NIRM : 2020207997
Kelas : Teologi F
KITAB YESAYA
LATAR BELAKANG
Kitab Yesaya merupakan kitab nabi-nabi besar pertama dalam Perjanjian Lama yang
memuat nubuat-nubuat Yesaya yang berupa penghukuman dan penghancuran,
pemberitahuan akan kedatangan seorang raja Mesias yang bernama Imanuel. Kitab
Yesaya terdiri dari 66 pasal, 1292 ayat yang bertemakan ‘hukum dan keselamatan;
keselamatan bangsa melalui hukuman dan anugerah.
Yesaya rupanya berasal dari keluarga kalangan atas di Yerusalem; dia orang
berpendidikan, memiliki bakat sebagai penggubah syair dan berkarunia nabi, mengenal
keluarga raja, dan memberikan nasihat secara nubuat kepada para raja mengenai politik
luar negeri Yehuda. Biasanya, Yesaya dipandang sebagai nabi yang paling memahami
kesusastraan dan paling berpengaruh dari semua nabi yang menulis kitab. Ia menikahi
seorang wanita yang juga berkarunia kenabian, dan pasangan ini memiliki dua putra yang
namanya mengandung pesan yang simbolik bagi bangsa itu.
Yesaya hidup sezaman dengan Hosea dan Mikha; ia bernubuat selama perluasan yang
mengancam dari kerajaan Asyur, keruntuhan terakhir Israel (kerajaan utara) serta
kemerosotan rohani dan moral di Yehuda (kerajaan selatan).
Yesaya memperingatkan raja Yehuda, Ahas, untuk tidak mengharapkan bantuan dari
Asyur melawan Israel dan Aram; ia mengingatkan Raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel
tahun 722 SM, agar jangan mengadakan persekutuan dengan bangsa asing menentang
Asyur. Ia menasihati kedua raja itu untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan
mereka (Yes 7:3-7; Yes 30:1-17). Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa
pemerintahan Raja Hizkia.
TOKOH-TOKOH
Yesaya (1:1), Uzia (1:1), Yotam (1:1), Ahas (1:1), Hizkia (1:1), TUHAN (1:2), Yakub
(9:8), Rezin (7:1), Pekah bin Remalya (7:1), Syear Yasyub (7:3), Aram (7:5), Efraim
(7:5), Tabeel (7:6), Imam Uria (8:2), Zakharia bin Yeberekhya (8:2), Maher-Syalal Hash-
Bas (8:3), Imanuel (7:14), Firaun (30:2), Sargon (20:1), Duma (21:11), Elyakim bin
Hilkia (22:20), Daud (16:5), Abraham (51:2), Sanherib (36:1), Sebna (36:3), Yoah bin
Asaf (36:3), juru minuman anggur (36:11), Tirhaka (37:9), Adramelekh (37:38), Sarezer
(37:38), Esarhadon (37:38), Merodakh-Baladan bin Baladan (39:1), Yesyurun (44:2),
Koresh (44:28), Molokh (57:9), Kedar (60:1), Nebayot (60:1), dewa Bel (46:1), dewa
Nebo (46:1), dewa Gad (65:1) dewa Meni (65:1)
NAMA-NAMA DAERAH
Yehuda (1:1), Yerusalem (2:1), Israel (1:3), Sion (1:27), Libanon (2:13), basan (2:13),
Tarsis (23:6), Sodom dan Gomora (1:9), Bait Suci (6:1), Damsyik (7:8), Aram (7:1),
Efraim (7:2), Samaria (7:9), Asyur (7:18), Naftali (9:1), Zebulon (9:1), sungai Yordan
(9:1), sungai Efrat (7:20), Filistin (2:6), Manasye (9:21), laut Teberau (10:26), Gunung
Batu Oreb (10:26), Rimon (10:27), Ayat (10:28), Migron (10:28), Mikhmas (10:28),
Geba (10:29), Rama (10:29), Gibea-Saul (10:29), Laisya (10:30), Anatot (10:30), Gebim
(10:31), Madmena (10:31), Nob (30:32), Galim (10:30), Mesir (10:24), Patros (11:11),
Etiopia (11:11), Elam (11:11), Sinear (11:11), Edom (11:14), Moab (11:14), Amon
(11:14), Babel (13:1), Madai (13:17), Kasdim (13:19), Ar-Moab (15:1), Kir-Moab (15:1),
Nebo (15:2), Medeba (15:2), Hesybon (15:4), Eleale (15:4), Yahas (15:4), Zoar (15:5),
Eglat-Selisia (15:5), Horonaim (15:5), Nimrim (15:6), sungai Haarabim (15:7), Eglaim
(15:8), Beer-Elim (15:8), Dibon (15:9), sungai Arnon (16:2), Kir-Hareset (16:7), Sibma
(16:8), Yaezer (16:8), Refaim (17:5), Hewi (17:9), Amori (17:9), sungai Nil (17:18),
Zoan (30:4), Kanaan (23:11), Ir-Heres (19:18), Asdod (20:1), Negeb (21:1), Elam (21:2),
Arabia (21:13), Dedan (21:13), Tema (21:14), Kedar (21:16), Kir (22:6), kota Daud
(22:9), Tirus (23:1), Sidon (23:2), Bozra (34:6), Karmel (33:9), Saron (33:9), Lakhis
(36:2), Padang Tukang Penatu (5:17), Sefarwaim (36:19), Gozan (37:12), Haran (37:12),
Rezef (37:12), Eden (37:12), Telasar (37:12), Hena (37:13), Iwa (37:13), Niniwe (37:37),
Ararat (37:38), kuil Nisrokh (37:38), Syeba (43:3), Rahab (30:7), Midian (10:26), Efa
(60:6), Gad (65:11), Pul dan Lud (66:19), Mesekh (60:11), Rosh (60:11), Tubal (60:11),
Yawan (60:11), Hamat (11:11), Arpad (10:9)
STRUKTUR ISI
I. (Pasal 1-35) Penghukuman Allah
(Pasal 1-6) Pendahuluan
- (Pasal 1:10 dst) Yehuda dicela karena ibadahnya yang bersifat lahiriah saja
- (Pasal 1:4-6) keadaan demikian mencerminkan kemurtadan umum yang
menjalar dari pemimpin negara ke rakyat biasa
- (Pasal 2) memuat nubuat tentang kerajaan damai yang akan datang
- (Pasal 3-5) hukuman Tuhan terhadap Yerusalem dan Yehuda, yang
digambarkan sebagai kebun anggur Tuhan yang hanya menghasilkan buah
anggur yang asam
- (Pasal 6: 1-8) panggilan Tuhan kepada Yesaya dan penglihatannya yang
pertama
- (pasal 6:9-13) inti berita yang harus disampaikan Yesaya kepada umat
Allah yang tegar tengkuk
(Pasal 7-12) Kitab Imanuel
- (Pasal 7:1-8:10) nubuat tentang kelahiran Imanuel yang juga berhubungan
dengan hukum Tuhan atas Yehuda melalui orang Asyur
- (Pasal 8:11-22) Yesaya menyembunyikan diri untuk sementara waktu
- (Pasal 8:23-9:6) kelahiran Mesias sebagai pendiri kerajaan Allah
dinubuatkan
- (Pasal 9:8-10:4) penghukuman orang Israel (Efraim) oleh orang Asyur
- (Pasal 10:5-34) pada akhirnya Asyur sendiri akan direndahkan
- (Pasal 11:1-10) kerajaan Mesias mendapatkan tekanan lagi dengan
penegasan kontras besar diantara kekejaman kerajaan-kerajaan duniawi
dengan kerajaan damai yang akan datang
- (Pasal 11:11-16) walaupun sampai titik ini berita Yesaya tentang Israel dan
Yehuda pada umumnya bersifat negatif, sumber pengajaran tentang
pemulihan sisa-sisa bangsa itu juga mulai kelihatan
(Pasal 13-23) Nubuat-nubat terhadap bangsa-bangsa
Memuat berita yang bersifat celaan terhadap berbagai bangsa asing, tetapi bagi
bangsa tertentu (Mesir dan Asyur) juga ada janji-janji tentang termasuknya
dalam kerajaan Mesias
- (Pasal 13:1-14:23) Babel
- (Pasal 14:24-27) Asyur
- (Pasal 14:28-32) Filistin
- (Pasal 15:1-16:14) Moab
- (Pasal 17:1-14) Siria (Damsyik) dan Israel (Efraim)
- (Pasal 18:1-7) Etiopia
- (Pasal 19:1-20:6, khususnya perhatikan 19:18-25) Mesir
- (Pasal 21:1-10) Babel
- (Pasal 21:11-12) Edom (Duma)
- (Pasal 21:13-17) Arabia
- (Pasal 22:1-25) Yerusalem
- (Pasal 23:1-18) Tirus dan Sidon
(Pasal 24-27) Hal-hal akhirat
- (Pasal 24) gambaran penghukuman Tuhan atas seluruh bumi
- (Pasal 25) sebagai persiapan untuk pendirian kerajaan Allah yang meliputi
semua bangsa
- (Pasal 26-27) pada waktu itu semua musuh umat pilihan Allah akan
dimusnahkan , keadaan mereka akan dipulihkan dan Yerusalem akan
menjadi pusat pemerintahan Tuhan yang baru
(Pasal 28-35) Hukuman dan pemulihan bagi umat Allah
- (Pasal 28:1-29:24) sebelum kerajaan Allah didirikan, umat Allah sendiri
(Israel, Yerusalem/Yehuda) harus dihukum karena ibadahnya yang sia-sia.
Tetapi sesudah itu mereka diselamatkan
- (Pasal 30-31) Bukan melalui pertolongan Mesir mereka diselamatkan,
melainkan karena tindakan Tuhan
- (Pasal 32-33) Kerajaan Mesias digambarkan kembali
- (Pasal 34) bagian ini diakhiri dengan suatu gambaran tentang masa yang
mendatang yang bersegi-dua : penghukuman bagi Edom dan dunia pada
umumnya
- (Pasal 35) keselamatan bagi mereka yang dibebaskan oleh Tuhan
II. (Pasal 36-39) Peranan Yesaya pada zama Raja Hizkia
- (Pasal 36) penyerbuan Yehuda oleh orang Asyur dibawah pimpinan
Sanherib
- (Pasal 37:1-7) nasihat dan dorongan Tuhan melalui Yesaya
- (Pasal 37:8-36) doa Hizkia yang menyatakan ketergantungannya terhadap
pertolongan Tuhan untuk pelepasan yang kemudian telah diberikan
- (Pasal 38) sakitnya Hizkia dan penyembuhannya
- (Pasal 39 )pada waktu Hizkia menerima kunjungan dari utusan-utusan
Raja Babel, Yesaya menubuatkan pembuangan bagi orang Yehuda ke
negeri itu
III. (Pasal 40-66) Pembebasan dan pemulihan umat Allah
(Pasal 40-48) Pertolongan Allah melalui Raja Koresy
- (Pasal 40:1-2) berita tentang penghiburan
- (Pasal 40:3-11) pemulihan
- (Pasal 40:12-31) kebesaran Allah yang tidak ada taranya
- (Pasal 41-48) nubuat-nubuat yang berpusat pada Raja Koresy dari Persia
yang menonjol
- (Pasal 41:21-29) Yesaya memberitakan bahwa Koresy akan
menggoncangkan bangsa-bangsa tetapi orang Israel tidak perlu takut karena
bagi mereka, dia membawa kabar baik
- (Pasal 42:1-9) Nyanyian yang menggambarkan Mesias sebagai hamba yang
akan menderita bagi umat Allah
- (Pasal 43:9-25) Koresy meruntuhkan Kerajaan Babel
- (Pasal 44:24-45:13) kemenangan itu akan memungkinkan pembangunan
kembali Kota Sion
- (Pasal 46-48) dia juga akan membebaskan orang-orang Israel yang ditawan
di Babel
(Pasal 49-55) Pertolongan Allah melalui hamba-Nya yang menderita
- (Pasal 49:14-50:3; 51:1,7-53:12; 54:1-17) bagian ini lebih banyak
memperhatikan pemulihan Sion. kemenangan-kemenangan Koresy dan
keruntuhan Babel diabaikan supaya perbuatan-perbuatan Yehowah dalam
memulihkan keadaan umat-Nya yang terpilih mendapatka penekanan utama
- (Pasal 49:1-9a; 50:4-11; 52:13-53:12) nyanyian kedua, ketiga, keempat
yang memuat tentang bubuat-nubuat tambahan tentang hamba Tuhan
dalam misi-Nya kepada bangsa Israel dan bangsa lain, ketaatan dan
penderitaan-Nya, kematian dan peninggian-Nya
- (Pasal 55) Yesaya menasehati agar semua orang menerima janji-janji
pemulihan tersebut serta bersandar kepada Tuhan dalam iman dan
pertobatan
(Pasal 56-66) Penggenapan keselamatan dan syarat-syaratnya
- (Pasal 57:14; 60:10 dst; 64:10-11) Israel sedang mengalami masa
pembuangan
- (Pasal 57:3-13) pada bagian lain, orang Israel rupanya tetap tinggal di
Kanaan
Banyak ide yang dinyatakan dalam bagian ini sudah muncul dalam bagian-
bagian sebelumnya;