Anda di halaman 1dari 20

PETUNJUK TEKNIS KLAIM PENGGANTIAN

BIAYA PERAWATAN PASIEN


PENYAKIT INFEKSI EMERGING
TERTENTU BAGI RUMAH SAKIT YANG
MENYELENGGARAKAN PELAYANAN
CORONAVIRUS DISEASE 2019
(COVID-19)

Jakarta, 13 April 2020


Dasar Hukum
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
PETUNJUK TEKNIS KLAIM PEMBIAYAAN PASIEN PENYAKIT INFEKSI EMERGING
TERTENTU DI RUMAH SAKIT YANG MENYELENGGARAKAN PELAYANAN COVID-19

I. PENDAHULUAN
II.PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI KLAIM PELAYANAN PENYAKIT INFEKSI EMERGING TERTENTU
a.Kriteria perawatan pasien yang dapat dibiayai
b.Tempat pelayanan diberikan
c.Pelayanan yang dapat dibiayai
d.Standar Pelayanan
e.Metode Pembayaran
f. Norma Tarif
g.Norma Pengkodingan
h.Tata Cara Pengajuan Klaim
i. Tata cara verifikasi klaim oleh BPJS Kesehatan
j. Tata Cara Pembayaran Klaim oleh Kementerian Kesehatan
k.Uang Muka
l. Kadaluarsa Klaim
m.Pembinaan dan Pengawasan
n.Sumber Pembiayaan
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020

a. Kriteria b. Tempat Pelayanan c. Pelayanan yang dapat di biayai


1.ODP > 60 tahun dgn/ tanpa Rumah Sakit : 1. Administrasi
penyakit penyerta • Rawat Jalan 2. Akomodasi (kamar dan pelayanan di ruang
2.ODP < 60 tahun dgn penyakit rawat inap, ruang perawatan Intensif dan
• Rawat Inap
penyerta. ruang isolasi)
3.PDP
3. Jasa konsultasi dokter
4. Konfirmasi Covid-19
*Berlaku bagi Warga Negara 4. Tindakan di ruangan
Indonesia dan Warga Negara Asing 5. Pemakaian ventilator
6. BHP
7. Pemeriksaan penunjang diagnostic
8. Penggunaan APD di ruangan
9. Obat-obat
10. Rujukan
11. Pemulasaran jenazah
12. Pemeriksaan tambahan dan terapi sesuai
indikasi medis
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
d. Standar Pelayanan

1. Mengikuti Standar Pelayanan Terapi


yang diberikan pada table sebagai
acuan
2. Disesuaikan Dengan Kemampuan
Fasilitas Pelayanan kesehatan
3. Tabel meliputi standar pada :
 Tindakan ruangan
 Penunjang Laboratorium
 Penunjang Radiologi
 APD yang digunakan
 Obat-obatan
 Pemeriksaan tambahan dan terapi
sesuai indikasi medis
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
e. Metode Pembayaran FKRTL

Metode pembayaran dengan pelayanan yang diberikan dan maksimal lama perawatan yang telah ditentukan
menggunakan tarif INA-CBG dengan penambahan pembayaran Cost per Day

f. Norma Tarif di FKRTL (1)

1. Perhitungan tarif Jaminan Covid-19 :


a. Rawat Jalanmenggunakan tariff INA CBGs
b. Rawat Inap
Tarif Klaim Pasien = a + ((n.b)-a)-c
Keterangan :
Tarif klaim pasien adalah tarif INA-CBG ditambah jumlah LOS pasien dikalikan cost per hari
a = Tarif INA-CBG
n = Jumlah LOS
b = Top Up per Hari (Cost per Day)
c = APD dan obat-obatan dari bantuan
2. Besaran tarif INA-CBG untuk pelayanan COVID 19 :
a. Rawat Jalan  menggunakan tarif rumah sakit kelas A regional 1.
b. Rawat Inap  menggunakan tarif rumah sakit kelas A regional 1 dan Kelas Perawatan Kelas 3.
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
f. Norma Tarif di FKRTL (2)
NO KRITERIA TOP UP/
HARIAN

Top Up per hari (Cost per Day),mencakup ODP/PDP/ KONFIRMASI TANPA KOMORBID/ KOMPLIKASI

komponen : 1 ICU dengan ventilator 15.500.000


2 ICU tanpa ventilator 12.000.000
• Administrasi Pelayanan; 3 Isolasi tekanan negatif dengan 10.500.000
• Akomodasi di ruang rawat inap; ventilator
4 Isolasi tekanan negatif tanpa ventilator 7.500.000
• Jasa dokter; 5 Isolasi non tekanan negatif dengan 10.500.000
• Pelayanan rawat jalan dan rawat inap di ventilator
IGD, ruang isolasi biasa, ruang isolasi ICU 6 Isolasi non tekanan negatif tanpa 7.500.000
dengan ventilator; ruang isolasi tekanan ventilator
negatif non ventilator;
• Pemeriksaan penunjang diagnostik ODP/PDP/ KONFIRMASI DENGAN KOMORBID/ KOMPLIKASI
(laboratorium dan radiologi sesuai indikasi); 1 ICU dengan ventilator 16.500.000

• Obat, alkes dan BHP; 2 ICU tanpa ventilator 12.500.000


3 Isolasi tekanan negatif dengan 14.500.000
• Alat Pelindung Diri (APD); ventilator

• Ambulans Rujukan; 4 Isolasi tekanan negatif tanpa ventilator 9.500.000

• Pemulasaran jenazah.
5 Isolasi non tekanan negatif dengan 14.500.000
ventilator
6 Isolasi non tekanan negatif tanpa 9.500.000
ventilator
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
f. Norma Tarif di FKRTL (3)
4. Bagi FKRTL yang mendapatkan bantuan APD dan obat-obatan dari pemerintah akan dilakukan pengurangan dari
klaim yang diterima.
5. Untuk APD dan obat-obatan yang dibeli rumah sakit harus melampirkan faktur pembelian.
6. Rumah sakit yang merujuk pasien COVID ke rumah sakit rujukan Covid-19 diberlakukan norma pembayaran sebagai
berikut :
• Merawat ≤ 6 jam, dibayar tarif INA-CBG rawat jalan.
• Merawat > 6 jam-2 hari, dibayar 70 % dari tarif klaim.
• Merawat > 2-5 hari, dibayar 80 % dari tarif klaim.
• Merawat > 5 hari, dibayar 100% dari tarif klaim.
7. Pasien COVID yang sudah dinyatakan sembuh (status pulang) dengan bukti pemeriksaan laboratorium (sesuai
dengan buku pedoman pencegahan dan pengendalian COVID-19), untuk penyakit penyerta yang masih memerlukan
perawatan maka manfaat pelayanan selanjutnya berubah menjadi pelayanan JKN dan/atau pelayanan umum
8. Untuk Pemulasaran Jenazah besaran tariff nya adalah sebagai berikut :
NO KRITERIA BESARAN
1. Pemulasaraan Jenazah 550,000
2. Kantong Jenazah 100,000
3. Peti Jenazah 1,750,000
4. Plastik Erat 260,000
5. Desinfektan 100,000
6. Transport mobil jenazah 500,000
7. Desinfektan mobil jenazah 100,000
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
g. Norma Pengkodingan
Proses input menggunakan aplikasi Eklaim INA-CBG v5
dengan memilih model pembayaran “Jaminan Covid-
19”

• Nomor Peserta diisi dengan Nomor Induk Kependudukan


(NIK) atau nomor identitas lain.
• Penginputan variabel lain mengikuti aplikasi E-klaim INA-
CBG v5.
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
h. Tata Cara Pengajuan Klaim
1. Peran dan tugas

Kemenkes BPJS Kesehatan Rumah Sakit


1. Mengganti biaya perawatan 1. Melakukan pengelolaan administrasi 1. Melakukan rekapitulasi data pasien
pasien penyakit infeksi klaim Covid-19 secara transparan yang dilayani.
emerging tertentu dan akuntabel. 2. Melakukan pengajuan klaim biaya
2. Melakukan Pembayaran 2. Melakukan verifikasi tagihan pelayanan secara berkala.
Kepada Faskes pelayanan kesehatan dari FKRTL yang 3. Menandatangani Surat Perintah
melakukan pelayanan Covid-19. Kerja pembayaran klaim.
3. Melakukan koordinasi dengan 4. Melengkapi berkas-berkas klaim
Kementerian Kesehatan dalam rangka sesuai dengan pelayanan yang
proses pembayaran tagihan klaim diberikan, meliputi : resume medis,
kepada FKRTL yang telah dilakukan jenis ruang perawatan, bukti
proses verifikasi. Pelayanan (hasil lab, rontgen dll),
4. Hasil proses verifikasi berupa Berita kartu identitas, TXT encrypted hasil
Acara yang diserahkan kepada keluaran aplikasi EKLAIM INACBG
Kementerian Kesehatan. v5.
5. Menerima kuitansi pembayaran
klaim.
Alur Pengajuan dan Pembayaran Klaim

Kementerian
Kesehatan (Dirjen
Yankes cq Direktur
Yankes Rujukan)
Rumah Sakit
Kantor Cabang BPJS
mengirimkan
Kesehatan :
Berkas
• Berkas Pengajuan BPJS Kesehatan melakukan Kementerian
Pengajuan
Klaim Via email verifikasi klaim dan Kesehatan membayar
Klaim dan
KC menyampaikan BAHV kepada klaim kepada Rumah
berkas
• Berkas Kementerian Kesehatan Sakit (3 hari kerja)
pendukung
Pendukung (Dirjen Yankes dan Irjend
verifikasi klaim
Verifikasi Via e- Kemkes)(7 hari Kerja)
covid-19 dalam
klaim INA CBGs
bentuk softcopy
Dinas Kesehatan
Kab/ Kota
Persiapan Penagihan Klaim Covid-19 oleh FKRTL Kepada
BPJS Kesehatan Kantor Cabang

Kelengkapan Berkas Pengajuan Klaim Berkas Pendukung Verifikasi Klaim Covid-19


1.Surat Pertanggungjawaban Mutlak (SPTJM) yang 1. Kartu identitas yang minimal memuat NIK;
ditandatangani oleh pimpinan fasilitas pelayanan 2. Resume medis yang mencantumkan riwayat penyakit,
kesehatan diagnosa, terapi, tindakan dan tempat perawatan
pasien (ruang isolasi dibagi menjadi tekanan negatif
2.Usulan permohonan pembayaran klaim pasien dan air natural flow, dengan ventilator atau tidak) yang
disertai dengan rekapitulasi pasien yang ditandatangani oleh Dokter Penanggung Jawab Pasien
(DPJP);
ditandatangani oleh pimpinan fasilitas pelayanan
kesehatan. 3. Hasil pemeriksaan penunjang diagnostic (hasil
laboratorium, rontgen dan lainnya);
3.Surat Perintah Kerja (SPK) Pembayaran Klaim 4. Bukti pendukung lainnya seperti faktur pembelian dan
Tagihan Pelayanan yang ditandatangani oleh bantuan sumber lainnya untuk alat pelindung diri (APD)
pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan bersama dan obat- obatan, pemulasaran jenazah dan
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) penggunaan ambulans;
5. Surat Perintah Rawat Inaphanya kasus RITL
4.Berita Acara Verifikasi Pembayaran Klaim Tagihan
Pelayanan yang telah ditandatangani bersama BPJS 6. Surat Kematianuntuk Klaim Pemulasaran Jenazah
Kesehatan 7. TXT encrypted hasil keluaran aplikasi E-Klaim INACBG
v5.

Di kirim melalui email Kantor Cabang Di upload melalui aplikasi e-claim


12
PENGELOLAAN KLAIM PELAYANAN COVID-19 OLEH
RUMAH SAKIT

Upload txt melalui


Proses entry melalui E- Pengiriman berkas
Aplikasi Pengajuan
klaim INACBGs klaim ke Kantor Cabang
Klaim

1. Rumah Sakit mempersiapkan berkas pengajuan klaim dan berkas pendukung verifikasi klaim
2. Berkas Pengajuan Klaim di scan untuk selanjutnya di kirim melalui email ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan
3. Berkas pendukung verifikasi klaim di scan untuk selanjutnya di upload pada aplikasi EKLAIM INACBG v5

13
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
h. Tata Cara Pengajuan Klaim
2. Cara Pengajuan Klaim
1. FKRTL  klaim kolektif kepada Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan cq. Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan
ditembuskan ke BPJS Kesehatan untuk verifikasi dan Dinas Kesehatan melalui email.
 Email Kementerian Kesehatan : pembayaranklaimcovid2020@gmail.com.
 Email Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota setempat.
 Email Kantor Cabang BPJS Kesehatan.
2. Berkas klaim pasien COVID 19  yang dirawat sejak tanggal 28 Januari 2020 (bentuk soft copy hasil scanning/
Foto berkas klaim (berkas klaim hardcopy di simpan di FKRTL) untuk diupload secara online.
3. Pengajuan klaim dapat diajukan RS setiap 14 hari kerja.
4. BPJS Kesehatan mengeluarkan Berita Acara Verifikasi Pembayaran Klaim Tagihan Pelayanan paling lambat 7 (tujuh)
hari kerja sejak klaim diterima oleh BPJS.
5. Kementerian Kesehatan akan membayar ke RS dalam waktu 3 hari kerja setelah diterimanya Berita Acara Hasil
Verifikasi Klaim dari BPJS Kesehatan.
6. Kasus dispute akan dilakukan klarifikasi dan verifikasi ulang.
7. Narahubung BPJS Kesehatan: dr Indira Tania (08116701883), Arif Asridin (08118408008).
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
h. Tata Cara Pengajuan Klaim
3. Kelengkapan berkas pengajuan klaim

Kelengkapan berkas pengajuan klaim dalam bentuk soft copy hasil scanning / Foto berkas yaitu :
1. Surat Pertanggungjawaban Mutlak (SPTJM) yang ditandatangani oleh pimpinan fasilitas pelayanan
kesehatan untuk menyatakan akan bertanggungjawab apabila dikemudian hari ditemukan kerugian
negara karena ketidaksesuaian jumlah klaim pada pemeriksaan/audit dari Audit Aparat Intern
Pemerintah (APIP)/BPK/BPKP/Irjen).
2. Usulan permohonan pembayaran klaim pasien disertai dengan rekapitulasi pasien yang ditandatangani
oleh pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan.
3. Surat Perintah Kerja (SPK) Pembayaran Klaim Tagihan Pelayanan yang ditandatangani oleh pimpinan
fasilitas pelayanan kesehatan bersama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
4. Berita Acara Verifikasi Pembayaran Klaim Tagihan Pelayanan yang telah ditandatangani bersama BPJS
Kesehatan
5. Kelengkapan tanda tangan pada berkas dapat digantikan dengan tanda tangan elektronik.
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
i. Tata Cara Verifikasi Klaim
Verifikasi Administrasi Verifikasi Pelayanan
1. Pemeriksaan administrasi terhadap kelengkapan 1. Verifikator wajib memastikan kelengkapan berkas klaim.
berkas klaim yang disampaikan oleh fasilitas 2. Verifikator melakukan perhitungkan biaya pelayanan dan
pelayanan kesehatan dengan cara memeriksa
lama perawatan
kesesuaian berkas klaim dengan berkas yang
dipersyaratkan. 3. Memastikan Pelayanan dan lama perawatan  satu
2. Mencocokan tagihan yang diajukan dengan bukti rangkaian pengambilan Swab, administrasi pelayanan,
pendukung yang dilampirkan. Akomodasi (kamar dan pelayanan di ruang rawat inap, jenis
3. Apabila terjadi ketidaksesuaian antara kelengkapan ruang perawatan Intensif dan jenis ruang isolasi), jasa
dan keabsahan berkas maka fasilitas pelayanan
konsultasi dokter, tindakan di ruangan, memakai alat
kesehatan melengkapi kekurangan berkas yang
diperlukan. kesehatan ventilator, bahan habis pakai, pemeriksaan
penunjang diagnostik (laboratorium dan radiologi sesuai
indikasi), penggunaan APD di ruangan, obat-obat, rujukan
dan pemulasaran jenazah dan pemeriksaan tambahan dan
terapi sesuai indikasi medis
4. Dalam hal diperlukan, verifikasi dapat dilakukan di fasilitas
pelayanan kesehatan yang mengajukan klaim.
Alur Sistem Verifikasi Klaim COVID-19
Dukcapil
Verifikasi Data NIK Kemendagri
Kependudukan
Aplikasi Verfikasi Covid
Aplikasi Eklaim
BPJS Kesehatan
INACBGS Kemenkes

3
2
1 Verifikasi
Fasilitas Networking Penerimaan Klaim
Pengajuan Klaim Administrasi
Kesehatan Biaya Pelayanan
Biaya Pelayanan (Kelengkapan
(Purifikasi Data)
Berkas)
6
Monitoring
1. Pengajuan Klaim Biaya Pelayanan
Data Pasien, Data Resume, Grouper, INACBGS, 4 Klaim Covid-19
Topup/Days, APD, Pem.Jenazah, Pembuatan file TXT Validasi Verfikasi (Kemenkes)
Encrypted Hasil Keluaran Aplikasi EKLAIM INACBG V5 Klaim JKN Pelayanan Pasien
2. Berkas Pendukung Klaim (Upload) : (Filtrasi & Rules)
a) Resume Medis,
b) Jenis Ruang Perawatan,
c) Bukti Pelayanan (Hasil Lab, Rontgen Dll), 5
d) Kartu Identitas, Audit
Klaim
BA Hasil Verifikasi
3. Dokumen Persyaratan Penagihan Klaim (upload) Klaim
PENGELOLAAN KLAIM PELAYANAN COVID-19 OLEH
BPJS KESEHATAN

7 hari Kerja
START

BA Berkas Persetujuan Penyerahan


Klaim di Hitung berkas Lengkap Verifikasi BAHV ke
FKRTL
terima di KC 1 hari Kerja 3 hari kerja kemkes
1 hari Kerja 1 hari kerja
1 hari kerja

Kesesuaian Sepakat klaim


jumlah diajukan
dokumen lengkap
pendukung jumlah
klaim dengan dokumen dan
data pada data
aplikasi pendukung

18
OUTLINE KEPMENKES RI NO HK 01.07 /MENKES/238/2020
j. Tata Cara Pembayaran Klaim
1. Biaya klaim akan ditransfer ke Rekening Instansi pemohon, setelah memperhitungkan uang muka yang diberikan.
2. Klaim yang diajukan belum pernah diklaim pada program apapun (tidak ada klaim ganda) dan tidak ditanggung oleh
pasien atau keluarga yang bersangkutan.
3. Dalam hal pasien sudah membayar biaya perawatan, maka rumah sakit harus mengembalikan.
4. Alat kesehatan, obat, BHP termasuk APD yang merupakan bantuan tidak dapat diklaimkan.

k. Uang muka Klaim


Kementerian Kesehatan dapat memberikan uang muka paling banyak 50% (lima puluh persen) dari setiap jumlah klaim
yang diajukan.
l. Masa Kadaluarsa Klaim
Masa kadaluarsa klaim adalah 3 bulan setelah status pandemi/wabah dicabut pemerintah
m. Pembinaan dan Pengawasan
Pembinaan dan pengawasan dapat dilakukan oleh APIP Kementerian Kesehatan, BNPB, Dinas Kesehatan, dan BPKP
n. Sumber Pembiayaan
Sumber pembiayaan berasal dari DIPA Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan atau sumber lainnya yang sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Terima Kasih

Kini Semua Ada


Dalam Genggaman!

www.bpjs-kesehatan.go.id

21

Anda mungkin juga menyukai