Anda di halaman 1dari 59

WWW.SCRIBD.

COM/PTKCENTER1
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Konsentrasi siswa berpengaruh terhadap kemampuan dalam menyerap
materi pelajaran. Kurangnya konsentrasi siswa akan menghambat prestasi belajara
siswa. Peranan guru dalam mendesain suasana dan model pembelajaran sangat
berpengaruh terhadap tingkat konsentrasi siswa.
Hernowo (2007:5) mengungkapkan bahwa belajar akan efektif bila
suasana belajar yang dikembangkan guru menyenangkan bagi siswa. Agar
pembelajaran terasa menyenangkan, maka pembelajaran harus dirancang
merangsang penggunaan otak kanan dan kiri secara bersamaan (Dryden dan
Vos,2003).
Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan penggunaan media
pembelajaran multi media. Media Pembelajaran multi media adalah media yang
menggabungkan minimal dua unsur panca indera. Dalam pembelajaran Bahasa
Inggris, media pembelajaran yang lazim digunakan adalah Kaset (Listening),
VCD (Speaking) dan Slide Presentasi (Reading) serta gabungan ketiga media di
atas.

Mata pelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Menengah Pertama (SMP)


merupakan mata pelajaran adaptif, yang bertujuan membekali peserta didik
kemampuan berkomunikasi bahasa Inggris dalam konteks material komunikasi
yang diperlukan bagi program keahliannya, baik yang bersifat lisan maupun tulis.
Di samping itu mata pelajaran Bahasa Inggris membekali peserta didik
kemampuan berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan tuntutan
global, serta membekali peserta didik untuk mengembangkan komunikasi ke taraf
yang lebih tinggi.

Meskipun tujuan pembelajaran Bahasa Inggris sangatlah penting bagi


bekal siswa dalam memasuki dunia kerja, namun masih banyak siswa yang
kurang termotivasi dalam belajar. Beberapa alasan yang sering diungkapkan
adalah Bahasa Inggris sulit, rumit dan membosankan. Hal ini sepenuhnya bukan

1
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER2
kesalahan siswa, mengingat masih banyak guru Bahasa Inggris yang
menggunakan pendekatan teoritis dalam mengajar.

Karena itulah usaha untuk membuat siswa tertarik dan berkonsentrasi pada
penyampaian materi pelajaran Bahasa Inggris mutlak dilakukan. . Penelitian ini
bertujuan untuk menemukan jawaban bagaimana cara meningkatkan konsentrasi
siswa agar mereka dapar menguasai materi dengan baik. Salah satu solusi yang
dicoba adalah penggunaan media pembelajaran dalam bentuk multi media.

1.2 Identifikasi Masalah


Berdasarkan kondisi objektif yang ada, peneliti mengidentifikasi masalah-
masalah yang muncul sebagai berikut :
a. Konsentrasi siswa kelas VIII SMP PTKCENTER masih rendah
b. Guru menggunakan strategi pembelajaran yang kurang sesuai untuk
memudahkan siswa memahami materi pelajaran

1.3 Pembatasan Masalah


Berdasarkan identifikasi diatas, maka peneliti membatasi masalah
penelitian pada usaha untuk mencari jawaban atas identifikasi masalah yang
diajukan. Batasan masalah yang diajukan adalah :
a. Konsentrasi belajar siswa kelas kelas VIII SMP PTKCENTER tahun
pelajaran 2009/2010 masih rendah
b. Nilai hasil belajar siswa kelas kelas VIII SMP PTKCENTER tahun
pelajaran 2009/2010 masih rendah
c. Memperbaiki strategi pembelajaran yang dilaksanakan guru untuk
meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII SMP PTKCENTER tahun
pelajaran 2009/2010 dengan penerapan media pembelajaran multi
media

1.4 Rumusan Masalah


Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Mengapa kosentrasi belajar siswa kelas kelas VIII SMP PTKCENTER tahun
pelajaran 2009/2010 masih rendah?
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER3
2. Bagaimanakah hasil penggunaan media pembelajaran multi media dalam
pembelajaran Bahasa Inggris untuk meningkatkan konsentrasi siswa kelas
kelas VIII SMP PTKCENTER tahun pelajaran 2009/2010?

1.5 Tujuan Penelitian


Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : ingin mengetahui
efektifitas penggunaan media pembelajaran multi media terhadap konsentrasi
siswa kelas VIII SMP PTKCENTER tahun pelajaran 2009/2010 dalam
pembelajaran Bahasa Inggris.

1.6 Manfaat Penelitian


Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk kepentingan
sejumlah pihak sebagai berikut :
1.) Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah dan menunjang teori yang
sudah ada atau bahkan membangun teori baru dalam pembelajaran Bahasa
Inggris khususnya kaitannya dengan model pembelajaran berbasis
penggunaan media pembelajaran.
2.) Hasil penelitian ini diharapkan juga dapat menjadi model pembelajaran
alternatif yang dapat membantu guru Bahasa Inggris di SMP PTKCENTER
dalam menerapkan model pembelajaran yang efektif dan tepat. Khusus bagi
peserta didik, hasil penelitian ini diharapkan mampu memacu gairah dan
motivasi siswa dalam belajar sehingga akan berdampak pada meningkatnya
nilai hasil belajar dan penguasaan ilmu yang dimiliki. Secara terinci, manfaat
hasil penelitian yang diharapkan antara lain adalah :
a. Bagi guru mata pelajaran Bahasa Inggris di SMP, sebagai bahan acuan
dalam pemilihan strategi pembelajaran untuk menerapkan pembelajaran
Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran terapan yang berorientasi life skill
sehingga dapat memperkuat kemampuan yang telah dicapai secara lebih
baik khususnya dalam penggunaan media pembelajaran multi media.
b. Bagi sekolah, hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk
dapat dijadikan salah satu pertimbangan untuk meningkatkan fasilitas
pembelajaran yang dibutuhkan.
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER4
c. Bagi siswa, dengan penggunaan media pembelajaran multi media, mereka
akan jauh merasa nyaman dan senang dalam belajar. Dengan demikian
kemampuan untuk memahami materi yang meningkat akan mendorong
perolehan hasil belajar yang lebih baik.
d. Bagi Pemerintah dalam hal ini Dinas pendidikan dapat merekomendasikan
hasil penelitian ini ke seluruh sekolah untuk dapat diaplikasikan. Dan
dengan keberhasilan penelitian ini akan mendorong pemerintah untuk
lebih memperhatikan perkembangan inovasi pembelajaran Bahasa Inggris
termasuk penghargaan bagi guru yang kreatif-inovatif.
e. Bagi masyarakat, diharapkan mampu membuka peluang usaha untuk
mencipta media pembelajaran multi media yang lebih efektif, murah,
mudah dan menyenangkan.

www.scribd.com/ptkcenter
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER5

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Belajar


Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau
potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat.
Belajar merupakan akibat adanya interaksi antara stimulus dan respon (Slavin,
2000:143). Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan
perubahan perilakunya.
Menurut teori ini dalam belajar yang penting adalah input yang berupa
stimulus dan output yang berupa respon. Stimulus adalah apa saja yang diberikan
guru kepada pelajar, sedangkan respon berupa reaksi atau tanggapan pelajar
terhadap stimulus yang diberikan oleh guru tersebut. Proses yang terjadi antara
stimulus dan respon tidak penting untuk diperhatikan karena tidak dapat diamati
dan tidak dapat diukur. Yang dapat diamati adalah stimulus dan respon, oleh
karena itu apa yang diberikan oleh guru (stimulus) dan apa yang diterima oleh
pelajar (respon) harus dapat diamati dan diukur.

2.2 Konsentrasi Belajar


Dalam pengertian popular, Concentration is the ability to direct your
thinking. Partanto mendefinisikan Konsentrasi sebagai usaha untuk memusatkan
pikiran atau perhatian pada suatu hal (1994:362). Konsentrasi belajar adalah usaha
sadar untuk memusatkan perhatian pada suatu materi yang sedang dipelajari. Ada
empat aspek yang dapat mempengaruhi saya konsentrasi seseorang, yakni :
a. Suara.
Setiap orang mempunyai reaksi yang berbeda terhadap suara. Bagi
sebagian siswa, musik atau suara apapun akan mengganggu konsentrasi belajar
mereka. Mereka memilih belajar tanpa musik atau di tempat yang mereka anggap
tenang tanpa suara. Namun, beberapa orang tertentu tidak merasa terganggu baik
ada suara ataupun tidak. Mereka tetap dapat berkonsentrasi belajar dalam keadaan
apapun.

5
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER6
b. Cahaya. Pencahayaan merupakan faktor yang pengaruhnya kurang begitu
dirasakan dibandingkan pengaruh suara karena pencahayaan dapat dengan mudah
diatur oleh yang membutuhkan.

c. Temperatur. Pengaruh temperatur terhadap konsentrasi belajar pada umumnya


tidak terlalu menjadi masalah bagi siswa. Namun demikian, reaksi setiap siswa
berbeda terhadap temperature.. Terdapat siswa yang memilih belajar di tempat
dingin, atau sejuk; sedangkan siswa lain memilih tempat yang hangat.

d. Desain belajar. Desain belajar adalah penkondisian suasana belajar. Apabila


siswa dalam pengkondisian yang menyenangkan, maka materi pelajaran akan
mudah diserap. Sebaliknya apabila pengkondisian suasana belajar membisankan
atau menakutkan, maka konsentrasi dan daya serap akan menurun.

Penelitian ini akan memfokuskan pada usaha meningkatkan konsentrasi


siswa dengan jalan pengkondisian suasana belajar yang menyenangkan melalui
penggunaan media pembelajaran multi media.

2.3 Hasil Belajar


Hasil belajar adalah suatu hasil yang dicapai siswa setelah mempelajari
suatu materi pelajaran sesuai standar kompetensi dan kompetensi dasar. Penilaian
hasil belajar dilakukan oleh (Depdiknas,2007) :

a. Pendidik atau Guru


Penilaian ini dapat berbentuk kuis, ulangan harian, tugas proyek dan lain-
lain.
b. Satuan Pendidikan
Penilaian oleh satuan pendidikan meliputi seluruh mata pelajaran yang
harus dipelajari oleh siswa. Penilaian ini berbentuk dalam ujian blok atau
ujian semester.
c. Pemerintah
Penilaian ini dilakukan pada akhir masa studi siswa dalam bentuk Ujian
Nasional (UN)
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER7
Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil belajar yang
dicapai siswa berdasar penilaian oleh pendidik atau guru mata pelajaran Bahasa
Inggris. Peserta didik dikatakan memiliki hasil belajar yang tuntas apabila telah
mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditentukan oleh guru mata
pelajaran dan satuan pendidikan. Meskipun satuan pendidikan diberikan
kebebasan dalam menentukan KKM sendiri namun KKM ideal adalah 75
(Depdiknas,2006). Adapun KKM yang ditetapkan di SMP PTKCENTER untuk
kelas VIII adalah 70.
Karena itu siswa dikatakan tuntas dalam belajar apabila memilihi nilai
hasil belajar sama dengan atau lebih dari standar KKM. Tujuan penelitian ini
adalah untuk meningkatkan konsentrasi siswa dalam bentuk hasil belajar dari
belum tuntas menjadi tuntas dan dari tuntas menjadi lebih baik.

2.4 Mata Pelajaran Bahasa Inggris untuk SMP


Dalam peraturan menteri pendidikan nasional no 22 tahun 2006 lampiran 3
tentang Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar, mata pelajaran Bahasa
Inggris di Sekolah Menengah Pertama tersistematisasi sebagai berikut :

A. Latar Belakang
Bahasa memiliki peran sentral dalam perkembangan intelektual, sosial,
dan emosional peserta didik dan merupakan penunjang keberhasilan dalam
mempelajari semua bidang studi. Pembelajaran bahasa diharapkan membantu
peserta didik mengenal dirinya, budayanya, dan budaya orang lain. Selain itu,
pembelajaran bahasa juga membantu peserta didik mampu mengemukakan
gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyarakat, dan bahkan menemukan
serta menggunakan kemampuan analitis dan imaginatif yang ada dalam dirinya.
Bahasa Inggris merupakan alat untuk berkomunikasi secara lisan dan tulis.
Berkomunikasi adalah memahami dan mengungkapkan informasi, pikiran,
perasaan, dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya.
Kemampuan berkomunikasi dalam pengertian yang utuh adalah kemampuan
berwacana, yakni kemampuan memahami dan/atau menghasilkan teks lisan
dan/atau tulis yang direalisasikan dalam empat keterampilan berbahasa, yaitu
mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis. Keempat keterampilan inilah
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER8
yang digunakan untuk menanggapi atau menciptakan wacana dalam kehidupan
bermasyarakat. Oleh karena itu, mata pelajaran Bahasa Inggris diarahkan untuk
mengembangkan keterampilan-keterampilan tersebut agar lulusan mampu
berkomunikasi dan berwacana dalam bahasa Inggris pada tingkat literasi tertentu.
Tingkat literasi mencakup performative, functional, informational, dan
epistemic. Pada tingkat performative, orang mampu membaca, menulis,
mendengarkan, dan berbicara dengan simbol-simbol yang digunakan. Pada tingkat
functional, orang mampu menggunakan bahasa untuk memenuhi kebutuhan hidup
sehari-hari seperti membaca surat kabar, manual atau petunjuk. Pada tingkat
informational, orang mampu mengakses pengetahuan dengan kemampuan
berbahasa, sedangkan pada tingkat epistemic orang mampu mengungkapkan
pengetahuan ke dalam bahasa sasaran (Wells,1987).
Pembelajaran bahasa Inggris di SMP/MTs ditargetkan agar peserta didik
dapat mencapai tingkat functional yakni berkomunikasi secara lisan dan tulis
untuk menyelesaikan masalah sehari-hari, sedangkan untuk SMA/MA diharapkan
dapat mencapai tingkat informational karena mereka disiapkan untuk melanjutkan
pendidikannya ke perguruan tinggi. Tingkat literasi epistemic dianggap terlalu
tinggi untuk dapat dicapai oleh peserta didik SMA/MA karena bahasa Inggris di
Indonesia berfungsi sebagai bahasa asing.
B. Tujuan
Mata Pelajaran Bahasa Inggris di SMP/MTs bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut.

1. Mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan dan tulis


untuk mencapai tingkat literasi functional

2. Memiliki kesadaran tentang hakikat dan pentingnya bahasa Inggris untuk


meningkatkan daya saing bangsa dalam masyarakat global

3. Mengembangkan pemahaman peserta didik tentang keterkaitan antara


bahasa dengan budaya.
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Inggris di SMP/MTs meliputi:
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER9
1. kemampuan berwacana, yakni kemampuan memahami dan/atau
menghasilkan teks lisan dan/atau tulis yang direalisasikan dalam empat
keterampilan berbahasa, yakni mendengarkan, berbicara, membaca dan
menulis secara terpadu untuk mencapai tingkat literasi functional;

2. kemampuan memahami dan menciptakan berbagai teks fungsional pendek


dan monolog serta esei berbentuk procedure, descriptive, recount,
narrative, dan report. Gradasi bahan ajar tampak dalam penggunaan kosa
kata, tata bahasa, dan langkah-langkah retorika;

3. kompetensi pendukung, yakni kompetensi linguistik (menggunakan tata


bahasa dan kosa kata, tata bunyi, tata tulis), kompetensi sosiokultural
(menggunakan ungkapan dan tindak bahasa secara berterima dalam
berbagai konteks komunikasi), kompetensi strategi (mengatasi masalah
yang timbul dalam proses komunikasi dengan berbagai cara agar
komunikasi tetap berlangsung), dan kompetensi pembentuk wacana
(menggunakan piranti pembentuk wacana).

Dalam penelitian ini, Kompetensi Dasar yang yang ingin dicapai adalah
sebagai berikut :
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Mendengarkan 2.1 Merespon makna tindak tutur yang
terdapat dalam teks lisan fungsional
2. Memahami makna dalam teks lisan
pendek sangat sederhana secara
fungsional pendek sangat sederhana akurat, lancar, dan berterima untuk
berinteraksi dengan lingkungan
untuk berinteraksi dengan lingkungan
terdekat
terdekat

2.5 Media Pembelajaran


Kata media berasal dari bahasa Latin Medius yang secara harfiah berarti
tengah, perantara, atau pengantar. Tetapi secara lebih khusus, pengertian media
dalam proses pembelajaran diartikan sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau
elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual
atau verbal. Media juga dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat
10
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
dipergunakan untuk menyalurkan pesan, merangsang pikiran, perasaan, perhatian,
dan kemauan siswa, sehingga dapat terdorong terlibat dalam proses pembelajaran.
Media pembelajaran adalah salah satu bentuk dari sumber belajar
(R+ahadi, 2003:11). Segala bentuk media yang digunakan dalam pembelajaran
seperti alat peraga dan Audio Visual Aids (AVA) dapat dikatakan sebagai media
pembelajaran.
Anderson (1976) dalam Rahadi (2003:12) mengklasisikasikan media
menjadi 10 jenis, yakni :
No Golongan Media Contoh Dalam Pemeblajaran
1 Audio Kaset audio, siaran radio, CD, telepon
Cetak Buku pelajaran, modul brosur, leaflet,
2
multi media
Audio Cetak Kaset audio yang dilengkapi bahan
3
tertulis
Proyeksi visual diam Overhead transparasi (OHT), film
4
bingkai (slide)
5 Proyeksi Audio Visual diam Film bingkai (slide) bersuara
6 Visual gerak Film bisu
Audio Visual gerak Film derak bersuara, siaran TV, VCD,
7
Video
8 Objek fisik Benda nyata, model, specimen
9 Manusia dan lingkungan Guru, PUstakawan, Laboran
CBI (Pembelajaran berbasis
10 Komputer
computer)
Rahadi menguraikan 8 manfaat penggunaan media pembelajaran, yakni :
1. Penyampaian materi dapat diseragamkan. Terjadinya penafsiran suatu materi
oleh beberapa guru mata pelajaran dapat dihindari.
2. Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik
3. Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif
4. Efisiensi dalam hal waktu dan tenaga
5. Meningkatkan hasil kualitas belajar siswa
6. Memungkinkan proses belajar dilakukan di mana saja dan kapan saja
7. Menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi
8. Merubah peran guru ke arah yang lebih positif dan produktif.

2.6 Media Pembelajaran Multi media


11
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Segala bentuk media pembelajaran yang menggabungkan dua unsur indera
atau lebih yakni visual, audio dan motorik dapat disebut dengan multi media. ISO
14915 (2001) mendefinisikan multimedia sebagai :
user interfaces that integrate and synchronise different media (static media
such as text, graphs and images; and dynamic media such as audio,
animation and video
Dalam ensiklopedi Wikipedia, konsep multi media yang berasal dari
bahasa Latin (Multum dan Medium), didefinisikan sebagai berikut : Multi media
is media that uses multiple forms of information content and information
processing (e.g. text, audio, graphics, animation, video, interactivity) to inform or
entertain the (user) audience. Multimedia also refers to the use of (but not limited
to) electronic media to store and experience multimedia content. Multimedia is
similar to traditional mixed media in fine art, but with a broader scope.
Adapun bentuk umum multi media adalah :
(1) Multi media presentasi, yang berbentuk slide, VCD dll;
(2) Multi media games, yang dikemas dalam bentuk permainan interaktif seperti
program Flash player dll.
Multi media yang akan digunakan oleh peneliti adalah :
a. Cuplikan Film Barat (menggunakan Bahasa Inggris)
b. VCD Conversation
c. Slide Presentasi

2.6. Listening Skill


Listening merupakan salah satu dari functional skill yang harus dikuasai
selain reading, speaking dan writing. Listening skill adalah kemampuan siswa
untuk mengidentifikasi dan menemukan informasi tersirat dalam teks lisan atau
rekaman yang diperdengarkan. Dalam Penelitian ini komponen writing yang
diinginkan untuk dikuasai oleh siswa adalah :
- Mengidentifikasi informasi dalam rekaman
- Mengidentifikasi penggunaan there are/is dan artikel partitif some/any
- Merespon instruksi
- Melengkapi syair lagu
12
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
- Mengidentififkasi suku kata yang mendapat tekanan

2.7. Hipotesis Tindakan


Hipotesis yang dgunakan oleh peneliti adalah hipotesis kerja atau hipotesis
alternatif (Ha), yakni hipotesis yang menyatakan adanya hubungan antara variabel
X dan Y. Peneliti merumuskan hipotesis sebagai berikut : Penggunaan Media
Multi media dapat meningkatkan konsentrasi siswa kelas VIII SMP
PTKCENTER dalam mata pelajaran Bahasa Inggris

www.scribd.com/ptkcenter

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
13
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan jawaban penyebab masih
rendahnya konsentrasi siswa kelas VIII SMP PTKCENTER dalam mata pelajaran
Bahasa Inggris. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menerapkan
strategi pembelajaran berbasis penggunaan media multi media. Untuk mencapai
tujuan tersebut, diperlukan sejumlah komponen metodologi sebagai berikut :

3.1 Pendekatan dan Jenis Penelitian


Penelitian ini menggunakan prosedur penelitian tindakan kelas karena
penelitian ini mencoba untuk memcahkan masalah yang terjadi di dalam kelas
selama pembelajaran Bahasa Inggris berlangsung, yakni masalah perolehan hasil
belajar yang masih belum memuaskan.
Jenis penelitian tindakan kelas yang digunakan adalah penelitian tindakan
kelas partisipan. Wibawa et.al dalam Rustam (2004:15) menegaskan bahwa suatu
penelitian tindakan kelas dapat dikatakan penelitian tindakan kelas partisipan
(PTK partisipan), apabila orang yang akan melaksanakan penelitian harus terlibat
langsung di dalam proses penelitian.
Dengan demikian, sejak perencanaan penelitian peneliti merasa terlibat,
selanjutnya peneliti memantau, mencatat dan mengumpulkan data, lalu
menganalisis data serta berakhir dengan melaporkan hasil penelitiannya.
Penelitian tindakan kelas /PTK partisipan adalah penelitian yang paling banyak
digunakan di dunia pendidikan, khususnya terkait dengan proses pembelajaran
dalam kelas.
Data hasil penelitian berupa narasi dan akan dipaparkan sesuai dengan
kejadian yang terjadi dan dianalisis secara induktif. Proses yang ditekankan dalam
penelitian ini adalah respon siswa terhadap penyampaian materi oleh guru yang
menerapkan strategi pembelajaran berbasis penggunaan media pembelajaran multi
media.
Dalam penelitian ini, peneliti sebagai instrumen utama. Hal ini karena
peneliti yang akan merencanakan, merancang, melaksanakan, mengumpulkan
data, menganalisis data, menarik kesimpulan dan membuat laporan. Hal ini sesuai
dengan ciri-ciri pendekatan kualitatif, 13
yaitu:
1) menggunakan lingkungan alamiah sebagai sumber data langsung;
14
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
2) bersifat deskriptif analitik karena data yang diperoleh tidak dituangkan dalam
bentuk bilangan statistik, namun dalam bentuk kata-kata atau multi media-
multi media;
3) lebih menekankan proses daripada hasil;
4) analisa data bersifat induktif karena penelitian tidak dimulai dan deduksi teori,
tetapi dimulai dan lapangan; dan
5) mengutamakan makna (Sudjana dalam Hobri, 2007:8)
Hal tersebut juga sesuai dengan pendapat Moleong (dalam Hobri, 2007:8),
yang menyatakan bahwa penelitian kualitatif mempunyai karakteristik : (1)
peneliti sebagai instrumen utama, maksudnya adalah disamping sebagai
pengumpul dan penganalisa data, peneliti terlibat langsung dalam proses
penelitian, (2) data dianalisis secara induktif, (3) hasil penelitian bersifat
deskriptif, (4) adanya batas permasalahan yang ditentukan oleh fokus penelitian,
(5) hasil penelitian dirundingkan dan disepakati bersama oleh peneliti dan orang-
orang
Ali (1993:160) juga menyatakan hal yang sama yakni dalam penelitian
kualitatif peneliti sebagai instrumen kunci, artinya peneliti yang merencanakan,
mengumpulkan, mengelola dan menganalisis data.

3.2 Keterlibatan / Peran Posisi Peneliti


Sesuai dengan pendekatan penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif
dengan jenis penelitian tindakan partisipan, maka kehadiran peneliti di lapangan
sangat diutamakan, karena peneliti bertindak sebagai pengajar (guru),
pewawancara dan pengamat (observer). Disamping itu peneliti juga memberikan
angket kepada subyek penelitian.
Sebagai pewawancara, peneliti akan mewawancarai subyek penelitian
dengan berpedoman pada hasil tugas dan tes masing-masing subyek. Sebagai
pengamat, peneliti mengamati aktivitas siswa selama berlangsungnya tindakan.
Peneliti juga melibatkan teman sejawat dan kepala sekolah sebagai II dan III,
yakni ................................ (kepala sekolah/dosen/guru) dan ..............................
(guru).
15
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Pengamat II bertugas sebagai pembanding hasil observasi peneliti dan
pengamat III bertugas untuk membuat pengamatan dan penilaian terhadap guru
dalam menerapkan pembelajaran media multi media, apakah sesuai dengan tujuan
atau tidak. Hasil pengamatan observer III akan digunakan oleh peneliti untuk
memperbaiki pembelajaran di siklus selanjutnya.
Sebagai interviewer, peneliti akan mewawancarai subyek penelitian
dengan berpedoman pada hasil tugas dan tes masing-masing subyek. Sebagai
observer, peneliti mengamati aktivitas siswa selama berlangsungnya tindakan.

3.3 Lokasi, Waktu dan Subjek Penelitian


Penelitian direncanakan dilaksanakan di SMP PTKCENTER yang terletak
di ...................................pada tanggal ................ s.d ................... 2009. Subjek
yang dipilih adalah kelas VIII. Alasan peneliti memilih lokasi ini adalah:
1) terdapatnya masalah-masalah dalam penelitian ini, yaitu masih adanya nilai
hasil belajar siswa yang belum tuntas dalam pembelajaran Bahasa Inggris ,
2) perolehan hasil belajar keseluruhan siswa yang masih kurang memuaskan,
3) belum pernah dilaksanakan penelitian yang sejenis di sekolah ini.
4) peneliti adalah guru mata pelajaran Bahasa Inggris di kelas VIII

3.4 Data dan Sumber Data


Data yang ingin diperoleh dalam penelitian ini adalah :
1. observasi tingkah laku siswa pada saat pembelajaran berlangsung,
2. hasil pekerjaan siswa terhadap tes,
3. hasil wawancara dengan siswa oleh guru tentang hasil belajar siswa sebelum
dan sesudah pembelajaran yang diterapkan,
4. angket tentang penilaian siswa terhadap pembelajaran, dan
5. hasil catatan lapangan sebagai pelengkap hasil pengamatan.

3.5 Prosedur Pengumpulan data


Dalam penelitian ini, prosedur yang digunakan dalam pengumpulan data
sebagai berikut : Pengamatan, angket, penilaian hasil kerja dalam bentuk tes dan
wawancara.
16
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
1) Pengamatan difokuskan pada kegiatan siswa pada saat proses pembelajaran.
2) Angket diberikan kepada siswa setelah proses belajar berlangsung. Tujuan
angket ini untuk mengetahui tingkat minat siswa terhadap strategi
pembelajaran yang dipilih guru yang berujung pada timbulnya rasa senang
siswa untuk belajar sehingga mendorong siswa untuk menguasai materi.
3) Penilaian hasil kerja digunakan untuk mengetahui daya serap siswa terhadap
materi yang telah diberikan.
4) Analisa hasil tes/ulangan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hasil
belajar siswa baik secara individu maupun keseluruhan.
5) Wawancara tentang hasil belajar siswa sebelum dan sesudah pembelajaran
yang diterapkan

3.6 Teknik Analisis Data


Data penelitian yang terkumpul dinalisis dengan menggunakan analisis
kualitatif. Analisis dalam penelitian ini dilakukan pada saat tindakan dan setelah
tindakan. Data Penelitian yang akan diraih terdiri dari hasil observasi, hasil tes,
hasil wawancara, hasil angket, dan catatan lapangan. Analisis yang dipergunakan
dalam penelitian mengacu pada model Miles dan Huberman (dalam
Hobri,2007:12) yang meliputi 3 tahap, yaitu : 1) Reduksi data, 2) Penyajian data,
dan 3) penarikan kesimpulan. Ketiga kegiatan ini dilakukan secara berurutan.
Reduksi data dilakukan dengan menyeleksi, memfokus, menyederhanakan
dan mentransformasikan data kasar yang ada dan diraih dari lapangan. Data hasil
reduksi tersebut disajikan atau dipaparkan secara naratif dan terorganisir.
Penyajian data dilakukan dengan mengumpulkan informasi yang diperoleh dari
data hasil reduksi sehingga memberikan kemungkinan adanya penarikan
kesimpulan. Selanjutnya dilakukan verifikasi data untuk menarik kesimpulan.
Penarikan kesimpulan merupakan pengungkapan akhir dari setiap tindakan dan
apabila kesimpulan dirasakan tidak kuat, perlu dilakukan verifikasi data dan
peneliti kembali mengumpulkan data di lapangan. Rangkaian data yang dianalisis
adalah :
1) Pada saat tindakan
17
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Data dalam penelitian ini dianalisis secara deskriptif, yaitu suatu teknik
pemaparan analisa data sesuai dengan hasil temuan lapangan berupa pengamatan
dengan cek list dan angket. Kedua Instrumen ini digunakan untuk mengukur
tingkat rasa senang siswa dalam belajar. Penggunaan instrumen untuk mengetahui
rasa senang siswa dianggap perlu oleh peneliti karena rasa senang akan
mendorong siswa lebih mudah dalam memahamai materi pelajaran (Hernowo,
2007:5)
2) Sesudah tindakan
Setelah proses belajar dengan menggunakan strategi pembelajaran berbasis
penggunaan media pembelajaran multi media selesai, siswa diberikan tes dalam
jumlah 10 pertanyaan uraian. Isi soal dan skor soal disajikan dalam lampiran.
Tes ini digunakan untuk menentukan tingkat pencapaian siswa terhadap
pokok bahasan yang diberikan. Dari data yang diperoleh, akan disimpulkan
tentang hasil belajar siswa baik per individu maupun secara klasikal. Penerapan
Pembelajaran berbasis penggunaan media pembelajaran multi media dianggap
berhasil untuk meningkatkan hasil belajar siswa apabila nilai individu siswa di
atas sama dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), yakni 70.
Penentuan KKM ini berdasarkan pada nilai KKM ideal yang ditetapkan
oleh rapat pleno guru berdasarkan panduan penyusunan KKM dari Depdiknas.
(Depdiknas, 2006). Secara klasikal, penerapan pembelajaran media multi media
dianggap berhasil dalam meningkatkan hasil belajar siswa apabila 75 % siswa
dinyatakan tuntas.

3.7 Validasi Data


Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan mendiskusikan hasil temuan
di lapangan bersama teman sejawat yakni ............ dan .............. Semua masukan
informasi yang diberikan sangat berguna untuk memastikan derajat kepercayaan
data yang diperoleh dan kredibilitas kesimpulan yang dilakukan. Disamping itu,
peneliti juga melakukan triangulasi yang memanfaatkan penyelidik, yaitu
pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan pengamat lain untuk keperluan
pengecekan kembali derajat kepercayaan data (Moloeng dalam Hobri, 2007:12)
18
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Triangulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi sumber
dan triangulasi metode. Triangulasi sumber yaitu membandingkan data yang
diperoleh dengan sesuatu yang di luar data itu, dilakukan dengan meminta
konfirmasi dari observer II dan III (teman sejawat/ kepala sekolah). Sedangkan
triangulasi metode yaitu membandingkan data hasil catatan lapangan, data hasil
wawancara, data hasil observasi dan data hasil tes. Akhirnya data temuan hasil
penelitian dikonsutasikan kepada dengan pembimbing/ ahli penelitian untuk
mendapatkan informasi yang bermanfaat untuk keabsahan data.

3.8 Indikator Keberhasilan


Tolok ukur keberhasilan dalam penelitian ini adalah :
a. Siswa yang menyatakan antusias dan berminat tinggi terhadap penggunaan
media multi media minimal 70 %
b. Jumlah siswa yang tuntas hasil belajarnya setelah penggunaan media
multi media minimal 70 %
c. Jumlah rata-rata hasil belajar siswa minimal 75

3.9 Tahapan dan Desain Penelitian


Penelitian ini dilakukan dalam dengan tahapan :
1. Planning /Perencanaan
2. Action /Tindakan
3. Observasi / Pengamatan
4. Refleksi /Perenungan
Secara skematis, tahapan dilihat dalam alur diagram sebagai berikut :

PERENCANAAN

PELAKSANAAN (Tindakan & Observasi)

REFLEKSI
19
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

PERENCANAAN PERBAIKAN

PELAKSANAAN (Tindakan & Observasi)

REFLEKSI

PERENCANAAN PERBAIKAN

PELAKSANAAN (Tindakan & Observasi)

LAPORAN AKHIR
Gambar 1 : desain penelitian model Hopkins (dalam Hobri, 2007:9)
Tahapan penelitian direncanakan dilaksanakan dalam III Siklus. Meskipun
dalam siklus I atau siklus II tujuan penelitian untuk meningkatkan konsentrasi
siswa telah tercapai, penelitian tetap dilaksanakan dalam III Siklus, di mana siklus
III dilaksanakan untuk memperbaiki proses pembelajaran pada siklus I dan II
berdasarkan evaluasi dan diskusi dengan observer II dan observer III.

SIKLUS I
Tahapan-tahapan di dalam siklus I dalam PTK ini adalah sebagai berikut :
1. Planning /Perencanaan
Kegiatan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) membuat
pedoman pengamatan (observasi), interview (wawancara), dan angket,
dilaksanakan pada tahap ini. Disamping itu juga disusun tes akhir tindakan.
20
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Peneliti mengumpulkan materi pelajaran dan multi media-multi media dari
buku-buku, diskusi dan mempelajari artikel-artikel di internet.
2. Action/ Tindakan
Pelaksanaan tindakan adalah menerapkan atau melaksanakan skenario
pembelajaran yang direncanakan. Tindakan yang dilakukan pada tahap ini adalah
melaksanakan pembelajaran dengan penggunaan media multi media. Setelah
pembelajaran selesai, dilakukan tes hasil belajar. Maka peneliti melakukan
rangkaian tindakan pembelajaran sebagai berikut :
 Mendengarkan rekaman
 Menjawab pertanyaan berdasarkan rekaman tersebut
 Memeriksa kembali dengan bacaan yang ada
 Melengkapi kalimat dengan menggunakan there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang artikel parttitif
some/any
 Menulis instruksi sesuai rekaman dan gambar
 Berdiskusi dengan seluruh kelas
 Mendengarkan cara penyajian teh
 Menentukan urutan cara penyajian teh sesuai rekaman
 Menyebutkan langkah-langkah pembuatan teh
 Mendengarkan pengucapan kata-kata yang suku katanya
mendapat penekanan ucapan
 Menggarisbawahi suku kata yang mendapat penekanan
ucapan
3. Observasi
Kegiatan observasi bertujuan untuk mendokumentasikan segala sesuatu
berkaitan dengan pemberian tindakan. Data yang ingin diperoleh adalah
kegiatan /aktifitas siswa oleh observer I dan observer II serta aktifitas guru oleh
observer III selama proses belajar mengajar berlangsung
4. Refleksi
21
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Refleksi dalam penelitian tindakan kelas adalah upaya untuk mengkaji
atau memikirkan apa dan mengapa dampak dari suatu tindakan kelas. Refleksi
juga dimaksudkan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang masih ditemui.
Kriteria yang digunakan untuk menentukan keberhasilan suatu siklus, yakni
apabila :
1. Aktifitas guru dan siswa baik
2. Penilaian subjek penelitian terhadap pembelajaran baik
3. Hasil belajar subjek penelitian minimal 70
4. Ketuntasan klasikal adalah = 65% atau lebih
Baik apabila hasil refleksi belum baik ataupun telah terpenuhi, maka
peneliti tetap akan melanjutkan penelitian pada siklus II. Tujuan siklus II adalah
untuk memperbaiki kekurangan dalam siklus I. Meskipun hasil belajar telah tuntas
dalam siklus I, Peneliti akan tetap melanjutkan pada sikus II untuk melakukan
perbaikan proses pembelajaran berdasarkan evaluasi dan diskusi dengan observer
II dan III. Dengan demikian peneliti dapat melakukan perbandingan hasil belajar
siswa antara hasil dari siklus I dengan siklus II.

SIKLUS II
Tahapan-tahapan di dalam siklus II dalam PTK ini adalah sebagai berikut :
1. Planning /Perencanaan
Kegiatan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), membuat
pedoman pengamatan (observasi), interview (wawancara), dan angket,
dilaksanakan pada tahap ini. Disamping itu juga disusun tes akhir tindakan.
Peneliti mengumpulkan kembali materi pelajaran dan multi media-multi
media dari buku-buku, diskusi dan mempelajari artikel-artikel di internet.
2. Action/ Tindakan
Pelaksanaan tindakan adalah menerapkan atau melaksanakan skenario
pembelajaran yang direncanakan. Tindakan yang dilakukan pada tahap ini adalah
melaksanakan pembelajaran dengan penggunaan media multi media. Setelah
pembelajaran selesai, dilakukan tes hasil belajar. Maka peneliti melakukan
rangkaian tindakan pembelajaran sebagai berikut :
 Mengulang penyampaian materi dalam siklus I
22
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
 Mendengarkan rekaman
 Menjawab pertanyaan berdasarkan rekaman tersebut
 Memeriksa kembali dengan bacaan yang ada
 Melengkapi kalimat dengan menggunakan there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang artikel parttitif
some/any
 Menulis instruksi sesuai rekaman dan gambar
 Berdiskusi dengan seluruh kelas
 Mendengarkan cara penyajian teh
 Menentukan urutan cara penyajian teh sesuai rekaman
 Menyebutkan langkah-langkah pembuatan teh
 Mendengarkan pengucapan kata-kata yang suku katanya
mendapat penekanan ucapan
 Menggarisbawahi suku kata yang mendapat penekanan
ucapan

3. Observasi
Kegiatan observasi bertujuan untuk mendokumentasikan segala sesuatu
berkaitan dengan pemberian tindakan. Data yang ingin diperoleh adalah
kegiatan /aktifitas siswa oleh observer I dan observer II serta aktifitas guru oleh
observer III selama proses belajar mengajar berlangsung
4. Refleksi
Refleksi dalam penelitian tindakan kelas adalah upaya untuk mengkaji
atau memikirkan apa dan mengapa dampak dari suatu tindakan kelas. Refleksi
juga dimaksudkan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang masih ditemui.
Kriteria yang digunakan untuk menentukan keberhasilan suatu siklus, yakni
apabila :
1. Aktifitas guru dan siswa baik
2. Penilaian subjek penelitian terhadap pembelajaran baik
3. Hasil belajar subjek penelitian minimal 70
23
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
4. Ketuntasan klasikal adalah = 70 % atau lebih
Baik apabila hasil refleksi belum baik ataupun telah terpenuhi, maka
peneliti tetap akan melanjutkan penelitian pada siklus III. Tujuan siklus III adalah
untuk memperbaiki kekurangan dalam siklus II. Meskipun hasil belajar telah
tuntas dalam siklus II, Peneliti akan tetap melanjutkan pada sikus III untuk
melakukan perbaikan proses pembelajaran berdasarkan evaluasi dan diskusi
dengan observer II dan III. Dengan demikian peneliti dapat melakukan
perbandingan hasil belajar siswa antara hasil dari siklus I, II dengan siklus III.

SIKLUS III
Tahapan-tahapan di dalam siklus III dalam PTK ini adalah sebagai berikut :
1. Planning /Perencanaan
Kegiatan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), membuat
pedoman pengamatan (observasi), interview (wawancara), dan angket,
dilaksanakan pada tahap ini. Disamping itu juga disusun tes akhir tindakan.
Peneliti mengumpulkan kembali materi pelajaran dan multi media-multi
media dari buku-buku, diskusi dan mempelajari artikel-artikel di internet.
2. Action/ Tindakan
Pelaksanaan tindakan adalah menerapkan atau melaksanakan skenario
pembelajaran yang direncanakan. Tindakan yang dilakukan pada tahap ini adalah
melaksanakan pembelajaran dengan penggunaan media multi media. Setelah
pembelajaran selesai, dilakukan tes hasil belajar. Maka peneliti melakukan
rangkaian tindakan pembelajaran sebagai berikut :
 Mengulang penyampaian materi dalam siklus II
 Mendengarkan rekaman
 Menjawab pertanyaan berdasarkan rekaman tersebut
 Memeriksa kembali dengan bacaan yang ada
 Melengkapi kalimat dengan menggunakan there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang artikel parttitif
some/any
 Menulis instruksi sesuai rekaman dan gambar
24
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
 Berdiskusi dengan seluruh kelas
 Mendengarkan cara penyajian teh
 Menentukan urutan cara penyajian teh sesuai rekaman
 Menyebutkan langkah-langkah pembuatan teh
 Mendengarkan pengucapan kata-kata yang suku katanya
mendapat penekanan ucapan
 Menggarisbawahi suku kata yang mendapat penekanan
ucapan

3. Observasi
Kegiatan observasi bertujuan untuk mendokumentasikan segala sesuatu
berkaitan dengan pemberian tindakan. Data yang ingin diperoleh adalah
kegiatan /aktifitas siswa oleh observer I dan observer II serta aktifitas guru oleh
observer III selama proses belajar mengajar berlangsung
4. Refleksi
Refleksi dalam penelitian tindakan kelas adalah upaya untuk mengkaji
atau memikirkan apa dan mengapa dampak dari suatu tindakan kelas. Refleksi
juga dimaksudkan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang masih ditemui.
Kriteria yang digunakan untuk menentukan keberhasilan suatu siklus, yakni
apabila :
1. Aktifitas guru dan siswa baik
2. Penilaian subjek penelitian terhadap pembelajaran baik
3. Hasil belajar subjek penelitian minimal 70
4. Ketuntasan klasikal adalah = 75 % atau lebih
Dalam tahap ini diharapkan seluruh kriteria dapat tercapai sehingga
tahapan siklus dapat diakhiri dan dilanjutkan dengan pembuatan laporan.
25
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Siklus I
4.1.1. Perencanaan Tindakan
Kegiatan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) membuat
pedoman pengamatan (observasi), interview (wawancara), dan angket,
dilaksanakan pada tahap ini. Disamping itu juga disusun tes akhir tindakan.
Peneliti mengumpulkan materi pelajaran dan multi media-multi media dari
buku-buku, diskusi dan mempelajari artikel-artikel di internet.

4.1.2. Pelaksanaan Tindakan


Peneliti melakukan rangkaian tindakan pembelajaran sebagai berikut :
 Mendengarkan rekaman
 Menjawab pertanyaan berdasarkan rekaman tersebut
 Memeriksa kembali dengan bacaan yang ada
 Melengkapi kalimat dengan menggunakan there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang artikel parttitif
some/any
 Menulis instruksi sesuai rekaman dan gambar
 Berdiskusi dengan seluruh kelas
 Mendengarkan cara penyajian teh
 Menentukan urutan cara penyajian teh sesuai rekaman
 Menyebutkan langkah-langkah pembuatan teh
26
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
 Mendengarkan pengucapan kata-kata yang suku katanya
mendapat penekanan ucapan
 Menggarisbawahi suku kata yang mendapat penekanan
ucapan

4.1.3. Observasi dan Analisis


Data yang diperoleh adalah kegiatan /aktifitas siswa oleh observer I dan
observer II serta aktifitas guru oleh observer III selama proses belajar mengajar
berlangsung Berdasarkan hasil observasi dan rangkaian tahapan penelitian,
didapatkan temuan-temuan sebagai berikut
25 :

4.1.3.1 Rasa Senang dan minat Siswa


Dalam pembelajaran media multi media, guru harus dapat menciptakan
rasa senang dalam diri siswa. Rasa senang ini penting karena dengan adanya rasa
senang maka siswa akan termotivasi untuk menguasai materi pelajaran sehingga
memungkinkan untuk dapat meningkatkan hasil belajar siswa (Hernowo,2007:6).
Berdasar lembar cek list peneliti, didapat hasil data sebagai berikut.
Tabel 1 : Rasa Senang Siswa Siklus I
SKOR
PENELITI OBSERVER II
NO NAMA
1 2 3 4 5 PREDIKAT 1 2 3 4 5 PREDIKAT

CUKUP CUKUP
1 Ali Fano √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Ahfrin
2 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Liando Jati
SANGAT SANGAT
3 Afandi √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
CUKUP CUKUP
4 Agus √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
CUKUP CUKUP
5 Ayu Hastari √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
6 Anisa √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
CUKUP CUKUP
7 An Nisa √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
27
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Desti
8 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Rahmawati

9 Hafiz Ari √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

10 Handika √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

11 Hasrawati √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

La Ode SANGAT SANGAT


12 √ √
Ansar ANTUSIAS ANTUSIAS
M.Husein SANGAT SANGAT
13 √ √
Fahrezi ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
14 Marita √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Misheilei
15 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Dinasa Putri
Marta
CUKUP CUKUP
16 Gusuvira √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Adinda
SANGAT SANGAT
17 Noviyanti √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Nadia SANGAT SANGAT
18 √ √
Romauli ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
19 Novanti √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Ridho SANGAT SANGAT
20 √ √
Alansyah ANTUSIAS ANTUSIAS
Rama SANGAT SANGAT
21 √ √
Pratama ANTUSIAS ANTUSIAS
CUKUP CUKUP
22 Rima Melati √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Rara Anisa SANGAT SANGAT
23 √ √
Pertiwi ANTUSIAS ANTUSIAS
Robi CUKUP CUKUP
24 √ √
Anggara ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
25 Zaldi √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
CUKUP CUKUP
26 Sandi Ardian √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT
27 Saiful Malik √ ANTUSIAS √
ANTUSIAS
Syahrul
SANGAT SANGAT
28 Yanuar √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Pratama
28
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Sintya
29 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Amanda
SANGAT SANGAT
30 Siti Aisyah √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Vira Desti SANGAT
31 √ √ ANTUSIAS
Saputri ANTUSIAS
Meyshinta SANGAT SANGAT
32 √ √
Deva ANTUSIAS ANTUSIAS
Wa Ode
CUKUP CUKUP
33 Desrifini √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Agustina
Antayan SANGAT SANGAT
34 √ √
Utama ANTUSIAS ANTUSIAS

35 Devi Safitri √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

Jumlah Siswa 9 9 17 9 9 17

Keterangan =
Penafsiran skor sebagai berikut :
5 = Sangat Antusias (SA), ditunjukkan oleh siswa dengan mimik wajah yang
senang terhadap penggunaan media multi media serta dengan seksama
mengikuti pembelajaran dari awal hingga akhir. Tatapan mata selalu fokus
pada guru pada saat menerangkan materi.
4 = Antusias (A), ditunjukkan oleh siswa dengan mimik wajah yang senang
terhadap penggunaan media multi media serta dengan seksama mengikuti
pembelajaran dari awal hingga akhir. Namun tatapan mata kadang tidak
selalu fokus pada guru pada saat menerangkan materi.
3 = Cukup Antusias (SA), ditunjukkan oleh siswa dengan mimik wajah yang
senang terhadap penggunaan media multi media namun terkadang kurang
seksama mengikuti pembelajaran dari awal hingga akhir. Tatapan mata tidak
selalu fokus pada guru pada saat menerangkan materi.
2 = Kurang Antusias (KA), ditunjukkan oleh siswa dengan mimik wajah yang
datar/ biasa saja terhadap penggunaan media multi media serta tidak
seksama mengikuti pembelajaran dari awal hingga akhir. Tatapan mata
sering tidak fokus pada guru pada saat menerangkan materi.
1 = Tidak Antusias (TA), ditunjukkan oleh siswa dengan mimik wajah yang acuh/
tidak perduli terhadap penggunaan media multi media serta tidak seksama
29
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
mengikuti pembelajaran dari awal hingga akhir. Tatapan mata sering tidak
fokus pada guru pada saat menerangkan materi.
Dari instrumen di atas dapat diambil kesimpulan bahwa :
Hasil Observasi Peneliti / Guru Observer II
Jumlah siswa yang
17 (48,6 %) 17 (48,6 %)
Sangat Antusias
Jumlah siswa yang
9 (25,7%) 9 (25,7%)
Antusias
Jumlah siswa yang
9 (25,7%) 9 (25,7%)
Cukup Antusias
Jumlah siswa yang
0 (0%) 0 (0%)
Kurang Antusias
Jumlah siswa yang Tidak
0 (0%) 0 (0%)
Antusias
Sementara dari hasil angket minat siswa terhadap penggunaan media
multi media diperoleh data sebgai berikut :

Tabel 2 : Minat Siswa Siklus I


JUMLAH
NO NAMA JAWABAN NILAI PREDIKAT
YA TIDAK
1 Ali Fano 3 1 75 TINGGI
SANGAT
2 Ahfrin Liando Jati 4 0 100
TINGGI
3 Afandi 3 1 75 TINGGI
4 Agus 3 1 75 TINGGI
5 Ayu Hastari 3 1 75 TINGGI
6 Anisa 3 1 75 TINGGI
7 An Nisa 3 1 75 TINGGI
8 Desti Rahmawati 3 1 75 TINGGI
9 Hafiz Ari 3 1 75 TINGGI
10 Handika 3 1 75 TINGGI
SANGAT
11 Hasrawati 4 0 100
TINGGI
SANGAT
12 La Ode Ansar 4 0 100
TINGGI
SANGAT
13 M.Husein Fahrezi 4 0 100
TINGGI
14 Marita 3 1 75 TINGGI
15 Misheilei Dinasa Putri 3 1 75 TINGGI
16 Marta Gusuvira Adinda 3 1 75 TINGGI
SANGAT
17 Noviyanti 4 0 100
TINGGI
30
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
SANGAT
18 Nadia Romauli 4 0 100
TINGGI
SANGAT
19 Novanti 4 0 100
TINGGI
SANGAT
20 Ridho Alansyah 4 0 100
TINGGI
21 Rama Pratama 3 1 75 TINGGI
22 Rima Melati 3 1 75 TINGGI
SANGAT
23 Rara Anisa Pertiwi 4 0 100
TINGGI
24 Robi Anggara 3 1 75 TINGGI
25 Zaldi 3 1 75 TINGGI
26 Sandi Ardian 3 1 75 TINGGI
SANGAT
27 Saiful Malik 4 0 100
TINGGI
SANGAT
28 Syahrul Yanuar Pratama 4 0 100
TINGGI
SANGAT
29 Sintya Amanda 4 0 100
TINGGI
SANGAT
30 Siti Aisyah 4 0 100
TINGGI
31 Vira Desti Saputri 3 1 75 TINGGI
32 Meyshinta Deva 3 1 75 TINGGI
33 Wa Ode Desrifini Agustina 3 1 75 TINGGI
34 Antayan Utama 3 1 75 TINGGI
SANGAT
35 Devi Safitri 4 0 100
TINGGI
Keterangan :
Jawaban Ya diberikan skor 1 dan tidak diberikan skor 0
Skor kemudian diinterpretasi dengan rentang nilai 0-100. Rumus yang digunakan
menurut Ali (1987:184) adalah :
SP
N= X 100
SH
Keterangan :
N = Nilai
SP = Skor Perolehan
SH = Skor yang diharapkan
Nilai 100 = Minat sangat tinggi
Nilai 75 = Minat tinggi
Nilai 50 = Minat rendah
31
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Nilai 25 = Minat sangat rendah
Nilai 0 = Tidak memiliki Minat
Berdasar data di atas dapat ditarik kesimpulan :
Siswa yang memiliki minat Sangat Tinggi = 14 Siswa (40,0%)
Siswa yang memiliki minat Tinggi = 21 Siswa (60,0%)
Siswa yang memiliki minat Rendah = 0 Siswa (0%)
Siswa yang memiliki minat Sangat Rendah = 0 Siswa (0%)
Siswa yang tidak memiliki minat = 0 Siswa (0%)

Berdasarkan dari hasil 2 instrumen data diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa
mayoritas siswa memiliki rasa senang dan minat yang tinggi dalam belajar
mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai hasil dari penerapan strategi
pembelajaran berbasis penggunaan media multi media.

4.1.3.2 Hasil Observasi Pengamat III terhadap Aktifitas Guru


Berdasarkan hasil observasi pengamat III terhadap tindakan guru saat
proses pembelajaran, guru dapat melaksanakan pembelajaran dengan BAIK
mengingat 13 dari 15 poin pengajaran (86,7%) penilaian telah terpenuhi. Lembar
observasi guru terdapat dalam lampiran.

4.1.3.3 Hasil Belajar Siswa


Dari hasil tes yang dilakukan oleh peneliti, didapat hasil belajar sebagai
berikut :
Tabel 3 : Hasil Belajar Siswa Siklus I (Berdasar soal dalam LKS)

NOMOR SOAL/ TUNTAS/


NO NAMA SKOR PEROLEHAN TOTAL TIDAK
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ali Fano 7 10 8 7 9 8 7 7 8 9 8 TUNTAS
Ahfrin
2 6 7 9 7 7 6 6 7 6 6 6.7 TUNTAS
Liando Jati
3 Afandi 10 6 8 8 7 9 8 6 8 6 7.6 TUNTAS
4 Agus 9 10 8 9 7 7 8 8 6 7 7.9 TUNTAS
Ayu
5 10 6 8 8 7 9 8 6 8 6 7.6 TUNTAS
Hastari
32
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
6 Anisa 8 8 9 7 10 10 9 8 6 9 8.4 TUNTAS
7 An Nisa 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS
Desti
8 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS
Rahmawati
9 Hafiz Ari 8 9 9 8 9 7 6 8 6 9 7.9 TUNTAS
10 Handika 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS
11 Hasrawati 8 8 9 6 6 6 9 8 6 9 7.5 TUNTAS
La Ode
12 6 7 6 6 7 8 8 7 6 8 6.9 TUNTAS
Ansar
M.Husein
13 9 8 6 6 7 10 7 10 6 8 7.7 TUNTAS
Fahrezi
14 Marita 8 8 9 8 9 8 8 9 8 7 8.2 TUNTAS
Misheilei
15 Dinasa 9 8 6 7 7 10 7 10 7 8 7.9 TUNTAS
Putri
Marta
16 Gusuvira 6 7 7 7 6 6 7 7 8 7 6.8 TUNTAS
Adinda
17 Noviyanti 7 9 8 9 9 8 6 6 6 7 7.5 TUNTAS
Nadia
18 10 9 7 10 9 9 8 6 8 10 8.6 TUNTAS
Romauli
19 Novanti 8 7 9 8 8 9 10 8 10 10 8.7 TUNTAS
Ridho
20 8 9 8 7 10 8 7 9 8 8 8.2 TUNTAS
Alansyah
Rama
21 10 9 7 10 9 9 7 8 10 8 8.7 TUNTAS
Pratama
Rima
22 8 8 9 7 6 7 7 8 7 9 7.6 TUNTAS
Melati
Rara Anisa
23 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS
Pertiwi
Robi
24 8 6 7 8 8 8 6 6 6 6 6.9 TUNTAS
Anggara
25 Zaldi 8 8 9 8 8 8 8 9 8 6 8 TUNTAS
Sandi
26 9 7 9 7 7 8 8 7 7 8 7.7 TUNTAS
Ardian
Saiful
27 10 7 8 8 7 9 8 7 8 7 7.9 TUNTAS
Malik
Syahrul
28 Yanuar 9 10 8 8 7 7 8 8 7 7 7.9 TUNTAS
Pratama
Sintya
29 8 8 9 8 7 8 8 9 8 6 7.9 TUNTAS
Amanda
30 Siti Aisyah 8 8 9 8 9 8 8 7 8 6 7.9 TUNTAS
Vira Desti
31 8 8 9 7 10 10 9 8 6 9 8.4 TUNTAS
Saputri
33
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Meyshinta
32 9 7 9 10 7 8 8 7 7 8 8 TUNTAS
Deva
Wa Ode
33 Desrifini 9 8 7 7 8 7 7 8 7 9 7.7 TUNTAS
Agustina
Antayan
34 9 7 9 7 7 8 8 7 7 8 7.7 TUNTAS
Utama
35 Devi Safitri 9 7 8 8 7 9 8 10 8 7 8.1 TUNTAS
Rata-rata 84.3 77.7 82.0 75.1 76.9 81.1 76.9 76.3 71.1 77.1 77.9

Dari data diatas diambil kesimpulan :


Jumlah Siswa Tuntas = 31 (88,6%) / Tuntas Kelasikal
Jumlah Siswa Tidak Tuntas = 4 (23,1%)
Jumlah rata-rata kelas = 77,9 (Memenuhi target KKM kelasikal yakni 75)
Hasil ini jika dibandingkan dengan pembelajaran sebelum penggunaan
media multi media sebagai berikut :
Sebelum Penerapan Sesudah Penerapan
Data
Media Multi media Media Multi media
Jumlah Siswa Tuntas 25 (71,4 %) / 31 (88,6%) /
Tidak Tuntas Kelasikal Tuntas Kelasikal
Jumlah Siswa Tidak
10 (28,6%) 4 (11,4%)
Tuntas
Jumlah rata-rata kelas 62,6 77,9
(Tidak Memenuhi (Memenuhi target
target KKM kelasikal) KKM kelasikal)

Bila disajikan dalam grafik, didapatkan multi media sebagai berikut :


34
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

Perbandingan Hasil Pra Siklus dan Siklus I

Jumlah Siswa / Jumlah Nilai 90


80
70 Jumlah Siswa Tuntas
60
50 Jumlah Siswa Tidak
40 Tuntas
30 Jumlah Rata-rata
20
10
0
Pra Siklus Siklus I

Multi media 2 : Grafik Perbandingan Hasil Para SIklus dan Siklus I

4.1.3.4. Hasil wawancara


Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa kelas VIII SMP PTKCENTER
tentang mengapa tingkat motivasi belajar dan hasil belajar mereka rendah,
diperoleh kesimpulan jawaban sebagai berikut :
1. Siswa memiliki tingkat motivasi belajar yang rendah karena merasa bosan
dengan strategi pembelajaran konvensional yang dilakukan guru, yakni terlalu
banyak berceramah. Sehingga siswa berasumsi bahwa mata pelajaran Bahasa
Inggris lebih bersifat hafalan sehingga tidak menarik dipelajari.
2. Siswa memiliki nilai hasil belajar rendah karena memiliki motivasi belajar yang
rendah yang diakibatkan kesalahan strategi pembelajaran guru.

4.1.4. Refleksi Siklus I


Berdasarkan paparan data diatas, dapat direfleksikan bebarapa hal sebagai
berikut :
a. Tingkat rasa senang dan minat siswa secara klasikal adalah 100 %. Namun
masih terdapat 9 (25,7%) siswa yang masih memiliki tingkat cukup terhadap
pembelajaran berbasis penggunaan media multi media yang dilakukan oleh
guru.
35
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
b. Berdasar hasil observasi pengamat III, 13 dari 15 poin observasi telah
dilaksanakan dengan baik oleh guru dan hanya dua poin yang belum
terlaksana.
c. Berdasar hasil analisa ulangan, didapat data sebagai berikut :
Jumlah Siswa Tuntas = 31 (88,6%) / Tuntas Kelasikal
Jumlah Siswa Tidak Tuntas = 4 (11,4%)
Jumlah rata-rata kelas = 77,9 (Memenuhi target KKM kelasikal)

Dengan memperhatikan hasil siklus I bahwa masih adanya nilai yang


belum tuntas dan ada poin kinerja guru yang belum terpenuhi, maka peneliti
melanjutkan penelitian tindakan pada siklus II.

4.2 Siklus II
4.2.1. Perencanaan Tindakan
Kegiatan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) membuat
pedoman pengamatan (observasi), interview (wawancara), dan angket,
dilaksanakan pada tahap ini. Disamping itu juga disusun tes akhir tindakan.
Peneliti mengumpulkan materi pelajaran dan multi media-multi media dari
buku-buku, diskusi dan mempelajari artikel-artikel di internet.

4.2.2. Pelaksanaan Tindakan


Peneliti melakukan rangkaian tindakan pembelajaran sebagai berikut :
 Mengulang penyampaian materi dalam siklus I
 Mendengarkan rekaman
 Menjawab pertanyaan berdasarkan rekaman tersebut
 Memeriksa kembali dengan bacaan yang ada
 Melengkapi kalimat dengan menggunakan there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang artikel parttitif
some/any
 Menulis instruksi sesuai rekaman dan gambar
 Berdiskusi dengan seluruh kelas
36
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
 Mendengarkan cara penyajian teh
 Menentukan urutan cara penyajian teh sesuai rekaman
 Menyebutkan langkah-langkah pembuatan teh
 Mendengarkan pengucapan kata-kata yang suku katanya
mendapat penekanan ucapan
 Menggarisbawahi suku kata yang mendapat penekanan
ucapan

4.2.3. Observasi dan Analisis


Data yang diperoleh adalah kegiatan /aktifitas siswa oleh observer I dan
observer II serta aktifitas guru oleh observer III selama proses belajar mengajar
berlangsung Berdasarkan hasil observasi dan rangkaian tahapan penelitian,
didapatkan temuan-temuan sebagai berikut :
4.2.3.1 Rasa Senang dan minat Siswa
Berdasar lembar cek list peneliti, didapat hasil data sebagai berikut.
Tabel 4 : Rasa Senang Siswa Siklus II
SKOR
PENELITI OBSERVER II
NO NAMA
1 2 3 4 5 PREDIKAT 1 2 3 4 5 PREDIKAT

SANGAT SANGAT
1 Ali Fano √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Ahfrin
2 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Liando Jati
SANGAT SANGAT
3 Afandi √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
4 Agus √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
5 Ayu Hastari √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
6 Anisa √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
7 An Nisa √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Desti
8 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Rahmawati
37
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

9 Hafiz Ari √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

10 Handika √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

11 Hasrawati √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

La Ode SANGAT SANGAT


12 √ √
Ansar ANTUSIAS ANTUSIAS
M.Husein SANGAT SANGAT
13 √ √
Fahrezi ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
14 Marita √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Misheilei
15 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Dinasa Putri
Marta SANGAT SANGAT
16 Gusuvira √ √
Adinda ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
17 Noviyanti √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Nadia SANGAT SANGAT
18 √ √
Romauli ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
19 Novanti √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Ridho SANGAT SANGAT
20 √ √
Alansyah ANTUSIAS ANTUSIAS
Rama SANGAT SANGAT
21 √ √
Pratama ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
22 Rima Melati √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Rara Anisa SANGAT SANGAT
23 √ √
Pertiwi ANTUSIAS ANTUSIAS
Robi SANGAT SANGAT
24 √ √
Anggara ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
25 Zaldi √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
CUKUP CUKUP
26 Sandi Ardian √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS

27 Saiful Malik √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

Syahrul SANGAT SANGAT


28 Yanuar √ √
Pratama ANTUSIAS ANTUSIAS
Sintya
29 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Amanda
38
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
SANGAT SANGAT
30 Siti Aisyah √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Vira Desti SANGAT SANGAT
31 √ √
Saputri ANTUSIAS ANTUSIAS
Meyshinta SANGAT SANGAT
32 √ √
Deva ANTUSIAS ANTUSIAS
Wa Ode CUKUP SANGAT
33 Desrifini √ √
Agustina ANTUSIAS ANTUSIAS
Antayan SANGAT SANGAT
34 √ √
Utama ANTUSIAS ANTUSIAS

35 Devi Safitri √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

Jumlah Siswa 2 9 24 1 9 25

Dari instrumen di atas dapat diambil kesimpulan bahwa :


Hasil Observasi Peneliti / Guru Observer II
Jumlah siswa yang
24 (68,6 %) 25 (71,4%)
Sangat Antusias
Jumlah siswa yang
9 (25,7%) 9 (25,7%)
Antusias
Jumlah siswa yang
2 (5,7%) 1 (2,9%)
Cukup Antusias
Jumlah siswa yang
0 (0%) 0 (0%)
Kurang Antusias
Jumlah siswa yang Tidak
0 (0%) 0 (0%)
Antusias
Sementara dari hasil angket minat siswa terhadap penggunaan media
multi media diperoleh data sebagai berikut :

Tabel 5 : Minat Siswa Siklus II


JUMLAH
NO NAMA JAWABAN NILAI PREDIKAT
YA TIDAK
1 Ali Fano 3 1 75 TINGGI
SANGAT
2 Ahfrin Liando Jati 4 0 100
TINGGI
3 Afandi 3 1 75 TINGGI
4 Agus 3 1 75 TINGGI
SANGAT
5 Ayu Hastari 4 0 100
TINGGI
6 Anisa 4 0 100 SANGAT
39
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
TINGGI
SANGAT
7 An Nisa 4 0 100
TINGGI
8 Desti Rahmawati 3 1 75 TINGGI
9 Hafiz Ari 3 1 75 TINGGI
10 Handika 3 1 75 TINGGI
SANGAT
11 Hasrawati 4 0 100
TINGGI
SANGAT
12 La Ode Ansar 4 0 100
TINGGI
SANGAT
13 M.Husein Fahrezi 4 0 100
TINGGI
SANGAT
14 Marita 4 0 100
TINGGI
SANGAT
15 Misheilei Dinasa Putri 4 0 100
TINGGI
16 Marta Gusuvira Adinda 3 1 75 TINGGI
SANGAT
17 Noviyanti 4 0 100
TINGGI
SANGAT
18 Nadia Romauli 4 0 100
TINGGI
SANGAT
19 Novanti 4 0 100
TINGGI
SANGAT
20 Ridho Alansyah 4 0 100
TINGGI
21 Rama Pratama 3 1 75 TINGGI
22 Rima Melati 3 1 75 TINGGI
SANGAT
23 Rara Anisa Pertiwi 4 0 100
TINGGI
24 Robi Anggara 3 1 75 TINGGI
SANGAT
25 Zaldi 4 0 100
TINGGI
SANGAT
26 Sandi Ardian 4 0 100
TINGGI
SANGAT
27 Saiful Malik 4 0 100
TINGGI
28 Syahrul Yanuar Pratama 3 1 75 TINGGI
SANGAT
29 Sintya Amanda 4 0 100
TINGGI
SANGAT
30 Siti Aisyah 4 0 100
TINGGI
SANGAT
31 Vira Desti Saputri 4 0 100
TINGGI
SANGAT
32 Meyshinta Deva 4 0 100
TINGGI
SANGAT
33 Wa Ode Desrifini Agustina 4 0 100
TINGGI
40
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
SANGAT
34 Antayan Utama 4 0 100
TINGGI
SANGAT
35 Devi Safitri 4 0 100
TINGGI

Berdasar data di atas dapat ditarik kesimpulan :


Siswa yang memiliki minat Sangat Tinggi = 25 Siswa (71,4,0%)
Siswa yang memiliki minat Tinggi = 10 Siswa (28,6,0%)
Siswa yang memiliki minat Rendah = 0 Siswa (0%)
Siswa yang memiliki minat Sangat Rendah = 0 Siswa (0%)
Siswa yang tidak memiliki minat = 0 Siswa (0%)

Berdasarkan dari hasil 2 instrumen data diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa
mayoritas siswa memiliki rasa senang dan minat yang tinggi dalam belajar
mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai hasil dari penerapan strategi
pembelajaran berbasis penggunaan media multi media.
4.2.3.2 Hasil Observasi Pengamat III terhadap Aktifitas Guru
Berdasarkan hasil observasi pengamat III terhadap tindakan guru saat
proses pembelajaran, guru dapat melaksanakan pembelajaran dengan SANGAT
BAIK mengingat 15 dari 15 poin pengajaran (100%) penilaian telah terpenuhi.
Lembar observasi guru terdapat dalam lampiran.

4.2.3.3 Hasil Belajar Siswa


Dari hasil tes yang dilakukan oleh peneliti, didapat hasil belajar sebagai
berikut :
Tabel 6 : Hasil Belajar Siswa Siklus II (Berdasar soal dalam LKS)

NOMOR SOAL/ TUNTAS/

NO NAMA SKOR PEROLEHAN TOTAL TIDAK

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Ali Fano 7 10 8 7 9 8 7 7 8 9 8 TUNTAS

Ahfrin
2 9 7 9 7 7 8 8 7 6 8 7.6 TUNTAS
Liando Jati
41
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

3 Afandi 10 6 8 8 7 9 8 6 8 6 7.6 TUNTAS

4 Agus 9 10 8 9 7 7 8 8 6 7 7.9 TUNTAS

Ayu
5 10 6 8 8 7 9 8 6 8 6 7.6 TUNTAS
Hastari

6 Anisa 8 8 9 7 10 10 9 8 6 9 8.4 TUNTAS

7 An Nisa 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS

Desti
8 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS
Rahmawati

9 Hafiz Ari 8 9 9 8 9 7 6 8 6 9 7.9 TUNTAS

10 Handika 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS

11 Hasrawati 8 8 9 6 6 6 9 8 6 9 7.5 TUNTAS

La Ode
12 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS
Ansar
M.Husein
13 9 8 6 6 7 10 7 10 6 8 7.7 TUNTAS
Fahrezi

14 Marita 8 8 9 8 9 8 8 9 8 7 8.2 TUNTAS

Misheilei
15 Dinasa 9 8 6 7 7 10 7 10 7 8 7.9 TUNTAS
Putri
Marta
16 Gusuvira 8 7 7 7 8 9 7 7 8 7 7.5 TUNTAS
Adinda

17 Noviyanti 7 9 8 9 9 8 6 6 6 7 7.5 TUNTAS

Nadia
18 10 9 7 10 9 9 8 6 8 10 8.6 TUNTAS
Romauli

19 Novanti 8 7 9 8 8 9 10 8 10 10 8.7 TUNTAS

Ridho
20 8 9 8 7 10 8 7 9 8 8 8.2 TUNTAS
Alansyah
Rama
21 10 9 7 10 9 9 7 8 10 8 8.7 TUNTAS
Pratama
Rima
22 8 8 9 7 6 7 7 8 7 9 7.6 TUNTAS
Melati
Rara Anisa
23 9 7 9 6 7 8 8 7 6 8 7.5 TUNTAS
Pertiwi
42
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Robi
24 8 8 7 8 8 8 6 8 6 6 7.3 TUNTAS
Anggara

25 Zaldi 8 8 9 8 8 8 8 9 8 6 8 TUNTAS

Sandi
26 9 7 9 7 7 8 8 7 7 8 7.7 TUNTAS
Ardian
Saiful
27 10 7 8 8 7 9 8 7 8 7 7.9 TUNTAS
Malik
Syahrul
28 Yanuar 9 10 8 8 7 7 8 8 7 7 7.9 TUNTAS
Pratama
Sintya
29 8 8 9 8 7 8 8 9 8 6 7.9 TUNTAS
Amanda

30 Siti Aisyah 8 8 9 8 9 8 8 7 8 6 7.9 TUNTAS

Vira Desti
31 8 8 9 7 10 10 9 8 6 9 8.4 TUNTAS
Saputri
Meyshinta
32 9 7 9 10 7 8 8 7 7 8 8 TUNTAS
Deva
Wa Ode
33 Desrifini 9 8 7 7 8 7 7 8 7 9 7.7 TUNTAS
Agustina
Antayan
34 9 7 9 7 7 8 8 7 7 8 7.7 TUNTAS
Utama

35 Devi Safitri 9 7 8 8 7 9 8 10 8 7 8.1 TUNTAS

Rata-rata 86.6 78.3 82.9 75.1 77.4 82.6 77.4 76.9 71.1 77.7 78.6

Dari data diatas diambil kesimpulan :


Jumlah Siswa Tuntas = 35 (100%) / Tuntas Kelasikal
Jumlah Siswa Tidak Tuntas = 0 (0 %)
Jumlah rata-rata kelas = 78,6 (Memenuhi target KKM kelasikal yakni 75)
Hasil ini jika dibandingkan dengan hasil siklus I, sebagai berikut :

Sesudah Penggunaan Sesudah Penggunaan


Data Media Multi media Media Multi media
Siklus I Siklus II
43
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Jumlah Siswa Tuntas
31 (88,6%) / 35 (100%) /
Tuntas Kelasikal Tuntas Kelasikal

Jumlah Siswa Tidak Tuntas


4 (11,4%) 0 (0 %)

Jumlah rata-rata kelas


77,9 78,6
(Memenuhi target (Memenuhi target
KKM kelasikal) KKM kelasikal)

4.2.4. Refleksi Siklus II


Berdasarkan paparan data diatas, dapat direfleksikan bebarapa hal sebagai
berikut :
a. Kuantitas siswa yang senang dan berminat terhadap penggunaan media multi
media semakin meningkat.
b. Berdasar hasil observasi pengamat III, 15 poin observasi telah dilaksanakan
dengan sangat baik dan tuntas oleh guru.
c. Berdasar hasil analisa ulangan, jika dibandingkan dengan hasil pra tindakan dan
hasil siklus I, sebagai berikut :
Sesudah Sesudah
Sebelum Penerapan Penggunaan Penggunaan
Data Pembelajaran Media Media Multi Media Multi
multi media media media
Siklus I Siklus II
Jumlah Siswa
31 (88,6%) / 35 (100%) /
Tuntas 25 (71,4 %) /
Tuntas Tuntas
Tidak Tuntas Kelasikal
Kelasikal Kelasikal
Jumlah Siswa
Tidak Tuntas 10 (28,6%) 4 (11,4%) 0 (0 %)
44
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Jumlah rata-rata 62,6 77,9 78,6
kelas (Tidak Memenuhi (Memenuhi (Memenuhi
target KKM target KKM target KKM
kelasikal) kelasikal) kelasikal)

Bila disajikan dalam grafik, didapatkan multi media sebagai berikut :

Perbandingan Hasil Pra Siklus,


Siklus I dan Siklus II
Jumlah Siswa / Jumlah Nilai

100

80 Jumlah Siswa Tuntas

60 Jumlah Siswa Tidak


40 Tuntas
Jumlah Rata-rata
20

0
Pra Siklus Siklus I Siklus II

Multi media 3 : Grafik Perbandingan Hasil Para SIklus, Siklus I dan Siklus II

Dengan memperhatikan hasil siklus I dan siklus II, maka target peneliti
untuk melaksanakan penelitian dalam 2 siklus telah tercapai. Namun demikian
peneliti memperkuat hasil siklus I dan II dengan melanjutkan kembali penelitian
ke siklus III.
45
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

4.3 Siklus III


4.3.1. Perencanaan Tindakan
Kegiatan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) membuat
pedoman pengamatan (observasi), interview (wawancara), dan angket,
dilaksanakan pada tahap ini. Disamping itu juga disusun tes akhir tindakan.
Peneliti mengumpulkan materi pelajaran dan multi media-multi media dari
buku-buku, diskusi dan mempelajari artikel-artikel di internet.

4.3.2. Pelaksanaan Tindakan


Peneliti melakukan rangkaian tindakan pembelajaran sebagai berikut :
 a. Mengulang penyampaian materi dalam siklus II
 Mendengarkan rekaman
 Menjawab pertanyaan berdasarkan rekaman tersebut
 Memeriksa kembali dengan bacaan yang ada
 Melengkapi kalimat dengan menggunakan there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang there is/are
 Mendengarkan penjelasan tentang artikel parttitif
some/any
 Menulis instruksi sesuai rekaman dan gambar
 Berdiskusi dengan seluruh kelas
 Mendengarkan cara penyajian teh
 Menentukan urutan cara penyajian teh sesuai rekaman
 Menyebutkan langkah-langkah pembuatan teh
 Mendengarkan pengucapan kata-kata yang suku katanya
mendapat penekanan ucapan
 Menggarisbawahi suku kata yang mendapat penekanan
ucapan

4.3.3. Observasi dan Analisis


46
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Data yang diperoleh adalah kegiatan /aktifitas siswa oleh observer I dan
observer II serta aktifitas guru oleh observer III selama proses belajar mengajar
berlangsung Berdasarkan hasil observasi dan rangkaian tahapan penelitian,
didapatkan temuan-temuan sebagai berikut :
4.3.3.1 Rasa Senang dan minat Siswa
Berdasar lembar cek list peneliti, didapat hasil data sebagai berikut.
Tabel 7 : Rasa Senang Siswa Siklus III
SKOR
PENELITI OBSERVER II
NO NAMA
1 2 3 4 5 PREDIKAT 1 2 3 4 5 PREDIKAT

SANGAT SANGAT
1 Ali Fano √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Ahfrin
2 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Liando Jati
SANGAT SANGAT
3 Afandi √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
4 Agus √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
5 Ayu Hastari √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
6 Anisa √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
7 An Nisa √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Desti
8 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Rahmawati

9 Hafiz Ari √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

10 Handika √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

11 Hasrawati √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

La Ode SANGAT SANGAT


12 √ √
Ansar ANTUSIAS ANTUSIAS
M.Husein SANGAT SANGAT
13 √ √
Fahrezi ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
14 Marita √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Misheilei
15 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Dinasa Putri
16 Marta √ SANGAT √ SANGAT
47
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Gusuvira
ANTUSIAS ANTUSIAS
Adinda
SANGAT SANGAT
17 Noviyanti √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Nadia SANGAT SANGAT
18 √ √
Romauli ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
19 Novanti √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Ridho SANGAT SANGAT
20 √ √
Alansyah ANTUSIAS ANTUSIAS
Rama SANGAT SANGAT
21 √ √
Pratama ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
22 Rima Melati √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Rara Anisa SANGAT SANGAT
23 √ √
Pertiwi ANTUSIAS ANTUSIAS
Robi SANGAT SANGAT
24 √ √
Anggara ANTUSIAS ANTUSIAS
SANGAT SANGAT
25 Zaldi √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS

26 Sandi Ardian √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

27 Saiful Malik √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

Syahrul
SANGAT SANGAT
28 Yanuar √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Pratama
Sintya
29 √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS
Amanda
SANGAT SANGAT
30 Siti Aisyah √ √
ANTUSIAS ANTUSIAS
Vira Desti SANGAT SANGAT
31 √ √
Saputri ANTUSIAS ANTUSIAS
Meyshinta SANGAT SANGAT
32 √ √
Deva ANTUSIAS ANTUSIAS
Wa Ode
SANGAT
33 Desrifini √ ANTUSIAS √
ANTUSIAS
Agustina
Antayan SANGAT SANGAT
34 √ √
Utama ANTUSIAS ANTUSIAS

35 Devi Safitri √ ANTUSIAS √ ANTUSIAS

Jumlah Siswa 0 11 24 0 10 25
48
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Dari instrumen di atas dapat diambil kesimpulan bahwa :
Hasil Observasi Peneliti / Guru Observer II
Jumlah siswa yang
24 (68,6 %) 25 (71,4%)
Sangat Antusias
Jumlah siswa yang
11 (31,4%) 10 (28,6%)
Antusias
Jumlah siswa yang
0 (0%) 0 (0%)
Cukup Antusias
Jumlah siswa yang
0 (0%) 0 (0%)
Kurang Antusias
Jumlah siswa yang Tidak
0 (0%) 0 (0%)
Antusias
Sementara dari hasil angket minat siswa terhadap penggunaan media
multi media diperoleh data sebagai berikut :

Tabel 8 : Minat Siswa Siklus III


JUMLAH
NO NAMA JAWABAN NILAI PREDIKAT
YA TIDAK
1 Ali Fano 3 1 75 TINGGI
SANGAT
2 Ahfrin Liando Jati 4 0 100
TINGGI
3 Afandi 3 1 75 TINGGI
4 Agus 3 1 75 TINGGI
SANGAT
5 Ayu Hastari 4 0 100
TINGGI
SANGAT
6 Anisa 4 0 100
TINGGI
SANGAT
7 An Nisa 4 0 100
TINGGI
8 Desti Rahmawati 3 1 75 TINGGI
9 Hafiz Ari 3 1 75 TINGGI
10 Handika 3 1 75 TINGGI
SANGAT
11 Hasrawati 4 0 100
TINGGI
SANGAT
12 La Ode Ansar 4 0 100
TINGGI
SANGAT
13 M.Husein Fahrezi 4 0 100
TINGGI
SANGAT
14 Marita 4 0 100
TINGGI
15 Misheilei Dinasa Putri 4 0 100 SANGAT
49
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
TINGGI
16 Marta Gusuvira Adinda 3 1 75 TINGGI
SANGAT
17 Noviyanti 4 0 100
TINGGI
SANGAT
18 Nadia Romauli 4 0 100
TINGGI
SANGAT
19 Novanti 4 0 100
TINGGI
SANGAT
20 Ridho Alansyah 4 0 100
TINGGI
21 Rama Pratama 3 1 75 TINGGI
22 Rima Melati 3 1 75 TINGGI
SANGAT
23 Rara Anisa Pertiwi 4 0 100
TINGGI
24 Robi Anggara 3 1 75 TINGGI
SANGAT
25 Zaldi 4 0 100
TINGGI
SANGAT
26 Sandi Ardian 4 0 100
TINGGI
SANGAT
27 Saiful Malik 4 0 100
TINGGI
28 Syahrul Yanuar Pratama 3 1 75 TINGGI
SANGAT
29 Sintya Amanda 4 0 100
TINGGI
SANGAT
30 Siti Aisyah 4 0 100
TINGGI
SANGAT
31 Vira Desti Saputri 4 0 100
TINGGI
SANGAT
32 Meyshinta Deva 4 0 100
TINGGI
SANGAT
33 Wa Ode Desrifini Agustina 4 0 100
TINGGI
SANGAT
34 Antayan Utama 4 0 100
TINGGI
SANGAT
35 Devi Safitri 4 0 100
TINGGI

Berdasar data di atas dapat ditarik kesimpulan :


Siswa yang memiliki minat Sangat Tinggi = 25 Siswa (71,4,0%)
Siswa yang memiliki minat Tinggi = 10 Siswa (28,6,0%)
Siswa yang memiliki minat Rendah = 0 Siswa (0%)
Siswa yang memiliki minat Sangat Rendah = 0 Siswa (0%)
Siswa yang tidak memiliki minat = 0 Siswa (0%)
50
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

Berdasarkan dari hasil 2 instrumen data diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa
mayoritas siswa memiliki rasa senang dan minat yang tinggi dalam belajar
mata pelajaran Bahasa Inggris sebagai hasil dari penerapan strategi
pembelajaran berbasis penggunaan media multi media.

4.3.3.2 Hasil Observasi Pengamat III terhadap Aktifitas Guru


Berdasarkan hasil observasi pengamat III terhadap tindakan guru saat
proses pembelajaran, guru dapat melaksanakan pembelajaran dengan SANGAT
BAIK mengingat 15 dari 15 poin pengajaran (100%) penilaian telah terpenuhi.
Lembar observasi guru terdapat dalam lampiran.

4.3.3.3 Hasil Belajar Siswa


Dari hasil tes akhir dalam bentuk ulangan harian yang dilakukan oleh
peneliti, didapat hasil belajar sebagai terlampir. Dari data terlampir, diambil
kesimpulan :
Jumlah Siswa Tuntas = 35 (100%) / Tuntas Kelasikal
Jumlah Siswa Tidak Tuntas = 0 (0 %)
Jumlah rata-rata kelas = 78,7 (Memenuhi target KKM kelasikal yakni 75)
Hasil ini jika dibandingkan dengan hasil siklus II, sebagai berikut :
Sesudah Sesudah Sesudah
Penggunaan Penggunaan Penggunaan
Data Media Multi Media Multi Media Multi
media media media
Siklus I Siklus II Siklus III
Jumlah Siswa 35 (100%) /
Tuntas 31 (88,6%) / 35 (100%) / Tuntas
Tuntas Kelasikal Tuntas Kelasikal Kelasikal

Jumlah Siswa Tidak


Tuntas 4 (11,4%) 0 (0 %) 0 (0 %)
51
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Jumlah rata-rata 78,7
kelas 77,9 78,6
(Memenuhi
(Memenuhi target (Memenuhi target
target KKM
KKM kelasikal) KKM kelasikal)
kelasikal)

Bila disajikan dalam grafik, didapatkan multi media sebagai berikut :

Perbandingan Hasil Pra Siklus, Siklus I,


Siklus II dan Siklus III
Jumlah Siswa / Jumlah Nilai

100
Jumlah Siswa Tuntas
80
60 Jumlah Siswa Tidak
40 Tuntas

20 Jumlah Rata-rata

0
Pra Siklus Siklus I Siklus II Siklus III

Multi media 4 : Grafik Perbandingan Hasil Para SIklus, Siklus I dan Siklus II

4.3.4. Refleksi Siklus III


Berdasarkan paparan data diatas, dapat direfleksikan bebarapa hal sebagai
berikut :
a. Kuantitas siswa yang senang dan berminat terhadap penggunaan media multi
media semakin meningkat.
b. Berdasar hasil observasi pengamat III, 15 poin observasi telah dilaksanakan
dengan sangat baik dan tuntas oleh guru.
c. Berdasar hasil analisa ulangan, jika dibandingkan dengan hasil pra tindakan dan
hasil siklus II, sebagai berikut :
Data Sebelum Sesudah Sesudah Sesudah
Penerapan Penggunaan Penggunaan Penggunaan
Pembelajaran Media Multi Media Multi Media
dengan Media media media Multi media
52
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Multi media Siklus I Siklus II Siklus III
Jumlah
25 (71,4 %) / 31 (88,6%) / 35 (100%) / 35 (100%) /
Siswa
Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas
Tuntas
Kelasikal Kelasikal Kelasikal Kelasikal
Jumlah
Siswa Tidak 10 (28,6%) 4 (11,4%) 0 (0 %) 0 (0 %)
Tuntas
Jumlah rata- 62,6 78,7
77,9 78,6
rata kelas (Tidak (Memenuhi
(Memenuhi (Memenuhi
Memenuhi target KKM
target KKM target KKM
target KKM kelasikal)
kelasikal) kelasikal)
kelasikal)

Dengan memperhatikan hasil siklus I, siklus II dan siklus III, maka target
peneliti dalam melaksanakan penelitian dalam 3 siklus telah tercapai sesuai
dengan indikator keberhasilan yang telah dirumuskan dalam BAB III, yakni
a. Jumlah siswa yang tuntas hasil belajarnya setelah penggunaan media
multi media minimal 70 %
b. Jumlah rata-rata hasil belajar siswa minimal 75

www.scribd.com/ptkcenter
53
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan paparan pada bab III dan IV, dapat diberikan beberapa
kesimpulan sebagai berikut :
1. Siswa memiliki motivasi dan hasil belajar yang rendah karena adanya
kesalahan penerapan strategi pembelajaran yang kurang sesuai yang membuat
siswa bosan serta adanya kesalahan persepsi yang menganggap mata pelajaran
Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran yang rumit karena bersifat hafalan dan
penuh dengan rumus-rumus kalimat.
2. Guru mampu menciptakan suasana menyenangkan dalam proses
pembelajaran yang menerapkan strategi pembelajaran berbasis penggunaan
media multi media Hal ini terbukti dengan hasil data yang diperoleh sebagai
berikut :
Observer
Peneliti / Guru
Hasil Observasi
Siklus Siklus Siklus Siklus
Siklus I Siklus II
I II III III
Jumlah siswa
17 24 24 17 25 25
yang Sangat
(48,6 %) (68,6 %) (68,6 %) (48,6 %) (71,4%) (71,4%)
Antusias
Jumlah siswa 9 9 11 9 9 10
yang Antusias (25,7%) (25,7%) (31,4%) (25,7%) (25,7%) (28,6%)
Jumlah siswa
9 2 0 9 1 0
yang Cukup
(25,7%) (5,7%) (0%) (25,7%) (2,9%) (0%)
Antusias
Jumlah siswa
yang Kurang 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%)
Antusias
54
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
Jumlah siswa
yang Tidak 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%) 0 (0%)
Antusias

3. Guru mampu meningkatkan minat belajar dalam proses pembelajaran yang


berbasis penggunaan media multi media.
55 Hal ini terbukti dengan hasil data yang
diperoleh sebagai berikut :

Hasil Observasi Siklus I Siklus II Siklus III

Jumlah siswa yang memiliki


14 (40,0%) 25 (71,4%) 25 (71,4%)
minat Sangat Tinggi

Jumlah siswa yang memiliki


21 (60,0%) 10 (28,6%) 10 (28,6%)
minat Tinggi

Jumlah siswa yang memiliki


0 (0%) 0 (0%) 0 (0%)
minat Rendah

Jumlah siswa yang memiliki


0 (0%) 0 (0%) 0 (0%)
minat Sangat Rendah

Jumlah siswa yang tidak


0 (0%) 0 (0%) 0 (0%)
memiliki minat

4. Berdasarkan hasil observasi pengamat III terhadap tindakan guru saat proses
pembelajaran, guru dapat melaksanakan pembelajaran dengan BAIK pada
siklus I dan menjadi SANGAT BAIK pada siklus II dan III. Hal ini
55
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER
membuktikan bahwa guru telah berhasil menerapkan teori pembelajaran
dengan benar ke dalam kelas. Data observasi pengamat III sebagai berikut :

Hasil Observasi Siklus I Siklus II Siklus III

Poin pembelajaran yang 13 item 15 item 15 item


terlaksana (86,7%) (100 %) (100 %)

5. Kemampuan/ Hasil belajar siswa kelas VIII SMP PTKCENTER meningkat


pada mata pelajaran Bahasa Inggris melalui penerapan pembelajaran dengan
menggunakan media multi media pada pokok bahasan mengidentifikasi unsur
kalimat. Hal ini dapat disimpulkan dari data sebagai berikut :
Sebelum Sesudah Sesudah Sesudah
Penggunaan Penggunaan Penggunaan Penggunaan
Data Media Multi Media Multi Media Multi Media
media media media Multi media
Siklus I Siklus II Siklus III
Jumlah
25 (71,4 %) / 31 (88,6%) / 35 (100%) / 35 (100%) /
Siswa
Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas
Tuntas
Kelasikal Kelasikal Kelasikal Kelasikal
Jumlah
Siswa Tidak 10 (28,6%) 4 (11,4%) 0 (0 %) 0 (0 %)
Tuntas
Jumlah rata- 62,6 78,7
77,9 78,6
rata kelas (Tidak (Memenuhi
(Memenuhi (Memenuhi
Memenuhi target KKM
target KKM target KKM
target KKM kelasikal)
kelasikal) kelasikal)
kelasikal)
56
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

Sehingga secara keseluruhan, berdasar penelitian tindakan kelas yang


dilaksanakan peneliti dalam III siklus, dapat diambil kesimpulan sekaligus
menjawab rumusan masalah yang diajukan sebelumnya bahwa :
1. Siswa kelas VIII SMP PTKCENTER tahun pelajaran 2009/2010 memiliki
tingkat nilai hasil belajar mata pelajaran Bahasa Inggris rendah karena
kesalahan guru dalam menerapkan strategi pembelajaran yang kurang
menyenangkan sehingga mata pelajaran Bahasa Inggris dianggap sebagai mata
pelajaran yang rumit dan bersifat hafalan rumus-rumus kalimat.
2. Penerapan pembelajaran dengan menggunakan media multi media dalam mata
pelajaran Bahasa Inggris dapat meningkatkan secara signifikan kemampuan
/hasil belajar writing kelas VIII SMP PTKCENTER tahun pelajaran
2009/2010

5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, peneliti memberikan
saran kepada :
1. Guru mata pelajaran Bahasa Inggris, untuk turut melaksanakan dan
mengembangkan model pembelajaran menyenangkan dengan menggunakan
media pembelajaran multi media
2. Pihak sekolah, untuk lebih memperhatikan kebutuhan alat pembelajaran
khususnya untuk mata pelajaran Bahasa Inggris.
3. Siswa, untuk lebih giat lagi dalam mempelajari Bahasa Inggris mengingat
pelajaran ini penting dan ternyata mudah dipelajari khususnya bila dilakukan
dengan rasa senang dan minat tinggi.
4. Pemerintah dalam hal ini Departemen Pendidikan, untuk membantu
mensosialisasikan hasil penelitian ini ke seluruh sekolah di wilayah Sungailiat
dan sekitarnya.
57
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

DAFTAR PUSTAKA

Ali. M. 1987. Strategi Penelitian Pendidikan. Bandung : Angkasa

Arikunto, Suharsimi. 1995. Manajemen Penelitian. Rineka Cipta Jakarta

Arikunto, Suharsimi Prof Dr. 2005. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi


Aksara Jakarta.

Budiono, MA. 2005. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya : Karya Agung

Depdiknas. 2006. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Bahasa Inggris


SMP. Jakarta

Depdiknas. 2006. Pedoman Penilaian Hasil Belajar. Jakarta

Hadjar, Ibnu. Drs,M.Ed. 1996. Dasar-dasar Metodologi Penelitian Kwatitatif


dalam Pendidikan. Jakrta : Rajawali Pers

Hernowo. 2007. Menjadi Guru yang Mau dan Mau Mengajar Menyenangkan.
Bandung : Kaifa

Hobri, H. M.Pd. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jember

Nurhadi dkk. 2003. Pembelajaran Media multi media dan Penerapannya dalam
KBK. Malang : UNM

Partanto, Pius. 1994. Kamus Ilmiah Ilmiah. Surabaya : Arkola

Rahadi. 2003. Media Pembelajaran. Jakarta : Depdiknas

Rustam dkk. 2004. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Depdiknas (Direktorat


Pembinaan TKKPT.

Tim Pelatih Proyek PGSM. 1999. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Depdikbud

Undang-undang no 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Widiati, Utami. 2008. Contextual Teaching and Learning Bahasa Inggris:


Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII Edisi.
Pusat Perbukuan Depdiknas : Jakarta

Wibawa, Basuki. Dr. 2003. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Depdiknas

www.wikipedia.com. Definisi Belajar. Diakses tanggal 10 Juli 2009


58
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

www.apadefinisinya.blogspot.com. Media Pembelajaran. Diakses tanggal 1


Agustus 2009

www.brainyquote.com. Image. Diakses tanggal 1 Agustus 2009

__________ 2005. Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Malang : UNM


__________ Peraturan Menteri no 22 tahun 2006 tentang Standar Isi Satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah
__________ Peraturan Menteri no 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi
Lulusan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
__________ Peraturan Pemerintah no 24 tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Permen no 22 dan 23 tahun 23.
VCD Conversation BBC Part I
Video from www.youtube.com

www.scribd.com/ptkcenter
59
WWW.SCRIBD.COM/PTKCENTER

Anda mungkin juga menyukai