Anda di halaman 1dari 1

Terlihat seekor kadal hitam sedang duduk menyendiri.

Ia tidak mau berkumpul dengan kadal-kadal lainnya.

Hari-harinya memang hanya ia habiskan untuk menyendiri dan melamun.

Kali ini, kadal hitam itu juga terlihat sedih. Karena penasaran, seekor kupu-kupu
terbang mendekatinya.

“Kadal temanku, apa yang membuatmu bersedih?” tanya Kupu-kupu.

“Aku sedih karena aku memiliki kulit yang hitam, sangat berbeda dengan kadal
lainnya. Aku juga tidak bisa bernyanyi, dan suaraku sangat jelek. Pasti tidak akan
ada yang mau berteman denganku,” jawab Kadal Hitam dengan sedih.

“Jangan berpikir seperti itu. Itu tidak baik. Aku yakin, kamu juga pasti memiliki
kelebihan,” hibur Kupu-kupu.

“Tapi, lihatlah di sana. Kadal hijau itu sangat pandai menyanyi. Ia pun memiliki
banyak teman. Aku ingin bisa bernyanyi seperti dia,” kata Kadal Hitam dengan
sedih.

Kupu-kupu lalu menoleh ke arah Kadal Hijau yang sedang bernyanyi.

Memang benar, ia bernyanyi dengan sangat merdu.

Selesai bernyanyi, teman-temannya langsung bertepuk tangan dengan riuh.

Anda mungkin juga menyukai