Anda di halaman 1dari 10

I.

MANAJEMEN ASN
Nilai 8/10

1. Alasan Utama bahwa semua calon ASN harus mempunyai ijazah minimal S-1 adalah ……
a. Agar tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan dapat diselesaikan dengan benar, tepat,
tuntas, dan akurat
b. Agar standar tingkat Pendidikan ASN Indonesia menjadi lebih baik
c. Agar ASN Indonesia dapat sejajar dan bersaing dengan ASN di negara lain.
d. Agar Pangat / Golongan dan penghasilan ASN Indonesia berstandar dunia.

2. Kemampuan yang harus ditunjukkan oleh seseorang yang memiliki ijazah tertentu ketika menjadi
ASN disebut dengan ….
a. Kompetensi
b. Kualifikasi
c. Kompetensi
d. Kinerja

3. Kualifikasi sangat berkaitan dengan seseorang yang memiliki …..


a. Kemampuan berkompetisi
b. Jabatan di Pemerintahan
c. Tingkat Pendidikan minimal
d. Prestasi Pendidikan

4. Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja yang diangkat oleh
pejabat Pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatab pemerintahan atau diserahi
tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan, merupakan
pengertian dari ……
a. Pegawai Aparatur Sipil Negara
b. Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
c. Pegawai Negeri Sipil
d. Manajemen Aparatur Sipil Negara

5. Pengertian ASN menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 yang paling tepat adalah ….
a. Profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja
pada instansi pemerintah pusat
b. Profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja
pada instansi pemerintah
c. Profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja
pada instansi pemerintah daerah
d. Profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja
pada instansi pemerintah pusat dan daerah serta BUMN/BUMD

6. Performa atau kinerja seorang ASN dalam melaksanakan tupoksinya dapat diukur dari ….
a. Jenjang Pendidikan minimal yang dimiliki
b. Beban kerja,target kerja, dan resiko kerja
c. Sertifikat kinerja yang dikeluarkan oleh pimpinan Lembaga / unit kerja
d. Produktifitas kerja, kedisiplinan memenuhi aturan, ketuntasan, keakuratan, serta kualitas
pelayanan publik

7. Sebuah pekerjaan profesi harus memenuhi tiga kriteria yaitu …..


a. Kualifikasi, Kompetensi, dan Kinerja
b. Produktivitas, Kualitas, dan Kompetensi
c. Kualifikasi, Produktifitas, dan Kompetensi
d. Kinerja, Kompetensi, dan Kerjasama Tim.
8. Tingkat Pendidikan ASN dapat diukur dari ijazah yang dimiliki, sedangkan kemampuan dari
seseorang ASN dapat diukur dengan …..
a. Kedisiplinan dalam menjalankan kewajiban pegawai
b. Ketuntasan mengerjakan seluruh tugas-tugas pokok pimpinan dengan penuh tanggungjawab
c. Sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh Lembaga yang berwenang
d. Bertanggungjawab dan loyal terhadap perintah pimpinan

9. Untuk menjadi seorang calon ASN guru SMA, maka syarat minimal harus memiliki ijazah ….
a. Sarjana Kependidikan
b. Sarjanan Kependidikan Guru SMA
c. Sarjana Pendidikan mata pelajaran tertentu
d. Sarjana

10. Warga Negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, yang diangkat berdasarkan perjanjian
kerja untuk jangka waktu tertentu dalam rangka melaksanakan tugas pemerintahan, merupakan
pengertian dari …..
a. Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
b. Pegawai Aparatur Sipil Negara
c. Pegawai Negeri Sipil Khusus
d. Manajemen PPK

II. PENGADAAN SWAKELOLA I


Nilai 10/10

1. Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah d. Sesuai tujuan pendirian


menetapkan kelompok masyarakat sebagai
penyelenggara swakelola dalam rangka 4. Pengadaan barang/jasa bersifat rahasia
a. Peningkatan peran serta masyarakat bisa dilaksanakan secara swakelola
b. Peningkatan keamanan masyarakat Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah
c. Peningkatan kesejahteraan masyarakat bila
d. Peningkatan aspirasi masyarakat a. Mampu dibayar
b. Mampu dilaksanakan
2. Alasan yang membuat pengadaan c. Nilainya kecil
barang/jasa bisa dilaksanakan secara d. Nilainya sangat besar
swakelola adalah
a. Barang/jasa yang diminati pelaku usaha 5. Swakelola juga bisa dikerjakan oleh
b. Barang/jasa yang pelaku usahanya a. Organisasi kemasyarakatan
langka b. Organisasi kemasyarakatan/kelompok
c. Barang/jasa yang nilainya kecil masyarakat
d. Barang/jasa yang tidak diminati pelaku c. Kelompok masyarakat
usaha d. Rukun Warga

3. Syarat Kementerian/Lembaga/Perangkat 6. Swakelola juga bisa dikerjakan oleh


Daerah melaksanakan swakelola dalam a. Lembaga lain
peningkatan peran serta organisasi b. Perangkat daerah lain
kemasyarakatan adalah c. Kementerian/Lembaga/Perangkat
a. Sesuai kompetensi dan kebutuhan Daerah lain
b. Sesuai tujuan pendirian dan kompetensi d. Kementerian lain
c. Sesuai kompetensi
7. Swakelola dikerjakan sendiri oleh c. Cara pembelian sendiri
a. Kementerian d. Cara pengadaan langsung
b. Lembaga
c. Kementerian/Lembaga/Perangkat 10. Syarat Kementerian/Lembaga/Perangkat
Daerah Daerah melaksanakan swakelola dalam
d. Perangkat daerah rangkat optimalisasi kemampuan teknis
adalah
8. Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah a. Sesuai DIPA/DPA
bisa melaksanakan swakelola untuk b. Sesuai prioritas program
a. Memberdayakan usaha kecil c. Sesuai tugas pokok dan fungsi
b. Meningkatkan produksi dalam negeri d. Sesuai nota kesepahaman
c. Memberdayakan produksi dalam negeri
d. Mengoptimalkan pemanfaatan sumber
daya

9. Swakelola adalah
a. Cara penunjukan langsung
b. Cara pengadaan barang/jasa

III. PENGADAAN SWAKELOLA II


Nilai 10/10

1. Berapakah tipe swakelola BPSDM Provinsi Jawa Barat adalah contoh


a. Enam tipe pelaksanaan swakelola tipe...
b. Tiga tipe a. Ketiga
c. Lima tipe b. Kelima
d. Empat tipe c. Pertama
d. Kedua
2. BPSDM Provinsi DKI Jakarta melaksanakan
pelatihan dasar CPNS adalah contoh 5. Dinas Kesehatan memiliki kegiatan
pelaksanaan swakelola tipe... pemantauan tumbuh kembang anak balita
a. Ketujuh yang pelaksanaannya dikerjakan kelompok
b. Kelima Posyandu adalah contoh pelaksanaan
c. Ketiga swakelola tipe...
d. Pertama a. Keenam
b. Kelima
3. BPSDM Provinsi DKI Jakarta mengadakan c. Keempat
kegiatan seminar nasional yang dilaksanakan d. Ketiga
oleh sebuah perguruan tinggi swasta di
Jakarta adalah contoh pelaksanaan
swakelola tipe...
a. Keempat
b. Kedua
c. Kelima
d. Ketiga

4. BPSDM Provinsi DKI Jakarta mengadakan


pelatihan dasar CPNS yang dilaksanakan
b. Keenam
c. Ketiga
6. Dinas Pendidikan memberikan Makanan d. Kedua
Tambahan untuk anak sekolah yang
diproduksi SMK Pariwisata berstatus badan 9. Swakelola direncanakan kementerian atau
layanan umum daerah adalah contoh lembaga atau perangkat daerah penanggung
pelaksanaan swakelola tipe... jawab anggaran dan atau didasarkan usulan
a. Keempat kelompok masyarakat dan dilaksanakan
b. Ketiga serta diawasi kelompok masyarakat adalah
c. Pertama swakelola tipe...
d. Kedua a. Keempat
b. Kelima
7. Swakelola direncanakan dan diawasi c. Ketiga
kementerian atau lembaga atau perangkat d. Keenam
daerah penanggung jawab anggaran dan
dilaksanakan organisasi kemasyarakatan 10.Swakelola direncanakan, dilaksanakan dan
adalah swakelola tipe... diawasi oleh kementerian atau lembaga atau
a. Ketiga perangkat daerah penanggung jawab
b. Ketujuh anggaran adalah swakelola tipe...
c. Keempat a. Ketujuh
d. Kelima b. Pertama
c. Kedua
8. Swakelola direncanakan dan diawasi oleh d. Kelima
kementerian atau lembaga atau perangkat
daerah penanggung jawab anggaran dan
dilaksanakan oleh kementerian atau
lembaga atau perangkat daerah lainnya
adalah swakelola tipe...
a. Kelima
IV. SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (SPPD)
Nilai 10/10

1. Dokumen perencanaan daerah untuk c. Gubernur


periode 5 tahun, disebut juga dengan d. DPRD
a. RPJPP
b. RPJMD 5. Periode pelaksanaan MUSRENBANG
c. RPJPN dilaksanakan sekitar bulan
d. RPJPD a. Januari s/d Juni
b. Januari s/d Maret
2. Dokumen perencanaan daerah untuk c. Februari s/d Mei
perioder 20 tahun disebut dengan d. Januari s/d April
a. RPJPN
b. RPJMD
c. RPJPP
d. RPJPD

3. Hasil Evaluasi dari Kemendagri akan


ditetapkan menjadi Peraturan Daerah APBD
pada bulan 6. RAPBD dibahas oleh sidang-sidang Komisi
a. November DPRD untuk disetujui sebagai Rancangan
b. September Peraturan Daerah APBD pada bulan
c. Desember a. November
d. Agustus b. Oktober
c. Maret
4. Kebijakan umum APBD dan prioritas plafon d. September
anggaran semetera disusun oleh
a. Tim Anggaran Pemerintah Daerah
b. Kepala SKPD
7. Rencana kerja satuan kerja daerah ( Renja 9. Setiap Rancangan perda mengenai APBD
SKPD ) adalah dokumen perencanaan SKPD harus dievaluasi terlebih dahulu kemudian
untuk periode dibuatkan perda oleh Gubernur & DPRD,
a. 2 Tahun maka evaluasi tersebut dilakukan oleh
b. 1 Tahun a. Kemendagri
c. 3 Tahun b. Sekda
d. 5 Tahun c. DPR
d. DPRD
8. Rencana keuangan tahunan Pemerintah
Daerah yang dibahas dan disetujui bersama 10. Yang berhak Mengevaluasi Rancangan
oleh Pemerintah Daerah dan DPRD, dan Peraturan Daerah APBD ialah
ditetapkan dengan perda, disebut dengan a. Gubernur
a. APBN b. KEMENDAGRI
b. APBD c. DPR
c. APBB d. DPRD
d. APBP

V. KONSEP PENGENDALIAN DAN IDENTIFIKASI RISIKO


Nilai 9/10

1. Beberapa hal berikut menjadi aspek yang dipertimbangkan dalam pengendalian pelaksanaan
kontrak pengadaan barang dan jasa kecuali:
a. Kualitas/mutu barang hasil pekerjaan
b. Jaminan penawaran
c. Jadwal penyelesaian
d. Waktu pelaksanaan

2. Berikut ini beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan dalam pengendalian pelaksanaan kontrak
pengadaan barang/jasa kecuali:
a. Aspek Biaya
b. Aspek Pelaku Usaha
c. Aspek Kualitas
d. Aspek waktu

3. Berikut ini beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan dalam pengendalian pelaksanaan kontrak
pengadaan barang/jasa adalah:
a. Aspek tenaga, biaya, pelaku dan aspek waktu
b. Aspek perizinan, formal, kerjasama dan Aspek produk
c. Aspek biaya, waktu, kualitas dan kuantitas
d. Aspek biaya, kualitas, jadwal dan perizinan

4. Berikut ini merupakan salah satu bentuk risiko dalam pelaksanaan kontrak pengadaan barang/jasa
Pemerintah sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018, kecuali:
a. Kegagalan Proyek Meikarta
b. Keterlambatan penyelesaian proyek pedestrian dan jaringan utilitas penggunaan APBD
c. Kegagalan proyek pengadaan rumah sakit Type D dengan menggunakan APBD
d. Kegagalan Pembangunan jembatan yang berasal dari pinjaman luar negeri dan sebagian APBN

5. Dokumen yang menjadi acuan dalam pelaksanaan pengendalian pelaksanaan kontrak pengadaan
barang dan jasa adalah:
a. Keputusan Pengguna Anggaran tentang Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa
b. Surat Perjanjian Kontrak Pengadaan Barang/Jasa antara PPK dengan Penyedia Barang/Jasa
c. MoU antara Pengguna Anggaran dengan Instansi Pelaksana Swakelola Tipe II
d. Nota Kesepakatan Kerjasama antara Pengguna Anggaran dan Penanggungjawab LSM Citra
Keluarga dalam Swakelola Type III

6. Kegiatan berikut ini masuk dalam ruang lingkup pengendalian pelaksanaan kontrak dalam
pengadaan barang dan jasa Pemerintah sesuai Perpres 16 Tahun 2018 yaitu:
a. Kontrak pengadaan pakaian satpam yang menggunakan dana sumbangan pihak developer
b. Kontrak peluncuran satelit PT. Nusantara satelindo dengan pihak Taiwan Technology
c. Kontrak perseorangan tenaga teknisi jaringan di BPSDM Provinsi DKI Jakarta
d. Kontrak penyediaan gerobak motor di lingkungan RW. 05 secara swadaya masyarakat

7. Pernyataan berikut benar terkait dengan fungsi dan tujuan aktivitas pengendalian dalam
pelaksanaan kontrak pengadaan barang jasa yaitu:
a. Agar tidak terjadi penyimpangan dan kerugian yang timbul akibat kegagalan atau ketidaksesuaian
prestasi kerja sebagaimana ditetapkan dalam kontrak
b. Agar tidak menjadi temuan Inspektorat dan BPK-RI walaupun terjadi keterlambatan prestasi kerja
c. Agar kita tidak membayar sanksi denda dan bunga kepada Penyedia Barang/Jasa walaupun
pembayaran pekerjaan prestasi kerja terlambat
d. Agar tidak terjadi tuntutan pengembalian surat jaminan penawaran pada kontrak jasa
konsultansi

8. Pernyataan yang benar yang menjelaskan hubungan antara pengendalian degan risiko dalam
pelaksanaan kontrak adalah:
a. Pengendalian dilaksanakan sesuai anggaran pengendalian teknis dan tidak berhubungan dengan
risiko pekerjaan pengadaan barang dan jasa
b. Pengendalian bertujuan untuk meminimalisir risiko tidak tercapainya prestasi kerja sebagaimana
terdapat dalam dokumen Aanwijzing atau penjelasan pelaksanaan pemilihan Penyedia PBJ
c. Pengendalian bertujuan untuk meminimalisir risiko tidak tercapainya prestasi kerja sebagaimana
terdapat dalam dokumen kontrak pengadaan barang dan jasa
d. Pengendalian bertujuan untuk meminimalisir risiko tidak tercapainya prestasi kerja sebagaimana
terdapat dalam dokumen penawaran

9. Pihak yang memiliki fungsi dan kewenangan dalam pengendalian pelaksanaan kontrak pengadaan
barang jasa yaitu:
a. Pejabat Pembuat Komitmen
b. Pengguna Anggaran
c. Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa
d. Panitia Penerima Hasil Pekerjaan

10. Salah satu contoh risiko dalam pelaksanaan kontrak pengadaan barang/jasa Pemerintah
sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018, adalah:
a. Kegagalan penyediaan rangkaian gerbong kereta api oleh pihak PT. Jakarta Putar Commuter
b. Keterlambatan penyediaan pesawat terbang hasil kontrak PT. Gagak Airlines dengan Boeing
c. Ketidaksesuaian kualitas/mutu pembangunan gedung sekolah SDN. 01 Sunter Jaya sesuai kontrak
yang dibiayai dari DPA Dinas Pendidikan
d. Kegagalan pengadaan jasa operator seluler di PT. Indosatria Wahana

VI. PENYUSUNAN RESTRA


Nilai 10/10
1. Kurun waktu untuk RENJA PD ialah
a. 3 Tahun
b. 5 Tahun
c. Setiap Tahun
d. 20 Tahun

2. Merumuskan kinerja yang harus dihasilkan & kegiatan apa yang harus dilakukan, merupakan fungsi
dari
a. Pengembangan
b. Cascading
c. Rencana Strategis
d. Pembangunan

3. Proses sistematis yang berkelanjutan dari pembuatan keputusan yang beresiko, dengan
memanfaatkan sebanyak-banyaknya pengetahuan antisipatif dan mengorganisasikannya secara
sistematis untuk usaha-usaha melaksanakan keputusan tersebut dan mengukur hasilnya melalui
umpan balik yang sistematis, definisi ini disebut juga dengan ?
a. Konsep Strategis
b. Keputusan strategis
c. Perencanaan Strategis
d. Perencanaan fungsional

4. Hal-hal yang tidak termasuk dalam karakteristik indikator kinerja adalah


a. Tidak dibatasi antara hal-hal yang vital & penting bagi pengambilan keputusan
b. Mengutamakan hal-hal yang perlu mendapat prioritas maupun pemantauan dan evaluias
c. Terikat pada tujuan dari program dan menggambarkan pencapaian hasil
d. dikaitkan dengan sistem pertanggung jawaban yang memperlihatkan hasil kegiatan dan outcome
dari program

5. Manfaat & fungsi perencanaan strategis ialah, kecuali


a. Pelayanan tradisional
b. Produktivitas meningkat
c. Berorientasi pada masa depan
d. Adaptif

6. Kurun waktu untuk RPJMD ialah


a. 5 Tahun
b. Setiap Tahun
c. 20 Tahun
d. 3 Tahun

7. Proses penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur pemangku


kepentingan didalamnya, guna meningkatkan kesejahteraan sosial dalam suatu daerah dalam
jangka waktu tertentu, disebut dengan
a. Pengembangan Daerah
b. Perencanaan Pembangunan Daerah
c. Pembangunan Daerah
d. Perencanaan Daerah

8. Diantara berikut ini yang bukan merupakan fungsi indikator kinerja menurut Permendagri No 86
Tahun 2017 adalah
a. Sebagai cara dalam meperjelas pekerjaan
b. Memperjelas apa, beberapa dan kapan suatu kegiatan dilaksanakan
c. Menciptakan konsensus untuk menghindari kesalahan intepretasi
d. Sebgai dasar atau tolak ukur bagi pengukuran analisis dan evaluasi kinerja

9. Penjabaran kinerja indikator kinerja kedalam kinerja yang lebih rinci, diartikan sebagai
a. Carding
b. Cascabing
c. Cascading
d. Cascaring

10. Capaian atau keluaran/hasil /dampak dari kegiatan /program/saran sehubungan dengan
penggunaan sumber daya pembangunan ,menurut Permendagri no 86 tahun 2017 disebut juga
dengan
a. Evaluasi Kinerja
b. Kinerja
c. Produktifitas
d. Profesionalisme

VII. KONSEP PENGERTIAN PENATAUSAHAAN BMD


Nilai 10/10

Yang tidak termasuk kedalam rangkaian kegiatan penatausahaan adalah.


Select one:
a. Pembukuan
b. Evaluasi
c. Inventarisasi
d. Pelaporan

Yang tidak termasuk kedalam rang lingkup penatausahaan adalah.


Select one:
a. penatausahaan pada penguasa barang
b. penatausahaan pada pengurus barang
c. penatausahaan pada pengelola barang
d. penatausahaan pada pengguna barang

Peraturan yang mengatur tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah adalah.


Select one:
a. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020
b. Perpres 16 Tahun 2018
c. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017
d. Permendagri 19 Tahun 2016

Dibawah ini yang termasuk perolehan BMD dari perolehan lainnya yang Sah, kecuali.
Select one:
a. hibah/sumbangan atau yang sejenis
b. bagi hasil dengan penyedia
c. sebagai pelaksanaan dari perjanjian/kontrak
d. berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap

Salah satu hasil yang diharapkan dari penatausahaan BMD adalah.


Select one:
a. Optimal dan akuntabel
b. Efektif dan Efisien
c. Tepat dan akurat
d. Rencana Kebutuhan dan Pengamanan Administrasi BMD

VIII. PSYCHOLOGICAL FIRST AID


Nilai 10/10
1. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memberikan Psychological First Aid berikut ini,
kecuali...
a. Memperhatikan kebutuhan dan apa yang sedang dipikirkan korban.
b. Memberikan janji kepada para penyintas agar bisa mendapatkan bantuan
c. Menenangkan, menghibur serta membuat korban merasa aman dan nyaman.
d. Membantu korban untuk terhubung dengan informasi, layanan dan dukungan sosial di luar)

2. Berikut ini yang bukan merupakan alasan yang menjelaskan pentingnya melakukan psychological
first aid pada penyintas, yaitu:
a. Keamanan dan Keselamatan
b. Membangun Harapan
c. Meningkatkan Self-Healing
d. Mengurangi Risiko Gangguan Mental

3. Berikut ini yang merupakan tujuan Psychological First Aid adalah :


a. Meningkatkan keamanan penyintas dan menyediakan kenyamanan fisik dan emosional.
b. Membina hubungan antar manusia yang tidak intrusif (menggali terlalu dalam) dan dengan cara
yang penuh kasih sayang.
c. PFA adalah tahapan pertama atau paling awal dari bantuan psikologis dan dapat dilakukan oleh
komunitas dan masyarakat yang terlatih.
d. Jawaban A dan B benar

4. Dalam kaitannya dengan kejadian bencana, PFA atau Psychological First Aid dilaksanakan pada...
a. Pra Bencana
b. Saat terjadinya Bencana
c. Pasca Bencana
d. Semuanya benar

5. Kita sebagai relawan yang memberikan PFA harus tahu tentang apa yang dibutuhkan (diselamatkan,
diamankan, kebutuhan dasar makanan, air, tidur, informasi), karena ini termasuk langkah PFA,
yakni...
a. Melihat
b. Mendengarkan
c. Melindungi
d. Koneksi

6. Kondisi yang diciptakan oleh kegiatan PFA adalah:


a. merasa AMAN
b. kembali berFUNGSI
c. melakukan AKSI
d. semunaya benar

7. Konsep PFA atau Psychological First Aid, bisa dianalogikan dengan konsep P3K, yakni pertolongan
pertama pada kecelakaan, yang membedakannya adalah....
Select one:
a. PFA adalah penanganan psikologi singkat sedang P3K menangani gejala psikisnya
b. Konsep P3K diperlukan untuk membantu meredakan gejala psikososial sama seperti konsep PFA
c. PFA dan P3K secara tidak langsung merupakan bantuan awal untuk membantu mengurangi
beban psikis akibat peristiwa bencana
d. Jika P3K diperlukan untuk mengurangi ketidak nyamanan tubuh karena luka fisik, PFA diperlukan
untuk mengurangi ketidaknyamanan yang disebabkan karena reaksi emosi dan pikiran

8. Langkah-langkah dalam pemberian PFA terhadap penyintas adalah:


Select one:
a. Melihat, mendegar, memberi rasa nyaman, menghubungkan, melindungi dan memberi harapan
b. Melihat, mendegar, memberi rasa nyaman, mengamankan, menjanjikan dan menghubungkan
c. Mendengar, memberi rasa nyaman, melindungi, memberi harapan, menjanjikan dan
menghubungkan
d. Mendengar, melihat, memberi kepastian bantuan, melindungi, memberi rasa nyaman dan
memberi harapan

9. Pernyataan berikut merupakan penjelasan singkat apa itu PFA, kecuali ...
Select one:
a. PFA tidak harus dilakukan oleh orang-orang yang belajar psikologi saja, namun semua kalangan
masyarakat dapat menjadi relawan PFA
b. Psychological first aid (PFA) hadir untuk mendampingi korban yang terluka secara fisik, yang
justru terasa lebih sulit untuk menyembuhkannya
c. Dengan hadirnya program PFA untuk penanggulangan gangguan psikis korban
bencana/penyintas, diharapkan dapat meminimalisasi timbulnya gangguan yang lebih berat dan
menjadi langkah preventif timbulnya PTSD (Post Traumatic Stress Disorder)

10. Yang bukan adanya kegiatan PFA, para penyintas akan merasa lebih baik secara psikis, karena:
Select one:
a. Menumbuhkan keyakinan bahwa mereka dapat beradaptasi dengan masalah
b. Merasa terlindungi, terhubung dengan orang lain, tenang, dan memiliki harapan
c. Semua orang yang mengalami peristiwa kritis membutuhkan psychological first aid
d. Memiliki akses informasi, akses sosial, dan akses emosional

Anda mungkin juga menyukai