Kelurahan : Bulusan
Kecamatan : Tembalang
Kota : Semarang
Disusun oleh:
NIM : 21010117140095
Mengetahui,
Menyetujui,
Dosen Kuliah Kerja Nyata
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kepada Tuhan YME, karena telah melimpahkan berkat dan
karunia-Nya, sehingga penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan KKN ini dapat berjalan
dengan baik. Saya menyadari bahwa dalam penyusun laporan pelaksanaan kegiatan KKN ini
tidak terlepas dari bantuan banyak pihak, baik bantuan materi maupun non-materi. Oleh
karena itu, saya ingin mengucapkan terima kasih atas segala bantuan kepada:
1. Bapak Sukiswo, ST., MT. selaku dosen pembimbing KKN yang dengan sabar
memberikan bimbingan serta arahan.
2. Bapak Slamet Raharjo, S.ST. selaku lurah Kelurahan Bulusan yang senantiasa
mendukung saya dan memberi arahan dalam keberjalanan KKN di Kelurahan
Bulusan
3. Bapak Ganjar, selaku Ketua RW.02 Kelurahan Bulusan yang selalu memberi
masukkan terkait program yang dilakukan serta selalu mendukung keberjalanan
KKN
4. Teman – teman KKN Tim I UNDIP Kelurahan Bulusan yang telah mengurus proses
administrasi KKN bersama – sama, serta senantiasa berdiskusi dan bertukar pikiran
dalam keberjalanan KKN ini.
iii
DAFTAR ISI
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Lokasi Eksisting Bangunan Sanggar Seni Kelurahan Bulusan ....................... 3
Gambar 2.2. Lokasi Eksisting Koramil 12 Tembalang ........................................................ 4
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.3 Metode dan Sistematika Pembahasan
Metode dan sistematika pembahasan pada laporan ini adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang gambaran umum lokasi KKN, maksud dan tujuan laporan,
serta metode dan sistematika pembahasan.
BAB II BIDANG PERMASALAHAN
Bab ini berisi mengenai alasan pemilihan masalah, latar belakang masalah, serta
rencana penyelesaian masalah.
BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN
Bab ini berisi mengenai bidang kegiatan yang dipilih, maksud, tujuan, dan sasaran
yang ingin dicapai, hasil yang dicapai dan tindak lan njut, serta faktor pendukung
dan penghambat dalam melaksanakan kegiatan KKN.
BAB IV PENUTUP
Bab ini berisi mengenai kesimpulan dan rekomendasi kegiatan KKN periode
berikutnya.
2
BAB II
BIDANG PERMASALAHAN
3
Wilayah Kelurahan Bulusan merupakan salah satu wilayah yang cukup rentan
dalam persebaran pandemi Covid-19. Salah satu wilayah yang berpotensi terjadi
kerumunan berdasarkan informasi dari pihak Kelurahan Bulusan adalah di wilayah
Koramil 12 Tembalang. Disana banyak warga lokal maupun pendatang yang beribadah di
mushola koramil tersebut. Setelah dilakukan survey ternyata disana masih belum ada
fasilitas kesehatan yang bisa mencegah persebaran Covid-19. Lokasi dari Koramil 12
Tembalang yang akan menjadi objek program Kerja KKN dapat dilihat pada Gambar 2.2.
Dengan belum adanya fasilitas pencegahan Covid-19 di wilayah tersebut hal ini
tentu bisa menjadi masalah dikarenakan banyaknya pendatang ke Koramil 12 T embalang.
Oleh karena itu saya berinisiatif untuk mengajukan sebuah program kepada pihak
Kelurahan Bulusan dan Koramil 12 Tembalang untuk membuat bilik disinfektan sederhana
untuk menekan dan meminimalisir persebaran pandemi Covid-19. Seperti yang diketahui
juga bahwa bilik disinfektan ini sudah banyak dipakai pada wilayah-wilayah lain baik di
Semarang ataupun luar Semarang dan bisa menjadi langkah efektif dalam persebaran
Covid-19. Pembuatan bilik disinfektan ini juga menjadi salah satu program monodisiplin
yang terkait dengan Covid-19.
4
BAB III
REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN
5
b. Program SDG’s yang dilaksanakan adalah pembuatan gambar rencana (desain) dan
Rencana Anggaran Biaya bangunan sanggar seni kelurahan bulusan.. Program ini
mendukung Pelaksanaan SDG’s poin 11 yaitu Sustainable Cities and Communities.
Tujuan dari program ini adalah supaya dalam pelaksanaan pembangunan sanggar seni
nanti dapat memiliki acuan desain yang jelas serta mampu mengontrol biaya
pembangunan dari RAB yang telah dibuat. Sasaran dari program ini adalah RW.02
Kelurahan Bulusan yang mana hasil akhir dari desain dipresentasikan dan
dikonsultasikan kepada pihak RW.02.
Tindak lanjut:
Dari hasil yang telah dicapai, tindak lanjut dari program yang berkaitan dengan Covid-
19 adalah melakukan diskusi dan monitoring dengan pihak koramil 12 tembalang
terkait kinerja dari bilik disinfektan apakah terjadi permasalahan atau tidak baik dari
kerangka bilik, sistem otomasi maupun cairan disinfektan serta mencari jalan
keluranya. Serta mengusulkan untuk pihak koramil dan mahasiswa dapat
berkomunikasi aktif untuk dapat melakukan sosialisasi terkait pentingnya alat bilik
disinfektan sebagai pencegahan penularan virus corona kepada masyarakat di
lingkungan tersebut.
b. Program Sustainable Development Goals yang telah terlaksana, parameter
pencapaiannya sebagai berikut:
Hasil :
- Bapak Ganjar selaku Ketua RW 02 menyukai desain rencana dan Rencana
Anggaran Biaya untuk bangunan sanggar seni kelurahan bulusan
- Terdapat beberapa poin yang perlu diperhatikan:
Desain yang direncanakan diusahakan bentuk atap disesuaikan dengan aliran
air yang turun akibat hujan
6
Rencana Anggaran Biaya dibuat seminimal mungkin dengan kualitas yang
tetap terjaga
- Gambar rencana akan didiskusikan oleh bapak ketua RW 02 dengan perangkat
lainnya guna membahas realisasi pembuatan bangunan sanggar seni untuk
masyarakat kelurahan bulusan
Tindak lanjut:
Dari hasil yang telah dicapai, tindak lanjut dari program ini yaitu menjaga komunikasi
dengan Bapak Ketua RW 02 untuk membahas lebih lanjut apabila terdapat perubahan
desain ataupun RAB Sehingga jika memang desain taman ini direalisasikan, maka
akan sesuai seperti keinginan dari warga bulusan.
7
- Pencarian Analisis Harga Satuan Pekerjaan untuk
beberapa pekerjaan sulit untuk didapatkan karena
harga menyesuaikan dengan tahun dan wilayah
setempat (yaitu Kota Semarang)
8
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Setelah melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata selama 40 hari di wilyaha keluraha
bulusan, khususnya di wilayah Koramil 12 Tembalang dan RW.02 kesimpulan yang dapat
penulis berikan sebagai berikut:
9
4.2 Saran
Saran penulis untuk kegiatan KKN periode berikutnya adalah apabila pada pelaksanaan
KKN periode berikutnya masih berdampingan dengan Covid-19, maka lebih baik tetap
dilaksanakan di desa – desa yang membutuhkan pembangunan seperti KKN reguler pada
umumnya, namun tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Karena di desa – desa
lebih potensial untuk dikembangkan dan membuat desa tersebut menjadi maju dan makmur.
10
LAMPIRAN
11
Lampiran:
1. Jadwal Kegiatan/Program Kerja/Matrik Jadwal Kegiatan
2. Peta Lokasi Kegiatan
3. Foto-foto kegiatan
4. Rilis media
5. Surat Administrasi
4 16 - 26 Januari 2021
Pelaksanaan program pembuatan desain
rencana dan RAB Sanggar Seni Kelurahan
Bulusan
5 Persiapan program pembuatan Bilik 18 – 27 Januari 2021
Disinfektan
12
Lampiran 2. Peta Lokasi Kegiatan
13
Peta Lokasi Koramil 12 Tembalang Kelurahan Bulusan
14
Lampiran 3. Foto – Foto Kegiatan
15
Survey lokasi objek KKN Program 1
16
Pengukuran Lokasi Eksisting Bangunan Sanggar Seni
17
Pembuatan Desain 2D Bangunan Sanggar Seni
18
Pembuatan RAB Bangunan Sanggar Seni
19
Pembelian bahan-bahan pembuatan bilik disinfektan
20
Uji Coba Perakitan Bilik Disinfektan
21
Serah Terima Bilik Disinfektan Kepada Kelurahan
Bulusan dan Babinsa Koramil 12 Tembalang
22
Membantu Program KKN kelompok lain membersihkan Toga RT.03/RW.03 Kelurahan Bulusan
23
Membantu Program KKN Kelompok Lain dengan melakukan edukasi 3M benar
di Masjid At-Taqwa RW.05 Kelurahan Bulusan
24
Lampiran 4. Rilis Media
25
Reportase Media Online (Kompasiana)
Link: https://www.kompasiana.com/panjiakbarn/602653bd8ede485c7c532d63/waw-
mahasiswa-undip-buat-bilik-disinfektan-cegah-mata-rantai-covid-19
26
Lampiran 5. Surat Administrasi
27