Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN KEGIATAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DUSUN (MMD I)

DI KELURAHAN PACCINONGAN, KECAMATAN SOMBA OPU,


KABUPATEN GOWA

POSKO I
Ketua : Sutiani
Anggota :
Nurul Mutmainnah S Fitri Ayunengsi
Nurul Islamiyah Firdayanti F
Nurjannah Nur Indah Sari
Yulia Isnaeni Astuti
Indah Fatrisyiah Sri Susanti

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) KEPERAWATAN


KOMUNITAS AKPER SYEKH YUSUF GOWA
ANGKATAN XVII TAHUN 2019/2020

1
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG PELAKSANAAN MMD I

Seiring dengan perkembangan kesehatan pada era global sekarang ini


memotivasi atau mendorong akan pentingnya pemeliharaan kesehatan,
sehingga berbagai cara yag dilakukan oleh penyelenggara pelayanan
kesehatan yang ada di antaranya lahirnya visi Indonesia Sehat 2010,
akan tetapi visi tersebut belum tercapai. Olehnya itu, dilakukan lagi
berbagai cara agar tujuan tersebut bisa tercapai salah satunya adalah
memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat melalui
Praktek kerja lapangan (PKL) dengan maksud agar masyarakat bisa
mengerti atau menjadi tahu apa yang belum dia ketahui serta mampu
memelihara dan menjaga kesehatannya.

Berdasarkan rencana program kerja yang akan dilaksanakan pada


kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) mahasiswa Akper Syekh Yusuf
Gowa di Kelurahan Paccinongan Kab. Gowa, sehingga sangat penting
untuk dilakukan sosialisasi pada masyarakat dalam bentuk Musyawarah
Masyarakat Desa Pertama (MMD 1) dengan tujuan untuk menjelaskan
perkenalan antara mahasiswa dengan masyarakat Kelurahan
Paccinongan serta menjelaskan program kerja yang akan dilaksanakan
pada kegiatan Praktek kerja lapangan (PKL) sehingga program kerja
tersebut dapat diketahui dan dimengerti serta dapat diterima secara baik
oleh masyarakat Kelurahan Paccinongan serta untuk menciptakan
hubungan saling percaya dan silahturahim antara mahasiswa dan warga
masyarakat Kelurahan Paccinongan sehingga program kerja yang telah
direncanakan sebelumnya dapat berjalan serta diterima atau diterapkan
oleh masyarakat sehinnga tercipta lingkungan yang harmonis.

2
Latar belakang Khusus

Musyawarah Masyarakat Desa Pertama adalah suatu rangkaian acara


yang dilakukan dengan tujuan untuk mensosialisasikan program kerja
agar masyarakat mengetahui dan mengerti tentang program yang akan
dilakukan selama PKL.

B. TUJUAN PELAKSANAAN MMD I


1. Tujuan Umum
Memperkenalkan diri dan mensosialisasikan program kerja yang
disampaikan.
2. Tujuan Khusus
a. Masyarakat dan Mahasiswa dapat mengenal satu sama lain.
b. Masyarakat dapat memahami program kerja yang akan dilakukan
serta berperan serta pada program yang direncanakan tersebut.

3
BAB II

PELAKSANAAN MMD I

A. PERSIAPAN PELAKSANAAN MMD I


1. Melakukan koordinasi kepada Kepala desa tentang tekhnis kegiatan
Musyawarah Masyarakat Desa yang pertama (MMD I) yang akan
dilaksanakan.
2. Melakukan koordinasi kepada kepala dusun tentang waktu dan tempat
pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Desa yang pertama (MMD I).
3. Membuat sekaligus menyebarkan undangan Musyawarah Masyarakat
Desa yang pertama (MMD I) di tokoh masyarakat.
4. Melakukan rapat koordinasi antar mahasiswa tentang kegiatan
Musyawarah Masyarakat Desa yang pertama (MMD I).
5. Membuat susunan acara pelaksanaan MMD I.
6. Menyiapkan materi yang akan disampaikan serta menyiapkann
peralatan keperluan yang dibutuhkan.
7. Menyiapkan metode serta konsep program yang akan disampaikan.
8. Membuat daftar hadir.
B. PROSES PELAKSANAAN MMD I
1. Acara dimulai oleh protocol
2. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an
3. Sepatah kata Kordus, sekaligus memperkenalkan anggotanya
4. Pengarahan pembimbing
5. Sambutan Kepala Desa/Dusun, sekaligus membuka Musyawarah
Masyarakat Desa (MMD) yang pertama
6. Pembacaan rencana program PKL Mahasiswa Akper Syekh Yusuf
Tanya jawab (Tanggapan dan usulan masyarakat)
7. Istirahat/penutup.

4
C. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN MMD I
Waktu Pelaksanaan : Senin, 04 Mei 2020
Tempat Pelaksanaan : Kantor Desa Paccinongan
D. MASALAH YANG DI BAHAS
1. Rencana Program Kerja Mahasiswa PKL
a. Pendataan / Survey
b. Keluarga Binaan
c. Praktik Klinik di Puskesmas
2. Usulan dan Tanggapan Peserta MMD
a. Di Kelurahan Paccinongan, dalam beberapa bulan terakhir, warga
sangat merasa khawatir dengan munculnya virus corona.
b. Sebaiknya semua mahasiswa memperkenalkan diri agar dapat
dikenali oleh setiap Kepala Dusun
c. Sebaiknya Mahasiswa bekerja sama dengan Kader kesehatan
agar bisa mendapatkan data yang benar dan akurat.
d. Berikan penjelasan mengenai bahaya virus corona.
3. Faktor Penunjang dan Penghambat
a. Faktor Penunjang
1) Dilakukan di Kantor Lurah Paccinongan
2) Kepala Desa dan Kepala Dusun ikut berpartisipasi
3) Lokasi MMD I strategis
b. Faktor Penghambat
1) Jarak rumah undangan jauh dengan lokasi MMD I
2) Waktu MMD bertepatan dengan waktu sosial distancing
3) Kapasitas ruangan yang tidak mampu menampung undangan
dari 4 Dusun.

5
LAMPIRAN
1. UNDANGAN MMD I
2. SUSUNAN ACARA MMD I
a. Pembukaan oleh Protokol
b. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an
c. Sambutan-sambutan
1) Oleh Kordus
2) Pembimbing dari AKPER Syekh Yusuf
3) Bapak Kepala Desa Paccinongan
d. Pembacaan materi
e. Sesi Pertanyaan dan Usulan
f. Penutup
3. DAFTAR HADIR PESERTA MMD I
4. DAFTAR NAMA-NAMA KELOMPOK
a. Sutiani
b. Firdayanti
c. Fitri Ayunengsi
d. Astuti
e. Sri susanti

6
LAPORAN KEGIATAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DUSUN (MMD II)
DI KELURAHAN PACCINONGAN, KECAMATAN SOMBA OPU,
KABUPATEN GOWA

POSKO I
Ketua : Sutiani
Anggota :
Nurul Mutmainnah S Fitri Ayunengsi
Nurul Islamiyah Firdayanti F
Nurjannah Nur Indah Sari
Yulia Isnaeni Astuti
Indah Fatrisyiah Sri Susanti

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) KEPERAWATAN


KOMUNITAS AKPER SYEKH YUSUF GOWA
ANGKATAN XVII TAHUN 2019/2020

7
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD II) MANGGARUPI
KELURAHAN PACCINONGAN KECAMATAN SOMBA OPU
KABUPATEN GOWA

A. Latar Belakang
              Berdasarkan hasil survey yang dimulai pada tanggal 01 Mei – 05 Mei
2020, didapatkan beberapa masalah kesehatan di Manggarupi RW. 01
Kecamatan Somba Opu Kab Gowa yang terdiri dari Jalur 1 dan Jalur 2.
Untuk mendapatkan data yang lebih valid diperlukan format pengkajian
komunitas yang disusun dalam bentuk kuesioner, format wawancara dan
observasi yang merupakan alat bantu dalam mengkaji ancaman
kesehatan masyarakat  di Manggarupi RW. 01 Kecamatan Somba Opu
Kab Gowa  Jalur 1 dan Jalur 2 sebagai tindak lanjut dari format
pengkajian keperawatan komunitas tersebut telah dilakukan pengumpulan
data di masyarakat kemudian di analisa. Dari hasil analisa tersebut akan
dipersentasikan hasil pengkajian data-data yang bermasalah pada
masyarakat untuk dicarikan solusinya. Adapun tujuan dari persentase ini
adalah untuk menentukan bersama-sama masyarakat rencana tindakan
yang akan dilaksanakan oleh masyarakat sendiri bersama Mahasiswa
yang disesuaikan dengan sumber daya dan kemampuan
masyarakat Manggarupi RW. 01 Kecamatan Somba Opu Kab Gowa Jalur
1 dan Jalur 2.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti Musyawarah Masyarakat Manggarupi RW.
01 Kecamatan Somba Opu Kab Gowa  Jalur 1 dan Jalur 2, diharapkan
Masyarakat dan Mahasiswa mengetahui masalah kesehatan yang ada
di Manggarupi RW. 01 Kecamatan Somba Opu Kab Gowa dan

8
menentukan tindak lanjut untuk mengatasi masalah kesehatan
tersebut.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti Musyawarah Masyarakat Desa diharapkan
Masyarakat dan Mahasiswa mampu :
a) Mempersentasikan hasil pengkajian masalah kesehatan yang
ada pada masyarakat di Manggarupi RW. 01 Kecamatan
Somba Opu Kab Gowa.
b) Menetapkan masalah kesehatan di Manggarupi RW. 01
Kecamatan Somba Opu Kab Gowa.
c) Menyusun prioritas masalah kesehatan yang ditemukan
di Manggarupi RW. 01 Kecamatan Somba Opu Kab Gowa.
d) Menyusun rencana tindakan keperawatan yang akan dilakukan
untuk mengatasi masalah kesehatan di Manggarupi RW. 01
Kecamatan Somba Opu Kab Gowa.
C. Pelaksanaan Kegiatan
1. Topik / Judul Kegiatan
Musyawarah Masyarakat Desa Manggarupi RW. 01 Kecamatan
Somba Opu Kab Gowa (MMD II)
2. Sasaran / Target
a) Masyarakat
b) Kepala Desa
c) Kepala Dusun
d) Ketua RW
e) Ketua RT
f) Tokoh Masyarakat
g) Tokoh Agama
h) Kader Kesehatan

9
3. Metode
a) Ceramah
b) Diskusi
4. Media dan Alat
a) Flipchart
b) Selebaran
5.      Susunan Kepanitiaan
a.       Ketua                          : Sutiani
b.      Wakil Ketua                 :  Firdayanti
c.       Sekretaris I                 :  Fitri Ayunengsi
d.      Sekretaris II                 :  Indah Fatrisyiah
e.       Bendahara                  : Nurjannah
f.       Pembawa Acara          : Yulia Isnaeni
g.      Moderator                    : Nurul Islamiyah
h.      Notulen                        : Nurul Mutmainnah
l.        Dokumentasi               : Astuti
m.    Komsumsi                     : Nur Indah Sari
n.      Perlengkapan               : Sri Susanti
                       
6.      Waktu dan Tempat
              Hari/Tanggal                   : Kamis, 07 Mei 2020
              Pukul                              :    19.00 – 21.30 WIB

7.      Setting Tempat

10
D. Susunan Acara
No. Acara Metode Waktu
1. Pembukaan Ceramah 2 menit
2. Sambutan sekaligus membuka Ceramah 5 menit
secara resmi MMD II Manggarupi
RW. 01 Kecamatan Somba Opu Kab
Gowa dari Ketua RW. 01
3. Sambutan perwakilan dari Ketua RT. Ceramah 10 menit
Musyawarah Masyarakat Desa :
4. a.  Penyampaian hasil winshield dan Ceramah 10 menit
pemetaan
5. b.  Penyajian Data Kesehatan Ceramah
a.     Diskusi bersama Penyusunan Diskusi 90 menit
Perencanaan kegiatan bersama
masyarakat.
b.   Penyusunan Perencanaan kegiatan
bersama masyarakat.
6. Penyerahan Perencanaan dari
mahasiswa kepada Ketua RW.
Manggarupi RW. 01 Kecamatan
Somba Opu Kab Gowa.
7. D  Doa 5 menit
8. P  Penutup 10 menit

E. Uraian Tugas

11
1. Persiapan
              Penanggung Jawab :
a. Ketua RW. 01 Manggarupi Kelurahan Kecamatan Somba Opu
Kab Gowa.
b. Ketua RT
       Pembawa acara :
a. Memperkenalkan pelaksanaan kegiatan
b. Membuat kontrak waktu
c. Menjelaskan tujuan pertemuan
d. Menjelaskan tujuan musyawarah kepada moderator
e. Menutup acara
       Moderator :
a. Memimpin jalannya musyawarah
b. Mengarahkan jalannya musyawarah
      Presenter :
a. Menyajikan hasil pendataan
     Notulen :
a. Mencatat hasil pelaksanaan dari hasil musyawarah
     Observer :
a. Mengamati proses pelaksanaan kegiatan dari awal sampai akhir
b. Membuat laporan hasil pelaksanaan musyawarah
     Fasilitator :
a. Memotivasi peserta untuk berperan aktif selama jalannya
musyawarah
b. Memfasilitasi peserta untuk berpartisipasi aktif selama pertemuan
     Dokumentasi :
a. Mendokumentasikan kegiatan musyawarah

F. Kriteria Hasil

12
1. Struktur
a. 80 % dari undangan dapat menghadiri pertemuan
b. Tempat dan alat tersedia sesuai rencana
c. Mahasiswa dapat berperan sesuai dengan tugasnya
d. Pre planning telah disetujui oleh dosen pembimbing
e. Melakukan koordinasi dengan kepala desa dan camat
f. Melakukan koordinasi puskesmas
2. Proses
a. Pelaksanaan Kegiatan sesuai dengan waktu yang telah
direncanakan
b. Para undangan yang hadir mengikuti kegiatan dari awal sampai
akhir
c. Peserta berperan aktif selama jalannya diskusi
3. Hasil
a. Mengidentifikasi masalah kesehatan yang ada di Dukuh Bawangan
RW. 08 Kecamatan Bumijawa Kab tegal.
b. Menyusun prioritas masalah kesehatan yang ditemukan di Dukuh
Bawangan RW. 08 Kecamatan Bumijawa Kab tegal.
c. Menyusun rencana tindakan yang akan dilakukan di Dukuh
Bawangan RW. 08 Kecamatan Bumijawa Kab tegal.

LAPORAN HASIL MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD II)

13
MANGGARUPI KELURAHAN PACCINONGAN KECAMATAN
SOMBA OPU KAB. GOWA.

                                      Acara                        :    Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)


Manggarupi
                                                                            Kecamatan Somba Opu Kab Gowa
                                      Hari/Tanggal            :    Kamis, 06 Mei 2020
                                      Waktu                      :    19.30 WIB
                                      Tempat                     :    Posko 1

A. Tahap Persiapan
1. Penyebaran undangan kepada Kepala Dusun, Ketua RT, Tokoh
Masyarakat, Alim Ulama, Masyarakat Manggarupi Kecamatan Somba
Opu Kab Gowa.
2. Tempat dan peralatan pada tanggal Kamis 06 Mei 2020
3. Pengarahan dari Pembimbing Akademik sebelum Musyawarah
Masarakat Desa II (MMDII)
B. Tahap Pelakasanaan
1. Acara dimulai pukul 19.30 WIB
2. Jumlah mahasiswa yang hadir 11 orang dan para undangan 10 orang
3. Seluruh mahasiswa aktif dalam kegiatan, fasilitator telah memfasilitasi
masyarakat, notulen telah mencatat saran-saran dan pertanyaan dari
masyarakat, moderator telah mengarahkan diskusi musyawarah dengan
baik, pembawa acara telah membawa acara sesuai dengan susunan
acara, presenter telah menyajikan hasil winshield dan tabulasi data
dengan baik dan observer telah mengamati jalanya acara Musyawarah
Masyarakat Desa  II (MMD II) dengan baik.
4. Selama pelaksanaan acara, suasana tenang dan undangan antusias
dengan diskusi

14
5. Para undangan yang hadir dapat megikuti dengan aktif dan memberikan
saran dan pendapat serta pertanyaan
6. Acara berlangsung selama 2 jam 30 menit (pembukaan 25 menit,
penyajian hasil 30 menit, diskusi 105 menit, penutupan 20 menit)

No Jam Acara Pelaksanaan Waktu

1 19.30 Pembukaan Sutiani 5 menit


2 19.35 Sambutan sekaligus membuka Muh Agus Salim 5 menit
secara resmi MMD II Dukuh
Bawangan RW. 08 Kelurahan
Paccinongan Kecamatan Somba
Opu Kab Gowa sambutan dari
3 19.40 Ketua RW. 08 Muh Ali 10 menit
4 19.50 Sambutan perwakilan dari Ketua Halijah 105 menit
RT.
Musyawarah Masyarakat Desa :
a.  Penyampaian hasil winshield dan Rika Anggraini
pemetaan
b.  Penyajian Data Kesehatan Shafyuddin
a.     Diskusi bersama Penyusunan
Perencanaan kegiatan bersama
masyarakat.
5 19.55b.   Penyusunan Perencanaan
kegiatan bersama masyarakat. Riski Kurniadi 2 menit
Penyerahan Perencanaan dari Rahmadani Afrianti
mahasiswa kepada Ketua RW.
6 16.10 Paccinongan RW. 01 Kecamatan Nono Fenri 10 menit
7 16.02 Somba Opu Kab Gowa Moh. Rio 5 menit

15
D  Doa 3 menit
Penutup

C. Tahap Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Undangan yang hadir sebanyak 10 orang dari 15 undangan yang
disebar
b. Mahasiswa yang hadir tepat pada waktunya dan berperan sesuai
dengan tugasnya
c. Tempat dan alat tersedia sesuai dengan perencanaan
d. Adanya koordinasi dengan Kepala Desa, Ketua RT, RW dan
Masyarakat
2. Evaluasi Proses
a. Pelaksanaan kegiatan terlambat ± 45 menit dari waktu yang
ditentukan
b. 75 % yang hadir mengikuti seluruh proses kegiatan
c. 50 % yang hadir memberi respon dan mengajukan pertanyaan
selama jalannya Musyawarah Masyarakat Desa II (MMD II)
3. Evaluasi Hasil
a. Mahasiswa dapat mengidentifikasi masalah kesehatan yang ada di
Manggarupi Kelurahan Paccinongan Kecamatan Somba Opu Kab
Gowa.
b. Rencana kegiatan yang telah ditentukan akan dilaksanakan 2 hari
setelah Musyawarah Masyarakat Desa II (MMD II).

16
LAPORAN KEGIATAN MUSYAWARAH MASYARAKAT DUSUN (MMD III)
DI KELURAHAN PACCINONGAN, KECAMATAN SOMBA OPU,
KABUPATEN GOWA

POSKO I
Ketua : Sutiani
Anggota :
Nurul Mutmainnah S Fitri Ayunengsi
Nurul Islamiyah Firdayanti F
Nurjannah Nur Indah Sari
Yulia Isnaeni Astuti
Indah Fatrisyiah Sri Susanti

PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) KEPERAWATAN


KOMUNITAS AKPER SYEKH YUSUF GOWA
ANGKATAN XVII TAHUN 2019/2020

17
PROPOSAL MUSYAWARA MASYARAKAT DESA (MMD III)

A. LATAR BELAKANG

Kegiatan praktek keperawatan komunitas di masyarakat merupakan


bentuk pembelajaran bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu
keperawatan komunitas secara komprehensif yang merupakan cermin
kegiatan pengabdian pada masyarakat. Komunitas merupakan suatu
sistem yang terdiri dari sub sistem keluarga dan sistem sosial yang saling
berinteraksi. Keluarga sebagai sub sistem komunitas merupakan sistem
terbuka dimana terjadi hubungan timbal balik sekaligus umpan balik
dimana keluarga merupakan unit pelayanan dasar di masyarakat atau
komunitas.
Perawatan kesehatan masyarakat yang merupakan gabungan ilmu
keperawatan ilmu masyarakat dan social yang ditujukan untuk
mempertahankan dan meningkatkan kesehatan serta memberikan
bantuan melalui intervensi keperawatan dalam mengatasi permasalahan
kesehatan. Dalam mengaplikasikan praktek kesehatan masyarakat
diperlukan pengetahuan serta penelitian-penelitian yang berkaitan dengan
pendidikan kesehatan masyarakat dalam menemukan suatu masalah
kesehatan.
Komunitas atau masyarakat sebagai penerima pelayanan kesehatan
dan aktif dalam seluruh proses perubahan, sejak pengenalan masalah
kesehatan sampai penanggulangan masalah, yang melibatkan individu,
keluarga, kelompok  dan masyarakat sebagai target pelayanan
keperawatan komunitas dengan fokus  masyarakat berupa  peningkatan
kesehatan dan pencegahan penyakit, hendaknya perlu dilibatkan secara
lebih aktif dalam seluruh akitfitas kegiatan komunitas.

18
Peningkatan taraf hidup masyarakat di dalam berbagai bidang
kehidupan mengakibatkan terjadi juga pergeseran pada pola kehidupan
masyarakat, salah satunya adalah dalam bidang kesehatan. Dimana
dengan berkembangnya paradigma “Sehat” saat ini, telah terjadi
pergeseran upaya-upaya dalam hidup kesehatan antara lain: berubahnya
upaya pengobatan kepada upaya pencegahan dan peningkatan
kesehatan, dari segi kegiatan yang bersifat pasif menunggu klien berobat
di unit-unit pelayanan kesehatan bergeser kepada penemuan kasus
secara aktif. Perubahan ini tentunya akan memberikan kesempatan yang
seluas-luasnya kepada masyarakat untuk berperan secara aktif dalam
upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit. Oleh karenanya
peran serta masyarakat perlu terus dikembangkan agar tercapai
pemeliharaan dan peningkatan kesehatan yang optimal secara mandiri.
Musyawarah masyarakat desa (MMD) merupakan bentuk dari wadah
memecahkan suatu masalah kesehatan yang ditemukan dalam
masyarakat melalui pengkajian. Dalam upaya mengaplikasikan teori ilmu
keperawatan komunitas yang telah dibekalkan kepada mahasiswa
dibangku kuliah, serta sebagai salah satu  upaya menyiapakan tenaga
keperawatan yang profesional dan potensi keperawatan secara mandiri,
maka mahasiswa s1 keperawatan upn veteran jakarta melaksanakan
praktek keperawatan komunitas di wilayah kelurahan limo kecamatan
cinere kota depok. Kegiatan praktek keperawatan komunitas digunakan 3
pendekatan, yaitu pendekatan keluarga, pendekatan kelompok dan
pendekatan kepada masyarakat.
Kelurahan meruyung dipimpin oleh bapak lurah, memiliki 15 RT, 5
RW, 5 kader.  Dalam pelaksanaan praktik asuhan keperawatan komunitas
mahasiswa menggunakan pendekatan proses keperawatan komunitas
yang diawali dari pengkajian dengan cara pengumpulan data, kemudian
menyusun  rencana sesuai dengan permasalahan yang ditemukan

19
sampai pelaksanaan dan terakhir evaluasi. Pengumpulan data dimulai
selama 2 minggu mulai tanggal 12 november - 25 november 2018 dengan
jumlah KK 50, jumlah KK yang berhasil di data sebanyak  KK. Pengkajian
dilakukan dengan menggunakan tekhnik wawancara
langsung,  penyebaran kuestioner, dan windshield survey yaitu survey
yang dilakukan dengan berjalan mengelilingi wilayah Dusun Tarukan.
Data yang diperoleh dari masyarakat ditabulasi untuk mengetahui
masalah-masalah kesehatan yang mayoritas terjadi di masyarakat
keluraahan meruyung kecamatan cinere kota depok. Selain itu data juga
diperoleh dari kepala lurah dan kader. Setelah data diperoleh, dalam
kegiatan MMD 2 mahasiswa dan masyarakat bersama-sama mencari
pemecahan masalah kesehatan yang ada dengan membentuk tim
pokjakes.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum:
Mahasiswa mampu membina masyarakat dalam berpartisipasi
melaksanakan kegiatan yang telah dilakukan serta dapat melanjutkan
kegiatan-kegiatan yang nantinya dapat dilestarikan oleh Kampung
meruyung kota depok..
2. Tujuan khusus:
Setelah melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa 3 (MMD 3 )
mahasiswa mampu:
a. Memaparkan hasil dokumentasi dari setiap kegiatan yang di
lakukan baik dari sebelum dan sesudah.
b. Memaparkan hasil evaluasi dari semua kegiatan yang telah
dilakukan
c. Mengucapkan terima kasih kepada warga masyarakat
Manggarupi, Kelurahan Paccinongan, Kec. Somba Opu, Kab.

20
Gowa. Atas penerimaannya selama mahasiswa Akper Syekh
Yusuf Gowa melaksanakan PKL Komunitas.
d. Menutup pelaksanaan PKL Komunitas (Penarikan mahasiswa
dari lokasi PKL).
C. Sasaran Dan Target
1. Sasaran
Warga masyarakat Dusun Punaga, Desa Maradekaya, Kec. Bajeng,
Kab. Gowa.
2. Target
a. Bapak Lurah Paccinongan
b. Ketua RT Manggarupi
c. Ketua RW Manggarupi
d. Tokoh Masyarakat Manggarupi
e. Toko Agama Manggarupi
f. Toko Pemuda Manggarupi

D. Strategi Pelaksanaan
1. Metode
a. Pemaparan hasil pelaksanaan intervensi keperawatan dan tiap
diagnosa keperawatan komunitas yang dilaksanakan oleh
mahasiswa Akper Syekh Yusuf Gowa yang berlokasi di
Manggarupi, Kelurahan Paccinongan, Kec. Somba Opu, Kab.
Gowa.
b. Melaporkan hal-hal yang memberi kontribusi pada keberhasilan
c. Melaporkan hal-hal yang terpengaruh pada kurangnya pencapaian
tujuan pelaksanaan kegiatan
d. Mengucapkan terima kasih kepada masyarakat di Manggarupi,
Kelurahan Paccinongan, Kec. Somba Opu, Kab. Gowa. Dalam
kegiatan PKL Komunitas Akper Syekh Yusuf Gowa di Manggarupi.

21
e. Memberikan kesempatan kepada masyarakat Manggarupi untuk
menyampaikan kesan dan pesan pada Mahasiswa posko I
Manggarupi, Kelurahan Paccinongan, Kec. Somba Opu, Kab.
Gowa.

E. Kriteria Evaluasi
a. Evaluasi struktur
1. 70 % undangan dapat hadiri pertemuan
2. Acara dimulai sedikit terlambat, karena cuaca dan sebagian
menunggu undangan untuk menghadiri kegiatan MMD III
3. Mahasiswa dapat menyiapkan alat dan media sesuai dengan yang
diperlukan.
b. Evaluasi proses
1. 95 % peserta yang hadir berperan aktif
2. Acara yang telah disusun dapat terlaksana dengan baik
3. Seluruh peserta mengikuti acara hingga akhir.
c. Evaluasi hasil
1. Intervensi keperawatan dan tiap diagnosa keperawatan komunitas
yang dilaksanakan oleh mahasiswa Akper Syekh Yusuf Gowa
yang berlokasi di Manggarupi, Kelurahan Paccinongan, Kec.
Somba Opu, Kab. Gowa telah diperoleh oleh Mahasiswa.
2. Hal-hal yang memberi kontribusi pada keberhasilan pelaksanaan
kegiatan telah dilaporkan oleh mahasiswa
3. Hal-hal yang berpengaruh pada kurangnya pencapaian tujuan
pelaksanaan kegiatan yang telah dilaporkan oleh mahasiswa
4. Ucapan terima kasih dan mahasiswa Akper Syekh Yusuf Gowa
diterima baik oleh masyarakat Manggarupi
5. Penarikan mahasiswa Akper Syekh Yusuf Gowa, telah terlaksana

22
6. Masyarakat Manggarupi, Kec. Somba Opu, Kab. Gowa
mengharapkan adanya kesinambungan program PKL
keperawatan komunitas di Manggarupi.

F. Media
Media yang digunakan pada saat pelaksanaan MMD III yaitu LCD, laptop
dan pengeras suara (MIC).

G. Setting tempat
Kantor Desa Paccinongan

H. Evaluasi
a. Evaluasi proses
1. 93 % peserta yang hadir dapat berperan aktif
2. Acara yang telah disusun dapat terlaksana dengan baik
3. Seluruh peserta mengikuti acara hingga akhir
b. Evaluasi hasil
1. Intervensi keperawatan dan tiap diagnosa keperawatan komunitas
yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Akper Syekh Yusuf Gowa yang
berlokasi di Manggarupi, Kelurahan Paccinongan, Kec. Somba
Opu, Kab. Gowa telah diperoleh oleh mahasiswa.
2. Hal-hal yang memberi kontribusi dan keberhasilan pelaksanaan
kegiatan telah dilaporkan oleh mahasiswa
3. Hal-hal yang berpengaruh pada kurangnya pencapaian
pelaksanaan kegiatan telah dilaporkan oleh mahasiswa
4. Ucapan terima kasih mahasiswa dan kepada warga.

23
LAMPIRAN

1. Poster Penyuluhan

24
2. Leaflet

25
26
3. Foto Penyuluhan Keluarga

27
28
4. Foto Penyuluhan Lansia

29
30

Anda mungkin juga menyukai