ANALISA SITUASI
2. Prioritas Masalah
No Masalah Mg Sv Mn Ne Af Skor
a b c d e axbxcxdxe
1 Kurangnya dokumenstasi asuhan 5 4 4 5 5 2000
keperawatan khususnya diagnosa
keperawatan dan perencanaan asuhan
keperawatan belum lengkap
2 Kegiatan pre conference post 4 4 4 4 4 1024
conference belum maksimal
Berdasarkan besaran nilai di atas, masalah yang menjadi prioritas :
1. Kurangnya dokumenstasi asuhan keperawatan khususnya diagnosa keperawatan dan
perencanaan asuhan keperawatan belum lengkap
2. Kegiatan pre conference post conference belum maksimal
Berdasarkan prioritas masalah, maka skor tertinggi akan dibuat rencana tindak lanjut.
Tindak lanjut yang akan diambil dengan mempertimbangkan keterbatasan waktu, dan
kemampuan sumber daya yang ada.
Tabel Seleksi Alternatif Penyelesaian Masalah Kegiatan Pre Conference dan Post
Conference Belum Maksimal di Ruang Cempaka
No Kegiatan C A R L Skor
a b c d CxAxRxL
1 Mendiskusikan dengan kepala ruang 5 4 4 4 320
mengenai pre conference dan post
conference
Metode CARL merupakan metode yang cukup baru di kesehatan. Metode CARL juga
didasarkan pada serangkaian kriteria yang harus diberi skor 0 – 5.
1. Capability (ketersediaan sumber daya (dana, saran, dan peralatan)
2. Accessibility (kemudahan, masalah yang ada mudah diatasi atau tidak. Kemudahan dapat
didasarkan pada ketersediaan metode / cara / teknologi serta penunjang pelaksana seperti
peraturan)
3. Readiness (kesiapan dari tenaga pelaksana maupun kesiapan sasaran, seperti keahlian
atau kemampuan motivasi)
4. Leverage (seberapa besar pengaruh kriteria yang satu dengan yang lain dalam pemecahan
masalah yang dibahas) dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Nilai 1 = sangat tidak menjadi masalah
2. Nilai 2 = tidak menjadi masalah
3. Nilai 3 = cukup menjadi masalah
4. Nilai 4 = sangat menjadi masalah
5. Nilai 5 = sangat menjadi masalah (mutlak)
BAB IV
Tabel 4.1
Implementasi dan Evaluasi hasil POA
d. Jadwal Kegiatan
Tabel 4.2
Jadwal Kegiatan
Keterangan : Pelaksanaan
Tabel 4.3
Anggaran Biaya
BAB V
PEMBAHASAN
BAB VI
A. Kesimpulan
Setelah melakukan praktik manajemen keperawatan di Ruang Cempaka RSUD Dr
H Soewondo Kendal, didapatkan kesimpulan sebagai berikut :
Hasil pengkajian di ruang Cempaka didapatkan masalah seperti Kegiatan pre
conference post conference belum maksimal dan Kurangnya dokumenstasi asuhan
keperawatan belum lengkap atau sesuai, 100% perawat di ruang cempaka memahami
tentang alur kegiatan pre dan post conference, serta kelengkapan dokumentasi asuhan
keperawatan yang awalnya 33 % menjadi 100 %.
B. Saran
1. RSUD Dr H Soewondo Kendal
Diharapkan praktik manajemen ini dapat menjadi bahan untuk meningkatkan
manajemen pelayanan kesehatan dan keperawatan.
2. Perawat
Dapat meningkatkan kualitas asuhan keperawatan, maka dari itu hasil yang
telah dicapai oleh mahasiswa untuk masing-masing POA diharapkan dapat
ditindaklanjuti untuk diaplikasikan dan dipertahankan oleh seluruh perawat di ruang
Cempaka RSUD Dr H Soewondo Kendal. Untuk mendukung hal tersebut kepala
ruang diharapkan dapat mengontrol, mengawasi dan memotivasi Ketua Tim dan
anggotanya dalam melaksanaan kegiatan tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Depkes. (2008). Pedoman Indikator Mutu Pelayanan Keperawatan Klinik di Sarana Kesehatan.
Jakarta: Bhakti Husada
Depkes. (2012). Indikator Mutu Pelayanan Klinik. Jakarta : Bhakti Husada
Gillis. (1989). Manajemen Keperawatan sebagai Suatu Pendekatan Sistem (neng Hati Sawidji,
Penerjemah). Bandung : Yayasan IAPKP.
Grant dan Massey. (1999). Nursing leadership, Management and Research. Springhaouse Co.
Pennsylvania.
Marquis & Huston. (1998). Management Decision Making for Nurses. 124 case Studies. 3th Ed.
J.B, Lippincott, Philadelpia
Muslihudin, dkk. (2009). Buku Pedoman Instrumen Evaluasi Penerapan Standar Asuhan
Keperawatan dari Departemen Kesehatan R.I. di RSI PKU Muhammadiyah
Pekajangan.RSI Pekajangan
Swanburg. (2000). Introductory Management and Leadership for Nurses. London : Jones and
Bartlett Publisher. Inc
Swanburg. (2010). Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan untuk Perawat Klinis (Alih
Bahasa Samba Suharyati). Jakarta : EGC.
Permatasi, dkk (2014). Efektifitas Post Conference Terhadap Operan Sif di Ruang Rawat Inap
Rsud Ungaran. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan (JIKK).
Lestari, dkk (2014). Pengaruh Supervisi Metode Klinis Terhadap Kelengkapan Dokumentasi
Asuhan Keperawatan di RSUD. H Soewondo Kendal. Jurnal Ilmu Kperawatan dan
Kebidanan (JIKK).
Amalia ,dkk (2015).Hubungan Pre dan Post Conference Keperawatan dengan Pelaksanaan
Asuhan Keperawatan di RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukit Tinggi.