Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR JAWAB UJIAN

FAKULTAS TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN


Faculty of Civil Engineering & Planning Department of Environmental Engineering

Mata Kuliah Nomor Mahasiswa


:Pemetaan Lingkungan : 19513217
Course Student Number
Kelas Nama Mahasiswa
:B : Yusuf Hindrawan
Class Student Name
Dosen Widodo Brontowiyono Tanggal Ujian / Jam
: :
Lecturer Date / Time

Catatan/Note :
Mahasiswa yang melakukan kecurangan (mengedarkan jawaban ke mahasiswa lain, duplikasi jawaban (copy &
paste), plagiasi, dan kecurangan lain) akan didiskualifikasi dari kepesertaan ujian.
Students who commit fraud (circulate answer to other students, duplicate answer (copy & paste), plagiarism,
and other cheating) will be disqualified from taking part in the exam.

1. A. pengukuran adalah proses pengambilan data ukuran oleh surveyor dan datanya dalam bentuk
angka-angka untuk pengukurannya dilakukan dengan teknik dan alat tertentu kemudian datanya di
ukur yang diambil berupa jarak/panjang ,arah,dan titik koordinat,sudut ,informasi matrik lainnya
sedangkan pemetaan adalah serangkaian kegiatan untuk menghasilkan sebuah peta dan peta itu
sendiri adalah gambaran sebagian atau seluruh wilayah permukaan bumi dengan berbagai
kenampakannnya pada suatu bidang datar dengan menggunakan skala tertentu

B. pentingnya pengukuran dan pemetaan itu sangat penting dan saling berkaitan sebagaimana
pengukuran itu adalah pengambilan data yang kemudiaan pemetaan adalah serangkaian kegiatan
untuk menghasilkan sebuah peta dan contohnya yaitu apa bila kita sedang menggerjakan study
kasus tentang “perbaikan kualitas lingkungan dan penataan di suatu tempat” disitu kita harus
mengambil pengukuran analisa lingkungan yang terjadi terlebih dahulu seperti data data yang di
perlukan menggunakan alat tertentu setelah itu kita baru bisa melakukan pemetaan dari hasil
pengukuran tadi dengan cara perencanaan yang matang agar kedepannya kasus tersebut tidak
terulang lagi

2. A. pemetaan teristris adalah metode pemetaan yang kegiatannya pengumpulan datanya dilakukan
secara langsung atau yang sering di sebut survey langsung ke lapangan tanpa melalui suatu media
tertentu, baik berupa foto udara, citra satelit, ataupun media lainnya. Adapun pemetaan non-
teristris adalah metode pengukuran dan pemetaan yang kegiatan pengumpulan datanya dilakukan
secara tidak langsung / melalui media seperti foto udara, citra satelit, ataupun media lainnya

B. kelebihan menggunakan metode non teristris proses pemerataan lebih cepat, pembuatan peta
lebih murah, media penyimpanan jauh lebih kecil, praktis kekurangan beresiko terserang virus,
Media penampil peta digital (laptop, HP, GPS) relative mahal, Kadang-kadang melihat peta digital
terlalu lama di laptop dan di HP bisa berakibat buruk bagi kesehatan.

Kelebihan menggunakan metode teristris yaitu kita mendapatkan data yang valid dan benar karena
kita meninjau langsung tempat dan survey langsung kelokasi yang akan dituju sedangkan
kelemahannya kita menghabiskan waktu dan tenaga untuk melakukan survey dan peninjauan
langsung
C. peta situasi adalah gambaran spasial keberadaan wilayah atau lokasi suatu kegiatan, yang
diwujudkan dalam simbol-simbol berupa titik, garis, area, dan atribut. Penggunaan peta topografi
yang biasa digunakan untuk membuat peta situasi masih memiliki kelemahan-kelemahan antara
lain perlu dilakukan penyeragaman sistem koordinat dan datum yang digunakan, ketersediaan peta
yang kurang, atau tidak up to. Metode pemetaan di bidang ilmu Geodesi dan Geomatika yang
dapat digunakan untuk melakukan akuisisi data spasial tiga dimensi (topografi) salah satunya
adalah pemetaan metode terestris. Ketelitian informasi spasial yang tinggi dibandingkan dengan
metode fotogrametris dan ekstra terestris membuat metode ini menjadi pilihan yang tepat untuk
pemetaan di daerah yang cakupan wilayahnya tidak terlalu luas. Pemetaan metode terestris
dilakukan di Dusun Serang, Desa Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulonprogo,
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pemetaan diawali dengan orientasi lapangan untuk
merencanakan titik-titik kerangka dasar pemetaan. Kerangka dasar pemetaan yang digunakan
dalam pemetaan ini berbentuk poligon tertutup dengan jumlah 10 titik termasuk satu titik tetap di
lapangan yang sudah diketahui koordinatnya hasil dari pemetaan topografi yang dilakukan adalah
peta topografi dengan skala 1:500 yang memuat detil planimetris dan detil titik tinggi yang
mengacu pada sistem koordinat UTM zona 49S dan Datum WGS 84. Hasil pemetaan topografi ini
telah melalui proses uji peta dan sesuai dengan spesifikasi teknis yang ditentukan.

3. Citra foto adalah gambaran suatu objek yang diambil melalui kamera melalui udara kaitannya
dengan pembangunan TPA yaitu kita dapat melihat tempat melalui foto terlebih dahulu sebelum
survey kelokasi

Gps adalah   sistem navigasi berbasis satelit yang terdiri dari setidaknya 24 satelit. GPS berfungsi
dalam segala kondisi cuaca, di mana pun di dunia, 24 jam sehari, tanpa biaya berlangganan atau
biaya penyiapan. Cara kerja GPS Satelit GPS mengelilingi Bumi dua kali sehari dalam orbit yang
tepat. Setiap satelit mengirimkan sinyal unik dan parameter orbital yang memungkinkan perangkat
GPS untuk memecahkan kode dan menghitung lokasi tepat dari satelit dan untuk kaitannya GPS
dengan pembuatan TPA adalah dapat meninjau langsung temoat ataupun lokasi dari jarak jauh
yaitu dengan menggunakan satelit jadi tidak harus survey langsung

Sipat datar adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan beda tinggi antara dua
tempat atau lebih di lapangan dengan cara membaca skala pada rambu vertikal yang tepat
berhimpit pada posisi garis bidik horizontal sipat datar bertujuan untuk menentukan selisih antara
tempat-tempat yang sudah ditentukan di muka bumi, dimana tempat tersebut dinyatakan di atas
atau di bawah bidang referensi kaitannya sipat datar dengan pembuatan TPA kita menjadi lebih tau
bentuk bentuk tanah maupun permukaan yang akan kita bangun TPA

Garis kontur adalah garis yang menghubungkan lokasi-lokasi berbeda yang berada pada ketinggian
yang sama. Jika dua lokasi dihubungkan oleh garis kontur yang sama, maka dapat dipastikan kedua
lokasi tersebut memiliki ketinggian yang sama kaitannya garis kontur dengan pembuatan TPA kita
menjadi lebih tau lokasi dengan ketinggian yang berbeda ataupun ketinggian yang sama

Drone merupakan sebuah kendaraan udaha tanpa awak. Bentuk Drone menyerupai pesawat
terbang atau juga helikopter dalam ukuran kecil yang dapat di operasikan tanpa dikendarai oleh
awak atau pilot. Alat canggih ini menggunakan remote control untuk dapat mengontrol Drone saat
terbang di udara kegunaan drone ini dalam membangun TPA yaitu kita menjadi lebih mudah
melihat lokasi yang akan kita bangun dengan drone ini kita dapat melihat cakupan yang lebih luas
dan dapat memonitornya melalui udara tanpa harus menggunakan pesawat pilot  alat ini juga
dimanfaatkan untuk mengambil potret gambar atau video 

Anda mungkin juga menyukai