Anda di halaman 1dari 5

LK 2: Lembar Kerja Refleksi Modul Bidang Studi/Jurnal Harian

Judul Modul Modul 4 Ilmu Pengetahuan Sosial


Judul Kegiatan Belajar 1. Kegiatan Belajar 1: Manusia, Tempat, dan Lingkungan
(KB) 2. Kegiatan Belajar 2: Waktu, Perubahan, dan Sistem Sosial
Budaya
3. Kegiatan Belajar 3: Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan
4. Kegiatan Belajar 4: Fenomena Interaksi dalam
Perkembangan IPTEK dan Masyarakat Global
No Uraian Respon/Jawaban
1 Uraikan hasil diskusi 1. Pertanyaan
bersama teman dan Bagaimana cara mengubah mindset kita kalau Ips itu materi
dosen mengenai penuh hafalan dan membosankan.
pemecahan masalah
dalam memahami Jawaban Oleh Bu Zana
materi yang Keilmuan pada tingkat SD sebagai dasar di tinggkat
mengalami kesulitan selanjutnya jadi jangan sampai memunculkan mindset pada
anak dengan cara menerangkan manfaat dari pembelajaran
IPS terutama (sejarah) sehingga anak-anak akan tau apa
manfaat kegiatan belajar hari itu

2. pertanyaan
Hubungan kearifan lokal dengan kegiatan ekonomi
masyarakat

Jawaban dari Bu Zana


Sebagai pendidik kita harus bisa mempelajari kearifan lokal
yang ada dilingkungan pendidik dengan demikian kita bisa
melaksanakan pembelajaran kontekstual dengan demikian
bisa mengaitkan kearifan lokal dengan kegiatan ekonomi.
3. Pertanyaan
Contoh nyata manusia sebagai makhluk sosial dan sebagai
makhluk budaya?

Jawaban Oleh Bu Zana


Untuk bisa mencari contohnya kita harus mempelajari
pengertiannya yang ada dimodul lalu kita bawa ke
contohnya.. makhluk sosial berarti berkaitan dengan
interaksi dengan manusia yg lain, sedangkan budaya
berkaitan dengan hasil karya dari akal dan budi manusia

4. pertanyaan
Apa hubungan perilaku, motif dan prinsip ekonomi

Jawaban
Perilaku adalah kegiatan yang dilakukan oleh manusia, motif
itu adalah alasan seseorang bekerja dan prinsip ekonomi
panduan dalam kegiatan ekonomi untuk mencapai
perbandingan rasional antara pengorbanan yang
dikeluarkan dan hasil yang diperoleh. Sehingga ketinganya
saling berhubungan erat

5. pertanyaan dari TOTO SUNARYO


Maaf ibu ijin bertanya, mengenai watak nilai, dalam Modul
kb 2 diterangkan watak nilai, watak menurut anggapan
kabanyakan orang adalah sesuatu yang tidak mungkin bisa
berubah karena sudah menjadi karakter pribadi tsb. nah
pertanyaannya bagaimana agar watak nilai ini tidak
menimbulkan konflik sosial?
Jawaban oleh ERNA OKTAVIANA
ijin sharing pak, setiap manusia memiliki kelebihan dan
kekurangan, maka dari itu, alangkah baiknya jika kita
berusaha untuk saling memahami satu sama lain baik itu
memahami kelebihan apalagi kekurangannya, selain itu juga
kita harus pandai-pandai mengoreksi diri sendiri, juga harus
saling mengingatkan jika ada orang lain yang mungkin
wataknya kurang pas dengan kepribadian kita, dengan cara
yang bijak dan sabar

Jawaban oleh PARWANTI


Pada dasarnya masyarakat memiliki watak yang khas.
Toleransi yang tinggi serta pemahaman mengenai nilai
watak pada beberapa suku/ras di Indonesia dapat
menghindari konflik sosial yang rawan terjadi. Misalnya
orang suku Jawa bertetangga dengan orang dari suku Batak.
Orang Jawa dikenal dengan perilaku dan sopan dan lemah
lembut, sementara suku Batak terkenal karakter yang keras.
Bila masing-masing dapat memahami karakter khas tiap
suku atau daerah dan mampu bertoleransi, maka konflik
dapat dihindari.

6. pertanyaan dari WAHYU KARYATI


mohon pendapat dari bapak ibu, bagaimanakah cara
meminimalisir permasalahan sosial yang muncul akibat
perkembangan IPTEK? terima kasih

Jawaban oleh SITI AINNUR RAHMAH


menurut saya pantauan orang tua memang berpengaruh
sangat besar dalam hal meminimalisir permasalahan sosial.
misalnya saja gawai, peran orang tua dalam membatasi apa
saja yang bisa diakses oleh anak. sehingga permasalahan
sosial dapat teratasi.
Jawaban oleh TOTO SUNARYO

Tentunya dengan melakukan kegiatan edukasi kepada


masyarakat agar perkembangan IPTEK tidak menimbulkan
dampak negatif, terutama edukasi kita mulai dari bangku
sekolah terlebih dahulu. dan juga kita bisa membuat tulisan-
tulisan di medsos/media yang lain agar bisa terbaca oleh
khalayak umum. seperti itu bu jawaban saya

2 Uraikan hasil diskusi 1. Miskonsepsi dari GITA ENGGARWATI


bersama teman dan Mohon ijin bertanya bapak/ibu..
dosen mengenai Saya mengalami miskonsepsi antara lembaga-lembaga
miskonsepsi di distribusi. di modul disebutkan jenis lembaga distribusi ada
modul ini wholesaler/ grosir, agen, dan pedagang eceran.
nah, yang saya pahami agen dan grosir itu sama, yaitu sama-
sama pedagang perantara yang membeli barang untuk dijual
kembali ke pedagang/pengusaha lain dan kepada konsumen.
namun di modul agen dan grosir itu berbeda.
mohon penjelasannya bapak/ibu agar saya tidak masuk jauh
ke dalam miskonsepsinya. terima kasih

Jawaban oleh IDA SULISTYARINI


Mohon ijin menanggapi Bu Gita. Menurut pemahaman saya
agen dan grosir itu memang berbeda bu. Agen adalah
perantara pemasaran atas nama perusahaan yang
kegiatannya adalah membantu perusahaan untuk menjual
barang hasil produksinya pada suatu daerah tertentu.
Sedangkan grosir adalah pedagang yang membeli suatu
barang dan kemudian menjualnya kembali kepada pedagang
lain yang lebih kecil. Terimakasih
2. Miskonsepsi dari ERNA OKTAVIANA
Ijin bertanya bu mengenai materi sulit dan miskonsepsi saya
Apakah perbedaan antara swalayan dan toserba ?

Jawaban oleh SITI AINNUR RAHMAH


Swalayan hanya terdiri dari 1 toko yang besar tapi menjual
berbagai macam hal dari umum sampai khusus. Biasanya
barang yang dijual cukup lengkap.
sedangkan toserba adalah suatu bentuk toko yang menjual
barang dagangan eceran. menurut pemahaman saya, sama-
sama menjual barang dagang yang lengkap, namun dengan
skala yang besar dan skala yang lebih kecil.
3 Hambatan yang Tidak mengalami hambatan yang berarti untuk kegiatan hari
dialami pada ini, relatif lebih lancar dibandingkan 3 hari diawal
pembelajaran pendalaman materi. Diakrenakan sudah memahami alur dan
analisis materi cara pengumpulan tagihan di LMS.
pembelajaran
berbasis masalah di
modul ini
4 Hal yang akan Tetap menjaga kekompakan sesama mahasiswa agar
dilakukan untuk keulitan-kesulitan yang ditemukan bisa segerat teratasi
sukses di
pembelajaran modul
berikutnya

Anda mungkin juga menyukai