BLUE BY
Doc No : 001-LB/2018 Rev.No : 01 Section : Laboratory
YOO
INDONESIA Date: 17 Des 2018 Rev. Date:06 Mar,20 Effective: Mar 2020
II. Tujuan : Menjelaskan cara tes penyusutan kain setelah proses cutting.
Dengan melakukan tes ini, dapat diketahui apakah kain yang
akan dipakai untuk produksi memiliki tingkat penyusutan yang
memenuhi standard atau tidak, khususnya penyusutan setelah
dilakukan proses cutting.
III. Prosedur :
1) Kain di-rileks selama 24 jam
Biarkan kain rileks setelah di-unroll dari gulungan roll selama 24 jam atau 1
hari sebelum dilakukan tes penyusutan.
2) Potong 1 yard kain dan baringkan (flat) selama 4 jam
Setelah rileks 24 jam, ambil potongan kain kira-kira 1 yard dan baringkan
potongan kain tersebut dengan rata pada rak penyimpanan selam 4 jam di
bawah suhu 20ºC (+/-2). Pengambilan sampling kain sebanyak 10% dari
kedatangan (per lot)
3) Potong bentuk persegi berukuran 56cm x 56cm di bagian tengah kain
Ambil potongan dari kain 1 yard tersebut dengan ukuran 56cm x 56cm di
bagian tengah-tengah kain.
PT. BLUE BY
Doc No : 001-LB/2018 Rev.No : 01 Section : Laboratory
YOO
INDONESIA Date: 17 Des 2018 Rev. Date:06 Mar,20 Effective: Mar 2020
56cm
56cm
· ·
50cm
·
· 50cm
·
· · ·
PT. BLUE BY
Doc No : 001-LB/2018 Rev.No : 01 Section : Laboratory
YOO
INDONESIA Date: 17 Des 2018 Rev. Date:06 Mar,20 Effective: Mar 2020
· A ·
1
B·
· 2 3
·
· C
·
4 D
·
1. Buat tanda bayangan untuk mempermudah penentuan formula hitung di
8 titik tersebut dengan angka dan huruf A;B;C;D;1;2;3;4 seperti gambar di
atas.
2. Hitung ke arah lebar (WARP) dengan membuat perumpamaan:
- A;1;B = X1
- 2;3 = X2
- C;4;D = X3
PT. BLUE BY
Doc No : 001-LB/2018 Rev.No : 01 Section : Laboratory
YOO
INDONESIA Date: 17 Des 2018 Rev. Date:06 Mar,20 Effective: Mar 2020
Formula hitungnya:
( X1 + X2 + X3 ) - 25
X 100 = Penyusutan (lebar) dalam %
25