Anda di halaman 1dari 61

1

BUKU PEDOMAN
PENULISAN PROPOSAL DAN HASIL PENELITIAN SKRIPSI

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG
2020
2

Nomor PDN-SKP/12/005
SEKOLAH TINGI ILMU
KESEHATAN MUHAMMADIYAH Revisi ke 04
GOMBONG Tanggal
1 Sepetember 2017
Berlaku

LEMBAR PENGESAHAN
BUKU PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL DAN
HASIL PENELITIAN SKRIPSI

Disiapkan Diperiksa Disetujui

Ketua Prodi Keperawatan Program


Koordinator Ketua LPPM
Sarjana

Rina Saraswati, M. Kep Eka Riyanti, M. Kep., Sp. Kep., Mat DR. Basirun Al Ummah, S. Pd., M. Kes
3

VISI, MISI DAN TUJUAN


STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

VISI
Menjadi Lembaga Pendidikan Kesehatan yang Unggul, Modern dan Islami

MISI
1. Menyelenggarakan Pendidikan Tinggi Kesehatan Berbasis Riset dan Teknologi
Informasi
2. Menyelenggarakan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat sebagai Dakwah
Islamiyah untuk Kemaslahatan Umat

TUJUAN
1. Mewujudkan tenaga kesehatan yang Islami dan kompeten dibidangnya
2. Menghasilkan karya ilmiah bagi kemaslahatan umat
3. Mewujudkan kader persyarikatan Muhammadiyah
4

VISI DAN MISI PRODI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA


STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG

Visi Program Studi


Mewujudkan Sarjana Keperawatan dan Ners profesional yang unggul dalam
kegawatdaruratan, mampu bersaing di era global dan berperilaku Islami

Misi Program Studi


1. Menyelenggarakan kegiatan pembelajaran berbasis kompetensi sesuai tuntutan
pasar dan era global.
2. Menyelenggarakan kegiatan riset dalam bidang keperawatan untuk meningkatkan
mutu pelayanan dan pengembangan ilmu keperawatan.
3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat dalam rangka
mengaplikasikan hasil penelitian untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.

Tujuan
1. Menyelenggarakan kegiatan pembelajaran berbasis kompetensi sesuai tuntutan
pasar dan era global.
a. Menerapkan kurikulum berbasis kompetensi dengan learning outcome yang
unggul dalam bidang keperawatan kegawatdaruratan.
b. Melaksanakan pembelajaran dengan pendekatan Student Center Learning
yang sesuai tuntutan pasar dan era global untuk menjawab kebutuhan
pengguna (user) berdasarkan nilai-nilai Islami.
c. Mengembangkan kerjasama dengan pihak luar untuk pencapaian kompetensi
mahasiswa
d. Meningkatkan kualitas lulusan sesuai dengan standar KKNI level VII
(Profesi)
2. Menyelenggarakan kegiatan riset dalam bidang keperawatan untuk meningkatkan
mutu pelayanan dan pengembangan ilmu keperawatan.
a. Meningkatkan pemahaman civitas akademik dalam bidang penelitian
b. Meningkatkan dana penelitian untuk pembiayaan kegiatan penelitian civitas
5

akademika.
c. Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk penelitian civitas akademika.
d. Meningkatkan artikel ilmiah civitas akademika yang dipublikasikan melalui
jurnal tingkat nasional dan internasional
e. Mengembangkan kerjasama dengan pihak luar untuk kegiatan penelitian
civitas akademika.
3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat dalam rangka
mengaplikasikan hasil penelitian untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
a. Meningkatkan pemahaman civitas akademika dalam bidang pengabdian
kepada masyarakat.
b. Meningkatkan dana untuk pembiayaan kegiatan pengabdian kepada
masyarakat civitas akademika.
c. Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk pengabdian kepada masyarakat
civitas akademika.
d. Meningkatkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang di publikasikan
Mengembangkan kerjasama dengan pihak luar untuk kegiatan pengabdian kepada
masyarakat civitas akademika.
6

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT dengan segala sifat rahmat dan
rahimnya sehingga buku pedoman penulisan proposal dan hasil penelitian skripsi
Prodi Keperawatan Program Sarjana dapat terselesaikan.
Tujuan dari penyusunan buku pedoman penulisan proposal dan hasil
penelitian skripsi ini untuk mengatur dan menjadi acuan bagi mahasiswa pada saat
menyusun proposal dan hasil penelitian skripsi, serta dapat lebih meningkatkan mutu
karya ilmiah dan terutama dapat dipertanggungjawabkan secara akademik.
Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak
terutama kepada seluruh Tim Penyusun yang telah berkontribusi dalam penyusunan
buku ini.

Gombong, Juli 2020

Tim Penyusun
7

Daftar Isi

Halaman Judul ....................................................................................... 1


Halaman Pengesahan ............................................................................. 2
Visi, Misi dan Tujuan Stikes Muhammadiyah Gombong. ..................... 3
Visi Misi dan Tujuan Prodi Keperawatan Program Sarjana. .................. 4
Kata Pengantar. ....................................................................................... 6
Daftar Isi ................................................................................................ 7
BAB I PENDAHULUAN ................................................................. 8
A. Pengertian Skripsi ................................................................. 8
B. Kedudukan Skripsi ................................................................ 8
C. Tujuan Skripsi ........................................................................ 8
D. Materi Skripsi ........................................................................ 8
E. Dosen Pembimbing ............................................................... 8
F. Bimbingan Skripsi.................................................................. 9
G. Hak dan Kewajiban Pembimbing Skripsi. ............................. 9
H. Hak dan Kewajiban Mahasaiswa. .......................................... 10
I. Penggantian pembimbing. ...................................................... 10
J. Prosedur Pembimbing. ........................................................... 11
BAB II PESYARATAN AKADEMIK DAN ADIMISTRATIF. ... 12
A. Persyaratan Akademik ........................................................... 12
B. Persyaratan Admistratif.......................................................... 12
BAB III SISTEMATIKA PROPOSAL DAN HASIL PENELITIAN 13
A. Sistematika Proposal Penelitian ............................................. 13
B. Sistematika Penulisan Hasil Penelitian. ................................. 16
BAB IV UJIAN PROPOSAL DAN SKRI .......................................... 21
A. Ujian Proposal ....................................................................... 21
B. Ujian Hasil Penelitian/Skripsi ............................................... 22
C. Sasaran Evaluasi .................................................................... 22
D. Tim Penguji............................................................................ 23
E. Penilaian ................................................................................ 23
F. Hasil Evaluasi Skripsi ............................................................ 23
G. Ketentuan Perbaikan Skripsi ................................................. 24
H. Naskah Publikasi.................................................................... 24
I. Pengumpulan Naskah Hasil Skripsi. ....................................... 24
J. Publikasi Ilmiah ...................................................................... 24
K. Yudisium ................................................................................ 25
BAB V SANKSI .................................................................................... 26
LAMPIRAN .......................................................................................... 27
8

BAB I
PENDAHULUAN

A. Pengertian Skripsi
Skripsi adalah suatu karya tulis ilmiah, berupa paparan tulisan hasil penelitian
yang membahas suatu masalah dalam bidang ilmu tertentu dengan
menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku dalam bidang ilmu itu. Karya ilmiah
akhir program sarjana keperawatan diperoleh dari penelitian.

Penelitian adalah kegiatan terencana, terarah sistematika dan terkendali yang


berupaya untuk memperoleh data dan informasi tentang suatu masalah dalam
bidang ilmu tertentu, dengan menggunakan metode ilmiah, untuk menjawab
pertanyaan penelitian atau penguji hipotesis. Penelitian dalam rangka menyusun
skripsi dapat dilaksanakan melalui studi kepustakaan, dengan atau tanpa
pengumpulan data primer dan/atau data sekunder.

B. Kedudukan skripsi dan bobot SKS


Skripsi mempunyai kedudukan yang sama dengan mata kuliah lain, tetapi
berbeda bentuk, proses belajar mengajarnya, dan cara penilaiannya. Bobot
skripsi di Program Studi S1 Keperawatan ditetapkan dalam mata kuliah
Penelitian Keperawatan sebesar 4 SKS, yang setara dengan kegiatan akademik
setiap minggu 16-20 jam.

Penelitian yang mendasari penulisan skripsi ini dapat berupa Penelitian dasar
(basic research) atau Penelitian terapan (applied research) yang didasari oleh
minat intelektual mahasiswa.

C. Tujuan Skripsi
Setelah menyelesaikan skripsi diharapkan mahasiswa mampu:
1. Melakukan penelitian dan mengembangkan ilmu bidang keperawatan.
2. Melakukan studi kepustakaan yang relevan dengan masalah yang diteliti.
3. Menyusun dan menulis suatu karya ilmiah bidang keperawatan.
4. Mempublikasikan karya ilmiah di jurnal cetak maupun elektronik

D. Materi Skripsi
Permasalahan yang diangkat menjadi topik skripsi dikembangkan berdasarkan
ilmu keperawatan. Materi skripsi dibuat berdasarkan hasil studi kepustakaan,
penelitian labotatorik/klinik dan/atau penelitian lapangan. Hal ini bertujuan agar
mahasiswa mendapatkan pengalaman penelitian dari kepustakaan, penelitian
labotatorik/klinik dan/atau penelitian lapangan dan menuangkan dalam bentuk
laporan penelitian berupa skripsi.

E. Dosen Pembimbing
Selama proses penyusunan dan penulisan skripsi ini, mahasiswa dibimbing oleh
tim pembimbing, yang terdiri atas:
9

1. Sekurang-kurangnya 1(satu) orang Pembimbing atau dapat lebih dari itu


yaitu; 1 (satu) orang pembimbing utama, selaku penanggung jawab, dan 1
(satu) orang pembimbing pendamping; dan/ atau 1 (satu) orang pembimbing
lapangan (apabila diperlukan).
2. Pembimbing utama dan pembimbing pendamping ditunjuk oleh program
studi dan disahkan dengan surat keputusan Ketua STIKES Muhammadiyah
Gombong.

F. Bimbingan Skripsi
Pada pertemuan pertama, mahasiswa disarankan agar dapat bertemu dengan
kedua pembimbing pada waktu yang bersamaan untuk membuat keputusan
penting dalam bagian skripsi, yaitu: latar belakang, perumusan masalah, tujuan
penelitian, hipotesis, rancangan penelitian, jadwal penyelesaian skripsi, dan
media komunikasi. Pada pertemuan tersebut, mahasiswa berperan secara aktif
dan membawa materi berupa ide pra-proposal.

Berbagai bentuk media komunikasi dapat dimanfaatkan dalam proses


pembimbingan, tidak harus melalui pertemuan tatap muka. Media komunikasi
melalui telepon, email, whatsapp, zoom meeting atau platform lainnya. Pada
setiap komunikasi, disarankan agar mahasiswa sebelumnya mengirimkan materi
tertulis atau pernyataan spesifik sebagai bahan diskusi dan membuat appoinment
untuk konsultasi.

Kegiatan konsultasi mulai dari pengembangan proposal hingga ujian skripsi


diharapkan berkisar 8-15 kali konsultasi. Apabila dalam proses pembimbingan
terdapat ketidaksepakatan antara mahasiswa dengan pembimbing ataupun antar
pembimbing, mahasiswa diminta secara aktif menyampaikan permasalahannya
kepada pembimbing akademik atau pengelola kemahasiswaan/ akademik di minat
yang bersangkutan yang akan membantu menyelesaikan masalah. Demikian pula
apabila oleh karena suatu alasan pembimbing tidak dapat menyelesaikan proposal
pembimbingannya. Apabila permasalahan tidak dapat diselesaikan di tingkat
pembimbing, dapat disampaikan kepada Program Studi.

G. Hak dan Kewajiban Pembimbing Skripsi


Hak dan kewajiban pembimbing skripsi adalah sebagai berikut;
Hak pembimbing skripsi adalah:
1. Menerima/menolak sebagai dosen pembimbing skripsi;
2. Menetapkan waktu seminar proposal dan seminar hasil;
3. Menandatangani/menunda penandatanganan skripsi apabila belum memenuhi
syarat;
4. Menerima/ menolak pencantuman nama dalam naskah publikasi;
5. Memiliki bukti-bukti dan raw data penelitian.
6. Memperoleh penghargaan dari program studi yang bersangkutan.
7. Mempunyai hak terhadap hasil penelitian untuk mempublikasikan karyanya di
media cetak dan elektronik sebagai peneliti 1, 2 dan 3.
8. Dosen pembimbing dapat menjadi peneliti utama dengan persyaratan ada
kontrak/ kesepakatan dari awal dengan mahasiswa.
10

Sedangkan kewajiban pembimbing skripsi adalah:


1. Menyediakan waktu dan tempat untuk konsultasi dengan menyepakati
waktu;
2. Memantau proses pengembangan proposal, proses penelitian hingga
penulisan skripsi;
3. Membaca tulisan mahasiswa dengan teliti dan kritis;
4. Mencegah berbagai pelanggaran etika penelitian dan penulisan skripsi;
5. Membantu kelancaran proses penyusunan skripsi;
6. Melakukan supervisi, apabila diperlukan;
7. Menguji proposal dan hasil penelitian
8. Memberikan wawasan mengenai tren/isu penelitian mutakhir;
9. Mengidentifikasi minat dan kemampuan mahasiswa;
10. Mengeksplorasi masalah penelitian yang mungkin dikembangkan menjadi 2-
3 halaman pra-proposal;
11. Membantu dan membimbing penyusunan proposal maupun penulisan hasil
penelitian.
12. Membantu memecahkan masalah mahasiswa, terutama yang mempengaruhi
kelancaran proses penelitian.

H. Hak dan Kewajiban Mahasiswa


Hak dan kewajiban mahasiswa dalam proses pelaksanaan penyusunan tugas akhir
skripsi adalah sebagai berikut;
Hak mahasiswa adalah:
1. Meminta konsultasi kepada dosen pembimbing ataupun dosen lainnya yang
bukan pembimbing dengan perjanjian waktu;
2. Meminta saran sumber-sumber belajar dan isi skripsi pada umumnya;
3. Memberi informasi kepada pembimbing akademik atau pengelola
kemahasiswaan/akademik apabila terjadi masalah yang melibatkan hubungan
antara mahasiswa dan pembimbing/antar pembimbing.

Kewajiban mahasiswa adalah:


1. Menetapkan komitmen waktu dalam penyusunan skripsi;
2. Berperan secara aktif dan mandiri dalam setiap proses penyusunan skripsi.
3. Sebelum mahasiswa memberikan usulan nama pembimbing skripsi,
disarankan agar mahasiswa mendiskusikan ide penelitiannya dengan beberapa
dosen terlebih dahulu.
4. Mencantumkan nama pembimbing dalam naskah

I. Penggantian Pembimbing
Apabila karena sesuatu alasan atau berhalangan tetap, pembimbing utama
dan/atau salah satu pembimbing pendamping tidak dapat menjalankan tugasnya
lebih dari tiga bulan berturut-turut, maka mahasiswa yang bersangkutan melapor
kepada ketua program studi dan ketua program studi mengusulkan untuk dapat
menunjuk penggantinya.
11

J. Prosedur Pembimbingan
Tim pembimbing memantau proses bimbingan mahasiswa dengan menggunakan
form bimbingan skripsi. Tim pembimbing dapat mengetahui perkembangan
mahasiswa secara mendalam dengan mengikuti proses kegiatannya dalam
menyusun dan menulis skripsi.
1. Mahasiswa bersama pembimbing utama dan pembimbing pendamping
mendiskusikan judul, outline (garis besar), desain penelitian, dan alat ukur
yang digunakan.
2. Usulan/proposal penelitian yang telah disetujui tim pembimbing wajib
diseminarkan secara terbuka di depan penguji dan mahasiswa.
3. Usulan/proposal penelitian yang telah diseminarkan harus terdaftar di
program studi.
4. Mahasiswa melakukan penelitian dengan supervisi tim pembimbing skripsi.
5. Apabila skripsi tidak dapat diselesaikan pada semester bersangkutan, maka:
a. Mahasiswa diperkenankan menyelesaikan pada semester berikutnya,
dengan mencantumkan kembali pada kartu rencana studi (topik dan
pembimbing tetap sama)
b. Pada semester bersangkutan pembimbing utama memberi huruf I
(Incomplete), sehingga tidak digunakan untuk perhitungan IP/IPK.
c. Semester bersangkutan tetap diperhitungkan dalam waktu maksimal
studi.
d. Apabila skripsi tidak dapat diselesaikan dalam dua semester berturut-
turut maka tetap diberlakukan penilaian yaitu:
1) Mahasiswa diperkenankan menyelesaikan pada semester berikutnya,
dengan mencantumkan kembali pada kartu rencana studi (topik dan
pembimbing tetap sama)
2) Pada semester bersangkutan pembimbing utama memberi huruf I,
sehingga tidak digunakan untuk perhitungan IP/IPK,
3) Semester bersangkutan tetap diperhitungkan dalam waktu maksimal
studi.
4) Pembimbing utama, melalui Ketua program studi, memberi peringatan
tertulis kepada mahasiswa, bahwa kalau semester perpanjangan kedua
ini tidak dapat menyelesaikan skripsinya, akan dikenai sanksi tersebut
pada butir di bawah ini.
5) Apabila skripsi tidak dapat diselesaikan dalam tiga semester berturut-
turut, maka:
a) Pembimbing utama memberi huruf mutu E
b) Mahasiswa diharuskan menempuh kembali skripsi tersebut
dengan topik yang berbeda (tim pembimbing bisa tetap sama atau
berbeda),
c) Selanjutnya berlaku ketentuan pengambilan skripsi mulai dari
awal lagi.
d) Penunjukan tim pembimbing dimulai dari awal. Apabila skripsi
tidak diselesaikan pada semester yang bersangkutan maka berlaku
seperti butir (5) di atas.
12

BAB II
PERSYARATAN AKADEMIK DAN ADMINISTRATIF

A. Persyaratan Akademik
Persyaratan akademik mahasiswa pada saat menempuh skripsi yaitu:
1. Sekurang-kurangnya telah memiliki tabungan kredit sebesar 122 sks dari
beban studi kumulatif yang harus ditempuh.
2. Telah menyelesaikan semua mata kuliah prasyarat (mutlak maupun
tidak mutlak) bagi skripsi tersebut, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.

B. Persyaratan Administratif
Persyaratan administratif mahasiswa pada saat akan menyusun skripsi yaitu:
1. Memiliki KRS semester bersangkutan yang mencantumkan/memprogramkan
skripsi/ penelitian keperawatan dan telah ditandatangani oleh Dosen Wali.
2. Telah menyelesaikan biaya SPP, sumbangan dan biaya lain sesuai ketentuan.
13

BAB III
SISTEMATIKA PROPOSAL DAN HASIL PENELITIAN

A. Sistematika Proposal Penelitian


Sistematika proposal/ usulan penelitian, di antaranya yaitu:
1. Halaman sampul depan
a. Judul ditulis secara singkat dan jelas, menunjukkan masalah yang akan
diteliti
b. Lambang/logo menggunakan lambang Stikes Muhammadiyah Gombong
c. Nama mahasiswa ditulis secara lengkap, tidak boleh disingkat dan tanpa
mencantumkan gelar kesarjanaan (apabila ada)
2. Halaman judul
Halaman judul ditulis sama seperti sampul depan, diketik menggunakan kertas
putih dan ditulis sebagai halaman pertama dengan huruf romawi kecil
3. Halaman Persetujuan Pembimbing
Lembar persetujuan pembimbing berisi persetujuan pembimbing 1 dan 2.
Tuliskan nama dan tanda tangan pembimbing serta penguji dan tanggal ujian
dengan menggunakan tinta berwarna biru
4. Kata pengantar
Kata pengantar berisi tentang uraian singkat maksud dan tujuan dari
penelitian, ucapan terima kasih kepada orang atau pihak yang membantu dalam
penulisan proposal penelitian
5. Daftar Isi
Daftar isi berisi gambaran menyeluruh tentang isi proposal, ditulis secara
sistematis dari judul bahasan, subjudul dan anaksubjudul disertai nomor
halaman.
6. BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Pada paragraf ini berisi penjelasan tentang fenomena atau masalah serta
alasana mengapa penelitian perlu dilakukan. Data dan fakta yang
mendukung alasan penelitian dicantumkan termasuk hasil penelitian
terdahulu untuk mempertegas bahwa fenomena tersebut perlu diteliti.
Teori ilmu keperawatan yang berkaitan dengan masalah atau fenomena
yang akan diteliti perlu dijelaskan untuk mendasari dan memperkuat
penelitian ini dilakukan. Bagian ini juga memaparkan harapan dari
peneliti tentang pentingnya dilakukan penelitian dan gap knowledge atau
kesenjangan keilmuan.
b. Rumusan masalah
Rumusan masalah dituliskan dalam kalimat tanya dan sebaiknya
perumusan masalah mencerminkan hubungan dua variabel atau lebih.
Perumusan masalah ini diambil dari latar belakang yang diungkapkan.
c. Tujuan
Tujuan disusun dalam dua hal:
1) Tujuan umum dimaksudkan untuk mengungkap masalah secara umum.
2) Tujuan khusus dimaksudkan untuk dapat mengungkap spesifikasi
tujuan yang akan diteliti.
14

d. Manfaat
1) Manfaat bagi pengembangan ilmu
2) Manfaat bagi praktisi (tempat penelitian)
e. Keaslian Penelitian
Pada keaslian penelitian, peneliti menampakan penelitian sejenis dan
membedakan antara judul penelitian dengan penelitian lain. Apa
perbedaannya dan apa yang menjadi persamaanya dalam penelitian
sebelumnya.
Tabel penulisan keaslian penelitian terdiri dari: nama peneliti, tahun,
judul penelitian, metode penelitian, sampel, analisis data, hasil penelitian,
persamaan dan perbedaan.

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian


Nama Persamaan dan
Peneliti dan Judul Metode Hasil Perbedaan
Tahun Penelitian Penelitian Penelitian dengan Penelitian
Penelitian ini

7. BAB II TINJAUAN PUSTAKA


a. Tinjauan Teori
Bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang relevan dengan masalah yang
diteliti. Tinjauan pustaka ini dapat pula berisi uraian tentang data sekunder
yang diperoleh dari jurnal-jurnal ilmiah atau hasil penelitian pihak lain
yang dapat dijadikan asumsi-asumsi yang memungkinkan terjadinya
penalaran untuk menjawab masalah yang diajukan lebih dari satu teori
atau data sekunder untuk membahas permasalahan yang menjadi topik
skripsi, sepanjang teori-teori dan/atau data sekunder itu berkaitan dan
tidak kontradiktif.
b. Kerangka Teori
Pada prinsipnya kerangka pemikiran diturunkan dari dalil, hukum, teori
yang relevan dengan masalah yang diteliti. Kerangka teori ini
dimaksudkan untuk menjelaskan permasalahan yang akan dilakukan
penelitian berdasarkan teori.
c. Kerangka Konsep
Kerangka ini diturunkan dari kerangka teori yang ada yang kemudian
dispesifikan dan diperjelas sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan.
Pada kerangka konsep ini peneliti menjelaskan keterkaitan antara variabel
penelitian. Bagaimana hubungan antara variabel independent dan
dependent serta variabel pengganggu.
d. Hipotesa/Pertanyaan Penelitian
Hipotesa dalam penulisan hasil adalah menjawab apakah hipotesa yang
diusulkan diterima atau ditolak.
8. BAB III METODOLOGI PENELITIAN
a. Desain atau rancangan penelitian
15

b. Populasi dan Sampel /Partisipan (kualitatif)


Berisi tentang uraian jumlah populasi dan sampel penelitian. Peneliti
harus menjelaskan perhitungan jumlah dan besar sampel, menentukan
kriteria inklusi dan eksklusi yang diinginkan
c. Tempat dan Waktu Penelitian
Berisi tentang penjelasan tempat dan waktu yang akan digunakan dalam
penelitian.
d. Variabel Penelitian
Berisi tentang penjelasan variabel dalam penelitian baik variabel bebas,
terikat atau hanya variabel tunggal.
e. Definisi Operasional (menggunakan tabel)
Berisi penjelasan tentang variabel yang digunakan dalam penelitian yang
lebih spesifik dan dapat membantu dalam pembuatan instrumen
penelitian, serta penjelasan tentang skala pengukuran yang digunakan.

Tabel 3.1 Definisi Operasional


Variabel Definisi Cara Ukur Hasil Ukur Skala
Operasional Ukur

f. Instrumen Penelitian
Berisi penjelasan tentang alat atau bahan yang digunakan untuk
pengambilan data, teori atau sumber pustaka yang digunakan untuk dasar
pembuatan instrumen penelitian, selain itu juga harus memuat bagaimana
cara interprestasi dari instrumen yang digunakan.
g. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Berisi penjelasan tentang uji validitas dan reliabilitas instrumen, tempat
yang akan digunakan untuk uji validitas serta cara bagaimana menguji
sesuatu pernyataan atau pertanyaan itu valid atau reliabel serta bagaimana
apabila ada yang gugur.
h. Etika Penelitian
Berisi tentang penjelasan etika jalannya proses penelitian. Etika penelitian
ditujukan untuk penelitian yang melibatkan masyarakat/manusia sebagai
subjek penelitian.
i. Teknik pengumpulan data
Berisi tentang penjelasan jalannya penelitian, cara melaksanakan
penelitian dan pengumpulan data.
j. Teknik analisis data
Berisi tentang penjelasan cara menganaisa data dan teknik yang
digunakan, serta program yang akan digunakan dalam proses analisa data.

9. Daftar Pustaka
Daftar pustaka berisi sumber pustaka yang dijadikan referensi dalam usulan
penelitian, disusun berdasarkan urutan abjad nama akhir penulis. Penulisan
daftar pustaka menggunakan “Mendeley” model APA.
16

10. Lampiran
a. Jadwal penelitian
Berisi tentang tahap-tahap penelitian, rincian kegiatan pada setiap tahap
serta waktu yang diperlukan untuk melaksanakannya.
b. Surat ijin studi pendahuluan
Surat ijin melakukan studi pendahuluan dan jawaban surat ijin studi
pendahuluan
c. Instrumen Penelitian
Berisi tentang lembar permohonan menjadi responden, lembar persetujuan
menjadi responden dan instrumen penelitian (pedoman wawancara,
kuesioner dan lembar obsevasi)
d. Hasil uji turnitin
B. Sistematika Penulisan Hasil Penelitian
Sistematika penulisan hasil penelitian (skripsi) dibagi dalam tiga bagian utama:
(1) bagian awal, (2) bagian inti dan (3) bagian akhir.
1. Bagian Awal Skripsi
Bagian awal terdiri atas;
a. Halaman sampul depan
1) Judul ditulis secara singkat dan jelas, menunjukkan masalah yang
akan diteliti
2) Lambang/ logo menggunakan lambang Stikes Muhammadiyah
Gombong
3) Nama mahasiswa ditulis secara lengkap, tidak boleh disingkat dan
tanpa mencantumkan gelar kesarjanaan (apabila ada)
b. Halaman Judul
Halaman judul ditulis sama seperti sampul depan, diketik menggunakan
kertas putih dan ditulis sebagai halaman pertama dengan huruf romawi
kecil
c. Halaman Persetujuan Pembimbing
Lembar persetujuan pembimbing berisi persetujuan pembimbing 1 dan
2. Tuliskan nama dan tanda tangan pembimbing serta penguji dan
tanggal ujian dengan menggunakan tinta berwarna biru
d. Halaman Pengesahan Penguji
Lembar pengesahan berisi persetujuan penguji 1, 2 dan 3. Tuliskan nama
dan tanda tangan pembimbing serta penguji dan tanggal ujian dengan
menggunakan tinta berwarna biru
e. Halaman Pernyataan Mahasiswa (skripsi bukan jiplakan/plagiat)
Halaman pernyataan mahasiswa yang berisi tentang pernyataan bahwa
skripsi yang dibuat merupakan hasil karya sendiri, ditanda tangani oleh
mahasiswa dan bermaterai, dengan dilampiri hasil uji plagiarisme
(Uji Turnitin 30%)
f. Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi
Halaman pernyataan persetujuan publikasi yang berisi tentang
pemberian persetujuan publikasi tugas akhir untuk kepentingan
akademis.
17

g. Kata pengantar
Kata pengantar berisi tentang uraian singkat maksud dan tujuan dari
penelitian, ucapan terima kasih kepada orang atau pihak yang membantu
dalam penulisan hasil penelitian (skripsi)
h. Halaman Persembahan
Halaman persembahan berisi tentang persembahan kepada orang-orang
yang sangat berarti bagi peneliti.
i. Abstrak
Abstrak ditulis dalam 2 bahasa yaitu bahasa Indonesia dan bahasa
Inggris dengan jumlah kata tidak lebih dari 250 kata. Abstrak terdiri dari
latar belakang, tujuan penelitian, metode penelitian, hasil penelitian,
kesimpulan, rekomendasi; dan keywords. Bahasa yang digunakan harus
ringkas, jelas dan tidak lebih dari satu halaman. Penulisan spasi 1 dan
ukuran huruf 12
j. Daftar Isi
Daftar isi berisi gambaran menyeluruh tentang isi skripsi, ditulis secara
sistematis dari judul bahasan, subjudul dan anaksubjudul disertai nomor
halaman.
k. Daftar Tabel (bila ada)
l. Daftar Gambar (bila ada)
m. Daftar Grafik (bila ada)
n. Daftar Diagram (bila ada)
o. Daftar Lampiran (bila ada)
2. Bagian Inti Hasil Penelitian (Skripsi)
BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Latar belakang masalah pada hasil penelitian (skripsi) hampir sama
dengan proposal penelitian tetapi dapat menjadi lebih luas.
b. Rumusan masalah
Rumusan masalah pada hasil penelitian (skripsi) sama dengan proposal
penelitian yaitu menjelaskan tentang masalah apa yang terjadi dan
merumuskan masalah dalam penelitian
c. Tujuan penelitian
Tujuan penelitian pada hasil penelitian (skripsi) sama dengan tujuan
yang diajukan pada proposal penelitian.
d. Manfaat Penelitian
Rumusan masalah pada hasil penelitian (skripsi) sama dengan proposal
penelitian yaitu menjelaskan tentang masalah apa yang terjadi dan
merumuskan masalah dalam penelitian
e. Keaslian Penelitian
Keaslian penelitian pada hasil penelitian (skripsi) sama dengan
proposal penelitian yaitu menjelaskan bahwa masalah yang kita hadapi
belum pernah diteliti sebelumnya, dan menjelaskan persamaan dan
perbedaan dari penelitian
18

Tabel 1.1 Keaslian Penelitian


Nama Persamaan dan
Peneliti dan Judul Metode Hasil Perbedaan
Tahun Penelitian Penelitian Penelitian dengan Penelitian
Penelitian ini

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


a. Tinjauan Teori
Tinjauan pustaka pada hasil penelitian (skripsi) hampir sama dengan
proposal penelitian, mungkin mengalami tambahan atau diperluas
selama proses pelaksanaan penelitian
b. Kerangka Teori
Kerangka teori tidak mengalami perubahan kecuali ada tambahan atau
diperluas dan disempurnakan
c. Kerangka Konsep Penelitian/ Kerangka Pikir
Kerangka konsep tidak mengalami perbedaan seperti pada proposal
kecuali ada penambahan atau penyempurnaan selama menyelesaikan
skripsi
d. Hipotesa Penelitian/Pertanyaan Penelitian
Hipotesa penelitian tidak mengalami perubahan seperti pada usulan
proposal penelitian.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN


a. Desain atau rancangan penelitian
Rancangan penelitian menjelaskan tentang jenis rancangan dan metode
penelitian yang digunakan.
b. Populasi dan Sampel /Partisipan (kualitatif)
Berisi tentang uraian jumlah populasi dan sampel penelitian. Peneliti
harus menjelaskan perhitungan jumlah dan besar sampel, menentukan
kriteria inklusi dan eksklusi yang diinginkan
c. Tempat dan Waktu Penelitian
Berisi tentang penjelasan tempat dan waktu yang akan digunakan
dalam penelitian.
d. Variabel Penelitian
Berisi tentang penjelasan variabel dalam penelitian baik variabel bebas,
terikat atau hanya variabel tunggal.
e. Definisi Operasional (menggunakan tabel)
Berisi penjelasan tentang variabel yang digunakan dalam penelitian
yang lebih spesifik dan dapat membantu dalam pembuatan instrumen
penelitian, serta penjelasan tentang skala pengukuran yang digunakan.

Tabel 3.1 Definisi Operasional


Variabel Definisi Cara Ukur Hasil Ukur Skala
Operasional Ukur
19

f. Instrumen penelitian
Berisi penjelasan tentang alat atau bahan yang digunakan untuk
pengambilan data, teori atau sumber pustaka yang digunakan untuk
dasar pembuatan instrumen penelitian, selain itu juga harus memuat
bagaimana cara interprestasi dari instrumen yang digunakan.
g. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Berisi penjelasan tentang uji validitas dan reliabilitas instrumen, tempat
yang digunakan untuk uji validitas dan reliabilitas serta cara bagaimana
menguji sesuatu pernyataan atau pertanyaan itu valid atau reliabel serta
bagaimana apabila ada yang gugur.
h. Etika Penelitian
Berisi tentang penjelasan etika jalannya proses penelitian
i. Teknik pengumpulan data
Berisi tentang penjelasan jalannya penelitian, cara melaksanakan
penelitian dan pengumpulan data.
j. Teknik analisis data
Berisi tentang penjelasan cara menganalisa data dan teknik yang
digunakan, serta program yang akan digunakan dalam proses analisa
data.
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
a. Hasil Penelitian
Hasil penelitian berisi data dan fakta dari hasil penelitian yang telah
dilakukan, disajikan dalam bentuk tabel, grafik, foto/gambar yang
mudah dilihat dan dimengerti oleh orang lain.
b. Pembahasan Penelitian
Bab ini menguraikan apa, bagaimana dan mengapa hasil penelitian
yang diperoleh. Urutan pembahasan adalah berdasarkan tujuan yang
diungkap serta memperhatikan kerangka konsep dan hipotesa atau
pertanyaan penelitian yang diajukan. Dikemukakan pula analisis data
dengan uji statistik tertentu (kalau ada) atau deskripsi hasil studi
maupun pengamatannya. Uraian hasil penelitian ini diikuti dengan
pembahasan yang didukung dengan hasil penelitian sebelumnya serta
jurnal yang terkait dengan penelitian.
c. Keterbatasan penelitian
Keterbatasan penelitian merupakan analisis peneliti terhadap
kekurangan dalam penelitianya, meliputi keterbatasan dalam
metodologi, keterbatasan dalam proses pelaksanaan penelitian dan
kekurangan lain yang bisa mempengaruhi hasil penelitian. Hal ini
bermaksud sebagai bahan masukan bagi pembaca untuk lebih
memahami hasil penelitian dan sebagai masukan bagi penelitian
selanjutnya.
Catatan: Jumlah halaman pada BAB IV minimal sama dengan
jumlah halaman pada BAB II
20

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


a. Pada bagian ini memuat kesimpulan dan saran, kesimpulan merupakan
kristalisasi hasil analisis dan interpretasi dari pembahasan. Informasi
yang disampaikan dalam kesimpulan berdasarkan pada tujuan.
b. Saran merupakan kelanjutan dari kesimpulan, berupa anjuran, yang
dapat menyangkut aspek operasional, kebijakan maupun konseptual.
Saran hendaknya bersifat kongkrit, realistik, bernilai praktis, dan terarah
(disebut saran tindak). Saran ditulis sesuai dengan manfaat penelitian
yang sudah ditentukan.
c. Rekomendasi merupakan saran yang diberikan bagi peneliti selanjutnya.

3. Bagian Akhir/ Lampiran


Bagian akhir/ lampiran terdiri atas :
a. Daftar pustaka
Daftar pustaka berisi sumber pustaka yang dijadikan referensi dalam
usulan penelitian, disusun berdasarkan urutan abjad nama akhir penulis.
Penulisan daftar pustaka menggunakan “Mendeley” sistem APA.
b. Jadwal penelitian
Berisi tentang tahap-tahap penelitian, rincian kegiatan pada setiap tahap
serta waktu yang diperlukan untuk melaksanakannya.
c. Surat ijin studi pendahuluan
Surat ijin melakukan studi pendahuluan dan surat balasan untuk
melakukan studi pendahuluan
d. Surat ijin Uji Validitas (bila ada)
Surat ijin uji validitas dan surat balasan ijin uji validitas
e. Surat ijin penelitian
Surat ijin penelitian dan surat balasan ijin penelitian
f. Surat keterangan lolos uji etik
Surat keterangan lolos uji etik yang dikeluarkan oleh tim etik STIKes
Muhammadiyah Gombong
g. Hasil uji plagiarism menggunakan Uji Turnitin dengan hasil ≤ 30 %
h. Instrumen Penelitian
Berisi tentang lembar permohonan menjadi responden, lembar
persetujuan menjadi responden dan instrumen penelitian (pedoman
wawancara, kuesioner dan lembar obsevasi)
i. Hasil analisa data
Berisi hasil analisis data penelitian
j. Lembar bimbingan
21

BAB IV
UJIAN PROPOSAL DAN SKRIPSI

A. Ujian Proposal
Ujian proposal penelitian dilakukan setelah selesai proses pembimbingan
penulisan proposal penelitian. Ujian proposal dilakukan sebelum mahasiswa
melakukan penelitian. Pelaksanaan ujian proposal dilaksanakan secara terbuka
didepan penguji dan mahasiswa. Setelah ujian selesai tim penguji mengadakan
rapat untuk menentukan mahasiswa teruji apakah harus mengulang ujian atau
tidak.

Syarat mahasiswa mengikuti ujian proposal adalah:


1. Proposal penelitian sudah disetujui oleh pembimbing 1 dan 2, dengan
menyertakan lembar persetujuan dalam proposal.
2. Mahasiswa dapat melaksanakan ujian proposal penelitiannya setelah
mengikuti ujian proposal mahasiswa lain minimal 5 kali.
3. Sebelum melakukan ujian proposal penelitian, mahasiswa wajib melakukan
cek plagiarisme melalui akun perpustakaan. Hak cek plagiarisme masing-
masing mahasiswa sebanyak 2 kali dengan dinyatakan bebas plagiat apabila
hasil menunjukkan kurang dari sama dengan 30%.
4. Telah melakukan pembimbingan oleh masing-masing dosen pembimbing
minimal 5 kali
5. Ujian proposal melampirkan surat ijin pendahuluan dari LPPM dan surat
balasan dari tempat studi pendahuluan yang dituju.
6. Mahasiswa melakukan pendaftaran ujian proposal minimal 3 hari sebelum
pelaksanaan ujian dengan mengumpulkan naskah proposal sebanyak 3
eksemplar ke bagian administrasi prodi Keperawatan Program Sarjana,
dijilid menggunakan plastik mika warna biru muda.
7. Mahasiswa sudah menyiapkan materi yang akan dipresentasikan dalam
bentuk power point.
Proses pelaksanaan ujian proposal penelitian yaitu:
1. Ujian proposal dilakukan secara terbuka yang diikuti oleh tiga orang penguji
dan para mahasiswa untuk mendapatkan masukan dari para penguji dan
mahasiswa.
2. Ujian proposal dipimpin oleh Pembimbing 1.
3. Sebelum ujian proposal penelitian, naskah proposal perlu dilakukan penilaian
kelayakan dari pembimbing dan diketahui serta disetujui oleh Ketua Program
studi.
4. Dalam seminar proposal penelitian, pembimbing perlu memberikan
penjelasan tentang bimbingannya, judul, tujuan serta gambaran tentang
mahasiswa secara singkat kepada para anggota dewan penguji sebelum
seminar proposal dilakukan mahasiswa.
5. Proses revisi dilakukan oleh penguji kemudian pembimbing 1 dan 2.
6. Proses pelaksanaan revisi proposal penelitian dilakukan maksimal 1
bulan, sebagai syarat untuk uji etik dan melakukan penelitian
7. Bukti revisi disahkan oleh penguji, pembimbing 1 dan pembimbing 2.
22

B. Ujian Hasil Penelitian/Skripsi


Ujian hasil penelitian/skripsi dilakukan minimal 1 kali yang pelaksanaannya
setelah penelitian berakhir. Ujian ini disebut dengan ujian seminar hasil
penelitian yang pelaksanaannya terbuka di depan penguji dan mahasiswa. Setelah
ujian seminar hasil penelitian selesai tim penguji mengadakan rapat untuk
menentukan mahasiswa teruji apakah harus mengulang ujian atau tidak.

Persyaratan ujian seminar hasil penelitian adalah:


1. Telah mengikuti seminar hasil penelitian mahasiswa lain minimal 5 kali.
2. Telah melewati waktu 1 bulan terhitung mulai dari ujian proposal
berlangsung.
3. Telah melakukan pembimbingan oleh masing-masing dosen pembimbing
minimal 8 kali.
4. Telah lolos uji etik penelitian
5. Telah menyelesaikan mata kuliah minimal 122 sks.
6. Naskah hasil skripsi dilengkapi dengan abstrak Indonesia
7. Sebelum melakukan ujian seminar hasil, mahasiswa wajib melakukan cek
plagiarisme melalui akun perpustakaan. Hak cek plagiarisme masing-masing
mahasiswa sebanyak 1 kali dengan dinyatakan bebas plagiat apabila hasil
menunjukkan kurang dari sama dengan 30%.
8. Telah menyelesaikan SPP dan dana administrasi lain sesuai ketentuan.
8. Melakukan pendaftaran ujian skripsi melalui program studi dengan
mengumpulkan hasil penelitian ke program studi sejumlah dewan penguji
(3 Eksemplar) minimal 3 hari sebelum pelaksanaan ujian dan dijilid
plastik mika warna biru muda.

Proses pelaksanaan ujian hasil penelitian (skripsi) yaitu:


1. Ujian skripsi dilakukan secara terbuka yang diikuti oleh tiga orang penguji
dan para mahasiswa.
2. Jarak minimal pelaksanaan seminar proposal sampai dengan pelaksanaan
seminar hasil adalah 1 bulan.
3. Ujian skripsi dipimpin oleh Pembimbing 1.
4. Sebelum ujian skripsi, naskah skripsi perlu dilakukan penilaian kelayakan
dari pembimbing dan diketahui serta disetujui oleh Ketua Program studi.
5. Dalam ujian skripsi, pembimbing perlu memberikan penjelasan tentang
bimbingannya, judul, tujuan serta gambaran tentang mahasiswa secara
singkat kepada para anggota dewan penguji sebelum ujian skripsi dilakukan
mahasiswa.
6. Apabila dalam ujian ini terdapat masukan/saran perbaikan, maka mahasiswa
perlu mempertimbangkan untuk penulisan akhir.

C. Sasaran Evaluasi
Sasaran evaluasi terhadap skripsi yang ditulis mahasiswa adalah sebagai berikut :
1. Sistematika Penulisan skripsi, ditinjau dari penyusunan yang logis, kerunutan
seperti yang telah dijelaskan.
23

2. Isi Skripsi, yaitu penelitian terhadap masalah yang diajukan sebagai bahan
penelitian, penuturan dalam bahasa yang komunikatif dan baku, serta
relevansi masalah yang diteliti. Bobot cakupan, kesimpulan dan arti penting
skripsi dalam pengembangan ilmu (teoritik) dan (kalau mungkin) kegunaan
praktisnya.
3. Analisis, yaitu pembahasan dan penarikan kesimpulan. Hal ini berkaitan
dengan kemahiran memformulasikan masalah secara jelas, cara
mempertanggungjawabkan dalam pemecahan masalah, penggunaan literatur
buku maksimal 10 tahun yang lalu dan jurnal penelitian maksimal 5
tahun yang lalu, pengaitan antara teori (atau teori-tori) yang digunakan,
pengalaman praktis selama pengumpulan data, integrasi data empirik dan
teoritik serta mampu diungkapkan secara jelas dengan cara analisis data yang
mapan dan sebagainya.
4. Penguasaan pengetahuan factual, yang merupakan pengetahuan yang
mencakup topik skripsinya, baik yang langsung maupun yang tidak langsung
(komprehensif).
5. Cara menanggapi dan memecahkan masalah, berkaitan dengan analisis pada
butir (3) diatas. Hal ini mencakup bagaimana kemandirian mahasiswa dalam
penelitian, kreativitas, orisinalitas, dalam menanggapi masalah, pandangan
pribadi yang mandiri terhadap masalah yang diteliti, cara kerja yang
menunjukan ketekunan, motivasi kuat objektivitas pendekatan dan etika
dalam melakukan penelitian.

D. Tim Penguji
Tim penguji Ujian skripsi sekurang-kurangnya terdiri dari tiga orang yaitu
Penguji 1, Penguji 2 (Pembimbing 1) dan Penguji 3 (Pembimbing 2)

E. Penilaian
Nilai hasil ujian skripsi
1. Penilaian para pembimbing (utama maupun pendamping) mempunyai bobot
yang sama.
2. Penilaian tiap skor akhir pembimbing adalah rata-rata angka para pembimbing.
3. Perbedaan nilai antar penguji maksimal 5.
4. Nilai akhir skripsi terdiri dari 60% nilai proses bimbingan dan 40% nilai ujian
proposal dan hasil penelitian

F. Hasil Evaluasi Skripsi


Beberapa ketentuan nilai skripsi;
1. Nilai akhir evaluasi skripsi diperoleh dari hasil rata-rata angka mutu tim
pembimbing dan angka mutu tim penguji.
2. Nilai akhir ini dialihkan menjadi huruf mutu, sesuai cara penilaian sama
dengan penilaian pada mata kuliah lain, dari mulai B, B+ dan A
3. Huruf mutu skripsi adalah huruf yang diperoleh oleh mahasiswa dalam ujian
skripsi.
4. Mahasiswa dinyatakan lulus ujian skripsi apabila skripsi sekurang-kurangnya
memperoleh huruf mutu B dan IPK akhir studi sekurang-kurangnya 3,00.
24

G. Ketentuan Perbaikan Skripsi


1. Pada sidang hasil penelitian/skripsi, dimungkinkan adanya masukan baru dari
penguji, yang dapat diusulkan sebagai bahan perbaikan skripsi. Apabila pada
akhir sidang diputuskan bahwa mahasiswa harus memperbaiki skripsinya,
maka mahasiswa harus melaksanakan perbaikan itu dengan memperhatikan
masukan dari para penguji.
2. Ketentuan perbaikan disampaikan kepada mahasiswa yang bersangkutan oleh
sekretaris panitia ujian atau ketua tim penguji yang ditunjuk.
3. Perbaikan harus diselesaikan selambat-lambatnya dalam waktu 1 bulan
terhitung setelah tanggal sidang ujian hasil penelitian/skripsi
dilaksanakan.
4. Tim pembimbing bertanggung jawab terhadap penyelesainan pelaksanaan
perbaikan skripsi tersebut.
5. Hasil perbaikan skripsi diserahkan mahasiswa kepada pimpinan program
studi, setelah disetujui oleh tim pembimbing dengan membubuhkan tanda
tanganya.
6. Hasil perbaikan skripsi tidak mengubah huruf mutu yang telah ditetapkan
sebagai hasil ujian skripsi.

H. Naskah Publikasi
Panduan/ pedoman pembuatan naskah publikasi dapat dilihat di web:
“ejournal.stikesmuhgombong.ac.id/jikk” pada bagian author guidelines

I. Pengumpulan Naskah Hasil Skripsi


Persyaratan pengumpulan naskah hasil skripsi yaitu:
1. Naskah hasil skripsi dan Naskah Publikasi yang telah diujikan dan
dinyatakan lulus serta mendapatkan rekomendasi untuk penyelesaian atau
perbaikan dikumpulkan ke program studi paling lambat 1 bulan setelah
ujian skripsi.
2. Naskah yang dikumpulkan sudah harus mendapatkan legalisasi dari
pembimbing, penguji dan Ketua program studi.
3. Naskah hasil skripsi dilengkapi dengan abstrak Indonesia dan Inggris
4. Pengumpulan naskah skripsi dan naskah publikasi dalam bentuk:
a) Hard copy sejumlah 3 (tiga) buah; satu buah diberikan ke
perpustakaan, satu buah untuk tempat penelitian dan satu buah
untuk mahasiswa; dengan warna cover biru muda (Hard cover).
b) Soft copy (CD) sejumlah 2 buah dikumpulkan ke perpustakaan dan
LPPM.

J. Publikasi Ilmiah
Hasil penelitian adalah merupakan hasil karya dari mahasiswa dan dosen
pembimbing yang merupakan kepemilikan STIKES Muhammadiyah Gombong.
Mahasiswa wajib mempublikasikan hasil penelitian melalui media cetak maupun
elektronik dengan bantuan petugas dari STIKES Muhammadiyah Gombong.
25

K. Yudisium
Yudisium ujian skripsi didasarkan pada IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) akhir
Studi. Mahasiswa tidak dapat mengikuti wisuda apabila kegiatan skripsi belum
selesai.
26

BAB V
SANKSI

Apabila skripsi tersebut dapat dibuktikan merupakan tiruan, jiplakan atau


gubahan dari suatu karya ilmiah lain, maka mahasiswa yang bersangkutan
dapat dikenai sanksi mengulang penelitian.
27

LAMPIRAN
28

Lampiran 1
Contoh Halaman Judul Proposal Penelitian

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRESS KERJA PERAWAT


DI RUANG ICU-ICCU
RSUD Dr. SOEDIRMAN KEBUMEN
(Time new roman, 16, 1 spasi, Bold)

Proposal Penelitian

Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan


Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan

Logo Stikes
(diameter 4cm, terletak di tengah)

Diajukan oleh

Dewi
NIM : A11601238

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG
2021
29

Lampiran 2
Contoh Halaman Judul Skripsi

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRESS KERJA PERAWAT


DI RUANG ICU-ICCU
RSUD Dr. SOEDIRMAN KEBUMEN
(Time new roman, 16, 1 spasi, Bold)

SKRIPSI
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Mencapai Derajat Sarjana Keperawatan

Logo Stikes

Diajukan oleh

Dewi
NIM : A11601238

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG
2021
30

Lampiran 3
Contoh Halaman Persetujuan

Halaman Persetujuan

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRESS KERJA PERAWAT DI


RUANG ICU-ICCU
RSUD Dr. SOEDIRMAN KEBUMEN

Telah disetujui dan dinyatakan Telah Memenuhi Syarat untuk diujikan Pada Tanggal
8 Juni 2019

Pembimbing,

Pembimbing I Pembimbing II

(Nama) (Nama)

Mengetahui
Ketua Program Studi Keperawatan Program Sarjana

(Nama)
31

Lampiran 4
Contoh Halaman Pengesahan Skripsi (tambahkan halaman pengesahan untuk
proposal)

Halaman Pengesahan Proposal

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRESS KERJA PERAWAT DI


RUANG ICU-ICCU
RSUD Dr. SOEDIRMAN

Yang dipersiapkan dan disusun oleh :


Dewi
NIM : A11601238

telah dipertahankan di depan Dewan Penguji


pada tanggal 12 Juli 2019

Susunan Dewan Penguji

1……………………...…(Ketua) (………………)

2………………..……....(Anggota) (………………)

3…………………………(Anggota) (………………)

Mengetahui
Ketua Program Studi Keperawatan Program Sarjana

(……………………………………..)
32

Lampiran 5
Contoh Halaman Pernyataan

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Skripsi yang saya ajukan tidak terdapat
karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan
Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis digunakan
sebagai rujukan dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka, dan sudah
dinyatakan lolos uji plagiarism.
Apabila dikemudian hari diketemukan seluruh atau sebagian dari skripsi tersebut
terdapat indikasi plagiarisme, saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Demikianlah pernyaaan ini dibuat dalam keadaan sadar dan tanpa unsur paksaan dari
siapapun.

Gombong,……………………

Materai

Tanda tangan dan nama terang


33

Lampiran 6
Contoh Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR


UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas akademik STIKes Muhammadiyah Gombong, saya yang bertanda


tangan dibawah ini:

Nama :
NIM :
Program studi :
Jenis karya : Skripsi
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada
STIKes Muhammadiyah Gombong Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive
Royalty-Free Right) atas skripsi saya yang berjudul:
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
STRESS KERJA PERAWAT DI RUANG ICU-ICCU
RSUD Dr. SOEDIRMAN KEBUMEN
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak bebas Royalti
Noneksklusif ini STIKes Muhammadiyah Gombong berhak menyimpan,
mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data, merawat dan
mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai
penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat
dengan sebenarnya.

Dibuat di: Gombong, Kebumen


Pada Tanggal : ...........

Yang menyatakan

TTD

(Dewi)
34

Lampiran 7
Contoh ABSTRAK

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA


Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong
Skripsi, Agustus 2021
Nama Mahasiswa1), Nama Pembimbing I2), Nama Pembimbing II 3)
(tanpa gelar)
email peneliti utama

ABSTRAK
JUDUL SKRIPSI
Latar Belakang,............ latar belakang dari penelitian ini
adalah..................................................................................
Tujuan penelitian, tujuan dari penelitian ini
adalah..................................................................................
Metode Penelitian, metode dari penelitian ini ........
........................................................................................
Hasil Penelitian, hasil dari penelitian
ini....................................................................................
Kesimpulan, kesimpulan dari penelitian
ini....................................................................................
Rekomendasi untuk peneliti selanjutnya……………………

Keys Words;
Kata satu, kata dua, kata tiga
Maksimal kata dalam isi abstrak adalah 250 kata

------------------------------------------
1
Mahasiswa STIKES muhammadiyah gombong
2 Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong
3 Dosen STIKES Muhammadiyah Gombong
35

Lampiran 8
Kegiatan Bimbingan

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG


PRODI S1 KEPERAWATAN
Jl. Yos Sudarso No. 461, Telp. Fax. (0287) 472433, Gombong 54412
Website : www.stikesmuhgombong.ac.id.

Nama Mahasiswa :
NIM :
Pembimbing :
Tanggal Topik /Materi Bimbingan Paraf Paraf
Bimbingan Mahasiswa Pembimbing

Mengetahui,
Ketua Prodi Keperawatan Program Sarjana,

( _________________________________ )
36

Lampiran 9
Penilaian Ujian Proposal Penelitian

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG


PRODI S1 KEPERAWATAN
Jl. Yos Sudarso No. 461, Telp. Fax. (0287) 472433, Gombong 54412
Website : www.stikesmuhgombong.ac.id.

FORMAT PENILAIAN UJIAN PROPOSAL PENELITIAN


Nama Mahasiswa :
NIM :

Tanggal Ujian :

Judul :

Nama Penguji :
Tanda Tangan :

Nilai :

SKOR
No. KRITERIA BOBOT NILAI
1 2 3 4
BAB I : PENDAHULUAN
1 Latar belakang penelitian 5
2 Perumusan masalah 5
3 Batasan masalah 5
4 Tujuan penelitian 5
5 Manfaat Penelitian 5
6 Keaslian penelitian 5
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
1 Kerangka Teoritis 5
2 Kerangka konsep penelitian 5
3 Hipotesa penelitian 5
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
1 Metode Penelitian 5
2 Populasi dan sampel 5
3 Tempat dan Waktu penelitian 5
4 Variabel penelitian 5
5 Definisi Operasional Teknik 5
pengumpulan data
6 Teknik analisis data 5
37

SKOR
No. KRITERIA BOBOT NILAI
1 2 3 4
7 Validitas dan realibilitas instrument 5
8 Etika Penelitian 5
LAMPIRAN
1 Instrumen Penelitian 5
PENAMPILAN
1 Sistematika penyajian dan isi 5
2 Cara dan sikap presentasi 5
JUMLAH 100
Catatan : Skore (1,2,3,4) Nilai = Bobot X skore : 4
Lampiran 10
Penilaian Ujian Laporan Hasil Penelitian

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH GOMBONG


PRODI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA
Jl. Yos Sudarso No. 461, Telp. Fax. (0287) 472433, Gombong 54412
Website : www.stikesmuhgombong.ac.id.

FORMAT PENILAIAN UJIAN SIDANG LAPORAN PENELITIAN

Nama Mahasiswa :
NIM :
Tanggal Ujian :

Judul :

Nama Penguji :
Tanda Tangan :
Nilai :

SKOR
No. KRITERIA BOBOT NILAI
1 2 3 4
1. Abstrak 5
2. Pendahuluan
a. Latar Belakang 5
b. Perumusan Masalah 5
c. Tujuan 5
3. Tinjauan Pustaka
a. Relevansi dan sesuai alur pikir 5
38

SKOR
No. KRITERIA BOBOT NILAI
1 2 3 4
topik
b. Penelitian terkini 5
c. Kemutakhiran maksimal 10 5
tahun
4. Ketepatan metode penelitian 5
5. Hasil Penelitian dan 5
Pembahasan
a. Data Proses/tehnik pengolahan 5
data
b. Kejelasan isi 5
c. Ketajaman analisis dan sintesis 5
data
d. Perbandingan hasil dengan 5
hipotesis atau hasil sejenis
sebelumnya
6. KESIMPULAN 5
Tingkat ketercapaian hasil
dengan tujuan
7. Umum
a. Bahasa 5
b. Sistematika 5
c. Penulisan 5
d. Originalitas 5
8. Presentasi
a. Sistematika penyajian dan isi 5
b. Cara dan sikap presentasi 5
Jumlah 100

Catatan : Skore (1,2,3,4)


Nilai = Bobot x Skor
39

Keterangan Penilaian:

PRESENTASI
A. Media
1: Apabila mahasiswa memenuhi 1 item penilaian
2: Apabila mahasiswa memenuhi 2 item penilaian
3: Apabila mahasiswa memenuhi 3 item penilaian
4: Apabila mahasiswa memenuhi 4 item penilaian

B. Isi
1: Memuat pendahuluan
2: Memuat pendahuluan dan tinjauan pustaka
3: Memuat pendahuluan, tinjauan pustaka dan metode penelitian
4: Memuat semua item karya ilmiah (dari bagian awal sampai metode penelitian)

PENAMPILAN
A. Penguasan materi ketika presentasi
1: Apabila mahasiswa hanya membaca materi power point
2: Apabila mahasiswa sedikit penjelasan pada materi yang disampaikan
3: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan materi
4: Apabila mahasiswa menguasai materi dan mampu menjelaskan materi dengan
rasional

B. Percaya Diri
1: Apabila mahasiswa terlihat bingung
2: Apabila mahasiswa terlihat gugup
3: Apabila mahasiswa menyampaikan dengan jelas
4: Apabila mahasiswa penyampaian jelas, tidak gugup, kontak mata pada audien,
penyampaian lancar

C. Penggunaan Waktu
1: Penggunaan waktu lebih dari 20 menit
2: Penggunaan waktu 16 – 20 menit
3: Penggunaan waktu 11 – 15 menit
4: Penggunaan waktu tepat 15 menit

PENGUASAAN LAPORAN
A. Latar belakang
1: Apabila mahasiswa tidak mampu menjelaskan latar belakang penyusunan
laporan
2: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan latar belakang penyusunan laporan
3: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan latar belakang sesuai dengan masalah
atau fenomena tanpa disertai data/fakta dari sumber yang autentik
4: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan latar belakang sesuai dengan masalah
atau fenomena disertai data/fakta dari sumber yang autentik
40

B. Rumusan masalah
1: Apabila mahasiswa tidak mampu menjelaskan rumusan masalah
2: Apabila mahasiswa sedikit mampu menjelaskan rumusan masalah
3: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan rumusan masalah secara singkat dan
jelas
4: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan rumusan masalah secara singkat,
padat, jelas dan dituangkan dalam kalimat tanya

C. Tujuan
1: Apabila mahasiswa tidak mampu menjelaskan tujuan penelitian
2: Apabila mahasiswa sedikit mampu menjelaskan tujuan penelitian
3: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan tujuan penelitian secara singkat
4: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan tujuan penelitian secara jelas, tegas
dan konsisten dengan rumusan masalah

D. Manfaat
1: Apabila mahasiswa tidak mampu menjelaskan manfaat penelitian
2: Apabila mahasiswa sedikit mampu menjelaskan manfaat penelitian
3: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan manfaat penelitian secara singkat
4: Apabila mahasiswa mampu menjelaskan tujuan penelitian secara jelas dan
konsisten dengan rumusan masalah

TINJAUAN PUSTAKA
A. Relevansi dan sesuai alur pikir
1 : Tidak menjelaskan relevansi tinjauan pustaka sesuai topik
2 : Sedikit menjelaskan relevansi tinjauan pustaka sesuai topik
3 : Menjelaskan relevansi tinjauan pustaka sesuai topiksecara singkat dan jelas
4 : Menjelaskan relevansi tinjauan pustaka sesuai topik dengan tepat dan sesuai
dengan judul penelitian

B. Penelitian Terkini
1: Tidak menjelaskan penelitian terkini pada tinjauan pustaka
2: Sedikit penelitian terkini pada tinjauan pustaka
3: Menjelaskan penelitian terkini pada tinjauan pustaka secara singkat dan jelas
4: Menjelaskan penelitian terkini pada tinjauan pustaka dengan tepat dan sesuai
dengan judul penelitian

C. Kemutakhiran referensi
1: Buku terbitan lebih dari 15 tahun terakhir, jumlah literature keperawatan 2
buku, 1 jurnal penelitian terbaru
2: Buku terbitan maksimal 15 tahun terakhir, jumlah literature keperawatan 3
buku, 1 jurnal penelitian terbaru
41

3: Buku terbitan maksimal 12 tahun terakhir, jumlah literature keperawatan 4


buku 2 jurnal penelitian terbaru
4: Buku terbitan maksimal 10 tahun terakhir, jumlah literature keperawatan lebih
dari 5 buku 3 jurnal penelitian terbaru

METODOLOGI
A. Jenis, Desain dan rancangan
1 : Tidak menjelaskan jenis, desain dan rancangan penelitian
2 : Sedikit menjelaskan jenis, desain dan rancangan penelitian
3 : Menjelaskan jenis, desain dan rancangan studi kasus secara singkat dan jelas
4 : Menjelaskan jenis, desain dan rancangan studi kasus dengan tepat dan sesuai
dengan judul penelitian

B. Populasi dan Sampel Penelitian


1: Tidak menjelaskan populasi dan sampel penelitian
2: Sedikit menjelaskan populasi dan sampel penelitian
3: Menjelaskan populasi dan sampel penelitian secara singkat dan jelas
4: Menjelaskan populasi dan sampel penelitian dengan tepat dan sesuai dengan
judul penelitian

C. Definisi Operasional
1 : Tidak mampu menjelaskan definisi operasional
2 : Sedikit menjelaskan definisi operasional
3 : Menjelaskan definisi operasional secara singkat dan jelas
4 : Menjelaskan definisi operasional dengan tepat dan sesuai dengan judul
penelitian

D. Lokasi dan waktu studi kasus


1 : Tidak menjelaskan lokasi dan waktu penelitian
2 : Sedikit menjelaskan lokasi dan waktu penelitian
3 : Menjelaskan lokasi dan waktu secara singkat dan jelas
4 : Menjelaskan lokasi dan waktu studi kasus dengan tepat dan sesuai dengan
judul penelitian

E. Uji validitas dan reliabilitas


1 : Tidak menjelaskan uji validitas dan reliabilitas
2 : Sedikit menjelaskan uji validitas dan reliabilitas
3 : Menjelaskan uji validitas dan reliabilitas secara singkat dan jelas
4 : Menjelaskan uji validitas dan reliabilitas dengan tepat dan sesuai dengan judul
penelitian
42

F. Teknik analisa data


1: Tidak menjelaskan analisis data penyajian
2: Sedikit menjelaskan analisis data penyajian
3: Menjelaskan analisis data penyajian secara singkat dan jelas
4: Menjelaskan analisis data penyajian dengan tepat dan sesuai dengan judul
penelitian

G. Etika studi kasus


1 : Tidak menjelaskan etika penelitian
2 : Sedikit menjelaskan etika penelitian
3 : Menjelaskan etika studi kasus secara singkat dan jelas
4 : Menjelaskan etika studi kasus dengan tepat dan sesuai dengan judul penelitian

LAPORAN HASIL
A. Kesesuaian hasil dengan tujuan
1 : Tidak sesuai antara hasil dan tujuan
2 : Sesuai antara hasil dan tujuan, tiap bab tidak saling berhubungan
3 : Sesuai antara hasil dan tujuan, tiap bab saling berhubungan, tapi tidak
konsisten
4 : Sesuai antara hasil dan tujuan, tiap bab saling berhubungan

B. Pembahasan
1 : Tidak sesuai dengan rumusan masalah
2 : Sesuai dengan rumusan masalah, tiap bab tidak saling berhubungan
3 : Sesuai dengan rumusan masalah, tiap bab saling berhubungan, tapi tidak
konsisten
4 : Sesuai dengan rumusan masalah, tiap bab saling berhubungan

C. Kejelasan isi laporan


1 : Isi laporan tidak jelas
2 : Isi laporan jelas, tiap bab tidak saling berhubungan
3 : Isi laporan jelas, tiap bab saling berhubungan, tapi tidak konsisten
4 : Isi laporan jelas, tiap bab saling berhubungan

D. Ketajaman analisis dan sintesis


1: Analisis dan sintesis tidak tajam
2: Analisis dan sintesis tajam, tiap bab tidak saling berhubungan
3: Analisis dan sintesis tajam tiap bab saling berhubungan, tapi tidak konsisten
4: Analisis dan sintesis, tiap bab saling berhubungan
43

PENULISAN LAPORAN
A. Sistematika, isi laporan dan penulisan EYD
1 : Tidak sesuai panduan
2 : Sesuai panduan, tiap bab tidak saling berhubungan
3 : Sesuai panduan, tiap bab saling berhubungan, tapi tidak konsisten
4 : Sesuai panduan, tiap bab saling berhubungan

B. Isi Laporan
1 : Memuat pendahuluan
2 : Memuat pendahuluan dan tinjauan pustaka sesuai antara hasil dan tujuan
3 : Memuat pendahuluan, tinjauan pustaka dan metode studi kasus
4 :Memuat semua item karya ilmiah (dari bagian awal sampai metode penelitian)

C. Penulisan EYD
1 : Tidak sesuai dengan EYD
2 : Beberapa penulisan sesuai dengan EYD
3 : Sebagian besar penulisan sesuai dengan EYD
4 : Seluruh penulisan sesuai dengan EYD

D. Originalitas
1: Ide, topik dan judul penelitian tidak menarik untuk dibahas
2: Ide, topik dan judul penelitian kurang menarik untuk dibahas
3: Ide, topik dan judul penelitian menarik untuk diangkat
4: Ide, topik dan judul penelitian sangat menarik untuk diangkat dan belum pernah
ada sebelumnya
44

Lampiran 11
Penilaian Bimbingan Skripsi

STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG


Jl. Yos Sudarso No. 461 Gombong 54412 Telp/ Fax ( 0287 ) 472433,
473750
web:http : // stikesmuhgombong.ac.id
Email: stikesmuhgombong@yahoo.com

FORMAT PENILAIAN BIMBINGAN SKRIPSI

MAHASISWA :
NIM :

NILAI BOBOT x
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
1 2 3 4 Nilai
A. PERFORMANCE SKILL
Kedisiplinan : Datang Tepat waktu sesuai
5
dengan kontrak
Empati : Menghormati pembimbing, 5
Tanggap dan cekatan 5
Berperilaku sopan santun saat bimbingan 5
B. KEMAMPUAN KOGNITIF
Mampu memahami masukan pembimbing 7
Dapat mengikuti penjelasan pembimbing 8
Memperbaiki laporan sesuai dengan
masukan pembimbing 8
Mampu memberikan argumen atau
penjelasan tentang laporan yang ditulis 7
TOTAL 50

NILAI : (TOTAL BOBOT x NILAI) Pembimbing


2
:

(…………………………....)
45

Lampiran 12
Lembar Revisi

LEMBAR REVISI

MAHASISWA : .......................................
PENGUJI : .......................................
JUDUL : .......................................
Batas Revisi :…………………………

BAB HAL SARAN PARAF


46

Lampiran 13
Penomoran dan Tehnik Penulisan

Penomoran dan Tehnik Penulisan

A. Penomoran
1. Angka dan Huruf yang Digunakan
Penomoran yang lazim digunakan dalam karya ilmiah adalah dengan
angka Romawi kecil, angka Romawi besar, dan angka Arab.
a. Angka Romawi kecil (i, ii, iii, dan seterusnya) dipakai untuk menomori
Bagian Awal: halaman judul, halaman yang bertajuk prakata, daftar isi,
daftar tabel, daftar grafik (jika ada) daftar bagan (jika ada), daftar skema
(jika ada), daftar singkatan dan lambang letak penomoran adalah di bawah
tengah. Penomoran halaman judul tidak ditulis tetapi sudah terhitung
dalam penghitungan urutan kertas.
b. Angka Romawi besar (I, II, III, dan seterusnya) dipakai untuk menomori
Bagian Isi: tajuk bab pendahuluan, tajub bab analisis, dan tajuk bab
penutup. Penomoran bab diletakan diatas tengah yang berjarak dari tepi
atas 4 cm. Angka romawi besar juga dapat digunakan untuk bab, huruf
kapital untuk subbab, angka Arab untuk anak subbab.
c. Angka Arab (1, 2, 3, dan seterusnya) digunakan untuk menomori halaman-
halaman naskah mulai bab pendahuluan sampai dengan halaman terakhir
(penutup, bukan lampiran) dan untuk menomori nama-nama tabel, grafik,
bagan, dan skema (Al-Ma’ruf, 2003: 57). Dalam memberikan nomor
halaman pada halaman Bab nomor tidak ditulis akan tetapi sudah terhitung
dalam penomoran sedangkan penomoran pada halaman selanjutnya di
letakan di kanan bawah.

2. Jenis Angka dan Letak Penomoran


Halaman judul, daftar isi, daftar tabel, daftar grafik, daftar bagan,
daftar skema, daftar singkatan dan lambang menggunakan angka Romawi
kecil yang diletakkan pada bagian bawah, tepat di tengah-tengah. Halaman
yang bertajuk bab pendahuluan, bab analisis, bab simpulan, daftar pustaka,
indeks, dan lampiran menggunakan angka Arab yang diletakkan pada bagian
bawah, tepat di tengah-tengah. Halaman-halaman teks/ naskah selanjutnya
menggunakan angka Arab yang diletakkan pada bagian atas sebelah kanan
(kecuali ada ketentuan khusus).

3. Model Penomoran Bab, Subbab, dab Anak Subbab


Penomoran bab menggunakan angka Romawi besar, seperti Bab I, Bab
II, Bab III, Bab IV dan seterusnya. Subbab dan anak subbab dinomori dengan
angka Arab sistem digital. Angka terakhir dalam digital ini tidak diberi titik
(seperti 1.1, 1.2, 1.3; 2.1, 2.1.1, 2.1.2, dan seterusnya). Dapat pula bab
dinomori dengan angka Romawi besar (Bab I, Bab II, dan seterusnya), subbab
dinomori dengan huruf kapital, dan selanjutnya sub-subbab kita nomori
dengan angka Arab (1,2, 3 dan seterusnya).
47

Beberapa model penomoran bagan karangan berikut dapat dijadikan


acuan(Al-Ma’ruf dkk., 2003), model yang diwajibkan adalah model ke 1 atau
menggunakan angka dan huruf dari contoh di bawah ini:

a) Sistem Angka dan Huruf


BAB I

A.
B.

BAB II

A.
1.
2.
B.
1.
a.
b.

2.
a.
1)
a)
(1)

b) Susunan Balok
BAB I

1.1
1.1.1
1.1.2
1.2
1.2.1
1.2.2
1.2.2.1
1.2.2.2

BAB II

2.1
2.1.1
48

c) Susunan Lekuk

BAB I

1.1
1.2
1.2.1
1.2.2

BAB II

2.1
2.2 dan seterusnya.
49

B.Tehnik Penyuntingan dan Penulisan


1. Penyuntingan (Editing)
Langkah terakhir dalam penulisan karya ilmiah adalah penyuntingan.
Penyuntingan sangat penting mengingat terkadang hal pertama yang tertangkap
oleh Dewan Redaksi adalah masalah bahasa. Jika bahasanya runtut dan
mengesankan logika yang sistematis, maka akan membuat Dewan Redaksi
terkesan positif. Sebaliknya, apabila bahasanya amburadul, maka akan membuat
kesan negatif Dewan Redaksi.
Penyuntingan merupakan proses pengolahan naskah agar menjadi
tulisan yang siap dimuat pada jurnal atau layak terbit sesuai dengan pedoman
pembakuan yang digariskan.

2. Langkah Penyuntingan
Langkah penyuntingan terdiri dari:
a. Koreksi sebagai langkah awal yakni membaca ulang keseluruhan tulisan dari
awal hingga akhir dengan mencari bagian mana yang salah atau kurang tepat,
lalu dikoreksi/ dibetulkan sebagaimana mestinya;
b. Penyuntingan sebagai langkah akhir yakni mencermati keseluruhan tulisan
secara intens bagian mana yang terasa kurang tepat, kurang plastis, kurang
tajam baik dari segi isi (substansi) maupun bahasa, lalu diperbaiki agar lebih
tepat.

3. Penyuntingan: Isi/ Substansi dan Bahasa


Ditinjau dari materi yang disunting (diedit), penyuntingan dapat dibagi
menjadi dua macam, yakni:
a. Penyuntingan isi karya ilmiah yang menyangkut substansi informasi
ilmiah yang dikemukakan oleh penulis, baik berupa gagasan orisinal atau
konsep teori keilmuan maupun ringkasan hasil penelitian.
b. Penyuntingan bahasa karya ilmiah yang menyangkut kaidah bahasa sesuai
dengan bahasa yang digunakan dalam tulisan (bahasa Indonesia, Inggris,
Arab, Mandarin, dan lain-lain). Kaidah bahasa meliputi: struktur (tata
bahasa) yang menyangkut bentuk kata dan kalimat; diksi (pilihan kata);
dan ejaan (tata tulis sesuai dengan pedoman yang berlaku).

Dalam aplikasinya, penyuntingan isi/ substansi dan bahasa dapat


dilakukan bersama-sama atau sekaligus jika penulis memiliki kemampuan
bidang keilmuan sekaligus bahasanya. Sebab, bukankah perubahan substansi
juga akan mengubah bahasa? Jika kurang memiliki kemampuan bahasa, maka
penulis dapat meminta bantuan ahli/ penyunting bahasa (Copy Editor) untuk
menyunting bahasanya.

Berikut contoh cara penyuntingan karya ilmiah.

“Kondisi tersebut diatas merupakan realita yang tidak terelakan, hal itu
merupakan akibat dari perubahan jaman, dan manusia belum siap dalam
menghadapi perubahan-perubahan yang terjadi. Hal ini juga disayangkan
karena kekerasan terhadap perempuan dalam rumah tangga belum
50

terselesaikan dengan baik, hal tersebut dapat disebabkan dari korban itu
sendiri, keluarganya, dokter atau perawat, serta orang yang menolongnya
memilih untuk tutup mulut untuk kepentingan pihak-pihak yang
berkepentingan. Kekerasan terhadap perempuan dalam rumah tangga
sangatlah bervariasi, kekerasan tersebut dapat berupa secara fisik baik yang
ringan sampai yang paling berat, bahkan dapat menimbulkan kematian pada
korbannya. Selain kekerasan fisik juga terdapat kekerasan psikis terhadap
perempuan”.
(Dikutip dari makalah LKTI “Perlindungan Hukum terhadap
Perempuan pada Kekerasan dalam Rumah Tangga” karya Diah Amini dan
Budi Akhyaningsih, mahasiswa Unmuh Purwokerto, 2005).

Setelah dilakukan penyuntingan, paragraf di atas dapat diperbaiki


menjadi:
“Kondisi di atas merupakan realita yang tidak terelakkan. Hal itu
merupakan akibat perubahan zaman, sedangkan sebagian masyarakat belum
siap menghadapi perubahan-perubahan. Sungguh disayangkan, bahwa
kekerasan terhadap perempuan dalam rumah tangga belum terselesaikan
dengan baik. Hal tersebut dapat disebabkan oleh korban itu sendiri,
keluarganya, dokter atau perawat, serta orang yang menolongnya memilih
untuk tutup mulut demi kepentingan pihak-pihak tertentu”.
Kekerasan terhadap perempuan dalam rumah tangga sangatlah
bervariasi. Kekerasan tersebut dapat secara fisik --baik yang ringan maupun
yang berat, bahkan dapat menimbulkan kematian pada korbannya dan psikis.

Berdasarkan hasil penyuntingan tersebut terlihat bahwa ternyata dalam


sebuah paragraf saja banyak bagian yang harus diperbaiki, baik dari segi
substansi ilmiah maupun aspek kebahasaannya. Hasil penyuntingan terasa
lebih tajam, menukik, dan mudah dipahami.

4. Konsistensi dan Gaya Selingkung


Menurut beberapa buku pedoman yang beredar, ternyata persoalan
penting yang perlu dilakukan adalah soal konsistensi (keajegan) di dalam
teknik dan format penulisannya. Hal itu dapat dipahami, mengingat setiap
institusi, perguruan tinggi, dan penerbit memiliki pedoman masing-masing. Di
sinilah perlunya gaya selingkung dalam tata tulis karya ilmiah.

B. Spasi dan Margin


Spasi adalah jarak antar baris dalam penulisan karya ilmiah. Petunjuk
penggunaan spasi dalam penulisan skripsi menggunakan 1.5 spasi.
Margin adalah pembatasan tulisan dari segi tempat penulisan di teks baik
arah atas, kiri bawah maupun kanan kertas atau jarak tulisan dengan tepi kertas.
Margin dalam karya ilmiah dapat diatur sebagai berikut:
1) Batas atas 4 cm
2) Batas kiri 4 cm
3) Batas bawah 3 cm
4) Batas kanan 3 cm
51

Dibawah ini digambarkan tata letak penulisan;

7 HURUF
4 cm
4 cm
Jarak dari 4BAB
cm I
Tepi
kertas { 3 SPASI

Ukuran kertas yang digunakan


dalam tulisan ilmiah adalah jenis kertas
A4s HVS 80 grm.

4 cm 3 cm dari tepi
4 cm kertas
4 cm

3 cm
4 cm
43cm
cm

No Hal.
10
52

7 HURUF 10 No Hal.
4 cm
4 cm
Jarak dari 4 cmyang
Ukuran kertas digunakan dalam
Tepi kertas tulisan ilmiah adalah jenis kertas A4s HVS 1,5 Spasi
80 grm.
Ukuran kertas yang digunakan dalam
tulisan ilmiah adalah jenis kertas A4s HVS
80 grm.

4 cm 3 cm dari tepi
4 cm kertas
4 cm

3 cm
STIKES Muhammadiyah Gombong
4 cm
4 cm
53

Lampiran 14
Penulisan Tabel Dan Grafik

A. Tehnik Penulisan Tabel


Tabel dalam tulisan Ilmiah berfungsi untuk memperjelas maksud dari
tulisan agar mudah dibaca atau diinterpretasikan dengan tidak mempunyai arti
ganda.
Petunjuk tentang penulisan tabel adalah sebagai berikut;
1. Judul tabel meliputi: nomor tabel, Judul tabel yang menggambarkan isi dari
tabel berdasarkan tempat dan tahun data diperoleh; judul tabel ditulis dengan
spasi 1, ukuran huruf 11. Tulisan di dalam tabel ditulis 1 spasi, ukuran huruf
10.
2. Nomor tabel disesuaikan dengan Bab yang ada, apabila pada Bab XIV dan
tabel pertama, berarti tulisannya adalah Tabel 14.1
3. Judul tabel pada setiap kata digunakan huruf besar kecuali kata penghubung.
4. Garis dalam tabel digunakan hanya dalam arah mendatar sedangkan untuk
arah vertikal garis tidak nampak

Contoh tabel
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Kategori Penyakit pada Lansia di Desa
Mangli Februari 2019 (n=70)
No Kategori Penyakit Frekuensi Persentase
1 Hipertensi 30 42,8
2 Diabetes Melitus 20 28,5
3 Jantung Koroner 10 14,3
4 Penyakit Lain 10 14,3
Jumlah 70 100
54

Contoh ;
Histogram 4.2 Distribusi Frekuensi Kategori Penyakit pada Lansia di
Desa Mangli Februari 2007 (n=70)

100
90
80
70
60
50 Frekuensi

40 Prosentase

30
20
10
0
Hipertensi Diabetes Jantung Penyakit Jumlah
Melitus Koroner Lain

Contoh Grafik Line


Grafik 4.3 Distribusi Frekuensi Kategori Penyakit pada Lansia di Desa
Mangli Februari 2017 (n=70)

120

100

80

Frekuensi
60
Prosentase

40

20

0
Hipertensi Diabetes Jantung Penyakit Jumlah
Melitus Koroner Lain
55

Contoh Pie
Diagram Pie 4.4 Distribusi Frekuensi Kategori Penyakit pada Lansia di
Desa Mangli Februari 2017 (n=70)
Frekuensi

Hipertensi
Diabetes Melitus
Jantung Koroner
Penyakit Lain
Jumlah

Contoh Area
Diagram Area 4.5 Distribusi Frekuensi Kategori Penyakit pada Lansia
di Desa Mangli Februari 2018 (n=70)

100
80
60
40
20
Frekuensi
0 Prosentase
Prosentase
Hipertensi

Diabetes Melitus

Frekuensi
Jantung Koroner

Penyakit Lain

Jumlah
56

Lampiran 15
Penulisan Daftar Pustaka

Panduan Penulisan Daftar Pustaka menggunakan American Psychological


Association (APA)

1. Pengutipan Sumber Lain


Kutipan dalam Teks/Paragraf
Beberapa tipe kutipan dalam teks/paragraf:
a. Format Dasar
(Author’s Last Name (s) or Organization)

b. Kutipan Langsung (<40 kata)


Apabila mengutip kata atau kalimat yang dikemukakan penulis lain secara
langsung tanpa memparafrase kalimat tersebut yang kurang dari 40 kata, dapat
dilihat pada format dibawah ini:

Contoh:
1) Menurut Creswell (2018), “kutipan langsung” (p. 555).
Menurut Creswell (2018), “Peneliti memulai penelitian dengan
mengidentifikasi masalah penelitian yang akan dilakukan” (p. 555).
2) Creswell (2018) menyatakan bahwa “kutipan langsung” (p. 555).
Creswell (2018) menyatakan bahwa “Peneliti memulai penelitian dengan
mengidentifikasi masalah penelitian yang akan dilakukan” (p. 555).
3) Beberapa kalimat sebelumnya “kutipan langsung” (Creswell, 2018, p.
555).
….seperti yang telah di sebutkan dalam buku penelitian, “Peneliti memulai
penelitian dengan mengidentifikasi masalah penelitian yang akan
dilakukan.” (Creswell, 2018, p. 555).

c. Kutipan Langsung (>40 kata)


Apabila mengutip kalimat dari penulis lain yang memiliki kata lebih dari 40,
berikan format BlockQuote pada kalimat yang dikutip langsung.

Creswell (2018) menyatakan sebagai berikut:

Peneliti memulai studi dengan mengidentifikasi masalah penelitian yang


perlu mereka tangani. Mereka menulis tentang "masalah" ini di bagian
pembukaan studi mereka dan, sebagai akibat, memberikan Anda sebagai
pembaca alasan mengapa studi itu penting dan mengapa Anda perlu
membaca studi mereka. Dalam bab ini, Anda akan belajar tentang
menentukan masalah penelitian dan memposisikannya dalam bagian yang
memperkenalkan penelitian, bagian "pernyataan masalah".
57

d. Parafrase
Apabila memparafrasekan kalimat dari penulis lain (direkomendasikan), maka
caranya adalah sebagai berikut:
Menurut Creswell (2018), setiap penelitian perlu menjawab masalah
penelitiannya untuk membantu pembaca memahami pentingnya penelitian
tersebut.

e. Kutipan Satu Penulis


Apabila mengutip kalimat dari penulis lain, selalu gunakan nama belakang
(bukan nama depan ataupun tengah). Jadi, apabila penulisnya hanya satu maka
cukup menuliskan nama belakangnya diikuti koma lalu tahun diterbitkannya
buku, jurnal, situs wen dan lainnya.
Perhatikan contoh berikut:
Nama Penulis: John W. Creswell
Tahun Terbit Buku: 2018
Cara Penulisan: (Creswell, 2018)
Contoh: Peneliti memulai penelitian dengan mengidentifikasi masalah
penelitian yang akan dilakukan (Creswell, 2018)

f. Kutipan Dua Penulis


Apabila penulis dua orang, maka selalu tuliskan nama belakang masing-
masing penulis yang dipisahkan dengan symbol “dan” diikuti koma lalu tahun.
Perhatikan contoh berikut:
Nama Penulis: Sona Charaipotra dan Dhonielle Clayton
Tahun Terbit Buku: 2016
Cara Penulisan: (Charaipotra & Clayton, 2016)
Contoh: Saat Anda berpikir Anda berada di atas adalah saat Anda telah
kehilangan hasrat Anda (Charaipotra & Clayton, 2015).

g. Kutipan Tiga atau Lebih Penulis


Apabila mengutip dari tiga, lima, sembilan, atau lebih penulis maka tidak
perlu menuliskan semua nama belakang mereka. Anda hanya perlu
menuliskan nama belakang penulis pertama di ikuti “et al.” lalu koma dan
diakhiri “tahun”. Hal tersebut dikarenakan pembaruan APA Style Edisi 7
tersebut bertujuan memberikan kesan ringkas pada penulisan akademis dan
profesional.
Perhatikan contoh berikut:
Nama Penulis: Niti Shukla, Komal Rai dan Damanpreet Kaur
Cara Menulis; (Shukla et al., 2016)
Contoh:
Academic accomplishment is an essential consideration in measuring
achivement in students (Shukla et al., 2016).

h. Group, Organisasi, Institusi


Apabila mengutip dari sebuah institusi atau bukan individu, maka tuliskan
nama grup, organisasi, atau institusi tersebut di ikuti koma dan tahun. Hal
yang perlu di ingat bahwa, ketika menuliskan kutipan tersebut pertama kali,
58

tulislah nama lengkap grup, organisasi, atau institusi tersebut. Namun, apabila
harus mengutipkan kembali dari sumber yang sama, maka gunakan singkatan
dari nama grup, organisasi, atau institusi tersebut. Untuk lebih jelasnya,
perhatikan contoh berikut:

World Health Organization (WHO)


Kutipan Pertama: (World Health Organization, 2019)
Kutipan selanjutnya: (WHO, 2019)

2. Daftar Pustaka
Setelah mengutip semua kutipan yang dibutuhkan untuk mendukung nilai
dan trustworthiness tulisan, hal wajib selanjutnya yaitu mencantumkan semua
kutipan sumber lain tersebut ke dalam daftar pustaka. Daftar pustaka di tuliskan di
akhir setiap tulisan akademik dan profesional. Hal tersebut bertujuan untuk
membantu pembaca mengetahui sumber dari setiap kutipan yang digunakan di
dalam setiap paragraf tugas, skripsi, dan lainnya.
Perlu diingat bahwa daftar pustaka disusun secara alfabetikal (A – Z) dari
nama belakang penulis. Berikut perubahan terbaru yang dapat di temukan di edisi
terbaru APA Style:

a. Artikel Jurnal
Untuk menuliskan daftar pustaka yang bersumber dari artikel jurnal,
perhatikan dan gunakan semua komponen berikut:
1) Author(s).: Tuliskan nama belakang masing-masing penulis artikel jurnal
tersebut lalu masukkan simbol “dan” (&) sebelum nama belakang penulis
terakhir dan akhiri dengan titik (.).
2) (Year).: Cantumkan tahun ketika artikel jurnal tersebut di terbitkan.
Gunakan tanda kurung “(2019)” dan akhiri dengan titik (.).
3) Title of the article.: Tuliskan judul lengkap artikel jurnal tersebut. Ingat,
hanya gunakan huruf besar pada kata pertama judul dan sub judul saja dan
akhiri dengan titik (.).
4) Title of the Journal,: Cantumkan nama jurnal dimana artikel tersebut di
terbitkan. Ingat, gunakan format tulisan miring atau Italic dan akhirnya
dengan koma (,).
5) Volume: Cantumkan nomor volume.
6) (Issue),: Cantumkan nomor issue dengan menggunakan tanda kurung dan
di akhiri dengan koma (,).
7) Page range.: Tuliskan rentang halaman artikel terebut di dalam sebuah
jurnal dan akhiri dengan titik (.).
8) Digital Object Identifier (DOI): Cantumkan DOI dari artikel jurnal
tersebut.

Author, B. B., Author, C. C., & Author, D. D. (Year). Title of the article. Title
of the Journal, Volume (Issue), Page rage. DOI

Contoh:
59

Ashing-Giwa, K. T., Padilla, G., Tejero, J., Kraemer, J., Wright, K.,
Coscarelli, A., Clayton, S., Williams, I., & Hills, D. (2018). Understanding
the breast cancer experience of women: A qualitative study of African
American Asian American, Latina and Caucasian cancer survivors. Psycho-
Oncology, 13(6), 408-428. https://doi.org/10.1002/pon.750

b. Artikel Berita
Tidak sedikit artikel berita yang dijadikan kutipan di salah satu tulisan yang
akademik dan profesional. Berikut ini cara menuliskan daftar pustaka dari
artikel berita:
1) Author(s).: Tuliskan nama belakang masing-masing penulis artikel berita
tersebut lalu masukkan simbol “dan” (&) sebelum nama belakang penulis
terakhir dan akhiri dengan titik (.).
2) (Year, Month Date).: Cantumkan tahun, bulan, dan tanggal ketika artikel
berita tersebut di terbitkan. Gunakan tanda kurung “(2019, January 5)” dan
akhiri dengan titik (.).
3) Title of the article.: Tuliskan judul lengkap artikel berita tersebut. Ingat,
hanya gunakan huruf besar pada kata pertama judul dan sub judul artikel
berita saja dan akhiri dengan titik (.).
4) Title of the Newspaper or Publication.: Cantumkan nama surat kabar atau
media publikasi yang menerbitkan artikel berita tersebut. Ingat, gunakan
format tulisan miring atau Italic dan akhirnya dengan titik (.).
5) URL: Cantumkan alamat halaman web dimana artikel berita tersebut
diterbitkan.

Author, B. B., Author, C. C., & Author, D. D. (Year, Month Date). Title of the
article. Title of theNewspaper or Publication. URL

Contoh:
Amos, J. (2020, January 22). Space mission to reveal ‘Truths’ about climate
change. BBC. https://www.bbc.com/news/science-environment-51197453

c. Buku
Apabila mengutip sumber dari buku fisik ataupun online, gunakanlah format
berikut ini:
1) Author(s).: Tuliskan nama belakang masing-masing penulis buku tersebut
lalu masukkan simbol “dan” (&) sebelum nama belakang penulis terakhir
dan akhiri dengan titik (.).
2) (Year).: Cantumkan tahun ketika buku tersebut di terbitkan. Gunakan
tanda kurung “(2018)” dan akhiri dengan titik (.).
3) Title of the book: Tuliskan judul lengkap buku tersebut. Ingat, format
tulisan haruslah miring atau italic dan gunakan huruf besar pada kata
pertama judul dan sub judul buku saja dan akhiri dengan titik (.).
4) (Edition).: Cantumkan edisi buku yang Anda kutip tersebut menggunakan
tanda kurung “()”.
5) Publisher: Cantumkan nama penerbit buku tersebut.
60

Author, B. B., Author, C. C., & Author, D. D. (Year). Title of the


book (Edition). Publisher.

Contoh:
Creswell, J. W. (2011). Educational research: Planning, conducting, and
evaluating quantitative and qualitative research (4th ed.). Pearson
Education.

d. Buku Dengan Editor Berbeda


Jika Anda mengutip sebuah buku yang memiliki editor yang berbeda dari
setiap bab nya, maka gunakan format berikut ini:
1) Author(s).: Tuliskan nama belakang masing-masing penulis buku tersebut
lalu masukkan simbol “dan” (&) sebelum nama belakang penulis terakhir
dan akhiri dengan titik (.).
2) (Year).: Cantumkan tahun ketika buku tersebut di terbitkan. Gunakan
tanda kurung “(2018)” dan akhiri dengan titik (.).
3) Title of the Chapter.: Tuliskan judul lengkap bab dimana Anda mengutip
sumber. Ingat, gunakan huruf besar pada kata pertama judul dan sub judul
buku saja dan akhiri dengan titik (.).
4) In Editor(s),: Cantumkan nama belakang masing-masing penulis bab dan
diakhiri koma (,).
5) Title of the Book: Tuliskan judul lengkap buku tersebut.
6) (Page range).: Cantumkan rentang halama kutipan Anda.
7) Publisher.: Cantumkan penerbit buku.

Author, B. B., Author, C. C., & Author, D. D. (Year). Title of the Chapter. In
Editor(s). Title of the Book. (Page range). Publisher.

Contoh:
McCormack, B., McCance, T., & Maben, J. (2013). Outcome evaluation in the
development of person-centred practice. In B. McCormack, K. Manley, &
A. Tichen, Practice development in nursing and healthcare (pp.190-211).
John Wiley & Sons.

e. 2.5 Situs Web


Jika Anda mengutip sumber dari sebuah laman web, gunakan format berikut
ini:
1) Author(s).: Tuliskan nama belakang masing-masing penulis artikel di
laman web tersebut lalu masukkan simbol “dan” (&) sebelum nama
belakang penulis terakhir dan akhiri dengan titik (.). Jika, tidak ada nama
penulisnya, cantumkan nama situ web tersebut atau organisasi yang
menjalankannya.
2) (Year, Month Date).: Cantumkan tahun, bulan, dan tanggal ketika artikel
tersebut di terbitkan. Gunakan tanda kurung “(2019, January 5)” dan akhiri
dengan titik (.).
3) Title of page or section.: Tuliskan judul lengkap artikel berita tersebut.
Ingat, hanya gunakan huruf besar pada kata pertama judul dan sub judul
61

artikel berita saja dan akhiri dengan titik (.). Gunakan format tulisan
miring atau italic.
4) URL: Cantumkan alamat halaman web dimana artikel berita tersebut
diterbitkan.

Author, B. B., Author, C. C., & Author, D. D. (Year, Month Date). Title of the
page or section. URL

Contoh 1:
Centers for Disease Control and Prevention. (2018, August 22). Preventing
HPV-associated cancers.
https://www.cdc.gov/cancer/hpv/basic_info/prevention.htm/

Contoh 2:
Cunningham, A. (2020, February 14) Very few infants seem to be getting sick
with the new coronavirus. https://www.sciencenews.org/article/new-
coronavirus-china-infections-very-few-infants-getting-sick

Anda mungkin juga menyukai