Anda di halaman 1dari 1

1.

Suatu obat injeksi intravena diberikan sebesar 500 mg denga volume distribusi obat tersebut
sebanyak 5% BB. Maka konsentrasi plasma obat tersebut pada pasien dengan berat badan 50
kg yaitu
a. 50 mg/L
b. 50 mg/mL
c. 200 mg/L
d. 200 mg/mL
e. 500 mg/mL
2. Teofilin dengan dosis 150 mg mempunyai waktu paruh eliminasi selama 8 jam. Jika teofilin
diberikan dengan dosis tunggal, maka setelah 1 hari (24 jam) dari waktu pemberian dosis
tunggal, maka jumlah teofilin yang tersisa di dalam tubuh sebesar
a. 75 mg
b. 50 mg
c. 37,5 mg
d. 18,75 mg
e. 9,375 mg
3. Seorang sukarelawan dengan berat badan 65 kg, diberikan antibiotika dosis intravena
tunggal dan konsentrasinya dalam serum ditentukan pada 1 jam dan 5 jam setelah pemberian
dengan konsentrasinya berturut-turut 1,0 dan 0,25 µg/mL. Berapa waktu paruh obat
tersebut?
a. 1 jam
b. 2 jam
c. 3 jam
d. 4 jam
e. 5 jam
4. Seorang pasien dengan berat badan 55 kg, diberikan suatu obat dosis intravena tunggal dan
konsentrasinya dalam serum ditentukan pada 2 jam dan 3 jam setelah pemberian dengan
konsentrasinya berturut-turut 1,5 dan 0,25 µg/mL. Berapa waktu paruh obat tersebut?
a. 0,1 jam
b. 0,2 jam
c. 0,3 jam
d. 0,4 jam
e. 0,5 jam
5. Bila t1/2 obat X sebesar 0.5 jam. Jika eliminasi obat X mengikuti kinetika orde satu, maka
tetapan kecepatan eliminasi (Ke) obat x adalah.....
a. 1.386 / jam
b. 0.347 / jam
c. 0.231 / jam
d. 0.693 / jam
e. 3.465 / jam

Anda mungkin juga menyukai