Hubungan Moral dan

Agama
Kelompok 3
Pemahaman Dasar Agama
Secara umum, agama didefinisikan sebagai sistem yang mengatur kepercayaan dan
peribadatan kepada Tuhan serta tata kaidah yang berhubungan dengan budaya dan
hubungan manusia dengan tatanan kehidupan. Secara etimologis, dalam bahasa
sansekerta kata agama berasal dari kata gam yang berarti pergi. Kemudian diberi
awalan dan akhiran “a” sehingga menjadi kata agama yang berarti jalan. Dengan
demikian, kata agama berarti sebuah jalan untuk mencapai kebahagiaan.
 Istilah lain tentang agama adalah religi, religion atau religio.
Kata religi berasal dari bahasa latin yaitu religare yang
mempunyai arti terikat dan hati-hati. Terikat dengan artian
bahwa orang yang ber-religi atau ber-religare adalah orang
yang selalu merasa dirinya terikat dengan sesuatu yang
dianggap suci. Sedangkan hati-hati bermakna seseorang
religare yang selalu berhati-hati terhadap sesuatu hal yang
dianggap suci. Namun kata agama juga sering digunakan
bergantian dengan iman atau sistem kepercayaan.

Setiap agama mengajarkan dan menuntun manusia kepada kebenaran, dan

jalan yang lurus. Menentang kekerasan dan bersikap toleransi untuk saling
menghormati.
 Ketika berbicara tentang moral maka
tidak akan bisa lepas dari agama,

Hubungan Nilai
karena di dalam agama terkandung
nilai-nilai moral.

Moral & Agama Moral, akhlak, etika, atau susila

adalah istilah yang digunakan untuk
menandakan sebuah tindakan yang
memiliki nilai positif. Manusia yang
“Mengapa moral berkaitan erat
tidak memiliki moral disebut amoral,
dengan agama?”
artinya dia tidak bermoral dan tidak
memiliki nilai positif di mata manusia
lainnya.
 Moralitas dalam agama juga dipandang sebagai sesuatu yang
“Religion and luhur, tatanan dalam kehidupan sosial yang dijadikan pedoman.
morality are the Bisa dibilang, agama melahirkan moral. Sehingga suatu hidup yang
essential pillars of beragama dan menjalankan ajaran agamanya dengan baik pastinya
civil society.” juga memiliki moral yang baik.
George Wahington
Agama juga merupakan pranata sosial yang paling kuno yang
mengatur tentang bagaimana manusia bisa mencapai kebaikan.
Eksistensi agama bahkan mendahului prinsip moral dan hukum
suatu masyarakat. Apalagi moralitas dalam suatu masyarakat
tradisional yang sangat berkaitan erat dengan norma-norma
agama. Juga adanya realitas mutlak yang memberi pahala kepada
mereka yang bertindak secara moral. Maka agama menjadi
penjamin kuat bagi hidup bermoral.
Fungsi Agama
● Agama sebagai pedoman hidup
pemeluknya dalam kehidupan
sehari-hari, baik secara individu
maupun kelompok.
● Sebagai cara manusia
mengungkapkan estetika/
keindahan alam semesta dan
segala isinya.
● Sebagai sumber aturan tata cara
hubungan individu dengan
Tuhannya, dan juga sesama
manusia.
● Sebagai pembimbing manusia
menjadi individu yang berakal baik
dan dapat menemukan
kebahagiaan di dunia dan akhirat.
Contoh Nilai Moral Pada Agama
● Agama sebagai sarana ilmu ● Agama sebagai sarana membentuk
pengetahuan mengenai moral, individu yang berani berjuang
etika dan akhlak. menegakkan kebenaran dan
keadilan.
Seperti yang sudah dibahas, agama Agama adalah sumber kebenaran. Jika
berkaitan sangat erat dengan moral, digunakan secara benar dan baik agama
salah satu nilai moral pada agama itu
sendiri adalah mengajarkan hidup yang dapat membimbing masyarakat
positif secara turun menurun kepada menegakan kebenaran dan keadilan
generasi berikutnya.
Contoh Nilai Moral Pada Agama
● Agama sebagai alat hukum atas
pelanggaran yang menjurus
kepada dosa dan perlakuan amoral
Tiap agama mempunyai norma yang
mengikat dan wajib dipatuhi para
pemeluknya. Maka dari itu setiap
agama memiliki hukum tersendiri yang
menegaskan dan melawan tindakan
negatif dan amoral.
● Agama memberi sugesti kepada
manusia agar dalam jiwanya
tumbuh sifat-sifat mulia dan
terpuji, penyantun, toleransi dan
manusiawi.
Tujuan utama agama adalah agar
pemeluknya memperoleh keselamatan
dan menciptakan pribadi yang
sempurna dan mulia.
Kesimpulan
➢ Norma dalam agama dapat dilihat pada pokok ajaran dan tujuan dari suatu agama
tersebut.
➢ Norma agama mengajarkan, menegaskan dan mendukung iman menjadi
individual yang sehat, manusiawi dan bermoral.
➢ Hidup yang baik selalu berkaitan dengan adanya kepercayaan beragama.
➢ Agama sebagai media yang memberi iman kepada etika, akhlak, kemanusiaiwan
dan moral pada kehidupan sehari hari.
Daftar Pustaka
https://medium.com/@TERRAITB/agama-dan-moralitas-9ede4d36a014#:~:text=
Moralitas%20dalam%20agama%20juga%20dipandang,juga%20memiliki%20moral
%20yang%20baik

https://kumparan.com/apriliyacantika94/memahami-keterkaitan-antara-nilai-m
oral-dan-agama-bersama-justin-sudarminta-1ukMLkQBbbF

https://www.e-jurnal.com/2013/11/pengertian-agama-menurut-para-ahli.html?
m=1

https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-agama.html
SEKIAN, TERIMAKASIH