NIM : 837529747
Pokjar : Lekok
Tugas 2
1. Perumusan dasar Negara Indonesia diawali dengan terbentuknya BPUPKI yang mulai
bersidang pada tanggal 29 Mei 1945. Sidang pertama pada tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945
untuk membicarakan dasar Negara Indonesia Merdeka (philosofische grondslag dari
Indonesia Merdeka) yang kemudian menghasilkan Piagam Jakarta, yang berisi :
Persatuan Indonesia
Sidang BPUPKI yang kedua diselenggarakan tanggal 10 – 17 Juli 1945, Piagam Jakarta
diterima oleh BPUPKI sebagai pembukaan dari Rancangan Undang-Undang Dasar yang
dipersiapkan untuk Negara Indonesia merdeka.
Notonagoro dalam dardji Darmodiharjo, dkk (1978; 51) mengkaji pembagian Pancasila dalam
beberapa nilai, yaitu :
c. Nilai kebaikan/ moral yang bersumber pada unsur kehendak/ kemuan manusia
4. Berdasarkan data survei yang dirilis Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak (2015) terungkap, 84% siswa-siswi sekolah pernah mengalami tindakan kekerasan, 46%
dari siswa laki-laki menyatakan guru dan petugas sekolah sebagai pelaku. Namun juga
sebaliknya, 75% siswa-siswa mengaku pernah melakukan kekerasan.Data ini diperkuat
sinyalemen Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara, bahwa salah satu krisis dalam
dunia pendidikan saat ini ialah masih dilanggengkannya tindakan-tindakan yang melanggar
HAM.
5. Negara bukan hanya sebagai penjaga malam yang hanya mengurus masalah keamanan dan
ketertiban melainkan telah ikut serta pula menangani masalah-masalah sosial dan ekonomi.
Dewasa ini, pengertian demokrasi konstitusional harus lebih luas dan berusaha secara aktif
mengatur kehidupan ekonomi dan sosial.
Negara semacam ini dikenal dengan sebutan negara kesejahteraan, welfare state atau social
service state