TUGAS PENGANTAR TEORI FUZZY

“RELASI FUZZY”

DISUSUN OLEH :

NAMA : FAKHIRATUNNISA

NIM : 1911040006

KELAS : A2-2019

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2020
 RELASI FUZZY
A. RINGKASAN
1. Relasi Kabur
Definisi 1:
Suatu relasi kabur 𝑅̃ adalah suatu himpunan kabur yang didefinisikan pada hasil kali
kartesian himpunan-himpunan 𝑈1 , 𝑈2 , . . . , 𝑈𝑛 , yaitu:
𝑅̃ = {((𝑥1 , 𝑥2 , … , 𝑥𝑛 ), 𝜇𝑅̃ (𝑥1 , 𝑥2 , … , 𝑥𝑛 ))|(𝑥1 , 𝑥2 , … , 𝑥𝑛 ) (𝑈1 𝑈2  … 𝑈𝑛 )}
di mana 𝜇𝑅̃ (𝑥1 , 𝑥2 , … , 𝑥𝑛 ) adalah derajat keanggotaan dari relasi kabur 𝑅̃ .
Definisi 2 :
Misalkan 𝑋, 𝑌 ⊆ 𝑅 dan
𝐴̃ = {(𝑥, 𝜇𝐴̃ (𝑥))|𝑥 ∈ 𝑋} ,
𝐵̃ = {(𝑦, 𝜇𝐵̃ (𝑦))|𝑦 ∈ 𝑌} merupakan dua buah himpunan kabur
Maka 𝑅̃ = {((𝑥, 𝑦), 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦))|(𝑥, 𝑦) 𝑋 × 𝑌} disebut relasi kabur pada 𝐴̃ 𝑑𝑎𝑛 𝐵̃ jika
𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦 ) ≤ 𝜇𝐴̃ (𝑥), ∀(𝑥, 𝑦) ∈ 𝑋 × 𝑌 dan
𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦 ) ≤ 𝜇𝐵̃ (𝑥), ∀(𝑥, 𝑦) ∈ 𝑋 × 𝑌

2. Sifat-Sifat Relasi Kabur

a. Refleksi
Misalkan 𝑅̃ sebuah relasi kabur dalam 𝑋 × 𝑋, maka :
• 𝑅̃ disebut refleksif jika dan hanya jika 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑥) = 1, ∀𝑥 ∈ 𝑋
• 𝑅̃ disebut anti refleksif jika dan hanya jika 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑥) ≠ 1, ∀𝑥 ∈ 𝑋
• 𝑅̃ disebut irrefleksif jika dan hanya jika ∃𝑥 ∈ 𝑿 ∋ 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑥) ≠ 1

• 𝑅̃ disebut -refleksif jika dan hanya jika 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑥) ≥  , ∀𝑥 ∈ 𝑋, 0 <  < 1
• 𝑅̃ disebut refleksif lemah jika dan hanya jika
𝜇 ̃ (𝑥, 𝑦 ) ≤ 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑥 )
∀𝑥, 𝑦 ∈ 𝑋 { 𝑅
𝜇𝑅̃ (𝑦, 𝑥 ) ≤ 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑥 )
b. Simetris
Misalkan 𝑅̃ sebuah relasi kabur dalam 𝑋 × 𝑋, maka :
• 𝑅̃ disebut simetris jika dan hanya jika 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦) = 𝜇𝑅̃ (𝑦, 𝑥 ), ∀𝑥, 𝑦 ∈ 𝑋
• 𝑅̃ disebut asimetris jika dan hanya jika ∃𝑥, 𝑦 ∈ 𝑋 ∋ 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦) ≠ 𝜇𝑅̃ (𝑦, 𝑥 )
• 𝑅̃ disebut antisimetris jika dan hanya jika;
 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦) > 0 𝑑𝑎𝑛 𝜇𝑅̃ (𝑦, 𝑥 ) > 0, 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑥 = 𝑦, ∀𝑥, 𝑦 ∈ 𝑋
c. Transitif
Misalkan 𝑅̃ sebuah relasi kabur dalam 𝑋 × 𝑋, maka :
• 𝑅̃ disebut transitif jika dan hanya jika;
𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑧) ≥ 𝑚𝑎𝑥𝑦∈𝑋 [min(𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦), 𝜇𝑅̃ (𝑦, 𝑧 ))], ∀𝑥, 𝑦, 𝑧 ∈ 𝑋
• 𝑅̃ disebut nontransitif jika dan hanya jika;
∃𝑥, 𝑦, 𝑧 ∈ 𝑋 ∋ 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑧) < 𝑚𝑎𝑥𝑦∈𝑋 [min(𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦), 𝜇𝑅̃ (𝑦, 𝑧 ))]
• 𝑅̃ disebut anti-transitif jika dan hanya jika;
𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑧) < 𝑚𝑎𝑥𝑦∈𝑋 [min(𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦), 𝜇𝑅̃ (𝑦, 𝑧 ))], ∀𝑥, 𝑦, 𝑧 ∈ 𝑋

3. Operasi-Operasi Dasar antar Relasi Kabur

a. Komplemen
Misalkan 𝑅̃ sebuah relasi kabur dalam 𝑋 × 𝑌, maka komplemen dari relasi kabur
𝑅̃ adalah 𝑅̃ 𝑐 dengan derajat keanggotaan :
𝜇𝑅̃𝑐 (𝑥, 𝑦) = 1 − 𝜇𝑅̃ (𝑥, 𝑦), ∀(𝑥, 𝑦) ∈ 𝑋 × 𝑌
b. Gabungan
Misalkan 𝑅̃ 1 dan 𝑅̃ 2 masing-masing relasi kabur dalam 𝑋 × 𝑌, maka gabungan dari
relasi kabur 𝑅̃ 1 dan 𝑅̃ 2 adala 𝑅̃ 1 ∪ 𝑅̃ 2 dengan fungsi keanggotaan:
𝜇𝑅̃ 1 ∪ 𝑅̃ 2 (𝑥, 𝑦) = max[𝜇𝑅̃ 1 (𝑥, 𝑦), 𝜇𝑅̃ 2 (𝑥, 𝑦)] ∀(𝑥, 𝑦) ∈ 𝑋 × 𝑌
c. Irisan
Misalkan 𝑅̃ 1 dan 𝑅̃ 2 masing-masing relasi kabur dalam 𝑋 × 𝑌, maka irisan dari relasi
kabur 𝑅̃ 1 dan 𝑅̃ 2 adala 𝑅̃ 1 ∩ 𝑅̃ 2 dengan fungsi keanggotaan:
𝜇𝑅̃ 1 ∩ 𝑅̃ 2 (𝑥, 𝑦) = min[𝜇𝑅̃ 1 (𝑥, 𝑦), 𝜇𝑅̃ 2 (𝑥, 𝑦)] ∀(𝑥, 𝑦) ∈ 𝑋 × 𝑌

B. KESIMPULAN
Relasi fuzzy atau relasi kabur adalah suatu himpunan kabur yang didefinisikan pada hasil
kali kartesian himpunan-himpunan tegas 𝑈1 , 𝑈2 , . . . , 𝑈𝑛 , dengan derajat keanggotaan dalam
interval 0 sampai 1. Suatu relasi fuzzy memiliki beberapa sifat yaitu refleksi, anti-refleksif,
irrefleksif, -refleksif, refleksif lemah, simetris, asimetris, anti-simetris, transitif, nontransitif, dan
anti-transitif. Terdapat beberapa operasi dasar yang berlaku pada relasi kabur yaitu komplemen,
 gabungan, dan irisan. Pada dasarnya operasi-operasi dasar pada relasi kabur ini sama seperti
operasi-operasi dasar pada himpunan kabur.

Sumber : https://docplayer.info/114090187-Bab-iv-relasi-kabur-4-1-relasi-biasa-ke-relasi-kabur.html