Anda di halaman 1dari 4

SOAL ANAK

1. balita laki-laki usia 5 thn dirawat diruang anak sejak 3 hari yang lalu dengan keluhan diare
dengan dehidrasi. Hasil pengkajian BAB 3x perhari, konsistensi padat, ibu memberikan
makanan yang dibeli dari luar RS dengan alasan anaknya tidak suka makanan RS. Perawat
melarang melakukan hal tersebut karena beresiko pada kondisi diare pasien. Apakah prinsip
etik pada kasus tersebut
~> benefience

2. balita perempuan usia 4 th dirawat diruang anak karena diare. Hasil pengkajian BB 16kg,
mata tidak cekung, membran mukosa tidak kering, nafsu makan baik, suhu 37C, pasien
direncanakan pulang. Perawat menjelaskan pentingnya pemenuhan cairan anak saat dirumah.
Berapakah kebutuhan cairan perhari pada kasus tersebut
~> 1300ml

3. balita perempuan usia 3 thn dibawa ke puskesmas oleh ibunya karena BAB cair 5x perhari.
Hasil pengkajian konjungtiva pucat, mata cekung, membran mukosa kering, suhu 37,6C,
perawat akan menentukan kondisi dehidrasi. Apakah pengkajian tambahan utama pada kasus
tersebut
~> turgor kulit

4. balita laki-laki usia 4 thn dibawa ke UGD oleh ibunya karena diare 6x perhari. Hasil
pengkajian mata cekung, membran mukosa bibir kering, turgor kulit kembali sangat lambat,
tidak nafsu makan, volume urine menurun, suhu 37,6C frekuensi nadi 130xm, . apakah
masalah keperawatan utama pada kasus tersebut
~> hipovolemia

5. balita perempuan usia 4 thn dirawat diruang anak dengan keluhan kejang demam. Hasil
pengkajian tampak lemah tidak nafsu makan, mukosa bibir kering, suhu 39,2C. Ibu beberapa
kali bertanya tentang penyakit anaknya. Apakah kriteria evaluasi utama pada kasus tersebut
~> suhu tubuh membaik
6. balita laki-laki usia 3 thn dibawa ke UGD oleh ibunya karena demam tinggi disertai kejang
1x saat dirumah. Hasil pengkajian saat ini tidak kejang, tampak lemah, batuk, suhu 39,2C ibu
menangis dan bertanya terus mengenai kondisi anaknya. Apakah masalah keperawatan utama
pada kasus tersebut
~> hipertermia
7. balita perempuan usia 4 th dirawat diruang anak dengan keluhan kejang demam. Hasil
pengkajian tampak lemah, tidak nafsu makan, mukosa bibir kering, suhu 39,2C. Ibu beberapa
kali bertanya tentang penyakit anaknya. Apakah kriteria evaluasi utama pada kasus tersebut
~> suhu tubuh membaik

8. balita laki-laki usia 4th dirawat diruang anak dengan keluhan kejang demam. Hasil
pengkajian sudah tidak kejang suhu 36,2C. Anak direncanakan pulang. Ibu mengatakan ini
pengalaman pertama anaknya kejang demam dan khawatir jika anak kejang lagi dirumah.
Apakah topik penyuluhan yang tepat pada kasus tersebut
~> penanganan kejang demam dirumah

9. balita laki-laki usia 3th dibawa ke UGD oleh ibunya karena demam tinggi disertai kejang
1x saat dirumah. Hasil pengkajian saat ini tidak kejang, tampak lemah, batuk, suhu 39,2C. Ibu
menangis dan bertanya terus mengenai kondisi anaknya. Apakah masalah keperawatan utama
pada kasus tersebut
~> hipertermia

10. balita laki-laki usia 4th dirawat diruang anak dengan keluhan kejang demam. Hasil
pengkajian sudah tidak kejang suhu 36,2C. Anak direncanakan pulang. Ibu mengatakan ini
pengalaman pertama anaknya kejang demam dan khawatir jika anak kejang lagi dirumah.
Apakah topik penyuluhan yang tepat pada kasus tersebut
~> penanganan kejang demam dirumah

11. anak laki-laki usia 6th dibawa ibunya ke UGD dengan keluhan sesak nafas. Hasil
pengkajian nafas cupping hidung, menggunakan otot bantu, frekuensi nafas 32xm. Saat ini
direncanakan terapi oksigen. Perawat telah menjelaskan prosedur, memberikann informed
concent, menyiapkan alat, cuci tangan dan memposisikan pasien. Apakah langkah selanjutnya
pada kasus tersebut
~> hubungkan selang oksigen ke humidifier
12. anak perempuan usia 7thn dirawat diruang anak dengan keluhan bronchopneumonia. Hasil
pengkajian tampak batuk, sulit mengeluarkan sputum, ronchi dikedua lapang paru. Saat ini
direncanakan terapi nebulizer. Perawat telah menjelaskan prosedur, memberikan informed
concent, menyiapkan alat, cuci tangan dan memposisikan pasien. Apakah langkah selanjutnya
pada kasus tersebut
~> masukkan ke cangkir nebulizer
13. batita perempuan usis 2 thn dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan batuk, pilek dan
demam. Hasil pengkajian tampak lemah, terdengan ronchi di kedua lapang paru tidak dapat
mengeluarkan sputum, frekuensi nadi 120 xm, frekuensi nafas 40xm, suhu 37,6C. Apakah
rencana tindakan keperawatan utama pada kasus tersebut
~> berikan terapi nebulizer

14. bayi perempuan usis 8 bulan dibawa ke poliklinik anak dengan keluhan BB sulit naik,
anak tampak pucat dan nafsu makan menurun. Hasil pengkajian anak tampak lemas, suhu
37C. BB saat ini 6kg. Setelah diberikan zat besi suplementasi anak di ijinkan pulang. Anak
mendapatkan zat besi untuk dilanjutkan dirumah. Apakah edukasi tepat pada kasus tersebut
~> pentingnya zat besi diminum sesuai anjuran

15. bayi laki-laki usia 10 bulan dibawa ibunya ke puskesmas karena berat badan bayi tidak
naik. Ibu ingin berkonsultasi karena cemas terkait hal ini. Hasil pengkajian tampak pucat ibu
mengatakan bayi sulit makan, BB lahir 3000 gram, BB sat ini 6kg. Bayi hanya mau menyusu
saja. Apakah masalah keperawatan pada kasus tersebut.
~> defisit nutrisi

16. anak laki-laki usia 8 thn dirawat diruang anak karena sindrom nefrotik. Hasil pengkajian
anak tampak pucat, sembab, dan terdapat edema seluruh tubuh, frekuensi nafas 34xm,
frekuensi nadi 98 xm, suhu 37,7C. Apakah tindakan keperawatan utama pada kasus tersebut
~> memberi nutri atau diet rendah gama

17. anak perempuan usia 12 thn dirawat diruang anak dengan sindrom nefrotik. Hasil
pengkajian anak tampak murung karena akan dijenguk teman-temannya walaupun di satu sisi
senang temannya datang. Setelah ditanya anak merasa malu karena wajahnya jadi tidak cantik
(tampak sembab) akibat terapi sakitnya. Perawat menyarankan mengenakan masker saat
teman-temannya datang. Apakah prinsip etik yang diterapkan pada kasus tersebut
~> beneficience
18. anak laki-laki usia 10 thn dibawa ke poliklinik anak dengan keluhan bengkak seluruh
tubuh. Ibu mengatakan bahwa BAK anak sedikit. Hasil pengkajian TD 130.90 mmHg, BB
sebelum sakit 26 kg, BB saat ini 30 kg, anak tampak lemah dan gelisah karena sulit bernafas.
Perawat menegakkan masalah hipervolemia. Manakah data yang menunjang penegakan
masalah pada kasus tersebut
~> bengkak seluruh tubuh
19. batita perempuan usia 2 thn dibawa oleh ibunya ke poliklinik tumbuh kembang. Hasil
pengkajian anak belum bisa berjalan. Apakah aspek perkembangan yang terhambat pada
kasus tersebut
~> motorik kasar

20. anak laki-laki dibawa ibunya ke poli tumbuh kembang untuk dilakukan pemeriksaan
perkembangan pada tanggal 18 november 2019. Hasil pengkajian anak lahir pada tanggal 12
april 2017. Berapakah usia kronologis anak pada kasus tersebut
~>2 tahun 7 bulan 6 hari

21. bayi perempuan lahir spontan dengan berat badan 3500 gram. Ibu memberika ASI
eksklusif sampai usia 6 bulan. Berapakah kemungkinan berat badan bayi tersebut pada usia 12
bulan
~> 10,5kg

22. bayi perempuan usia 4 bulan dibawa ke puskesmas untuk imunisasi. Hasil pengkajian
riwayat usia imunisasi 3 bulan lengkap. Apakah imunisasi yang tepat diberikan saat ini pada
kasus tersebut
~> DPT-HB-Hib3 dan polio 4

23. bayi perempuan usia 4 bulan dibawa ke puskesmas untuk imunisasi. Hasil pengkajian
riwayat imunisasi usia 3 bulan lengkap. Saat ini bayi akan di injeksi DPT-HB-Hib3. Apakah
rute pemberian vaksin tersebut
~> intramuskular

24. batita laki-laki usia 2thn dibawa ke puskesmas karena demam tinggi dan diagnosis
mengalami campak. Hasil pengkajian anak tidak mengalami komplikasi pada mata dan mulut.
Anak akan diberikan vitamin A sebagai terapi campaknya. Berapa dosis vitamin A yang tepat
pada kasus tersebut
~>

Anda mungkin juga menyukai