Anda di halaman 1dari 8

disertai nyeri perut.

Ibu juga menyatakan bahwa ada


bab encer dan berlendir.Dari hasil pemeriksaan, saat
ANAK ini suhu tubuhnya 38,50C, dan uji tourniket (-).Apa
pemeriksaan penunjang untuk memastikan penyakit
1. Seorang anak laki-laki yang berusia 4 tahun dibawa anak tersebut?
ibunya ke klinik dengan keluhan panas yang sudah a. Pemeriksaan feses
berlangsung selama 4 hari, tidak mau makan, terdapat b. Pemeriksaan widal
bintik-bintik kemerahan pada lengan, mengeluh c. Pemeriksaan kultur
kepalanya pusing dan badan pegal-pegal. Ibu d. Pemeriksaan elektrolit
mengatakan bahwa anaknya mimisan 1x dan muntah e. Pemeriksaan darah tepi
2x saat di rumah. Ibu merasa khawatir dengan kondisi 6. Ny L mengatakan An. V usia 3 tahun saat ini mulai
anaknya saat ini. Setelah dilakukan pemeriksaan pada belajar untuk makan sendiri dan ketika diajak jalan-
anak : trombosit 80.000/mm3, uji tourniket positif, jalan oleh ayahnya, An. V tidak mau digandeng. Apa
nadi 100x/menit, RR 24x/mnt, terjadi oligouria, suhu tahap perkembangan An. V menurut teori
38,60C. Apa masalah keperawatan yang menjadi perkembangan Erikson?
prioritas utama sehingga tidak terjadi komplikasi a. Trust Vs Mistrust
lanjut pada kasus tersebut? b. Inisiatif Vs Guilt
A. Ansietas c. Industry Vs Inferiority
B. Nyeri akut d. Identity Vs Identify Confusion
C. Hipertermi e. Autonomy Vs Shame and Doubt
D. Kekurangan volume cairan 7. Seorang anak laki-laki, An. A usia 5 tahun dibawa oleh
E. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan ibunya ke Puskesmas dengan keluhan sesak napas
tubuh selama 2 hari dan nafsu makan menurun karena anak
2. Seorang bayi perempuan, An. I usia 6 bulan dibawa mengeluh nyeri saat menelan. Pemeriksaan TTV
oleh ibunya ke RS dengan keluhan batuk berdahak didapatkan N : 100x/menit, RR : 38x/menit, T : 38,
dan pilek yang sudah berlangsung selama 2 hari. Saat 50C, tampak retraksi dinding dada. Apa yang
diperiksa oleh perawat terdengar suara ronkhi, dilakukan untuk mengatasi masalah keperawatan
frekuensi napasnya 48x/menit. Saat bernapas, ada utama pada kasus tersebut?
tarikan ke dalam epigastrium. Nafsu makan An. I A. Ajarkan teknik relaksasi
menurun, suhunya 37,50C. Apa masalah keperawatan B. Batasi aktifitas anak
utama yang dialami oleh An. I? C. Kolaborasi pemberian antipiretik
A. Hipertermi D. Kolaborasi pemberian oksigen
B. Defisit volume cairan E. Berikan makanan dalam porsi sedikit tapi sering
C. Ketidakefektifan pola napas 8. Seorang bayi perempuan usia 10 bulan dibawa ibunya
D. Bersihan jalan napas tidak efektif ke Puskesmas dengan keluhan BAB cair 5x sehari. Ibu
E. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh mengatakan bayinya rewel, haus tetapi minum masih
3. Seorang bayi perempuan usia 8 bulan, BAB 5-6 x/hari lahap. Hasil pengkajian perawat : bayi gelisah, mata
selama 2 hari sehingga bokong bayi sering basah. Bayi cekung, cubitan kulit perut kembali lambat, nadi
kemudian dibawa ibunya ke RS, setelah di ruang 110x/mnt, RR 30x/mnt, suhu 37,50C. Apa klasifikasi
perawatan, dilakukan pengkajian oleh perawat dan masalah kesehatan bayi tersebut berdasarkan MTBS?
ditemukan membrane mukosa kering, turgor kembali a. diare dehidrasi berat
> 2 detik, Nadi : 130x/menit, RR : 35x/menit, Berat b. diare dehidrasi ringan-sedang
badan menurun dari 8300 gram menjadi 8000 gram. c. diare tanpa dehidrasi
Ibu sering bertanya tentang keadaan anaknya. Apa d. diare persisten berat
masalah keperawatan utama apa yang ditemukan e. diare persisten
perawat pada kasus tersebut? 9. Seorang anak perempuan usia 10 tahun didiagnosa
A. Resiko gangguan integritas kulit menderita ALL sejak 1 tahun yang lalu. Hasil
B. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pengkajian : anak tampak lemah dan hanya berbaring
C. Risiko infeksi pada orang lain di tempat tidur, anak mengatakan kadang terasa nyeri
D. Kurang pengetahuan pada perutnya, tidak nafsu makan dan mual, tidak
E. Kekurangan volume cairan menghabiskan porsi makanan dari RS, BB anak 30 kg,
4. Seorang bayi perempuan usia 10 bulan dibawa oleh anak mengatakan mau cepat pulang dari RS. Ibu klien
ibunya ke RS dengan keluhan batuk, pilek, dan demam khawatir pada kondisi anaknya. Apa masalah
yang sudah berlangsung selama 2 hari. Ibu klien juga keperawatan utama pada anak tersebut?
mengatakan bahwa bayinya tadi pagi mengalami a. Nyeri
sesak napas dan ada muntah, saat sakit bayi tidak mau b. Hospitalisasi
makan. Saat diperiksa oleh perawat, frekuensi c. Intoleransi aktivitas
napasnya 56x/menit, suhu 38 0C. Apa masalah d. Ansietas orang tua
keperawatan utama yang dialami oleh bayi tersebut ? e. Ketidaksembangan nutrisi kurang dari
A. Hipertermi kebutuhan tubuh
B. Defisit volume cairan 10. Seorang ibu mempunyai anak laki-laki berusia 4
C. Ketidakefektifan pola napas tahun. Ibu berkonsultasi dengan perawat tentang
D. Bersihan jalan napas tidak efektif keadaan anaknya yang senang bermain dengan alat
E. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh kelaminnya. Apa informasi yang disampaikan perawat
5. Seorang anak laki-laki yang berusia 5 tahun dibawa ke tentang perkembangan psikoseksual anak menurut
Puskesmas oleh ibunya dengan keluhan bahwa anak Freud?
demam sudah 10 hari dan panasnya naik turun, A. “Ini adalah perilaku normal pada usianya”
B. “Anak biasanya memulai perilaku ini pada usia 8 tungkai biru. Pada lima menit kedua bayi sudah
tahun” mampu untuk bernapas dengan baik. Apa hasil
C. “Tegur anak anda untuk tidak mengulangi interpretasi data berdasarkan kasus di atas ?
perbuatannya” a. Asfiksia Ringan dengan nilai APGAR 4
D. “Ini adalah perilaku tidak normal, dan anak anda b. Asfiksia Ringan dengan nilai APGAR 5
harus dibawa ke dokter” c. Asfiksia Sedang dengan nilai APGAR 3
E. “Anak ibu masih sangat muda berperilaku seperti d. Asfiksia Sedang dengan nilai APGAR 4
ini dan harus segera dibawa ke klinik anak” e. Asfiksi Berat degan nilai APGAR 3
11. Seorang anak laki-laki, An. P usia 3 tahun datang 16. Seorang bayi laki-laki lahir dengan berat badan 2200
berobat ke RS diantar oleh orang tuanya karena sesak gram dan panjang 49 cm pada pukul 23.45 Wib
napas. Selain itu, anak juga menderita batuk pilek. mengalami masalah keperawatan hipotermi dengan
Hasil pemeriksaan :nadi 100x/mnt, RR 35x/mnt, suhu suhu tubuh 36°C berhubungan dengan suhu tubuh
370C, terdapat retraksi dinding dada, suara napas yang imatur dan perubahan suhu lingkungan. Apa
wheezing. Apa tindakan utama yang tepat dilakukan intervensi yang tepat dilakukan pada bayi tersebut di
perawat untuk mengatasi masalah utama pada An. P? atas?
a. Berikan lingkungan yang nyaman a. Ukur tanda-tanda vital bayi
b. Berikan minumair hangat b. Berikan asi pada bayi sesuai kebutuhan
c. Batasi aktivitas anak c. Selimuti bayi dengan rapat dalam selimut hangat
d. Kolaborasi pemberian oksigen d. Lakukan sesedikit mungkin prosedur pada bayi
e. Berikan posisi semi fowler atau fowler e. Pertahankan popok, pakaian, dan selimut cukup
12. Seorang bayi perempuan usia 10 bulan dibawa ibunya longgar
ke RS dengan keluhan BAB cair 5-6 x/hari dan demam 17. Seorang bayiperempuan dengan berat badan 2700
selama 2 hari. Hasil pengkajian : membrane mukosa gram dan panjang 48 cm mengalami kekuningan yang
kering, turgor kulit abdomen kembali dalam 2 detik, timbul pada hari kedua-ketiga dimana Kadar
muntah 2x, nafsu makan berkurang, nadi 110x/m, RR Biluirubin Indirek setelah 2 x 24 jam sekitar 12 mg%
40x/m, suhu 37,80C, bokong bayi sering basah dan dan Kecepatan peningkatan kadar Bilirubin sekitar 4
oligouri. Apa tindakan keperawatan utama yang mg % per hari. Apa klasifikasi ikterus pada bayi?
dilakukan pada kasus di atas ? a. Kern Ikterus
a. Memberikan kompres hangat b. Ikterus Fisiologis
b. Memonitor intake dan output cairan c. Ikterus Patologis
c. Mencuci tangan sebelum dan sesudah tindakan d. Ikterus Kongenital
keperawatan e. Ikterus Fototerapis
d. Menjaga kebersihan kulit bagian perineal agar 18. Seorang bayi perempuan yang lahir di klinik bahagia
tetap bersih dan kering di curigai mengalami malformasi anorektal karena
e. Menganjurkan keluarga untuk memberikan porsi mekonium tidak keluar dalam 24 jam pertama setelah
makan sedikit tapi sering kelahiran, mekonium keluar melalui fistula,bayi
13. Seorang bayi perempuan, usia 1 bulan dibawa orang muntah dalam 48 jam pertama, badan bayi teraba
tuanya ke RS dengan keluhan demam tinggi, panas dengan suhu tubuh bayi 38°C, pembuluh darah
mengalami kejang dengan mulut bayi mencucu seperti dikulit abdomen terlihat menonjol.Keluarga tidak
mulut ikan. Saat pengkajian didapatkan data : suhu memahami cara perawatan bayinya. Apa masalah
38,50C, terdapat opistotonus, kejang muncul bila keperawatan utama yang tepat pada kasus tersebut?
terkena rangsang cahaya dan suara, bayi menangis a. Gangguan integritas kulit sehubungan dengan
dan gelisah, susah untuk menyusu. Apa masalah proses pembedahan
keperawatan utama yang muncul pada kasus di atas? b. Perubahan Proses keluarga b/d perawatan
a. Nyeri keluarga dengan defek fisik
b. Hipertermi c. Gangguan suhu tubuh (hipertermi) sehubungan
c. Risiko cidera dengan efek inflamasi
d. Kekurangan volume cairan d. Kurangnya volume cairan sehubungan dengan
e. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh tidak adekuatnya intake cairan
14. Seorang anak perempuan berusia 1,5 tahun dibawa e. Resiko tinggi cedera berhubungan dengan
ibunya ke IGD dengan keluhan : berak encer >3 kali, ketidakmampuan mengevakuasi rectum
muntah, demam, rewel, tidak nafsu makan. Hasil 19. Seorang bayi berusia 10 hari dirawat dengan keluhan
pemeriksaan fisik : keadaan umum lemah, mukosa panas, BAB mencret 8x/hari konsistensi cair, untuk
bibir kering, ubun ubun besar cekung, mata cekung, mengatasi kekurangan cairan maka dilakukan
suhu 380C, nadi 120 x/mnt, nafas 30 x/mnt. Apa data pemasangan infus di daerah kepala, agar
lain yang perlu dikaji untuk menilai kekurangan pelaksanaannya lancar perlu alat untuk
cairan /status hidrasi ? mengendalikan pergerakan (restrain). Apa jenis
a. Pengeluaran urine restrain yang tepat untuk bayi tersebut?
b. Capilary reffil time A. Jaket
c. Turgor kulit abdomen B. Mumi
d. Hasil pemeriksaan HB C. Limb
e. Status tingkat kesadaran D. Elbow
15. Seorang ibu melahirkan anaknya di klinik bahagia E. Clove hitch
pada pukul 00.30 , hasil pemeriksaan pada lima menit 20. Seorang anak perempuan berusia 1 tahun dirawat
pertama : frekuensi jantung < 100 x/mnt, Bradypnue, selama 4 hari di ruang perawatan anak. Diagnosis
tonus otot beberapa fleksi, gerakan ekstremitas Medis pada anak ini adalah Pneumonia Berat. Hasil
minimal dan warna tubuh merah terang, tetapi pemeriksaan Analisis Gas Darah, diketahui pH = 7.05,
PaO2= 82 mmHg, PaCO2 = 52 mmHg, HCO3 = 23 memotong pada 50% balok tugas perkembangan dari
mEq/L. Atas dasar AGD tersebut anak diberikan terapi kemampuan berjalannya). Apa kesimpulan dari hasil
oksigen menggunakan masker 6L/mnt. Apa masalah pemeriksaan tahapan perkembangan anak tersebut?
yang terjadi pada anak tersebut diatas? a. Normal
a. Asidosis metabolik tidak terkompensasi b. Caution
b. Asidosis metabolik terkompensasi c. Delayed
c. Asidosis respiratorik tidak terkompensasi d. Advance
d. Asidosis respiratorik - metabolik tidak e. No Opportunity
terkompensasi 26. Seorang anak usia 5 bulan di bawa ibunya ke klinik
e. Asidosis respiratorik - metabolik terkompensasi tumbuh kembang untuk menilai perkembangan
21. Seorang anak laki-laki usia 4 tahun dirawat dengan anaknya. Ibu mengeluh anaknya belum bisa
diagnosis medis Sindrom Nefrotik. Anak mengalami tengkurap. Perawat melakukan pengkajian tumbuh
sesak napas, mual dan muntah, serta mengalami kembang dengan menggunakan format DDST II dan di
anuria dalam 24 jam, kemudian dilakukan dapatkan hasil anak gagal saat di test, dan diketahui
pemeriksaan laboratorium dengan hasil analisis gas bahwa anak lahir premature dengan usia gestasi 32
darah menunjukkan adanya asidosis metabolik. Apa minggu. berapa usia koreksi faktor prematuritas
hasil analisis gas darah pada kasus tersebut ? untuk anak tersebut?
a. pH = 7.13, HCO3 = 24 mEq/L a. 4 minggu
b. pH = 7.15, HCO3 = 20 mEq/L b. 5 minggu
c. pH = 7.20 , HCO3 = 29 mEq/L c. 6 minggu
d. pH = 7.24 , HCO3 = 30 mEq/L d. 7 minggu
e. pH = 7.35, HCO3 = 28 mEq/L e. 8 minggu
22. Seorang ibu melahirkan bayinya dengan usia gestasi 27. Ibu membawa anaknya ke klinik tumbuh kembang
32 minggu. Saat lahir bayi tampak tidak menangis dan pada tanggal 28 Maret 2015 untuk menilai
tonus otot lemah, ada mekonium pada air ketuban, perkembangan anaknya. Ibu mengeluh anaknya
gerakan bayi menurun, denyut jantung 70 x/mnt. Apa belum bisa berjalan. Perawat melakukan pengkajian
tindakan yang harus dilakukan oleh perawat pada tumbuh kembang dengan menggunakan format DDST
kasus diatas ? II. Diketahui anak lahir tanggal 30 April 2013. Berapa
a. Stimulasi bayi usia anak tersebut saat pengkajian dilakukan?
b. Berikan oksigen a. 22 bulan 8 hari
c. Berikan kehangatan b. 22 bulan 18 hari
d. Lakukan resusitasi c. 22 bulan 20 hari
e. Bersihkan jalan napas d. 22 bulan 28 hari
23. Seorang bayi lahir normal dengan usia gestasi 34 e. 22 bulan 30 hari
minggu. Saat lahir bayi tampak kebiruan dan apnue, 28. Ibu membawa anaknya yang berusia 2 tahun untuk
dihangatkan, reposisi, dilakukan suction untuk menilai perkembangan anaknya. Ibu mengeluh
membebaskan jalan napasnya, diberikan stimulasi, anaknya belum bisa bicara. Perawat melakukan
namun denyut jantung bayi tetap < 100 x/mnt. Apa pemeriksaan DDST II. Dari hasil pemeriksaan di
tindakan selanjutnya untuk mengatasi kondisi dapatkan hasil anak hanya dapat mengucapkan 2 kata.
tersebut? Apa hasil kesimpulan dari aspek yang dinilai pada
a. Berikan oksigen anak tersebut ?
b. Kolaborasi pemberian epinefrin a. Suspek
c. Lakukan tindakan kompresi dada b. Normal
d. Lakukan tindakan Ventilasi Tekanan Positif c. Delayed
e. Lakukan tindakan Ventilasi Tekanan Positif dan d. Advance
kompresi dada e. Tak dapat diuji
24. Seorang bayi lahir normal dengan usia gestasi 34 29. Seorang anak Laki-laki usia 18 bulan di bawa ibunya
minggu. Bayi dilakukan tindakan resusitasi neonatus ke klinik tumbuh kembang untuk menilai
(VTP dan kompresi dada) dikarenakan henti napas perkembangan anaknya. Ibu mengeluh anaknya
dan Frekuensi Jantung < 60 x/menit. Apa hal yang belum bisa jalan, kaki masih lemah untuk mencoba
harus dinilai kembali pada bayi Pasca resusitasi berdiri, dan belum bisa bicara. Perawat melakukan
neonatus? pemeriksaan DDST II dan didapatkan hasil anak gagal
a. Frekuensi Napas dan Warna Kulit untuk berdiri dan hanya dapat mengucapkan 2 kata.
b. Frekuensi Napas dan Frekuensi Jantung Perawat juga melakukan pengkajian perkembangan
c. Frekuensi Jantung, Frekuensi Napas dan Warna pada 2 sektor lainnya. Hasil akhir menunjukkan
Kulit bahwa ditemukan 1 caution pada tiap sektor. Apa
d. Nilai Pernapasan, Frekuensi Jantung dan Warna kesimpulan dari hasil pemeriksaan perkembangan
Kulit DDST II pada anak tersebut?
e. Nilai Pernapasan, Frekuensi napas dan Frekuensi a. Suspek
Jantung b. Normal
25. Seorang anak usia 13 bulan di bawa ibunya ke klinik c. Delayed
tumbuh kembang untuk menilai perkembangan d. Advance
anaknya. Ibu mengeluh anaknya belum bisa berjalan e. Tak dapat diuji
dan berat badan anaknya kurang. Perawat melakukan 30. Seorang bayi perempuan usia 6 bulan dibawa oleh
pengkajian tumbuh kembang dengan menggunakan ibunya ke RS dengan keluhan batuk berdahak dan
format DDST II dan di dapatkan hasil anak gagal saat pilek 2 hari. Hasil pemeriksaan fisik: frekuensi
di test. (Keterangan: garis usia anak berada atau napasnya 40x/menit, retraksi, tidak mau menyusu,
berat badan 8 kg, suhu: 38,50C, terdengar ronkhi. Apa a. DPT dan polio
masalah keperawatan utama pada kasus diatas? b. Polio dan campak
a. Hipertermi c. Campak dan BCG
b. Kekurangan volume cairan d. Hepatitis dan Polio
c. Ketidakefektifan pola napas e. Hepatitis dan BCG
d. Bersihan jalan napas tidak efektif 36. Seorang bayi laki-laki berusia 7 bulan, dibawa ibunya
e. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh ke posyandu untuk memantau berat badan dan
31. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun dibawa ibunya mendapatkan vitamin A. Anak telah mendapatkan
ke klinik dengan keluhan panas sudah 4 hari, rewel, imunisasi combo 3 dan polio 4 pada usia 5 bulan.
anoreksia, mukanya tampak kemerahan, kepalanya Untuk itu kader posyandu hanya memberikan vitamin
pusing dan badan pegal-pegal, mimisan 1x dan A untuk bayi tersebut. Berapa dosis Vitamin A yang
muntah 2x saat di rumah. Ibu merasa khawatir harus diberikan pada bayi tersebut?
dengan kondisi anaknya saat ini. Pemeriksaan pada a. 50.000 IU
anak : trombosit 80.000/mm3, uji tourniket positif, b. 100.000 IU
jumlah urine 200 cc/24 jam, nadi 100x/menit, c. 150.000 IU
pernafasan 24x/mnt, suhu 39,50C. Apa masalah d. 200.000 IU
keperawatan utama yang terjadi pada kasus tersebut? e. 250.000 IU
A. Ansietas 37. Seorang anak usia 3 tahun didiagnosis Leukemia 3
B. Nyeri akut minggu yang lalu. Anak harus menjalani kemoterapi
C. Hipertermi dalam waktu yang cukup panjang (2 tahun). Apa
D. Kekurangan volume cairan tahapan kemoterapi yang akan diberikan pada anak
E. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari tersebut?
kebutuhan tubuh a. Radiasi, induksi, konsolidasi
32. Seorang anak laki-laki usia 3 tahun berobat ke RS b. Induksi, maintenance, radiasi
dengan keluhan sesak napas terutama saat berbaring, c. Induksi, konsolidasi, maintenance
batuk pilek. Hasil pemeriksaan fisik: denyut nadi d. Induksi, maintenance, radioterapi
100x/mnt, pernafasan 35x/mnt, suhu 370C, tampak e. Radiasi, radioterapi, konsolidasi
retraksi dinding dada dan suara napas wheezing. Apa 38. Seorang anak berusia 8 tahun, post operasi
intervensi utama yang dapat dilakukan perawat? appendiktomi hari ke-0. Anak tampak menangis
a. Batasi aktivitas kesakitan, memegang bagian perutnya, dan sulit
b. Berikan fisioterapi dada diajak komunikasi. Apa tindakan yang harus
c. Kolaborasi pemberian oksigen dilakukan untuk mengatasi atau mengurangi masalah
d. Berikan minuman atau air hangat utama pada anak tersebut?
e. Berikan posisi semi fowler atau fowler a. Melakukan massage
33. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun datang ke b. Mengajarkan distraksi
Puskesmas dengan keluhan batuk-batuk 3 hari, c. Mengajarkan nafas dalam
demam, sulit makan, dan nyeri saat menelan. d. Memberikan kompres hangat
Pemeriksaan fisik didapatkan bull neck, nadi e. Kolaborasi pemberian analgetik
100x/menit, pernafasan 28x/menit, suhu 38,50C, 39. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dirawat di ICU
anak didiagnosis Difteri. Apa masalah keperawatan dengan sindroma nefrotik. Pasien mengeluh sesak
utama pada anak tersebut? napas dan meminta posisi fowler untuk mengurangi
a. Nyeri sesaknya. Hasil pengkajian didapatkan bengkak pada
b. Hipertermi wajah, tekanan darah 130/90 mmHg, frekuensi nadi
c. Pola napas tidak efektif 112 kali/menit, frekuensi pernafasan 30 kali/menit,
d. Bersihan jalan napas tidak efektif pasien terdengar batuk, sputum produktif, auskultasi
e. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari paru terdengar ronkhi. Hasil pemeriksaan analisa gas
kebutuhan tubuh darah PaO2 75 mmHg, PaCO2 50 mmHg. Apa diagnosa
34. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa oleh keperawatan utama pada kasus tersebut ?
ibunya ke Puskesmas dengan keluhan batuk disertai a. Pola napas tidak efektif
sesak napas terutama saat beraktivitas dan nafsu b. Penurunan curah jantung
makan menurun karena anak mengeluh sakit saat c. Gangguan pertukaran gas
menelan. Pemeriksaan tanda vital didapatkan nadi : d. Bersihan jalan napas tidak efektif
100x/menit, pernapasan : 30x/menit, capillary refill e. Perfusi jaringan pulmonal tidak efektif
time> 2 detik, dan suhu tubuh : 380C. Apa tindakan 40. Seorang anak laki-laki usia 3 tahun berobat ke RS
yang dilakukan untuk mengatasi masalah dengan keluhan sesak napas dan batuk pilek. Hasil
keperawatan utama pada kasus tersebut? pemeriksaan fisik: frekuensi nadi 100x/mnt,
a. Membatasi aktivitas anak frekuensinafas 35x/mnt, suhu 370C, retraksi dinding
b. Memberikan metode water tepid sponge dada, suara napas wheezing. Apakah intervensi utama
c. Melakukan kolaborasi pemberian oksigen yang dapat dilakukan perawat ?
d. Melakukan kolaborasi pemberian antibiotik a. Batasi aktivitas
e. Mengatur pemberian makanan dalam porsi yang b. Berikan oksigen
sedikit tapi sering c. Berikan fisioterapi dada
35. Seorang ibu membawa anaknya usia 7 hari ke klinik d. Berikan minuman atau air hangat
“Melati”. Saat lahir, bayi belum mendapatkan e. Berikan posisi semi fowler atau fowler
imunisasi. Kondisi bayi saat ini tidak kuning dan tali 41. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun diantar oleh
pusat sudah lepas pada usia 5 hari. Apa imunisasi rang tua, datang ke Puskesmas dengan keluhan batuk-
yang seharusnya diberikan pada bayi tersebut? batuk yang sudah 3 hari, demam, sulit makan, dan
sakit saat menelan. Pemeriksaan fisik didapatkan bull b. Asfiksia Sedang
neck, frekuensi nadi 100x/menit, frekuensinapas c. Asfiksia Berat
28x/menit, suhu 38,50C, anak didiagnosis Difteri. d. Gagal Napas
Apakah masalah keperawatan utama pada anak e. Sianosis
tersebut? 47. Seorang bayi berusia 10 bulan menderita bintik-bintik
A. Nyeri merah di pantatnya, dibawa oleh ibunya ke Poli anak
B. Hipertermi untuk berobat. Menurut ibunya bayi selalu
C. Pola napas tidak efektif menggunakan popok disposible (diaper) terutama
D. Bersihan jalan napas tidak efektif saat dibawa bepergian. Berdasarkan hasil
E. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari pemeriksaan ternyata bayi tersebut menderita ruam
kebutuhan tubuh popok atau diaper rash. Apakah tindakan yang paling
42. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa oleh tepat untuk mengatasi masalah tersebut?
ibunya ke Puskesmas dengan keluhan batuk disertai a. Ganti diaper hanya bila sudah penuh
sesak napas yang sudah berlangsung selama 3 hari b. Taburi bedak sebelum dipasang diaper
dan tidak nafsu makan karena anak mengeluh sakit c. Cuci bokong bayi dengan menggunakan air sabun
saat menelan. Pemeriksaan tanda vital didapatkan d. Gunakan tissue basah untuk membersihkan
frekuensinadi : 100x/menit, frekuensinafas : kotoran
30x/menit, suhu : 37,50C. Apakah tindakan yang e. Segera bersihkan dan keringkan bokong bayi jika
dilakukan untuk mengatasi masalah keperawatan basah
utama pada kasus tersebut? 48. Seorang anak berusia 8 tahun, post operasi
a. Menganjurkan anak untuk beristirahat appendiktomi hari ke-0. Anak tampak menangis
b. Memberikan oksigen sesuai advis dokter kesakitan, memegang bagian perutnya, dan sulit
c. Memberikan metode water tepid sponge diajak komunikasi. Apa yang harus dilakukan untuk
d. Melakukan kolaborasi pemberian antipiretik mengatasi atau mengurangi masalah pada anak
e. Mengatur pemberian makanan dalam porsi yang tersebut?
sedikit tapi sering a. Melakukan massage
43. Seorang ibu membawa anaknya usia 7 hari ke klinik b. Mengajarkan distraksi
“Melati”. Saat lahir, bayi belum mendapatkan c. Mengajarkan nafas dalam
imunisasi. Kondisi bayi saat ini tidak kuning dan tali d. Memberikan Kompres hangat
pusat sudah lepas pada usia 5 hari. Pada kasus diatas, e. Kolaborasi pemberian Analgetik
imunisasi apakah yang seharusnya diberikan pada 49. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dirawat di ICU
bayi tersebut? dengan sindroma nefrotik. Anak mengeluh sesak
a. DPT dan polio napas. Hasil pengkajian didapatkan bengkak pada
b. Polio dan campak wajah, tekanan darah 130/90 mmHg, frekuensi nadi
c. Campak dan BCG 102 kali/menit, frekuensi pernafasan 30 kali/menit,
d. Hepatitis dan Polio anak batuk, sputum produktif, auskultasi paru ronchi.
e. Hepatitis dan campak Apa diagnosa utama pada kasus tersebut?
44. Seorang bayi laki-laki berusia 7 bulan, dibawa ibunya a. Pola napas tidak efektif
ke posyandu untuk memantau berat badan dan b. Penurunan curah jantung
mendapatkan vitamin A. Anak telah mendapatkan c. Gangguan pertukaran gas
imunisasi combo 3 dan polio 4 pada usia 5 bulan. d. Bersihan jalan napas tidak efektif
Untuk itu kader posyandu hanya memberikan vitamin e. Perfusi jaringan pulmonal tidak efektif
A untuk bayi tersebut. Berapakah dosis Vitamin A 50. Seorang ibu membawa anaknya yang berusia 10 bulan
yang harus diberikan ? kepoliklinik tumbuh kembang untuk memeriksakan
a. 50.000 IU status pertumbuhan dan perkembangan anak
b. 100.000 IU tersebut. Ibu banyak sekali bertanya tentang cara
c. 150.000 IU mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan
d. 200.000 IU anaknya. Dari kasus tersebut sebagai seorang
e. 250.000 IU perawat, bagaimana memberikan stimulasi yang
45. Seorang anak usia 3 tahun didiagnosis Leukemia 3 tepat ?
minggu yang lalu. Anak harus menjalani kemoterapi a. Stimulasi dilakukan minimal 3x setiap aspek
dalam waktu yang cukup panjang (1-2 tahun). b. Stimulasi sesuai dengan jadwal yang direncanakan
Kemoterapi hanya dapat dilaksanakan bila kondisi c. Stimulasi yang dilakukan harus sesuai dengan
pasien baik. Pada kasus tersebut, tahap kemoterapi tahapan usia
apa saja yang harus anak dapatkan? d. Berikan pengetahuan kepada ibu tentang stimulasi
a. Radiasi, induksi, konsolidasi kepada anak
b. Induksi, maintenance, radiasi e. Stimulasi dengan menggunakan instrument
c. Radiasi, radioterapi, konsolidasi pemantauan perkembangan (DDST)
d. Induksi, konsolidasi, maintenance 51. Seorang ibu datang ke poliklinik anak untuk
e. Induksi, maintenance, radioterapi melakukan imunisasi bayinya pada tanggal 25 Maret
46. Seorang ibu melahirkan bayi dengan kondisi lahir bayi 2015, bayi lahir tanggal 12 Desember 2014. Perawat T
dengan warna tubuh merah terang tetapi tungkai biru, melakukan pemeriksaan antropometri kepada bayi
frekuensi jantung dibawah 100 x/mnt, upaya tersebut dan setelah melakukan pemeriksaan perawat
bernapas lambat dan tidak teratur, tonus otot pada segera mengimunisasi bayinya. Dari kasus tersebut
beberapa fleksi tungkai pada menit pertama. Apakah pemeriksaan antropometri utama yang dilakukan oleh
kategori score APGAR bayi di atas? perawat adalah ?
a. Asfiksia Ringan a. LLA dan LK
b. Berat Badan (BB) d. Motorik kasar
c. BB, TB, dan Lingkar Kepala (LK) e. Motorik halus
d. Berat badan dan Tinggi Badan (TB) 57. Perawat A melakukan pemeriksaan fisik pada anak Y
e. BB, TB, LK, dan Lingkar Lengan Atas (LLA) berumur 12 bulan dengan datang ke poli anak. Ibu
52. Seorang ibu datang ke poliklinik anak untuk imunisasi mengatakan bahwa kepala anaknya tampak kecil
bayinya pada tanggal 10 Maret 2015, bayi lahir dibanding usianya. Perawat melakukan inspeksi
tanggal 12 Desember 2014. Perawat T melakukan bentuk kepala yang tampak kecil pada anak Y. Apa
pemeriksaan antropometri kepada bayi tersebut, intervensi keperawatan yang dilakukan perawat
setelah melakukan pemeriksaantampak di KMS bayi untuk mengetahui masalah keperawatan secara tepat?
belum mendapatkan imunisasi yang sesuai denganan a. Identifikasi makanan alergi
anjuran KMS, perawat segera mengimunisasi bayi itu. b. memberi minum secara hati-hati
Dari kasus tersebut jenis imunisasi wajib yang dapat c. mengkaji kebutuhan nutrisi anak
diberikan perawat kepada bayi Ny. M adalah ? d. menggali makanan kesukaan anak
a. BCG e. melakukan pengukuran antropometri
b. Polio 58. Seorang ibu memeriksakan anaknya yang berumur 36
c. Hepatitis B bulan ke pelayanan kesehatan terdekat. Ibu
d. BCG dan Polio menyatakan bahwa anaknya menderita pneumonia.
e. BCG dan Hepatitis B Perawat akan mengkaji sistem respirasi anak dengan
53. Seorang ibu datang ke poliklinik anak untuk imunisasi terapi bermain. Jenis terapi bermain yang sesuai
bayinya pada tanggal 25 Maret 2015, bayi lahir dengan usia anak tersebut yakni?
tanggal 12 Desember 2014. Perawat T melakukan a. Pararel Play
pemeriksaan antropometri kepada bayi, setelah b. Dramatic Play
melakukan pemeriksaan kepada bayi tersebut, c. Exploratory Play
perawat segera mengimunisasi bayi dengan imunisasi d. Construction Play
BCG. Dari kasus tersebut kontraindikasi dalam e. Cooperative Play
pemberian imunisasi pada bayi Ny. M adalah ? 59. Seorang ibu memeriksakan anaknya yang berumur 60
a. Batuk pilek bulan ke pelayanan kesehatan terdekat. Ibu
b. Adanya demam menyatakan bahwa anak mengalami panas 3 hari dan
c. ada riwayat kejang muntah. Perawat melakukan palpasi teraba hepato
d. ada riwayat keluarga dengan kejang splenomegali, tampak nyeri saat ditekan bagian
e. ada riwayat keluarga dengan panas tinggi epigastrium, akral tampak sianosis, teraba dingin dan
54. Seorang ibu datang ke poliklinik anak untuk imunisasi petekhie positif. hasil laboratorium trombosit 65.000
bayinya pada tanggal 25 Maret 2015, bayi lahir mg/dl dan hematokrit 55%. Apa Diagnosa
tanggal 12 Desember 2014. Perawat T melakukan keperawatan yang tepat pada anak M?
pemeriksaan antropometri kepada bayi tersebut. Dari a. Potensial Komplikasi Syok septic
kasus tersebut pemeriksaan fisik yang bisa dilakukan b. Potensial Komplikasi Syok Cerebral
perawat untuk mengetahui volume intracranial pada c. Potensial Komplikasi Syok hemorragik
bayi ? d. Potensial Komplikasi Syok kardiogenik
a. LK e. Potensial Komplikasi Syok hipovolemik
b. Berat Badan (BB) 60. Seorang ayah memeriksakan anaknya yang berumur 7
c. Berat badan dan Tinggi Badan (TB) bulan ke puskesmas. Ayah menyatakan bahwa anak
d. BB, TB, dan Lingkar Kepala (LK) mengalami BAB cair, berbau amis dan semburat darah
e. LK, dan Lingkar Lengan Atas (LLA) sebanyak 8 kali/hari, muntah berwarna hijau 5 kali.
55. Seorang ibu baru melahirkan bayi dengan berat badan Hasil laboratorium darah anak W yakni angka leukosit
lahir 2000 gram dan panjang badan 47 cm. Perawat 32.000 mg/dl, mata cekung, akral sianosis, teraba
yang merawat bayi baru lahir berupaya mencegah dingin, dan turgor kulit kembali > 3 detik. Apa
kulit halus bayi mengalami kekeringan dan mencegah Diagnosa keperawatan yang tepat pada anak tersebut
terjadinya infeksi. Apa tindakan keperawatan yang ?
paling pertama kali yang tepat pada bayi tersebut? a. Potensial Komplikasi Syok septic
a. Meletakkan bayi pada incubator b. Potensial Komplikasi Syok Cerebral
b. Menyelimuti dengan kain bedong c. Potensial Komplikasi Syok kardiogenik
c. Segera memandikan bayi dengan air d. Potensial Komplikasi Syok hemorragik
d. Memakaikan baju lengkap yang tertutup e. Potensial Komplikasi Syok hipovolemik
e. Membersihkan vernik kaseosa secukupnya 61. Seorang ibu memeriksakan anaknya yang berumur
56. Anak A berumur 24 bulan dibawa oleh orang tuanya 12 bulan ke pelayanan kesehatan terdekat. Ibu
di poliklinik tumbuh kembang. Perawat dan dokter menyatakan bahwa anak sering merasa kelelahan,
berkoordinasi untuk melakukan test perkembangan wajah tampak pucat, sering mengalami sesak nafas
pada anak A dengan menggunakan formulir DDST II saat beraktifitas.anak tampak kurus, konjungtiva
sesuai umur kronologisnya. Anak A lahir normal.. Saat anemis. Pengkajian apa yang dapat dilakukan
dilakukan test DDST II anak gagal (fail) menyusun perawat?
empat kubus, meniru garis vertikal. Berdasarkan hasil a. Melakukan pemeriksaan paru
pemeriksaan DDST tersebut, maka perawat harus b. Melakukan pemeriksaan telinga
memberikan evaluasi terhadap kemampuan anak c. Melakukan pemeriksaan tinggi badan
dalam bidang? d. Melakukan pemeriksaan pada telapak tangan
a. Bahasa e. Melakukan pemeriksaan proses menyusui ASI
b. Komunikasi 62. Seorang ibu membawa anaknya ke poliklinik tumbuh
c. Personal sosial kembang. Setelah dihitung umur kronologisnya
berumur 30 bulan. Perawat dan dokter berkoordinasi 67. Seorang ibu memeriksakan anaknya yang berusia 35
untuk melakukan test perkembangan pada anak bulan yang mengeluh sakit pada daerah genital,
dengan menggunakan formulir DDST II sesuai umur karena ibu takut terjadi sesuatu terhadap anaknya,
kronologisnya. Saat dilakukan test DDST II anak gagal maka anak dibawa ke pelayanan kesehatan terdekat.
(fail) mengucapkan satu gambar. Berdasarkan hasil Apa jenis rencana yang dapat dilakukan perawat
pemeriksaan DDST tersebut, maka perawat harus terhadap ibu sesuai tahap perkembangan
memberikan evaluasi terhadap kemampuan anak psikoseksual pada anak usia 1-3 tahun menurut
dalam bidang? Freud yakni?
a. Bahasa a. Menjelaskan konsep tahap psikoseksual latensi
b. Komunikasi b. Menjelaskan konsep tahap psikoseksual anal-
c. Personal sosial uretral
d. Motorik kasar c. Menjelaskan konsep tahap psikoseksual sensori
e. Motorik halus oral
63. Seorang anak berumur 50 bulan dibawa ibunya ke d. Menjelaskan konsep tahap psikoseksual trust &
pelayanan kesehatan terdekat. Ibu menyatakan bahwa mistrust
anak mengalamikurang darah, tampak pucat. Perawat e. Menjelaskan konsep tahap psikoseksual autonomi
melakukan pemeriksaan genogram, terdapat riwayat dan ragu
anemia aplastik pada keluarganya. Perawat akan 68. Seorang anak berusia 15 tahun menjalani prosedur
mengkaji pemeriksaan fisik pada daerah kemoterapi untuk mengobati penyakit Non Hodkin
kardiovaskuler dengan terapi bermain. Apa jenis Limphoma yang menyerangnya beberapa bulan yang
terapi bermain yang sesuai dengan usia anak T lalu. Ibunya menyatakan bahwa anak malu pergi ke
dengan kondisi tubuh dan usianya yakni? sekolah karena rambutnya yang banyak rontok akibat
a. Cooperative Play efek kemoterapi. Apa masalah keperawatan yang
b. Exploratory Play dialami anak R terhadap kondisi tubuhnya?
c. Construction Play a. Ansietas
d. Dramatic Play b. Isolasi diri
e. Pararel Play c. Mual muntah
64. Seorang ibu memeriksakan anaknya berumur 24 d. Gangguan citra tubuh
bulan yang mengalami penurunan kesadaran, panas e. Resiko tinggi kerusakan kulit
selama 10 hari. Perawat melakukan penanganan 69. Seorang ibu membawa anaknya usia 3 bulan ke klinik
demam pada anak yang naik turun dengan kolaborasi “Anabelle”. Saat lahir, bayi sudah mendapatkan
obat antipiretik dan tindakan tepid water sponge. imunisasi pertama. Kondisi bayi saat ini mulai
Hasil pemeriksaaan darah terdapat resistensi membaik karena sebelumnya bayi menderita penyakit
beberapa antibiotik. Apa Diagnosa keperawatan yang Gastroenteritis sehingga ibu tidak membawa anaknya
tepat pada anak tersebut ? untuk melakukan imunisasi selanjutnya, disebabkan
a. Potensial Komplikasi Syok hipovolemik kondisi kesehatan. Pada kasus diatas, imunisasi
b. Potensial Komplikasi Syok kardiogenik apakah yang terlewatkan dan seharusnya diberikan
c. Potensial Komplikasi Syok hemorragik pada bayi tersebut?
d. Potensial Komplikasi Syok Cerebral a. BCG
e. Potensial Komplikasi Syok septik b. DPT
65. Seorang nenek memeriksakan cucunya yang berumur c. Polio
15 bulan ke pelayanan kesehatan terdekat karena d. Campak
badan tampak sangat kurus, tampak edema pada e. Hepatitis
daerah ektremitas, rambut berwarna kuning. 70. Seorang anak usia 3 tahun BB 14 Kg, dirawat hari ke
Pemeriksaan berat badan < 30 % BB normal seusia dua dengan DBD. Badan teraba panas dan suhu tubuh
anak C (6 kg). Apa masalah keperawatan pada anak >38,5 0C. Hitunglah kebutuhan cairan anak dalam
tersebut? waktu 12 jam?
a. Perubahan Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh a. 300 cc/KgBB/12 jam
b. Perubahan Nutrisi Lebih dari Kebutuhan Tubuh b. 400 cc/KgBB/12 jam
c. Kerusakan integritas kulit c. 500 cc/KgBB/12 jam
d. Anoreksia d. 600 cc/KgBB/12 jam
e. Mual e. 700 cc/KgBB/12 jam
66. Seorang anak berusia 12 tahun diperiksakan di 71. Seorang anak usia 9 bulan dilakukan pemeriksaan
poliklinik oleh bapaknya karena terdapat tanda Tumbuh Kembang melalui Denver II, didapatkan hasil
kemerahan di bagian mulut sehingga anak tidak mampu melakukan bangkit terus duduk,
menyebabkankesulitan makan dan sulit tidur akibat belum bisa bicara memanggil mama papa & belum
nyeri. Sebagai perawat harus mampu melakukan mampu memindahkan kubus. Berdasarkan test diatas
managemen nyeri pada anak, Apa jenis rencana awal hasil interpretasinya masuk dalam kategori?
management nyeri yang dilakukan pertama kali sesuai a. Normal
dengan usia anak? b. Delay
a. Bimbing Klien untuk teknik distraksi relaksasi c. Suspect
b. Skala Nyeri Wajah edisi perbaikan/revisi (FPS-R) d. Untestable
c. Kolaborasi pemberian Analgetik : Acetaminophen e. No Oportunity
d. Melakukan pengkajian nyeri dengan indicator 72. Seorang anak usia 18 bulan dilakukan pemeriksaan
PQRST Tumbuh Kembang melalui Denver II, didapatkan hasil
e. Mengukur Tingkat Intensitas Nyeri Wong Baker anak mampu melakukan berjalan mundur dan berlari,
FACES mampu berbicara lebih dari 6 kata dan menunjuk
gambar, mampu membuat menara 6 kubus tetapi e. Nyeri
belum mampu menggosok gigi dan masih dibantu.
Berdasarkan test diatas hasil interpretasinya masuk
dalam kategori?
a. Normal
b. Delay
c. Suspect
d. Untestable
e. No Oportunity
73. Anak usia 7 hari harus dilakukan pembedahan untuk
membuat saluran pembuangan feses karena sejak
lahir anak tersebut tidak memiliki anus sehingga
menyebabkan anak selalu menangis karena
penumpukan feses sehingga perut tampak
membuncit, pernapasan cepat dengan frekuensi nafas
78 kali/menit, dysuria dan muntah. Pada kasus diatas,
mengapa anak mengalami muntah?
a. Hernia Umbilikalis
b. Perubahan eliminasi
c. Hernia Nukleus Pulposus
d. Peningkatan tekanan peristaltik usus
e. Peningkatan tekananan intra abdominal
74. Hirschprung adalah kegagalan neural pada masa
embrio dalam dinding usus, gagal eksistensi, kranio
kaudal pada myenterik dan sub mukosa dinding
plexus, sehingga menyebabkan sel ganglion pada
kolon tidak ada / sangat sedikit dan membuat control
kontraksi dan relaksasi peristaltic abnormal. Apa
sajakah tanda klinis yang dapat ditemukan pada
penyakit tersebut diatas?
a. Proteinuri, Obstipasi, hiperkalemi
b. Obstipasi, Hipoalbumin , hiperkalsemi
c. Hipoalbumin, edema, konstipasi kronik
d. Edema, hiperkalsemi, mekonium tertunda 3hari/
lebih
e. Distensi abdomen, konstipasi kronik, mekonium
tertunda 3hari/ lebih
75. Seorang ibu melahirkan anaknya pada pukul 00.30
hasil permeriksaan didapatkan data pada lima menit
pertama frekuensi jantung dibawah 100 x/mnt Upaya
bernapas lambat dan tidak teratur, tonus otot
beberapa fleksi tungkai,merespon terhadap kateter
dan warna tubuh merah terang tetapi tungkai biru.
Berdasarkan kasus di atas, bayi tersebut mengalami?
a. Asfiksia Ringan
b. Asfiksia Sedang
c. Asfiksia Berat
d. Gagal Napas
e. Sianosis
76. Seorang bayi laki-laki mengalami masalah
keperawatan kerusakan pertukaran gas berhubungan
dengan gangguan perfusi ventilasi. Intervensi yang
tepat dilakukan pada bayi tersebut adalah?
a. Melakukan resusitasi
b. Ukur tanda-tanda vital bayi
c. Mempertahankan jalan nafas pada bayi
d. Memberikan O2 pada bayi dengan masker 1 lpm
e. Lakukan sesedikit mungkin procedure pada bayi
77. Seorang ibu melahirkan bayi di klinik “Anabelle”
dengan usia kehamilan 32 minggu dan BBL 1700
gram, bayi tersebut mendapatkan asupan nutrisi
melalui OGT. Masalah utama pada bayi tersebut
adalah?
a. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
b. Kurang pengetahuan keluarga
c. Risiko aspirasi
d. Risiko infeksi

Anda mungkin juga menyukai