Anda di halaman 1dari 1

Fungsi Agama Terhadap Masyarakat

Agama merupakan sumber moral, kebenaran bimbingan kehadapan umat baik suka maupun duka
selain itu Agama juga merupakan pedoman hidup dan menjadi tolok ukur yang mengatur tingkah
laku penganutnya dalam kehidupan sehari-hari. Agama berperan sangat penting dalam mengatur
kehidupan manusia untuk menuju kehidupan yang lebih baik lagi.

Negara kita terdiri dari keanekaragaman suku, agama, budaya ras dan golongan.
Keanekaragaman ini sebenarnya dilihat sebagai kekayaan dan bukan sebagai faktor penyebab
munculnya aneka macam kekerasan seperti yang terjadi saat ini. Oleh karena itu, kita perlu
memahami 4 fungsi agama bagi kehidupan bermasyarakat.

 Fungsi Edukatif
Dalam konteks ini, masyarakat memiliki keterbukaan hati untuk dibina sesuai dengan
nilai-nilai agama yang diberikan sehingga tingkah laku mereka dapat menjadi baik dan
benar. Adapun nilai-nilai keagamaan yang dapat diaplikasikan secara nyata dalam
kehidupan. Misalnya nilai iman, moral kebaikan, kejujuran, cintakasih, keuletan dan
masih banyak nilai lainnya yang pada dasarnya dapat mengarahkan kehidupan
masyarakat pada arah yang lebih baik.
 Fungsi Penyelamatan
Semua anggota masyarakat memiliki kerinduan yang besar untuk mencapai keselamatan,
baik untuk kehidupan sekarang maupun untuk kehidupan setelah kematian. Jaminan
untuk keselamatan hanya ditemukan dalam agama. Melalui agama, manusia dapat
memahami "apa yang sakral" atau "makhluk yang tertinggi" atau Tuhan dan
berkomunikasi dengan-Nya
 Fungsi Memupuk Persaudaraan
Agama bersifat universal dan penganutnya terdapat dimana-mana di berbagai belahan
dunia ini. Perbedaan dilihat sebagai kekayaan dan melalui agama semua perbedaan ini
dapat disatukan dengan melakukanan hubungan horinzontal yang sangat erat. Melalui
agama, masyakat membongkar tali perbedaan itu dan menggantikannya dengan tali
persaudaraan.
 Fungsi Transformatif
Kata transformatif berasal dari bahasa latin "Transformare", artinya mengubah bentuk.
Jadi fungsi transformatif (yang dilakukan kepada agama) berarti mengubah bentuk
kehidupan masyarakat lama dalam bentuk kehidupan baru. Misalnya masyakat primitif
yang sejak lama terbentuk dalam budaya yang menganut kepercayaan animisme, yakni
percaya terhadap makhluk halus atau roh. Melaui agama, pola pikir masyarakat primitif
seperti itu diubah. Dengan demikian melalui kehadiran Tuhan, manusia dapat melakukan
hal-hal baik dalam kehidupannya.
Sumber
https://bali.kemenag.go.id/klungkung/berita/13055/pengaruh-agama-dalam-kehidupan-masyarakat
https://www.kompasiana.com/suhermanagustinus4195/5ebf7a27097f36278a69b252/4-fungsi-agama-bagi-kehidupan-bermasyarakat?page=1

Anda mungkin juga menyukai