Anda di halaman 1dari 5

ARMAMENTARIUM PSA

1. Kaca Mulut No 4 (2 buah)


Fungsinya : untuk melihat keadaan gigi-geligi dan jaringan di sekitar gigi -Membantu
retraksi pipi dan lidah

2. Sonde Lurus & Bengkok


Fungsinya : -Mencari caries & mengukur kedalaman caries -Memeriksa adanya debris dan
calculus. -Memeriksa adanya ferforasi atap pulpa. -Tangkainya bisa untuk tes perkusi
-Mengetahui tumpatan atau tepi tumpatan sudah rata/belum -Melihat hasil preparasi (sonde
lurus)

3. Pinset dengan ujung berkerat


Fungsinya : Untuk menjepit kapas, kasa, tampon, cotton roll, cotton pellet, mata bur gigi.

4. Ekskavator kecil / Discoid excavator (Double ended)


Fungsinya : -Membersihkan jaringan karies yang lunak dan kotoran- kotorannya atau sisa
makanan yang terdapat di dalam kavitas. -Membongkar tumpatan sementara. -Mengambil
kelebihan fletcher, cement -Memotong/mengambil jaringan pulpa

5. Spatula semen (Double ended)


Fungsinya : mengaduk serbuk dan cairan semen fosfat, ZnOE di atas glass slab

6. Plastic filling (Double ended)


Fungsinya : -Menempatkan dan mengukir bahan tumpatan dalam keadaan lunak
-Menempatkan tumpatan sementara -Menempatkan liner

7. Agate spatle / spatula plastic


Fungsinya : mengaduk bahan restorasi GIC

8. Semen stopper kecil (Double ended)


Fungsinya : memasukkan dan meratakan semen (basis) ke dalam kavitas (kondensasi)

9. Burnisher (Double ended)


Fungsinya : menghaluskan tumpatan

10. Chip blower


Fungsinya : mengeluarkan udara dalam membantu melelehkan malam merah saat proses
kontur pembuatan gigi tiruan dan membersihkan kavitas

11. Gunting kecil


Fungsinya : menggunting benang / jaringan

12. Glass slab tebal 5 – 10 mm


Fungsinya : sebagai alas untuk mengaduk semen ZnPo4, ZOE dan mengaduk tumpatan glass
ionomer yang diatasnya diberi paper pad

13. Dappen glass


Fungsinya : sebagai tempat untuk alcohol, povidone iodine
ARMAMENTARIUM PSA

14. Spiritus burner


Fungsinya : alat menyalakan api yang berfungsi untuk melelehkan malam merah saat proses
penyusunan gigi/penetapan gigi

15. Petridish berisi paper point, cotton pellet


Fungsinya : Meletakkan cotton pellet, paper point (petridish)
Cotton pellet berfungsi untuk membersihkan kavitas, menghentikan perdarahan
Paper point berfungsi untuk mengeringkan saluran akar GROUP 4 – ROOT CANAL
POINTS

16. Nierbekken
Fungsinya : meletakkan alat diagnostic pada meja kerja

17. Tempat cotton roll & cotton roll


Fungsinya : meletakkan cotton roll
Cotton roll berfungsi mengisolasi area kerja

18. Macam-macam mata bur Low speed -> untuk preparasi akses

1. Round bur -> Menghilangkan jaringan karies dan pembukaan awal kavitas

2. Fissure long head ujung bullet nose bur -> preparasi bagian bukal/labial,
palatal/lingual serta axial terutama

3. inverted cone bur -> Meratakan dasar kavitas, membuat undercut, mempertegas
sudut kavitas

4. wheel diamond bur -> Membentuk preparasi bagian cingulum

5. Tapered fissure diamond bur -> Menghilangkan seluruh atap pulpa pada gigi
posterior

6. Long thin bur -> Membebaskan bidang proximal axial

7. Steel Bur round kecil (paling kecil)

8. Rubber Merah, Rubber Hijau

9. Mandril Disk + Disk Pemotong -> Memotong bagian tajam pada gigi tiruan metal
frame

19. Spuit 2,5 cc untuk irigasi (2 buah)

20. Botol bertutup tempat spout (mis: botol bekas kopi)

21. Pisau malam


Fungsinya : mengukir, membentuk malam model, menyusun gigi di atas malam sehingga
menyerupai gigi asli

22. Pisau model


ARMAMENTARIUM PSA

23. Sendok cetak bersudut no.1


Fungsinya : mencetak gigi yang hanya hilang beberapa saja

24. Sendok cetak sebagian


Fungsinya : mencetak gigi RA & RB yang nantinya dihasilkan cetakan model kerja untuk
membuat gigi tiruan

25. Scalpel + blade scalpel

26. Mangkuk karet & spatula gips


Mangkuk karet sebagai wadah atau tempat mengaduk bahan cetakan sebelum diletakkan ke
dalam sendok cetak
Spatula gips berfungsi untuk mengaduk bahan cetak saat proses mencetak serta mengaduk
gips saat proses mengisi cetakan

27. Masker & sarung tangan

28. Lap putih uk 40x30 cm untuk alas alat

29. Contra angle & straight handpiece low speed


Contra angle berfungsi untuk melakukan preparasi kavitas gigi, mengurangi dan memoles
restorasi di dalam mulut (ujung kepala membentuk sudut 90)
Straight handpiece berfungsi untuk mengurangi bahan akrilik/logam serta sebagai alat pulas
akrilik dengan kecepatan rendah

30. Mata bur endo access


Fungsinya : untuk preparasi akses pada semua gigi berakar tunggal dan membuka pulp
chamber gigi posterior

GROUP 1 - OBTURATING
31. Spreader (shank spreader) -> SPREADER A merah
Fungsinya : untuk kondensasi gutta percha ke arah lateral (digunakan saat pengisian teknik
kondensasi lateral)
*bagian paruh lebih melengkung daripada plugger & ujung tip tajam/lancip

32. Plugger -> PLUGGER B merah


Fungsinya : untuk kondensasi gutta percha ke arah apical (digunakan saat pengisian teknik
kondensas vertical)
33. Pinset endo (Endodontic plier)
Fungsinya : memegang paper point dan guta percha
*bagian paruh hampir 900 dan ujung tip tumpul

GROUP 1 – CLEANING & SHAPING


34. Jarum Niti File type K no 150-40 (Panjang 21 / 25 mm) -> K-FILE NITIFLEX
15 (Putih) – 20 (Kuning) – 25 (Merah) – 30 (Biru) – 35 (Hijau) – 40 (Hitam)
Mekanisme kerja : Watch winding motion (300 – 600 searah jarum jam kemudian berlawanan
jarum jam)
Fungsinya : membentuk dinding saluran akar bagian apical dan lateral
ARMAMENTARIUM PSA

35. Jarum Niti File type K no 45-60 (Panjang 21 / 25 mm) -> M-ACCESS 045-080
45 (Putih) – 50 (Kuning) – 55 (Merah) – 60 (Biru) – 70 (Hijau) – 80 (Hitam)
Mekanisme kerja : Watch winding motion (300 – 600 searah jarum jam kemudian berlawanan
jarum jam)
Fungsinya : membentuk dinding saluran akar bagian apical dan lateral

36. Jarum Protaper hand used -> PROTAPER hitam


Fungsinya : untuk preparasi teknik Crown Down Pressureless (CDP) Modifikasi
3 file shaping :
 Sx -> melebarkan 2/3 koronal (preflaring), membentuk orifice
 S1
 S2

5 file finishing : F1, F2, F3, F4 (hitam), F5 (kuning)

HAND USE INSTRUMENT – CLEANING & SHAPING


37. Jarum file C+ assorted (no 8,10,15) Panjang 25mm-> C+ FILE READYSTEEL 008/015
08 (Abu) – 10 (Ungu) – 15 (Putih)
Fungsinya : untuk saluran akar yang sulit atau mengalami kalsifikasi
*garis hitam dekat pegangannya lebih banyak

38. Jarum Profinder assorted (no 13,17) -> SENSEUS PROFINDER 010-017 21mm
10 (Ungu) – 13 (Putih) – 17 (Kuning)
Fungsinya : untuk mekanikal glide path file

GROUP 1 DEBRIDEMENT
39. Jarum ekstirpasi (Barbed broach) -> SPIRO
Fungsinya : mengeluarkan jaringan pulpa yang nekrotik dari dalam saluran akar

GROUP 2 – OBTURATING (PENGISIAN SALURAN AKAR)


40. Jarum Lentulo (Paste Carrier) -> LENTULO merah kecil
Fungsinya : memasukkan pasta pengisian ke dalam saluran akar
*Arah putar berlawanan jarum jam (reverse)

GROUP 3
41. Peeso reamer -> LARGO merah kecil
Fungsinya : melebarkan orifice & saluran akar, mengambil gutta point
*ujung tip lebih Panjang

42. Gates Gliden Drill (GGD) -> GATES merah kecil


Fungsinya : melebarkan orifice dan mengambil gutta percha
*tangkai Panjang

43. Endo Stand Stainless Steel


Fungsinya : sebagai tempat penyimpanan instrument endodontik

44. Endo Mini Block (Penggaris Endo)

45. Okludator
ARMAMENTARIUM PSA

Fungsinya :memindahkan gigitan dari pasien ke model dengan syarat penderita masih
memiliki oklusi yang baik (belum kehilangan oklusi)

46. Kuvet Kecil


Fungsinya : meletakkan model malam yang akan dibuat restorasi dari bahan akrilik
47. Press Kecil
Fungsinya : menempatkan pengisian akrilik dalam kuvet kecil

48. Pensil Tinta

49. Pisau Gips


Fungsinya : mengambil kelebihan gips saat mengecor hasil cetakan dengan gips atau saat
menanam cetakan dalam articulator

50. Mata bur Straight Handpiece :


 Fraser -> Mengambil kelebihan bahan akrilik, logam, porcelain (disambung dengan
straight handpiece)
 Stone Merah -> Alat pulas kasar
 Stone Hijau -> Alat pulas halus
 Felt Cone -> Menghaluskan gigi tiruan Bersama-sama dengan bahan pumice
 White Brush -> Mengkilapkan gigi tiruan

51. Sikat Gigi

52. Kertas Gosok Halus (ampelas) ukuran 150, 500 dan 1500

Anda mungkin juga menyukai