Anda di halaman 1dari 3

TITLE : Consumer Acceptance and Use of Information Technology: Extending the

Unified Theory of Acceptance and Use of Technology


AUTHOR : Viswanath Venkatesh, James Y. L. Thong and Xin Xu
JOURNAL : MIS Quarterly, Vol. 36, No. 1 (March 2012), pp. 157-178

1. Research problem or question


Makalah ini memperluas teori terpadu penerimaan dan penggunaan teknologi
(UTAUT) untuk mempelajari penerimaan dan penggunaan teknologi dalam konteks
konsumen.
2. Author’s approach to solving the problem
Peneliti mencapai tujuan ini dengan (1) mengidentifikasi tiga konstruksi utama dari
penelitian sebelumnya pada adopsi umum dan penggunaan teknologi, dan adopsi
konsumen dan penggunaan teknologi, (2) mengubah beberapa hubungan yang ada
dalam konseptualisasi asli UTAUT, dan ( 3) memperkenalkan hubungan baru.
3. Relevant theories
Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT)
4. Hypotheses
H1: Usia, jenis kelamin, dan pengalaman akan memoderasi efek memfasilitasi kondisi
niat perilaku, sehingga efeknya akan lebih kuat di antara wanita yang lebih tua di awal
tahapan pengalaman dengan teknologi.
H2: Usia, jenis kelamin, dan pengalaman akan memoderasi efek motivasi hedonis
pada niat berperilaku, seperti itu efeknya akan lebih kuat di antara pria yang lebih
muda di awal tahapan pengalaman dengan teknologi.
H3: Umur dan jenis kelamin akan memoderasi pengaruh nilai harga terhadap
behavioral intention sehingga pengaruhnya akan lebih kuat di kalangan wanita,
terutama wanita yang lebih tua.
H4 (a): Usia, jenis kelamin, dan pengalaman akan memoderasi efek kebiasaan pada
niat perilaku, sehingga efeknya akan lebih kuat untuk pria yang lebih tua dengan
pengalaman tingkat tinggi dengan teknologi.
H4 (b): Usia, jenis kelamin, dan pengalaman akan memoderasi efek kebiasaan pada
penggunaan teknologi, sehingga efeknya akan lebih kuat untuk pria yang lebih tua
dengan pengalaman tingkat tinggi dengan teknologi.
H5: Pengalaman akan memoderasi pengaruh niat perilaku pada penggunaan, sehingga
efeknya akan lebih kuat untuk konsumen dengan pengalaman yang lebih sedikit.
5. Independent & Dependent variable
a. Independent:
 Performance Expectancy
 Effort Expectancy
 Sosial Influence
 Facilitating Conditions
 Price Value
 Habit
 Hedonic Motivation
b. Dependent:
 Use Behavior
c. Moderasi:
 Age
 Gender
 Experience
d. Mediasi:
 Behavior Intention
6. Sample
Kami melakukan survei online melalui portal web populer. Ada 4.127 responden yang
valid untuk tahap pertama survei online. Pada survei online tahap kedua, kami
menghubungi responden sebelumnya empat bulan kemudian untuk mengumpulkan
penggunaan Internet seluler mereka. Kami menerima 2.220 tanggapan untuk tahap
kedua survei online. Karena hanya pengguna Internet seluler saat ini yang dapat
menanggapi pertanyaan tentang kebiasaan dan pengalaman, kami menghapus
responden yang tidak memiliki pengalaman Internet seluler sebelumnya, sehingga
kami memiliki sampel akhir 1.512 konsumen (601 wanita)
7. Statistical tests
 Partial Least Squares (PLS)
8. Results
Hipotesis kami berkaitan dengan hubungan baru yang dimoderasi, seperti disebutkan
sebelumnya, tentang peran facilitating conditions (FC), hedonic motivation (HM),
price value (PV), habit (HT), dan istilah interaksi sebagai prediktor. Kami melaporkan
dukungan untuk hipotesis kami berdasarkan bukti kumulatif dari berbagai pengujian
yang kami lakukan. Sebagian besar hipotesis kami didukung.
9. Conclusions
Studi saat ini menunjukkan bahwa dalam konteks penggunaan teknologi oleh
konsumen, pengaruh motivasi hedonis, nilai harga, dan kebiasaan bersifat kompleks.
Pertama, dampak motivasi hedonis pada niat berperilaku dimoderasi oleh usia, jenis
kelamin, dan pengalaman. Kedua, pengaruh nilai harga pada niat berperilaku
dimoderasi oleh usia dan jenis kelamin. Akhirnya, kebiasaan memiliki efek langsung
dan mediasi pada penggunaan teknologi, dan efek ini dimoderasi oleh perbedaan
individu. Dengan demikian, baik pandangan berbasis TPB tentang kebiasaan (yaitu,
sebagai niat yang disimpan) dan tampilan aktivasi otomatis yang lebih baru dari
kebiasaan (yaitu, sebagai hubungan langsung antara stimulus dan perilaku) berfungsi
bersama dalam menentukan penggunaan teknologi oleh konsumen. nologi. Selain itu,
kekuatan dan aktivasi kebiasaan berbeda menurut usia, jenis kelamin, dan
pengalaman. Secara keseluruhan, studi kami menegaskan peran penting motivasi
hedonis, nilai harga, dan kebiasaan dalam memengaruhi penggunaan teknologi dan
UTAUT2, yang disesuaikan dengan konteks penerimaan konsumen dan penggunaan
teknologi.

Anda mungkin juga menyukai