi
industri sekunder.
c. Industri pemasaran produk laut, yakni seluruh mata rantai kegiatan dalam
usaha pemasaran hasil laut. Jenis industri ini disebut sebagai industri
tersier dalam perikanan.
d. Industri budidaya perairan, yakni seluruh mata rantai kegiatan dalam
usaha budidaya perairan, termasuk industri primer dalam perikanan.
Dengan garis pantai yang cukup panjang, Kabupaten Bengkulu Tengah
memiliki prospek yang sangat baik dalam fishing industry (industru
penangkapan ikan) yang merupakan industri primer. Dari industri primer
dapat dikembangkan dalam fish processing industry, seperti (1) industri
penanganan ikan hidup; (2) industri penanganan ikan segar, (3) industri
pembekuan ikan; (4) industri pengalengan ikan; dan (5) industri tepung ikan
dan pakan ternak. Dalam pengembangan fish processing industry,
pengendalian kualitas produk merupakan hal yang penting untuk dilakukan
dengan peningkatan pelaksanaan pengendalian proses, sanitasi dan tahp
operasionalisasi yang lain seperti pemilihan bahan baku ikan dan pembantu,
metode processing yang dipilih, dan tingkat teknologi yang digunakan.

V. Kontak Hubung
a. Dinas Penanaman Modal Daerah
Jl. Bengkulu Curup Km 11, Desa Taba Pasemah, kecamatan Talang Empat
Kab Bengkulu Tengah
Telp.+62736-7312073
Fax. +62736-7312073

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 77
Hp. Darwin Saputra , SE
Narahubung : Darwin Saputra
b. Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Bengkulu Tengah
Jl. Komplek Perkantoran Renak Semanek
Telp. -
Fax. -
Hp. 0813367997262
Narahubung : Zainal Abidin

10. KOTA BENGKULU


I. KONDISI GEOGRAFIS
1.1. Orientasi Wilayah

Secara geografis, ko a Bengkulu berada an ara 10 ⁰1 ’ ” - 10 ⁰ ’ 5” BT


dan ⁰ ’ 9” - ⁰01’00” LS dan erle ak an ara ⁰ 5” -3°57 dari Garis Equator
atau 2°48" sebelah Selatan Garis Khatulistiwa, dengan luas Wilayah 151,70 M 2
dengan batas-batas sebagai berikut :

1. Batas Utara : Kab. Bengkulu Tengah


2. Batas Selatan : Kab. Seluma
3. Batas Timur : Kab. Bengkulu Tengah
4. Batas Barat : Samudera Hindia
Kota Bengkulu memiliki relief permukaan tanah yang bergelombang, terdiri
dari dataran pantai dan daerah berbukit-bukit dan di beberapa tempat
terdapat beberapa cekungan alur sungai kecil dengan beberapa relief-relief
kecil.
Secara keseluruhan wilayah ini merupakan punggung-punggung yang datar,
membujur dari Utara ke Selatan dengan ketinggian antara 0 - 16 m dari
permukaan laut, dengan tepi bagian timur terdapat banyak tanah rawa.
Daerah bagian timur sering tergenang air pada waktu musim penghujan.

1.2. Profil Wilayah


Kota Bengkulu terdiri dari 9 kecamatan, yaitu :
No KECAMATAN LUAS (km²)
1. Selebar 46,36
2. Kampung Melayu 23,14
3. Gading Cempaka 14,42

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 78
4. Ratu Agung 11,02
5. Ratu Samban 2,84
6. Singaran Pati 14,44
7. Teluk Segara 2,76
8. Sungai Serut 13,53
9. Muara Bangkahulu 23,18
TOTAL AREA 151,70
Sumber : Statistik BPS Kota Bengkulu Tahun 2017

1.3. Penduduk
Jumlah penduduk Kota Bengkulu tahun 2016 adalah 359.488 jiwa dengan
jumlah keluarga miskin 15.469 jiwa. Angka ini tidak mutlak karena tingkat
penyebaran penduduk miskinnya tidak merata.
Data Jumlah dan Kepadatan Penduduk Kota Bengkulu per Kecamatan
No KECAMATAN JUMLAH PENDUDUK KEPADATAN
(Jiwa) PENDUDUK
(Jiwa/km²)
1. Selebar 67.792 1.464
2. Kampung Melayu 39.523 1.708
3. Gading Cempaka 43.360 3.007
4. Ratu Agung 50.587 4.590
5. Ratu Samban 25.290 8.905
6. Singaran Pati 41.924 2.903
7. Teluk Segara 23.738 8.485
8. Sungai Serut 23.739 1.754
9. Muara Bangkahulu 43.856 1.892
Sumber : Statistik BPS Kota Bengkulu Tahun 2017

1.4. Upah Minimum


Data upah minimum regional kota Bengkulu tahun 2013 s/d 2017
No TAHUN NILAI UMR per BULAN (Rp)
1. 2013 1.200.000,-
2. 2014 1.350.000,-
3. 2015 1.500.000,-
4. 2016 1.605.000,-
5. 2017 1.737.412,-
Sumber : Statistik BPS Kota Bengkulu Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 79
II. Kondisi Perikanan
2.1. Perikanan Tangkap
2.1.1. Potensi
1. Penangkapan Ikan Di Laut
Potensi lestari sumberdaya perikanan laut kota Bengkulu meliputi
dua kategori, yaitu sumberdaya perikanan laut di wilayah teritorial
(0 – 12 mil laut) sebesar 46.145 ton/tahun dan di wilayah laut ZEEI
(12 – 200 mil laut) sebesar 80.072 ton.
Potensi jenis ikan laut yang ada terdiri dari ikan pelagis besar dan
kecil, ikan demersal dan biota laut lainnya.
2. Penangkapan Ikan di Perairan Umum
Selain potensi penangkapan ikan di laut, kota Bengkulu juga
mempunyai potensi penangkapan ikan di perairan umum.
Perairan umum yang ada di Kota Bengkulu ada 4 sungai, yaitu :
sungai Jenggalu, sungai Lempuing, Sungai Bengkulu, sungai Rupat
serta ada 1 danau, yaitu Danau Dendam Tak Sudah.
2.1.2. Produksi
A. Penangkapan Ikan Di Laut
Produksi perikanan tangkap kota Bengkulu apabila dibandingkan
dengan potensi yang dimiliki, masih belum optimal. Pemanfaatkan
sumberdaya ikan sampai dengan saat ini baru dilakukan pada laut
territorial. Tahun 2016 produksi perikanan tangkap di Kota Bengkulu
mencapai 23.810 ton atau baru mencapai tingkat pemanfaatan
sebesar 51,59 persen dari potensi laut territoral. Hal ini menunjukan
masih belum optimalnya usaha penangkapan ikan yang dilaksanakan
dan masih sangat memungkinkan untuk dikembangkan.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 80
Data Potensi dan Perkembangan Produksi Perikanan Tangkap Kota
Bengkulu Tahun 2013-2016
TAHUN POTENSI (TON) PRODUKSI (TON)
2013 46.145 24.243,50
2014 46.145 28.667,45
2015 46.145 29,552
2016 46.145 23,810
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016
2.1.3. Sarana dan Prasarana
A. Armada Penangkapan
Armada penangkapan ikan yang beroperasi di laut Bengkulu
sebagian besar berukuran di bawah 5 GT dan masih terdapat armada
berupa perahu tanpa motor. Dengan kondisi armada tersebut maka
sebagian besar nelayan Kota Bengkulu hanya mampu melakukan
operasi penangkapan ikan di wilayah penangkapan pinggir atau
sampai dengan di bawah 12 mill.
Armada berukuran besar yang sangat dibutuhkan untuk operasi
penangkapan yang lebih jauh jumlahnya masih sangat terbatas,
sehingga pemanfaatan potensi laut di wilaah laut ZEEI masih sangat
rendah.
Untuk penangkapan ikan di perairan umumnya menggunakan
armada penangkapan berukuran kecil berupa perahu/sampan tanpa
mesin (perahu dayung) dan perahu bermesinkecil (perahu ketek-
ketek).
Data Jenis dan Jumlah Armada Penangkapan Ikan di Kota Bengkulu
Tahun 2016
JENIS ARMADA JUMLAH
Perahu tanpa motor 590 Unit
≤ 5 GT 350 Unit
5 – 10 GT 100 Unit
10 – 20 GT 35 Unit
20 – 30 GT 25 Unit

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 81
30 – 50 GT 12 Unit
˃ 50 GT -
JUMLAH 1.112 Unit
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016

B. Alat Penangkapan Ikan


Untuk penangkapan ikan di laut, nelayan di Kota Bengkulu sebagian
besar menggunakan alat tangkap ikan berupa jaring dengan
berbagai ukuran, sesuai dengan musim penangkapan,
kealihan/keterampilan serta kebiasaan yang dimiliki nelayan.
Data Jenis dan Jumlah Alat Penangkapan Ikan di Laut Kota
Bengkulu Tahun 2016
NO. JENIS ALAT TANGKAP JUMLAH (UNIT)
1. Pukat :
Cincin 135
Pukat Payang 39
Dogol 852
Pukat Tepi -
Lainnya 5
2. Jaring :
Gill Net Monofilament 1.435
Trammel Net 195
Bagan 46
3. Pancing :
Tonda 28
Pancing Tetap 107
Lainnya 153
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016

Alat Penangkapan Ikan di Perairan Umum


Selain potensi penangkapan ikan di laut, di Kota Bengkulu
terdapat juga potensi penagkapan ikan di perairan umum. Usaha
penangkapan di perairan umum dilaksanakan di rawa-rawa, sungai
dan danau yang menggunakan perahu/sampan dengan jenis alat
tangkap antara lain jaring insang, jala, bubu, serok, anco, blek dan
lain-lain. Dalam melakukan operasi penangkapan biasanya
menggunakan lebih dari satu alat tangkap.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 82
Data Jenis dan Jumlah Alat Penangkapan Ikan di Perairan Umum di
Kota Bengkulu Tahun 2016
NO KATEGORI JUMLAH
1 Bubu 170 Unit
2 Jaring Insang Tetap 85 Unit
3 Pancing 275 Unit
4 Jala Tebar 350 Unit
5 Blek 36 Unit
6 Anco 15 Unit
Jumlah 616 Unit
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016

2.1.4. Sumberdaya Manusia


A. Nelayan dan Rumah Tangga Perikanan
Sebagai daerah pesisir sebagian besar penduduk yang bermukim di
tepi pantai berprofesi sebagai nelayan. Jumlah nelayan di Kota
Bengkulu pada tahun 2016 sebanyak 8.460 orang dengan jumlah
Rumah Tangga Perikanan (RTP) sebanyak 3.985.
Data Jumlah Nelayan Tahun 2012 – 2016
NO TAHUN JUMLAH (Orang)
1. 2012 3.735
2. 2013 3.375
3 2014 5.867
4 2015 8.460
5 2016 8.460
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016

Jumlah rumah tangga perikanan yang berusaha di bidang


penangkapan di laut di Kota Bengkulu tahun 2016 sebanyak 3.800
KK, sedangkan yang berusaha di perairan umum sebanyak 185 KK.
B. Bantuan Sarana Prasarana Untuk Masyarakat
Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016
menyalurkan bantuan sarana prasarana langsung untuk masyarakat

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 83
yang bersumber dari pengadaan barang dari Dana Alokasi Khusus
Tahun 2016, dengan rincian sebagai berikut :
Data Bantuan Sarana Prasarana Perikanan kegiatan DAK Tahun
2016
No Nama Barang Jumlah Penerima
1 Alat bantu penangkapan GPS 14 orang
2 Sarana penanganan ikan di atas 27 orang
kapal
3 Pengadaan sarana alat tangkap 24 orang
4 Pengadaan keranjang/trays 71 orang
5 Pengadaan styrofoam 641 orang
6 Pengadaan mesin kapal 10 orang
7 Pengadaan kapal fiber 5 orang
8 Pengadaan coolbox 67 orang
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016

Kartu Nelayan dan Asuransi


Pada tahun 2016 Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkulu juga
memfasilitasi kelancaran pelaksanaan penerbitan kartu nelayan
sebanyak 441 kartu, sehingga total kartu nelayan yang diterima
nelayan di Kota Bengkulu Tahun 2011- 2016 sebanyak 1.872 kartu.
Serta penerbitan Kartu Asuransi Nelayan Tahun 2016 sebanyak 769
kartu asuransi.
2.2. Perikanan Budidaya
2.2.1. Potensi
A. Budiaya Air Tawar
Untuk budidaya air tawar, potensi lahan yang tersedia seluas 680
hektar dengan jenis komoditi yang potensial untuk dikembangkan
antara lain ikan nila, ikan patin, ikan bawal ait tawar, lele dan
gurami.
Bidang usaha budidaya air tawar di Kota Bengkulu yang potensial
untuk dikembangkan yaitu budidaya kolam tanah, kolam terpal
maupun di perairan umum dengan menggunakan keramba jaring
apung. Akan tetapi sampai saat ini, dengan terbatasnya
kemampuan modal usaha, hampir seluruh usaha budidaya

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 84
perikanan di Kota Bengkulu masih merupakan usaha skala kecil,
akan tetapi usaha budidaya air tawar (kolam) dalam kota bengkulu
menunjukan peningkatan yang significan dari tahun ke tahun.
B. Budidaya Air Payau
Potensi lahan budidaya air payau di Kota Bengkulu seluas 350 Ha
luas pemanfaatan 123 Ha dan sesuai untuk pengembangan
komoditi udang windu dan ikan bandeng lokasi berada di
kecamatan kampung melayu dengan jumlah produksi baru
mencapai 551 Ton sumber (Dinas Kelautan dan Perikanan Kota
Bengkulu tahun 2018)
2.2.2. Produksi
A. Budidaya Air Tawar
Bidang usaha budidaya air tawar di Kota Bengkulu yang potensial
untuk dikembangkan yaitu budidaya kolam tanah, kolam terpal
maupun di perairan umum dengan menggunakan keramba jaring
apung. Akan tetapi sampai saat ini, dengan terbatasnya
kemampuan modal usaha, hampir seluruh usaha budiaya perikanan
di Kota Bengkulu masih merupakan usaha skala kecil, akan tetapi
usaha budidaya air tawar (Kolam) dalam Kota Bengkulu
menunjukan peningkatan.
Potensi lahan budidaya di kota Bengkulu mencapai 3.330 ha
dengan luas pemanfaatan baru sekitar 450,34 ha.
Data Produksi Perikanan Budidaya Air Tawar di Kota Bengkulu
Tahun 2017
No Jenis Ikan Produksi (Ton)
1 Nila 598
2 Gurame 167
3 Patin 18
4 Lele 2.759
JUMLAH 3.542
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 85
B. Budiaya Air Payau
Usaha pertambakan di Kota Bengkulu belum menunjukan
peningkatan. Hal ini disebabkan belum meningkatnya animo
masyarakat melakukan usaha tersebut yang disebabkan untuk
usaha budidaya air payau membutuhkan modal yang lebih besar
dan teknis yang lebih baik.
Data Produksi Budidaya Ikan Air Payau di Kota Bengkulu Tahun
2017
No Jenis Ikan Produksi (Ton)
1. Bandeng 80
2. Belanak 83
3. Udang Windu 16
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2017

Data Produksi Perikanan Budidaya Kota Bengkulu Tahun 2017


Menurut Jenis Usaha
No Jenis Usaha Produksi (Ton)
1. Kolam 2.631
2. Tambak 525
3. Karamba Jaring Apung 495
4. Karamba Jaring Tancap 70
JUMLAH 3.721
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2017

2.3. Pengolahan Hasil Perikanan


2.3.1. Pengolahan Hasil Perikanan
Hasil tangkapan dari nelayan yang non ekonomis sebagian besar dijual
dalam bentuk segar dan sebagian lagi dilakukan pengolahan hasil
melalui penjemuran , pengasinan, pengolahan, untuk selanjutnya
dipasarkan guna menambah penghasilan nelayan. Pendapatan
nelayan/pembudidaya ikan sangat ditentukan oleh tingkat harga yang
diterima, akan tetapi harga tersebut dipengaruhi oleh persediaan
barang dan permintaan, disamping mutu ikan dan mendapatkan nilai
tambah produk perikanan, dilakukan melalui kegiatan usaha
penanganan dan pengolahan ikan.

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 86
Produksi perikanan laut terbagi ke dalam jenis produk yang bernilai
ekonomis sebanyak 68% dan jenis produk yang non ekonomis
sebanyak 32%. Produk bernilai ekonomis tersebut hampir seluruhnya
(80%) dipasarkan ke luar daerah (eksport) dan sisanya sebnayak 20%
dipasarkan untuk pasar lokal. Produksi perikanan tangkap yang tidak
dipasarkan keluar daerah serta ikan-ikan non ekonomis sebagian
dimanfaatkan untuk pengolahan ikan.
Data Produksi Olahan Ikan Kota Bengkulu Tahun 2017
No Produk Olahan Produksi Nilai Produksi (Rp/Thn)
(Kg/Tahun)
1. Nugget 10.500 525.000.000
2. Kerupuk Ikan 8.108 30.007.500
3. Ikan Asap 2.250 48.001.650
4. Bakso Ikan 1.400 64.980.100
5. Ikan Asin 8.648 54.007.298
6. Ikan Giling/Surimi 4.621 30.004.021
7. Abon Ikan 1.882 312.300.633
8. Beledang Goreng 2.112 162.000.312
9. Sala 1.883 13.500.533
10. Lobster Goreng 850 4.249.800
11. Presto 1.100 109.992.000
Total Produksi 43.354 1.354.043.855

Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2017

2.3.2. Pelaku Usaha Pemasaran


Data Pelaku Usaha Pemasaran Hasil Perikanan Tahun 2016
No Jenis Usaha Perusahaan/ Jumlah pelaku
Kelompok usaha/terlibat
dalam Usaha
(orang)
1 Pedagang besar/perusahaan 6 70
2 Pedagang pengumpul 45 90
(gudang)
3 Pedagang bermotor - 200
4 Pedagang bakulan - 65
5 Pedagang pengecer di PPI - 40
6 Pedagang dalam kios di pasar - 150

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 87
7 Pedagang luar kios di pasar - 250
8 Pedagang kios pinggir jalan - 50
Jumlah 915
Sumber Statistik BPS kota Bengkulu 2017

2.3.3. Tingkat Konsumsi Ikan


Tahun 2016 capaian tingkat konsumsi ikan Kota Bengkulu sebesar 45,19
kg/kapita/tahun, artinya setiap penduduk Kota Bengkulu
mengkomsumsi 45,19 kg ikan per tahun. Angka tersebut mencapai
101,01 % dari target yang ditetapkan sebesar 41,83 kg/kapita/tahun.
Meningkatnya konsumsi ikan per kapitan per tahun di Kota Bengkulu
didorong oleh semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan
pentinya nilai gizi terutama protein hewani dalam bahan pangan. Ikan
yang merupakan sumber protein hewani yang menjadi pilihan karena
mudah didapat dan lebih terjangkau oleh daya beli masyarakat Kota
Bengkulu.
Data Perkembangan Tingkat Konsumsi Ikan di Kota Bengkulu Tahun
2011 – 2016
Tahun 2011 2012 2013 2014 2015 2016
Konsumsi Ikan 31 33 38,98 40,81 42,62 45,19
(Kg/kapita/Thn)
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2016

2.4. Sarana dan Prasarana Perikanan


2.4.1. Pasar Ikan
Pasar Ikan di Kota Bengkulu sebanyak 8 Unit Yaitu :
1. Pasar Minggu
2. Pasar Panorama
3. Pasar Baru Koto ll
4. Pasar Pagar Dewa
5. Pasar Pematang Gubenur
6. Pasar Simpang Kandis
7. Pasar Jangkar Pulau Baai
8. Pasar Kelurahan Kandang

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 88
2.4.2. Cold Storage
Cold storage yang saat ini ada di Kota Bengkulu dan merupakan aset
DKP Kota Bengkulu ada 1 unit dengan kapasitas 40 Ton, yaitu di PPI
Pondok Besi yang dikelola oleh Koperasi Nelayan Lautan Mas.
2.4.3. Pabrik Es
Pabrik Es yang ada di Kota Bengkulu sebanyak 3 unit yaitu :
1. Pabrik Es Koperasi LLB di Pasar Bengkulu (kapasitas 15 ton)
2. Pabrik Es LLB di Kampung Bahari (Kapasitas 10 ton)
3. Pabrik Es Bagus
2.4.4. Mesin Ice Flake
Mesin Ice Flake yang ada di Kota Bengkulu berjumlah 4 unit
merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI,
yaitu :
1. Mesin Ice Flake Gapokyan Jangkar Mas (Kap. 1,5 Ton)
2. Mesin Ice Flake Bina Masyarakat Pesisir (kap. 1,5 Ton)
3. Mesin Ice Flake KUB Keluarga Bahari (Kap 1,5. Ton)
4. Mesin Ice Flake Andi Muksin (Kap 1,5. Ton)

2.4.5. Solar Packed Dealer untuk Nelayan (SPDN) yang Beroperasi Di Kota
Bengkulu
No Nama SPDN Alamat Jumlah Kuota
(kilo liter)
1 SPDN UD Bina Laut Gg. Al Barokah 3 RT. 09 112.000
Kelurahan Sumber Jaya
2 SPDN KSU Multi Mitra Niaga Jl. Kampung Bahari 152.000
Kelurahan Sumber Jaya
3 SPDN Koperasi Nelayan Kota Jl. Ir Rustadi S, PPIP Baai 96.000
Bengkulu Kelurahan Sumber jaya
4 SPDN UD. Setia Bahari Jl. Enggano RT.01 50.000
Kelurahan Ps. Bengkulu
5 SPDN UD. Berkat Jl. Bencoolen Stret 52.000
Kelurahan Pondok Besi
6 SPDN KSU Sejahtera Jl. Kampung Bahari 150.000
kelurahan Sumber Jaya
JUMLAH 612.000
Sumber : Statistik Dinas Perikanan Kota Bengkulu Tahun 2017

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 89
III. SARANA DAN PRASARANA
3.1. Infrastruktur
3.1.1. Bandara
Bandara yang ada di Kota Bengkulu adalah Bandara Fatmawati
Soekarno untuk penerbangan domestik yang terletak di kecamatan
Selebar dengan jarak ke pusat kota Bengkulu sekitar 14 km.
Saat ini ada 6 maskapai yang beroperasi di bandara Fatmawati
Soekarno Bengkulu, yaitu Garuda, Sriwijaya, Lion, Batik, Citylink dan
Wings dengan tujuan penerbangan yaitu Jakarta, Padang, Palembang,
Lampung dan Batam.
3.1.2. Pelabuhan
Pelabuhan yang ada di kota Bengkulu berada di daerah Pulau Baai
Kecamatan Kampung Melayu jarak antara kota bengkulu dengan
pelabuhan 17 km dengan waktu tempuh 27 menit. Kapal-kapal yang
masuk ke pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu adalah kapal
pengangkut penumpang, kapal batubara, kapal cakang, kapal batu
split, kapal aspal curah, kapal CPO, kapal BBM, kapal multipurpose,
kapal karet dan kapal peti kemas.
3.1.3. Jalan
Berdasarkan data statisti tahun 2016, jalan yang ada di wilayah kota
Bengkulu adalah 987,4 km. Sebagian besar jalan di kota Bengkulu
merupakan jalanan dengan kondisi baik yaitu 64,9 %, kondisi sedang
23,4 % dan kondisi rusak ringan 11,7 %
3.2. Sarana Dasar
3.2.1. Listrik
Ketersediaan dan pemakaian listrik di Kota Bengkulu berdasarkan data
dari PT.PLN Kota Bengkulu adalah :
Tahun Daya Produksi Listrik Terjual Dipakai Susut/Hilang
Terpasang Listrik (Kwh) (Kwh) Sendiri (Kwh)
(Juta VA) (Kwh)
2013 125 394.708.996 260.745.288 ....... 97.960.843
1)
2014 151 324.994.981 297.601.379 108.384 115.985.867
2015 120 359.434.897 317.040.132 273.012 106.208.753
2016 181 359.558.209 329.445.393 445.017 30.112.816

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 90
Sumber : Statistik BPS Kota Bengkulu Tahun 2016

3.2.2 Air

Ketersediaan dan pemakaian air di Kota Bengkulu berdasarkan data


PDAM Kota Bengkulu adalah :
Jenis Pelanggan 2013 2014 2015 2016
1 2 3 4 5
1.A- Sosial A 29.66 33.2 25.9 29.21
1.B- Sosial B 340.54 367.86 380.75 502.18
2.B Rumah Tangga B 5.890.533 6.415.799 6.230.039 6.235.070
2.C Rumah Tangga C 1.872 132.720 172.055 157.308
3.A-Niaga Kecil 64.490 156.109 158.471 151.794
3.B-Niaga Sedang - - - 228.354
3.B-Niaga Besar 238.217 299.804 282.719 72.691
3.D-Instasi Dinas 217.827 286.715 274.019 303.094
3.E BUMN,BUMD, 14.601 17.190 15.127 2.266
Perbankan
3.F-Asrama TNI/Polri 26.250 23.826 25.432 52.895
3.G-Industri, Usaha 52.615 51.594 77.865 60.870
Besar,Hotel
4-kelompok Khusus 27.569 37.724 48.615 47.206
Jumlah total 6.686.526 7.589.260 7.462.772 7.499.343

Sumber : Statistik BPS Kota Bengkulu Tahun 2013-2016

3.3 Sarana komunikasi


Banyaknya menara provider menurut Kecamatan di Kota Bengkulu Tahun
2016
No Lokasi (Kecamatan) Jumlah (Unit)
1 Muara bangkahulu 20
2 Sungai Serut 14
3 Teluk Segara 12
4 Singgaran pati 9
5 Ratu Samban 20
6 Ratu Agung 19
7 Gading Cempaka 27
Sumber : Statistik BPS Kota Bengkulu tahun 2016

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 91
IV. Kontak Hubung
a. Dinas Penanaman Modal Daerah
Jl. Bentiring Permai ,Muaro Bangkahulu, Kota Bengkulu, Bengkulu,
38119
Telp. (0736) 349731
Fax. +62736 349731
Hp. +62736 349731
Narahubung : Iriyani, S.Sos

b. Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bengkul


Jl. Seruni No.27 Kota Bengkulu
Telp. (0736) 23118
Fax. -
Hp. 081367720399
Narahubung : Ir. Oktarina

Profil Potensi Usaha dan Peluang Investasi Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu 92

Anda mungkin juga menyukai